SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 6
kreatifitas verbal merupakan suatu tes kreatifitas.Tes ini dipakai oleh subyek yang berusia 11-
15 tahun. Adapun penyajiannya dilakukan secara klasikal maupun individual.

Bentuk yang tesedia:

       Buku soal yang terdiri dari 6 subtes
       Form (lembar jawaban)

Aspek yang diukur:

       Kelancaran dengan kata
       Reorganisasi perseptual
       Kelancaran dalam ungkapan
       Kelancaran dalam memberikan gagasan
       Fleksibelitas pemikiran
       Originalitas pemikiran
       Kemampuan untuk mengembangkan suatu gagasan

Waktu penyajian :

       Subtes Permulaan Kata : 2` untuk setiap item
       Subtes Menyusun Kata : 2` untuk setiap item
       Subtes Membeentuk Tiga Kata : 3` untuk setiap item
       Subtes Sifat-sifat yang sama : 2` untuk setiap item
       Sebtes Macam-macam Penggunaan : 2` untuk setiap item
       Subtes Apa Akibatnya : 4` untuk setiap item

Berikut ini pengertian dari kreativitas verbal menurut para ahli :

       Thrustone, menyatakan bahwa kreativitas verbal adalah pemahaman akan hubungan kata,
       kosakata, dan penguasaan komunikasi.

       Sinolungan (2001) menyatakan bahwa kreativitas verbal adalah kemampuan
       berkomunikasi yang diawali dengan pembentukan ide melalui kata-kata, serta
       mengarahkan fokus permasalahan pada penguasaan bahasa atau kata-kata, yang akan
       menentukan jelas tidaknya pengertian mengenai ide yang disampaikan.

       Torrance (Munandar, 1999b) mengungkapkan kreativitas verbal sebagai kemampuan
       berpikir kreatif yang terutama mengukur kelancaran, kelenturan, dan orisinalitas dalam
       bentuk verbal. Bentuk verbal dalam tes Torrance berhubungan dengan kata dan kalimat.

       Mednick & Mednick (dalam Sinolungan, 2001) menambahkan bahwa kreativitas verbal
       adalah kemampuan melihat hubungan antar ide yang berbeda satu sama lain dan
       kemampuan untuk mengkombinasikan ide-ide tersebut ke dalam asosiasi baru. Anak-
       anak yang mempunyai kemampuan tersebut mampu membuat pola-pola baru berdasarkan
       prakarsanya sendiri menurut ide-ide yang terbentuk dalam kognitif mereka.
Guilford (1967) menambahkan bahwa kreativitas verbal adalah kemampuan berfikir
       divergen, yaitu pemikiran yang menjajagi bermacam-macam alternatif jawaban terhadap
       suatu persoalan yang sama besarnya.

Dapat disimpulkan bahwa kreativitas verbal adalah kemampuan membentuk ide-ide atau gagasan
baru, serta mengkombinasikan ide-ide tersebut kedalam sesuatu yang baru berdasarkan informasi
atau unsur-unsur yang sudah ada, yang mencerminkan kelancaran, kelenturan, orisinalitas dalam
berpikir divergen yang terungkap secara verbal.

Tes verbal adalah bagian dari Tes Potensi Akademik (TPA).Tes verbal berfungsi untuk
mengukur kemampuan seseorang di bidang kata dan bahasa. Tes ini meliputi tes sinonim
(persamaan kata), tes antonim (lawan kata), tes padanan hubungan kata, tes pengelompokan kata
dan missing words test (melengkapi kalimat yang hilang).Tes ini biasanya terdiri atas 40 soal.

Tes penalaran verbal adalah tes yang didesain untuk menetukan sebaik apakah kemampuan
seseorang dalam berbahasa, yang sering kali digunakan sebagai dasar untuk memperkirakan
kemungkinan keberhasilan dimasa akan datang. Tes tersebut berfungsi mengukur kesiapan
mental yang biasanya disebut tes kognitif, tes psikometrik atau tes kecerdasan. Tes penalaran
verbal juga mengandung arti suatu penilaian yang dilakukan untuk mengukur kemampuan
seseorang dalam memfungsikan bahasa efektif apa yang dikenal sebagai bahasa baku. Tes ini
dirancang untuk mengukur kemampuan seseorang untuk memahami konsep-konsep dibingkai
dalam kata-kata, kemampuan seseorang untuk menemukan kesamaan di antara konsep-konsep
yang berbeda dan untuk memanipulasi ide-ide pada tingkat abstrak. Sebagian besar employer
yang menggunakan tes bakat dalam proses seleksi akan mencakup tes penalaran verbal karena
ada beberapa pekerjaan yang sangat tidak memerlukan kemampuan untuk memahami,
menganalisis dan menginterpretasikan informasi tertulis.

Banyak perusahaan yang menggunakan tes semacam ini sebagai alat untuk memilih karyawan,
baik untuk suatu jabatan maupun pelatihan. Bagi sebagian orang, tes ini merupakan tahapan
serius yang harus dihadapi untuk mendapatkan posisi dan pekerjaan yang diinginkan /
kesempatan dalam karier. Namun, banyak pelamar yang gagal karena alasan – alasan yang
sebenarnya dapat dengan mudah dihindari sehingga mereka tidak mampu menunjukan potensi
mereka yang sebenarnya sebagai pekerja yang prospektif.

Alasan – alasan yang menyebabkan kegagalan :

       Kegugupan
       Kurangnya pengetahuan mengenai tes yang akan dikerjakan
       Tekanan yang mengharuskan peserta untuk mengerjakan dengan cepat dan akurat
       Kurang latihan

Tes ini bertujuan untuk menilai efektifitas pelayanan menggunakan bahasa yang merupakan
salah satu elemen penting dalam tugas mereka sehari – hari. Dengan cara yang beragam akan
dilihat kemampuan berbahasa, membaca dan memahami kata tertulis ( Harry Tolley).

Contoh tes verbal
1.Tes Potensi Akademik Persamaan Kata (Sinonim)

Soal dari tes persamaan kata ini meminta anda untuk mencari satu kata yang setara atau sama
atau serupa maknanya dengan makna kata tertentu yang diminta.

1) kontradiksi :

a. perjanjian

b. diskusi

c. penandatanganan kontrak

d. perdebatan

e. pertentangan

kontradiksi = pertentangan.

2) Dampak :
a. Akibat
b. Benturan
c. berubah
d. hambatan
e. masalah
dampak=akibat (sinonim/persamaan)

3) Baku :

a. pokok

b. standar

c. umum

d. normal

e. asli

Baku = standar

2.Tes Potensi Akademik Verbal Antonim

Tes antonim ini cukup sederhana. Anda diminta untuk mencari lawan kata atau kata yang
bertentangan dengan kata tertentu.
Contoh soal

1) Landai ><
a. Datar
b. Curam
c. Sedang
d. Luas
e. Lapang
2) Enmity ><
a. Kekasih
b. Hubungan
c. Pertengkaran
d. Persahabatan
e. Perseteruan
3) Stabil
a. Labil
b. rusuh
c. runtuh
d. hancur
e. retak
stabil >< labil (lawan kata)

3. Tes Potensi Akademik Padanan Hubungan Kata

Jenis soal dalam tes ini meminta anda untuk mengidentifikasi atau mencari kesetaraan atau
padanan hubungan antar kata yang diberikan. Kesetaraan hubungan ini harus anda analisa secara
cermat untuk mendapatkan jawaban yang tepat. Yang diukur dalam tes ini adalah kemampuan
logika anda terhadap sebuah kondisi, untuk melihat sejauh mana anda memahami sebab-akibat
suatu permasalahan.

Tipsnya: Apabila anda bermasalah dengan konsentrasi dan logika, anda bisa mem-bypass-nya
dengan menghafal soal dan jawaban. Karena beberapa kali penulis menghadapi tes in, soal yang
diberikan relatif sama.

Contoh:

1) wanita : kebaya = pria :
a. sepatu b. baju c. topi d. jas
2) kubus : pyramid = empat persegi :
a. peti b. mesir c. pentagon d. segitiga

3) Pikiran : Otak
A. Buku : Printer
B. Kata-kata : Lisan
C. Komputer : Ketikan
D. Awan : Langit
E. Hujan : Uap

5)Mengantuk : Tidur
a. Polisi : pencuri
b. Terbang : berjalan
c. Lapar : makanan
d. Makanan : kalori
e. Pelanggaran : hukum
jawabannya lapar : makan

4.Tes Potensi Akademik Pengelompokan Kata

Tes pengelompokan kata ini meminta anda untuk menganalisa satu kata yang tidak identik atau
tidak serupa atau tidak masuk dalam kelompok kata yang lainnya.

Contoh soal

1) Pilih yang bukan termasuk kelompoknya :
a. mawar
b. melati
c. anggrek
d. dahlia

e. pisang
jawabannya pisang,yang lain termasuk bunga, sedangkan pisang bukan.

5. Missing Words Tests

Pada contoh tes seperti ini, anda diminta untuk melengkapi atau mengisi kata yang hilang pada
kalimat di soal. Kunci utama pada soal seperti ini terletak pada kecepatan dan daya kerja yang
konsisten.

Contoh soal :

1)        Tiga pekerja senior……… hadir pada saat………

     1.    tlah, pemriksaan
     2.    telah,pemeriksaan
     3.    telah, pemeriksan
     4.    tlah,pemeriksaan
     5.    semua salah

Dalam soal diatas anda harus mencari ejaan yang benar untuk kedua kata yang hilang. Kedua
kata tersebut seharusnya “telah” dan “pemeriksaan”, jadi jawabannya adalah B.
2)        Seorang saksi ………… berbicara kepada……….

     1.    melihat, menyangka
     2.    terlihat, menyangka
     3.    melihat, disangka
     4.    terlihat, disangka
     5.    semua salah

Dalam contoh kedua kalimat tersebut dapat menjadi satu kalimat utuh yang bermakna jika diisi
dengan kata “terlihat dan “tersangka” yang masing – masing berfungsi sebagai predikat dan
objek dari kalimat tersebut. Namun, tak satu pun jawaban yang benar. Jadi jawabannya adalah E.

Tes Potensi Akademik Padanan Hubungan Kata

Jenis soal dalam tes ini meminta anda untuk mengidentifikasi atau mencari kesetaraan atau padanan
hubungan antar kata yang diberikan. Kesetaraan hubungan ini harus anda analisa secara cermat untuk
mendapatkan jawaban yang tepat.

Tes padanan hubungan jenis 1

Pikiran : Otak
A. Buku : Printer
B. Kata-kata : Lisan
C. Komputer : Ketikan
D. Awan : Langit
E. Hujan : Uap

Penyelam laut dalam : Tabung Oksigen
A. Petani : Kerbau
B. Perampok : Topeng muka
C. Penerjun payung : Parasut
D. Polisi : Mobil patroli
E. Burung : Sayap

Tes padanan hubungan jenis 2

Bulan : Bumi         Bumi :
A. Tata surya
B. Planet
C. Bintang
D. Matahari
E. Bulan

Platina : Logam       Permata :
A. Intan
B. Batu
C. Emas
D. Safir
E. Akik

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Raven progressive matrices ( RPM )
Raven progressive matrices ( RPM )Raven progressive matrices ( RPM )
Raven progressive matrices ( RPM )
Ai Nurhasanah
 
Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
Ranah Kognitif, Afektif, dan PsikomotorRanah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
SyaifOer
 
Konseling menurut pendekatan humanistik
Konseling menurut pendekatan humanistikKonseling menurut pendekatan humanistik
Konseling menurut pendekatan humanistik
Ayu W. Shepty
 
Tat & rorschach full MAKALAH
Tat & rorschach full MAKALAHTat & rorschach full MAKALAH
Tat & rorschach full MAKALAH
DD's Dindils
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
Afra Balqis
 
Perkembangan Masa Dewasa Akhir
Perkembangan Masa Dewasa AkhirPerkembangan Masa Dewasa Akhir
Perkembangan Masa Dewasa Akhir
Ai Nurhasanah
 
Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)
coryditapratiwi
 
Teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif
Teknik analisis data kuantitatif dan kualitatifTeknik analisis data kuantitatif dan kualitatif
Teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif
Nastiti Rahajeng
 
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
mncgita
 

Was ist angesagt? (20)

Raven progressive matrices ( RPM )
Raven progressive matrices ( RPM )Raven progressive matrices ( RPM )
Raven progressive matrices ( RPM )
 
Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
Ranah Kognitif, Afektif, dan PsikomotorRanah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
 
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada PsikologiIntelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
 
Konseling menurut pendekatan humanistik
Konseling menurut pendekatan humanistikKonseling menurut pendekatan humanistik
Konseling menurut pendekatan humanistik
 
Tat & rorschach full MAKALAH
Tat & rorschach full MAKALAHTat & rorschach full MAKALAH
Tat & rorschach full MAKALAH
 
Contoh analisis dan interpretasi data pada penelitian kualitatif
Contoh analisis dan interpretasi data pada penelitian kualitatifContoh analisis dan interpretasi data pada penelitian kualitatif
Contoh analisis dan interpretasi data pada penelitian kualitatif
 
Working memory
Working memoryWorking memory
Working memory
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
 
VERBATIM PADA KONSELING
VERBATIM PADA KONSELINGVERBATIM PADA KONSELING
VERBATIM PADA KONSELING
 
Perkembangan Masa Dewasa Akhir
Perkembangan Masa Dewasa AkhirPerkembangan Masa Dewasa Akhir
Perkembangan Masa Dewasa Akhir
 
Makalah psikologi perkembangan pada masa bayi
Makalah psikologi perkembangan pada masa bayiMakalah psikologi perkembangan pada masa bayi
Makalah psikologi perkembangan pada masa bayi
 
pendekatan Humanistik ppt
pendekatan Humanistik pptpendekatan Humanistik ppt
pendekatan Humanistik ppt
 
Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)
 
Pengertian dan urgensi penelitian
Pengertian dan urgensi penelitianPengertian dan urgensi penelitian
Pengertian dan urgensi penelitian
 
Teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif
Teknik analisis data kuantitatif dan kualitatifTeknik analisis data kuantitatif dan kualitatif
Teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif
 
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiLaporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
 
Masa Dewasa
Masa DewasaMasa Dewasa
Masa Dewasa
 
Pertemuan ke-12 Erik H.Erikson
Pertemuan ke-12  Erik H.EriksonPertemuan ke-12  Erik H.Erikson
Pertemuan ke-12 Erik H.Erikson
 
Contoh pelanggaran kode etik psikologi
Contoh pelanggaran kode etik psikologiContoh pelanggaran kode etik psikologi
Contoh pelanggaran kode etik psikologi
 
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
 

Andere mochten auch (9)

Kecerdasan dalam belajar
Kecerdasan dalam belajarKecerdasan dalam belajar
Kecerdasan dalam belajar
 
Alokasi bos ta 2013
Alokasi bos ta 2013Alokasi bos ta 2013
Alokasi bos ta 2013
 
02. kegiatan di laboratorium
02. kegiatan di laboratorium02. kegiatan di laboratorium
02. kegiatan di laboratorium
 
Perlu rekonstruksi pembelajaran agama menuju pendidikan multikultur
Perlu rekonstruksi pembelajaran agama menuju pendidikan multikulturPerlu rekonstruksi pembelajaran agama menuju pendidikan multikultur
Perlu rekonstruksi pembelajaran agama menuju pendidikan multikultur
 
Model pembelajaran
Model pembelajaranModel pembelajaran
Model pembelajaran
 
Perda 4 2007_perangkat_desa_lainnya
Perda 4 2007_perangkat_desa_lainnyaPerda 4 2007_perangkat_desa_lainnya
Perda 4 2007_perangkat_desa_lainnya
 
Penulisan butir-soal
Penulisan butir-soalPenulisan butir-soal
Penulisan butir-soal
 
Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaranEvaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran
 
Kode etik guru
Kode etik guruKode etik guru
Kode etik guru
 

Ähnlich wie Kreatifitas verbal merupakan suatu tes kreatifitas

Macam-macam tes
Macam-macam tesMacam-macam tes
Macam-macam tes
kypoenya
 
zzztpa psikotes-amp-ujian-masuk-smapdf-pdf-free
zzztpa psikotes-amp-ujian-masuk-smapdf-pdf-freezzztpa psikotes-amp-ujian-masuk-smapdf-pdf-free
zzztpa psikotes-amp-ujian-masuk-smapdf-pdf-free
Giidong
 
Buku penghubung 2018
Buku penghubung 2018Buku penghubung 2018
Buku penghubung 2018
Vania Aqil
 
5. diksi dalam kalimat
5. diksi dalam kalimat5. diksi dalam kalimat
5. diksi dalam kalimat
busitisahara
 
TUGAS KAPITA SELEKTA KTI_ISMAIL.pdf
TUGAS KAPITA SELEKTA KTI_ISMAIL.pdfTUGAS KAPITA SELEKTA KTI_ISMAIL.pdf
TUGAS KAPITA SELEKTA KTI_ISMAIL.pdf
MusdalifahZA
 
TES POTENCY AKADEMI1
TES POTENCY AKADEMI1TES POTENCY AKADEMI1
TES POTENCY AKADEMI1
Sri Suwanti
 

Ähnlich wie Kreatifitas verbal merupakan suatu tes kreatifitas (20)

Macam-macam tes
Macam-macam tesMacam-macam tes
Macam-macam tes
 
zzztpa psikotes-amp-ujian-masuk-smapdf-pdf-free
zzztpa psikotes-amp-ujian-masuk-smapdf-pdf-freezzztpa psikotes-amp-ujian-masuk-smapdf-pdf-free
zzztpa psikotes-amp-ujian-masuk-smapdf-pdf-free
 
Belajar makna
Belajar maknaBelajar makna
Belajar makna
 
Buku penghubung 2018
Buku penghubung 2018Buku penghubung 2018
Buku penghubung 2018
 
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baik
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baikBahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baik
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baik
 
Kalimat Efektif.pptx
Kalimat Efektif.pptxKalimat Efektif.pptx
Kalimat Efektif.pptx
 
Diksi dan arti
Diksi dan artiDiksi dan arti
Diksi dan arti
 
Struktur bahasa indonesia ragam ilmiah
Struktur bahasa indonesia ragam ilmiahStruktur bahasa indonesia ragam ilmiah
Struktur bahasa indonesia ragam ilmiah
 
5. diksi dalam kalimat
5. diksi dalam kalimat5. diksi dalam kalimat
5. diksi dalam kalimat
 
Semantik bahasa indonesia
Semantik bahasa indonesiaSemantik bahasa indonesia
Semantik bahasa indonesia
 
TUGAS KAPITA SELEKTA KTI_ISMAIL.pdf
TUGAS KAPITA SELEKTA KTI_ISMAIL.pdfTUGAS KAPITA SELEKTA KTI_ISMAIL.pdf
TUGAS KAPITA SELEKTA KTI_ISMAIL.pdf
 
5 Bentuk-bentuk Tes lanjutan penunjang pendidikan.ppt
5 Bentuk-bentuk Tes lanjutan penunjang pendidikan.ppt5 Bentuk-bentuk Tes lanjutan penunjang pendidikan.ppt
5 Bentuk-bentuk Tes lanjutan penunjang pendidikan.ppt
 
(5)+Bentuk-bentuk+Tes+(Lanjutan) terbaru.ppt
(5)+Bentuk-bentuk+Tes+(Lanjutan) terbaru.ppt(5)+Bentuk-bentuk+Tes+(Lanjutan) terbaru.ppt
(5)+Bentuk-bentuk+Tes+(Lanjutan) terbaru.ppt
 
RPP SMA Bahasa Inggris Kelas XI
RPP SMA Bahasa Inggris Kelas XIRPP SMA Bahasa Inggris Kelas XI
RPP SMA Bahasa Inggris Kelas XI
 
PPT Hari Ke 3 Analisis Hots.pptx
PPT Hari Ke 3 Analisis Hots.pptxPPT Hari Ke 3 Analisis Hots.pptx
PPT Hari Ke 3 Analisis Hots.pptx
 
Diksi persentation
Diksi persentationDiksi persentation
Diksi persentation
 
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
 
Makalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiffMakalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiff
 
TES POTENCY AKADEMI1
TES POTENCY AKADEMI1TES POTENCY AKADEMI1
TES POTENCY AKADEMI1
 
Diksi
DiksiDiksi
Diksi
 

Kürzlich hochgeladen

,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
furqanridha
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 

Kreatifitas verbal merupakan suatu tes kreatifitas

  • 1. kreatifitas verbal merupakan suatu tes kreatifitas.Tes ini dipakai oleh subyek yang berusia 11- 15 tahun. Adapun penyajiannya dilakukan secara klasikal maupun individual. Bentuk yang tesedia: Buku soal yang terdiri dari 6 subtes Form (lembar jawaban) Aspek yang diukur: Kelancaran dengan kata Reorganisasi perseptual Kelancaran dalam ungkapan Kelancaran dalam memberikan gagasan Fleksibelitas pemikiran Originalitas pemikiran Kemampuan untuk mengembangkan suatu gagasan Waktu penyajian : Subtes Permulaan Kata : 2` untuk setiap item Subtes Menyusun Kata : 2` untuk setiap item Subtes Membeentuk Tiga Kata : 3` untuk setiap item Subtes Sifat-sifat yang sama : 2` untuk setiap item Sebtes Macam-macam Penggunaan : 2` untuk setiap item Subtes Apa Akibatnya : 4` untuk setiap item Berikut ini pengertian dari kreativitas verbal menurut para ahli : Thrustone, menyatakan bahwa kreativitas verbal adalah pemahaman akan hubungan kata, kosakata, dan penguasaan komunikasi. Sinolungan (2001) menyatakan bahwa kreativitas verbal adalah kemampuan berkomunikasi yang diawali dengan pembentukan ide melalui kata-kata, serta mengarahkan fokus permasalahan pada penguasaan bahasa atau kata-kata, yang akan menentukan jelas tidaknya pengertian mengenai ide yang disampaikan. Torrance (Munandar, 1999b) mengungkapkan kreativitas verbal sebagai kemampuan berpikir kreatif yang terutama mengukur kelancaran, kelenturan, dan orisinalitas dalam bentuk verbal. Bentuk verbal dalam tes Torrance berhubungan dengan kata dan kalimat. Mednick & Mednick (dalam Sinolungan, 2001) menambahkan bahwa kreativitas verbal adalah kemampuan melihat hubungan antar ide yang berbeda satu sama lain dan kemampuan untuk mengkombinasikan ide-ide tersebut ke dalam asosiasi baru. Anak- anak yang mempunyai kemampuan tersebut mampu membuat pola-pola baru berdasarkan prakarsanya sendiri menurut ide-ide yang terbentuk dalam kognitif mereka.
  • 2. Guilford (1967) menambahkan bahwa kreativitas verbal adalah kemampuan berfikir divergen, yaitu pemikiran yang menjajagi bermacam-macam alternatif jawaban terhadap suatu persoalan yang sama besarnya. Dapat disimpulkan bahwa kreativitas verbal adalah kemampuan membentuk ide-ide atau gagasan baru, serta mengkombinasikan ide-ide tersebut kedalam sesuatu yang baru berdasarkan informasi atau unsur-unsur yang sudah ada, yang mencerminkan kelancaran, kelenturan, orisinalitas dalam berpikir divergen yang terungkap secara verbal. Tes verbal adalah bagian dari Tes Potensi Akademik (TPA).Tes verbal berfungsi untuk mengukur kemampuan seseorang di bidang kata dan bahasa. Tes ini meliputi tes sinonim (persamaan kata), tes antonim (lawan kata), tes padanan hubungan kata, tes pengelompokan kata dan missing words test (melengkapi kalimat yang hilang).Tes ini biasanya terdiri atas 40 soal. Tes penalaran verbal adalah tes yang didesain untuk menetukan sebaik apakah kemampuan seseorang dalam berbahasa, yang sering kali digunakan sebagai dasar untuk memperkirakan kemungkinan keberhasilan dimasa akan datang. Tes tersebut berfungsi mengukur kesiapan mental yang biasanya disebut tes kognitif, tes psikometrik atau tes kecerdasan. Tes penalaran verbal juga mengandung arti suatu penilaian yang dilakukan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam memfungsikan bahasa efektif apa yang dikenal sebagai bahasa baku. Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan seseorang untuk memahami konsep-konsep dibingkai dalam kata-kata, kemampuan seseorang untuk menemukan kesamaan di antara konsep-konsep yang berbeda dan untuk memanipulasi ide-ide pada tingkat abstrak. Sebagian besar employer yang menggunakan tes bakat dalam proses seleksi akan mencakup tes penalaran verbal karena ada beberapa pekerjaan yang sangat tidak memerlukan kemampuan untuk memahami, menganalisis dan menginterpretasikan informasi tertulis. Banyak perusahaan yang menggunakan tes semacam ini sebagai alat untuk memilih karyawan, baik untuk suatu jabatan maupun pelatihan. Bagi sebagian orang, tes ini merupakan tahapan serius yang harus dihadapi untuk mendapatkan posisi dan pekerjaan yang diinginkan / kesempatan dalam karier. Namun, banyak pelamar yang gagal karena alasan – alasan yang sebenarnya dapat dengan mudah dihindari sehingga mereka tidak mampu menunjukan potensi mereka yang sebenarnya sebagai pekerja yang prospektif. Alasan – alasan yang menyebabkan kegagalan : Kegugupan Kurangnya pengetahuan mengenai tes yang akan dikerjakan Tekanan yang mengharuskan peserta untuk mengerjakan dengan cepat dan akurat Kurang latihan Tes ini bertujuan untuk menilai efektifitas pelayanan menggunakan bahasa yang merupakan salah satu elemen penting dalam tugas mereka sehari – hari. Dengan cara yang beragam akan dilihat kemampuan berbahasa, membaca dan memahami kata tertulis ( Harry Tolley). Contoh tes verbal
  • 3. 1.Tes Potensi Akademik Persamaan Kata (Sinonim) Soal dari tes persamaan kata ini meminta anda untuk mencari satu kata yang setara atau sama atau serupa maknanya dengan makna kata tertentu yang diminta. 1) kontradiksi : a. perjanjian b. diskusi c. penandatanganan kontrak d. perdebatan e. pertentangan kontradiksi = pertentangan. 2) Dampak : a. Akibat b. Benturan c. berubah d. hambatan e. masalah dampak=akibat (sinonim/persamaan) 3) Baku : a. pokok b. standar c. umum d. normal e. asli Baku = standar 2.Tes Potensi Akademik Verbal Antonim Tes antonim ini cukup sederhana. Anda diminta untuk mencari lawan kata atau kata yang bertentangan dengan kata tertentu.
  • 4. Contoh soal 1) Landai >< a. Datar b. Curam c. Sedang d. Luas e. Lapang 2) Enmity >< a. Kekasih b. Hubungan c. Pertengkaran d. Persahabatan e. Perseteruan 3) Stabil a. Labil b. rusuh c. runtuh d. hancur e. retak stabil >< labil (lawan kata) 3. Tes Potensi Akademik Padanan Hubungan Kata Jenis soal dalam tes ini meminta anda untuk mengidentifikasi atau mencari kesetaraan atau padanan hubungan antar kata yang diberikan. Kesetaraan hubungan ini harus anda analisa secara cermat untuk mendapatkan jawaban yang tepat. Yang diukur dalam tes ini adalah kemampuan logika anda terhadap sebuah kondisi, untuk melihat sejauh mana anda memahami sebab-akibat suatu permasalahan. Tipsnya: Apabila anda bermasalah dengan konsentrasi dan logika, anda bisa mem-bypass-nya dengan menghafal soal dan jawaban. Karena beberapa kali penulis menghadapi tes in, soal yang diberikan relatif sama. Contoh: 1) wanita : kebaya = pria : a. sepatu b. baju c. topi d. jas 2) kubus : pyramid = empat persegi : a. peti b. mesir c. pentagon d. segitiga 3) Pikiran : Otak A. Buku : Printer B. Kata-kata : Lisan C. Komputer : Ketikan
  • 5. D. Awan : Langit E. Hujan : Uap 5)Mengantuk : Tidur a. Polisi : pencuri b. Terbang : berjalan c. Lapar : makanan d. Makanan : kalori e. Pelanggaran : hukum jawabannya lapar : makan 4.Tes Potensi Akademik Pengelompokan Kata Tes pengelompokan kata ini meminta anda untuk menganalisa satu kata yang tidak identik atau tidak serupa atau tidak masuk dalam kelompok kata yang lainnya. Contoh soal 1) Pilih yang bukan termasuk kelompoknya : a. mawar b. melati c. anggrek d. dahlia e. pisang jawabannya pisang,yang lain termasuk bunga, sedangkan pisang bukan. 5. Missing Words Tests Pada contoh tes seperti ini, anda diminta untuk melengkapi atau mengisi kata yang hilang pada kalimat di soal. Kunci utama pada soal seperti ini terletak pada kecepatan dan daya kerja yang konsisten. Contoh soal : 1) Tiga pekerja senior……… hadir pada saat……… 1. tlah, pemriksaan 2. telah,pemeriksaan 3. telah, pemeriksan 4. tlah,pemeriksaan 5. semua salah Dalam soal diatas anda harus mencari ejaan yang benar untuk kedua kata yang hilang. Kedua kata tersebut seharusnya “telah” dan “pemeriksaan”, jadi jawabannya adalah B.
  • 6. 2) Seorang saksi ………… berbicara kepada………. 1. melihat, menyangka 2. terlihat, menyangka 3. melihat, disangka 4. terlihat, disangka 5. semua salah Dalam contoh kedua kalimat tersebut dapat menjadi satu kalimat utuh yang bermakna jika diisi dengan kata “terlihat dan “tersangka” yang masing – masing berfungsi sebagai predikat dan objek dari kalimat tersebut. Namun, tak satu pun jawaban yang benar. Jadi jawabannya adalah E. Tes Potensi Akademik Padanan Hubungan Kata Jenis soal dalam tes ini meminta anda untuk mengidentifikasi atau mencari kesetaraan atau padanan hubungan antar kata yang diberikan. Kesetaraan hubungan ini harus anda analisa secara cermat untuk mendapatkan jawaban yang tepat. Tes padanan hubungan jenis 1 Pikiran : Otak A. Buku : Printer B. Kata-kata : Lisan C. Komputer : Ketikan D. Awan : Langit E. Hujan : Uap Penyelam laut dalam : Tabung Oksigen A. Petani : Kerbau B. Perampok : Topeng muka C. Penerjun payung : Parasut D. Polisi : Mobil patroli E. Burung : Sayap Tes padanan hubungan jenis 2 Bulan : Bumi Bumi : A. Tata surya B. Planet C. Bintang D. Matahari E. Bulan Platina : Logam Permata : A. Intan B. Batu C. Emas D. Safir E. Akik