SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 65
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 1
Handout
Perilaku Organisasi &
Kepemimpinan
Oleh :
DR. H. Sukidin, M.Pd
HR Chrysoekamto, M.Si
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 2
Paradigma
Perilaku Organisasi
 Traditional Paradigm, paradigma
tradisional menekankan pada salah satu
aspek saja. Dehumanisasi terjadi bila
hanya menekankan organisasi, dan
muncul inefisiensi/inefektivitas jika aspek
organisasi diabaikan.
 Organization Behavior Paradigm, yang
sama-sama mementingkan kedua aspek,
yakni organisasi dan perilaku manusia
sebagai operator organisasi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 3
Focus of Interest
(Topik Kajian)
 Organization (organisasi)
 Human Being Aspect (aspek
manusia yang ada dalam organisasi
secara komprehensif)
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 4
Definisi
 Organisasi didefinisikan pada setiap bentuk
persekutuan antara dua orang atau lebih yang
bekerjasama secara formal demi tujuan tertentu
(Dr. Sondang P. Siagian)
 Organisasi dimanifestasikan dari struktur tata
pembagian kerja dan tata hubungan untuk
mencapa tujuan tertentu (Prof. Dr. Prajudi
Atmosudiro)
 Perilaku adalah aktualisasi diri yang mewujud
dalam setiap pekerjaan.
 Perilaku organisasi memenuhi aspek psikologis,
karena datang dari elaborasi disiplin ilmu ekonomi
dan disiplin ilmu psikologi. Oleh karenanya, focus
of interest dari perilaku organisasi adalah
bagaimana struktur organisasi memfasilitasi
individu dalam bekerja dalam sebuah sistem.
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 5
Perilaku Organisasi dan Disiplin Lain
 Psikologi, memberi dukungan pada
konsep belajar, berpikir, perpsepsi, dan
pemecahan persoalan
 Sosiologi, memberi sumbangan pada
konsep kebudayaan, pendidikan, dan
perdagangan
 Psikologi Sosial, mensuport pada konsep
hubungan antar dan dalam kelompok
serta hubungannya dengan teori
penyesuaian (comformity) dan
keterpaduan kelompok (group
cohesiveness)
 Ilmu politik banyak menyumbang pada
konsep leadership, decision process, dan
teori sistm.
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 6
Perilaku Organisasi yang Elaboratif
Menurut Survey terhadap para
anggota Academy of Management,
lebih setengahnya berminat pada
bidang :
Teori organisasi,
execuTive Trainning,
Kepemimpinan, dan
moTivasi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 7
Perspektif Organisasi
Cara Pandang terhadap Organisasi :
 Sistem tertutup; demi mencapai
keserasian dan hasil, organisasi
dipandang sebagai sistem tertutup (teori
klasik) dengan titik berat pada efisiensi
atau rasio terbaik antara usaha dan hasil
 Sistem terbuka; perasaan, norma
kelompok, dan sikap manusia serta faktor
lingkungan dapat mensugesti perilaku
seseorang dalam organisasi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 8
Perkembangan Ilmu Perilaku
 BF Skinner melalui konsep
reinforcement, mengemukakan
bahwa tindakan manusia tidak
selamanya bebas, tetapi
dipengaruhi faktor lingkungan
 Nicollo Machiavelli, menyarankan
kepada para administrator publik
untuk menguasi penduduk demi
mencegah pemberontakan (konsep
kepemimpinan otokratis)
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 9
Landasan Filosofis Perilaku
Organisasi
 Max Weber, dengan konsep birokrasi,
memberikan stressing pada struktur
organisasi yang kompleks (orientasi
akademis)
 Henry Fayol, dengan konsep organisasi
administratif, memberikan perhatian
utama pada peran manager dalam
memimpin organisasi (orientasi praktis)
 Frederick W. Taylor, dengan konsep
manajemen ilmiah, memberikan
perhatian pada pekerjaan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 10
Birokrasi Weber
 Spesialisasi atau pembagian kerja
 Tingkatan berjenjang
 Prosedur dan aturan
 Objektivitas dalam hubungan dalam
kelompok
 Promosi dan kompetensi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 11
Organisasi Administratif Henry Fayol
 Pentingnya menghindari in-efisiensi
 Manajemen sistematis lebih penting
daripada mempekerjakan orang luar
biasa
 Manajemen yang baik adalah yang
responsible, berdasarkan aturan
dan ketentuan yang jelas, berlaku
pada setiap bentuk kegiatan
manusia.
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 12
Manajemen Perilaku Organisasi ala
Machiavelli
 Asumsi dasar; SDM dipandang sebagai
‘evil’ sehingga harus dikendalikan dengan
aturan ketat
 Pendekatan; analogi sejarah dan
observasi atas perilaku dalam lingkungan
 Nilai dominan; kekuasan dan metode
politik praktis
 Preskripsi: politisi
 Sumbangan terhadap manajemen; praktis
dan bernilai guna
Preskripsi = seharusnya dilakukan oleh
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 13
Manajemen Perilaku Organisasi ala
Filosof Inggris
 Asumsi dasar; SDM dianggap punya
keinginan untuk selalu dipelihara dalam
lingkungan
 Pendekatan; filosofis dan percaya bahwa
pengalaman merupakan modal utama yng
didapat dari metode induksi (Francis
Bacon)
 Nilai dominan; aturan untuk pencapaian
fungsi
 Preskripsi: masyarakat dan pemerintah
 Sumbangan terhadap manajemen;
idealisme dalam konsep aturan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 14
Manajemen Perilaku Organisasi ala
Weber
 Asumsi dasar; SDM dipandang sebagai
subjek yang irasional dan emosional
dalam mengambil keputusan
 Pendekatan; rasional dan deduktif,
dimulai dengan pengambilan premis
mayor dan disusul dengan konklusi
 Nilai dominan; Rasionalitas dan logika
dalam keputusan organisasi
 Preskripsi: Organisasi dalam sebuah
entitas rasional
 Sumbangan terhadap manajemen; sangat
menjanjikan bagi keputusan yg rasional
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 15
Manajemen Perilaku Organisasi ala
Taylor
 Asumsi dasar; SDM dipandang malas dan
butuh pengawasan
 Pendekatan; eksperimental dan ilmiah,
diawali dengan jumlah sedikit pekerja,
serta memntingkan usia pekerja
 Nilai dominan; aturan upah perhari
 Preskripsi: manajer dan pekerja dengan
upah makin besar
 Sumbangan terhadap manajemen;
memandang pekerja secara ekonomis
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 16
Manajemen Perilaku Organisasi ala
Mayo
 Asumsi dasar; SDM dipandang penuh
dengan kreasi dengan mengedepankan
kerjasama bukan konflik dan kompetisi
 Pendekatan; eksperimental dan filosofi di
atas kebebasan
 Nilai dominan; kesehatan mental dan
kepuasan dalam hubungan organisasional
 Preskripsi: manajemen dan pekerja yg
mementingkan kepuasan dan kesehatan
mental
 Sumbangan terhadap manajemen;
atraktif dalam penggambaran dan
berorientasi sosial
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 17
Manajemen Perilaku Organisasi ala
Ilmuan Perilaku Modern
 Asumsi dasar; SDM dipandang sebagai
subjek yang yang baik, unik dengan
perilakunya
 Pendekatan; eksperimental dengan
pengawasan terbuka dan mementingkan
data
 Nilai dominan; ilmiah dan sarat dengan
deskripsi perilaku manusia
 Preskripsi: komunitas ilmiah yang
memahami perilaku yg memungkinkan
bagi peningkatan performance
 Sumbangan terhadap manajemen;
objektif dan struktural sistemik
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 18
Perilaku Perseorangan dalam
Organisasi
Kepribadian dan sikap
lingkungan
Persepsi&problem solving
Pengalaman
Keunikan seseorang Prestasi
dlm orgn
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 19
Teori Pengembangan Kepribadian
 Psikoanalitik (sigmund Freud), harus
memahami id (naluri untuk puas), super
ego (bagian dari jiwa yang ideal dan
pikiran baik). Tindakan manusia
merupakan konflik antara id dengan
super ego. Ego yang mendamaikan.
 Teori sifat dan perangai, sifat dan
perangai seseorang selalu tetap dan
membedakannya dengan orang lain
 Teori kebutuhan (Maslow), secara
deduktif manusia selalu berkeinginan, bila
sudah terpenuhi akan terpuaskan, dan
kebutuhan manusia berjenjang
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 20
Sikap (Attitude)
 Merupakan cara bereaksi dari orang
lain atau situasi di luar diri
 Ada tiga aspek : kognitif
(pengamatan terhadap sesuatu),
afektif (alasan mengapa seseorang
menganggap baik,senang, buruk,
sedih, dsb), perilaku (interaksi
seseorang dengan orang lain).
 Sikap dapat digunakan untuk
memprediksi perilaku seseorang
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 21
Komunikasi dalam Organisasi
 Persepsi merupakan dasar proses kognitif
atau proses psikologis (Hammer&Organ),
yakni proses seseorang
mengorganisasikan dlm pikirannya untuk
menafsirkan, mengalami, dan mengolah
rangsangan dari lingkungan
 Aspek proses kognisi; diawali dari
persepsi, dimaknai lewat proses belajar,
melahirkan pemecahan masalah yg
mewujud dlm perilaku. Tindakan perilaku
ini mjd dasar pengetahuan bagi proses
persepsi selanjutnya.
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 22
Teori Pengambilan Keputusan
 Normatif (normative decision theory),
atau teori preskriptif, keputusan harus
diatur oleh prosedur dan ketentuan
tertentu atas dasar asumsi bahwa
manusia sebagai mahluk ekonomis yang
rasional, sadar akan pilihan rasionalnya,
dan mengedepankan prioritas
 Perilaku (behavioral decision theory),
atau teori deskriptif, keputusan menurut
apa dan bgm proses berlangsung, dg
asumsi mns sangat administratif,
bergerak dalam batas rasionalitas, dan
berdasarkan pemilihan alternatif
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 23
Faktor Faktor dalam Motivasi
 Ekstern (lingkungan); kebijakan
administrasi dan organisasi,
supervisi, hubungan dengan atasan,
dan kondisi kerja
 Intern (motivasional); prestasi,
penghargaan, pekerjaan itu sendiri,
tanggungjawab, kemajuan,
pengembangan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 24
Kelompok
Kelompok didefinisikan pada
sekumpulan orang yg saling
berhubungan, saling
memperhatikan, dan menerima
realitas sebagai suatu kelompok,
serta memiliki tujuan bersama
(psychological group,
Hammer&Organ)
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 25
Teori Terjadinya Kelompok
 Teori tukar
menukar(Thibaut&Kelley), terjadi
karena tukar menukar imbalan
dengan ongkos
 Teori kesamaan sikap (Newcomb),
terjadi lantaran kesamaan tugas
atau persahabatan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 26
Tahap Pembentukan Kelompok
(Tuckman)
 Pembentukan (forming), dengan
pengujian bgm hubungan antar anggota
yg dikehendaki
 Pancaroba (storming), mulai terjadi
konflik antar pribadi
 Pembentukan norma (norming), seiring
dg terbukanya masing-masing individu,
terbuka rasa akrab, pernan baru,
munculnya ukuran-ukuran
 Berprestasi (performing), peranan
seseorang makin luwes (saling
membantu) dan fungsional (masing-
masing melaksanakan tugas dg baik)
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 27
Kepemimpinan
 Kebutuhan akan pemimpin
 Perbedaan antara pemimpin dan
anggota
 Pengarahan pemimpin
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 28
Anggota
 Toleransi terhadap pimpinan
 Loyalitas terhadap pimpinan
 Solidaritas sesama anggota
 Dominasi anggota terhadap
interaksi kelompok
 Pembatasan untuk berpartisipasi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 29
Proses Kelompok
 Formalisasi peraturan prosedur
 Waktu yang diperlukan untuk
mempelajari keputusan
 Kecenderungan terbentuknya
subkelompok
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 30
Proses Berkomunikasi
Tindakan/pengalaman/kepribadian/kebud
ayaan
Media Pesan
Perumusan
Pesan Diterima Diberi
arti
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 31
Komunikasi Efektif
 Perhatian, antara pengirim dan
penerima pesan harus saling
mempersiapkan diri dengan atensi
 Pengertian, penerima mengerti dan
dapat menangkap maksud pengirim
pesan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 32
Hambatan Berkomunikasi
 Experience by-pass (Duncan), kurang
memperhatikan pengalaman orang lain
 Use of technical terms, sering salah
menggunakan istilah teknis yg sulit dimengerti
 Media selection, pemilihan media yg salah
 Environmental distortion, gangguan sekeliling
seperti suara gaduh, cahaya kurang dsb
 Abstract nature of words, penggunaan kata-kata
yg ambigu/membingungkan
 Status, keseluruhan atribut yg melekat pd
seseorang
 Ressistance to change, keengganan untuk
berubah
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 33
Komunikasi non Verbal (Duncan,
dalam Organization Behavior)
 Kinesics, komunikasi dlm gerakan badan, gerakan
tangan,ekspresi uka, dsb
 Proxemics, ditandai oleh dampak makin akrab
atau menjauh (jauh dekatnya secara fisik)
 Chrinemics, menunjukkan kepastian audien untuk
tertarik atau tidak
 Occulesics, gerakan mata
 Physical appearane, penampilan fisik
Perilaku non verbal berperan penting bagi
perilaku dalam organisasi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 34
Pola komunikasi kelompok (Hamner)
 Lingkaran (circle)
 Pola Y
 Pola Roda (Wheel)
 Pola rantai (chain)
 Pola aseluruh saluran (all-channel)
Duncan membedakan menjadi pola terpusat
(roda, rantai,Y) dan tersebar (lingkaran
dan seluruh saluran)
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 35
Struktur dan Perilaku dalam Kelompok
 Hubungan antar status dipengaruhi
oleh:kemampuan fisik, mental dan
sosial yg berbeda; tingkat kesulitan
tugas; tingkat pentingnya pekerjaan
(Cherter I. Barnard)
 Status dan pola interaksi manusia,
Nagi menyimpulkan perilaku
disesuaikan dg status, diarahkan bg
peningkatan status, penurunan
status dan pembatasan diartikan
sbg hukuman
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 36
Perilaku Tugas dalam Kelompok
 Tujuan kelompok akan menciptakan
konflik dan ketegangan mewujud menjadi
keeratan hubungan
 Norma kelompok dipakai sebagai cara
memandang sesuatu yg dimiliki kelompok
berupa sikap, nilai dan aturan main
bersama. Sehingga Hackman
mengartikan norma sebagai ciri struktural
yg hanya berlaku dlm kelompok ybs,
untuk mengatur perilaku, yg berkembang
secara bertahap, namun tidak harus
berlaku untuk setiap anggota
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 37
Pemecahan Persoalan dalam
kelompok
 Teknik konvensional, melalui discussion
group, yg saling berinteraksi
 Bagi kelompok yg jarang berinteraksi, dg
cara: menyelami persoalan, bergantian
berpendapat tp tdk berdiskusi dan hanya
dicatat, baru didiskusikan, dipilih cara
pemecahan, pilihan terbanyak dipakai sbg
pemecahannya (Van deVan & Delbecg)
 Teknik Delphi, tanpa temu muka, tp
dengan pengiriman daftar pertanyaan
disertai latar belakang persoalan kepada
beberapa ahli dengan model umpan balik
sebanyak dua kali
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 38
Hubungan antar Peranan dan Perilaku
dalam Kelompok
 Peranan mendua (role ambiguity),
yg diawali dari persepsi mengenai
tugas dan kewajiban. Tingkat
kejelasan persepsi inilah yg kadang
membuat ambiguitas.
 Konflik peranan (role conflict),
karena perbedaan harapan, peranan
yg mendua, serta kelebihan
peranan (role overload)
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 39
Kewibawaan dan Kepemimpinan
dalam Kelompok
 Kewibawaan adalah kemampuan
seseorang untuk mempengaruhi orang
lain. Sumbernya; coersive (paksaan),
reward power (imbalan), wewenang
formal (legitimate power), pengaruh
hubungan dlm kelompok (referent
power), keahlian (expert power),
kharisma (charismatic power) (Duncan)
 Kepemimpinan merupakan kemampuan
mempengaruhi dan menggerakkan orang
lain demi tercapainya tujuan bersama.
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 40
Teori Kepemimpinan
 Teori Sifat (traits theory), keberhasilan
seorang pemimpin bergantung darei sifat
yg dipunyainya baik fisik ataupun
psikologis (Jenkins) yg meliputi
intelegensia, kematangan dan keluasan
pandangan sosial, motivasi untuk
berprestasi dari dalam diri, serta memiliki
kemampuan berhubungan antar manusia
 Teori situasional (situational theory),
situasi lebih dominan dari pada sifat
seseorang, seperti persyaratan tugas,
kebutuhan dan sifat pengikut, serta
lingkungan di mana berada.
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 41
Faktor Keberhasilan Seorang
Pemimpin menurut Filley & House
 Sejarah organisasi
 Umur dari pejabat lama
 Unsur pimpinan sekarang dan pengalamannya
 Masyarakat sekitar, Persyaratan kerja khusus
 Suasana psikologis
 Sifat pekerjaan yg dipegang
 Besar kecil kelompok yg dipimpin
 Tingkat kerjasama yg diperlukan
 Harapan para bawahan
 Kepribadian para anggota
 Waktu yg diperlukan bagi pengambilan keputusan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 42
Gaya Kepemimpinan
 Otokratis, mempengaruhi dan
menentukan perilaku pengikutnya
 Demokratis, menekankan partisipasi
 Bebas, menekankan pada
keputusan kelompok
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 43
Analisa antar Kelompok
 Perilaku antar kelompok yg buruk
dapat diidentifikasi bila lemah
koordinasi, rendah mutu komunikasi
antar kelompok, serta buruknya
pendapat kelompok satu atas
lainnya
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 44
Kooperasi, konflik dan kompetisi
 Kooperasi mempertinggi produktivitas
dan melahirkan keselarasan
 Kompetisi membingungkan, menimbulkan
keputusasaan, serta melahirkan
agresivitas. Namun di sisi lain dapat
meningkatkan prestasi
 Konflik mencegah stagnasi, menimbulkan
stimuli keingintahuan, menjadi media
pengungkapan persoalan, dasar
terjadinya perubahan, membantu
pengujian kemampuan dan pembelajaran,
serta menciuptakan identitas dan citra
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 45
Pengendalian Konflik
 Mendahulukan pemecahan persoalan
 Menggiatkan musyawarah
 Mencari lawan yang seimbang
 Meminta bantuan pihak ketiga baik
dengan mediasi atau arbitrasi
 Mengutamakan kepentingan yang lebih
tinggi di atas kepentingan pihak yang
berkonflik
 Peningkatan interaksi dan komunikasi
 Latihan kepekaan (sensitivity training)
 Koordinasi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 46
Penyusunan Organisasi ala
Pandangan Struktural
 Tujuan: pengembangan prinsip yg
dapat digunakan oleh para manajer
 Metodologi: deduktif dengan asumsi
universal dan kemudian secara logis
ditarik kesimpulan
 Waktu: berkembang pada abad ke-
19 dengan ciri keilmiuan yang
deterministik
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 47
Penyusunan Organisasi ala
Pandangan Perilaku
 Tujuan: pengembangan prinsip
praktis dan penggunaan sumber
daya manusia secara efisien
 Metodologi: empiris dengan
stratifikasi sampel secara kriteria
ketat
 Waktu: sebagai reaksi pandangan
deterministik yang terlalu
menaknkan kausalitas yg bersifat
probabilitas
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 48
Penyusunan Organisasi ala
Pandangan Situasional
 Tujuan: deskripsi dari proses
organisasi dan menghindari konflik
situasional dari pandangan
struktural dan perilaku
 Metodologi: empiris terkendali di
mana variabel situasional dipilih dan
diteliti untuk menemukan
perbedaannya
 Waktu: abad ke-20 dengan teori
relativisme dan ketidakpercayaan
pada teori yg dapat berlaku secara
umum
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 49
Karakteristik Lingkungan Organisasi
 Laju perubahan (rate of change). Mekanis dg ciri
spesialisasi ketat, kewenangan. berjenjang, pola
komunikasi vertikal,
kebijakan/prosedur/ketentuan terinci. Organik dg
ciri ada revisi atas peranan, tanggungjawab, dan
hak-hak anggota, kewenangan desentralis, pola
komunikasi lateral/horizantal, penilaian manusia
diutamakan
 Ketidakpastian (uncertainly) akan langkanya
informasi ttg kegentingan lingkungan, langka
akan pengetahuan kausalitas lingkungan dg
organisasi, dan lamanya jangka waaktu bg umpan
balik
 Manfaat (beneficence), berupa kontribusi yg
diberikan oleh suatu organisasi, dan penerimaan
publik bhw tujuan utama, nilai-nilai dan cita-cita
organisasi sesuai dg nilai hidup dlm msy
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 50
Struktur Organisasi
Struktur oraganisasi mempengaruhi
perilaku para anggotanya. Proses
penyusunan organisasi selain perlu
memperhatikan perilaku yg
diharapkan, juga perlu
mengakomodasikan perilaku yg
sudah ada, karena perubahan
perilaku manusia merupakan suatu
proses yg cukup panjang
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 51
Penilaian Prestasi
Selama ini penilaian dianggap kurang
menyenangkan bagi pihak yg dinilai bila
hasilnya negatif, tetapi bila hasilnya
positif maka akan meningkatkan kinerja
organisas.
Penilaian prestasi yg efektif harus
berdasarkan kriteria yg jelas, dimengerti,
dan diterima oleh yg dinilai. Prinsip
komunikasi memegang peran penting.
Obketivitas penilaian dihasilkan dari
penyusunan kriterian antara pimpinan
dan bawahan dg menggunakan teknik yg
menstimuli perbaikan perilaku
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 52
Efektivitas Organisasi
 Efisiensi
 Tingkat adaptasi organisasi
terhadap tuntutan perubahan
 Tingkat kepuasan anggota, pemakai
jasa atau produk organisasi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 53
Perubahan Organisasi
 Diawali dengan pembuatan perubahan
berencana (planned change) melalui
pembentukan agen pengubah baik yang
berasal dari dalam organisasi maupiun
luar organisasi
 Agen perubahan berhasil dengan
dukungan dari top manajemen, yang
disusun dalam suatu program menyeluruh
serta melalui teknik pengembangan
organisasi yg dapat menampung semua
persyaratan perubahan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 54
Karakteristik Organisasi
 Kesatuan sosial
 Dikoordinasikan secara sadar
 Memiliki batasan yang dapat
diidentifikasi
 Memiliki keterikatan yang terus
menerus
 Memiliki tujuan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 55
Struktur Organisasi
 Bagaimana tugas akan dibagi
 Siapa melapor pada siapa
 Bagaimana mekanisme formal
 Bagaimana pola interaksi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 56
Struktur Organisasi
 Kompleksitas, mencakup tingkat
diferensiasi, tingkat spesialisasi, jumlah
tingkatan dalam hierarkhi organisasi, dan
tingkat sejauh mana unit-unit organisasi
tersebar secara geografis
 Formalisasi adalah tingkat sejauh mana
organisasi menyandarkan dirinya pada
peraturan dan prosedur untuk mengatur
perilaku pegawainya
 Sentralisasi berfungsi untuk menjaga
konsistensi keputusan
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 57
Organizing (Pengorganisasian)
adalah proses penentuan struktur
organisasi
 Penentuan tugas apa yang harus
dilakukan
 Siapa yang harus melakukan
 Bagaimana tugas-tugas
dikelompokkan
 Siapa melapor pada siapa
 Bagaimana dan di mana keputusan
harus dibuat
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 58
Faktor Determinan Struktur Organisasi
(Y)
 Strategi (X1)
 Besaran Organisasi (X2)
 Teknologi (X3)
 Lingkungan (X4)
 Pengendalian Kekuasaan (X5)
Sehingga : Y = (X1.X2.X3.X4.X5)
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 59
Strategi adalah tujuan dan cara
mencapai tujuan
Terdapat tiga level strategi :
 Corporate level
 Bussiness level
 Functional/departemental level
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 60
Besaran organisasi
Merupakan jumlah keseluruhan
pegawai
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 61
Teknologi
Merujuk pada informasi, peralatan,
teknik dan proses yang dibutuhkan
untuk mengubah masukan menjadi
keluaran organisasi. Jenis apapun
pasti akan menggunakan teknologi
tertentu untuk menghasilkan
produksnya (barang atau jasa)
Industri Teknologi Besaran
Struktur Orgnsi
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 62
Lingkungan
Merupakan segala sesuatu yang
berada di luar batas organisasi
(sistem), terbagi:
 Kapasitas : Berlebihan – langka
 Volalitity : stabil – dinamis
 Kompleksitas : sederhana -
kompleks
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 63
Pengendalian Kekuasaan
Ialah proses atau cara yang
dilakukan oleh mereka yang
berkuasa di dalam organisasi
sehingga mereka dapat
mempertahankan dan
meningkatkan pengendalian mereka
semaksimal mungkin
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 64
Pilihan design organisasi
Mekanistik
Organis
Struktur sederhana
Adhocracy
Birokrasi mesin
Birokrasi profesional
Struktur divisional
handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 65
Karakteris
tik
Desain
Spesialisa
si
Formalisa
si
Sentralisa
si
Lingkung
an
1. Struktur
sederhana
rendah rendah tinggi Sederhana&
dinamis
2.
Adhocracy
Sosial tinggi rendah rendah Kompleks&
dinamis
3.
Birokrasi
mesin
Fungsional
tinggi
tinggi tinggi Sederhana&
stabil
4.
Birokrasi
profesional
Sosial tinggi rendah tinggi Kompleks&s
tabil
5. Struktur Fungsional Tinggi di Rendah Sederhana&

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Perkembangan teori organisasi mia Unkris
Perkembangan teori organisasi  mia UnkrisPerkembangan teori organisasi  mia Unkris
Perkembangan teori organisasi mia UnkrisFrans Dione
 
Bab1 perilaku organisasi
Bab1 perilaku organisasiBab1 perilaku organisasi
Bab1 perilaku organisasiSigit Prasetyo
 
93021 2 722342767058
93021 2 72234276705893021 2 722342767058
93021 2 722342767058guest102426
 
defenisi kepemimpinan dari pendekatan
defenisi kepemimpinan dari pendekatandefenisi kepemimpinan dari pendekatan
defenisi kepemimpinan dari pendekatanrani rizka
 
6. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical issue...
6. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical issue...6. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical issue...
6. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical issue...arisatrias
 
Hubungan antara kekuasaan dan pengaruh
Hubungan antara kekuasaan dan pengaruhHubungan antara kekuasaan dan pengaruh
Hubungan antara kekuasaan dan pengaruhRidho D'vhavoline
 
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)Tri Widodo W. UTOMO
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Gondar Kids
 
Penyajian Materi Teori Organisasi
Penyajian Materi Teori OrganisasiPenyajian Materi Teori Organisasi
Penyajian Materi Teori OrganisasiSiti Sahati
 
Ilmu organisasi
Ilmu organisasiIlmu organisasi
Ilmu organisasiRifky Ocen
 
Ep etika manajemen dan organisasi kel 6
Ep etika manajemen dan organisasi kel 6Ep etika manajemen dan organisasi kel 6
Ep etika manajemen dan organisasi kel 6JuliaPuspita1
 
Tugas kelompok keorganisasian
Tugas kelompok keorganisasianTugas kelompok keorganisasian
Tugas kelompok keorganisasianfitri citra
 

Was ist angesagt? (20)

Propesi power point
Propesi power pointPropesi power point
Propesi power point
 
Konsepperilakukesehatan 111216005752-phpapp01 (1)
Konsepperilakukesehatan 111216005752-phpapp01 (1)Konsepperilakukesehatan 111216005752-phpapp01 (1)
Konsepperilakukesehatan 111216005752-phpapp01 (1)
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
TUGAS 4
TUGAS 4TUGAS 4
TUGAS 4
 
Perkembangan teori organisasi mia Unkris
Perkembangan teori organisasi  mia UnkrisPerkembangan teori organisasi  mia Unkris
Perkembangan teori organisasi mia Unkris
 
Bab1 perilaku organisasi
Bab1 perilaku organisasiBab1 perilaku organisasi
Bab1 perilaku organisasi
 
Teori Organisasi Umum
Teori Organisasi UmumTeori Organisasi Umum
Teori Organisasi Umum
 
93021 2 722342767058
93021 2 72234276705893021 2 722342767058
93021 2 722342767058
 
Teori Kepemimpinan Syaf
Teori Kepemimpinan SyafTeori Kepemimpinan Syaf
Teori Kepemimpinan Syaf
 
defenisi kepemimpinan dari pendekatan
defenisi kepemimpinan dari pendekatandefenisi kepemimpinan dari pendekatan
defenisi kepemimpinan dari pendekatan
 
6. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical issue...
6. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical issue...6. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical issue...
6. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical issue...
 
Hubungan antara kekuasaan dan pengaruh
Hubungan antara kekuasaan dan pengaruhHubungan antara kekuasaan dan pengaruh
Hubungan antara kekuasaan dan pengaruh
 
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
 
Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3Sofskill kelompok 3
Sofskill kelompok 3
 
Penyajian Materi Teori Organisasi
Penyajian Materi Teori OrganisasiPenyajian Materi Teori Organisasi
Penyajian Materi Teori Organisasi
 
Ilmu organisasi
Ilmu organisasiIlmu organisasi
Ilmu organisasi
 
Ep etika manajemen dan organisasi kel 6
Ep etika manajemen dan organisasi kel 6Ep etika manajemen dan organisasi kel 6
Ep etika manajemen dan organisasi kel 6
 
Hrm in changing organizational contexts
Hrm in changing organizational contextsHrm in changing organizational contexts
Hrm in changing organizational contexts
 
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
Kepemimpinan dan perilaku  organisasiKepemimpinan dan perilaku  organisasi
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
 
Tugas kelompok keorganisasian
Tugas kelompok keorganisasianTugas kelompok keorganisasian
Tugas kelompok keorganisasian
 

Andere mochten auch

Andere mochten auch (6)

Komunikasi
Komunikasi Komunikasi
Komunikasi
 
Teori teori klompok
Teori teori klompokTeori teori klompok
Teori teori klompok
 
Handout | Bahan ajar 1
Handout | Bahan ajar 1Handout | Bahan ajar 1
Handout | Bahan ajar 1
 
CONTOH Handout
CONTOH HandoutCONTOH Handout
CONTOH Handout
 
Makalah manajemen Kepemimpinan
Makalah manajemen Kepemimpinan Makalah manajemen Kepemimpinan
Makalah manajemen Kepemimpinan
 
Komunikasi dalam organisasi
Komunikasi dalam organisasiKomunikasi dalam organisasi
Komunikasi dalam organisasi
 

Ähnlich wie ORGANISASI

perilaku organisasi
perilaku organisasiperilaku organisasi
perilaku organisasiSomewhere
 
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
Kepemimpinan dan perilaku organisasiKepemimpinan dan perilaku organisasi
Kepemimpinan dan perilaku organisasiJoel mabes
 
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur MuspitaPerilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur MuspitaUniversitas Islam Balitar
 
Organizational_Behavior.pptx
Organizational_Behavior.pptxOrganizational_Behavior.pptx
Organizational_Behavior.pptxEAmotovlog
 
Konsep dasar administrasi organisasi dan manajemen
Konsep dasar administrasi organisasi dan manajemenKonsep dasar administrasi organisasi dan manajemen
Konsep dasar administrasi organisasi dan manajemenFaizal Rahman
 
Materi 1_FILOSOFI ILMU MANAJEMEN PENDIDIKAN.pptx
Materi 1_FILOSOFI ILMU MANAJEMEN PENDIDIKAN.pptxMateri 1_FILOSOFI ILMU MANAJEMEN PENDIDIKAN.pptx
Materi 1_FILOSOFI ILMU MANAJEMEN PENDIDIKAN.pptxKotakTugas
 
Konsep Dasar Perilaku Organisasi
Konsep Dasar Perilaku OrganisasiKonsep Dasar Perilaku Organisasi
Konsep Dasar Perilaku OrganisasiYUSRA FERNANDO
 
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMENTUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMENAisha Safira
 
Rianita rahma annisa
Rianita rahma annisaRianita rahma annisa
Rianita rahma annisarianitannisa
 
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptxYayasanBinaAdministr
 
Alexander the great
Alexander the greatAlexander the great
Alexander the greatTiaraMarieta
 

Ähnlich wie ORGANISASI (20)

perilaku organisasi
perilaku organisasiperilaku organisasi
perilaku organisasi
 
KONSEP DASAR.pptx
KONSEP DASAR.pptxKONSEP DASAR.pptx
KONSEP DASAR.pptx
 
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
Kepemimpinan dan perilaku organisasiKepemimpinan dan perilaku organisasi
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
 
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur MuspitaPerilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
 
Peror sap 1
Peror sap 1Peror sap 1
Peror sap 1
 
Organizational_Behavior.pptx
Organizational_Behavior.pptxOrganizational_Behavior.pptx
Organizational_Behavior.pptx
 
Konsep dasar administrasi organisasi dan manajemen
Konsep dasar administrasi organisasi dan manajemenKonsep dasar administrasi organisasi dan manajemen
Konsep dasar administrasi organisasi dan manajemen
 
Materi 1_FILOSOFI ILMU MANAJEMEN PENDIDIKAN.pptx
Materi 1_FILOSOFI ILMU MANAJEMEN PENDIDIKAN.pptxMateri 1_FILOSOFI ILMU MANAJEMEN PENDIDIKAN.pptx
Materi 1_FILOSOFI ILMU MANAJEMEN PENDIDIKAN.pptx
 
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNAManajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
 
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
 
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNAManajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
 
Konsep Dasar Perilaku Organisasi
Konsep Dasar Perilaku OrganisasiKonsep Dasar Perilaku Organisasi
Konsep Dasar Perilaku Organisasi
 
Bab 1 yusra
Bab 1 yusraBab 1 yusra
Bab 1 yusra
 
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMENTUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
 
Rianita rahma annisa
Rianita rahma annisaRianita rahma annisa
Rianita rahma annisa
 
Perilaku Organisasi.pdf
Perilaku Organisasi.pdfPerilaku Organisasi.pdf
Perilaku Organisasi.pdf
 
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
 
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
 
Dimensi Organisasi
Dimensi OrganisasiDimensi Organisasi
Dimensi Organisasi
 
Alexander the great
Alexander the greatAlexander the great
Alexander the great
 

Mehr von Edy Eko Santoso

Mehr von Edy Eko Santoso (7)

Fungsi Komposisi
Fungsi KomposisiFungsi Komposisi
Fungsi Komposisi
 
Kajian Manajemen Publik
Kajian Manajemen PublikKajian Manajemen Publik
Kajian Manajemen Publik
 
Manajemen Pendidikan
Manajemen PendidikanManajemen Pendidikan
Manajemen Pendidikan
 
Pengembangan Silabus
Pengembangan SilabusPengembangan Silabus
Pengembangan Silabus
 
Supervisi Pendidikan
Supervisi PendidikanSupervisi Pendidikan
Supervisi Pendidikan
 
Pengembangan Silabus
Pengembangan SilabusPengembangan Silabus
Pengembangan Silabus
 
Analisis Konteks
Analisis KonteksAnalisis Konteks
Analisis Konteks
 

Kürzlich hochgeladen

CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solojasa marketing online
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANdewihartinah
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...FORTRESS
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...FORTRESS
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...FORTRESS
 
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerMengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerHaseebBashir5
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptxlulustugasakhirkulia
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerHaseebBashir5
 
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxDRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxnairaazkia89
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxFORTRESS
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxMuhammadDidikJasaGb
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"HaseebBashir5
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesialangkahgontay88
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...FORTRESS
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1alvinjasindo
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manrasyidakhdaniyal10
 
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNajlaNazhira
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................rendisalay
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaNovrinKartikaTumbade
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiSeta Wicaksana
 

Kürzlich hochgeladen (20)

CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
 
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerMengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
 
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxDRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
 
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
 

ORGANISASI

  • 1. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 1 Handout Perilaku Organisasi & Kepemimpinan Oleh : DR. H. Sukidin, M.Pd HR Chrysoekamto, M.Si
  • 2. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 2 Paradigma Perilaku Organisasi  Traditional Paradigm, paradigma tradisional menekankan pada salah satu aspek saja. Dehumanisasi terjadi bila hanya menekankan organisasi, dan muncul inefisiensi/inefektivitas jika aspek organisasi diabaikan.  Organization Behavior Paradigm, yang sama-sama mementingkan kedua aspek, yakni organisasi dan perilaku manusia sebagai operator organisasi
  • 3. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 3 Focus of Interest (Topik Kajian)  Organization (organisasi)  Human Being Aspect (aspek manusia yang ada dalam organisasi secara komprehensif)
  • 4. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 4 Definisi  Organisasi didefinisikan pada setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerjasama secara formal demi tujuan tertentu (Dr. Sondang P. Siagian)  Organisasi dimanifestasikan dari struktur tata pembagian kerja dan tata hubungan untuk mencapa tujuan tertentu (Prof. Dr. Prajudi Atmosudiro)  Perilaku adalah aktualisasi diri yang mewujud dalam setiap pekerjaan.  Perilaku organisasi memenuhi aspek psikologis, karena datang dari elaborasi disiplin ilmu ekonomi dan disiplin ilmu psikologi. Oleh karenanya, focus of interest dari perilaku organisasi adalah bagaimana struktur organisasi memfasilitasi individu dalam bekerja dalam sebuah sistem.
  • 5. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 5 Perilaku Organisasi dan Disiplin Lain  Psikologi, memberi dukungan pada konsep belajar, berpikir, perpsepsi, dan pemecahan persoalan  Sosiologi, memberi sumbangan pada konsep kebudayaan, pendidikan, dan perdagangan  Psikologi Sosial, mensuport pada konsep hubungan antar dan dalam kelompok serta hubungannya dengan teori penyesuaian (comformity) dan keterpaduan kelompok (group cohesiveness)  Ilmu politik banyak menyumbang pada konsep leadership, decision process, dan teori sistm.
  • 6. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 6 Perilaku Organisasi yang Elaboratif Menurut Survey terhadap para anggota Academy of Management, lebih setengahnya berminat pada bidang : Teori organisasi, execuTive Trainning, Kepemimpinan, dan moTivasi
  • 7. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 7 Perspektif Organisasi Cara Pandang terhadap Organisasi :  Sistem tertutup; demi mencapai keserasian dan hasil, organisasi dipandang sebagai sistem tertutup (teori klasik) dengan titik berat pada efisiensi atau rasio terbaik antara usaha dan hasil  Sistem terbuka; perasaan, norma kelompok, dan sikap manusia serta faktor lingkungan dapat mensugesti perilaku seseorang dalam organisasi
  • 8. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 8 Perkembangan Ilmu Perilaku  BF Skinner melalui konsep reinforcement, mengemukakan bahwa tindakan manusia tidak selamanya bebas, tetapi dipengaruhi faktor lingkungan  Nicollo Machiavelli, menyarankan kepada para administrator publik untuk menguasi penduduk demi mencegah pemberontakan (konsep kepemimpinan otokratis)
  • 9. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 9 Landasan Filosofis Perilaku Organisasi  Max Weber, dengan konsep birokrasi, memberikan stressing pada struktur organisasi yang kompleks (orientasi akademis)  Henry Fayol, dengan konsep organisasi administratif, memberikan perhatian utama pada peran manager dalam memimpin organisasi (orientasi praktis)  Frederick W. Taylor, dengan konsep manajemen ilmiah, memberikan perhatian pada pekerjaan
  • 10. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 10 Birokrasi Weber  Spesialisasi atau pembagian kerja  Tingkatan berjenjang  Prosedur dan aturan  Objektivitas dalam hubungan dalam kelompok  Promosi dan kompetensi
  • 11. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 11 Organisasi Administratif Henry Fayol  Pentingnya menghindari in-efisiensi  Manajemen sistematis lebih penting daripada mempekerjakan orang luar biasa  Manajemen yang baik adalah yang responsible, berdasarkan aturan dan ketentuan yang jelas, berlaku pada setiap bentuk kegiatan manusia.
  • 12. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 12 Manajemen Perilaku Organisasi ala Machiavelli  Asumsi dasar; SDM dipandang sebagai ‘evil’ sehingga harus dikendalikan dengan aturan ketat  Pendekatan; analogi sejarah dan observasi atas perilaku dalam lingkungan  Nilai dominan; kekuasan dan metode politik praktis  Preskripsi: politisi  Sumbangan terhadap manajemen; praktis dan bernilai guna Preskripsi = seharusnya dilakukan oleh
  • 13. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 13 Manajemen Perilaku Organisasi ala Filosof Inggris  Asumsi dasar; SDM dianggap punya keinginan untuk selalu dipelihara dalam lingkungan  Pendekatan; filosofis dan percaya bahwa pengalaman merupakan modal utama yng didapat dari metode induksi (Francis Bacon)  Nilai dominan; aturan untuk pencapaian fungsi  Preskripsi: masyarakat dan pemerintah  Sumbangan terhadap manajemen; idealisme dalam konsep aturan
  • 14. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 14 Manajemen Perilaku Organisasi ala Weber  Asumsi dasar; SDM dipandang sebagai subjek yang irasional dan emosional dalam mengambil keputusan  Pendekatan; rasional dan deduktif, dimulai dengan pengambilan premis mayor dan disusul dengan konklusi  Nilai dominan; Rasionalitas dan logika dalam keputusan organisasi  Preskripsi: Organisasi dalam sebuah entitas rasional  Sumbangan terhadap manajemen; sangat menjanjikan bagi keputusan yg rasional
  • 15. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 15 Manajemen Perilaku Organisasi ala Taylor  Asumsi dasar; SDM dipandang malas dan butuh pengawasan  Pendekatan; eksperimental dan ilmiah, diawali dengan jumlah sedikit pekerja, serta memntingkan usia pekerja  Nilai dominan; aturan upah perhari  Preskripsi: manajer dan pekerja dengan upah makin besar  Sumbangan terhadap manajemen; memandang pekerja secara ekonomis
  • 16. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 16 Manajemen Perilaku Organisasi ala Mayo  Asumsi dasar; SDM dipandang penuh dengan kreasi dengan mengedepankan kerjasama bukan konflik dan kompetisi  Pendekatan; eksperimental dan filosofi di atas kebebasan  Nilai dominan; kesehatan mental dan kepuasan dalam hubungan organisasional  Preskripsi: manajemen dan pekerja yg mementingkan kepuasan dan kesehatan mental  Sumbangan terhadap manajemen; atraktif dalam penggambaran dan berorientasi sosial
  • 17. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 17 Manajemen Perilaku Organisasi ala Ilmuan Perilaku Modern  Asumsi dasar; SDM dipandang sebagai subjek yang yang baik, unik dengan perilakunya  Pendekatan; eksperimental dengan pengawasan terbuka dan mementingkan data  Nilai dominan; ilmiah dan sarat dengan deskripsi perilaku manusia  Preskripsi: komunitas ilmiah yang memahami perilaku yg memungkinkan bagi peningkatan performance  Sumbangan terhadap manajemen; objektif dan struktural sistemik
  • 18. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 18 Perilaku Perseorangan dalam Organisasi Kepribadian dan sikap lingkungan Persepsi&problem solving Pengalaman Keunikan seseorang Prestasi dlm orgn
  • 19. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 19 Teori Pengembangan Kepribadian  Psikoanalitik (sigmund Freud), harus memahami id (naluri untuk puas), super ego (bagian dari jiwa yang ideal dan pikiran baik). Tindakan manusia merupakan konflik antara id dengan super ego. Ego yang mendamaikan.  Teori sifat dan perangai, sifat dan perangai seseorang selalu tetap dan membedakannya dengan orang lain  Teori kebutuhan (Maslow), secara deduktif manusia selalu berkeinginan, bila sudah terpenuhi akan terpuaskan, dan kebutuhan manusia berjenjang
  • 20. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 20 Sikap (Attitude)  Merupakan cara bereaksi dari orang lain atau situasi di luar diri  Ada tiga aspek : kognitif (pengamatan terhadap sesuatu), afektif (alasan mengapa seseorang menganggap baik,senang, buruk, sedih, dsb), perilaku (interaksi seseorang dengan orang lain).  Sikap dapat digunakan untuk memprediksi perilaku seseorang
  • 21. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 21 Komunikasi dalam Organisasi  Persepsi merupakan dasar proses kognitif atau proses psikologis (Hammer&Organ), yakni proses seseorang mengorganisasikan dlm pikirannya untuk menafsirkan, mengalami, dan mengolah rangsangan dari lingkungan  Aspek proses kognisi; diawali dari persepsi, dimaknai lewat proses belajar, melahirkan pemecahan masalah yg mewujud dlm perilaku. Tindakan perilaku ini mjd dasar pengetahuan bagi proses persepsi selanjutnya.
  • 22. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 22 Teori Pengambilan Keputusan  Normatif (normative decision theory), atau teori preskriptif, keputusan harus diatur oleh prosedur dan ketentuan tertentu atas dasar asumsi bahwa manusia sebagai mahluk ekonomis yang rasional, sadar akan pilihan rasionalnya, dan mengedepankan prioritas  Perilaku (behavioral decision theory), atau teori deskriptif, keputusan menurut apa dan bgm proses berlangsung, dg asumsi mns sangat administratif, bergerak dalam batas rasionalitas, dan berdasarkan pemilihan alternatif
  • 23. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 23 Faktor Faktor dalam Motivasi  Ekstern (lingkungan); kebijakan administrasi dan organisasi, supervisi, hubungan dengan atasan, dan kondisi kerja  Intern (motivasional); prestasi, penghargaan, pekerjaan itu sendiri, tanggungjawab, kemajuan, pengembangan
  • 24. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 24 Kelompok Kelompok didefinisikan pada sekumpulan orang yg saling berhubungan, saling memperhatikan, dan menerima realitas sebagai suatu kelompok, serta memiliki tujuan bersama (psychological group, Hammer&Organ)
  • 25. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 25 Teori Terjadinya Kelompok  Teori tukar menukar(Thibaut&Kelley), terjadi karena tukar menukar imbalan dengan ongkos  Teori kesamaan sikap (Newcomb), terjadi lantaran kesamaan tugas atau persahabatan
  • 26. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 26 Tahap Pembentukan Kelompok (Tuckman)  Pembentukan (forming), dengan pengujian bgm hubungan antar anggota yg dikehendaki  Pancaroba (storming), mulai terjadi konflik antar pribadi  Pembentukan norma (norming), seiring dg terbukanya masing-masing individu, terbuka rasa akrab, pernan baru, munculnya ukuran-ukuran  Berprestasi (performing), peranan seseorang makin luwes (saling membantu) dan fungsional (masing- masing melaksanakan tugas dg baik)
  • 27. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 27 Kepemimpinan  Kebutuhan akan pemimpin  Perbedaan antara pemimpin dan anggota  Pengarahan pemimpin
  • 28. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 28 Anggota  Toleransi terhadap pimpinan  Loyalitas terhadap pimpinan  Solidaritas sesama anggota  Dominasi anggota terhadap interaksi kelompok  Pembatasan untuk berpartisipasi
  • 29. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 29 Proses Kelompok  Formalisasi peraturan prosedur  Waktu yang diperlukan untuk mempelajari keputusan  Kecenderungan terbentuknya subkelompok
  • 30. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 30 Proses Berkomunikasi Tindakan/pengalaman/kepribadian/kebud ayaan Media Pesan Perumusan Pesan Diterima Diberi arti
  • 31. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 31 Komunikasi Efektif  Perhatian, antara pengirim dan penerima pesan harus saling mempersiapkan diri dengan atensi  Pengertian, penerima mengerti dan dapat menangkap maksud pengirim pesan
  • 32. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 32 Hambatan Berkomunikasi  Experience by-pass (Duncan), kurang memperhatikan pengalaman orang lain  Use of technical terms, sering salah menggunakan istilah teknis yg sulit dimengerti  Media selection, pemilihan media yg salah  Environmental distortion, gangguan sekeliling seperti suara gaduh, cahaya kurang dsb  Abstract nature of words, penggunaan kata-kata yg ambigu/membingungkan  Status, keseluruhan atribut yg melekat pd seseorang  Ressistance to change, keengganan untuk berubah
  • 33. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 33 Komunikasi non Verbal (Duncan, dalam Organization Behavior)  Kinesics, komunikasi dlm gerakan badan, gerakan tangan,ekspresi uka, dsb  Proxemics, ditandai oleh dampak makin akrab atau menjauh (jauh dekatnya secara fisik)  Chrinemics, menunjukkan kepastian audien untuk tertarik atau tidak  Occulesics, gerakan mata  Physical appearane, penampilan fisik Perilaku non verbal berperan penting bagi perilaku dalam organisasi
  • 34. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 34 Pola komunikasi kelompok (Hamner)  Lingkaran (circle)  Pola Y  Pola Roda (Wheel)  Pola rantai (chain)  Pola aseluruh saluran (all-channel) Duncan membedakan menjadi pola terpusat (roda, rantai,Y) dan tersebar (lingkaran dan seluruh saluran)
  • 35. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 35 Struktur dan Perilaku dalam Kelompok  Hubungan antar status dipengaruhi oleh:kemampuan fisik, mental dan sosial yg berbeda; tingkat kesulitan tugas; tingkat pentingnya pekerjaan (Cherter I. Barnard)  Status dan pola interaksi manusia, Nagi menyimpulkan perilaku disesuaikan dg status, diarahkan bg peningkatan status, penurunan status dan pembatasan diartikan sbg hukuman
  • 36. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 36 Perilaku Tugas dalam Kelompok  Tujuan kelompok akan menciptakan konflik dan ketegangan mewujud menjadi keeratan hubungan  Norma kelompok dipakai sebagai cara memandang sesuatu yg dimiliki kelompok berupa sikap, nilai dan aturan main bersama. Sehingga Hackman mengartikan norma sebagai ciri struktural yg hanya berlaku dlm kelompok ybs, untuk mengatur perilaku, yg berkembang secara bertahap, namun tidak harus berlaku untuk setiap anggota
  • 37. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 37 Pemecahan Persoalan dalam kelompok  Teknik konvensional, melalui discussion group, yg saling berinteraksi  Bagi kelompok yg jarang berinteraksi, dg cara: menyelami persoalan, bergantian berpendapat tp tdk berdiskusi dan hanya dicatat, baru didiskusikan, dipilih cara pemecahan, pilihan terbanyak dipakai sbg pemecahannya (Van deVan & Delbecg)  Teknik Delphi, tanpa temu muka, tp dengan pengiriman daftar pertanyaan disertai latar belakang persoalan kepada beberapa ahli dengan model umpan balik sebanyak dua kali
  • 38. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 38 Hubungan antar Peranan dan Perilaku dalam Kelompok  Peranan mendua (role ambiguity), yg diawali dari persepsi mengenai tugas dan kewajiban. Tingkat kejelasan persepsi inilah yg kadang membuat ambiguitas.  Konflik peranan (role conflict), karena perbedaan harapan, peranan yg mendua, serta kelebihan peranan (role overload)
  • 39. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 39 Kewibawaan dan Kepemimpinan dalam Kelompok  Kewibawaan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain. Sumbernya; coersive (paksaan), reward power (imbalan), wewenang formal (legitimate power), pengaruh hubungan dlm kelompok (referent power), keahlian (expert power), kharisma (charismatic power) (Duncan)  Kepemimpinan merupakan kemampuan mempengaruhi dan menggerakkan orang lain demi tercapainya tujuan bersama.
  • 40. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 40 Teori Kepemimpinan  Teori Sifat (traits theory), keberhasilan seorang pemimpin bergantung darei sifat yg dipunyainya baik fisik ataupun psikologis (Jenkins) yg meliputi intelegensia, kematangan dan keluasan pandangan sosial, motivasi untuk berprestasi dari dalam diri, serta memiliki kemampuan berhubungan antar manusia  Teori situasional (situational theory), situasi lebih dominan dari pada sifat seseorang, seperti persyaratan tugas, kebutuhan dan sifat pengikut, serta lingkungan di mana berada.
  • 41. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 41 Faktor Keberhasilan Seorang Pemimpin menurut Filley & House  Sejarah organisasi  Umur dari pejabat lama  Unsur pimpinan sekarang dan pengalamannya  Masyarakat sekitar, Persyaratan kerja khusus  Suasana psikologis  Sifat pekerjaan yg dipegang  Besar kecil kelompok yg dipimpin  Tingkat kerjasama yg diperlukan  Harapan para bawahan  Kepribadian para anggota  Waktu yg diperlukan bagi pengambilan keputusan
  • 42. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 42 Gaya Kepemimpinan  Otokratis, mempengaruhi dan menentukan perilaku pengikutnya  Demokratis, menekankan partisipasi  Bebas, menekankan pada keputusan kelompok
  • 43. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 43 Analisa antar Kelompok  Perilaku antar kelompok yg buruk dapat diidentifikasi bila lemah koordinasi, rendah mutu komunikasi antar kelompok, serta buruknya pendapat kelompok satu atas lainnya
  • 44. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 44 Kooperasi, konflik dan kompetisi  Kooperasi mempertinggi produktivitas dan melahirkan keselarasan  Kompetisi membingungkan, menimbulkan keputusasaan, serta melahirkan agresivitas. Namun di sisi lain dapat meningkatkan prestasi  Konflik mencegah stagnasi, menimbulkan stimuli keingintahuan, menjadi media pengungkapan persoalan, dasar terjadinya perubahan, membantu pengujian kemampuan dan pembelajaran, serta menciuptakan identitas dan citra
  • 45. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 45 Pengendalian Konflik  Mendahulukan pemecahan persoalan  Menggiatkan musyawarah  Mencari lawan yang seimbang  Meminta bantuan pihak ketiga baik dengan mediasi atau arbitrasi  Mengutamakan kepentingan yang lebih tinggi di atas kepentingan pihak yang berkonflik  Peningkatan interaksi dan komunikasi  Latihan kepekaan (sensitivity training)  Koordinasi
  • 46. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 46 Penyusunan Organisasi ala Pandangan Struktural  Tujuan: pengembangan prinsip yg dapat digunakan oleh para manajer  Metodologi: deduktif dengan asumsi universal dan kemudian secara logis ditarik kesimpulan  Waktu: berkembang pada abad ke- 19 dengan ciri keilmiuan yang deterministik
  • 47. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 47 Penyusunan Organisasi ala Pandangan Perilaku  Tujuan: pengembangan prinsip praktis dan penggunaan sumber daya manusia secara efisien  Metodologi: empiris dengan stratifikasi sampel secara kriteria ketat  Waktu: sebagai reaksi pandangan deterministik yang terlalu menaknkan kausalitas yg bersifat probabilitas
  • 48. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 48 Penyusunan Organisasi ala Pandangan Situasional  Tujuan: deskripsi dari proses organisasi dan menghindari konflik situasional dari pandangan struktural dan perilaku  Metodologi: empiris terkendali di mana variabel situasional dipilih dan diteliti untuk menemukan perbedaannya  Waktu: abad ke-20 dengan teori relativisme dan ketidakpercayaan pada teori yg dapat berlaku secara umum
  • 49. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 49 Karakteristik Lingkungan Organisasi  Laju perubahan (rate of change). Mekanis dg ciri spesialisasi ketat, kewenangan. berjenjang, pola komunikasi vertikal, kebijakan/prosedur/ketentuan terinci. Organik dg ciri ada revisi atas peranan, tanggungjawab, dan hak-hak anggota, kewenangan desentralis, pola komunikasi lateral/horizantal, penilaian manusia diutamakan  Ketidakpastian (uncertainly) akan langkanya informasi ttg kegentingan lingkungan, langka akan pengetahuan kausalitas lingkungan dg organisasi, dan lamanya jangka waaktu bg umpan balik  Manfaat (beneficence), berupa kontribusi yg diberikan oleh suatu organisasi, dan penerimaan publik bhw tujuan utama, nilai-nilai dan cita-cita organisasi sesuai dg nilai hidup dlm msy
  • 50. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 50 Struktur Organisasi Struktur oraganisasi mempengaruhi perilaku para anggotanya. Proses penyusunan organisasi selain perlu memperhatikan perilaku yg diharapkan, juga perlu mengakomodasikan perilaku yg sudah ada, karena perubahan perilaku manusia merupakan suatu proses yg cukup panjang
  • 51. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 51 Penilaian Prestasi Selama ini penilaian dianggap kurang menyenangkan bagi pihak yg dinilai bila hasilnya negatif, tetapi bila hasilnya positif maka akan meningkatkan kinerja organisas. Penilaian prestasi yg efektif harus berdasarkan kriteria yg jelas, dimengerti, dan diterima oleh yg dinilai. Prinsip komunikasi memegang peran penting. Obketivitas penilaian dihasilkan dari penyusunan kriterian antara pimpinan dan bawahan dg menggunakan teknik yg menstimuli perbaikan perilaku
  • 52. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 52 Efektivitas Organisasi  Efisiensi  Tingkat adaptasi organisasi terhadap tuntutan perubahan  Tingkat kepuasan anggota, pemakai jasa atau produk organisasi
  • 53. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 53 Perubahan Organisasi  Diawali dengan pembuatan perubahan berencana (planned change) melalui pembentukan agen pengubah baik yang berasal dari dalam organisasi maupiun luar organisasi  Agen perubahan berhasil dengan dukungan dari top manajemen, yang disusun dalam suatu program menyeluruh serta melalui teknik pengembangan organisasi yg dapat menampung semua persyaratan perubahan
  • 54. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 54 Karakteristik Organisasi  Kesatuan sosial  Dikoordinasikan secara sadar  Memiliki batasan yang dapat diidentifikasi  Memiliki keterikatan yang terus menerus  Memiliki tujuan
  • 55. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 55 Struktur Organisasi  Bagaimana tugas akan dibagi  Siapa melapor pada siapa  Bagaimana mekanisme formal  Bagaimana pola interaksi
  • 56. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 56 Struktur Organisasi  Kompleksitas, mencakup tingkat diferensiasi, tingkat spesialisasi, jumlah tingkatan dalam hierarkhi organisasi, dan tingkat sejauh mana unit-unit organisasi tersebar secara geografis  Formalisasi adalah tingkat sejauh mana organisasi menyandarkan dirinya pada peraturan dan prosedur untuk mengatur perilaku pegawainya  Sentralisasi berfungsi untuk menjaga konsistensi keputusan
  • 57. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 57 Organizing (Pengorganisasian) adalah proses penentuan struktur organisasi  Penentuan tugas apa yang harus dilakukan  Siapa yang harus melakukan  Bagaimana tugas-tugas dikelompokkan  Siapa melapor pada siapa  Bagaimana dan di mana keputusan harus dibuat
  • 58. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 58 Faktor Determinan Struktur Organisasi (Y)  Strategi (X1)  Besaran Organisasi (X2)  Teknologi (X3)  Lingkungan (X4)  Pengendalian Kekuasaan (X5) Sehingga : Y = (X1.X2.X3.X4.X5)
  • 59. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 59 Strategi adalah tujuan dan cara mencapai tujuan Terdapat tiga level strategi :  Corporate level  Bussiness level  Functional/departemental level
  • 60. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 60 Besaran organisasi Merupakan jumlah keseluruhan pegawai
  • 61. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 61 Teknologi Merujuk pada informasi, peralatan, teknik dan proses yang dibutuhkan untuk mengubah masukan menjadi keluaran organisasi. Jenis apapun pasti akan menggunakan teknologi tertentu untuk menghasilkan produksnya (barang atau jasa) Industri Teknologi Besaran Struktur Orgnsi
  • 62. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 62 Lingkungan Merupakan segala sesuatu yang berada di luar batas organisasi (sistem), terbagi:  Kapasitas : Berlebihan – langka  Volalitity : stabil – dinamis  Kompleksitas : sederhana - kompleks
  • 63. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 63 Pengendalian Kekuasaan Ialah proses atau cara yang dilakukan oleh mereka yang berkuasa di dalam organisasi sehingga mereka dapat mempertahankan dan meningkatkan pengendalian mereka semaksimal mungkin
  • 64. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 64 Pilihan design organisasi Mekanistik Organis Struktur sederhana Adhocracy Birokrasi mesin Birokrasi profesional Struktur divisional
  • 65. handout of organization behavior & leadershipHR Chrysoekamto 65 Karakteris tik Desain Spesialisa si Formalisa si Sentralisa si Lingkung an 1. Struktur sederhana rendah rendah tinggi Sederhana& dinamis 2. Adhocracy Sosial tinggi rendah rendah Kompleks& dinamis 3. Birokrasi mesin Fungsional tinggi tinggi tinggi Sederhana& stabil 4. Birokrasi profesional Sosial tinggi rendah tinggi Kompleks&s tabil 5. Struktur Fungsional Tinggi di Rendah Sederhana&