Dokumen tersebut membahas tentang sekolah berstandar internasional dan menyoroti beberapa poin penting seperti orientasi diri, komitmen, organisasi, serta implikasi hal-hal tersebut dalam pendidikan di sekolah.
2. BIO DATA
• Lahir: di Blitar, 5 Oktober 1945.
• Pendidikan: SD sd SMA di Blitar, S1 FKK Unibra, S2 Unisa.
• Pekerjaan: Kab Blitar 1973 sd 1986,
Prov Jatim 1986 sd 2010,
Konsultan dan Pemerhati Pendidikan 2011 -------
• Motto : Mencintai Tuhan, Diri Sendiri, Sesama dan
Tanah Air
• Alamat: E-mail ; frans_wi@yahoo.co.id
www.frans-wi.blogspot.com
Telp. 081331855899
4. Orientasi
• Apakah Sekolah itu ?
• Apakah Lingkungan Sekolah itu ?
• Siapakah Peserta Didik kita?
• Siapakah warga sekolah itu?
• Seperti apakah sekolah kita saat ini ?
Jangan menambal kain yang sudah tua dengan kain yang baru,
sebab kain yang baru akan merobek kain yang lama
sebingga robeknya semakin lebar.
5. Komitmen ?
• Rasa identifikasi (kepercayaan terhadap nilai-
nilai organisasi),
• Keterlibatan (kesediaan untuk berusaha
sebaik mungkin demi kepentingan organisasi)
dan
• Loyalitas (keinginan untuk tetap menjadi
anggota organisasi ybs) yang dinyatakan oleh
seorang pegawai terhadap organisasinya.
Richart M, Steers-1985
6. Diri
(Multidemensi Manusia)
• Aku sebagai subyek dan Aku sebagai obyek
• Eksistensi dan esesi
• Ego dan self (aku dan diri)
7. Organisasi ?
• Human relation.
• Alat
• Tempat TUJUAN BERSAMA
• Sistem
• Apa lagi?
8.
9. YANG AKAN ANDA PEROLEH ADALAH
PEMAHAMAN TENTANG:
SIAPA AKU ?
SIAPA ENGKAU ? SUCCESS ?
SIAPA KITA ?
10. Apa yang menjadikan anda seorang bintang?
(Patricia Patton 2002)
BE
YOUR
RASIO SELF EMOSI
BENEH
AKU KAU
Mereka memiliki keunggulan mengetahui dirinya sendiri
dan mampu berhubungan dengan orang-orang secara efektif
dengan cara yang bisa memperkaya orang lain dan mengisi
dirinya sendiri.
16. TAHUKAH ANDA BAHWA
1. Lebih dari 90 milyart manusia pernah lahir di dunia?
2. Otak manusia mengandung satu juta juta sel syaraf atau
neuron, sama dengan 167 kali jumlah manusia?
3. Sel otak sangat kecil sehingga kita bisa memasukkan 10.000
el ke dalam satu ujung jarum?
4. Setiap sel otak memiliki kemampuan lebih tinggi dari pada
komputer pribadi standart ?
5. Jika anda menyusun sel otak anda tingginya bisa mencapai
bulan PP ( Jarak bulan 384.000 Km)
6. Otak bisa menghasilkan ribuan sel otak baru tiap hari ?
17. LANJUTAN
7. Jumlah peta pikiran internal yang mampu dihasilkan otak, 1
diikuti 0 ketikan standar sepanjang 10,5 juta Km ?
8. Untuk membuat tiruan otak dibutuhkan biaya lebih dari 2
miliart dolar ?
9. Ketika kita membuat hubungan mental dalam pikiran, pada
saat yang sama kita juga membuat hubungan fisik dalam otak.
Sehingga pada saat anda sekarang ini tidak sama dengan otak
anda kemarin.
18. Struktur Otak
• Masing-masing sel memiliki pusat (neuclus)
• Neuklus adalah inti otak (otak dalam otak, otak kita)
• Sel otak memiliki tangan utama (akson) yang membuat ribuan
hubungan dengan tombol kecil pada ribuan cabang dari
ribuan cabang tetanggannya.
• Setiap titik kontak (sinapsis)
21. TAHUKAH ANDA
1. Anda memiliki 200 tulang yang tersusun sangat rumit, 500
otot yang terkoordinasi sangat rapi, dan 11,3 Km serat
syaraf yang menggerakkan tubuh.
2. Di dalam tubuh ada energi atomik yang cukup untuk
membangun kota-kota terbesar di dunia berkali-kali.
3. Jantung berdenyut 36 juta kali 1 tahun, memompa
2.274.000 liter darah melalui 96.000 km arteri, vena dan
kapiler.
4. Darah yang beredar mengandung 22 miliar sel, setiap sel
mengandung jutaan molekul, setiap molekul terdapat atom
yang berosilasi 10 juta kali per detik.
22. LANJUTAN
5. Dua juta sel darah mati setiap detik, dan segera diganti dua
juta lagi.
6. Sistem penciuman dapat mengenali bau kimiawi dalam satu
bagian per trilyun udara.
7. Di seluruh tubuh manusia terdapat 500.000sensor sentuhan.
8. Mulut adalah laboratorium kimia paling canggih, dengan
kombinasi rasa manis, asam, asin, dan pahit serta aroma,
mulut dapat mengenali lebih dari miliar rasa yang berbeda.
9. Singkatnya kita adalah keajaiban yang hidup.
23. Kenyataan ada di otak kita
Di dunia ini tidak ada yang tidak dapat anda
miliki, begitu anda secara mental menerima
kenyataan bahwa anda dapat memilikinya.
(Robert Collier)
24. Kebenaran tentang diri anda
• Secara keseluruhan anda adalah seseorang
yang baik.
• Anda diciptakan untuk mendapatkan
kesuksesan.
• Anda hidup pada masa yang paling hebat di
sepanjang sejarah manusia.
25. Sadarlah:
Nasibku ada di tanganku sendiri
Ada dua kemungkinan reaksi anda atas sesuatu:
1.Anda setuju, dan berharap itu akan terjadi
2.Anda tidak percaya.
Perlu dibuktikan dengan tindakan / upaya.
G
E+R=O
26. Hukum Keyakinan
• Apapun yang anda percayai, dengan penuh
keyakinan, akan menjadi kenyataan.
• Kepercayaan anda sangat menentukan
kehidupan nyata anda.
• Kepercayaan yang paling berbahaya bagi anda
adalah self limiting beliefs (kepercayaan yang
membatasi diri)
?
28. Hukum Daya Tarik
• Anda adalah “magnet hidup” dan anda tanpa
kecuali akan menarik orang-orang, ide-ide,
peluang-peluang, dan keadaan-keadaan yang
serasi dengan pemikiran-pemikiran dominan
anda ke dalam kehidupan anda.
29. Satu-satunya alat ukur
“Satu-satunya alat yang dapat membuktikan
bahwa sesuatu itu mampu dilakukan adalah:
Orang lain pernah melakukannya”
Mari kita renungkan : Siapa aku?
( Apa Konsep Diriku?)
30.
31. Siapa aku ?
nDesit ? Kutit ?
Mudah heran Mudah kagum
Pemalu / rendah diri Bangga pd diri sendiri
Berkekurangan / kikir Berkelimpahan
Kolot Dinamis / fleksibel
33. Tidak percaya diri?
• Tidak ada manusia yang lebih menderita, dari
pada orang yang tidak mempunyai kebiasaan
selain kebiasaan ragu-ragu.
• Yakini apa yang anda butuhkan dan yakini
kemampuan anda.
• Caranya; rubah cara pandang anda pada diri
anda. Anda pasti bisa bila anda pikir bisa.
• Lakukan; membayangkan, iman, ketekunan,
semangat.
35. Apa yang aku inginkan terjadi /
terwujud pada;
Diriku? Sekolahanku?
• Nilai pribadi ? • Visi?
• Apa prasyaratnya ? • Organisasi?
• Apa yang perlu aku • Budaya?
lakukan?
36. Diri
sendiri Lingk
Ego
Persepsi Manusia
Emosi Alam
Intelektual
37. Selalu menyalahkan orang lain (melihat diri sebagai
sempurna);
Tidak dapat menghadapi kelemahan sendiri,
membangun kepercayaan diri dengan merendahkan
orang lain;
Mengabaikan tanggung jawab untuk memperbaiki
dirinya;
Memaksa orang lain mengikuti keinginannya;
Selalu berorientasi kepada ‘apa yang saya peroleh’.
Semuanya tampak suram saat hal yang diinginkan
tidak tercapai.
38. 1. Adanya Human Memory System , Membuat kita
mengharapkan/ mengartikan sesuatu seperti yang ada
dalam memori kita dalam kita memberi arti kepada suatu
peristiwa;
2. Kurang teliti akan informasi karena asumsi yang tidak
akurat;
3. Terjebak dalam suatu masalah, sehingga sulit untuk
melihatnya secara lebih sederhana dan obyektif;
4. Tidak dapat melihat masalah dari berbagai sisi;
5. Prasangka yang menghambat, dipengaruhi latar belakang,
pengalaman, dan sebagainya.
39. 1. Takut membuat kesalahan
2. Tidak bisa membedakan antara realita dan fantasi
3. Tidak dapat hidup sekarang. perasaan bersalah, amarah,
sedih, dan kuatir yang berlebihan, tidak mampu keluar
memandang secara obyektif dan belajar dari pengalaman.
Terhambat dalam pertumbuhan emosi.
4. Tidak menyadari bahwa kita selalu punya pilihan dalam
menentukan reaksi atas suatu peristiwa
5. Emosi yang tidak terkendali
6. Kurangnya kebesaran hati, empati dan penghargaan
kepada diri sendiri
40. Melakukan sesuatu karena kebiasaan, bukan karena tepat
dan berguna. (‘jatuh cinta’ dengan metode tertentu dan
selalu menggunakannya walaupun kurang tepat);
Benar atau salah, tetap harus begini (kelumpuhan
intelektual);
Terjebak dalam logika sendiri dan memandang segala hal
menurut logika pribadinya;
Terlalu bergantung pada ‘analisis rasional’, sehingga
mengabaikan intuisi dan imajinasi (otak kanan / kiri)
41. [ FAKTOR LINGKUNGAN, TEMAN, ANAK BUAH, IKLIM KERJA ]
1. Kurang kerjasama dan kurang percaya pada kerjasama;
2. Bos yang autokrasi, yang hanya menghargai pendapatnya
sendiri. Tidak memberi kesempatan pada yang lain;
3. Kesulitan dalam menerima perbedaan;
4. Kurang menerima dan memberikan penghargaan;
5. Bergantung kepada orang lain untuk memecahkan
masalahnya. Selalu menyalahkan lingkungan,
memandang diri sebagai ‘korban’.
SIKAP YANG NEGATIF RUBAH JADI SIKAP POSITIF
44. KEDUA
Mendobrak Mitos
1. Takut gagal/salah.“Saya kurang pintar”
Bicaralah dengan diri sendiri secara positif. (“Saya
cukup baik, saya bisa sempurna”) Jangan katakan
pada diri sendiri yang anda tidak harapkan.
2. Takut kritik/penolakan. Tidak benar-benar merasa
berhak sukses.
Yang benar “anda berhak menikmati hasil kerja”
“Barang siapa tidak mau bekerja, janganlah ia makan”
(2 Tes, 3:7-12)
45. Anda terlahir tanpa rasa takut.
Dua rasa takut
Takut kegagalan Takut kritik /
/ kesalahan penolakan
Hasil Hasil
nya nya
Mengatasinya Merasa
Merasa
tidak PD
tidak
mampu
Lipatgandakan Rasa dicintai
kegagalan Tanpa pamrih
Self concept
46. KETIGA
Self talk
• Self talk adalah dialog internal dalam diri kita
sendiri.
• Setiap hari kita 55.000 – 65.000 kali berbicara
dengan diri sendiri.
• Self talk merupakan jembatan antara dunia
dalam diri dengan dunia luar.
• Self talk adalah tindakan menginteprestasikan
atau memaknai apa yang kita alami,
mencerminkan rule kita.
47. Berhenti menciptakan pengalaman yang sama
berulang kali
“ya kan, aku sudah tahu Saya tidak bisa berbicara
aku akan lupa di depan orang banyak
harus mengatakan Self-talk saya
Y
apa.Aku tdk bisa … Apa yang saya katakan ang memb
m en
yang pada diri sendiri tentang emperkua tuk dan
me m t
acu kinerja saya
Lingkaran tak berujung Citra diri saya
Kinerja saya self-talk Ga m
kap say baran b
si a te
sa y a b er ntan awah s
Cara rkinerja g di a
e ri s a d a r
dan b ya
Yang menentukan
Semua masalah penting yang kita hadapi tak bisa dipecahkan dengan
tingkat pemikiran yang sama dengan yang menciptakannya.
(Albert Einstein)
48. Lankah – langkah
melakukan perubahan.
1. Rumuskan apa nilai utama (Tujuan ) anda.
2. Identifikasi prilaku anda yang sudah sesuai
dan yang belum.
3. Mana prilaku yang paling dominan
menghalangi dan mana yang paling dominan
mendukung perwujudan nilai anda?
4. Apa yang akan anda lakukan terhadapnya?
49. C
on
Rencana Tindak (Action Plan)
to
h
Nilai Prilaku sasaran Tindakan Indikator Standar
Pengabdian Sering marah Mengungkapkan Orang lain tidak Kepada
kemarahan tersinggung siapapun dan
secara asertif. selalu
Memberi
Tidak Mengajar yang contoh-contoh Selalu
mengembang kontektual yang
kan kurikulum berkembang di
masyarakat
51. SAMPAI JUMPA
SELAMAT MENCOBA
TUHAN MENYERTAI KITA
04/21/13 51
52. REFERENSI
MacMillan, Scott, The Big Game, PT Bhuana Ilmu Populer, Jakarta, 2003
Jackman Ann, How to get thing done?, Esensi, Jakarta,2003
Covey Staphen, R, The 7 habits of highly effective people, Binarupa Aksara, Jakarta,
1997, edisi revisi.
Stine Marie Jean, Double your brain power, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakrta
2006.
Echols M. John, Kamus Inggris Indonesia, PT Gramedia Jakarta, 1995
Senge M.Peter, Buku Pegangan disiplin Kelima, Interaksara, Jakarta 2002.
Gould Bill, Transformational Thinking, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2006.
Tracy Brian, Change your Thinking change your Life, Kaifa Bandung 2007
Bono de Edward, Revolusi berpikir, Kaifa, Bandung, 2007
Gunawan Adi W, The secret of Mindset, PT Gramedia Utama, Jakarta 2007
McNelly david cs, Be Your Own Brand, PT Gramedia Utama, Jakarta 2004
53. Canfield Jack, The Success Principles, PT Gramedia Pustaka Utama
Jakarta, 2005
Dryden Gordon & Jeannette Vos, Revolusi Belajar,Kaifa, Bandung, 2002.
Ekelen Glen Van, Rahasia sederhana untuk Meraih Kebahagiaan
di Tempat Kerja, Interaksara,Batam, 2002.
Michalko Michael, Thinker toys, Kaifa, 2004.
Cloud . Henry , Integritas, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2006
The Grolier International Dictionary, Grolier Incorporated, Danbury, Connecticut
Scott Gini Graham, Mind Power, PT Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta 1007
Goleman Daniel, Kecerdasan Emosi untuk mencapai Puncak Sukses, PT Gramedia
Pustaka Utama Jakrta 2001.
Cooper Robert K, Executive EQ Kecerdasan Emosional dalam Kepemimpinan dan
Organisasi, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 2002.
Elfiky Ibrahim, Terapi Berpikir Positif, Zaman, Jakarta 2009
54. Lacey Honda, How to resove conflict in the work place, PT Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta 2003.
Patton Patricia, EQ Kecerdasan Emosi pengembangan sukses lebih bermakna, PT
Mitra Medika Publisher, Jakarta 2002.
Chapman Elwood N, Sikap, Kekayaan anda yang paling berharga, Binarupa Aksara,
PO. Box 238, Batam, 2003
West Michael, Efective Team Work, Kanisius Yogyakarta, 1998
Allen Jean Alexander, Strategi Membangun Tim Tangguh, Prestasi Pustaka
Publisher, Jakarta 2004.
Lencioni Patrick, Membentuk Tim Kerja yang Kuat dalam perusahaan, Dharma
Prize, Semarang 2006.
Cloud Henry, Integritas, PT Gramedia Utama, Jakarta, 2007
Santrock John W, Psikologi Pendidikan, Edisi 3 Buku 2, Salemba Humanika, Jakarta
2009