2. Devinisi pertumbuhan ekonomi
• Pertumbuhan ekonomi adalah suatu ukuran
kuantitatif yang menggambarkan perkembangan
suatu perekonomian dalam satu tahun tertentu
dibandingkan tahun sebelumnya.
3. Beberapa konsep pertumbuhan
ekonomi
1. Pertumbuhan ekonomi
Definisi : menerangkan atau mengukur prestasi dari
perkembangan suatu ekonomi.
Diukur melalui presentasi pertambahan pendapatan nasioanl rill.
2. Pembangunan ekonomi
Definisi : pertumbuhan ekonomi yang yang diikuti oleh perubahan
dalam stuktur dan corak kegiata ekonomian.
Sering dikaitkan dengan perkembangan ekonomi di negara
berkembang.
4. Pertumbuhan ekonomi dalam bentuk presentase
Misal :
Tahun 2014 ini pertumbuhan ekonomi di indonesia adalah 6%,
perekonomian indonesia ,(PDB)untuk tahn 2014 meningkat
sebesar 6% dibandingkan dengan PDB tahun 2013
Pertumbuhan ekonomi (pertumbuhan PDB) perhitungan atas
dasar konstan
Rumus
G=Pn-P(n-1)x100%
P(n-1)
Keterangan : g : tingkat pertumbuhan
Pn : PDB pada tahun yang diteliti
P(n-1) : PDB setahun sebelumnya
6. 1. Pembangunan ekonomi
tingkat pendapatan perkapita terus menerus meningat
2. Pertumbuhan eknomi
tingkat pendapat perkapita belum tentu mengalami peningkatan
- Pendapatan perkapita
Pendapatan perkapita di gunakan sebagai indikator utuk
mengukur kemakmuran,semakin tinggi penpatan perkapita maka
dapat dimaknai tingginya tingkat kemakmuran suatu masyarakat.
7. Faktor-faktor penentu pertumbuhan ekonomi
Tanah dan kekayaan alam
Jumlah dan muu penduduk dan tenaga kerja
Barang-barang modal dan tingkat tekhnologi
Sistem sosial dan sikap masyarakat.
Masalah pembangunan di negara berkembang
Pertanian tradisional
Kekurangan dana modal dan modal fisik
Perkembangan penduduk yang pesat
Masalah institusi,sosial,kebudayaan dan politik
Pembanganan di indonesia lebih banyak diarahkan pada
pertumbuhan ekonomi unsur pemerataan nya masih kurang
mendapatkan perhatian kesenjangan.
8. Distribusi pendapatan
Distribusi pendapatan adalah mengukur seberapa baik pembagian
pendapatan nasional terhadap warga negara nya.
Tingkat pertumbuhan ekonomi tidak memberkan gambaran bahwa
seluruh penduduk yang ada dinegara tersebut meningkat
kesejahteraannya.
Sangat mungkin terjadi,ekonmi meningkat pesat tetapi jumlah
penduduk miskin juga meningkat.
Hal ini tergantung pada tingkat pemrataan distribusi pendapatan
tersebut.
9. Pengukuran pemerataan
Tingkat pemerataan distribusi pendapatan diukur dengan rasio
konsentrasi gini dan koefisien gini.
Koefisien gini adalah
ukuran ketidakseimbangan atau ketimpangan yang angkanya
berksar antara nol (pemerataan sempuran) hingga satu (ketimpangan
sempurna)
10. Pengukuran pemerataan
Standar pengukuran koefisien gini:
o Lebih kecil dari 0,3 = tingkat ketimpangan rendah.
o Antar 0,3-0,5 = tingkat ketimpangan moderat.
o Lebih dari 0,5 = tingkat ketimpangan rendah.
11. Penyebab ketimpangan rendah
1. Perbedaan kemampuan
2. Perbedaan pendidikan dan pelatihan
3. Diskriminasi
4. Selera dan resiko kerja
5. Distribusi penguasaan aset sebagai faktor produksi
6. Kekuatan pasar
7. Keberuntungan,KKN
8. Pertumbuhan ekonomi yang lebih menguntungkan pada
kelompok tertentu.