SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
Prof. DR. Dr. H. Nursal Asbiran
 Fungsi diatur melalui perubahan
konformasi
 Interaksi pada satu tapak
mempengaruhi tapak lain pada
molekul yang sama (Interaksi
alosterik).
 Contoh : Hemoglobin
Enzim
Punya struktur kuatener
 Hemoglobin, punya 2 rantai α
2 rantai ß
 Enzim; dimer atau lebih
 Protein-heme (Hemoglobin , Hb)dan
Mioglobin (Mb) secara tetap mensuplai
Oksigen untuk metabolisme oksidatif
pada pembentukan ATP di
mitokondria.
 Mb suatu protein monomerik, pada
otot, menyimpan oksigen sebagai
reserve bila diperlukan kebutuhan
oksigen berlebihan.
 Hb suatu protein tetramer dl
eritrosit mentranspor oksigen ke
jaringan dan mengembalikan CO2
dan Ion H ke paru.
 Sianida dan CO dapat membunuh
karena merusak fungsi fisiologis
heme protein (Sitokrom dan Hb).
 Struktur sekunder dan tertier sub unit
Hb identik dg Mioglobin.
 Mb berikatan langsung dg Oksigen,
sedangkan Hb berinteraksi ko-operatif.
BPG ( 2,3 bisfosfogliserat ) merangsang
pelepasan O2 dan menstabilkan
struktur kuartener deoksi Hb
 Hb dan Mb merupakan
senyawa yang fungsinya terkait
struktur, dan molekul dasar
penyakit genetik penyakit sel
sabit (sickle cell disease) dan
talasemia.
 Sitokrom mgdg Fe dan Cu.
Berfungsi sbg karier elektron.
 Oksidasi Fe++ menjadi Fe+++
merusak aktifitas biologisnya.
 Klorofil mgdg Mg.++
• Simpanan O2 dalam otot dibebaskan bila
kebutuhan tinggi ( latihan berat).O2 digunakan
oleh mitokondria utk sintesis ATP
• Td 153 AA , BM 17,000, bentuk kompak 4.5 x 3.5
x 2.5 nm
• Protein globular, heliks A-H, permukaan polar
kecuali His E7 dan His F8 yang dekat dg Fe
heme.
• Bagian dalam adalan nonpolar spt leu, Val, Phe
dan Met.
 Mioglobin , pengikatan langsung
 Hemoglobin , pengikatan
kooperatif
 Pada waktu mengikat oksigen
Fe++ bergerak ke arah bidang
heme. Dan berikatan dg His F8
 Pengikatan O2 pertama pd deoksi
Hb menggeser Fe heme ke bidang
heme (BH) dari posisi semula sejauh
0.6 nm. Pergeseran ini berdampak
pada histidin proksimal F8, terjadi
pemutusan ikatan garam pada
karbonil terminal pada keempat
subunit Hb.
 Pengikatan O2 terhadap BH tegak lurus,
pengikatan
 molekul O2 kedua membentuk sudut 121
derajat
Selanjutnya satu bagian alfa/beta
memutar 15 o
posisi 4 subunit Hb,
meningkatkan afinitas thd O2 dari
keadaan low-affinity T(taut) ke
keadaan R (relaxed)
Perubahan ini meningkatkan
afinitas unoxygenated heme
terhadap O2.
• CO : -sejumlah kecil ada di udara.
produk dari pemecahan heme
• Dari penelitian Isolated Heme diketahui bahwa
pengikatan CO juga tegak lurus terhadap BH
. Kekuatan ikatan Heme-CO, 25 000 kali kekuatan
ikatan Heme-O
Ditubuh manusia kekuatan itu berkurang,
menjadi 200 kali saja.
 Kenapa berbeda?
 Hb dan Mb punya hindered environment
( lingkungan heme perintang.
 Ikatan CO-heme pd isolated heme tegak lurus
tbh. Dalam Hb dan Mb residu histidil distal E7
merintanggi pengikatan CO ini, shg sudut CO
tbh 121o
pula. Kekuatan ikatan CO-heme
berkurang menjadi 200 kali kekuatan O-heme.
 Kenyataan 1% mioglobin mengikat CO
 Mb tidak mentranspor , tetapi
hanya menyimpan oksigen.
 Hubungan antara tekanan
parsial O2 (PO2) dg jumlah O2
yg terikat, terlihat pada
kejenuhan O2.
 Kurva pengikatan O2 oleh Mb hiperbolik. Mb
mengikat semua O2 pada PO2 100 mmHg.
 Mb melepaskan sedikit O2 di :
-Otot ( PO2 20 mmHg)
-Jaringan lain ( 40mmHg).
-Bila keaktifan berkurang, PO2 di otot ( 5
mmHG), Mb melepas oksigen ke mitokondria
untuk sintesis ATP.
Struktur Kuatener Hb
memungkinkan adanya sifat
alosterik.
 Sifat alosterik , merupakan salah
satu karakteristik Hb.
 Dibangun oleh 2 pasangan rantai
polipeptida ,
α2 β 2 : HbA, Hb dewasa normal
α2 γ2 : HbF, Hb fetal
α2 S2 : HbS: Hb sickle cell
α2 δ 2, HbA2, Hb dewasa minor
 Bila PO2 rendah pada jaringan perifer, eritrosot
mensintesis 2,3 bifosfogliserat (BPG)dari 1,3
bifosfogliserat.
 Hb mengikat 1 molekul BPG melalui kedua
rantai β,
 BPG menstabilkan Deoksigenasi Hb.
 BPG berikatan lemah dg HbF dari pada HbA,
sebaliknya afinitas HbF terhadap O2 lebih kuat
dari HbA
 H2O + CO2 H2CO3 HCO3 - + H+
 Deoksi Hb akan mengikat 1 H+ tiap 2 molekul
O2 yang dibebaskan. Hb sebagai sifat bufer)
Mioglobinuria
Crush injuri masif, membebaskan mioglubin dari otot
akan menyebabkan urin merah pekat.
Anemia
Gangguan sintesis Hb dapat terjadi karena defisiensi
Fe
Talasemia
Defek genetik seperti Talasemia dapat terjadi karena
tidak adanya seluruh atau sebagian rantai α atau
rantai β.
Sudah diketahui hampir 750 mutasi, tetapi yang
dominan. Adalah alpha talasemia dan beta
thalasemia.
• Glikosilat Hemoglobin ( HbA1.c)
Bila glukosa darah masuk ke eritrosit, terjadi
glikosilasi residu Lisin dan amino ujung
Hemoglobin
Fraksi ini normal 5 %, tetapi tergantung kadar
glukosa darah.
Waktu paruh eritrosit 60 hari, maka kadar
HbA1.c merupakan refleksi kadar gula darah
dalam 6-8 minggu
TERIMA KASIH

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

laporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetrilaporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetriwd_amaliah
 
Acara 2 Kompleksometri
Acara 2 Kompleksometri Acara 2 Kompleksometri
Acara 2 Kompleksometri AgataMelati
 
laporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokslaporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokswd_amaliah
 
LaporanTitrasi iodometri Teknik Kimia
LaporanTitrasi iodometri Teknik KimiaLaporanTitrasi iodometri Teknik Kimia
LaporanTitrasi iodometri Teknik KimiaRidha Faturachmi
 
Volumetri
VolumetriVolumetri
Volumetrijundizg
 
Glukoneogenesis, Glikogenesis, Glikogenolisis dan Diabetes Melitus
Glukoneogenesis, Glikogenesis, Glikogenolisis dan Diabetes MelitusGlukoneogenesis, Glikogenesis, Glikogenolisis dan Diabetes Melitus
Glukoneogenesis, Glikogenesis, Glikogenolisis dan Diabetes MelitusRinii Alfiiah
 
Laporan Mikrobiologi - Teknik Isolasi Mikroba
Laporan Mikrobiologi -  Teknik Isolasi MikrobaLaporan Mikrobiologi -  Teknik Isolasi Mikroba
Laporan Mikrobiologi - Teknik Isolasi MikrobaRukmana Suharta
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 EnzimLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 EnzimFransiska Puteri
 
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilikBakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilikAgnescia Sera
 
Analilis Melalui Pengendapan
Analilis Melalui PengendapanAnalilis Melalui Pengendapan
Analilis Melalui Pengendapanhengkinugraha
 
Pengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzim
Pengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzimPengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzim
Pengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzimSantika Dewi
 
Klasifikasi Enzim Berdasarkan Fungsinya
Klasifikasi Enzim Berdasarkan FungsinyaKlasifikasi Enzim Berdasarkan Fungsinya
Klasifikasi Enzim Berdasarkan FungsinyaAbulkhair Abdullah
 
Praktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonPraktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonDwi Atika Atika
 
Pengujian kadar besi dalam air dengan metode aas
Pengujian kadar besi dalam air dengan metode aasPengujian kadar besi dalam air dengan metode aas
Pengujian kadar besi dalam air dengan metode aasUIN Alauddin Makassar
 

Was ist angesagt? (20)

Jurnal absorpsi
Jurnal absorpsiJurnal absorpsi
Jurnal absorpsi
 
laporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetrilaporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetri
 
Acara 2 Kompleksometri
Acara 2 Kompleksometri Acara 2 Kompleksometri
Acara 2 Kompleksometri
 
laporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokslaporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redoks
 
Metabolisme sel
Metabolisme selMetabolisme sel
Metabolisme sel
 
LaporanTitrasi iodometri Teknik Kimia
LaporanTitrasi iodometri Teknik KimiaLaporanTitrasi iodometri Teknik Kimia
LaporanTitrasi iodometri Teknik Kimia
 
Volumetri
VolumetriVolumetri
Volumetri
 
Uji Kelarutan Lemak
Uji Kelarutan LemakUji Kelarutan Lemak
Uji Kelarutan Lemak
 
Glukoneogenesis, Glikogenesis, Glikogenolisis dan Diabetes Melitus
Glukoneogenesis, Glikogenesis, Glikogenolisis dan Diabetes MelitusGlukoneogenesis, Glikogenesis, Glikogenolisis dan Diabetes Melitus
Glukoneogenesis, Glikogenesis, Glikogenolisis dan Diabetes Melitus
 
2. energi dan metabolisme
2. energi dan metabolisme2. energi dan metabolisme
2. energi dan metabolisme
 
Laporan Mikrobiologi - Teknik Isolasi Mikroba
Laporan Mikrobiologi -  Teknik Isolasi MikrobaLaporan Mikrobiologi -  Teknik Isolasi Mikroba
Laporan Mikrobiologi - Teknik Isolasi Mikroba
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 EnzimLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
 
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilikBakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
 
Uji barfoed
Uji barfoedUji barfoed
Uji barfoed
 
Analilis Melalui Pengendapan
Analilis Melalui PengendapanAnalilis Melalui Pengendapan
Analilis Melalui Pengendapan
 
Pengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzim
Pengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzimPengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzim
Pengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzim
 
Uji Vitamin B
Uji Vitamin BUji Vitamin B
Uji Vitamin B
 
Klasifikasi Enzim Berdasarkan Fungsinya
Klasifikasi Enzim Berdasarkan FungsinyaKlasifikasi Enzim Berdasarkan Fungsinya
Klasifikasi Enzim Berdasarkan Fungsinya
 
Praktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonPraktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid keton
 
Pengujian kadar besi dalam air dengan metode aas
Pengujian kadar besi dalam air dengan metode aasPengujian kadar besi dalam air dengan metode aas
Pengujian kadar besi dalam air dengan metode aas
 

Andere mochten auch

Bio enzim (modul biologi molekular)
Bio enzim (modul biologi molekular)Bio enzim (modul biologi molekular)
Bio enzim (modul biologi molekular)fikri asyura
 
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasiMetabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasiYona Oktasari
 
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]fikri asyura
 
Simpati (modul empati dan motivasi)
Simpati (modul empati dan motivasi)Simpati (modul empati dan motivasi)
Simpati (modul empati dan motivasi)fikri asyura
 
Metabolisme protein 3
Metabolisme protein 3Metabolisme protein 3
Metabolisme protein 3fikri asyura
 
Mikologi slide new
Mikologi slide newMikologi slide new
Mikologi slide newfikri asyura
 
Motivasi (modul empati dan motivasi)
Motivasi (modul empati dan motivasi)Motivasi (modul empati dan motivasi)
Motivasi (modul empati dan motivasi)fikri asyura
 
Kepemimpinan & motivasi (modul empati dan motivasi)
Kepemimpinan & motivasi (modul empati dan motivasi)Kepemimpinan & motivasi (modul empati dan motivasi)
Kepemimpinan & motivasi (modul empati dan motivasi)fikri asyura
 
perubahan pada kulit yang bersifat progresif (modul kulit dan jaringan penunj...
perubahan pada kulit yang bersifat progresif (modul kulit dan jaringan penunj...perubahan pada kulit yang bersifat progresif (modul kulit dan jaringan penunj...
perubahan pada kulit yang bersifat progresif (modul kulit dan jaringan penunj...fikri asyura
 
2. penyakit kelainan faring
2. penyakit kelainan faring2. penyakit kelainan faring
2. penyakit kelainan faringfikri asyura
 
Proliferasi (modul sel dan genetika)
Proliferasi (modul sel dan genetika)Proliferasi (modul sel dan genetika)
Proliferasi (modul sel dan genetika)fikri asyura
 
13. p emantauan kesehatan janin
13. p emantauan kesehatan janin13. p emantauan kesehatan janin
13. p emantauan kesehatan janinfikri asyura
 
Pembuahan, nidasi dan plasentasi
Pembuahan, nidasi dan plasentasiPembuahan, nidasi dan plasentasi
Pembuahan, nidasi dan plasentasifikri asyura
 
Kunci dan Perangkat IPA SMP untuk kelas VII
Kunci dan Perangkat IPA SMP untuk kelas VIIKunci dan Perangkat IPA SMP untuk kelas VII
Kunci dan Perangkat IPA SMP untuk kelas VIISulistiyo Wibowo
 
Empati 3 (modul empati dan motivasi)
Empati 3 (modul empati dan motivasi)Empati 3 (modul empati dan motivasi)
Empati 3 (modul empati dan motivasi)fikri asyura
 
Komunikasi sel1 (modul sel dan genetika)
Komunikasi sel1 (modul sel dan genetika)Komunikasi sel1 (modul sel dan genetika)
Komunikasi sel1 (modul sel dan genetika)fikri asyura
 

Andere mochten auch (20)

Bio enzim (modul biologi molekular)
Bio enzim (modul biologi molekular)Bio enzim (modul biologi molekular)
Bio enzim (modul biologi molekular)
 
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasiMetabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
 
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
 
Hormon 2
Hormon 2Hormon 2
Hormon 2
 
Proses kehidupan
Proses kehidupanProses kehidupan
Proses kehidupan
 
Virologi
VirologiVirologi
Virologi
 
Simpati (modul empati dan motivasi)
Simpati (modul empati dan motivasi)Simpati (modul empati dan motivasi)
Simpati (modul empati dan motivasi)
 
Metabolisme protein 3
Metabolisme protein 3Metabolisme protein 3
Metabolisme protein 3
 
Mikologi slide new
Mikologi slide newMikologi slide new
Mikologi slide new
 
Motivasi (modul empati dan motivasi)
Motivasi (modul empati dan motivasi)Motivasi (modul empati dan motivasi)
Motivasi (modul empati dan motivasi)
 
Kepemimpinan & motivasi (modul empati dan motivasi)
Kepemimpinan & motivasi (modul empati dan motivasi)Kepemimpinan & motivasi (modul empati dan motivasi)
Kepemimpinan & motivasi (modul empati dan motivasi)
 
perubahan pada kulit yang bersifat progresif (modul kulit dan jaringan penunj...
perubahan pada kulit yang bersifat progresif (modul kulit dan jaringan penunj...perubahan pada kulit yang bersifat progresif (modul kulit dan jaringan penunj...
perubahan pada kulit yang bersifat progresif (modul kulit dan jaringan penunj...
 
Trauma hidung
Trauma hidungTrauma hidung
Trauma hidung
 
2. penyakit kelainan faring
2. penyakit kelainan faring2. penyakit kelainan faring
2. penyakit kelainan faring
 
Proliferasi (modul sel dan genetika)
Proliferasi (modul sel dan genetika)Proliferasi (modul sel dan genetika)
Proliferasi (modul sel dan genetika)
 
13. p emantauan kesehatan janin
13. p emantauan kesehatan janin13. p emantauan kesehatan janin
13. p emantauan kesehatan janin
 
Pembuahan, nidasi dan plasentasi
Pembuahan, nidasi dan plasentasiPembuahan, nidasi dan plasentasi
Pembuahan, nidasi dan plasentasi
 
Kunci dan Perangkat IPA SMP untuk kelas VII
Kunci dan Perangkat IPA SMP untuk kelas VIIKunci dan Perangkat IPA SMP untuk kelas VII
Kunci dan Perangkat IPA SMP untuk kelas VII
 
Empati 3 (modul empati dan motivasi)
Empati 3 (modul empati dan motivasi)Empati 3 (modul empati dan motivasi)
Empati 3 (modul empati dan motivasi)
 
Komunikasi sel1 (modul sel dan genetika)
Komunikasi sel1 (modul sel dan genetika)Komunikasi sel1 (modul sel dan genetika)
Komunikasi sel1 (modul sel dan genetika)
 

Ähnlich wie hemoglobin dan mioglobin (modul biologi molekular)

Ähnlich wie hemoglobin dan mioglobin (modul biologi molekular) (10)

Fha hemoglobin
Fha hemoglobinFha hemoglobin
Fha hemoglobin
 
Makalah biokimia
Makalah biokimiaMakalah biokimia
Makalah biokimia
 
Biokimia
BiokimiaBiokimia
Biokimia
 
Darah
DarahDarah
Darah
 
Darah
DarahDarah
Darah
 
Metabolisme dan Katabolisme
Metabolisme dan KatabolismeMetabolisme dan Katabolisme
Metabolisme dan Katabolisme
 
Eritrosit
EritrositEritrosit
Eritrosit
 
Bab i dan ii (repaired)
Bab i dan ii (repaired)Bab i dan ii (repaired)
Bab i dan ii (repaired)
 
Air ph mineral
Air ph mineralAir ph mineral
Air ph mineral
 
BAB_02_METABOLISME_kelas_12_pelajaran_bi.ppt
BAB_02_METABOLISME_kelas_12_pelajaran_bi.pptBAB_02_METABOLISME_kelas_12_pelajaran_bi.ppt
BAB_02_METABOLISME_kelas_12_pelajaran_bi.ppt
 

Mehr von fikri asyura (20)

Angina pectoris stabil
Angina pectoris stabilAngina pectoris stabil
Angina pectoris stabil
 
Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
 
Tb
TbTb
Tb
 
Transfusi darah
Transfusi darahTransfusi darah
Transfusi darah
 
Toksoplasmosis 3 a
Toksoplasmosis 3 aToksoplasmosis 3 a
Toksoplasmosis 3 a
 
Sistosomiasis
SistosomiasisSistosomiasis
Sistosomiasis
 
Reaksi hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitasReaksi hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitas
 
Rabies
RabiesRabies
Rabies
 
Lupus eritematosus sistemik
Lupus eritematosus sistemikLupus eritematosus sistemik
Lupus eritematosus sistemik
 
Filariasis
FilariasisFilariasis
Filariasis
 
Demam reumatik
Demam reumatikDemam reumatik
Demam reumatik
 
Askariasis
AskariasisAskariasis
Askariasis
 
Artritis reumatoid
Artritis reumatoidArtritis reumatoid
Artritis reumatoid
 
Artritis gout
Artritis goutArtritis gout
Artritis gout
 
Ankilostomiasis
AnkilostomiasisAnkilostomiasis
Ankilostomiasis
 
Anemia
AnemiaAnemia
Anemia
 
P petri dbd
P petri dbdP petri dbd
P petri dbd
 
P petri tifoid
P petri tifoidP petri tifoid
P petri tifoid
 
P petri sepsis
P petri sepsisP petri sepsis
P petri sepsis
 
P petri malaria
P petri malariaP petri malaria
P petri malaria
 

Kürzlich hochgeladen

BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2riko406765
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024SABDA
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...Kanaidi ken
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufalKhawariz
 
Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfDhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSalsaBila827880
 
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdfBukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdfZulkhaidirZulkhaidir
 
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxsukman241
 
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfArlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfArlianda
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)saritharamadhani03
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawassuprihatin1885
 
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpointakunoppoa31rhn
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...haryonospdsd011
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxlastri261
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxSriayuAnisaToip
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGEviRohimah3
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...AgusRahmat39
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalCloudybblz
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfTarkaTarka
 

Kürzlich hochgeladen (20)

BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfDhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdfBukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
 
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
 
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfArlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 

hemoglobin dan mioglobin (modul biologi molekular)

  • 1. Prof. DR. Dr. H. Nursal Asbiran
  • 2.  Fungsi diatur melalui perubahan konformasi  Interaksi pada satu tapak mempengaruhi tapak lain pada molekul yang sama (Interaksi alosterik).  Contoh : Hemoglobin Enzim
  • 3. Punya struktur kuatener  Hemoglobin, punya 2 rantai α 2 rantai ß  Enzim; dimer atau lebih
  • 4.  Protein-heme (Hemoglobin , Hb)dan Mioglobin (Mb) secara tetap mensuplai Oksigen untuk metabolisme oksidatif pada pembentukan ATP di mitokondria.  Mb suatu protein monomerik, pada otot, menyimpan oksigen sebagai reserve bila diperlukan kebutuhan oksigen berlebihan.
  • 5.
  • 6.  Hb suatu protein tetramer dl eritrosit mentranspor oksigen ke jaringan dan mengembalikan CO2 dan Ion H ke paru.  Sianida dan CO dapat membunuh karena merusak fungsi fisiologis heme protein (Sitokrom dan Hb).
  • 7.  Struktur sekunder dan tertier sub unit Hb identik dg Mioglobin.  Mb berikatan langsung dg Oksigen, sedangkan Hb berinteraksi ko-operatif. BPG ( 2,3 bisfosfogliserat ) merangsang pelepasan O2 dan menstabilkan struktur kuartener deoksi Hb
  • 8.  Hb dan Mb merupakan senyawa yang fungsinya terkait struktur, dan molekul dasar penyakit genetik penyakit sel sabit (sickle cell disease) dan talasemia.
  • 9.
  • 10.  Sitokrom mgdg Fe dan Cu. Berfungsi sbg karier elektron.  Oksidasi Fe++ menjadi Fe+++ merusak aktifitas biologisnya.  Klorofil mgdg Mg.++
  • 11. • Simpanan O2 dalam otot dibebaskan bila kebutuhan tinggi ( latihan berat).O2 digunakan oleh mitokondria utk sintesis ATP • Td 153 AA , BM 17,000, bentuk kompak 4.5 x 3.5 x 2.5 nm • Protein globular, heliks A-H, permukaan polar kecuali His E7 dan His F8 yang dekat dg Fe heme. • Bagian dalam adalan nonpolar spt leu, Val, Phe dan Met.
  • 12.
  • 13.  Mioglobin , pengikatan langsung  Hemoglobin , pengikatan kooperatif  Pada waktu mengikat oksigen Fe++ bergerak ke arah bidang heme. Dan berikatan dg His F8
  • 14.  Pengikatan O2 pertama pd deoksi Hb menggeser Fe heme ke bidang heme (BH) dari posisi semula sejauh 0.6 nm. Pergeseran ini berdampak pada histidin proksimal F8, terjadi pemutusan ikatan garam pada karbonil terminal pada keempat subunit Hb.
  • 15.  Pengikatan O2 terhadap BH tegak lurus, pengikatan  molekul O2 kedua membentuk sudut 121 derajat
  • 16. Selanjutnya satu bagian alfa/beta memutar 15 o posisi 4 subunit Hb, meningkatkan afinitas thd O2 dari keadaan low-affinity T(taut) ke keadaan R (relaxed) Perubahan ini meningkatkan afinitas unoxygenated heme terhadap O2.
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20. • CO : -sejumlah kecil ada di udara. produk dari pemecahan heme • Dari penelitian Isolated Heme diketahui bahwa pengikatan CO juga tegak lurus terhadap BH . Kekuatan ikatan Heme-CO, 25 000 kali kekuatan ikatan Heme-O Ditubuh manusia kekuatan itu berkurang, menjadi 200 kali saja.
  • 21.  Kenapa berbeda?  Hb dan Mb punya hindered environment ( lingkungan heme perintang.  Ikatan CO-heme pd isolated heme tegak lurus tbh. Dalam Hb dan Mb residu histidil distal E7 merintanggi pengikatan CO ini, shg sudut CO tbh 121o pula. Kekuatan ikatan CO-heme berkurang menjadi 200 kali kekuatan O-heme.  Kenyataan 1% mioglobin mengikat CO
  • 22.
  • 23.  Mb tidak mentranspor , tetapi hanya menyimpan oksigen.  Hubungan antara tekanan parsial O2 (PO2) dg jumlah O2 yg terikat, terlihat pada kejenuhan O2.
  • 24.  Kurva pengikatan O2 oleh Mb hiperbolik. Mb mengikat semua O2 pada PO2 100 mmHg.  Mb melepaskan sedikit O2 di : -Otot ( PO2 20 mmHg) -Jaringan lain ( 40mmHg). -Bila keaktifan berkurang, PO2 di otot ( 5 mmHG), Mb melepas oksigen ke mitokondria untuk sintesis ATP.
  • 25.
  • 26. Struktur Kuatener Hb memungkinkan adanya sifat alosterik.  Sifat alosterik , merupakan salah satu karakteristik Hb.
  • 27.  Dibangun oleh 2 pasangan rantai polipeptida , α2 β 2 : HbA, Hb dewasa normal α2 γ2 : HbF, Hb fetal α2 S2 : HbS: Hb sickle cell α2 δ 2, HbA2, Hb dewasa minor
  • 28.
  • 29.
  • 30.  Bila PO2 rendah pada jaringan perifer, eritrosot mensintesis 2,3 bifosfogliserat (BPG)dari 1,3 bifosfogliserat.  Hb mengikat 1 molekul BPG melalui kedua rantai β,  BPG menstabilkan Deoksigenasi Hb.  BPG berikatan lemah dg HbF dari pada HbA, sebaliknya afinitas HbF terhadap O2 lebih kuat dari HbA
  • 31.  H2O + CO2 H2CO3 HCO3 - + H+  Deoksi Hb akan mengikat 1 H+ tiap 2 molekul O2 yang dibebaskan. Hb sebagai sifat bufer)
  • 32. Mioglobinuria Crush injuri masif, membebaskan mioglubin dari otot akan menyebabkan urin merah pekat. Anemia Gangguan sintesis Hb dapat terjadi karena defisiensi Fe Talasemia Defek genetik seperti Talasemia dapat terjadi karena tidak adanya seluruh atau sebagian rantai α atau rantai β. Sudah diketahui hampir 750 mutasi, tetapi yang dominan. Adalah alpha talasemia dan beta thalasemia.
  • 33. • Glikosilat Hemoglobin ( HbA1.c) Bila glukosa darah masuk ke eritrosit, terjadi glikosilasi residu Lisin dan amino ujung Hemoglobin Fraksi ini normal 5 %, tetapi tergantung kadar glukosa darah. Waktu paruh eritrosit 60 hari, maka kadar HbA1.c merupakan refleksi kadar gula darah dalam 6-8 minggu