Dokumen tersebut membahas tentang tata laksana pencairan jaminan reklamasi untuk tahap eksplorasi dan operasi produksi. Terdapat empat pokok bahasan utama yaitu laporan pelaksanaan reklamasi, evaluasi pelaksanaan reklamasi, pencairan jaminan reklamasi, dan perubahan rencana reklamasi. Evaluasi pelaksanaan reklamasi akan menilai pencapaian luasan dan kualitas reklamasi dengan mengacu pada rencan
modul lingkaran kelas 8.docxmnkjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
Pelaksanaan & Pencairan Jaminan Reklamasi
1. TATA LAKSANA
PENCAIRAN JAMINAN REKLAMASI
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
Direktorat Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
2. Pokok Bahasan
I. Laporan Pelaksanaan Reklamasi
A. Laporan Pelaksanaan Reklamasi Tahap Eksplorasi
B. Laporan Pelaksanaan Reklamasi Tahap Operasi Produksi
II. Evaluasi Pelaksanaan Reklamasi
III. Pencairan Jaminan Reklamasi
A. Besaran Pencairan Jaminan Reklamasi
B. Penetapan Pencairan dan Sisa Jaminan Reklamasi
IV. Perubahan Rencana Reklamasi
3. I.A. Laporan Pelaksanaan Reklamasi Tahap Ekslplorasi
Kegiatan reklamasi tahap eksplorasi dilaksanakan pada area yang tidak prospek dan tidak diganggu
kembali pada saat operasi produksi
Pelaksanaan evaluasi reklamasi baru dapat dilaksanakan setelah kegiatan eksplorasi selesai
dilaksanakan atau setelah memasuki tahap studi kelayakan.
Jaminan reklamasi yang diperhitungkan untuk seluruh wilayah yang dibuka, akan dicairkan dengan
mengacu pada besaran lahan yang akan direklamasi sehingga pelaksanaan reklamasi menunggu
adanya kejelasan dari hasil eksplorasi.
Penyelidikan
Umum
Eksplorasi
Studi
Kelayakan
Operasi Produksi
Penyampaian Rencana
Reklamasi Tahap Eksplorasi
Penempatan Jaminan
Reklamasi
Reklamasi dilaksanakan pada
area yang tidak prospek
Evaluasi Reklamasi Tahap Eksplorasi dilakukan
dani Pencairan Jaminan Reklamasi
RR Tahap OP dan Rencana
Pascatambang disampaikan secara
bersamaanIUP
Exploration IUP OP
4. Contoh:
total lahan yang akan dibuka adalah seluas 4,8 Ha,
Pada saat akan meningkat ke tahap operasi produksi luas lahan yang tidak prospek dan tidak
diganggu kembali adalah seluas 1 Ha.
Maka area seluas 3,8 Ha harus dimasukkan pada rencana penambangan dalam dokumen studi
kelayakan.
Evaluasi pelaksanaan reklamasi dihitung berdasarkan luasan 1 Ha untuk jaminan seluas 4,8 Ha,
atau dengan kata lain adalah pencapaian luas rencana reklamasi akan dinyatakan 100% apabila
reklamasi dilakukan pada luasan 1 Ha
Laporan Pelaksanaan Reklamasi Tahap Ekslplorasi
(lanjutan)
5. Pemegang IUP Operasi Produksi dan IUPK Operasi Produksi wajib menyampaikan laporan
pelaksanaan kegiatan reklamasi tahap operasi produksi setiap 1 (satu) tahun kepada Menteri,
gubernur, atau bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya melalui instansi yang membidangi
pertambangan.
Laporan pelaksanaan kegiatan reklamasi tahap operasi produksi disertai dengan permohonan
pencairan atau pelepasan jaminan reklamasi tahap operasi produksi.
Laporan pelaksanaan reklamasi tahap operasi produksi paling lambat disampaikan
90 hari setelah berakhirnya tahun yang dilaporkan.
Kemajuan tingkat reklamasi untuk sisa kewajiban pelaksanaan reklamasi tahun-tahun sebelumnya
harus dilaporkan dalam laporan pelaksanaan reklamasi tahap operasi produksi.
I.B. Laporan Pelaksanaan Reklamasi Tahap Operasi Produksi
Tahun
1
Tahun
2
Tahun
3
Tahun
4
Tahun
5
Periode II
(5 tahunan)
Penyampaian
Laporan Reklamasi
Tahun Ke-I
Penyampaian RR 5 tahunan
periode ke IIPeriode 5
Tahunan ke I
< 90hari
Periode 5
Tahunan ke II
Penyampaian Laporan
Reklamasi Tahun Ke-2 +
Sisa reklamasi thn ke ( I)
< 90hari < 90hari < 90hari
Penyampaian Laporan
Reklamasi Tahun Ke-3 +
Sisa reklamasi thn ke (1+2)
Penyampaian Laporan Reklamasi Tahun
Ke-4 + Sisa reklamasi thn ke (1+2+3)
6. II. Evaluasi Pelaksanaan Reklamasi
Direktur Jenderal atas nama Menteri, gubernur, atau bupati/walikota sesuai
dengan kewenangannya melalui instansi yang membidangi pertambangan
wajib melakukan evaluasi terhadap laporan pelaksanaan reklamasi tahap
eksplorasi dan operasi produksi sebelum memberikan persetujuan
pencairan jaminan reklamasi tahap eksplorasi dan operasi produksi.
Jangka waktu persetujuan pencairan jaminan paling lama
60 (enam puluh) hari kalender setelah diterimanya laporan pelaksanaan
reklamasi.
Evaluasi dilaksanakan melalui peninjauan lapangan yang dilakukan paling
lambat 45 (empat puluh lima) hari kalender setelah diterimanya laporan
pelaksanaan reklamasi.
Besaran nilai pencairan atau pelepasan jaminan reklamasi tahap eksplorasi
dan operasi produksi disesuaikan dengan hasil penilaian di lapangan.
7. Terdapat 2 (dua) variabel yang harus dievaluasi dalam pelaksanaan evaluasi
reklamasi, yaitu:
A. Pencapaian Luasan Reklamasi terhadap rencana
Variabel capaian luasan sangat berpengaruh dikarenakan besaran jaminan reklamasi
yang ditempatkan oleh perusahaan diperuntukkan untuk luasan yang ada dalam
rencana, sehingga prosentase jaminan yang bisa dicairkan harus proporsional dengan
luasan yang telah dicapai. Besaran pencapaian reklamasi dihitung dalam prosentase
dengan perhitungan sebagai berikut:
% Capaian Luas Reklamasi (LR) =
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑅𝑒𝑘𝑙𝑎𝑚𝑎𝑠𝑖 𝑑𝑖 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑥
𝑅𝑒𝑛𝑐𝑎𝑛𝑎 𝑅𝑒𝑘𝑙𝑎𝑚𝑎𝑠𝑖 𝑑𝑖 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑥
𝑥 100%
Terdapat beberapa 3 kondisi yang mungkin terjadi pada saat evaluasi ketercapaian
luasan :
1. Pencapaian luas reklamasi lebih kecil daripada rencana
2. Pencapaian luas reklamasi sama dengan rencana
3. Pencapaian luas reklamasi lebih besar dari rencana
[1]
II. Evaluasi Pelaksanaan Reklamasi (lanjutan)
8. A.1. Pencapaian luas reklamasi lebih kecil daripada rencana
Pada kondisi ini maka tingkat keberhasilan luasan reklamasi akan lebih kecil dari 100%,
sehingga masih ada pekerjaan sisa reklamasi yang harus dikerjakan pada tahun berikutnya.
Tingkat pencapaian luas reklamasi di tahun-tahun berikutnya dihitung secara proprosional
berdasarkan tingkat pencapaian luasan.
Bila terdapat kendala non teknis (tertundanya proses pembebasan lahan, proses perijinan
yang menyebabkan menurunnya tingkat produksi, luas bukaan lahan dan lahan yang siap
untuk direklamasi), maka Direktur Jenderal atas nama Menteri, gubernur, atau bupati/walikota
sesuai dengan kewenangannya melalui instansi yang membidangi pertambangan dapat
menyatakan pencapaian luas reklamasi sebesar 100%. Keputusan tersebut harus memperhatikan
faktor-faktor berikut ini:
1. Tingkat Produksi harus lebih kecil dari rencana;
2. Luas bukaan lahan harus lebih kecil dari rencana;
3. Volume tanah yang dipindahkan harus lebih kecil dari rencana;
4. SR tidak lebih besar dari rencana;
5. Ketersediaan lahan (mine out) aktual yang dibandingkan dengan rencana yang ditampilkan
dalam peta;
6. Hasil verifikasi di lapangan atas ketersediaan lahan sebagaimana diinformasikan dalam peta.
Informasi sebagai bahan pertimbangan di atas harus dilaporkan oleh Perusahaan dalam laporan pelaksanaan
reklamasi. Justifikasi yang dilakukan oleh Direktur Jenderal atas nama Menteri, gubernur, atau
bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya melalui instansi yang membidangi pertambangan harus
dimuat dalam berita acara evaluasi pelaksanaan reklamasi.
9. A.2. Pencapaian luas reklamasi sama dengan rencana
Pada kondisi ini tidak terdapat hal yang menjadi catatan, proses evaluasi dapat dilaksanakan
sesuai capaian luasan sehingga faktor yang mempengaruhi pencairan jaminan reklamasi hanya
pada kualitas reklamasi.
A.3. Pencapaian luas reklamasi lebih besar dari rencana
Pada kondisi ini tingkat pencapaian luasan akan lebih besar dari 100%,
Jaminan reklamasi adalah dana yang ditempatkan oleh perusahaan untuk meyakinkan Pemerintah
bahwa perusahaan tersebut akan melaksanakan reklamasi setelah kegiatan pertambangan selesai,
sehingga kegiatan reklamasi tidak menggunakan biaya jaminan tersebut.
Proses pencairan jaminan reklamasi bukan mengacu pada serapan biaya akan tetapi berdasar
evaluasi pelaksanaan reklamasi di lapangan, oleh karenanya apabila terdapat pencapaian luasan
reklamasi yang melebihi dari rencana bukan berarti kualitas reklamasi yang dilaksanakan adalah
dibawah spesifikasi karena biaya reklamasi aktual belum tentu sama dengan dana jaminan atau
dengan kata lain untuk luasan yang lebih besar dapat diasumsikan bahwa biaya aktual yang
digunakan bisa lebih besar dari nilai jaminan.
Perusahaan dengan tingkat pencapaian luasan yang lebih besar telah berhasil membuktikan bahwa
kinerja reklamasi yang dicapai diatas apa yang diharapkan oleh Pemerintah (beyond expecations).
Dalam hal kaitan dengan pencairan jaminan reklamasi tidak ada angka pencapaian luasan diatas
100%, maka angka prosentase pencapaian luasan pada pencairan untuk kondisi ini maksimal
hanya dapat dinyatakan 100%.
10. variabel kedua yang harus dievaluasi dalam dalam pelaksanaan evaluasi reklamasi, yaitu:
B. Kualitas Reklamasi
Penilaian diberikan dengan membandingkan antara rencana dengan realisasi sehingga diperoleh
prosentase keberhasilan. Berikut adalah tata cara penilaian untuk masing-masing kegiatan
reklamasi:
Berdasarkan peraturan perundang-undangan penentuan kualitas keberhasilan reklamasi tahap
eksplorasi dan operasi produksi ditetapkan berdasar besaran sebagai berikut:
a. Paling banyak 60 % (enam puluh perseratus) dari besaran jaminan reklamasi tahap operasi
produksi apabila telah selesai melaksanakan penatagunaan lahan sesuai dengan
peruntukannya sebagaimana ditetapkan dalam rencana reklamasi tahap operasi produksi yang
telah disetujui, yang terdiri dari:
1. pengaturan permukaan lahan;
2. penyebaran tanah pucuk (tanah zona pengakaran);
3. pengendalian erosi dan pengelolaan air;
setiap kegiatan penatagunaan lahan diatas mempunyai bobot penilaian yang berbeda
II. Evaluasi Pelaksanaan Reklamasi (lanjutan)
11. Penataan Lahan dan kendali erosi
Rencana dibandingkan aktual kegiatan
Penebaran Tanah Pucuk
Pembuatan kendali erosi di area disposal
1 Penatagunaan lahan:
Pengaturan permukaan lahan 40
Penebaran tanah pucuk 10
Pengendalian erosi dan pengelolaan air 10
2 Revegetasi dan pekerjaan sipil:
No Kegiatan
Bobot
(%)
1. Penatagunaan Lahan
12. B. Kualitas Reklamasi (lanjutan)
b. Paling banyak 80 % (delapan puluh perseratus) dari besaran jaminan
reklamasi tahap operasi produksi apabila telah selesai melaksanakan
kegiatan penatagunaan lahan dan pekerjaan revegetasi, yang terdiri dari:
1. penanaman tanaman penutup (cover crop);
2. penanaman tanaman cepat tumbuh;
3. penanaman tanaman jenis lokal; dan/atau
4. pengendalian air asam tambang.
b. 100 % (seratus persen) dari besaran jaminan reklamasi tahap eksplorasi dan
operasi produksi setelah kegiatan penyelesaian akhir reklamasi yang
meliputi penyisipan tanaman lokal dan perawatan telah memenuhi dari
kriteria keberhasilan reklamasi tahap eksplorasi dan operasi produksi
II. Evaluasi Pelaksanaan Reklamasi
(lanjutan)
15. Tingkat keberhasilan reklamasi dinyatakan dalam prosentase Tingkat
Keberhasilan Reklamasi (TKR) sebagai hasil dari perkalian prosentase capaian
Luasan Reklamasi (LR) dan prosentase pencapaian Kualitas Reklamasi (KR),
sebagaimana rumusan berikut:
% TKR = LR ×KR [2]
dimana,
TKR = Prosentase Tingkat Keberhasilan Reklamasi
LR = Prosentase Capaian Luasan Reklamasi
KR = Prosentase Capaian Kualitas Reklamasi
II. Evaluasi Pelaksanaan Reklamasi
(lanjutan)
16. Contoh Evaluasi Reklamasi (Lokasi A)
Erosi
Sengon
Cendana
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai. (100%)
• Penebaran tanah pucuk memadai (100%)
• Cover croping sudah menutupi seluruh area (100%)
• Kendali Erosi Memadai (100%)
Catatan:
• Belum ditemukan tanaman lokal
• Belum ada sisipan
• Tanaman Pionir memerlukan perawatan, penyulaman, pembersihan gulma
17. Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan belum memadai. (70%)
• Penebaran tanah pucuk belum memadai (80%)
• Cover croping belum menutupi seluruh area dan perlu dilakukan penambahan. (60%)
• Ditemukan jenis tanaman (Sengon buto) (60%)
Catatan:
• Penyisipan belum dilakukan
• Kendali erosi tidak berfungsi optimal terdapat sedimentasi (40%)
• Tingkat keberhasilan sudah dapat dinilai tetapi tetap masih memerlukan perawatan dan penyulaman
Genangan
Sedimentasi
Sengon Buto
Tumpkan soil
Contoh Evaluasi Reklamasi (Lokasi B)
18. 18
MERANTI
(Shorea sp)
RAMBUTAN
(Nephelium lappaceum) DURIAN
(Durio zibethinus)
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai. (100%)
• Penebaran tanah pucuk memadai (100%)
• Cover croping sudah menutupi seluruh area (100%)
• Kendali Erosi Memadai (100%)
• Terdapat Sisipan Tanaman Lokal
Catatan:
• Tanaman Sisipan memerlukan perawatan, penyulaman, pembersihan gulma
Contoh Evaluasi Reklamasi (Lokasi C)
19.
20. III. Pencairan Jaminan Reklamasi
3.1.1. Penentuanbesaranpencairanreklamasipadatahunpertama
PencairanjaminanreklamasipadatahunpertamadihitungberdasarkancapaianTingkat
KeberhasilanRreklamasidikalikandenganbesaranjaminanreklamasipadatahuntersebutataudiformulasi
kansebagaiberikut:
𝑷𝒆𝒏𝒄𝒂𝒊𝒓𝒂𝒏 𝑻𝒂𝒉𝒖𝒏 𝒌𝒆 𝟏 = % 𝑻𝑲𝑹 𝑻𝒉𝒏 𝒌𝒆(𝟏) × 𝑩𝒆𝒔𝒂𝒓𝒂𝒏 𝑱𝒂𝒎𝒊𝒏𝒂𝒏 [3]
dimana:
PencairanTahunke-1= Pencairanjaminanreklamasitahunke- 1
% TKR = Tingkat keberhasilanreklamasitahunke-1
BesaranJaminan= Besaranjaminanreklamasi
3.1.2. Penentuanbesaranpencairanreklamasipadatahunberikutnya
Pencairanjaminanreklamasipadatahunberikutnyadihitungberdasarkan selisih Tingkat Keberhasilan
Reklamasidengan tahun sebelumnya dikalikan dengan besaran jaminan reklamasi atau
diformulasikansebagaiberikut:
𝑷𝒆𝒏𝒄𝒂𝒊𝒓𝒂𝒏 𝑻𝒂𝒉𝒖𝒏 𝒌𝒆 𝒏 = % 𝑻𝑲𝑹 𝒏 − %𝑻𝑲𝑹 𝒏 − 𝟏 × 𝑩𝒆𝒔𝒂𝒓𝒂𝒏 𝑱𝒂𝒎𝒊𝒏𝒂𝒏[4]
dimana:
PencairanTahunke (n) = Pencairanjaminanreklamasitahunke-n
% TKR= Tingkat keberhasilanreklamasitahunke-n
BesaranJaminan= Besaranjaminanreklamasi
∑%TKR (n-1) = Kumulatifpencapaian Tingkat KeberhasilanReklamasi
tahunsebelumnya
21. Contoh:
Misalkan terdapat suatu perusahaan menempatkan jaminan reklamasi untuk tahun 2010
sesuai yang ditetapkan Pemerintah sebesar Rp. 1.000.000.000,-, kemudian berdasarkan
hasil evaluasi pelaksanaan reklamasi yang dilaksanakan dalam 4 tahun diperoleh tingkat
keberhasilan reklamasi (TKR) sebagai berikut:
TKR tahun ke-1 : 65%
TKR tahun ke-2 : 70%
TKR tahun ke-3 : 82%
TKR tahun ke-4 : 100%
Maka Pencairan Jaminan Reklamasi dihitung sebagai berikut:
Pencairan Tahun ke-1
=65%×1.000.000.000,-
=650.000.000,-
Sisa Jaminan Reklamasi Tahun ke-1 =
350.000.000,-
Pencairan Tahun ke-3
=[82-70)]%×1.000.000.000,-
=12% ×1.000.000.000,-
=120.000.000,-
Sisa Jaminan Reklamasi Tahun ke-3 =
180.000.000,-
Pencairan Tahun ke-2
=[70%-65%]×1.000.000.000,-
=5% ×1.000.000.000
=50.000.000,-
Sisa Jaminan Reklamasi Tahun ke-2 =
300.000.000,-
Pencairan Tahun ke-4
=[100-82]%×1.000.000.000,-
=18%×1.000.000.000,-
=180.000.000,-
Sisa Jaminan Reklamasi Tahun ke-4 = 0
22. 3.2.1 Penetapan Pencairan dan Sisa Jaminan Reklamasi
Besaran nominal pencairan dan penetapan sisa jaminan reklamasi ditetapkan oleh
Menteri melalui Direktur Jenderal, gubernur, atau bupati/walikota sesuai dengan
kewenangannya melalui instansi yang membidangi pertambangan dalam bentuk surat
penetapan pencairan jaminan reklamasi dan penetapan sisa jaminan reklamasi
23.
24. Perubahan Rencana Reklamasi dapat dilakukan apabila terdapat hal-hal sebagai berikut:
1. Perubahan sistem dan metoda penambangan, kapasitas produksi, umur tambang,
tata guna lahan dan/atau dokumen lingkungan hidup yang telah disetujui
Perubahan atas dokumen Rencana Reklamasi selambat-lambatnya dilakukan 180
(seratus delapan puluh) hari pada tahun berjalan yaitu tanggal 30 Juni dan jaminan
reklamasi paling lambat ditempatkan 14 hari setelah perubahan rencana reklamasi
disetujui
IV. Perubahan Rencana Reklamasi
2. Tidak tercapainya reklamasi tahunan
Rencana Reklamasi periode 5 tahunan tidak bersifat kaku (rigid), artinya masih dapat
dirubah untuk disesuaikan dengan kondisi di lapangan apabila terdapat
ketidaksesuaian dengan rencana reklamasi yang disusun di awal tahun untuk periode
5 tahun
Kesempatan untuk merubah/merevisi rencana reklamasi ini dibuka untuk
mengakomodir pelaku usaha pertambangan yang tidak dapat memenuhi target
reklamasi yang disebabkan oleh kesalahan dalam membuat rencana reklamasi atau
berubahnya sekuen penambangan dan pemodelan geologi baik saat menghitung
volume cadangan, volume batuan penutup ataupun saat mengestimasi sifat batuan
penutup
25. 2. Tidak tercapainya reklamasi tahunan (lanjutan)
Perubahan ini diperlukan karena Justifikasi pencapaian luasan sebagaimana
ketentuan pada poin A.1 tidak dapat diberikan
Sehingga setiap kekurangan luasan reklamasi tetap menjadi kewajiban untuk
direklamasi pada tahun-tahun berikutnya
Pelaku Usaha Pertambangan dengan kondisi seperti ini dapat diberikan kesempatan
untuk merubah rencana reklamasi untuk disesuaikan dengan kondisi di lapangan
Perubahan reklamasi untuk tahun berjalan paling lambat dilakukan 180 (seratus
delapan puluh) hari atau pada tanggal 30 Juni di tahun berjalan sekaligus dengan
perubahan rencana tahun-tahun berikutnya dalam rentang periode 5 tahunan
Adapun tujuan dibukanya peluang untuk melakukan perubahan rencana reklamasi
adalah untuk mendistribusikan ulang beban reklamasi yang belum tercapai secara
proporsional pada tahun-tahun berikutnya dalam rentang periode 5 tahunan sehingga
beban reklamasi dapat didistribusikan sesuai dengan ketersediaan lahan
26. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Periode I Periode II
15Ha
10Ha
10Ha
6Ha
15Ha
10Ha
10Ha
10Ha
2Ha
3Ha- 5 Ha
Catatan:
Perubahan Rencana Reklamasi dilakukan pada:
1. Tahun ke-2 disesuaikan dengan ketersediaan lahan dan
mengalokasikan lahan untuk menyicil hutang reklamasi di
tahun ke-1 (seluas +2 Ha)
2. Tahun ke-3 disesuaikan dengan ketersediaan lahan dan
mengalokasikan lahan untuk menyicil hutang reklamasi di
tahun ke-1 (Seluas +3 Ha)
3. Tahun ke-4 disesuaikan dengan ketersediaan lahan
4. Tahun ke-5 disesuaikan dengan ketersediaan lahan
Rencana Realisasi
8Ha
12Ha
Perubahan Rencana
+2 Ha
+3 Ha
Revisi Rencana Reklamasi
Tahun 2 - 5
Mekanisme perubahan rencana reklamasi akibat dari tidak tercapainya reklamasi tahunan
seperti dijelaskan diatas dapat digambarkan sebagaimana contoh berikut ini
28. 2010
2011
2012
2014
Lokasi A
Luas
Rencana
6 Ha
Luas
Rencana
12 Ha
Luas
Rencana
15 Ha
Luas
Rencana
10 Ha
Lokasi B
Luas Rencana
4 Ha
2013
Lokasi B
Luas
Rencana
10 Ha
Rencana Reklamasi 5 Tahun
Misalkan Jaminan Reklamasi
ditetapkan sbb:
Tahun ke-1 = 1.000
Tahun ke-2 = 1.200
Tahun ke-3 = 1.500
Tahun ke-4 = 1.000
Tahun ke-5 = 1.000
2010
29. Lokasi A
Rencana : 6 Ha
Pencapaian : 4 Ha
4 Ha
Lokasi B
Rencana : 4 Ha
Pencapaian : 2 Ha2 Ha
Pelaksanaan Reklamasi Tahun ke-1
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk memadai (100%)
• Tanaman Pionir baru menutupi 70% area (70%)
• Kendali Erosi Memadai (100%)
• Cover croping menutupi 100% area (100%)
Catatan:
• Belum ditemukan tanaman lokal
• Belum ada sisipan
• Tanaman Pionir memerlukan perawatan,
penyulaman, pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 50% dari total area (50%)
• Cover croping baru menutupi 50% area (50%)
• Kendali Erosi belum memadai (70%)
• Tanaman Pionir 70% area (70%)
Catatan:
• Belum ditemukan tanaman lokal
• Belum ada sisipan
• Tanaman Pionir memerlukan perawatan,
penyulaman, pembersihan gulma
30. Data:
Rencana reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Realisasi reklamasi Tahun 2010 seluas : 6 Ha
Pencapaian Luas Reklamasi Tahun ke-1 : 60% [1]
No
Bobot (%) [A] 40 10 10 2,5 7,5 5 5 10 10 [B] [AxB] %
1 A 4 67% 40 5 7 1,25 5,25 0 0 0 0 58,5 39
2 B 2 33% 40 10 10 2,5 5,25 0 0 0 0 67,75 23
Total Capaian Luasan 6 61,6
Tingkat Keberhasilan Reklamasi [2]
= [% Pencapaian Luas Reklamasi] x [% Total Pencapaian Kualitas Reklamasi]
= 60% x 61,6%
= 37,0%
Nilai Jaminan Reklamasi yang dapat dicairkan pada tahun 2011 [3] :
= [% Tingkat Keberhasilan Reklamasi] x [Jaminan Reklamasi Tahun 2010]
= 37% x 1.000
= 370
Sisa jaminan Reklamasi tahun 2010 adalah:
= 63,1% senilai 631
TABEL PENILAIAN PELAKSANAAN REKLAMASI TAHUN 2010
KendaliErosi,PengelolaanAir
CoverCrop
FastGrowing
TanamanLokal
LuasPencapaianReklamasi(Ha)
KontribusiLuasanTerhadapKualitasReklamasi
Perawatan
KualitasReklamasiTiapLokasi
TotalPencapaianKualitasReklamasi
Tahunke-1
Total Pencapaian Kualitas Reklamasi
Pengaturanpermukaanlahan
PenebaranTanahPucuk
AirAsamTambang
Penyisipan/Penyulaman
Kontribusi Luasan Penatagunaan Lahan (60%) Revegetasi (20%) Kriteria Keberhasilan (20%)
Lokasi
31. 4 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi B)
Tahun Tanam 2010 seluas: 2Ha
2 Ha
Pelaksanaan Reklamasi Tahun ke-2
2 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi B)
Tahun Tanam 2011 seluas: 2Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi A)
Tahun Tanam 2010 seluas : 4 Ha
2 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi A)
Tahun Tanam 2011 seluas : 2Ha
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 50% area
• Cover croping baru menutupi 75% area
• Kendali Erosi belum memadai (50%)
• Tanaman Pionir 60% area
Catatan:
• Tidak ditemukan tanaman lokal
• Belum ada sisipan tanaman lokal
• Tanaman msh memerlukan perawatan, penyulaman,
pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 80% area
• Kendali Erosi memadai (100%)
• Tanaman Pionir 80% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal (jenis Ubak, Ulin)
• Ada sisipan tanaman lokal (25%) area
• Tanaman msh memerlukan perawatan, penyulaman,
pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 50% area
• Cover croping baru menutupi 75% area
• Kendali Erosi belum memadai (75%)
• Tanaman Pionir 60% area
Catatan:
• Tidak ditemukan tanaman lokal
• Belum ada sisipan tanaman lokal
• Tanaman msh memerlukan perawatan,
penyulaman, pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 60% area
• Kendali Erosi belum memadai (80%)
• Tanaman Pionir 75% area
Catatan:
• Belum ditemukan tanaman lokal
• Belum ada sisipan
• Tanaman msh memerlukan perawatan, penyulaman,
pembersihan gulma
2011Lakukan Penilaian Keberhasilan
Reklamasi seperti pada lokasi
tahun 2010
32. Data:
Rencana reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Realisasi reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Pencapaian Luas Reklamasi Tahun ke-2 : 100%
No
Bobot (%) [A] 40 10 10 2.5 7.5 5 5 10 10 [B] [AxB] %
1 A [2011] 4 40% 40 10 10 2 5 1 2 0 0 70 28
2 A [2012] 2 20% 40 5 5 1 2 0 0 0 0 53 10.6
3 B [2011] 2 20% 40 10 5 2 5 1 2 0 0 65 13
4 B [2012] 2 20% 40 10 5 2 5 0 0 0 0 62 12.4
Total Capaian Luasan 10 64.0
Total Keberhasilan Reklamasi Tahun ke-2:
= [% Pencapaian Luas Reklamasi] x [% Total Pencapaian Kualitas Reklamasi]
= 100% x 64.0%
= 64.0%
Pencairan Jaminan Reklamasi Tahun ke-2:
= [(% TKR ke-2) - (% TKR ke-)] x Jaminan Reklamasi Tahun 2010
= 30.4% x 1000
= 304
Sisa jaminan Reklamasi tahun 2010 adalah:
= 36.0% senilai 360
TAHUN KE-2
KualitasReklamasiTiapLokasi
TotalPencapaianKualitasReklamasi
Tahunke-2
Total Pencapaian Kualitas Reklamasi
HasilEvaluasiTahun2011
33.60%
CoverCrop
FastGrowing
TanamanLokal
AirAsamTambang
Penyisipan/Penyulaman
Perawatan
Lokasi [Tahun Tanam]
LuasPencapaianReklamasi
KontribusiCapaianLuasan
Pengaturanpermukaanlahan
PenebaranTanahPucuk
KendaliErosi,PengelolaanAir
TABEL PENILAIAN PELAKSANAAN REKLAMASI TAHUN 2010
Kontribusi Luasan Penatagunaan Lahan (60%) Revegetasi (20%) Kriteria Keberhasilan (20%)
33. 4 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi B)
Tahun Tanam 2010 seluas: 2Ha
2 Ha
Pelaksanaan Reklamasi Tahun ke-3
2 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi B)
Tahun Tanam 2011 seluas: 2Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi A)
Tahun Tanam 2010 seluas : 4 Ha
2 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi A)
Tahun Tanam 2011 seluas : 2Ha
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 75% area
• Kendali Erosi belum memadai (80%)
• Tanaman Pionir 75% area
Catatan:
• ditemukan tanaman lokal (30%)
• ada sisipan tanaman lokal (30%)
• Tanaman msh memerlukan perawatan, penyulaman,
pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 100% area
• Kendali Erosi memadai (100%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal (jenis Ubak, Ulin)
• Ada sisipan tanaman lokal (50%) area
• Tanaman msh memerlukan perawatan, penyulaman,
pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 80% area
• Cover croping baru menutupi 75% area
• Kendali Erosi belum memadai (75%)
• Tanaman Pionir 60% area
Catatan:
• ditemukan tanaman lokal
• ada sisipan tanaman lokal
• Tanaman msh memerlukan perawatan,
penyulaman, pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 100% area
• Kendali Erosi memadai (100%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal (jenis Ubak, Ulin)
• Ada sisipan tanaman lokal (75%) area
• Tanaman msh memerlukan perawatan, penyulaman,
pembersihan gulma
2011Lakukan Penilaian Keberhasilan
Reklamasi seperti pada lokasi
tahun 2010
2012
34. Data:
Rencana reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Realisasi reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Pencapaian Luas Reklamasi Tahun ke-3 : 100%
No
Bobot (%) [A] 40 10 10 2,5 7,5 5 5 10 10 [B] [AxB] % Reklamasi Pencairan Sisa Jaminan
1 A [2010] 4 40% 40 10 10 2,5 7,5 2,5 3 5 5 85,5 34,2 Tahun 2012: Tahun 2012:
2 A [2011] 2 20% 40 10 8 1,9 5,6 1,5 2 0 0 69,0 13,8 282,75 347,75
3 B [2010] 2 20% 40 10 10 2,5 7,5 3,8 3 5 5 86,8 17,4 Tahun 2013: Tahun 2013:
4 B [2011] 2 20% 40 10 7,5 2 4,5 0 3 0 0 67,0 13,4 135,25 212,50
Total Capaian Luasan 10 78,8 1.000,00 135,25 212,50
Total Keberhasilan Reklamasi Tahun ke-3:
= [% Pencapaian Luas Reklamasi] x [% Total Pencapaian Kualitas Reklamasi]
= 100% x 78,8%
= 78,8%
Pencairan Jaminan Reklamasi Tahun ke-3:
= [(% TKR ke-2) - (% TKR ke-)] x Jaminan Reklamasi Tahun 2010
= 13,5% x 1000
= 135
Sisa jaminan Reklamasi tahun 2010 adalah:
= 21,25% senilai 212,5
Nilai Jaminan
1.000,00
TAHUN KE-3
TABEL PENILAIAN PELAKSANAAN REKLAMASI TAHUN 2010
Kriteria Keberhasilan (20%)
Lokasi [Tahun Tanam]
HasilEvaluasiTahun2012
LuasPencapaianReklamasi
KontribusiCapaianLuasan
Pengaturanpermukaanlahan
FastGrowing
TanamanLokal
AirAsamTambang
Kontribusi Luasan Penatagunaan Lahan (60%) Revegetasi (20%)
Penyisipan/Penyulaman
Perawatan
KualitasReklamasiTiapLokasi
TotalPencapaianKualitasReklamasi
Tahunke-3
65,23%
Total Pencapaian Kualitas Reklamasi
PenebaranTanahPucuk
KendaliErosi,PengelolaanAir
CoverCrop
35. 4 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi B)
Tahun Tanam 2010 seluas: 2Ha
2 Ha
Pelaksanaan Reklamasi Tahun ke-4
2 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi B)
Tahun Tanam 2011 seluas: 2Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi A)
Tahun Tanam 2010 seluas : 4 Ha
2 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi A)
Tahun Tanam 2011 seluas : 2Ha
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 50% area
• Cover croping baru menutupi 75% area
• Kendali Erosi belum memadai (75%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• ditemukan tanaman lokal
• ada sisipan tanaman lokal
• Tanaman msh memerlukan perawatan, penyulaman,
pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 100% area
• Kendali Erosi belum memadai (100%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal tumbuh dengan baik
• Sisipan tumbuh dengan baik
• Tanaman sudah tidak memerlukan perawatan
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 50% area
• Cover croping baru menutupi 75% area
• Kendali Erosi belum memadai (75%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• ditemukan tanaman lokal
• ada sisipan tanaman lokal
• Tanaman msh memerlukan perawatan,
penyulaman, pembersihan gulma
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 100% area
• Kendali Erosi belum memadai (100%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal tumbuh dengan baik
• Sisipan tumbuh dengan baik
• Tanaman sudah tidak memerlukan perawatan
2011Lakukan Penilaian Keberhasilan
Reklamasi seperti pada lokasi
tahun 2010
2012
2013
36. Data:
Rencana reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Realisasi reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Pencapaian Luas Reklamasi Tahun ke-3 : 100%
No
Bobot (%) [A] 40 10 10 2,5 7,5 5 5 10 10 [B] [AxB] % Reklamasi Pencairan Sisa Jaminan
1 A [2010] 4 40% 40 10 10 2,5 7,5 5 5 10 10 100 40 Tahun 2012: Tahun 2012:
2 A [2011] 2 20% 40 10 10 2,5 7,5 3 3 5 5 86 17,2 135,25 212,50
3 B [2010] 2 20% 40 10 10 2,5 7,5 5 5 10 10 100 20 Tahun 2013: Tahun 2013:
4 B [2011] 2 20% 40 10 10 2,5 7,5 3 5 5 5 88 17,6 160,50 52,00
Total Capaian Luasan 10 94,8 1.000,00 160,50 52,00
Total Keberhasilan Reklamasi Tahun ke-3:
= [% Pencapaian Luas Reklamasi] x [% Total Pencapaian Kualitas Reklamasi]
= 100% x 94,8%
= 94,8%
Pencairan Jaminan Reklamasi Tahun ke-3:
= [(% TKR ke-4) - (% TKR ke-3)] x Jaminan Reklamasi Tahun 2010
= 16,1% x 1000
= 161
Sisa jaminan Reklamasi tahun 2010 adalah:
= 5,2% senilai 52
Nilai Jaminan
1.000,00
TABEL PENILAIAN PELAKSANAAN REKLAMASI TAHUN 2010
TAHUN KE-4
PenebaranTanahPucuk
Kontribusi Luasan Penatagunaan Lahan (60%) Revegetasi (20%) Kriteria Keberhasilan (20%)
KendaliErosi,PengelolaanAir
CoverCrop
FastGrowing
TanamanLokal
AirAsamTambang
Lokasi [Tahun]
Perawatan
KualitasReklamasiTiapLokasi
TotalPencapaianKualitasReklamasi
Tahunke-4
78,75%
Total Pencapaian Kualitas Reklamasi
HasilEvaluasiTahun2011
LuasPencapaianReklamasi
KontribusiCapaianLuasan
Pengaturanpermukaanlahan
Penyisipan/Penyulaman
37. 4 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi B)
Tahun Tanam 2010 seluas: 2Ha
2 Ha
Pelaksanaan Reklamasi Tahun ke-5
2 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi B)
Tahun Tanam 2011 seluas: 2Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi A)
Tahun Tanam 2010 seluas : 4 Ha
2 Ha
Reklamasi Tahun 2010 (Lokasi A)
Tahun Tanam 2011 seluas : 2Ha
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 100% area
• Kendali Erosi belum memadai (100%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal tumbuh dengan baik
• Sisipan tumbuh dengan baik
• Tanaman sudah tidak memerlukan perawatan
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 100% area
• Kendali Erosi belum memadai (100%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal tumbuh dengan baik
• Sisipan tumbuh dengan baik
• Tanaman sudah tidak memerlukan perawatan
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 100% area
• Kendali Erosi belum memadai (100%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal tumbuh dengan baik
• Sisipan tumbuh dengan baik
• Tanaman sudah tidak memerlukan perawatan
Kondisi Lapangan:
• Penatagunaan memadai (100%)
• Penebaran tanah pucuk 100% area
• Cover croping baru menutupi 100% area
• Kendali Erosi belum memadai (100%)
• Tanaman Pionir 100% area
Catatan:
• Ditemukan tanaman lokal tumbuh dengan baik
• Sisipan tumbuh dengan baik
• Tanaman sudah tidak memerlukan perawatan
2011Lakukan Penilaian Keberhasilan
Reklamasi seperti pada lokasi
tahun 2010
2012
2013
2014
38. Data:
Rencana reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Realisasi reklamasi Tahun 2010 seluas : 10 Ha
Pencapaian Luas Reklamasi Tahun ke-3 : 100%
No
Bobot (%) [A] 40 10 10 2.5 7.5 5 5 10 10 [B] [AxB] %
1 A [2011] 4 40% 40 10 10 2.5 7.5 5 5 10 10 100 40
2 A [2012] 2 20% 40 10 10 2.5 7.5 5 5 10 10 100 20
3 B [2011] 2 20% 40 10 10 2.5 7.5 5 5 10 10 100 20
4 B [2012] 2 20% 40 10 10 2.5 7.5 5 5 10 10 100 20
Total Capaian Luasan 10 100.0
Total Keberhasilan Reklamasi Tahun ke-3:
= [% Pencapaian Luas Reklamasi] x [% Total Pencapaian Kualitas Reklamasi]
= 100% x 100.0%
= 100.0%
Pencairan Jaminan Reklamasi Tahun ke-3:
= [(% TKR ke-2) - (% TKR ke-)] x Jaminan Reklamasi Tahun 2010
= 9.0% x 1000
= 90
Sisa jaminan Reklamasi tahun 2010 adalah:
= 0.0% senilai -
Perawatan
KualitasReklamasiTiapLokasi
TotalPencapaianKualitasReklamasi
Tahunke-5
91.00%
Total Pencapaian Kualitas Reklamasi
KendaliErosi,PengelolaanAir
CoverCrop
FastGrowing
TanamanLokal
AirAsamTambang
Penyisipan/Penyulaman
Kontribusi Luasan Penatagunaan Lahan (60%) Revegetasi (20%) Kriteria Keberhasilan (20%)
Lokasi [Tahun]
HasilEvaluasiTahun2011
LuasPencapaianReklamasi
KontribusiCapaianLuasan
Pengaturanpermukaanlahan
PenebaranTanahPucuk
TABEL PENILAIAN PELAKSANAAN REKLAMASI TAHUN 2010
TAHUN KE-5