Biaya peluang terjadi apabila terdapat dua pilihan atau lebih dan terdapat pilihan yang dikorbankan. Biaya peluang dihitung dari nilai peluang terbaik yang tidak terpilih.
3. Biaya adalah semua pengorbanan yang
perlu dilakukan untuk suatu proses
produksi, yang dinyatakan dengan satuan
uang menurut harga pasar yang berlaku,
baik yang sudah terjadi maupun yang
akan terjadi.
4.
5. Peluang atau kebolehjadian atau dikenal
juga sebagai probabilitas adalah cara
untuk mengungkapkan pengetahuan atau
kepercayaan bahwa suatu kejadian akan
berlaku atau telah terjadi. Konsep ini telah
dirumuskan dengan lebih ketat
dalam matematika, dan kemudian
digunakan secara lebih luas dalam tidak
hanya dalam matematika atau statistika,
tapi juga keuangan, sains dan filsafat.
6.
7. Gregory adalah seorang ekonom yang
berasal dari Negara amerika serikat.
Beliau Mengatakan bahwa biaya peluang
adalah segala sesuatu yang harus anda
korbankan untuk memperoleh sesuatu.
Dalam hal ini, maksudnya adalah biaya
peluang harus memperhitungkan biaya
nyata – nyata yang dikorbankan dan biaya
tidak nyata yang dikorbankan.
8. Robert B. Ekelund Jr dan Robert D. Tollison
merupakan dua ekonom yang berasal dari
Negara amerika serikat. Mereka berdiskusi
tentang definisi biaya peluang. Biaya peluang
menurut mereka berdua adalah biaya dari
penggunaan sumber daya ekonomi untuk
tujuan tertentu, yang diukur dalam ukuran
keuntungan yang tidak jadi didapat karena
tidak memilih alternative itu dibandingkan
dengan komoditi yang didapat sebagai gantinya
karena memilih suatu alternative.
9. Paul A. Samuelson dan William D. Nordhaus
merupakan dua ekonom yang menghasilkan
satu pikiran tentang biaya peluang. Paul A.
Samuelson merupakan ekonom asal Indiana,
Sedangkan William D. Nordhaus merupakan
ekonom asal mexico. Mereka mengatakan
bahwa keputusan memilih biaya peluang,
karena memilih satu hal dalam dunia
kelangkaan berarti menyerahkan sesuatu
yang lain. Biaya peluang adalah nilai barang
atau jasa yang paling berharga yang hilang.
10.
11. Dari pendapat para ahli ekonom dapat
disimpulkan bahwa :
◦ Biaya peluang dari sesuatu adalah apa yang
dikorbankan untuk mendapatkan sesuatu.
◦ Biaya peluang juga dapat menjadi dasar pilihan
jika mengerjakan alternative yang tidak jadi
dipilih. Hasilnya adalah sesuatu yang tidak
didapat dibandingkan dengan sesuatu yang
didapat setelah memilih alternative tindakan
Dari dua opsi diatas dapat dikatakan bahwa
biaya peluang adalah biaya yang terjadi
apabila terdapat dua pilihan atau lebih dari
dua pilihan , Sedangkan dari beberapa
pilihan tersebut terdapat pilihan yang
dikorbankan
12.
13. Biaya sehari-hari adalah biaya yang
dikeluarkan secara rutin untuk
memenuhi kebutuhan hidup manusia
yang vital. Bahkan dalam keadaan
ekonomi yang sulit sekalipun, manusia
tetap akan berusaha untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari meskipun untuk
itu ia harus mengorbankan kepentingan
lainnya
14. Merupakan prioritas utama
Harus dikeluarkan untuk
memenuhi kebutuhan yang
tidak bisa ditunda
Bila perlu mengorbankan
kepentingan lainnya
15. Seorang ibu rumah tangga
bernama Tuti. Tuti menerima
uang Rp.1.200.000 setiap
bulannya untuk dibelanjakan
kebutuhan keluarga yang terdiri
dari suami dan satu anak.
Bagaimanakan model
perhitungannya?
16. Biaya sehari-hari (Rp.1.200.000
untuk 1 bulan)
Makanan Rp.650.000
Rekening listrik dan air
Rp.100.000
Biaya sekolah anak Rp.150.000
Transportasi Rp. 100.000
Lain-lain Rp. 200.000
Jumlah Rp. 1.200.000
17.
18. Biaya peluang memiliki arti yang
berbeda dengan biaya sehari-hari.
Sebagaimana sudah kamu lihat
kasus di atas, sumber daya yang
ada sangatlah terbatas sehingga
manusia dipaksa untuk membuat
pilihan dalam hidupnya. Dengan
membuat sebuah pilihan, berarti
kita mengorbankan hal yang lain.
19. Ketika kamu memutuskan untuk belajar, berarti
kamu telah mengorbankan waktumu untuk
yang dapat kamu gunakan untuk bersenang-
senang dengan temanmu. Ketika kamu
memutuskan untuk membeli makanan, berarti
kamu telah mengorbankan kesempatan peluang
lain yang bisa kamu gunakan misalnya membeli
barang lain selain makanan.
Contoh lainnya ketika ada seseorang yang antri
membeli minyak, dia telah mengorbankan dua
hal yaitu waktu untuk mengantri dan juga uang
untuk membayar minyak tersebut.
Dari hubungan itulah maka muncul istilah yang
disebut sebagai biaya peluang (opportunity
cost).
20. Perhitungan biaya peluang tidak selalu
berhubungan dengan uang. Bisa berupa
waktu, kesenangan, keuntungan di masa
depan, dan Iain-Iain.
Memiliki banyak kemungkinan
penggunaan
Pengambilan keputusan biaya peluang
tergantung pada tujuan dan situasi
individu
21.
22. Biaya implisit adalah biaya yang
secara ekonomis harus ikut
diperhitungkan sebagai biaya
produksi, meskipun tidak
dibayar dalam bentuk uang.
Misalnya upah tenaga kerja
sendiri, bunga atas modal sendiri.
23. Biaya eksplisit adaah semua
pengeluaran uang yang
digunakan untuk
membayar faktor produksi,
bahan-bahan dan
transportasi.
24.
25. Biaya peluang terjadi apabila terdapat dua
pilihan atau lebih dari dua pilihan,
sedangkan dari beberapa pilihan tersebut
terdapat pilihan yang dikorbankan.Bila
ada dua pilihan,Biaya peluang dihitung
dari nilai peluang yang dikorbankan atau
yang tidak dipilih. Sedangkan apabila
terdapat lebih dari dua pilihan, biaya
peluang dihitung dari nilai peluang
terbaik yang dikorbankan atau yang tidak
dipilih.
26.
27. Contoh 1.1
◦ Sepasang suami istri ingin pergi
bertamasya ke suatu tempat hiburan untuk
mengusir rasa kejenuhannya. Untuk
keperluan itu, Mereka harus membayar
biaya transportasi sebesar Rp.300.000,00
dan membeli tiket masuk Rp.100.000,00.
Jika tidak pergi bertamasya, pasangan
suami istri itu dapat bekerja dan
menghasilkan upah masing – masing
sebesar Rp.100.000,00 sehari.
Pertanyaannya, berapa biaya peluang dari
suami istri yang bertamasya itu ?
28. Contoh 1.2
Seorang siswa yang baru lulus SMA ingin melanjutkan
kuliah untuk mendapatkan gelar S1. Biaya yang harus
dibayar untuk kuliah di perguruan tinggi adalah :
Biaya tetap ( hanya 1 X ) ` : Rp.5.000.000,00
Uang semester 8 X Rp.3.000.000,00: Rp.24.000.000,00
Pembelian buku : Rp.10.000.000,00
Uang asrama 48 bulan : Rp.48.000.000,00
+
Biaya eksplisit : Rp.87.000.000,00
Sebenarnya,calon mahasiswa tersebut jika tidak kuliah
dapat bekerja dengan gaji sebesar Rp.3.000.000,00 sebulan.
Jika dia bekerja selama empat tahun, dia akan memperoleh
gaji sebesar Rp.144.000.000,00 ( biaya implisit ) . Hal ini
tidak diperolehnya karena dia kuliah.
Pertanyaannya, Berapa biaya peluang siswa tersebut untuk
kuliah S1 ?
29. Contoh 1.3
Seorang pegawai dapat pergi ke
kantornya dengan dua cara. Cara pertama
naik bus umum dengan biaya
Rp.15.000,00. Cara kedua naik taksi
dengan biaya Rp.50.000,00.
Pertanyaannya, berapa biaya peluang jika
ia memutuskan naik taksi ?