SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 40
Pengembangan
Metode
Heuristik Silver-Meal
Nora Nisrina (…)
Muhammad Irfan Kemal (…)
Nathanael Matthew (…)
Riset Operasi Lanjut – Tugas Proyek, Alt 2 Fase 3
Outline
2
Pendahuluan
Usulan
Perbaikan
Contoh
Penerapan Kesimpulan
Verifikasi dan
Validasi
Pembahasan Hasil
Eksperimen
Outline
3
Pendahuluan
Usulan Perbaikan
Contoh Penerapan
Verifikasi dan Validasi
Pembahasan Hasil Eksperimen
Kesimpulan
1
2
3
4
5
6
Pendahuluan
• Latar Belakang Masalah • Macam-Macam Penyelesaian
• Landasan Teori
4
Latar Belakang Masalah
permasalahan Dynamic Lot Sizing adalah apabila sebuah
perusahaan memiliki:
◉ Pola permintaan yang deterministik dengan variasi
yang sedikit terhadap waktu
◉ Periode waktu diskrit yang terbatas
◉ Keseluruhan permintaan dikirim pada waktu yang
sama dan harus ada pada awal periode
◉ Lead time pemesanan diketahui dengan pasti dan
konstan
◉ Biaya pemesanan adalah tetap untuk setiap pesan
◉ Tidak diperbolehkan terjadi kekurangan (shortage)
◉ Biaya penyimpanan hanya ditetapkan pada barang
yang ditanggung pada suatu periode ke yang lain (tidak
termasuk pada periode pemakaian) demi simplisitas
5
Dalam menentukan kuantitas pemesanan (lot size), khususnya pada industri
manufaktur, diperlukan optimasi dengan Teknik Riset Operasi untuk menyeimbangkan
antara biaya penyimpanan dengan biaya pemesanan.
(Silver, 1998)
• Permasalahan Lot-Sizing mempertimbangkan sebuah
masalah perencanaan periode masa depan (sejumlah
periode N)
• dengan permintaan yang diketahui (d1, d2, d3… dN)
• dengan tujuan untuk mencari kebijakan/keputusan
pemesanan yang berujung pada biaya total optimal dari
gabungan biaya akuisisi (pembelanjaan, penerimaan, dan
inspeksi), biaya set-up, biaya pemesanan backorder, dan
biaya penyimpanan berlanjut (inventory carrying costs)
dalam jangka periode N.
Latar Belakang Masalah
6
menyelesaikan menyelesaikan
Solusi Optimal Exact
Dynamic Lot Sizing
Solusi Optimal Heuristic
Didapatkan melalui berbagai
metode programa
matematika dan algoritma
dynamic programming oleh
Wagner Within (WW)
(Wagner & Within, 1968)
Tidak digunakan secara
ekstensif oleh praktisi
(Haddock, 1986)
Least Unit Cost
(LUC)
Part Period
Balancing
(PPB)
Periodic Order
Quantity
(POQ)
Silver-Meal
(SM)
mendorong
perkembangan
Metode-metode ini digunakan untuk menentukan
lot size dan waktu pemesanan yang tepat dalam
sistem perencanaan
Macam-Macam Penyelesaian
Untuk alasan praktikal, metode heuristik dikembangkan
7
Wagner-Within
Solusi Optimal Exact Solusi Optimal Heuristic
Global Optimal
Disadvantage
Advantage
Contoh Metode Silver and Meal (1973), Groff (1979), Gaither
(1981), PPB, LUC
Not 100% accurate
Sebagai metode yang dinilai optimal dan
dijadikan benchmark untuk heuristik lain
(Gonzales, 2004), algoritma Wagner-Whitin
(WW) memberikan keputusan lot-sizing
optimal dengan menyelesaikan masalah
secara per periode,
Penjelasan
singkat
Memakan Banyak Waktu /
Tidak Praktikal
Situasional
Praktikal
Setiap metode heuristik
memiliki performa algoritma yang
berbeda berdasarkan kondisi lingkunganya,
Metode seperti SM dan PPB dipercaya
memiliki tradeoff dari efektifitas biaya dan
ketahanan (Barciallo, L. et.al, 2013).
Macam-Macam Penyelesaian
Perbandingan Macam Solusi
Landasan Teori
Silver-Meal
8
Dimana:
• Di adalah kebutuhan (pemintaan) di periode i,
• a adalah biaya tetap (set-up) setiap pemesanan,
• h adalah biaya per unit dari persediaan yang
disimpan dalam satu periode ke selanjutnya
• T adalah jumlah periode yang digabungkan
• TRCUT adalah total biaya yang relevan per unit
waktu
T = 1, 2, 3, ......
Jika ,
maka periode pemesanannya adalah T dengan
besar pemesanan sejumlah
atau bisa tertulis:
apabila terkali silang
Fungsi Matematika Stopping Rule
Algoritma
Landasan Teori
Silver-Meal
Gambar 1. Flow dari
Algoritma Silver-
Meal
(Wemmerlov,1981)
Silver-Meal terbukti tidak dapat digunakan
pada beberapa skenario permintaan.
Kelemahan inilah yang mendasari keperluan adanya
pengembangan terhadap metode Silver-Meal
• Metode ini akan memilih kuantitas pemesanan dalam
rangka melakukan replikasi sifat dari rumus EOQ ketika laju
permintaan konstan dengan waktu, dimana minimasi total
biaya yang relevan per unit waktu untuk durasi kuantitas
pemesanan.
• Metode ini melibatkan percobaaan T = 1, 2, 3, dst., sampai
lokal minimum pertama ditemukan dimana ide dasar
utamanya adalah untuk memperhatikan kenaikan nilai
TRCUT(T) pada pertama kalinya setelah terjadi penurunan
terus menerus agar nilai T dapat dipilih sebagai jumlah
periode yang pemesanan dapat tersanggupkan.
Analisis
Usulan
Perbaikan
10
• Studi Literatur • Pengembangan Metode Silver-Meal
• Implementasi • Verifikasi • Validasi
11
Pengembangan Metode Silver-Meal
Kelemahan Silver-Meal dan Arah Potensi Pengembangan
Dari contoh permasalahan yang digunakan pada Tahap I, dengan kondisi/skenario:
• Permintaan turun terus menerus dari waktu ke waktu sepanjang periode perencanaan.
• Banyak periode dengan permintaan = 0
Least Unit Cost (LUC)
Kondisi Silver-Meal PPB LUC Kesimpulan
Permintaan turun 264,6 250,15 266,6 PPB paling baik
Permintaan = 0 346,5 342,5 291,5 LUC paling baik
didapat perhitungan total biaya :
Part Period Balancing (PPB)
Dipercaya lebih unggul dari Silver-Meal
karena
sifat menyeimbangkan biaya
pemesanan dan penyimpanan.
Dipercaya lebih unggul dari Silver-Meal
karena
penyebut (variabel) yang lebih cocok
dengan kondisi.
12
Studi Literatur
Situasi Kegunaan Silver-Meal
Silver & Miltenburg (1984)
mengakui metode Silver-Meal
belum efektif
saat kondisi pemesanan/permintaan yang:
…Menurun dari
waktu ke waktu
sepanjang horizon
perencanaan
…Memiliki banyak
periode dengan
permintaan = 0
(tidak terdapat
permintaan)
NAMUN
Silver-Meal adalah metode heuristik
yang sederhana dan mudah, sehingga
banyak praktisi yang lebih memilih
untuk menggunakan heurisitik ini
(Woolsey & Swanson, 1975).
Maka, karena keunggulan metode Silver-Meal dalam segi kesederhanaan dan kemudahan,
Silver-Meal telah dikembangkan dalam beberapa cara…
13
Studi Literatur
Silver-Meal dan Pengembangannya yang Sudah Ada
Jenis
Pengembangan
Saat adanya pemotongan harga
pada jumlah pemesanan tertentu
(Quantity Discounts)
Peneliti
Silver-Meal dihadapkan
dengan Kondisi…
Bergman & Silver (1993)
Hu, Munson & Silver (2004)
Masalah permintaan menurun Mekanisme
Mekanisme
Fokusan
Pengembangan
Mekanisme
Local Minimum TRCUT
Minimisasi TRCUT
Silver & Miltenburg (1984) Local Minimum TRCUT
Masalah permintaan yang lumpy
(sering terdapat periode dengan
permintaan = 0)
Blackburn & Millen (1980)
Silver & Miltenburg (1984)
Mekanisme
Mekanisme
Stopping Rule
(untuk 0-demand)
Mekanisme tambahan
Cost Savings
Pengembangan Metode Silver-Meal
Prinsip Pengembangan dan Formulasi Modifikasi Model
𝑓1 (𝑇) sebagai
formulasi perhitungan biaya
pemesanan / set-up
𝑓2 (𝑇) sebagai
perhitungan biaya
penyimpanan
Sebagai
Stopping rule
menyeimbangkan
𝑓1 (𝑇) dan 𝑓2 (𝑇)
Formulasi
Metode
Sumber
Prinsip
Silver-Meal (SM) LUC PBB
Fungsi
"Menggabungkan prinsip utama dari masing-masing metode Silver-Meal, PPB, dan LUC"
Prinsip
Utama
Biaya per periode Biaya per unit kuantitas
Menyeimbangkan biaya
pemesanan dan total
biaya penyimpanan
𝑓1 𝑇 =
𝑎
𝑇 𝑓2 𝑇 =
ℎ 𝑖=1
𝑇
[ 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑗=1
𝑖
𝐷𝑗]
𝑇 𝑖=1
𝑇
𝐷𝑖
𝑓1 𝑇 − 𝑓2(𝑇) > 𝑓1 𝑇 − 1 − 𝑓2(𝑇 − 1)
15
Pengembangan Metode Silver-Meal
Flow dan Algoritma untuk Silver-Meal Modifikasi (SM Modif)
Langkah 1 – Inisiasi Nilai
• Tetapkan T = 1, dan 𝑓1 𝑇 = M dimana M adalah bilangan yang sangat besar
Langkah 2 – Perhitungan Biaya Pemesanan (Set-up) dan Biaya Penyimpanan
• Menghitung 𝑓1 𝑇 dan 𝑓2 𝑇
Langkah 3 – Menyeimbangkan Biaya Pemesanan (Set-up) dan Biaya Penyimpanan
• Menghitung |𝑓1 𝑇 − 𝑓2 𝑇 |
Langkah 4 – Stopping Rule
• Membandingkan nilai |𝑓1 𝑇 − 𝑓2 𝑇 | dengan |𝑓1 𝑇 − 1 − 𝑓2 𝑇 − 1 |
• Jika |𝑓1 𝑇 − 𝑓2 𝑇 | turun, maka lanjutkan iterasi dengan dengan menetapakn nilai T = T + 1 dan kembali ke Langkah 2
• Jika |𝑓1 𝑇 − 𝑓2 𝑇 | naik maka iterasi berhenti, dan lanjutkan ke Langkah 5
Langkah 5 – Menentukan Ukuran Lot (Q)
• Menghitung ukuran lot (Q) = 𝑖=1
𝑇−1
𝐷𝑖
Gambar 4. Flow dari
Pengembangan
Metode Silver-Meal
Contoh
Penerapan
16
Contoh Penerapan SM Modifikasi (SM Modif) terhadap
3 Contoh Kasus dengan Tipe Kondisi Permintaan
Berbeda
17
Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Permintaan, Di 55 70 105 120 115 95 100 75 120 75 60 45
a: $20 / pesan
h: $0.04 / unit / periode
Sebuah toko buku menjual novel “XYZ” dengan permintaan selama 12 bulan kedepan adalah
sebagai berikut:
Jawab:
Pemesanan 3 kali
dgn quantity:
• 350 (P1)
• 385 (P5)
• 300 (P9)
Total Biaya
$ 119,6
(penurunan 3.23% dari meto
de Silver Meal Orisinil
Periode
Jumlah
Periode
𝑓1(𝑇)
ℎ 𝑖=1
𝑇
[ 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑗=1
𝑖
𝐷𝑗]
𝑖=1
𝑇 𝐷𝑖
𝑓2(𝑇) 𝑓1 𝑇 − 𝑓2(𝑇) Keputusan
1 1 20.00 0.00 0.00 20 Lanjut
1,2 2 10.00 2.80 1.40 8.6 Lanjut
1,2,3 3 6.67 9.92 3.31 3.36 Lanjut
1,2,3,4 4 5.00 20.92 5.23 0.23 Lanjut
1,2,3,4,5 5
4.00 34.15
6.83 2.82 Stop
5 1 20.00 0.00 0.00 20 Lanjut
5,6 2 10.00 3.80 1.90 8.1 Lanjut
5,6,7 3 6.67 10.57 3.52 3.14 Lanjut
5,6,7,8 4 5.00 17.51 4.38 0.62 Lanjut
5,6,7,8,9 5
4.00 27.75
6.51 1.5 Stop
9 1 20.00 0.00 0.00 20 Lanjut
9,10 2 10.00 3.00 1.50 8.5 Lanjut
9,10,11 3 6.67 7.09 2.36 4.3 Lanjut
9,10,11,
12
4 5.00 11.43 2.86 2.14 Periode Perencanaan Selesai
Permintaan berfluktuasi (normal)
Permintaan Menurun (Kelemahan I)
18
Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Permintaan, Di 580 440 288 202 150 102 68 50 38 24 15 12
a: $50​ / pesan
h: $0.05 / unit / periode
Pemesanan 3 kali
dgn Quantity:
• 1308 (P1)
• 661 (P4)
• 50 (P12)
Total Biaya
$ 260,65
(penurunan 1.49% dari metode
Silver Meal Orisinil
Jawab:
Sebuah perusahaan sepeda motor membutuhkan komponen lampu, berdasarkan peramalan dan perencanaan
produksinya, komponen lampu yang dibutuhkan untuk 12 periode kedepan adalah sebagai berikut
Periode
Jumlah
Periode
𝑓1(𝑇)
ℎ 𝑖=1
𝑇
[ 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑗=1
𝑖
𝐷𝑗]
𝑖=1
𝑇 𝐷𝑖 𝑓2(𝑇) 𝑓1 𝑇 − 𝑓2(𝑇) Keputusan
1 1 1 50.00 0.00 0.00 Lanjut
1.2 2 2 25.00 22.00 11.00 Lanjut
1,2,3 3 3 16.67 45.96 15.32 Lanjut
1,2,3,4 4 4 12.50 70.11 17.53 Stop
4 1 1 50.00 0.00 0.00 Lanjut
4.5 2 2 25.00 7.50 3.75 Lanjut
4,5,6 3 3 16.67 16.01 5.34 Lanjut
4,5,6,7 4 4 12.50 24.13 6.03 Lanjut
4,5,6,7,8 5 5 10.00 32.02 6.40 Lanjut
4,5,6,7,8,9 6 6 8.33 39.52 6.59 Lanjut
4,5,6,7,8,9,10 7 7 7.14 45.23 6.46 Lanjut
4,5,6,7,8,9,10,11 8 8 6.25 49.43 6.18 Lanjut
4,5,6,7,8,9,10,11,12 9 9 5.56 53.34 5.93 Stop
12 1 1 50.00 0.00 0.00 Periode Perencanaan Selesai
Sebuah perusahaan transportasi akan merencanakan pembelian salah suku cadang kereta dari
permintaan jadwal tahunan divisi perawatan sebagai berikut.
19
Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Permintaan, Di 120 80 - 40 - - 75 85 - 60 - 90
a: $100 / pesan
h: $0.1 ​/ unit / periode
Jawab:
Pemesanan 2 kali
dgn Quantity:
• 400 (P1)
• 150 (P4)
Total Biaya
$ 342,5
(penurunan 1.1% dari metode
Silver Meal Orisinil
Permintaan 0 pada beberapa periode (Kelemahan II)
Periode
Jumlah
Periode
𝑓1(𝑇)
ℎ 𝑖=1
𝑇
[ 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑗=1
𝑖
𝐷𝑗]
𝑖=1
𝑇 𝐷𝑖
𝑓2(𝑇) 𝑓1 𝑇 − 𝑓2(𝑇) Keputusan
1 1 100.00 0.00 0.00 100 Lanjut
1.2 2 50.00 8.00 4.00 46 Lanjut
1,2,3 3 33.33 8.00 2.67 30.67 Lanjut
1,2,3,4 4 25.00 18.67 4.67 20.33 Lanjut
1,2,3,4,5 5 20.00 18.67 3.73 16.27 Lanjut
1,2,3,4,5,6 6 16.67 18.67 3.11 13.56 Lanjut
1,2,3,4,5,6,7 7 14.29 59.22 8.46 5.83 Lanjut
1,2,3,4,5,6,7,8 8 12.50 106.14 13.27 0.76 Lanjut
1,2,3,4,5,6,7,8,9 9 11.11 106.14 11.79 0.68 Lanjut
1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 10 10.00 146.29 14.63 4.63 Stop
10 1 100.00 0.00 0.00 100 Lanjut
10.11 2 50.00 0.00 0.00 50 Lanjut
10,11,12 3 33.33 18.00 6.00 27.33
Periode Perencanaan
Selesai
119
215,45
291,5
123,6
264,6
346,5
119,6
260,65
342,5
0
50
100
150
200
250
300
350
400
Normal Pola Turun Permintaan 0
Total
Biaya
($)
Skenario
Perbandingan Metode berdasarkan Hasil (Total Biaya)
WW SM Ori SM Mod
20
Secara Umum Metode SM
Modifikasi memiliki
deviasi yang lebih kecil
ketimbang SM Orisinil
terhadap WW:
• Skenario 1 : 0.5%
• Skenario 2 : 17.3%
• Skenario 3 : 17.4%
Perbandingan Metode SM Modifikasi dengan SM Orisinil dan WW
Perhitungan dilakukan secara Manual
Verifikasi dan
Validasi
21
Verifikasi dan Validasi Program Model Silver-Meal
Modifikasi (SM Modif) Menghadapi 3 Persoalan
Verifikasi
22
Program model yang dibangun karen
berhasil menjalankan perhitungan
untuk masing-masing heuristik (SM
Orisinil, Wagner Within, dan SM Modif)
Program model
Terverifikasi!
Program model
Terverifikasi!
Program model
tidak error sewaktu debugging
Program model menunjukkan hasil
lengkap perhitungan
waktu periode pembelian,
total biaya, serta waktu eksekusi.
Validasi Permintaan berfluktuasi (normal)
23
Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Permintaan, Di 55 70 105 120 115 95 100 75 120 75 60 45
1
a: $20 / pesan
h: $0.04 / unit / periode
Sebuah toko buku menjual novel “XYZ” dengan permintaan selama 12 bulan kedepan adalah
sebagai berikut:
Pemesanan 3 kali dgn Unit:
• 350 (P1)
• 385 (P5)
• 300 (P9)
Total Biaya
$ 119,6
(penurunan 3.23% dari metode Silver
-Meal Orisinil)
Hasil Perhitungan Sesuai!
Hasil Perhitungan Sesuai!
Maka, Hasil Program Model Tervalidasi
untuk Kasus Permintaan Fluktuatif.
Hitungan
dengan
Program
Model
Hitungan
dengan
Manual
(Microsoft
Excel)
Validasi Permintaan pola turun (Kelemahan I)
24
Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Permintaan, Di 580 440 288 202 150 102 68 50 38 24 15 12
2
a: $50​ / pesan
h: $0.05 / unit / periode
Sebuah perusahaan sepeda motor membutuhkan komponen lampu, berdasarkan peramalan dan perencanaan
produksinya, komponen lampu yang dibutuhkan untuk 12 periode kedepan adalah sebagai berikut
Hasil Perhitungan Sesuai!
Hasil Perhitungan Sesuai!
Hitungan
dengan
Program
Model
Hitungan
dengan
Manual
(Microsoft
Excel)
Pemesanan 3 kali dgn Unit:
• 1308 (P1)
• 661 (P4)
• 50 (P12)
Total Biaya
$ 260,65
(penurunan 1.49% dari metode Silver
-Meal Orisinil)
Maka, Hasil Program Model Tervalidasi
untuk Kasus Permintaan Pola Turun (Kelemahan 1).
Sebuah perusahaan transportasi akan merencanakan pembelian salah suku cadang kereta dari
permintaan jadwal tahunan divisi perawatan sebagai berikut.
25
Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Permintaan, Di 120 80 - 40 - - 75 85 - 60 - 90
3
a: $100 / pesan
h: $0.1 ​/ unit / periode
Validasi Permintaan 0 pada beberapa periode (Kelemahan II)
Hitungan
dengan
Program
Model
Hitungan
dengan
Manual
(Microsoft
Excel)
Pemesanan 2 kali dgn Unit:
• 400 (P1)
• 150 (P4)
Total Biaya
$ 342,5
(penurunan 1.1% dari metode Silver-
Meal Orisinil)
Hasil Perhitungan Sesuai!
Hasil Perhitungan Sesuai!
Maka, Hasil Program Model Tervalidasi
untuk Kasus Permintaan 0 pada Beberapa Periode (Kelemahan 2).
Pembahasan Hasil
Eksperimen
26
• Metodologi Eksperimen • Perbandingan Hasil terhadap
dengan Metode WW (dalam segi Biaya Tambahan dan
Penghematan Waktu Komputasi)
27
Eksperimen dilakukan dengan menggunakan 31 kasus berbeda dengan 5 tipe pola
permintaan dan 2 macam horizon perencanaan.
Horizon
Perencanaan
Panjang (n=52)
Pendek (n=12)
Metodologi Eksperimen
Pengaturan Pola Permintaan dan Horizon Perencanaan
Pola
permintaan
Menurun
Naik
Konstan
Fluktuatif
Ada Demand 0
31 Kasus
dengan
bermacam-
macam variasi
28
Perbandingan Hasil terhadap Metode WW (Global Optimal)
Biaya Tambahan
Biaya Tambahan terhadap Metode WW pada 31 Kasus yang diuji (dalam %)
Untuk Rata-Rata Biaya Tambahan total terhadap WW,
SM Modif lebih unggul dari SM Orisinil dengan selisih persentase sebesar 0.34%
SM Modif juga terlihat lebih unggul pada Rata-Rata Biaya Tambahan
periode pendek (n=12) dengan selisih persentase biaya tambahan sebesar 0.92%
SM Modif
SM Orisinil
29
Perbandingan Hasil terhadap Metode WW (Global Optimal)
Penghematan Waktu Komputasi
Penghematan Waktu Komputasi terhadap Metode WW pada 31 Kasus yang diuij (dalam ms)
Penghematan waktu komputasi antara perhitungan SM Modif dan SM
Orisinil selalu dimenangkan oleh SM Modif dengan rata-
rata total lebih baik 3ms daripada perhitungan SM Orisinil
SM Modif
SM Orisinil
Ini menunjukkan bahwa SM Modifikasi jauh lebih efisien untuk horizon perencanaan yang
lebih panjang karena dapat melakukan komputasi dalam waktu yang lebih singkat
30
Pola Permintaan
Jumlah
Periode
(n)
Rata- Rata
Persentase Biaya Tambahan
terhadap Metode WW
Rata-Rata Penghematan Waktu
Komputasi terhadap Metode WW
(ms)
SM Modif SM Orisinil SM Modif SM Orisinil
Menurun 12 1,84% 1,34% 1,25 0,75
52 2,37% 0,41% 9,5 7
Naik 12 6,63% 8,11% 4,75 4,5
52 3,66% 0,68% 4 3,5
Konstan 12 2,08% 1,39% 12,67 10
52 0,00% 0,00% 68 51,5
Fluktuatif 12 1,84% 2,69% 11,6 10,6
52 4,98% 3,73% 44,5 34
Demand 0 12 7,88% 10,51% 5,8 2,4
52 9,24% 11,42% 12,5 12,5
Perbandingan Hasil terhadap Metode WW (Global Optimal)
Berdasarkan Pola Permintaan
SM Modif dapat terlihat memiliki
keunggulan keseluruhan jika ditinjau
dalam penghematan waktu komputasi
terhadap metode WW
Dari segi performa meminimalkan
biaya, baik SM Orisinil dan
SM Modif belum dapat diidentifikasi
secara jelas keunggulannya karena
belum terlihatnya pola yang konsisten
dan signifikan
SM Modif menunjukkan keunggulan
pada beberapa pola permintaan (naik,
fluktuatif, dan permintaan 0)
pada horizon pendek (n=12)
31
Kesimpulan
Penarikan Kesimpulan dan Hasil Akhir
Kesimpulan
Metode Silver-Meal
tidak dapat menghasilkan solusi yang akurat di semua kondisi permintaan
Pada pola permintaan yang menurun
dari waktu ke waktu sepanjang
periode perencanaan
Saat terdapat permintaan = 0
pada beberapa periode dalam
periode perencanaan
Menggabungkan metode Silver-
Meal dengan metode Part Period
Balancing (PPB) dan Least Unit Cost (LUC).
Mengembangkan stopping rule
baru dari penggabungan metode Silver-Meal,
PPB, dan LUC.
Silver-Meal Modifikasi menghasilkan solusi yang lebih cepat untuk
penggunaan praktikal, meskipun hasilnya tidak konsisten dari segi akurasi pada
berbagai kondisi pola permintaan jika dibandingkan dengan SM Orisinil.
Masalah
Solusi
Hasil
32
“
Terima kasih….
33
Daftar Pustaka
34
Blackburn, J. D., & Millen, R. A. (1980). Heuristic Lot-Sizing Performance In A Rolling-Schedule Environment. Decision Sciences, 11(4),
691–701. https://doi.org/10.1111/j.1540-5915.1980.tb01170.x
Blackburn, J. D., & Millen, R. A. (1985). A methodology for predicting single-stage lot-sizing performance: Analysis and experiments.
Journal of Operations Management, 5(4), 433–448. https://doi.org/10.1016/0272-6963(85)90024-5
Bookbinder, J., & Tan, J. (1985). Two Lot‐sizing Heuristics for the Case of Deterministic Time‐varying Demands. International Journal Of
Operations & Production Management, 5(4), 30-42. doi: 10.1108/eb054746
Bregman, R. L., & Silver, E. A. (1993). A Modification of the Silver-Meal Heuristic to Handle MRP Purchase Discount Situations. The
Journal of the Operational Research Society, 44(7), 717. https://doi.org/10.2307/2584046
Haddock J and Hubicki DE (1989) Which lot-sizing techniques are used in material requirements planning? Prod. Inventory Mgmt 30, No. 3,
53-56
Hu, J., Munson, C. L., & Silver, E. A. (2004). A modified Silver–Meal heuristic for dynamic lot sizing under incremental quantity discounts.
Journal of the Operational Research Society, 55(6), 671–673. https://doi.org/10.1057/palgrave.jors.2601679
Nahmias, S. (2009). Production and Operation Analysis. New York: McGraw- Hill.
Pan, C. (1994). Sensitivity analysis of dynamic lot-sizing heuristics. Omega, 22(3), 251–261. https://doi.org/10.1016/0305-0483(94)90038-8
Schulz, T. (2011). A new Silver-Meal based heuristic for the single-item dynamic lot sizing problem with returns and remanufacturing.
International Journal of Production Research, 49(9), 2519-2533. doi:10.1080/00207543.2010.532916
Silver, Edward A., et al. (1998). Inventory Management and Production Planning and Schedulling. John Wiley & Sons, Third Edition
Silver, E., & Miltenburg, J. (1984). Two Modifications of the Silver-Meal Lot Sizing Heuristic. INFOR: Information Systems and Operational
Research, 22(1), 56-69. doi:10.1080/03155986.1984.11731912
Sipper, D. & Bulfin R. L. (1997). Production: Planning, Control, and Integration. New York: McGraw-Hill.
Wagner, H. M., & Whitin, T. M. (1958). Dynamic Version of the Economic Lot Size Model. Management Science, 5(1), 89–96.
https://doi.org/10.1287/mnsc.5.1.89
Wemmerlov, U. (1981). The Ubiquitous EOQ — Its Relation to Discrete Lot Sizing Heuristics. International Journal of Operations &
Production Management, 1(3), 161–179. https://doi.org/10.1108/eb054669
Lampiran 1 Metode Least Unit Cost (LUC)
35
Prosedur dari metode LUC mirip dengan metode
Silver-Meal, namun penentuan ukuran lot
didasarkan atas minimum rata-rata biaya per unit.
Perhitungan biaya per unit pada metode LUC
Algoritma
𝑇𝑅𝐶𝑈 =
𝑎 + ℎ 𝑖=1
𝑇
𝑖 − 1 𝐷𝑖
𝑖=1
𝑇
𝐷𝑖
T = 1, 2, 3, ......
Stopping rule
Jika TRCU (T+1) > TRCU (T)
maka periode pemesanannya adalah T dengan
besar pemesanan sejumlah
𝑄 =
𝑖=1
𝑇
𝐷𝑖
M adalah bilangan yang sangat besar
36
Fungsi
Matematika
• Metode LUC memiliki cara kerja (stopping rule)
yang serupa dengan heuristik Silver-Meal, namun
memiliki perbedaan pada sifat fungsinya yang
meminimumkan total biaya yang relevan per unit
kuantitas.
• Heuristik LUC dipercaya tidak bertindak buruk
pada dua kondisi yang menjadi kekurangan
Silver-Meal dikarenakan penyebut 𝑖=1
𝑇
𝐷𝑖 .
Analisis
Analisis
Least Unit Cost (LUC)
Gambar 2. Flow dari
Algoritma Least Unit
Cost (LUC)
Lampiran 2 Part Period Balancing (PPB)
37
Konsep PPB memiliki kaidah yang sama dengan
EOQ. Namun, metode ini memperbolehkan jumlah
pemesanan yang berbeda setiap pesan.
Konsep:
Keseimbangan Biaya Pesan dengan Simpan
Algoritma
Stopping rule
Jika ~ a
maka periode pemesanannya adalah T dengan
besar pemesanan sejumlah
𝑄 =
𝑖=1
𝑇
𝐷𝑖
Keterangan
~ : Mendekati
38
Stopping
Rule
• Metode PPB berbasis dari pertimbangan
sederhana dimana biaya pemesanan per part
period dibandingkan dengan biaya penyimpanan
per part period memiliki nilai yang sama atau
hampir sama satu sama lain.
• Sifat dari fungsi PPB yang dapat
menyeimbangkan antara kedua biaya inti ini
peneliti manfaatkan untuk mengatasi dua kondisi
kekurangan heuristik Silver-Meal.
Analisis
Analisis
Part Period Balancing (PPB)
Gambar 3. Flow dari
Algoritma Part
Period Balancing
(PPB)
Jika ℎ (𝑖 − 1)𝐷𝑖 ≥ 𝑎
𝑇
𝑖=1 , maka 𝑄 = 𝐷𝑖
𝑇
𝑖=1 .
Lampiran 3 Contoh Penerapan Metode Wagner Within
39
• Banyaknya kemungkinan solusi bertambah seiring
dengan bertambahnya periode (T).
• Banyaknya Iterasi bertambah seiring dengan
bertambahnya periode (T).
Metode Wagner Within merupakan metode optimasi dengan prinsip dynamic programming.
Contoh penerapan:
• Lebih sulit diterapkan prosedur komputasinya.
• Semakin banyak perhitungan yang perlu
dilakukan.
• Memerlukan banyak waktu untuk melakukan
perhitungan.
Lampiran 4 Tampilan Program Silver-Meal
40
1
2
3
1 Input data dari user berupa
jumlah periode, setup cost
dan saving cost. Jumlah
periode berupa bilangan
bulat positif sedangkan
setup cost dan saving cost
berupa bilangan real positif.
2 Input data dari user berupa
demand di setiap periode.
Demand harus berupa
bilangan bulat positif
3 Menampilkan output
perhitungan yang dilakukan
di program.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)
Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)
Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)Wisnu Dewobroto
 
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkulJulita Anggrek
 
Pengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak FasilitasPengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak FasilitasWisnu Dewobroto
 
5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrittsucil
 
Modul 8 (Penjad Tenaga Kerja)
Modul 8 (Penjad Tenaga Kerja)Modul 8 (Penjad Tenaga Kerja)
Modul 8 (Penjad Tenaga Kerja)yayan
 
Program Dinamis - Masalah Stagecoach
Program Dinamis - Masalah StagecoachProgram Dinamis - Masalah Stagecoach
Program Dinamis - Masalah StagecoachIbnu Khayath Farisanu
 
Pengantar teknik industri 1 andik diyan
Pengantar teknik industri 1 andik diyanPengantar teknik industri 1 andik diyan
Pengantar teknik industri 1 andik diyanAndik Wicaksana
 
Perencanaan fasilitas dan tata letak
Perencanaan fasilitas dan tata letakPerencanaan fasilitas dan tata letak
Perencanaan fasilitas dan tata letakEty Dwi Susanti
 
Pengukuran kerja tidak langsung
Pengukuran kerja tidak langsungPengukuran kerja tidak langsung
Pengukuran kerja tidak langsungDeni Irawan
 
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran LangsungPengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran LangsungYesica Adicondro
 
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Muhammad Ali Subkhan Candra
 
Antropometri
AntropometriAntropometri
Antropometrisri wida
 
Peramalan Forecasting
Peramalan ForecastingPeramalan Forecasting
Peramalan ForecastingINDAHMAWARNI1
 
Penjadwalan Produksi Induk
Penjadwalan Produksi IndukPenjadwalan Produksi Induk
Penjadwalan Produksi IndukAnsar Lawi
 

Was ist angesagt? (20)

Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)
Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)
Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)
 
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
 
Pengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak FasilitasPengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak Fasilitas
 
5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit
 
4. metode transportasi
4. metode transportasi4. metode transportasi
4. metode transportasi
 
Modul 8 (Penjad Tenaga Kerja)
Modul 8 (Penjad Tenaga Kerja)Modul 8 (Penjad Tenaga Kerja)
Modul 8 (Penjad Tenaga Kerja)
 
Program Dinamis - Masalah Stagecoach
Program Dinamis - Masalah StagecoachProgram Dinamis - Masalah Stagecoach
Program Dinamis - Masalah Stagecoach
 
7. line balancing
7. line balancing7. line balancing
7. line balancing
 
Ekotek bu silvi.
Ekotek bu silvi.Ekotek bu silvi.
Ekotek bu silvi.
 
Pengantar teknik industri 1 andik diyan
Pengantar teknik industri 1 andik diyanPengantar teknik industri 1 andik diyan
Pengantar teknik industri 1 andik diyan
 
Perencanaan fasilitas dan tata letak
Perencanaan fasilitas dan tata letakPerencanaan fasilitas dan tata letak
Perencanaan fasilitas dan tata letak
 
Pengukuran kerja tidak langsung
Pengukuran kerja tidak langsungPengukuran kerja tidak langsung
Pengukuran kerja tidak langsung
 
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran LangsungPengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
 
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
 
MO II Forecasting
MO II ForecastingMO II Forecasting
MO II Forecasting
 
Manajemen proyek
Manajemen proyekManajemen proyek
Manajemen proyek
 
Ppt teori antrian
Ppt teori antrianPpt teori antrian
Ppt teori antrian
 
Antropometri
AntropometriAntropometri
Antropometri
 
Peramalan Forecasting
Peramalan ForecastingPeramalan Forecasting
Peramalan Forecasting
 
Penjadwalan Produksi Induk
Penjadwalan Produksi IndukPenjadwalan Produksi Induk
Penjadwalan Produksi Induk
 

Ähnlich wie Pengembangan metode heuristik silver-meal

Motion and time study english
Motion and time study englishMotion and time study english
Motion and time study englishNorhan Abd Elaziz
 
Litttle knowledge of lean concept helps
Litttle knowledge of lean  concept helpsLitttle knowledge of lean  concept helps
Litttle knowledge of lean concept helpsSF Lau
 
Om4 bbm(l) 25.03.11
Om4 bbm(l) 25.03.11Om4 bbm(l) 25.03.11
Om4 bbm(l) 25.03.11Rahul Jain
 
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah Assagaf
 
Advanced DOE with Minitab (presentation in Costa Rica)
Advanced DOE with Minitab (presentation in Costa Rica)Advanced DOE with Minitab (presentation in Costa Rica)
Advanced DOE with Minitab (presentation in Costa Rica)Blackberry&Cross
 
STATISTICAL APPROACH TO DETERMINE MOST EFFICIENT VALUE FOR TIME QUANTUM IN RO...
STATISTICAL APPROACH TO DETERMINE MOST EFFICIENT VALUE FOR TIME QUANTUM IN RO...STATISTICAL APPROACH TO DETERMINE MOST EFFICIENT VALUE FOR TIME QUANTUM IN RO...
STATISTICAL APPROACH TO DETERMINE MOST EFFICIENT VALUE FOR TIME QUANTUM IN RO...ijcsit
 
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah Assagaf
 
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah Assagaf
 
International Journal of Engineering Research and Development (IJERD)
International Journal of Engineering Research and Development (IJERD)International Journal of Engineering Research and Development (IJERD)
International Journal of Engineering Research and Development (IJERD)IJERD Editor
 
Manufacturing's Holy Grail: A Practical Science for Executives and Managers
Manufacturing's Holy Grail: A Practical Science for Executives and ManagersManufacturing's Holy Grail: A Practical Science for Executives and Managers
Manufacturing's Holy Grail: A Practical Science for Executives and ManagersUBMCanon
 
Flow queue analysis co4.pptx business process management
Flow  queue analysis co4.pptx business process managementFlow  queue analysis co4.pptx business process management
Flow queue analysis co4.pptx business process management21120061
 
Reserve estimation using kappa
Reserve estimation using kappaReserve estimation using kappa
Reserve estimation using kappaAn Tran
 
Motion and time study
Motion and time studyMotion and time study
Motion and time studyNiket Kawale
 
CMMU - Pair Trading from Threshold Cointegration
CMMU - Pair Trading from Threshold CointegrationCMMU - Pair Trading from Threshold Cointegration
CMMU - Pair Trading from Threshold CointegrationSurasak Choedpasuporn
 

Ähnlich wie Pengembangan metode heuristik silver-meal (20)

Motion and time study english
Motion and time study englishMotion and time study english
Motion and time study english
 
Litttle knowledge of lean concept helps
Litttle knowledge of lean  concept helpsLitttle knowledge of lean  concept helps
Litttle knowledge of lean concept helps
 
A line in apparel
A line in apparelA line in apparel
A line in apparel
 
Om4 bbm(l) 25.03.11
Om4 bbm(l) 25.03.11Om4 bbm(l) 25.03.11
Om4 bbm(l) 25.03.11
 
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
 
Advanced DOE with Minitab (presentation in Costa Rica)
Advanced DOE with Minitab (presentation in Costa Rica)Advanced DOE with Minitab (presentation in Costa Rica)
Advanced DOE with Minitab (presentation in Costa Rica)
 
STATISTICAL APPROACH TO DETERMINE MOST EFFICIENT VALUE FOR TIME QUANTUM IN RO...
STATISTICAL APPROACH TO DETERMINE MOST EFFICIENT VALUE FOR TIME QUANTUM IN RO...STATISTICAL APPROACH TO DETERMINE MOST EFFICIENT VALUE FOR TIME QUANTUM IN RO...
STATISTICAL APPROACH TO DETERMINE MOST EFFICIENT VALUE FOR TIME QUANTUM IN RO...
 
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
 
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
Aminullah assagaf k10 11-manj oprs dan prod_2021
 
Motion and time study
Motion and time studyMotion and time study
Motion and time study
 
Line Balancing In Garments Industry
Line Balancing In Garments IndustryLine Balancing In Garments Industry
Line Balancing In Garments Industry
 
International Journal of Engineering Research and Development (IJERD)
International Journal of Engineering Research and Development (IJERD)International Journal of Engineering Research and Development (IJERD)
International Journal of Engineering Research and Development (IJERD)
 
product-review.ppt
product-review.pptproduct-review.ppt
product-review.ppt
 
Manufacturing's Holy Grail: A Practical Science for Executives and Managers
Manufacturing's Holy Grail: A Practical Science for Executives and ManagersManufacturing's Holy Grail: A Practical Science for Executives and Managers
Manufacturing's Holy Grail: A Practical Science for Executives and Managers
 
Flow queue analysis co4.pptx business process management
Flow  queue analysis co4.pptx business process managementFlow  queue analysis co4.pptx business process management
Flow queue analysis co4.pptx business process management
 
Motion & time study
Motion & time studyMotion & time study
Motion & time study
 
Reserve estimation using kappa
Reserve estimation using kappaReserve estimation using kappa
Reserve estimation using kappa
 
Two Vital Secrets for Building Better Type Wells
Two Vital Secrets for Building Better Type WellsTwo Vital Secrets for Building Better Type Wells
Two Vital Secrets for Building Better Type Wells
 
Motion and time study
Motion and time studyMotion and time study
Motion and time study
 
CMMU - Pair Trading from Threshold Cointegration
CMMU - Pair Trading from Threshold CointegrationCMMU - Pair Trading from Threshold Cointegration
CMMU - Pair Trading from Threshold Cointegration
 

Mehr von Muhammad Irfan Kemal

A Causal Loop Analysis for Proposed E-waste Funding Scheme in Indonesia
A Causal Loop Analysis for Proposed E-waste Funding Scheme in Indonesia A Causal Loop Analysis for Proposed E-waste Funding Scheme in Indonesia
A Causal Loop Analysis for Proposed E-waste Funding Scheme in Indonesia Muhammad Irfan Kemal
 
The Effect of Genetic Algorithm Parameters Tuning for Route Optimization in T...
The Effect of Genetic Algorithm Parameters Tuning for Route Optimization in T...The Effect of Genetic Algorithm Parameters Tuning for Route Optimization in T...
The Effect of Genetic Algorithm Parameters Tuning for Route Optimization in T...Muhammad Irfan Kemal
 
Manajemen Krisis Air Bersih di Jalur Gaza Menggunakan Sistem Dinamis
Manajemen Krisis Air Bersih di Jalur Gaza Menggunakan Sistem DinamisManajemen Krisis Air Bersih di Jalur Gaza Menggunakan Sistem Dinamis
Manajemen Krisis Air Bersih di Jalur Gaza Menggunakan Sistem DinamisMuhammad Irfan Kemal
 
Tinjauan Literatur Logistik Kemanusiaan
Tinjauan Literatur Logistik Kemanusiaan Tinjauan Literatur Logistik Kemanusiaan
Tinjauan Literatur Logistik Kemanusiaan Muhammad Irfan Kemal
 
Causal Loop Diagram: Housing Policy, Fish Bank Model, Traditional Bank Run
Causal Loop Diagram: Housing Policy, Fish Bank Model, Traditional Bank RunCausal Loop Diagram: Housing Policy, Fish Bank Model, Traditional Bank Run
Causal Loop Diagram: Housing Policy, Fish Bank Model, Traditional Bank RunMuhammad Irfan Kemal
 
Transjakarta bus fleets optimization
Transjakarta bus fleets optimizationTransjakarta bus fleets optimization
Transjakarta bus fleets optimizationMuhammad Irfan Kemal
 
Presentasi laporan kerja praktik penggunaan AHP pada seleksi pemasok Inalum
Presentasi laporan kerja praktik penggunaan AHP pada seleksi pemasok InalumPresentasi laporan kerja praktik penggunaan AHP pada seleksi pemasok Inalum
Presentasi laporan kerja praktik penggunaan AHP pada seleksi pemasok InalumMuhammad Irfan Kemal
 
Sony's Game Battle Supermcy - Soft System Method (Indonesia)
Sony's Game Battle Supermcy - Soft System Method (Indonesia)Sony's Game Battle Supermcy - Soft System Method (Indonesia)
Sony's Game Battle Supermcy - Soft System Method (Indonesia)Muhammad Irfan Kemal
 
Desain Produk Teknologi Tepat Guna
Desain Produk Teknologi Tepat GunaDesain Produk Teknologi Tepat Guna
Desain Produk Teknologi Tepat GunaMuhammad Irfan Kemal
 

Mehr von Muhammad Irfan Kemal (10)

A Causal Loop Analysis for Proposed E-waste Funding Scheme in Indonesia
A Causal Loop Analysis for Proposed E-waste Funding Scheme in Indonesia A Causal Loop Analysis for Proposed E-waste Funding Scheme in Indonesia
A Causal Loop Analysis for Proposed E-waste Funding Scheme in Indonesia
 
The Effect of Genetic Algorithm Parameters Tuning for Route Optimization in T...
The Effect of Genetic Algorithm Parameters Tuning for Route Optimization in T...The Effect of Genetic Algorithm Parameters Tuning for Route Optimization in T...
The Effect of Genetic Algorithm Parameters Tuning for Route Optimization in T...
 
Manajemen Krisis Air Bersih di Jalur Gaza Menggunakan Sistem Dinamis
Manajemen Krisis Air Bersih di Jalur Gaza Menggunakan Sistem DinamisManajemen Krisis Air Bersih di Jalur Gaza Menggunakan Sistem Dinamis
Manajemen Krisis Air Bersih di Jalur Gaza Menggunakan Sistem Dinamis
 
Tinjauan Literatur Logistik Kemanusiaan
Tinjauan Literatur Logistik Kemanusiaan Tinjauan Literatur Logistik Kemanusiaan
Tinjauan Literatur Logistik Kemanusiaan
 
Causal Loop Diagram: Housing Policy, Fish Bank Model, Traditional Bank Run
Causal Loop Diagram: Housing Policy, Fish Bank Model, Traditional Bank RunCausal Loop Diagram: Housing Policy, Fish Bank Model, Traditional Bank Run
Causal Loop Diagram: Housing Policy, Fish Bank Model, Traditional Bank Run
 
Proposal Logistik Kemanusiaan
Proposal Logistik KemanusiaanProposal Logistik Kemanusiaan
Proposal Logistik Kemanusiaan
 
Transjakarta bus fleets optimization
Transjakarta bus fleets optimizationTransjakarta bus fleets optimization
Transjakarta bus fleets optimization
 
Presentasi laporan kerja praktik penggunaan AHP pada seleksi pemasok Inalum
Presentasi laporan kerja praktik penggunaan AHP pada seleksi pemasok InalumPresentasi laporan kerja praktik penggunaan AHP pada seleksi pemasok Inalum
Presentasi laporan kerja praktik penggunaan AHP pada seleksi pemasok Inalum
 
Sony's Game Battle Supermcy - Soft System Method (Indonesia)
Sony's Game Battle Supermcy - Soft System Method (Indonesia)Sony's Game Battle Supermcy - Soft System Method (Indonesia)
Sony's Game Battle Supermcy - Soft System Method (Indonesia)
 
Desain Produk Teknologi Tepat Guna
Desain Produk Teknologi Tepat GunaDesain Produk Teknologi Tepat Guna
Desain Produk Teknologi Tepat Guna
 

Kürzlich hochgeladen

Labelling Requirements and Label Claims for Dietary Supplements and Recommend...
Labelling Requirements and Label Claims for Dietary Supplements and Recommend...Labelling Requirements and Label Claims for Dietary Supplements and Recommend...
Labelling Requirements and Label Claims for Dietary Supplements and Recommend...Lokesh Kothari
 
Presentation Vikram Lander by Vedansh Gupta.pptx
Presentation Vikram Lander by Vedansh Gupta.pptxPresentation Vikram Lander by Vedansh Gupta.pptx
Presentation Vikram Lander by Vedansh Gupta.pptxgindu3009
 
Creating and Analyzing Definitive Screening Designs
Creating and Analyzing Definitive Screening DesignsCreating and Analyzing Definitive Screening Designs
Creating and Analyzing Definitive Screening DesignsNurulAfiqah307317
 
Botany krishna series 2nd semester Only Mcq type questions
Botany krishna series 2nd semester Only Mcq type questionsBotany krishna series 2nd semester Only Mcq type questions
Botany krishna series 2nd semester Only Mcq type questionsSumit Kumar yadav
 
SCIENCE-4-QUARTER4-WEEK-4-PPT-1 (1).pptx
SCIENCE-4-QUARTER4-WEEK-4-PPT-1 (1).pptxSCIENCE-4-QUARTER4-WEEK-4-PPT-1 (1).pptx
SCIENCE-4-QUARTER4-WEEK-4-PPT-1 (1).pptxRizalinePalanog2
 
Animal Communication- Auditory and Visual.pptx
Animal Communication- Auditory and Visual.pptxAnimal Communication- Auditory and Visual.pptx
Animal Communication- Auditory and Visual.pptxUmerFayaz5
 
GUIDELINES ON SIMILAR BIOLOGICS Regulatory Requirements for Marketing Authori...
GUIDELINES ON SIMILAR BIOLOGICS Regulatory Requirements for Marketing Authori...GUIDELINES ON SIMILAR BIOLOGICS Regulatory Requirements for Marketing Authori...
GUIDELINES ON SIMILAR BIOLOGICS Regulatory Requirements for Marketing Authori...Lokesh Kothari
 
Hubble Asteroid Hunter III. Physical properties of newly found asteroids
Hubble Asteroid Hunter III. Physical properties of newly found asteroidsHubble Asteroid Hunter III. Physical properties of newly found asteroids
Hubble Asteroid Hunter III. Physical properties of newly found asteroidsSérgio Sacani
 
Discovery of an Accretion Streamer and a Slow Wide-angle Outflow around FUOri...
Discovery of an Accretion Streamer and a Slow Wide-angle Outflow around FUOri...Discovery of an Accretion Streamer and a Slow Wide-angle Outflow around FUOri...
Discovery of an Accretion Streamer and a Slow Wide-angle Outflow around FUOri...Sérgio Sacani
 
SAMASTIPUR CALL GIRL 7857803690 LOW PRICE ESCORT SERVICE
SAMASTIPUR CALL GIRL 7857803690  LOW PRICE  ESCORT SERVICESAMASTIPUR CALL GIRL 7857803690  LOW PRICE  ESCORT SERVICE
SAMASTIPUR CALL GIRL 7857803690 LOW PRICE ESCORT SERVICEayushi9330
 
Bacterial Identification and Classifications
Bacterial Identification and ClassificationsBacterial Identification and Classifications
Bacterial Identification and ClassificationsAreesha Ahmad
 
Pests of cotton_Borer_Pests_Binomics_Dr.UPR.pdf
Pests of cotton_Borer_Pests_Binomics_Dr.UPR.pdfPests of cotton_Borer_Pests_Binomics_Dr.UPR.pdf
Pests of cotton_Borer_Pests_Binomics_Dr.UPR.pdfPirithiRaju
 
High Class Escorts in Hyderabad ₹7.5k Pick Up & Drop With Cash Payment 969456...
High Class Escorts in Hyderabad ₹7.5k Pick Up & Drop With Cash Payment 969456...High Class Escorts in Hyderabad ₹7.5k Pick Up & Drop With Cash Payment 969456...
High Class Escorts in Hyderabad ₹7.5k Pick Up & Drop With Cash Payment 969456...chandars293
 
PossibleEoarcheanRecordsoftheGeomagneticFieldPreservedintheIsuaSupracrustalBe...
PossibleEoarcheanRecordsoftheGeomagneticFieldPreservedintheIsuaSupracrustalBe...PossibleEoarcheanRecordsoftheGeomagneticFieldPreservedintheIsuaSupracrustalBe...
PossibleEoarcheanRecordsoftheGeomagneticFieldPreservedintheIsuaSupracrustalBe...Sérgio Sacani
 
Forensic Biology & Its biological significance.pdf
Forensic Biology & Its biological significance.pdfForensic Biology & Its biological significance.pdf
Forensic Biology & Its biological significance.pdfrohankumarsinghrore1
 
Pests of cotton_Sucking_Pests_Dr.UPR.pdf
Pests of cotton_Sucking_Pests_Dr.UPR.pdfPests of cotton_Sucking_Pests_Dr.UPR.pdf
Pests of cotton_Sucking_Pests_Dr.UPR.pdfPirithiRaju
 
Biogenic Sulfur Gases as Biosignatures on Temperate Sub-Neptune Waterworlds
Biogenic Sulfur Gases as Biosignatures on Temperate Sub-Neptune WaterworldsBiogenic Sulfur Gases as Biosignatures on Temperate Sub-Neptune Waterworlds
Biogenic Sulfur Gases as Biosignatures on Temperate Sub-Neptune WaterworldsSérgio Sacani
 
Kochi ❤CALL GIRL 84099*07087 ❤CALL GIRLS IN Kochi ESCORT SERVICE❤CALL GIRL
Kochi ❤CALL GIRL 84099*07087 ❤CALL GIRLS IN Kochi ESCORT SERVICE❤CALL GIRLKochi ❤CALL GIRL 84099*07087 ❤CALL GIRLS IN Kochi ESCORT SERVICE❤CALL GIRL
Kochi ❤CALL GIRL 84099*07087 ❤CALL GIRLS IN Kochi ESCORT SERVICE❤CALL GIRLkantirani197
 
All-domain Anomaly Resolution Office U.S. Department of Defense (U) Case: “Eg...
All-domain Anomaly Resolution Office U.S. Department of Defense (U) Case: “Eg...All-domain Anomaly Resolution Office U.S. Department of Defense (U) Case: “Eg...
All-domain Anomaly Resolution Office U.S. Department of Defense (U) Case: “Eg...Sérgio Sacani
 
Recombination DNA Technology (Nucleic Acid Hybridization )
Recombination DNA Technology (Nucleic Acid Hybridization )Recombination DNA Technology (Nucleic Acid Hybridization )
Recombination DNA Technology (Nucleic Acid Hybridization )aarthirajkumar25
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Labelling Requirements and Label Claims for Dietary Supplements and Recommend...
Labelling Requirements and Label Claims for Dietary Supplements and Recommend...Labelling Requirements and Label Claims for Dietary Supplements and Recommend...
Labelling Requirements and Label Claims for Dietary Supplements and Recommend...
 
Presentation Vikram Lander by Vedansh Gupta.pptx
Presentation Vikram Lander by Vedansh Gupta.pptxPresentation Vikram Lander by Vedansh Gupta.pptx
Presentation Vikram Lander by Vedansh Gupta.pptx
 
Creating and Analyzing Definitive Screening Designs
Creating and Analyzing Definitive Screening DesignsCreating and Analyzing Definitive Screening Designs
Creating and Analyzing Definitive Screening Designs
 
Botany krishna series 2nd semester Only Mcq type questions
Botany krishna series 2nd semester Only Mcq type questionsBotany krishna series 2nd semester Only Mcq type questions
Botany krishna series 2nd semester Only Mcq type questions
 
SCIENCE-4-QUARTER4-WEEK-4-PPT-1 (1).pptx
SCIENCE-4-QUARTER4-WEEK-4-PPT-1 (1).pptxSCIENCE-4-QUARTER4-WEEK-4-PPT-1 (1).pptx
SCIENCE-4-QUARTER4-WEEK-4-PPT-1 (1).pptx
 
Animal Communication- Auditory and Visual.pptx
Animal Communication- Auditory and Visual.pptxAnimal Communication- Auditory and Visual.pptx
Animal Communication- Auditory and Visual.pptx
 
GUIDELINES ON SIMILAR BIOLOGICS Regulatory Requirements for Marketing Authori...
GUIDELINES ON SIMILAR BIOLOGICS Regulatory Requirements for Marketing Authori...GUIDELINES ON SIMILAR BIOLOGICS Regulatory Requirements for Marketing Authori...
GUIDELINES ON SIMILAR BIOLOGICS Regulatory Requirements for Marketing Authori...
 
Hubble Asteroid Hunter III. Physical properties of newly found asteroids
Hubble Asteroid Hunter III. Physical properties of newly found asteroidsHubble Asteroid Hunter III. Physical properties of newly found asteroids
Hubble Asteroid Hunter III. Physical properties of newly found asteroids
 
Discovery of an Accretion Streamer and a Slow Wide-angle Outflow around FUOri...
Discovery of an Accretion Streamer and a Slow Wide-angle Outflow around FUOri...Discovery of an Accretion Streamer and a Slow Wide-angle Outflow around FUOri...
Discovery of an Accretion Streamer and a Slow Wide-angle Outflow around FUOri...
 
SAMASTIPUR CALL GIRL 7857803690 LOW PRICE ESCORT SERVICE
SAMASTIPUR CALL GIRL 7857803690  LOW PRICE  ESCORT SERVICESAMASTIPUR CALL GIRL 7857803690  LOW PRICE  ESCORT SERVICE
SAMASTIPUR CALL GIRL 7857803690 LOW PRICE ESCORT SERVICE
 
Bacterial Identification and Classifications
Bacterial Identification and ClassificationsBacterial Identification and Classifications
Bacterial Identification and Classifications
 
Pests of cotton_Borer_Pests_Binomics_Dr.UPR.pdf
Pests of cotton_Borer_Pests_Binomics_Dr.UPR.pdfPests of cotton_Borer_Pests_Binomics_Dr.UPR.pdf
Pests of cotton_Borer_Pests_Binomics_Dr.UPR.pdf
 
High Class Escorts in Hyderabad ₹7.5k Pick Up & Drop With Cash Payment 969456...
High Class Escorts in Hyderabad ₹7.5k Pick Up & Drop With Cash Payment 969456...High Class Escorts in Hyderabad ₹7.5k Pick Up & Drop With Cash Payment 969456...
High Class Escorts in Hyderabad ₹7.5k Pick Up & Drop With Cash Payment 969456...
 
PossibleEoarcheanRecordsoftheGeomagneticFieldPreservedintheIsuaSupracrustalBe...
PossibleEoarcheanRecordsoftheGeomagneticFieldPreservedintheIsuaSupracrustalBe...PossibleEoarcheanRecordsoftheGeomagneticFieldPreservedintheIsuaSupracrustalBe...
PossibleEoarcheanRecordsoftheGeomagneticFieldPreservedintheIsuaSupracrustalBe...
 
Forensic Biology & Its biological significance.pdf
Forensic Biology & Its biological significance.pdfForensic Biology & Its biological significance.pdf
Forensic Biology & Its biological significance.pdf
 
Pests of cotton_Sucking_Pests_Dr.UPR.pdf
Pests of cotton_Sucking_Pests_Dr.UPR.pdfPests of cotton_Sucking_Pests_Dr.UPR.pdf
Pests of cotton_Sucking_Pests_Dr.UPR.pdf
 
Biogenic Sulfur Gases as Biosignatures on Temperate Sub-Neptune Waterworlds
Biogenic Sulfur Gases as Biosignatures on Temperate Sub-Neptune WaterworldsBiogenic Sulfur Gases as Biosignatures on Temperate Sub-Neptune Waterworlds
Biogenic Sulfur Gases as Biosignatures on Temperate Sub-Neptune Waterworlds
 
Kochi ❤CALL GIRL 84099*07087 ❤CALL GIRLS IN Kochi ESCORT SERVICE❤CALL GIRL
Kochi ❤CALL GIRL 84099*07087 ❤CALL GIRLS IN Kochi ESCORT SERVICE❤CALL GIRLKochi ❤CALL GIRL 84099*07087 ❤CALL GIRLS IN Kochi ESCORT SERVICE❤CALL GIRL
Kochi ❤CALL GIRL 84099*07087 ❤CALL GIRLS IN Kochi ESCORT SERVICE❤CALL GIRL
 
All-domain Anomaly Resolution Office U.S. Department of Defense (U) Case: “Eg...
All-domain Anomaly Resolution Office U.S. Department of Defense (U) Case: “Eg...All-domain Anomaly Resolution Office U.S. Department of Defense (U) Case: “Eg...
All-domain Anomaly Resolution Office U.S. Department of Defense (U) Case: “Eg...
 
Recombination DNA Technology (Nucleic Acid Hybridization )
Recombination DNA Technology (Nucleic Acid Hybridization )Recombination DNA Technology (Nucleic Acid Hybridization )
Recombination DNA Technology (Nucleic Acid Hybridization )
 

Pengembangan metode heuristik silver-meal

  • 1. Pengembangan Metode Heuristik Silver-Meal Nora Nisrina (…) Muhammad Irfan Kemal (…) Nathanael Matthew (…) Riset Operasi Lanjut – Tugas Proyek, Alt 2 Fase 3
  • 3. Outline 3 Pendahuluan Usulan Perbaikan Contoh Penerapan Verifikasi dan Validasi Pembahasan Hasil Eksperimen Kesimpulan 1 2 3 4 5 6
  • 4. Pendahuluan • Latar Belakang Masalah • Macam-Macam Penyelesaian • Landasan Teori 4
  • 5. Latar Belakang Masalah permasalahan Dynamic Lot Sizing adalah apabila sebuah perusahaan memiliki: ◉ Pola permintaan yang deterministik dengan variasi yang sedikit terhadap waktu ◉ Periode waktu diskrit yang terbatas ◉ Keseluruhan permintaan dikirim pada waktu yang sama dan harus ada pada awal periode ◉ Lead time pemesanan diketahui dengan pasti dan konstan ◉ Biaya pemesanan adalah tetap untuk setiap pesan ◉ Tidak diperbolehkan terjadi kekurangan (shortage) ◉ Biaya penyimpanan hanya ditetapkan pada barang yang ditanggung pada suatu periode ke yang lain (tidak termasuk pada periode pemakaian) demi simplisitas 5 Dalam menentukan kuantitas pemesanan (lot size), khususnya pada industri manufaktur, diperlukan optimasi dengan Teknik Riset Operasi untuk menyeimbangkan antara biaya penyimpanan dengan biaya pemesanan. (Silver, 1998) • Permasalahan Lot-Sizing mempertimbangkan sebuah masalah perencanaan periode masa depan (sejumlah periode N) • dengan permintaan yang diketahui (d1, d2, d3… dN) • dengan tujuan untuk mencari kebijakan/keputusan pemesanan yang berujung pada biaya total optimal dari gabungan biaya akuisisi (pembelanjaan, penerimaan, dan inspeksi), biaya set-up, biaya pemesanan backorder, dan biaya penyimpanan berlanjut (inventory carrying costs) dalam jangka periode N. Latar Belakang Masalah
  • 6. 6 menyelesaikan menyelesaikan Solusi Optimal Exact Dynamic Lot Sizing Solusi Optimal Heuristic Didapatkan melalui berbagai metode programa matematika dan algoritma dynamic programming oleh Wagner Within (WW) (Wagner & Within, 1968) Tidak digunakan secara ekstensif oleh praktisi (Haddock, 1986) Least Unit Cost (LUC) Part Period Balancing (PPB) Periodic Order Quantity (POQ) Silver-Meal (SM) mendorong perkembangan Metode-metode ini digunakan untuk menentukan lot size dan waktu pemesanan yang tepat dalam sistem perencanaan Macam-Macam Penyelesaian Untuk alasan praktikal, metode heuristik dikembangkan
  • 7. 7 Wagner-Within Solusi Optimal Exact Solusi Optimal Heuristic Global Optimal Disadvantage Advantage Contoh Metode Silver and Meal (1973), Groff (1979), Gaither (1981), PPB, LUC Not 100% accurate Sebagai metode yang dinilai optimal dan dijadikan benchmark untuk heuristik lain (Gonzales, 2004), algoritma Wagner-Whitin (WW) memberikan keputusan lot-sizing optimal dengan menyelesaikan masalah secara per periode, Penjelasan singkat Memakan Banyak Waktu / Tidak Praktikal Situasional Praktikal Setiap metode heuristik memiliki performa algoritma yang berbeda berdasarkan kondisi lingkunganya, Metode seperti SM dan PPB dipercaya memiliki tradeoff dari efektifitas biaya dan ketahanan (Barciallo, L. et.al, 2013). Macam-Macam Penyelesaian Perbandingan Macam Solusi
  • 8. Landasan Teori Silver-Meal 8 Dimana: • Di adalah kebutuhan (pemintaan) di periode i, • a adalah biaya tetap (set-up) setiap pemesanan, • h adalah biaya per unit dari persediaan yang disimpan dalam satu periode ke selanjutnya • T adalah jumlah periode yang digabungkan • TRCUT adalah total biaya yang relevan per unit waktu T = 1, 2, 3, ...... Jika , maka periode pemesanannya adalah T dengan besar pemesanan sejumlah atau bisa tertulis: apabila terkali silang Fungsi Matematika Stopping Rule
  • 9. Algoritma Landasan Teori Silver-Meal Gambar 1. Flow dari Algoritma Silver- Meal (Wemmerlov,1981) Silver-Meal terbukti tidak dapat digunakan pada beberapa skenario permintaan. Kelemahan inilah yang mendasari keperluan adanya pengembangan terhadap metode Silver-Meal • Metode ini akan memilih kuantitas pemesanan dalam rangka melakukan replikasi sifat dari rumus EOQ ketika laju permintaan konstan dengan waktu, dimana minimasi total biaya yang relevan per unit waktu untuk durasi kuantitas pemesanan. • Metode ini melibatkan percobaaan T = 1, 2, 3, dst., sampai lokal minimum pertama ditemukan dimana ide dasar utamanya adalah untuk memperhatikan kenaikan nilai TRCUT(T) pada pertama kalinya setelah terjadi penurunan terus menerus agar nilai T dapat dipilih sebagai jumlah periode yang pemesanan dapat tersanggupkan. Analisis
  • 10. Usulan Perbaikan 10 • Studi Literatur • Pengembangan Metode Silver-Meal • Implementasi • Verifikasi • Validasi
  • 11. 11 Pengembangan Metode Silver-Meal Kelemahan Silver-Meal dan Arah Potensi Pengembangan Dari contoh permasalahan yang digunakan pada Tahap I, dengan kondisi/skenario: • Permintaan turun terus menerus dari waktu ke waktu sepanjang periode perencanaan. • Banyak periode dengan permintaan = 0 Least Unit Cost (LUC) Kondisi Silver-Meal PPB LUC Kesimpulan Permintaan turun 264,6 250,15 266,6 PPB paling baik Permintaan = 0 346,5 342,5 291,5 LUC paling baik didapat perhitungan total biaya : Part Period Balancing (PPB) Dipercaya lebih unggul dari Silver-Meal karena sifat menyeimbangkan biaya pemesanan dan penyimpanan. Dipercaya lebih unggul dari Silver-Meal karena penyebut (variabel) yang lebih cocok dengan kondisi.
  • 12. 12 Studi Literatur Situasi Kegunaan Silver-Meal Silver & Miltenburg (1984) mengakui metode Silver-Meal belum efektif saat kondisi pemesanan/permintaan yang: …Menurun dari waktu ke waktu sepanjang horizon perencanaan …Memiliki banyak periode dengan permintaan = 0 (tidak terdapat permintaan) NAMUN Silver-Meal adalah metode heuristik yang sederhana dan mudah, sehingga banyak praktisi yang lebih memilih untuk menggunakan heurisitik ini (Woolsey & Swanson, 1975). Maka, karena keunggulan metode Silver-Meal dalam segi kesederhanaan dan kemudahan, Silver-Meal telah dikembangkan dalam beberapa cara…
  • 13. 13 Studi Literatur Silver-Meal dan Pengembangannya yang Sudah Ada Jenis Pengembangan Saat adanya pemotongan harga pada jumlah pemesanan tertentu (Quantity Discounts) Peneliti Silver-Meal dihadapkan dengan Kondisi… Bergman & Silver (1993) Hu, Munson & Silver (2004) Masalah permintaan menurun Mekanisme Mekanisme Fokusan Pengembangan Mekanisme Local Minimum TRCUT Minimisasi TRCUT Silver & Miltenburg (1984) Local Minimum TRCUT Masalah permintaan yang lumpy (sering terdapat periode dengan permintaan = 0) Blackburn & Millen (1980) Silver & Miltenburg (1984) Mekanisme Mekanisme Stopping Rule (untuk 0-demand) Mekanisme tambahan Cost Savings
  • 14. Pengembangan Metode Silver-Meal Prinsip Pengembangan dan Formulasi Modifikasi Model 𝑓1 (𝑇) sebagai formulasi perhitungan biaya pemesanan / set-up 𝑓2 (𝑇) sebagai perhitungan biaya penyimpanan Sebagai Stopping rule menyeimbangkan 𝑓1 (𝑇) dan 𝑓2 (𝑇) Formulasi Metode Sumber Prinsip Silver-Meal (SM) LUC PBB Fungsi "Menggabungkan prinsip utama dari masing-masing metode Silver-Meal, PPB, dan LUC" Prinsip Utama Biaya per periode Biaya per unit kuantitas Menyeimbangkan biaya pemesanan dan total biaya penyimpanan 𝑓1 𝑇 = 𝑎 𝑇 𝑓2 𝑇 = ℎ 𝑖=1 𝑇 [ 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑗=1 𝑖 𝐷𝑗] 𝑇 𝑖=1 𝑇 𝐷𝑖 𝑓1 𝑇 − 𝑓2(𝑇) > 𝑓1 𝑇 − 1 − 𝑓2(𝑇 − 1)
  • 15. 15 Pengembangan Metode Silver-Meal Flow dan Algoritma untuk Silver-Meal Modifikasi (SM Modif) Langkah 1 – Inisiasi Nilai • Tetapkan T = 1, dan 𝑓1 𝑇 = M dimana M adalah bilangan yang sangat besar Langkah 2 – Perhitungan Biaya Pemesanan (Set-up) dan Biaya Penyimpanan • Menghitung 𝑓1 𝑇 dan 𝑓2 𝑇 Langkah 3 – Menyeimbangkan Biaya Pemesanan (Set-up) dan Biaya Penyimpanan • Menghitung |𝑓1 𝑇 − 𝑓2 𝑇 | Langkah 4 – Stopping Rule • Membandingkan nilai |𝑓1 𝑇 − 𝑓2 𝑇 | dengan |𝑓1 𝑇 − 1 − 𝑓2 𝑇 − 1 | • Jika |𝑓1 𝑇 − 𝑓2 𝑇 | turun, maka lanjutkan iterasi dengan dengan menetapakn nilai T = T + 1 dan kembali ke Langkah 2 • Jika |𝑓1 𝑇 − 𝑓2 𝑇 | naik maka iterasi berhenti, dan lanjutkan ke Langkah 5 Langkah 5 – Menentukan Ukuran Lot (Q) • Menghitung ukuran lot (Q) = 𝑖=1 𝑇−1 𝐷𝑖 Gambar 4. Flow dari Pengembangan Metode Silver-Meal
  • 16. Contoh Penerapan 16 Contoh Penerapan SM Modifikasi (SM Modif) terhadap 3 Contoh Kasus dengan Tipe Kondisi Permintaan Berbeda
  • 17. 17 Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Permintaan, Di 55 70 105 120 115 95 100 75 120 75 60 45 a: $20 / pesan h: $0.04 / unit / periode Sebuah toko buku menjual novel “XYZ” dengan permintaan selama 12 bulan kedepan adalah sebagai berikut: Jawab: Pemesanan 3 kali dgn quantity: • 350 (P1) • 385 (P5) • 300 (P9) Total Biaya $ 119,6 (penurunan 3.23% dari meto de Silver Meal Orisinil Periode Jumlah Periode 𝑓1(𝑇) ℎ 𝑖=1 𝑇 [ 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑗=1 𝑖 𝐷𝑗] 𝑖=1 𝑇 𝐷𝑖 𝑓2(𝑇) 𝑓1 𝑇 − 𝑓2(𝑇) Keputusan 1 1 20.00 0.00 0.00 20 Lanjut 1,2 2 10.00 2.80 1.40 8.6 Lanjut 1,2,3 3 6.67 9.92 3.31 3.36 Lanjut 1,2,3,4 4 5.00 20.92 5.23 0.23 Lanjut 1,2,3,4,5 5 4.00 34.15 6.83 2.82 Stop 5 1 20.00 0.00 0.00 20 Lanjut 5,6 2 10.00 3.80 1.90 8.1 Lanjut 5,6,7 3 6.67 10.57 3.52 3.14 Lanjut 5,6,7,8 4 5.00 17.51 4.38 0.62 Lanjut 5,6,7,8,9 5 4.00 27.75 6.51 1.5 Stop 9 1 20.00 0.00 0.00 20 Lanjut 9,10 2 10.00 3.00 1.50 8.5 Lanjut 9,10,11 3 6.67 7.09 2.36 4.3 Lanjut 9,10,11, 12 4 5.00 11.43 2.86 2.14 Periode Perencanaan Selesai Permintaan berfluktuasi (normal)
  • 18. Permintaan Menurun (Kelemahan I) 18 Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Permintaan, Di 580 440 288 202 150 102 68 50 38 24 15 12 a: $50​ / pesan h: $0.05 / unit / periode Pemesanan 3 kali dgn Quantity: • 1308 (P1) • 661 (P4) • 50 (P12) Total Biaya $ 260,65 (penurunan 1.49% dari metode Silver Meal Orisinil Jawab: Sebuah perusahaan sepeda motor membutuhkan komponen lampu, berdasarkan peramalan dan perencanaan produksinya, komponen lampu yang dibutuhkan untuk 12 periode kedepan adalah sebagai berikut Periode Jumlah Periode 𝑓1(𝑇) ℎ 𝑖=1 𝑇 [ 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑗=1 𝑖 𝐷𝑗] 𝑖=1 𝑇 𝐷𝑖 𝑓2(𝑇) 𝑓1 𝑇 − 𝑓2(𝑇) Keputusan 1 1 1 50.00 0.00 0.00 Lanjut 1.2 2 2 25.00 22.00 11.00 Lanjut 1,2,3 3 3 16.67 45.96 15.32 Lanjut 1,2,3,4 4 4 12.50 70.11 17.53 Stop 4 1 1 50.00 0.00 0.00 Lanjut 4.5 2 2 25.00 7.50 3.75 Lanjut 4,5,6 3 3 16.67 16.01 5.34 Lanjut 4,5,6,7 4 4 12.50 24.13 6.03 Lanjut 4,5,6,7,8 5 5 10.00 32.02 6.40 Lanjut 4,5,6,7,8,9 6 6 8.33 39.52 6.59 Lanjut 4,5,6,7,8,9,10 7 7 7.14 45.23 6.46 Lanjut 4,5,6,7,8,9,10,11 8 8 6.25 49.43 6.18 Lanjut 4,5,6,7,8,9,10,11,12 9 9 5.56 53.34 5.93 Stop 12 1 1 50.00 0.00 0.00 Periode Perencanaan Selesai
  • 19. Sebuah perusahaan transportasi akan merencanakan pembelian salah suku cadang kereta dari permintaan jadwal tahunan divisi perawatan sebagai berikut. 19 Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Permintaan, Di 120 80 - 40 - - 75 85 - 60 - 90 a: $100 / pesan h: $0.1 ​/ unit / periode Jawab: Pemesanan 2 kali dgn Quantity: • 400 (P1) • 150 (P4) Total Biaya $ 342,5 (penurunan 1.1% dari metode Silver Meal Orisinil Permintaan 0 pada beberapa periode (Kelemahan II) Periode Jumlah Periode 𝑓1(𝑇) ℎ 𝑖=1 𝑇 [ 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑗=1 𝑖 𝐷𝑗] 𝑖=1 𝑇 𝐷𝑖 𝑓2(𝑇) 𝑓1 𝑇 − 𝑓2(𝑇) Keputusan 1 1 100.00 0.00 0.00 100 Lanjut 1.2 2 50.00 8.00 4.00 46 Lanjut 1,2,3 3 33.33 8.00 2.67 30.67 Lanjut 1,2,3,4 4 25.00 18.67 4.67 20.33 Lanjut 1,2,3,4,5 5 20.00 18.67 3.73 16.27 Lanjut 1,2,3,4,5,6 6 16.67 18.67 3.11 13.56 Lanjut 1,2,3,4,5,6,7 7 14.29 59.22 8.46 5.83 Lanjut 1,2,3,4,5,6,7,8 8 12.50 106.14 13.27 0.76 Lanjut 1,2,3,4,5,6,7,8,9 9 11.11 106.14 11.79 0.68 Lanjut 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 10 10.00 146.29 14.63 4.63 Stop 10 1 100.00 0.00 0.00 100 Lanjut 10.11 2 50.00 0.00 0.00 50 Lanjut 10,11,12 3 33.33 18.00 6.00 27.33 Periode Perencanaan Selesai
  • 20. 119 215,45 291,5 123,6 264,6 346,5 119,6 260,65 342,5 0 50 100 150 200 250 300 350 400 Normal Pola Turun Permintaan 0 Total Biaya ($) Skenario Perbandingan Metode berdasarkan Hasil (Total Biaya) WW SM Ori SM Mod 20 Secara Umum Metode SM Modifikasi memiliki deviasi yang lebih kecil ketimbang SM Orisinil terhadap WW: • Skenario 1 : 0.5% • Skenario 2 : 17.3% • Skenario 3 : 17.4% Perbandingan Metode SM Modifikasi dengan SM Orisinil dan WW Perhitungan dilakukan secara Manual
  • 21. Verifikasi dan Validasi 21 Verifikasi dan Validasi Program Model Silver-Meal Modifikasi (SM Modif) Menghadapi 3 Persoalan
  • 22. Verifikasi 22 Program model yang dibangun karen berhasil menjalankan perhitungan untuk masing-masing heuristik (SM Orisinil, Wagner Within, dan SM Modif) Program model Terverifikasi! Program model Terverifikasi! Program model tidak error sewaktu debugging Program model menunjukkan hasil lengkap perhitungan waktu periode pembelian, total biaya, serta waktu eksekusi.
  • 23. Validasi Permintaan berfluktuasi (normal) 23 Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Permintaan, Di 55 70 105 120 115 95 100 75 120 75 60 45 1 a: $20 / pesan h: $0.04 / unit / periode Sebuah toko buku menjual novel “XYZ” dengan permintaan selama 12 bulan kedepan adalah sebagai berikut: Pemesanan 3 kali dgn Unit: • 350 (P1) • 385 (P5) • 300 (P9) Total Biaya $ 119,6 (penurunan 3.23% dari metode Silver -Meal Orisinil) Hasil Perhitungan Sesuai! Hasil Perhitungan Sesuai! Maka, Hasil Program Model Tervalidasi untuk Kasus Permintaan Fluktuatif. Hitungan dengan Program Model Hitungan dengan Manual (Microsoft Excel)
  • 24. Validasi Permintaan pola turun (Kelemahan I) 24 Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Permintaan, Di 580 440 288 202 150 102 68 50 38 24 15 12 2 a: $50​ / pesan h: $0.05 / unit / periode Sebuah perusahaan sepeda motor membutuhkan komponen lampu, berdasarkan peramalan dan perencanaan produksinya, komponen lampu yang dibutuhkan untuk 12 periode kedepan adalah sebagai berikut Hasil Perhitungan Sesuai! Hasil Perhitungan Sesuai! Hitungan dengan Program Model Hitungan dengan Manual (Microsoft Excel) Pemesanan 3 kali dgn Unit: • 1308 (P1) • 661 (P4) • 50 (P12) Total Biaya $ 260,65 (penurunan 1.49% dari metode Silver -Meal Orisinil) Maka, Hasil Program Model Tervalidasi untuk Kasus Permintaan Pola Turun (Kelemahan 1).
  • 25. Sebuah perusahaan transportasi akan merencanakan pembelian salah suku cadang kereta dari permintaan jadwal tahunan divisi perawatan sebagai berikut. 25 Periode, i 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Permintaan, Di 120 80 - 40 - - 75 85 - 60 - 90 3 a: $100 / pesan h: $0.1 ​/ unit / periode Validasi Permintaan 0 pada beberapa periode (Kelemahan II) Hitungan dengan Program Model Hitungan dengan Manual (Microsoft Excel) Pemesanan 2 kali dgn Unit: • 400 (P1) • 150 (P4) Total Biaya $ 342,5 (penurunan 1.1% dari metode Silver- Meal Orisinil) Hasil Perhitungan Sesuai! Hasil Perhitungan Sesuai! Maka, Hasil Program Model Tervalidasi untuk Kasus Permintaan 0 pada Beberapa Periode (Kelemahan 2).
  • 26. Pembahasan Hasil Eksperimen 26 • Metodologi Eksperimen • Perbandingan Hasil terhadap dengan Metode WW (dalam segi Biaya Tambahan dan Penghematan Waktu Komputasi)
  • 27. 27 Eksperimen dilakukan dengan menggunakan 31 kasus berbeda dengan 5 tipe pola permintaan dan 2 macam horizon perencanaan. Horizon Perencanaan Panjang (n=52) Pendek (n=12) Metodologi Eksperimen Pengaturan Pola Permintaan dan Horizon Perencanaan Pola permintaan Menurun Naik Konstan Fluktuatif Ada Demand 0 31 Kasus dengan bermacam- macam variasi
  • 28. 28 Perbandingan Hasil terhadap Metode WW (Global Optimal) Biaya Tambahan Biaya Tambahan terhadap Metode WW pada 31 Kasus yang diuji (dalam %) Untuk Rata-Rata Biaya Tambahan total terhadap WW, SM Modif lebih unggul dari SM Orisinil dengan selisih persentase sebesar 0.34% SM Modif juga terlihat lebih unggul pada Rata-Rata Biaya Tambahan periode pendek (n=12) dengan selisih persentase biaya tambahan sebesar 0.92% SM Modif SM Orisinil
  • 29. 29 Perbandingan Hasil terhadap Metode WW (Global Optimal) Penghematan Waktu Komputasi Penghematan Waktu Komputasi terhadap Metode WW pada 31 Kasus yang diuij (dalam ms) Penghematan waktu komputasi antara perhitungan SM Modif dan SM Orisinil selalu dimenangkan oleh SM Modif dengan rata- rata total lebih baik 3ms daripada perhitungan SM Orisinil SM Modif SM Orisinil Ini menunjukkan bahwa SM Modifikasi jauh lebih efisien untuk horizon perencanaan yang lebih panjang karena dapat melakukan komputasi dalam waktu yang lebih singkat
  • 30. 30 Pola Permintaan Jumlah Periode (n) Rata- Rata Persentase Biaya Tambahan terhadap Metode WW Rata-Rata Penghematan Waktu Komputasi terhadap Metode WW (ms) SM Modif SM Orisinil SM Modif SM Orisinil Menurun 12 1,84% 1,34% 1,25 0,75 52 2,37% 0,41% 9,5 7 Naik 12 6,63% 8,11% 4,75 4,5 52 3,66% 0,68% 4 3,5 Konstan 12 2,08% 1,39% 12,67 10 52 0,00% 0,00% 68 51,5 Fluktuatif 12 1,84% 2,69% 11,6 10,6 52 4,98% 3,73% 44,5 34 Demand 0 12 7,88% 10,51% 5,8 2,4 52 9,24% 11,42% 12,5 12,5 Perbandingan Hasil terhadap Metode WW (Global Optimal) Berdasarkan Pola Permintaan SM Modif dapat terlihat memiliki keunggulan keseluruhan jika ditinjau dalam penghematan waktu komputasi terhadap metode WW Dari segi performa meminimalkan biaya, baik SM Orisinil dan SM Modif belum dapat diidentifikasi secara jelas keunggulannya karena belum terlihatnya pola yang konsisten dan signifikan SM Modif menunjukkan keunggulan pada beberapa pola permintaan (naik, fluktuatif, dan permintaan 0) pada horizon pendek (n=12)
  • 32. Kesimpulan Metode Silver-Meal tidak dapat menghasilkan solusi yang akurat di semua kondisi permintaan Pada pola permintaan yang menurun dari waktu ke waktu sepanjang periode perencanaan Saat terdapat permintaan = 0 pada beberapa periode dalam periode perencanaan Menggabungkan metode Silver- Meal dengan metode Part Period Balancing (PPB) dan Least Unit Cost (LUC). Mengembangkan stopping rule baru dari penggabungan metode Silver-Meal, PPB, dan LUC. Silver-Meal Modifikasi menghasilkan solusi yang lebih cepat untuk penggunaan praktikal, meskipun hasilnya tidak konsisten dari segi akurasi pada berbagai kondisi pola permintaan jika dibandingkan dengan SM Orisinil. Masalah Solusi Hasil 32
  • 34. Daftar Pustaka 34 Blackburn, J. D., & Millen, R. A. (1980). Heuristic Lot-Sizing Performance In A Rolling-Schedule Environment. Decision Sciences, 11(4), 691–701. https://doi.org/10.1111/j.1540-5915.1980.tb01170.x Blackburn, J. D., & Millen, R. A. (1985). A methodology for predicting single-stage lot-sizing performance: Analysis and experiments. Journal of Operations Management, 5(4), 433–448. https://doi.org/10.1016/0272-6963(85)90024-5 Bookbinder, J., & Tan, J. (1985). Two Lot‐sizing Heuristics for the Case of Deterministic Time‐varying Demands. International Journal Of Operations & Production Management, 5(4), 30-42. doi: 10.1108/eb054746 Bregman, R. L., & Silver, E. A. (1993). A Modification of the Silver-Meal Heuristic to Handle MRP Purchase Discount Situations. The Journal of the Operational Research Society, 44(7), 717. https://doi.org/10.2307/2584046 Haddock J and Hubicki DE (1989) Which lot-sizing techniques are used in material requirements planning? Prod. Inventory Mgmt 30, No. 3, 53-56 Hu, J., Munson, C. L., & Silver, E. A. (2004). A modified Silver–Meal heuristic for dynamic lot sizing under incremental quantity discounts. Journal of the Operational Research Society, 55(6), 671–673. https://doi.org/10.1057/palgrave.jors.2601679 Nahmias, S. (2009). Production and Operation Analysis. New York: McGraw- Hill. Pan, C. (1994). Sensitivity analysis of dynamic lot-sizing heuristics. Omega, 22(3), 251–261. https://doi.org/10.1016/0305-0483(94)90038-8 Schulz, T. (2011). A new Silver-Meal based heuristic for the single-item dynamic lot sizing problem with returns and remanufacturing. International Journal of Production Research, 49(9), 2519-2533. doi:10.1080/00207543.2010.532916 Silver, Edward A., et al. (1998). Inventory Management and Production Planning and Schedulling. John Wiley & Sons, Third Edition Silver, E., & Miltenburg, J. (1984). Two Modifications of the Silver-Meal Lot Sizing Heuristic. INFOR: Information Systems and Operational Research, 22(1), 56-69. doi:10.1080/03155986.1984.11731912 Sipper, D. & Bulfin R. L. (1997). Production: Planning, Control, and Integration. New York: McGraw-Hill. Wagner, H. M., & Whitin, T. M. (1958). Dynamic Version of the Economic Lot Size Model. Management Science, 5(1), 89–96. https://doi.org/10.1287/mnsc.5.1.89 Wemmerlov, U. (1981). The Ubiquitous EOQ — Its Relation to Discrete Lot Sizing Heuristics. International Journal of Operations & Production Management, 1(3), 161–179. https://doi.org/10.1108/eb054669
  • 35. Lampiran 1 Metode Least Unit Cost (LUC) 35 Prosedur dari metode LUC mirip dengan metode Silver-Meal, namun penentuan ukuran lot didasarkan atas minimum rata-rata biaya per unit. Perhitungan biaya per unit pada metode LUC Algoritma 𝑇𝑅𝐶𝑈 = 𝑎 + ℎ 𝑖=1 𝑇 𝑖 − 1 𝐷𝑖 𝑖=1 𝑇 𝐷𝑖 T = 1, 2, 3, ...... Stopping rule Jika TRCU (T+1) > TRCU (T) maka periode pemesanannya adalah T dengan besar pemesanan sejumlah 𝑄 = 𝑖=1 𝑇 𝐷𝑖 M adalah bilangan yang sangat besar
  • 36. 36 Fungsi Matematika • Metode LUC memiliki cara kerja (stopping rule) yang serupa dengan heuristik Silver-Meal, namun memiliki perbedaan pada sifat fungsinya yang meminimumkan total biaya yang relevan per unit kuantitas. • Heuristik LUC dipercaya tidak bertindak buruk pada dua kondisi yang menjadi kekurangan Silver-Meal dikarenakan penyebut 𝑖=1 𝑇 𝐷𝑖 . Analisis Analisis Least Unit Cost (LUC) Gambar 2. Flow dari Algoritma Least Unit Cost (LUC)
  • 37. Lampiran 2 Part Period Balancing (PPB) 37 Konsep PPB memiliki kaidah yang sama dengan EOQ. Namun, metode ini memperbolehkan jumlah pemesanan yang berbeda setiap pesan. Konsep: Keseimbangan Biaya Pesan dengan Simpan Algoritma Stopping rule Jika ~ a maka periode pemesanannya adalah T dengan besar pemesanan sejumlah 𝑄 = 𝑖=1 𝑇 𝐷𝑖 Keterangan ~ : Mendekati
  • 38. 38 Stopping Rule • Metode PPB berbasis dari pertimbangan sederhana dimana biaya pemesanan per part period dibandingkan dengan biaya penyimpanan per part period memiliki nilai yang sama atau hampir sama satu sama lain. • Sifat dari fungsi PPB yang dapat menyeimbangkan antara kedua biaya inti ini peneliti manfaatkan untuk mengatasi dua kondisi kekurangan heuristik Silver-Meal. Analisis Analisis Part Period Balancing (PPB) Gambar 3. Flow dari Algoritma Part Period Balancing (PPB) Jika ℎ (𝑖 − 1)𝐷𝑖 ≥ 𝑎 𝑇 𝑖=1 , maka 𝑄 = 𝐷𝑖 𝑇 𝑖=1 .
  • 39. Lampiran 3 Contoh Penerapan Metode Wagner Within 39 • Banyaknya kemungkinan solusi bertambah seiring dengan bertambahnya periode (T). • Banyaknya Iterasi bertambah seiring dengan bertambahnya periode (T). Metode Wagner Within merupakan metode optimasi dengan prinsip dynamic programming. Contoh penerapan: • Lebih sulit diterapkan prosedur komputasinya. • Semakin banyak perhitungan yang perlu dilakukan. • Memerlukan banyak waktu untuk melakukan perhitungan.
  • 40. Lampiran 4 Tampilan Program Silver-Meal 40 1 2 3 1 Input data dari user berupa jumlah periode, setup cost dan saving cost. Jumlah periode berupa bilangan bulat positif sedangkan setup cost dan saving cost berupa bilangan real positif. 2 Input data dari user berupa demand di setiap periode. Demand harus berupa bilangan bulat positif 3 Menampilkan output perhitungan yang dilakukan di program.