uronefrologi

1. Kelompok 5B
Sistem Uronefrologi
Fakultas Kedokteran
Universitas Muslim Indonesia
2011

2.  Andi
Nurjannah Kaddiraja
 Hidayatullah
 Amrul Muslihin
 NahdiahZainuddin
 Rezky Putri Indarwati Abdullah
 Zarah Alifani Dzulhijjah
 Irna Astuti Tiro
 Isnaeni Salamiyah
 Ade Irma Sari
 Andi Fatmawati Mahir
 Andi Dala Yasinta
1102090110
1102090111
1102090113
1102090114
1102090115
1102090116
1102090119
1102090118
1102090120
1102090121
1102090122

3. Seorang laki-laki, 21 tahun datang ke
Puskesmas dengan keluhan luka pada
kepala kemaluannya. Lesi tersebut mulai
kira-kira 10 atau 15 hari yang lalu
dengan papul yang kemudian pelanpelan berubah menjadi borok. Pada
Pemeriksaan Fisis ditemukan:
temperatur 37 C, nadi
80/menit, pernafasan 16/menit.
Luka pada Alat Kelamin 5B
1/14/2014

4. PAPUL
Benjolan di atas
kulit, sirkumskrip, berukuran diameter
lebih kecil dari ½ cm, dan berisikan
massa padat
BOROK (ULCUS)
Hilangnya jaringan yang lebih dalam
dari ekskoriasi
Luka pada Alat Kelamin 5B
1/14/2014

5. LAKI-LAKI 21 TAHUN
LUKA KEPALA KEMALUAN
LESI SEJAK 10-15 HARI
YANG LALU
PAPUL MENJADI BOROK
PEMERIKSAAN FISIS
Luka pada Alat Kelamin 5B
1/14/2014
5

6. PERTANYAAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Penyakit-penyakit apa saja yang ditandai dengan
luka pada alat kelamin?
Apa yang menyebabkan laki-laki tersebut
mengalami luka pada kepala kemaluannya?
Bagaimana mekanisme papul berubah menjadi
borok ?
Bagaimana faktor predisposisinya ?
Bagaimana langkah diagnosis yang dilakukan?
Bagaimana penatalaksanaan awal?
Bagaimana pencegahan dari keluhan tersebut ?
Differential Diagnosis !
Luka pada Alat Kelamin 5B
1/14/2014
6

7. 1.
2.
3.
4.
5.
Ulkus mole
Sifilis
Herpes simpleks
Trauma kelamin
Limfogranuloma venerum (LGV)

8. Infeksi
Faktor
Alergi
trauma

10. 10

11. Jenis
Kelamin
Umur
Pergaulan
bebas
Pekerjaan
Alergi

12. ANAMNESIS dan PEMERIKSAAN FISIS
 Indentitas
 Onset dan durasi keluhan utama
 Nyeri/tidak nyeri
 Gejala lain
PEMERIKSAAN FISIS
- Inspeksi : Jenis luka, pembesaran kel.l impoid
- Palpasi : nyeri tekan
PEMERIKSAAN LABORATORIUM

13. MEDIKAMENTOSA
 Antibiotik spektrum luas
 Antibiotik Spesifik
 Antivirus
 Symptomatik

14.  Tidak
berganti-ganti pasangan
 Mengobati suami dan istri
 Menjaga kebersihan alat dan kelamin
 Mencukur rambut kemaluan secara rutin
 Mengubah perilaku seksual menyimpang
 Menghindari kontak seksual dengan orang
beresiko tinggi
 Pemeriksaan rutin

16. SIFILIS
ULKUS MOLE
LIMFOGRANULOMA VENERUM
HERPES SIMPLEKS TIPE II
Luka pada Alat Kelamin 5B
1/14/2014
16

17. SIFILIS
• PENYEBAB: Treponema pallidum
• PAPUL EROSI  ULKUS
• ULKUS: KECIL, TIDAK NYERI, DASAR BERSIH, TEPI TIDAK
MENGGAUNG DAN ADA INDURASI
ULKUS MOLE
• PENYEBAB: Haemophilus ducreyi
• PAPUL  PUSTUL, EROSI DAN ULSERASI
• ULKUS: BENTUK CAWAN, TEPI TIDAK RATA, DINDING
MENGGAUNG, DAERAH SEKITARNYA ERITEMA
LIMFOGRANULOMA VENERUM
• PENYEBAB: Chlamydia trachomatis
• BENTUK TIDAK KHAS  ULKUS
HERPES SIMPLEKS TIPE II
• PENYEBAB : VHS TIPE II
• VESIKEL  KRUSTA  ULKUS
Luka pada Alat Kelamin 5B
1/14/2014
17

18. SIFILIS:
• MIKROSKOPI
K LAPANGAN
GELAP
• TES
SEROLOGIK:
VDRL
ULKUS MOLE:
• SEDIAAN APUS
DIWARNAI
GRAM
• TES SEROLOGIS
• PEMBIAKAN
DENGAN AGAR
COKLAT
• TES KULIT
ITO-REENSTIER
NA
Luka pada Alat Kelamin 5B
LIMFOGRANUL
OMA VENERUM
• DARAH TEPI
• TES FREI
• TES IKATAN
KOMPLEMEN
1/14/2014
HERPES
GENITALIA
TIPE II
• PEMERIKSAAN
ANTIBODI VHS
• TES TZANCK
DENGAN
GIEMSA
18

19. SIFILIS
ULKUS MOLE
•Penisilin G
benzatin 2,4
juta unit IM
•Doksisiklin 100
mg 2x1 14 hari
•eritromisin
•Azitromisin 1gr
oral dosis
tunggal atau
•Seftriakson
250 mg IM
dosis tunggal
atau
•Siprofloksasin
500mg oral 2x1
selama 3 hari
atau
•Eritromisn 50
mg 4x1 selama
7 hari
Luka pada Alat Kelamin 5B
LIMFOGRANULO
MA VENERIUM
HERPES
GENITALIA
• Cotrimoksazol, •Asiklovir
2x2 tablet
5x200 mg
•Sulfa 3x1 gr/hr
selama 5 hr
•Tetrasiklin 3x500
mg/hr
1/14/2014
19

20. REFERENSI
Budimulya Unandar, Morfologi dan Cara Membuat Diagnosis. Dalam:
Djuanda Adhi, editor. Buku Ajar Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin.
Edisi Kelima. Jakarta: Balai Penerbit FKUI; 2007. h. 34-42
Hidayat Nur, Ilyas Farida S., Aminuddin M. Dali. Ulkus Genital.
Dalam: Aminuddin M. Dali,editor. Penyakit Menular Seksual.
Cetakan I. Makassar: Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
FKUH; 2004. h. 305-15
Amiruddin Irma H, Ilyas Farida S, Anwar Anis Irawan, Sifilis. Dalam:
aminuddin M. Dali, editor. Penyakit Menular Seksual. Cetakan I.
Makassar: Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan kelamin FKUH; 2004.
h. 87-109
Natahusada, Djuanda Adhi. Sifilis. Dalam: Djuanda Adhi, editor.
Buku Ajar Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi Kelima. Jakarta:
Balai Penerbit FKUI; 2007. h.393-413
Wolff, Klaus., editors. Fitzpatrick’s Dermatology in General
Medicine. Seventh Edition. New York: Medical Mc Graw Hill; 2008
Holmess, Sparling,Stamm,editors.Sexually Transmitted
Diseases.Fourt Edition,New York:Medical Mc Graw Hill;2008
Luka pada Alat Kelamin 5B
1/14/2014
20

21. Syamsuddin Heryanto, Madjid Aswani, Amin Safruddn. Chancroid.
Dalam: Aminuddin M. Dali, editor. Penyakit Menular Seksual.
Cetakan I. Makassar: Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
FKUH; 2004. h. 111-122
Judanarso Jubianto. Ulkus Mole. Dalam: Djuanda Adhi, editor.
Buku Ajar Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi Kelima.
Jakarta: Balai Penerbit FKUI;2007. h.418-22
Wahab Siswanto, Muchtar Sri Vitayani, Adam A.M., Granuloma
Inguinale. Dalam: Aminuddin M. Dali, editor. Penyakit Menular
seksual. Cetakan I. Makassar: Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan
Kelamin FKUH; 2004.h. 123-130
Judanarso Jubianto, Granuloma Inguinale. Dalam: Djuanda
Adhi, editor. Buku Ajar Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi
Kelima. Jakarta: Balai Penerbit FKUI: 2007. h. 423-26
Wolff, Klaus and Richard Allen., editors. Fitzpatrick’s Color Atlas
and Synopsis of Clinical Dermatology. Sixth Edition. New York:
Medical Mc Graw Hill; 2008 5B 1/14/2014
21
Luka pada Alat Kelamin

22. TERIMA KASIH