4. Survey BALITBANG Kementrian Agama RI
Tahun 2006
pendidikan madrasah
masih mengalami beberapa
permasalahan ketenagaan,
sarana prasarana, dan
kurikulum. Seperti belum
memadainya SDM yang ada
baik secara kuantitas
maupun kualitas, kondisi
gedung yang mulai rusak
dan jumlah ruang kelas
tidak sesuai dengan
rombel
pondok pesantren
tipologi kombinasi belum
dapat memberikan
pelayanan yang sangat
memuaskan santrinya,
khususnya yang berkaitan
dengan faktor
sarana tentang kondisi
peralatan dan
kelengkapan fasilitas
belajar
masih terdapat beberapa
kekurangan dari segi
pelayanan untuk peserta
didik pada pondok pesantren
5. Bagaimana mengetahui
kebutuhan produksi untuk
meningkatkan pelayanan
pendidikan pada pondok
pesantren?
Bagaimana
mengintegrasikan
perencanaan produksi
dengan ERP?
Bagaimana
mengotomasikan
perencanaan produksi
pada pondok
pesantren?
6. 1 2
TUJUAN
Membangun sistem informasi
perencanaan produksi yang
terintregasi ERP
Menerapkan Service Oriented
Architecture
7. Penelitian ini hanya
menggunakan Pondok
PesantrenTipe D yaitu
pondok pesantren yang
menyelenggarakan sistem
pondok pesantren dan
sekaligus sistem sekolah
atau madrasah sebagai
obyek penelitian.
Batasan Masalah
Tipe D
Diasumsikan pondok
pesantren memenuhi
aturan Standar Nasional
Pendidikan.
SSN
Penelitian ini hanya
digunakan untuk
perencanaan produksi pada
proses pembelajaran.
Pembelajaran
8. ER
P
konsep untuk merencanakan
dan mengelola sumber daya
perusahaan meliputi
manusia, mesin, suku
cadang, waktu, material,
dan kapasitas
terdiri dari bermacam
macam modul
10. Pengertian Perencanaan
Produksi
• Menurut KBBI perencanaan merupakan proses, cara, perbuatan
merencanakan (merancangkan), sedangkan produksi adalah proses
mengeluarkan hasil.
• Perencanaan produksi merupakan kegiatan perencanaan yang dilakukan
sebelum melakukan kegiatan produksi dengan mempertimbangkan
jumlah permintaan berdasarkan sumber daya yang dimiliki oleh
perusahaan.
11. Production
Proposal
Capasity
Planning
Schedule
and
Release
Production
Proposal
didokumentasikan dalam bentu proposal, berisi jumlah
pesanan, material, mesin-mesin, dan jumlah kerja.
Selain itu proposal juga berisi batas waktu yang
diberikan untuk melaksanakan produksi.
Capasity Planning
perencanaan kapasitas produksi dengan
memperhatikan ketersediaan material, mesin,
tenaga kerja, dan biaya yang ada.
Schedule and
Release
kegiatan penjadwalan untuk pelaksanaan
produksi.
12. Pada perencanaan produksi pada
perusahaan terdapat beberapa
strategi pemasaran, salah satunya
adalah Make to Stok. Strategi ini
menerapkan produksi dengan
memperhatikan resource yang
tersedia pada perusahaan.
Perencanaan Produksi pada
penelitian ini dibuat berdasarkan
resource yang tersedia pada
Pondok Pesantren.
13. PERENCANAAN PRODUKSI PONDOK
PESANTREN
Penentuan kuota dibutuhkan pada
awal tahun ajaran baru
PENENTUAN KUOTA
Digunakan untuk menentukan
kebutuhan guru
BILL OF PERSON
Digunakan untuk merencanakan
KBM selama satu tahun ajaran
PERENCANAAN KEGIATAN
Digunakan untuk menentukan
kebutuhan sarana
BILL OF MACHINE
Digunakan untuk menentukan
kebutuhan barang habis pakai
BILL OF MATERIAL
Digunakan untuk menghitung
beban kerja guru
BEBAN KERJA GURU
Digunakan untuk menghitung
beban kerja sarana prasarana
BEBAN KERJA MACHINE
15. Web Service
• Web service adalah aplikasi sekumpulan data (database), perangkat
lunak (software) atau bagian dari perangkat lunak yang dapat diakses
secara remote oleh berbagai piranti dengan sebuah perantara
tertentu.
• Secara umum, web service dapat diidentifikasikan dengan
menggunakan URL seperti hanya web pada umumnya.
• Perbedaan web service dengan URL web pada umumnya adalah
URL web service hanya mengandung kumpulan informasi, perintah,
konfigurasi, atau sintaks yang berguna membangun sebuah fungsi-
fungsi tertentu dari aplikasi.
16. ArsitekturWeb Service
• Proses pencarian layanan (find). Proses ini
dilakukan oleh service consumer terhadap server
yang memiliki daftar layanan yang dapat
digunakan serta cara untuk menggunakannya.
• Proses menggunakan layanan (bind and invoke).
Proses ini dilakukan apabila agreement antara
service provider telah didaftarkan pada registry
server.
• Proses register. Proses ini dilakukan oleh service
provider untuk mendaftarkan service yang dapat
digunakan oleh service consumer pada registry
server.
• Service contract. Bagian ini adalah antarmuka
service yang mendefinisikan komponen-
komponen yang terdapat pada sebuah service.
Service contract direpresentasikan dalam bentuk
WSDL.WSDL adalah sebuah deskripsi bahasa
yang dapat dimengerti oleh manusia dan mesin
komputer.WSDL ditulis dengan menggunakan
sintaks XML dan digunakan sebagai antarmuka
untuk melakukan message exchange dalam suatu
layanan. Contoh komponen-komponen yang
terdapat pada service contract adalah nama
layanan, nomor versi, header.
17. Blok BangunanWeb Service
• Layer 1 adalah Protokol internet
standar yang digunakan sebagai
sarana transportasi adalah HTTP dan
TCP/IP.
• Layer 2 adalah Simple Object Access
Protocol (SOAP) berbasiskan XML dan
digunakan untuk pertukaran
informasi antar sekelompok layanan.
• Layer 3 adalah Web Service Definition
Language (WSDL) yang digunakan
untuk mendeskripsikan atribut
layanan.
• Layer 4 adalah Universal Description,
Discovery and Integration yang mana
merupakan direktori pusat untuk
18. SOA
• Service Oriented Architecture (SOA) merupakan pendekatan yang
menjadikan fungsi-fungsi aplikasi sebagai service, yang dipaket
sebagai komponen yang dapat digunakan secara berulang serta
bersifat independen, hal ini akan memudahkan apabila ada
perubahan ataupun penambahan fungsi.
25. Fungsi Pada Service Provider >>
Setting/Sipp.php
$server->configureWSDL("Web Service",$this-
>namespace);
• ConfigureWSDL = untuk generate WSDL
• “Web Service perencanaan produksi “ = nama
web service
• "$this->namespace” = menggambarkan
namespace WSDL
$server->configureWSDL("Web Service",$this-
>namespace);
• inputParams = nilai input berupa Array
• $this->namespace."#".$this->function =
Informasi soap action pada service yang
disediakan
• Rpc = Optional style atau bernilai false
• Use = Optional use (decoded | literal) atau
bernilai false
• Encoded = Optional deskripsi dokumentasi
WSDL
28. Pembahasan
• Perencananaan Produksi diperlukan untuk mengetahui jumlah
kapasitas produksi didasarkan dari jumlah ruang kelas yang ada.
• Dari sistem informasi perencanaan produksi yang dibangun, pondok
pesantren dapat mengetahui kebutuhan produksi meliputi
kebutuhan guru, sarana prasarana, dan barang habis pakai.
• Fungsi-fungsi pada sistem informasi perencanaan produksi
disimpan dalam sebuah service.
• Data-data yang diperlukan oleh sistem informasi perencanaan
produksi dengan sistem lainnya diperoleh dengan membuat
requester.
• Komunikasi antar service menggunakan web service dengan
arsitektur SOA.
29. Cara mengetahui
kebutuhan produksi
pada pondok
pesantren dapat
diselesaikan dengan
membuat
perencanaan
produksi.
KESIMPULAN
Cara mengotomasikan
perencanaan produksi
pada pondok
pesantren dapat
dibuat sistem
informasi
perencanaan produksi
yang berbasis ERP.
Cara mengintregasikan
sistem informasi
perencanaan produksi
dengan sistem lainnya
yang berbasis ERP
dapat menggunakan
Service Oriented
Architecture.
1 2 3
30. SARAN
1. Perlu adanya penelitian tentang forecasting dalam perencanaan
produksi untuk menentukan kebutuhan produksi pada pondok
pesantren.
2. Perlu adanya penelitian lebih lanjut tentang pengelolaan proses
bisnis dengan menggunakan Business Process Management Suite
(BPMS), yang di dalamnya terdapat proses interface mapping, data
mapping, data mapping, dan process model mapping yang berguna
31. SARAN
4. Perlu adanya penelitian tentang fragmentasi, clustering, penemuan
common fragment, query bussiness process and interface, dan
dan terakhir composing yang bertujuan untuk membuat kecerdasan
dalam pengelolaan proses bisnis. Dengan adanya kecerdasan dalam
pengelolaan proses bisnis, diharapkan user dapat memilih proses
bisnis sesuai dengan kebutuhan enterprise.
5. Diperlukan penelitian tentang penerapan graph database untuk
repository bussiness process and data sehingga rangkaian proses
proses bisnis dan data akan mudah dirubah sesuai dengan skema
yang terus diperbarui.