2. Wasty soemanto (1984:80 ) Lingkungan
mencakup segala material dan stimuli
didalam dan diliuar didri individu, baik
yang bersifat fisikologis, prikologis,
maupun sosial kultural.
3. Lingkungan sekolah
1. Sebagai pusat pendidikan
2. Sebagai Pusat kebudayaan
3. Sebagai Lembaga Sosial
Lingkungan Keluarga
memberikan dasar-dasar pendidikan kepada anggota keluarga
antra lain pendidikan agama, moral etika dan pengetahuan
dasar baik kognitif , efektif maupun psikomotor.
Lingkungan Masyarakat
=> Membantu sekolah dan keluarga . Warga masyarakat yang
tidak dapat memperoleh pendidikan formal di sekolah sdapat
ditampung pada lembaga pendidikan seperti paket A setara
dengan SD, paket B setara dengan SLTP, dan paket C setara
dengan SLTA.
4. 1. Keluarga
keluarga merupakan pengelompokan prime yang terdiri dari
sejumlah kecil orang yang mempunyai hubungan pertalian darah,
keluarga dapat terbentuk nekleus family ataupun keluarga yang di
perluas yaitu dari ayah,ibu,anak,paman/ante,
kakek/nenek,adik/ipar,pembantu dll.
Fungsi pendidikan keluarga
Pengalaman pertama bagi kanak-kanak.
Pendidikaan di lingkungan keluarga dapat menjamin kehidupan
emosional anak.
Di dalam kelurgaakan terbentuk pendidikan moral.
Dalam keluraga akan tumbuh sikap tolong menolong.
Didalam konteks pembangunan anak sebagai makluk individu agar
anak dapat mengembangkan dan menolong dirinya sendiri.
5. Fungsi pendidikan disekolah
a) Sekolah harus mampu menumbuh kembangkan anak sebagai
makluk individu melalui pembekalan studi.
b) Sekolah melalui teknik pengkajian bidang studi perlu
mengembangkan sikap sosial.
c) Sekolah harus berfungsi sebagai pembinaan watak anak
melalui bidang studi yang relevan.
6. Fungsi pendidikan masyarakat
Memberikan kemampuan profesional untuk mengembangkan karir
melalui kursus penyegaran.
Memberikan kemampuan teknis akademik dalam suatu sistem pendidikan
nasional.
Ikut serta mengembangkan kemampuan kehidupan beragama melalui
peantre.
Mengembangkan kemampun kehidupan sosial budaya melalui bengkel
seni.
Mengembangkan keahlian dan keterampilan melalui sistem magang.
7. =>Tumbuh kewmbangnya anak pada umumnya
dipengaruhi oleh berbagai faktur yakni
lingkungan, proses perkembangan dan anugrah.
Terutama melakuka kegiatan pendidikan dalam
bentuk membimbing, mengajar dan melatih
dalam suasana belajar dan proses pembela
8.
9. Aliran Epirisme
Maha kuasa dalam membentuk anak didik menjadi apa
yang diinginkannya. Pendidikan sdpat berbuat
sekehendak hatinya , seperti ahli patung yang memahat
patung dari kayu.
Aaliran Nativisme
Seseorang akan berkembang berdasarkan apa yang
dibawanya dari lahir. Hasil akhir perkembangan dan
pendidikan manusia ditentukan oleh pembawaanya dari
lahir.
10. Aliran Naturalisme
mendidik seseorang kembali kepada alam agar pembawaan
seseorang yang baik itu tidak rusak oleh pendidik. Kodrat
atau alam manusia adalah baik, masyarakat adalah buruk
dan untuk memperbaiki kesusilaan.
Aliran Konvergensi
Aliran yang mempertemukan atau
mengawinkan dua aliran yang berlawanan
antara natvisme dan empirisme.
11. =>Khusus dalam latar persekolahan, kini
terdapat sejumlah pendapat yang lebih
menginginkan agar peserta didik lebih di
tempatkan pada posisi yang seharusnya, yakni
sebagai manusia yang dapat didiktetapi juga
dapat mendidik dirinya sendiri.
12. 1. Pengajaran Alam Sekitar
Suatu pengajaran yang tidak mengenakl pembagian mata
pelajaran dalam daftar pengajaran, tetapi guru memahami tujuan
pengajaran dan mengarahkan usahanya mencpai tujuan.
Langkah-langkah Pokok Pembelajaran Alam Sekitar
Menetapkan tujuan
Persiapan perlu dilakukan
Langkah persiapan telah di lakukan dengan baik
Langkahpengelolaan tidak harus dilakukan diluar proses
kegiatan
13. Keuntungan Pengajaran Alam Sekitar
Pengajaran ini menentang verbalisme dan
intelektualisme
Obyek alam sekitar akan dapat membangkitkan
perhatian spontan dari anak-anak
Bahan-bahan yang diajarkan dapat mempunyai nilai
praktis bagi anak-anak
Anak-anak dijadikan subyek bagi alam sekitarnya.
Pengembangan Alam Sekitar
14. 3. Pusat Perhatian
anak harus di didik untuk dapat hidup dalam
masyakat dan dipersiapkan dalam masyarakat, anak
harus di arahkan kepada pembentukan individu dan
anggota masyarakat.
Asas-asas Pengajran pusat Perhatian
a. Pengajaran ini di dasarkan atas kebutuhan anak
dalam hidup dan perkembangannya.
b. setiap bahan pengajaranharus merupakan suatu
keseluruhan.
c. hunbungan keseluruhan antara bagian
d. anak di dorong dan di ransang untuk selalu
aktifdan didik.
e. harusada hubungan kerja sama yang erat antara
rumah dan sekolah.
15. 3. Sekolah Kerja
sekolah kerja dapat di pandang sebagai titik kulminasi dari
pandangan-pandangan yang mementingkan penidikan
keterampilan dalam pendidikan.
Tujuan Sekolah kerja
a.Menambah pengetahuan anak
b. Agar anak dapat memiliki dari pengalaman sendiri
c. Agar anak dapat memiliki pekerjaan sebagai persiapan
jabatan dalam mengabdikan negara.
16. Dasar-dasar sekolah kerja
a. Didalam sekolah kerja anak aktif berbuat
b. Pusat kegiatan dan pengajaran ialah anak
c. Sekolah kerja mendidik anak menjadi pribadi yang
berani
d. Bahan pelajaran disusun dalam suatu keseluruhan
e. Sekolah krja tidak memntingkan pengetahuan siap
yang bersifat hafalan
f. Sekolah kerja merupakan suatu bentuk masyarakat
kecil
17. Macam-macam Sekolah Kerja
a. Sekolah kerja sosiologis
b. sekolah kerja yang didsarkan atas konsepsi
c. mengikuti aliran pendidikan sosial
d. sekolah kerja yang dipeopori oleh H.Gaudig
18. 4.Pengajaran proyek
Dalam Pengajaran Proyek, pekerjaan dikerjakan
secara berklompok untuk menghidupkan rasa gotong
royong.
Langkah-langkah pokok pengajaran proyek
a. persiapan
b. kegiatan belajar
c. penilaian
Pengaruh Gerakan Baru dalam Pendidikan Terhadap
Penyelenggaraan pendidikan di Indonesia
Kajian tentang pemikiran-pemikiran pendidikan
pada masa lalu akan sangat bermanfaat
19. 1. Perguruan Taman Siswa
a. Azas Taman Siswa
1. Setiap orang berhak mengatur dirinya sendiri
2. pendidkanyang diberikan kepada anak hendaklah dapat
menjadikan manusia yang merdeka batinya.
3.pendidikan hendaklah didasarkan atas keadaan dan budaya
4.pendidikan harus diberikan kepada seluruh rakyat tanpa
terkecuali
5.untuk dapat mencapai azaskemerdekaan
6.karena bersandar pada kekuatan sendiri
7. pendidikan hendaklah mendidik anak dengan sepenuh hati
20. b. Dasar taman Siswa
1. kebudayaan
2.Kemerdekaan
3.kodrat alam
4.kemanusiaan
5.kebangsaan
c. Tujuan Perguruan Taman Siswa
d. Semboyan Taman Siswa
1. Suci tata Negara
2. Bibit,bebet, bobot
3.Ing Ngarso sung tolodo
4.Lebih baik mati terhomat dari pada hdup nista
5.Neng-ning-nung-nang
21. e. jenis-jenis pendidikan Taman Siswa
1.Taman Indriya
2.taman Anak
3.Taman Muda
4.Taman Dewasa
5.taman Deawasa Raya
6.Taman Guru
f. Hasil-hasil yang dicpi taman siswa
1.Gagasan pemikiran
2.Lembaga-lembaga
3.Sejumlah alumni
22. 2. Perguruan Muhammadiyah
a. latar belakang berdirinya pendidikan
muhammadiyah
b.Azas pendidikan mhammadiyah
c. tujuan dan target pendidikan
muhammadiyah
d.Cita-cita pendidikan
e.Dasar pendidikan muhammadiyah
f.fungsi pendidikan Muhammadiyah
g.Hasil yang dicapai pendidika muhammadiyah
23. 3. Ruang INS kayu Tanam
a. Riwayat hdup Muhammad syafei
b.Azas Ruang pendidikan INS kayu Tanam
c.Tujuan Ruang pendidikan INS Kayu Tanam
d.Usaha-usaha ruang pendidikan INS Kayu
Tanam
24. 4. Perguruan Diniyah Putri Padang
Panjang
a.Latar Belakang berdidirnya Diniyah putri
b.Tujuan pendidikan diniyah putri
c.Dasar pendidikan diniyah putri
d.Cara mencapai tujuan diniyah putri
e.Program pedidikan asrama
f. Jenis Pendidikan