Dokumen tersebut membahas tentang definisi, fungsi, tujuan, dan contoh Bill of Materials (BOM) yang merupakan daftar komponen yang dibutuhkan untuk membuat produk akhir. BOM digunakan untuk perencanaan produksi dan pengendalian aktivitas produksi."
Tugas Kelompok Manajemen Industri - Bill Of Material
1. BILL OF MATERIALS
Definisi
Fungsi
Tujuan
Penggunaan
Perbedaan Jenis BOM
Contoh BOM
Dibuat Oleh :
Andy Samuel Pakpahan (122100018)
Vicky F Fakhrurrazi (122100154)
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
2. Bill Of Materials
DEFINISI
• Merupakan rangkaian struktur semua komponen
yang digunakan untuk memproduksi barang jadi
sesuai dengan MPS (Master Production
Scheduling)
• Bill of Materials adalah bagian dari MRP
(Materials Requirements Planning)
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
3. Bill Of Materials
DEFINISI LAIN
• Adalah daftar (list) dai bahan, material atau
komponen yang dibutuhkan untuk di assembly,
dicampur dalam pembuatan produk akhir (jadi)
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
4. Bill Of Materials
FUNGSI
• Secara spesifik struktur Bill of Material tidak saja
berisi komposisi komponen, tetapi juga memuat
langkah penyelesaian produk jadi
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
5. Bill Of Materials
TUJUAN
• Bill of Material sebagai suatu network atau
jaringan yang menggambarkan hubungan Induk
(parent product) hingga ke komponen
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
6. Bill Of Materials
PENGGUNAAN
• Dibutuhkan sebagai input dalam perencanaan dan
pengendalian aktifitas produksi
• Tanpa adanya Bill of Material sangat mustahil
untuk dapat melaksanakan sistem MRP
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
7. Bill Of Materials
TINGKAT KETELITIAN
• Tingkat ketelitian sangat krusial atau dapat
dikatakan sangat penting sekali karena sangat
menentukan keberhasilan MRP (Materials
Requirements Planning) & MPS (Materials
Production Scheduling) dalam proses produksi
barang
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
8. Bill Of Materials
KEGUANAAN DALAM ENGINEERING
• Dibuat sebagai bagian peracangan proses produksi
• Digunakan untuk menentukan keputusan mengenai
item-item mana saja yang harus dibeli atau dibuat
sendiri
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
9. Bill Of Materials
SISTEMATIKA
ANALISA
KEPUTUSAN
BUAT BELI BAGI
PROCUREMENT
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
10. Bill Of Materials
KEGUANAAN DALAM PPIC
• Digabungkan dengan Master Production
Schedulling (Jadwal Induk Produksi) digunakan
untuk menentukan item-item dalam daftar
pembelian dan order produksi yang harus
dilaksanakan
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
11. Bill Of Materials
KEGUANAAN DALAM ACCOUNTING
• Digunakan dalam menghitung biaya produk dan
harga jual
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
12. Bill Of Materials
PENOMORAN KOMPONEN (PARTS ID #)
• Setiap komponen harus memiliki identifikasi
unik/khusus yang hanya mengidentifikasikan satu
komponen yang disebut Part Number atau Item
Number
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
13. Bill Of Materials
METODE PENENTUAN PART ID # (NUMBER)
Terdapat 3 cara untuk menentukannya :
1. Random
2. Significant
3. Semi - Significant
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
14. Bill Of Materials
METODE RANDOM
• Nomor yang digunakan hanya sebagai pengenal /
identitas dan bukan sebagi penjelas (descriptor)
tidak menjelaskan lebih jauh mengenai satu
komponen
• Contoh : 897543 (bilangan random) untuk
komponen spion sepeda motor
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
15. Bill Of Materials
METODE SIGNIFICANT
• Adalah nomor yang dapat juga menjelaskan
informasi khusus mengenai item / komponen
tertentu, seperti sumber material (source), bahan,
bentuk dan deskripsi
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
16. Bill Of Materials
CONTOH METODE SIGNIFICANT
•Part Number : 89-4-2-28-143
Jenis item : 89 = Tape Radio Cassete
Tipe/jenis : 4 = Minicompo
Tipe LCD : 2 = Digital
Warna : 28 = Black
Tombol : 142 = 142 buah
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
17. Bill Of Materials
KEKURANGAN METODE SIGNIFICANT
• Harus diubah jika komponen tersebut
karakteristiknya diubah atau ingin ditambahkan
variabel lain
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
18. Bill Of Materials
METODE SEMI - SIGNIFICANT
• Beberapa digit pertama menjelaskan mengenai
komponen tersebut, sementara digit berikutnya
berupa angka random
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
19. Bill Of Materials
CONTOH PART NUMBER SEMI-SIGNIFICANT
•Part Number : 89-43575
Jenis Item : 89 = Tape Radio
Cassete
Lima Digit : 43575 = Bilangan
random
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
20. Bill Of Materials
INDUK KOMPONEN
• Disebut juga Parent Product
• Komponen adalah obyek / bagian yang dirakitkan
secara bersama-sama untuk membuat Induk
komponen (Parent product)
• Suatu komponen akan menjadi Induk (Parent) bagi
obyek yang menjadi pembentuknya
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
21. Bill Of Materials
DATA2 PENTING YG MEMPENGARUHI
KEAKURATAN HUBUNGAN INDUK -
KOMPONEN
1.Part Number Induk (Parent)
2.Part Number Komponen
3.Jumlah / kuantitas komponen yang dibutuhkan
untuk membentuk sebuah induk (Parent)
4.Scrap factor
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
22. Bill Of Materials
BOM LEVELS
• Dimulai dengan level nol (0) untuk produk akhir
• Komponen pembentuk produk akhir ditempatkan
pada level 1 dan seterusnya, sehingga membentuk
sebuah hierarki yang disebut
STRUKTUR PRODUK
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
23. Bill Of Materials
JENIS BOM LEVELS
1.Single
1. Single Level Bill of Material
2.Multi
2. Multi Level Bill of Material
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
24. Bill Of Materials
SINGLE LEVEL BOM
• Menggambarkan hubungan sebuah induk dengan
satu level komponen-komponen pembentuknya
komponen-
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
25. Bill Of Materials
MULTI LEVELS BOM
• Menggambarkan struktu produk yang lengkap dari
level nol (0) atau produk akhir sampai level paling
bawah
• Komponen yang sama dapat digunakan pada level
yang berbeda
•
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
27. Bill Of Materials
PENJELASAN CONTOH
• Gambar tersebut menunjukkan bahwa hanya item
yang tidak sebagai komponen yang merupakan
independent demand yaitu produk A
• Sedangkan komponen lain bersifat dependent
demand
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
28. Bill Of Materials
PENJELASAN CONTOH
• Gambar tersebut menunjukkan bahwa hanya item
yang tidak sebagai komponen yang merupakan
independent demand yaitu produk A
• Sedangkan komponen lain bersifat dependent
demand
• Jumlah yang diperlihatkan dalam BOM produk A
adalah kuantitas yang diperlukan untuk merakit
satu item pada level yang lebih tinggi
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
29. Bill Of Materials
Level 1 Produk A Membutuhkan :
• 1 unit komponen B dengan lead time 3 minggu
• 2 unit komponen 10 yang harus dibeli
(disubkontrak) dengan lead time 2 minggu
• 2 unit komponen C dengan lead time 2 minggu
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
30. Bill Of Materials
Level 2 Komponen B membutuhkan :
• 2 unit komponen 20 dengan lead time 2 minggu
• 2 unit komponen D dengan lead time 2 minggu
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
31. Bill Of Materials
Level 2 Komponen C membutuhkan :
• 3 unit komponen 30 dengan lead time 1 minggu
• 1 unit komponen 40 dengan lead time 1 minggu
• 2 unit komponen 50 yang dibeli dari luar dengan
lead time 1 minggu
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
32. Bill Of Materials
Level 3 Komponen D membutuhkan :
• 1 unit komponen 60 yang dibeli dari luar dengan
lead time 1 minggu
• 3 unit komponen 70 dengan lead time 1 minggu
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
33. Bill Of Materials
CONTOH BOM :
Quantity ID# Description Unit Price Total Cost
1 6TU8 Back $5/Unit $ 5.00
4 5DR Legs $5/Unit 20.00
1 2PC Seat $10/Unit 10.00
5 1” Nails $0.50/Unit 2.50
Total Project Cost $37.50
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
34. Bill Of Materials
CONTOH BOM :
161kV H-Frame Tangent
Quantity Catalog No. Description
2 70-foot Wood Pole
1 DP1-457-156-156 Crossarm Shop Assembly
2 DP1-457-156-156W Crossarm, 3-5/8" x 9-1/2" x
32'-0", Laminated
3 5860-3545 Adjustable Spacer Filling
Assembly, 8-3/4" to 12-3/4“
6 W4104-4S Bolt, Washerhead, 1/2" x 10-
1/2", SN
12 W5050-3S Bolt, Washerhead, 5/8" x 5", SN
1 41058BS Bolt, Bent Double End 7/8" x
8", 2SN, 2MF
2 41058BB Bolt, Bent Machine 7/8" x 6", SN,
MF
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
35. Bill Of Materials
CONTOH BOM :
Project Bill of Materials
Pine Lake HomeSites
Cost Item Quantity Cost/Item Total $
Site Development
Clearing & Grading 1.00 Each 59,429.00 59,429.00
Paving 1.00 Each 114,549.00 114,549.00
Curb & Gutter 1.00 Each 64,232.00 64,232.00
Sanitary Sewer 1.00 Each 158,810.00 158,810.00
Storm Sewer 1.00 Each 61,277.00 61,277.00
Water 1.00 Each 63,602.00 63,602.00
Entrance 1.00 Each 36,000.00 36,000.00
Power & Street Lighting 1.00 Each 9,300.00 9,300.00
Amenity 1.00 Each 270,000.00 270,000.00
Contingency 1.00 Each 35,000.00 35,000.00
Total Site Development $872,199.00
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
36. Bill Of Materials
SCREENSHOTS OF BOM SOFTWARE :
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
37. Bill Of Materials
SCREENSHOTS OF BOM SOFTWARE :
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
38. SCREENSHOTS OF BOM SOFTWARE:
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
39. SCREENSHOTS OF BOM SOFTWARE:
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
40. SCREENSHOTS OF BOM SOFTWARE:
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
41. SCREENSHOTS OF BOM SOFTWARE:
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
42. SCREENSHOTS OF BOM SOFTWARE:
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
43. Bill Of Materials
EXPLOTION BILL OF MATERIALS :
• Adalah BOM dengan urutan dimulai dari induk
sampai komponen pada level paling bawah
• Adalah BOM yang menunjukkan komponen-
komponen-
komponen yang membentuk suatu induk dari level
paling atas sampai level terbawah
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
44. Bill Of Materials
EXPLOTION BILL OF MATERIALS :
• Single eksplosian sama dengan Single level BOM
• Indented BOM Eksplosian adalah multilevel BOM
yang dilengkapi informasi level setiap komponen
• Summerized Eksplosian adalah multilevel BOM
yang dilengkapi jumlah total setiap komponen
yang dibutuhkan
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
45. Bill Of Materials
IMPLOSIAN BILL OF MATERIAL :
• Adalah BOM yang menunukkan urutan dimulai
dari komponen sampai induk / level atas
• Untuk mengetahui suatu Part Number menjadi
komponen dari induk yang mana saja (kebalikan
dari proses Eksplosian)
• Digunakan oleh engineer untuk melihat pengaruh
perubahan rancangan komponen terhadap induk -
induk-
induknya
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
46. Bill Of Materials
KONKLUSI
Pada Umumnya BOM Digunakan Untuk :
• Mendefinisikan Barang yang dimaksud
• Mempersiapkan Metode untuk antisipasi jika terjadi perubahan
desain (Control method)
• Mendeskripsikan rencana – part / mat’l apa yang dibutuhkan &
kapan dibutuhkan
• Sebagai masukan order (PO) – Konfigurasi order & pricing / sizing
barang yang diorder
• Bagi Proses Produksi – Parts yang dibutuhkan untuk merakit
menjadi barang jadi
• Bagi Costing / Pembiayaan – Kalukulasi Mat’l costs barang yang
terjual
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”
47. Bill Of Materials
REFERENSI
• Bozarth, Cecil C. and Handfield, Robert B. Introduction to Operations and
Supply Chain Management. Pearson Education, Inc., Upper Saddle River,
New Jersey, 2006. p.461.
• help.sap.com/saphelp_40b/helpdata/en/cd/daf2cd4ab011d18a0f0000e816ae6
e/content.htm
• www.grms.com/BillsofMaterial.htm
• www.feldmanengineering.com/BoM_Glossary.htm
• www.brooksmfg.com/bom.html
• www.planease.com/samples/unitsales/projectbill.htm
• www.extranet-flowserve.com
SPECIALISED INDUSTRIAL SERVICES – “Blinds to Blinds”