SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 3
Downloaden Sie, um offline zu lesen
U s m a n
105 810 1434 11KONSERVASI LAHAN
METODE KONSERVASI SECARA MEKANIK (TEKNIK SIPIL)
Konservasi adalah upaya yang dilakukan manusia untuk melestarikan atau melindungi
alam, sehingga yang dimaksud dengan konservasi tanah dan air adalah upaya memperbaiki,
mempertahankan, dan meningkatkan kualitas tanah (fisik, kimia) dan air sebagai sarana untuk
tercapainya peningkatan tarap hidup manusia.
Secara umum sebuah konservasi tanah dan air selalu bertujuan untuk mencapai kualitas
kehidupan manusia yang meningkat sehingga dapat memberikan atau memenuhi keuntungan
yang besar dan dapat diperbaharui untuk generasi-generasi yang akan datang namun secara
khusus konservasi tanah dan air adalah untuk meningkatkan produktivitas lahan serta
menurunkan/menghilangkan dampak negatif pengelolaan lahan seperti erosi, sedimentasi dan
banjir, berikut prinsip-prinsip dasar dalam pengkonservasian tanah dan air :
• Mengusahakan agar kapasitas infiltrasi tanah tetap besar sehingga jumlah aliran
permukaan dapat dikurangi.
• Mengurangi laju aliran permukaan sehingga daya pengikisannya terhadap
permukaan rendah dan material yang terbawa aliran dapat diendapkan.
• Mengusahakan agar daya tahan tanah terhadap daya tumbuk atau penghancuran
agregat tanah oleh butir hujan tetap ada.
• Mengusahakan agar pada bagian-bagian tertentu dari tanah dapat menjadi
penghambat atau menahan partikel yang terangkut aliran permukaan agar terjadi
pengendapan yang tidak jauh dari tempat pengikisan.
Sesuai dengan prinsip di atas maka hal yang harus dilakukan adalah:
• Penutupan tanah agar terlindung dari daya dispersi air hujan.
• Perbaikan dan menjaga keadaan tanah agar resisten terhadap penghancuran agregat.
• Pengaturan aliran permukaan sehingga mengalir dengan kekuatan yang tidak merusak
• Penghambatan aliran permukaan dan menambah kapasitas infiltrasi
U s m a n
105 810 1434 11KONSERVASI LAHAN
• Dalam usaha konservasi tanah dan air terdapat beberapa metode yang dapat dilakukan,
antara lain :
• Konservasi secara mekanis
• Konservasi secara vegetative
• Konservasi secara agronomis
• Konservasi secara kimiawi.
Pada pembahasan ini yang kami bahas hanya mencakup konservasi secara mekanis.
Konservasi tanah mekanik adalah semua perlakuan fisik mekanis yang diberikan terhadap tanah,
dan pembuatan bangunan yang ditujukan untuk mengurangi aliran permukaan dan erosi serta
meningkatkan kelas kemampuan tanah.
Teknik konservasi tanah ini dikenal pula dengan sebutan metode sipil teknis.
Prinsip yang dilakukan pada konservasi secara mekanis adalah :
• Mengurangi kecepatan aliran permukaan sehingga daya kikis dan daya angkutnya melemah
• Memperluas aliran permukaan untuk meresap ke dalam tanah.
Sedangkan untuk jenis-jenis konservasi tanah dan air secara mekanis dibagi menjadi 2 yaitu
untuk pengendalian erosi dan pengendalian sedimentasi, dan untuk tiap jenis pengendalian
terdapat beberapa cara yang biasa dilakukan, seprti berikut :
• Pengendali erosi : teras gulud, teras buntu (rorak), teras kredit, teras individu, teras
kebun, teras datar, teras batu, teras bangku
• Pengendali sedimentasi : Terjunan, penendali jurang, pengendali sisi jalan,
pengendali tebing jalan, pengendali tebing sungai.
Pengolahan tanah adalah setiap manipulasi mekanik terhadap tanah yang diperlukan untuk menciptakan
keadaan tanah yang baik bagi pertumbuhan tanaman. Tujuan pokok pengolahan tanah adalah
menyiapkan tempat tumbuh bibit, menciptakan daerah perakaran yang baik, membenamkan
U s m a n
105 810 1434 11KONSERVASI LAHAN
sisa-sisa tanaman dan memberantas gulma (Arsyad, 1989).
Pengendalian erosi secara teknis-mekanis merupakan usaha-usaha pengawetan tanah untuk mengurangi
banyaknya tanah yang hilang di daerah lahan pertanian dengan cara mekanis tertentu. Sehubungan
dengan usaha-usaha perbaikan tanah secara mekanik yang ditempuh bertujuan untuk memperlambat
aliran permukaan dan menampung serta melanjutkan penyaluran aliran permukaan dengan daya
pengikisan tanah yang tidak merusak.
Pengolahan tanah menurut kontur adalah setiap jenis pengolahan tanah (pembajakan, pencangkulan,
pemerataan) mengikuti garis kontur sehingga terbentuk alur-alur dan jalur tumpukan tanah yang searah
kontur dan memotong lereng. Alur-alur tanah ini akan menghambat aliran air di permukaan dan
mencegah erosi sehingga dapat menunjang konservasi di daerah kering. Keuntungan utama pengolahan
tanah menurut kontur adalah terbentuknya penghambat aliran permukaan yang memungkinkan
penyerapan air dan menghindari pengangkutan tanah. Oleh sebab itu, pada daerah beriklim kering
pengolahan tanah menurut kontur juga sangat efektif untuk konservasi ini.
Pembuatan teras adalah untuk mengubah permukaan tanah miring menjadi bertingkat-tingkat untuk
mengurangi kecepatan aliran permukaan dan menahan serta menampungnya agar lebih banyak air yang
meresap ke dalam tanah melalui proses infiltrasi (Sarief, 1986).
Menurut Arsyad (1989), pembuatan teras berfungsi untuk mengurangi panjang lereng dan menahan air
sehingga mengurangi kecepatan dan jumlah aliran permukaan dan memungkinkan penyerapan oleh
tanah, dengan demikian erosi berkurang.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Daya dukung lingkungan
Daya dukung lingkunganDaya dukung lingkungan
Daya dukung lingkungan
Riska_21
 
Menetukan Laju Erosi oleh Karina Dwidha P. ( A1H009043 )
Menetukan Laju Erosi oleh Karina Dwidha P. ( A1H009043 )Menetukan Laju Erosi oleh Karina Dwidha P. ( A1H009043 )
Menetukan Laju Erosi oleh Karina Dwidha P. ( A1H009043 )
Helmas Tanjung
 
Bab 5. awan, hujan, angin dan pengaruhnya terhadap tanaman
Bab 5. awan, hujan, angin dan pengaruhnya terhadap tanamanBab 5. awan, hujan, angin dan pengaruhnya terhadap tanaman
Bab 5. awan, hujan, angin dan pengaruhnya terhadap tanaman
Purwandaru Widyasunu
 
Daerah aliran sungai
Daerah aliran sungaiDaerah aliran sungai
Daerah aliran sungai
Abhy Taridala
 
EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI
EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASIEKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI
EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI
Ana Puja Prihatin
 

Was ist angesagt? (20)

Ilmu tanah
Ilmu tanahIlmu tanah
Ilmu tanah
 
Kesesuaian lahan
Kesesuaian lahanKesesuaian lahan
Kesesuaian lahan
 
Presentasi no 5 8_sistem konservasi lahan basah
Presentasi no 5 8_sistem konservasi lahan basahPresentasi no 5 8_sistem konservasi lahan basah
Presentasi no 5 8_sistem konservasi lahan basah
 
Panen, pasca panen, dan pemasaran
Panen, pasca panen, dan pemasaranPanen, pasca panen, dan pemasaran
Panen, pasca panen, dan pemasaran
 
Daya dukung lingkungan
Daya dukung lingkunganDaya dukung lingkungan
Daya dukung lingkungan
 
Jenis jasa ekosistem
Jenis jasa ekosistemJenis jasa ekosistem
Jenis jasa ekosistem
 
Kuliah 1 siklus hidrologi
Kuliah 1 siklus hidrologiKuliah 1 siklus hidrologi
Kuliah 1 siklus hidrologi
 
Erosi
ErosiErosi
Erosi
 
Konservasi laut
Konservasi lautKonservasi laut
Konservasi laut
 
Menetukan Laju Erosi oleh Karina Dwidha P. ( A1H009043 )
Menetukan Laju Erosi oleh Karina Dwidha P. ( A1H009043 )Menetukan Laju Erosi oleh Karina Dwidha P. ( A1H009043 )
Menetukan Laju Erosi oleh Karina Dwidha P. ( A1H009043 )
 
Laporan praktikum evapotranspirasi
Laporan praktikum evapotranspirasiLaporan praktikum evapotranspirasi
Laporan praktikum evapotranspirasi
 
MATERI 1 SIKLUS HIDROLOGI.ppt
MATERI 1 SIKLUS HIDROLOGI.pptMATERI 1 SIKLUS HIDROLOGI.ppt
MATERI 1 SIKLUS HIDROLOGI.ppt
 
Presentasi gita
Presentasi gitaPresentasi gita
Presentasi gita
 
Bab 5. awan, hujan, angin dan pengaruhnya terhadap tanaman
Bab 5. awan, hujan, angin dan pengaruhnya terhadap tanamanBab 5. awan, hujan, angin dan pengaruhnya terhadap tanaman
Bab 5. awan, hujan, angin dan pengaruhnya terhadap tanaman
 
Lahan Kritis
Lahan KritisLahan Kritis
Lahan Kritis
 
Bab 4. Evaluasi Kemampuan Lahan 2014
Bab 4. Evaluasi Kemampuan Lahan 2014Bab 4. Evaluasi Kemampuan Lahan 2014
Bab 4. Evaluasi Kemampuan Lahan 2014
 
Daerah aliran sungai
Daerah aliran sungaiDaerah aliran sungai
Daerah aliran sungai
 
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi Tanah
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi TanahKeterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi Tanah
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi Tanah
 
EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI
EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASIEKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI
EKSTENSIFIKASI DAN INTENSIFIKASI
 
Karakterisitik manajemen sumberdaya perikanan
Karakterisitik manajemen sumberdaya perikananKarakterisitik manajemen sumberdaya perikanan
Karakterisitik manajemen sumberdaya perikanan
 

Andere mochten auch

Dampak erosi tanah
Dampak erosi tanahDampak erosi tanah
Dampak erosi tanah
BP4K
 
Tugas pemindahan tanah mekanis
Tugas pemindahan tanah mekanisTugas pemindahan tanah mekanis
Tugas pemindahan tanah mekanis
mamanclasik
 
Perbaikan tanah dengan Geosintetik (Ivtitah anita)
Perbaikan tanah dengan Geosintetik (Ivtitah anita)Perbaikan tanah dengan Geosintetik (Ivtitah anita)
Perbaikan tanah dengan Geosintetik (Ivtitah anita)
afifsalim12
 
Pemadatan dan pemantapan tanah
Pemadatan dan pemantapan tanahPemadatan dan pemantapan tanah
Pemadatan dan pemantapan tanah
Dicky Pulungan
 
4. metode konservasi tanah & air
4. metode konservasi tanah & air4. metode konservasi tanah & air
4. metode konservasi tanah & air
denotsudiana
 
Penelitian tanah di lapangan ppt
Penelitian tanah di lapangan pptPenelitian tanah di lapangan ppt
Penelitian tanah di lapangan ppt
Ayu Fatimah Zahra
 
1. mekanika tanah 1
1. mekanika tanah 11. mekanika tanah 1
1. mekanika tanah 1
fahmi09
 
Metode kontruksi (klasifikasi tanah) presentasi 1
Metode kontruksi (klasifikasi tanah) presentasi 1Metode kontruksi (klasifikasi tanah) presentasi 1
Metode kontruksi (klasifikasi tanah) presentasi 1
Selphiepuspita
 

Andere mochten auch (18)

Macam - Macam Erosi
Macam - Macam ErosiMacam - Macam Erosi
Macam - Macam Erosi
 
Dampak erosi tanah
Dampak erosi tanahDampak erosi tanah
Dampak erosi tanah
 
Tugas pemindahan tanah mekanis
Tugas pemindahan tanah mekanisTugas pemindahan tanah mekanis
Tugas pemindahan tanah mekanis
 
Kasus proyek abadi pembangunan
Kasus proyek abadi pembangunanKasus proyek abadi pembangunan
Kasus proyek abadi pembangunan
 
Perbaikan tanah dengan Geosintetik (Ivtitah anita)
Perbaikan tanah dengan Geosintetik (Ivtitah anita)Perbaikan tanah dengan Geosintetik (Ivtitah anita)
Perbaikan tanah dengan Geosintetik (Ivtitah anita)
 
Makalah konservasi tanah dan air UNSRI
Makalah konservasi tanah dan air UNSRIMakalah konservasi tanah dan air UNSRI
Makalah konservasi tanah dan air UNSRI
 
Pemadatan dan pemantapan tanah
Pemadatan dan pemantapan tanahPemadatan dan pemantapan tanah
Pemadatan dan pemantapan tanah
 
degradasi tanah
degradasi tanahdegradasi tanah
degradasi tanah
 
4. metode konservasi tanah & air
4. metode konservasi tanah & air4. metode konservasi tanah & air
4. metode konservasi tanah & air
 
Penelitian tanah di lapangan ppt
Penelitian tanah di lapangan pptPenelitian tanah di lapangan ppt
Penelitian tanah di lapangan ppt
 
1. mekanika tanah 1
1. mekanika tanah 11. mekanika tanah 1
1. mekanika tanah 1
 
Mekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisikMekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisik
 
Perbaikan Tanah Gambut
Perbaikan Tanah Gambut Perbaikan Tanah Gambut
Perbaikan Tanah Gambut
 
Pemadatan tanah
Pemadatan tanahPemadatan tanah
Pemadatan tanah
 
Metode kontruksi (klasifikasi tanah) presentasi 1
Metode kontruksi (klasifikasi tanah) presentasi 1Metode kontruksi (klasifikasi tanah) presentasi 1
Metode kontruksi (klasifikasi tanah) presentasi 1
 
Mekanika tanah 1 ppt
Mekanika tanah 1 pptMekanika tanah 1 ppt
Mekanika tanah 1 ppt
 
Pemadatan tanah
Pemadatan tanahPemadatan tanah
Pemadatan tanah
 
Mpat tahap 3
Mpat tahap 3Mpat tahap 3
Mpat tahap 3
 

Ähnlich wie Metode konservasi secara mekanis (teknik sipil)

Konservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan airKonservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan air
cietera
 
Makalah_58 Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkan
Makalah_58 Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkanMakalah_58 Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkan
Makalah_58 Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkan
Bondan the Planter of Palm Oil
 
Makalah konservasi
Makalah konservasiMakalah konservasi
Makalah konservasi
Operator Warnet Vast Raha
 
Konseervasi tanah dan air gebong
Konseervasi tanah dan air gebongKonseervasi tanah dan air gebong
Konseervasi tanah dan air gebong
cietera
 

Ähnlich wie Metode konservasi secara mekanis (teknik sipil) (20)

KLP 2 Erosi.pptx
KLP 2 Erosi.pptxKLP 2 Erosi.pptx
KLP 2 Erosi.pptx
 
Makalah eca
Makalah ecaMakalah eca
Makalah eca
 
Konservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan airKonservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan air
 
Makalah_58 Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkan
Makalah_58 Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkanMakalah_58 Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkan
Makalah_58 Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkan
 
Presentasi iis
Presentasi iisPresentasi iis
Presentasi iis
 
Bab v konservasi tanah dan air
Bab v konservasi tanah dan airBab v konservasi tanah dan air
Bab v konservasi tanah dan air
 
Presentasi eca
Presentasi ecaPresentasi eca
Presentasi eca
 
Makalah iis
Makalah iisMakalah iis
Makalah iis
 
Makalah konservasi
Makalah konservasiMakalah konservasi
Makalah konservasi
 
Makalah konservasi
Makalah konservasiMakalah konservasi
Makalah konservasi
 
Management of coastal marginal areas into agricultural cultivation
Management of coastal marginal areas into agricultural cultivationManagement of coastal marginal areas into agricultural cultivation
Management of coastal marginal areas into agricultural cultivation
 
Makalah vigita
Makalah vigitaMakalah vigita
Makalah vigita
 
Konseervasi tanah dan air gebong
Konseervasi tanah dan air gebongKonseervasi tanah dan air gebong
Konseervasi tanah dan air gebong
 
Konservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan airKonservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan air
 
Konservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan airKonservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan air
 
Konservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan airKonservasi tanah dan air
Konservasi tanah dan air
 
Konservasi tanah dan air.
Konservasi tanah dan air.Konservasi tanah dan air.
Konservasi tanah dan air.
 
Konservasi
KonservasiKonservasi
Konservasi
 
REKLAMASI_LAHAN_BEKAS_PENAMBANGAN.ppt
REKLAMASI_LAHAN_BEKAS_PENAMBANGAN.pptREKLAMASI_LAHAN_BEKAS_PENAMBANGAN.ppt
REKLAMASI_LAHAN_BEKAS_PENAMBANGAN.ppt
 
3. makalah reklamasi lahan bekas tambang 3
3. makalah reklamasi lahan bekas tambang 33. makalah reklamasi lahan bekas tambang 3
3. makalah reklamasi lahan bekas tambang 3
 

Kürzlich hochgeladen

Kürzlich hochgeladen (10)

PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
 
tranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energitranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energi
 
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docx
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docxPERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docx
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docx
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
 
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
 

Metode konservasi secara mekanis (teknik sipil)

  • 1. U s m a n 105 810 1434 11KONSERVASI LAHAN METODE KONSERVASI SECARA MEKANIK (TEKNIK SIPIL) Konservasi adalah upaya yang dilakukan manusia untuk melestarikan atau melindungi alam, sehingga yang dimaksud dengan konservasi tanah dan air adalah upaya memperbaiki, mempertahankan, dan meningkatkan kualitas tanah (fisik, kimia) dan air sebagai sarana untuk tercapainya peningkatan tarap hidup manusia. Secara umum sebuah konservasi tanah dan air selalu bertujuan untuk mencapai kualitas kehidupan manusia yang meningkat sehingga dapat memberikan atau memenuhi keuntungan yang besar dan dapat diperbaharui untuk generasi-generasi yang akan datang namun secara khusus konservasi tanah dan air adalah untuk meningkatkan produktivitas lahan serta menurunkan/menghilangkan dampak negatif pengelolaan lahan seperti erosi, sedimentasi dan banjir, berikut prinsip-prinsip dasar dalam pengkonservasian tanah dan air : • Mengusahakan agar kapasitas infiltrasi tanah tetap besar sehingga jumlah aliran permukaan dapat dikurangi. • Mengurangi laju aliran permukaan sehingga daya pengikisannya terhadap permukaan rendah dan material yang terbawa aliran dapat diendapkan. • Mengusahakan agar daya tahan tanah terhadap daya tumbuk atau penghancuran agregat tanah oleh butir hujan tetap ada. • Mengusahakan agar pada bagian-bagian tertentu dari tanah dapat menjadi penghambat atau menahan partikel yang terangkut aliran permukaan agar terjadi pengendapan yang tidak jauh dari tempat pengikisan. Sesuai dengan prinsip di atas maka hal yang harus dilakukan adalah: • Penutupan tanah agar terlindung dari daya dispersi air hujan. • Perbaikan dan menjaga keadaan tanah agar resisten terhadap penghancuran agregat. • Pengaturan aliran permukaan sehingga mengalir dengan kekuatan yang tidak merusak • Penghambatan aliran permukaan dan menambah kapasitas infiltrasi
  • 2. U s m a n 105 810 1434 11KONSERVASI LAHAN • Dalam usaha konservasi tanah dan air terdapat beberapa metode yang dapat dilakukan, antara lain : • Konservasi secara mekanis • Konservasi secara vegetative • Konservasi secara agronomis • Konservasi secara kimiawi. Pada pembahasan ini yang kami bahas hanya mencakup konservasi secara mekanis. Konservasi tanah mekanik adalah semua perlakuan fisik mekanis yang diberikan terhadap tanah, dan pembuatan bangunan yang ditujukan untuk mengurangi aliran permukaan dan erosi serta meningkatkan kelas kemampuan tanah. Teknik konservasi tanah ini dikenal pula dengan sebutan metode sipil teknis. Prinsip yang dilakukan pada konservasi secara mekanis adalah : • Mengurangi kecepatan aliran permukaan sehingga daya kikis dan daya angkutnya melemah • Memperluas aliran permukaan untuk meresap ke dalam tanah. Sedangkan untuk jenis-jenis konservasi tanah dan air secara mekanis dibagi menjadi 2 yaitu untuk pengendalian erosi dan pengendalian sedimentasi, dan untuk tiap jenis pengendalian terdapat beberapa cara yang biasa dilakukan, seprti berikut : • Pengendali erosi : teras gulud, teras buntu (rorak), teras kredit, teras individu, teras kebun, teras datar, teras batu, teras bangku • Pengendali sedimentasi : Terjunan, penendali jurang, pengendali sisi jalan, pengendali tebing jalan, pengendali tebing sungai. Pengolahan tanah adalah setiap manipulasi mekanik terhadap tanah yang diperlukan untuk menciptakan keadaan tanah yang baik bagi pertumbuhan tanaman. Tujuan pokok pengolahan tanah adalah menyiapkan tempat tumbuh bibit, menciptakan daerah perakaran yang baik, membenamkan
  • 3. U s m a n 105 810 1434 11KONSERVASI LAHAN sisa-sisa tanaman dan memberantas gulma (Arsyad, 1989). Pengendalian erosi secara teknis-mekanis merupakan usaha-usaha pengawetan tanah untuk mengurangi banyaknya tanah yang hilang di daerah lahan pertanian dengan cara mekanis tertentu. Sehubungan dengan usaha-usaha perbaikan tanah secara mekanik yang ditempuh bertujuan untuk memperlambat aliran permukaan dan menampung serta melanjutkan penyaluran aliran permukaan dengan daya pengikisan tanah yang tidak merusak. Pengolahan tanah menurut kontur adalah setiap jenis pengolahan tanah (pembajakan, pencangkulan, pemerataan) mengikuti garis kontur sehingga terbentuk alur-alur dan jalur tumpukan tanah yang searah kontur dan memotong lereng. Alur-alur tanah ini akan menghambat aliran air di permukaan dan mencegah erosi sehingga dapat menunjang konservasi di daerah kering. Keuntungan utama pengolahan tanah menurut kontur adalah terbentuknya penghambat aliran permukaan yang memungkinkan penyerapan air dan menghindari pengangkutan tanah. Oleh sebab itu, pada daerah beriklim kering pengolahan tanah menurut kontur juga sangat efektif untuk konservasi ini. Pembuatan teras adalah untuk mengubah permukaan tanah miring menjadi bertingkat-tingkat untuk mengurangi kecepatan aliran permukaan dan menahan serta menampungnya agar lebih banyak air yang meresap ke dalam tanah melalui proses infiltrasi (Sarief, 1986). Menurut Arsyad (1989), pembuatan teras berfungsi untuk mengurangi panjang lereng dan menahan air sehingga mengurangi kecepatan dan jumlah aliran permukaan dan memungkinkan penyerapan oleh tanah, dengan demikian erosi berkurang.