3. GAMBARAN UMUM DAN KARAKTERISTIK
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SERTA
MATA PELAJARAN IPS DAN MATA PELAJARAN
LAINNYA DI SD
KETERKAITAN ANTARA PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN DENGAN IPS
HUBUNGAN BIDANG STUDI PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN DENGAN MATA
PELAJARAN LAINNYA
4.
5. GAMBARAN UMUM DAN KARAKTERISTIK PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN SERTA MATA PELAJARAN IPS
DAN MATA PELAJARAN LAINNYA DI SD
6. Pendidikan Kewarganegaraan sebgai salah satu bidang kajian (UU sistem pendidikan No. 20 Tahun
2003) dan program studi, yang fungsi dan perannya, antara lain sebagai pendidikan hukum, pendidikan
politik dan pendidikan kewarganegaraan sendiri yang tujuan umumnya adalah membentuk warga negara
yang baik.
Walaupun sering mengalami perubahan nama, tetapi isi mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan secara umum tidak berubah yaitu menekankan pada pengetahuan untuk mendorong
siswa berpikir secara kritis, melalui pendekatan politis dan kekuasaan, dan proses pembelajarannya
menggunakan pembelajaran satu arah (verbalisme).
Pendidikan moral
pancasila (PMP)
Pend. Pancasila &
Kewaganegaraan
(PPKn)
Pendidikan
Kewarganegar
aan
GAMBARAN UMUM PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
Pendidikan
Pancasil
7. Untuk mengembangkan kemapuan-kemampuan sebagai berikut:
1. Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi dalam isu
kewarganegaraan.
2. Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, serta bertindak
secra cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3. Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri
berdasarkan pada karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat
hidup bersama dengan bangsa-bangsa lainnya.
4. Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia serta
langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi.
TUJUAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
8. HAKIKAT BIDANG STUDI PKN
Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan adalah
merupakan mata pelajaran yang memfokuskan pada
pembentukan diri yang beragam dari segi agama,
sosio-kultural, bahasa, usia, dan suku bangsa untuk
menjadi warga Negara Indonesia yang cerdas,
terampil, dan berkarakter yang dilandasi oleh
Pancasila dan UUD 1945.
9. TUJUAN PKN SECARA UMUM
a. Memberikan pengertian, pengetahuan dan pemahaman tentang Pancasila
yang benar dan sah.
b. Meletakkan dan membentuk pola pikir yang sesuai dengan Pancasila ciri khas
serta watak ke-Indonesia-an.
c. Menanamkan nilai-nilai moral Pancasila ke dalam diri anak didik.
d. Menggugah kesadaran anak didik sebgai warga negara dan warga masyarakat
Indonesia untuk selalu mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai moral
Pancasila untuk menghadapi arus globalisasi
e. Memberikan motivasi agar berperilaku sesuai dengan nilai, moral dan norma
Pancasila.
f. Mempersiapkan anak didik untuk menjadi warga negara yang baik,
bertanggung jawab serta mencintai bangsa dan negaranya.
10. KARAKTERISTIK BIDANG STUDI PKN
Landasan Konsep yang mendasari Pendidikan Kewarganegaraan yaitu manusia
sebagai Mahluk ciptaan Tuhan dan insan politik yang terorganisasi dengan tujuan
agar manusia Indonesia memiliki kemauan dan kemampuan untuk:
Melek hukum Melek politik
Insan
pembangunan
Heroisme &
Patriotisme
11. Karakteristik Pendidikan kewarganegaraan (Pendidikan Kewarganegaraan) dengan
paradigma baru, yaitu bahwa Pendidikan kewarganegaraan merupakan suatu bidang
kajian ilmiah dan program pendidikan di sekolah dan diterima sebagai wahana utama
serta esensi pendidikan demokrasi di Indonesia yang dilaksanakan melalui berikut ini.
a. Civic Intelligence,
b. Civic Responsibility,
c. Civic Participation,
Kompetensi-kompetensi yang hendak diwujudkan melalui mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan dibagi menjadi 3 kelompok:
1. Komptenesi untuk menguasai pengetahuan kewarganegaraan
2. Komptensi untuk menguasai ketrampilan kewarganegaraan
3. Kompetensi untuk menguasai karakteristik kewarganegaraan
12. BIDANG STUDI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM KURIKULUM S1
PGSD
Berdasarkan landasan konsep Pendidikan Kewarganegaraan, maka fungsi dan peran serta tujuan
Pendidikan Kewarganegaraan secara umum adalah sebagai berikut:
a. Pendidikan nilai dan moral Pancasila serta UUD 1945
Adalah pendidikan Nilai dan moral karena yang disampaikan sebagai substansi isi Pendidikan
Kewarganegaraan tersebut adalah nilai-nilai moral yang diperlukan oleh seorang warga negara
dalam berkehidupan sebagai warga negara dan masyarakat, yaitu suatu kehidupan yang dikenal
dengan kehidupan berbangsa dan bernegara.
b. Sebagai Pendidikan Politik
Pendidikan yang memungkinkan siswa mengetahui apa yang menjadi hak-hak dan kewajiban-
kewajibannya.
c. Sebagai Pendidikan Kewarganegaraan
Diharapkan menumbuhkan pengertian dan pemahaman siswa terhadap fungsi dan peran warga
negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
d. Sebgai Pendidikan Hukum dan Kemasyarakatan
Tidak hanya mendidik siswa memiliki pengetahuan dan ketrampilan terhadap apa yang menjadi
hak dan kewajibannya, namun dapat pula menggunakannya dalam menghadapi persoalan
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
15. PENGERTIAN PEMBELAJARAN TERPADU
1. Pembelajaran yang beranjak dari suatu tema tertentu sebagai pusat perhatian (center
of interest) yang digunakan untuk memahami gejala-gejala dan konsep lain, baik yang
berasal dari bidang studi yang bersangkutan maupun dari bidang studi lainnya.
2. Suatu pendekatan pembelajaran yang menghubungkan berbagai bidang studi yang
mencerminkan dunia nyata di sekeliling dan dalam rentang dan kemampuan
perkembangan anak.
3. Suatu cara untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan anak secara
simultan.
4. Merakit dan menggabungkan sejumlah konsep dalam beberapa bidang studi yang
berbeda, dengan harapan anak belajar dengan lebih baik dan bermakna.
16. KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN TERPADU
Karakteristik Pembelajaran Terpadu Sebagai suatu proses, pembelajaran
terpadu memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
1. Berpusat pada anak (child centered)
2. Memberi pengalaman langsung kepada anak.
3. Pemisahan anatara bidang studi tidak begitu jelas.
4. Menyajikan konsep dari berbagai bidang studi dalam suatu proses
pembelajaran.
5. Bersifat luwes.
6. Hasil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan kebutuhan anak.
17. KELEBIHAN PEMBELAJARAN TERPADU
• Relevan dengan tingkat perkembangan anak
• Kegiatan bertolak dari minat dan kebutuhan
• Kegiatan lebih bermakna hasil bertahan lama
• Mengembangkan keterampilan berfikir anak
• Kegiatan bersifat pragmatis
• Menumbuhkembangkan keterampilan sosial anak
18. PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DAN
PEMBELAJARAN TERPADU
Dasar-dasar pertimbangan pengembangan program
pembelajaran terpadu:
1. Karakteristik anak SD.
2. Konsep disiplin ilmu.
3. Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan
Indikator.
4. Lingkungan belajar anak.
5. Bahan/sumber-sumber penunjang
20. • Selain memiliki keterkaitan dengan bidang studi IPS,
Pendidikan Kewarganegaraan juga memiliki keterkaitan
dengan mata pelajaran atau bidang studi lainnya.
• Model yang dapat digunakan dalam pembelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan yang dihubungkan
dengan bidang studi lainnya yaitu
1. model webbed (jaring laba-laba) atau
2. model integrated (terpadu)
21. • melibatkan sebanyak mungkin konsep dari setiap disiplin
untuk mengkaji secara tuntas dan komprehensif tema
yang ditetapkan, yang tentu saja disesuaikan dengan
tingkat perkembangan siswa SD
Model
Webbed
• menekankan pada tema untuk dapat menunjukkan
keterhubungan mata pelajaran dalam menjelaskan tema
• pemaduan sejumlah topik dari mata pelajaran yang
berbeda, tetapi esensinya sama dalam sebuah tema
tertentu.
Model
Integrated