2. Kami memiliki bumi yang terpijak
Bumi yang terpijak
Terkadang membuat kami bahagia
Membuat kami tertawa
Membuat kami bersenandung
Tersenyum, kecewa, menangis
Bumi ini juga tak jarang
Membuat kami jauh
Kami jauh dari Tuan kami
3. Tuan kami yang memberi makan
Memberi minum, nafas dan kehidupan
Kami hnaya tertawa terbahak-bahak
Kami tidak merasa diawasi
Kami sibuk dengan diri sendiri
Ha..Ha… Kenapa?
Kenapa kami bertingkah memalukan
Seperti ini ?
4. Uang Kami habis sebelum kami sedekahkan
Kami berdebat, berbicara tanpa ada hal yang penting
Tingkah kami adalah hal yang tidak disukai Tuan kami
Kami mengaku takut, cinta kepada Tuan kami
Tetapi kami tak turut
Bumi yang kami pijak ini
Telah melalaikan kami
Tetapi sungguh aneh
Karena kami semua tak merasa
5. Untuk apa hidup, jika hanya mencari uang
Untuk apa hidup jika untuk makan
Untuk apa hidup jika hanya untuk tenar
untuk apa sebenarnya kisah kami itu?
Jika boleh meratap
Lihatlah orang yang tenar
Lihatlah orang yang lapar lalu kenyang
Lihatlah orang yang banyak uang
6. Apakah semua itu kepuasan
Apakah tidak ada yang kami inginkan
Kami bertanya dengan kami
Dunia, apakah memuasakan?
Sungguh kasihan kami ini
Sungguh-sungguh amat kasihan
7. Kami hanya hidup
Hidup untuk mempersibuk diri kami
Kesibukkan yang tak membawa arti
Kami kira kami berlari
Nyatanya itu bukan berlari, jalan cepat
Atau….
Atau, jalan put tidak
Kami hanya merangkak
Bukan…
Itu terlalu cepat untuk kami
Kami hanya tak punya kaki
8. Kami lahir, kami hidup dan
kami mati
Apkah Tuan kami menciptakan kami
hanya untuk itu?