Single atau menikah?

1. Single Life or Marriage
By : Naomi Fortuna Kaber

2. By Christopher Vondracek - The
Washington Times - Wednesday, April 29,
2020

3. Proportion of People 45-49
Years-Old Who Are
Divorced or Separated,
2010 (August 2017)

5. Alasan orang Korea menyerah menikah
(versi Korea Reomit)
1. Faktor Ekonomi (biaya hidup yang sangat besar untuk
rumah, dll) sama dgn Singapura (biaya hidup sangat
mahal)
2. Karir, tingkat edukasi tinggi.
3. Kepuasan diri. Menikmati hasil kerja kerasnya sendiri
4. Melihat semakin banyak orang yang bercerai
5. Ribet secara budaya
6. Demi Orang Tua (merawat ortu, keluarga dll)
7. Terlalu memikirkan nanti, kuatir tentang kedepannya

6. Definisi Umum
 Single person
In legal definitions for interpersonal status, a single person
refers to a person who is not in committed relationships, or
is not part of a civil union. In common usage, the term
'single' is often used to refer to someone who is not involved
in any type of romantic relationship, including long-term
dating, engagement, marriage, or someone who is 'single
by choice'. Single people may participate in dating and
other activities to find a long-term partner or spouse.

7. Biblical
Mat 19:4-5
(4) Jawab Yesus: "Tidakkah kamu baca,
bahwa Ia yang menciptakan manusia
sejak semula menjadikan mereka laki-
laki dan perempuan?
(5) Dan firman-Nya: Sebab itu laki-laki
akan meninggalkan ayah dan ibunya dan
bersatu dengan isterinya, sehingga
keduanya itu menjadi satu daging.

8. Biblical
 Gen 2:18 TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu
seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang
sepadan dengan dia.“
 Gen 2:22-25
(22) Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-
Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.
(23) Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging
dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki."
(24) Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan
bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
(25) Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka
tidak merasa malu.

9. Biblical
Mat 19:12
 (12) Ada orang yang tidak dapat kawin karena
 ia memang lahir demikian dari rahim ibunya,
 dan ada orang yang dijadikan demikian oleh orang lain,
 dan ada orang yang membuat dirinya demikian karena
kemauannya sendiri oleh karena Kerajaan Sorga.
Siapa yang dapat mengerti hendaklah ia mengerti."

10. Biblical
 1Kor 7:7 Namun demikian alangkah baiknya, kalau semua
orang seperti aku; tetapi setiap orang menerima dari Allah
karunianya yang khas, yang seorang karunia ini, yang lain
karunia itu.
 1Tim 4:3 Mereka itu melarang orang kawin, melarang
orang makan makanan yang diciptakan Allah supaya
dengan pengucapan syukur dimakan oleh orang yang
percaya dan yang telah mengenal kebenaran.
 Daniel, Jeremiah, Paulus, Lydia, Jesus

11. Single
 Melajang bisa sementara (dalam jangka waktu tertentu) atau
jangka panjang
 Melajang karena sumpah dan dedikasi kepada Kristus oleh
kerajaan Allah
 Melajang karena kondisi (sakit, perceraian, kematian
istri/suami, dll)
 Melajang karena keputusan sendiri (karir, pendidikan,
pertimbangan hidup mandiri, dll)
 Alasan “Selfishness” versus “for the Kingdom of God”

12. 1Ti 5:1-2 (Relasi dalam Pelayanan)
 (1) Janganlah engkau keras terhadap orang yang tua,
melainkan tegorlah dia sebagai bapa. Tegorlah orang-
orang muda sebagai saudaramu,
 (2) perempuan-perempuan tua sebagai ibu dan
perempuan-perempuan muda sebagai adikmu dengan
penuh kemurnian.
 ἁγνεία-hagneia-hag-ni'-ah
 From G53; cleanliness (the quality), that is, (specifically)
chastity: - purity.

13. Strengthen Relationship/Friendship
 Express emotion
 Fight fair
 Express anger positively
 Welcome help
 Offer help
 Physical Affirmation
 Laugh more
 Adventure with others
 Play with others

14. A Fruitful Single
 Tetap menjaga dan merawat diri (take care of your body,
sufficient sleep, relaxation, olahraga), membagi waktu dengan
baik,
 Terlibat dalam komunitas orang percaya
 memiliki sahabat, teman dalam perjalanan hidup yang kamu
bisa berbagi segala sesuatunya dengan jujur (Small group of
trusted friends, social support)
 Memberi waktu pribadi yang khusus bersama Allah (doa, ST,
AWG, Retreat)
 Memelihara Sabbath

15. A Fruitful Single
 Melakukan hal-hal yang disenangi (hobby, rekreasi, wisata, dll)
 Memiliki perencanaan hidup yang baik agar tetap bisa membuat
prioritas dalam menggunakan waktu dengan baik
 Be a lifelong learner, baca buku, ada personal reflection
 Membangun suasana kerja yang nyaman dan menyenangkan
 Membagi waktu dengan keluarga besar (orang tua, kakak, adik,
keponakan, dst)

16. Jesus…
 Spent time with them
 Shared the most painful depths of His experience
 Share insights
 Humble himself in offering acts of tender care
 Offered them emotional support
 Invited and answered their questions
 Challenge them to grow
Spiritual friendship: love, honesty, intimacy, mutuality, accompaniment
David G Benner, Sacred Companion, page 64-65

17. Brothers and Sisters in the LORD
 Pro 18:24 Some friends don't help, but a true friend is
closer than your own family.
 Pro 27:17 Just as iron sharpens iron, friends sharpen the
minds of each other.

18. Temptation and Boundaries --Single
Temptation
 Affair
 Pornografi
 Broken sexuality
Boundaries
 Meeting one on one (harus ada accountability partner)
 Membatasi bacaan, tontonan, atau sumber2 yang mengarah ke Pornografi, atau
budaya yang bertentangan dengan Firman
 Berani berkata tidak, menolak, meninggalkan
 Mengenali titik kelemahan anda
 Menjaga Sexual Integrity

19. DISKUSI