SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 11
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                          KEL. 4

                                             BAB I
                                        PENDAHULUAN


         A. LATAR BELAKANG
                   Manusia merupakan sumber daya yang paling penting dan menentukan dalam
           arah dan perubahan organisasi. Tanpa manusia sebagai penggeraknya, organisasi
           menjadi kumpulan resources yang tidak berguna. Selain itu, sumber daya manusia
           menjadi pilar penyangga utama sekaligus penggerak roda organisasi dalam usaha
           mewujudkan visi – misi dan tujuan organisasi. Dan, persis seperti aspek keuangan,
           pemasaran, mutu, lingkungan, manajemen, operasional, internal dan eksternal, maka
           sumber daya manusia juga memerlukan audit untuk memeriksa dan melihat sejauh
           mana fungsi-fungsi sumber daya manusia dalam organisasi memenuhi azas
           kesesuaian, efektivitas dan efisiensi di dalam prakteknya untuk mendukung
           tercapainya tujuan dan sasaran organisasi secara keseluruhan. Audit sumber daya
           manusia sejatinya merupakan penilaian yang sifatnya komprehensif. Audit itu juga
           didesain untuk menentukan jika dan bagaimana suatu perusahaan memenuhi tanggung
           jawabnya yang berhubungan dengan aturan-aturan sumber daya manusia. Guna
           mengerti dengan benar akan budaya, dinamika internal, dan bagaimana fungsi-fungsi
           organisasi, maka porsi terbesar dari pekerjaan audit sumber daya manusia dilakukan
           on-site dan diikutsertakannya berbagai komponen audit. Kunci penilaian keseluruhan
           dalam audit ini adalah gap analysis yang mengukur aktivitas sumber daya manusia
           pada kondisi saat audit dengan praktek-praktek yang dipertimbangkan sebagai yang
           ‘terbaik’.
                   Perlu juga dipahami, bahwasanya untuk lebih mengerti isi audit sumber daya
           manusia yang sebenarnya, siapapun terlebih dahulu mesti mengenal pengertian,
           manfaat, instrument-instrumen, dan bentuk laporan audit secara umum serta
           kemudian menghubungkannya dengan pengertian dan manfaat audit sumber daya
           manusia. Pemaparan pengertian ini sangatlah penting supaya pembaca tidak
           kehilangan makna dan maksud dari audit sumber daya manusia.
                   Hal penting lain adalah bahwa audit sumber daya manusia tidak mesti selalu
           ditekankan untuk mencari pelanggaran atau ketidaksesuaian. Akan tetapi, berguna
           juga mencari terobosan dan tantangan baru. Auditor memanfaatkan pengetahuan dan
           kemampuan yang dimilikinya untuk menggali potensi nilai dari perspektif sumber
           daya manusia memotivasi auditee guna memacu prestasi dengan melakukan berbagai
                                                                                            1
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                             KEL. 4

           perubahan atau inovasi. Sumber daya manusia akan bisa berkembang jika didukung
           oleh budaya dan iklim organisasi yang kondusif melalui habitat belajar yang dapat
           meningkatkan modal kredibilitas individu dan organisasi. Kompetensi individu dan
           organisasi saja tidak cukup jika tidak didukung oleh kredibilitas individu dan
           organisasi. Karena itu pula, audit sumber daya manusia perlu ditindaklanjuti oleh
           manajemen dengan melakukan perbaikan dan menghindari masalah yang sama di
           kemudian hari. Dan, peranan top management sangat diharapkan dalam keberhasilan
           audit ini. Caranya, dengan memberikan disposisi atas laporan hasil audit sumber daya
           manusia yang dapat menimbulkan dampak psikologis bagi auditee.
                  Lebih penting lagi, audit sumber daya manusia dapat dipandang sebagai
           proses pembelajaran yang merupakan perluasan dari kata mencoba. Dalam
           pembelajaran (learning) juga terdapat beberapa kesalahan dan ini dipandang sebagai
           proses untuk lebih menghasilkan dan mencapai apa yang dipandang sebagai praktek
           terbaik. Seperti aturan umum yang disampaikan oleh Warren Bennis dan Burt Nanus
           untuk semua organisasi: reasonable failure should never be received with anger.
         B. RUMUSAN MASALAH
              1. Apa pengertian dari Audit Sumber Daya Manusia?
              2. Bagaimana Kerangka Kerja Audit Sumber Daya Manusia?
              3. Apa Tujuan dari Audit Sumber Daya Manusia?
              4. Apa Manfaat dari Audit Sumber Daya Manusia?
              5. Bagaimana Pendekatan Audit Sumber Daya Manusia?
              6. Apa saja Langkah-Langkah Audit?
              7. Bagaimana Ruang Lingkup Audit?
              8. Apa saja Program Kerja Audit?
              9. Bagaimana Audit atas Perolehan Sumber Daya Manusia?
              10. Bagaimana Audit atas Pengelolaan Sumber Daya Manusia?
              11. Bagaimana Audit atas Pengurangan Sumber Daya Manusia?
         C. TUJUAN MAKALAH INI DIBUAT
              1. Untuk mengetahui pengertian dari Audit SDM
              2. Untuk mengetahui Kerangka Kerja Audit SDM
              3. Untuk mengetahui Tujuan dari Audit SDM
              4. Untuk mengetahui Manfaat dari Audit SDM
              5. Untuk mengetahui Pendekatan Audit SDM
              6. Untuk mengetahui Langkah-Langkah Audit
                                                                                             2
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                     KEL. 4

              7. Untuk mengetahui Ruang Lingkup Audit
              8. Untuk mengetahui Program Kerja Audit
              9. Untuk mengetahui Audit atas Perolehan SDM
              10. Untuk mengetahui Audit atas Pengelolaan SDM
              11. Untuk mengetahui Audit atas Pengurangan SDM




                                                                    3
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                              KEL. 4

                                               BAB II
                                          PEMBAHASAN


         A. PENGERTIAN AUDIT SDM
                  Audit Sumber Daya Manusia merupakan suatu proses sistematik dan formal
           yang didesain untuk mengukur biaya dan manfaat keseluruhan program Manajemen
           Sumber Daya Manusia dan untuk membandingkan efisiensi dan efektivitas
           keseluruhan program Manajemen Sumber Daya Manusia tersebut dengan kinerja
           organisasi di masa lalu, kinerja organisasi lain yang dapat dibandingkan
           efektivitasnya, dan tujuan organisasi, merupakan suatu proses sistematik dan formal
           untuk mengevaluasi kompatibilitas fungsi Sumber Daya Manusia dengan tujuan dan
           strategi implementasi berbagai fungsi SDM, kebijakan dan prosedur SDM, serta
           kinerja setiap program SDM.
                  Audit Sumber Daya Manusia (Human Resource Audit) mengevaluasi
           aktivitas-aktivitas sumber daya manusia di dalam sebuah organisasi dengan tujuan
           memperbaiki aktivitas-aktivitas tersebut. Audit dapat meliputi satu divisi atau seluruh
           organisasi. Audit ini memberikan umpan balik mengenai fungsi sumber daya manusia
           kepada manajer manajer operasi dan spesialis-spesialis sumber daya manusia. Audit
           ini juga memberikan umpan balik perihal seberapa baik manajer memenuhi tanggung
           jawab sumber daya manusia mereka. Pendeknya, audit merupakan kontrol; kualitas
           keseluruhan yang mencek aktivitas sumber daya manusia di dalam sebuah
           departemen, divisi, atau seluruh perusahaan.
         B. KERANGKA KERJA AUDIT SDM

                                            TUJUAN BISNIS



                                       PENGELOLAAN SDM
                                 PENENTUAN PRIORITAS
                                 PENGELOLAAN SDM
                                 PENGEMBANGAN STRATEGI SDM
                                 AKTIVITAS PROGRAM SDM HARIAN


         PENINGKATAN                        PENINGKATAN                          PENINGKATAN
        BERKELANJUTAN                      BERKELANJUTAN                        BERKELANJUTAN


                                              IDENTIFIKASI DAN
                                           IMPLEMENTASI PROGRAM
                                                 PERBAIKAN                                      4
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                            KEL. 4

         C. TUJUAN AUDIT SDM
           Ada beberapa hal yang ingin dicapai melalui audit SDM yang merupakan tujuan dari
           dilakukannya audit tersebut, antara lain:
              1. Menilai efektivitas dari fungsi SDM
              2. Menilai apakah program/aktivitas SDM telah berjalan secara ekonomis,
                  efektif, dan efisien
              3. Memastikan ketaatan berbagai program/aktivitas SDM terhadap ketentuan
                  hukum, peraturan dan kebijakan yang berlaku di perusahaan
              4. Mengindentifikasikan berbagai hal yang masih dapat ditingkatkan terhadap
                  aktivitas SDM dalam menunjang kontribusinya terhadap perusahaan
              5. Merumuskan beberapa langkah perbaikan yang tepat untuk meningkatkan
                  ekonomisasi, efisiensi, dan efektivitas berbagai program/aktivitas SDM
         D. MANFAAT AUDIT SDM
              a. Mengidentifikasi kontribusi-kontribusi departemen sumber daya manusia bagi
                  organisasi
              b. Meningkatkan citra profesional departemen sumber daya manusia
              c. Mendorong tanggung jawab dan profesionalisme yang lebih besar di antara
                  anggota-anggota departemen sumber daya manusia
              d. Menjernihkan tugas-tugas dan tanggung jawab departemen sumber daya
                  manusia
              e. Merangsang keseragaman berbagai kebijakan dan praktek sumber daya
                  manusia
              f. Menemukan masalah-masalah sumber daya manusia yang kritis
              g. Memastikan ketaatan yang tepat waktu terhadap ketentuan-ketentuan ilegal
              h. Mengurangi biaya-biaya sumber daya manusia melalui prosedur personalia
                  yang efektif
              i. Menciptakan peningkatan penerimaan terhadap perubahan-perubahan yang
                  dibutuhkan di dalam departemen sumber daya manusia
              j. Mewajibkan suatu telaah yang cermat atas sistem informasi departemen
         E. PENDEKATAN AUDIT SDM
           Ada tiga pendekatan utama dalam audit SDM, yang umum digunakan, yaitu:
              1. Menentukan ketaatan pada hukum dan berbagai peraturan yang berlaku
                  Audit menekankan penilaian bagaimana perusahaan menetapkan berbagai
                  aturan dan kebijakan yang secara internal berlaku di perusahaan, apakah telah
                                                                                             5
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                            KEL. 4

                  sesuai dengan aturan dan hukum yang telah ditetapkan pemerintah sebagai
                  pemegang otoritas dan apakah setiap komponen dalam organisasi menjalankan
                  aktivitasnya sesuai dengan aturan dan kebijakan tersebut. Manajemen puncak
                  harus menyadari bahwa manajer disetiap tingkat berkewajiban untuk mentaati
                  peraturan dan ketentuan hukum yang berlaku.
              2. Mengukur kesesuaian program dengan tujuan organisasi
                  Manajer SDM sebagai pengendali fungsi ini, dituntut untuk mampu
                  mengarahkan program-programnya pada berbagai aktivitas yang dapat
                  meningkatkan produktivitas karyawan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
              3. Mengukur kinerja program
                  Mengukur kinerja program berarti menghubungkan aktivitas aktual program
                  SDM yang diaudit dengan ukuran-ukuran keberhasilan yang telah ditetapkan
                  sebelumnya. Disamping ukuran-ukuran keberhasilan, penilaian kinerja
                  program juga dihubungkan dengan strategi dan rencana yang telah ditetapkan.
         F. LANGKAH-LANGKAH AUDIT
           Secara umum ada lima tahapan yang harus dilakukan dalam audit manajemen dan
           audit SDM mengacu pada tahapan ini dalam pelaksanaannya. Langkah (tahapan)
           tersebut meliputi:
              1. Audit Pendahuluan: pada tahap ini, auditor menekankan auditnya pada
                  pencarian     informasi   latar   belakang   dan   gambaran   umum   terhadap
                  program/aktivitas SDM yang diaudit. Tujuan audit terdiri atas tiga elemen,
                  yaitu kriteria, penyebab, dan akibat.
              2. Review terhadap sistem pengendalian manajemen
              3. Audit lanjutan
              4. Pelaporan
              5. Tidak lanjut
         G. RUANG LINGKUP AUDIT
           SDM harus dikelola sebagaimana halnya aset yang dimiliki perusahaan. Jadi, pola
           pikir pemberdayaan karyawan harus menjadi dasar dalam pengelolaan SDM ini.
           Ruang lingkup audit SDM dibagi ke dalam tiga kelompok, sesuai dengan administrasi
           aset tetap pada umumnya, yaitu perolehan, penggunaan, dan penghentian penggunaan
           sebagai berikut:
              1. Rekrutmen atau perolehan SDM, mulai dari awal proses perencanaan
                  kebutuhan SDM hingga proses seleksi dan penempatan
                                                                                             6
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                         KEL. 4

              2. Pengelolaan (pemberdayaan) SDM, meliputi semua aktivitas pengelolaan
                  SDM setelah ada diperusahaan, mulai dari pelatihan dan pengembangan
                  sampai dengan penilaian kinerja karyawan
              3. Pemutusan hubungan kerja (PHK) karena mengundurkan diri maupun
                  pemecatan akibat pelanggaran aturan perusahaan
         H. PROGRAM KERJA AUDIT
           Program kerja audit, atau cukup disebut program audit, merupakan rencana dan
           langkah kerja yang harus diikuti oleh auditor dalam melaksanakan tugas audit,
           berdasarkan tujuan dan tujuan audit yang telah ditetapkan. Program kerja audit ini
           memuat beberapa pertayaan dan langkah kerja untuk memperoleh temuan audit sesuai
           dengan tahapan-tahapan audit.
         I. AUDIT ATAS PEROLEHAN SDM
                  Perencanaan SDM
                  Perencanaan SDM merupakan proses analisis dan identifikasi tentang
                  kebutuhan dan ketersediaan SDM untuk menyelesaikan berbagai bidang tugas
                  dan tanggung jawab yang harus dikelola perusahaan dalam mencapai
                  tujuannya.
                  Rekrutmen
                  Rekrutmen meliputi upaya pencarian sejumlah calon karyawan yang
                  memenuhi syarat dalam jumlah tertentu sehingga dari mereka perusahaan
                  dapat menyeleksi orang-orang yang paling tepat untuk mengisi lowongan
                  pekerjaan yang ada.
                  Seleksi dan Penempatan
                  Seleksi adalah proses mendapatkan dan menggunakan informasi mengenai
                  pelamar kerja untuk menentukan siapa yang seharusnya diterima menduduki
                  posisi jangka pendek dan jangka panjang. Sedangkan penempatan berkaitan
                  dengan pencocokan seseorang dengan jabatan yang akan dipegangnya. Seleksi
                  dan penempatan bertujuan untuk menempatkan orang yang tepat pada jabatan
                  (pekerjaan) yang tepat.
         J. AUDIT ATAS PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA
                  Pelatihan dan pengembangan Karyawan




                                                                                           7
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                            KEL. 4

                Pelatihan dan pengembangan karyawan bertujuan untuk meningkatkan
                kemampuan SDM dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, baik
                saat ini maupun di masa yang akan datang.
                Perencanaan dan pengembangan Karier
                Karier adalah seluruh pekerjaan yang dimiliki atau dilakukan oleh individu
                selama masa hidupnya. Karier merupakan pola dari pekerjaan dan sangat
                berhubungan dengan pengalaman (posisi, wewenang, keputusan, dan
                interpretasi subjektif atas pekerjaan) dan aktivitas selama masa kerja individu.
                Tujuan karier adalah posisi dimasa depan yang ingin dicapai oleh individu
                dalam pekerjaannya. Tujuan ini berperan sebagai tolok ukur sepanjang jenjang
                karier seseorang. Pengembangan karier seorang karyawan menunjukkan
                semakin meningkatnya kemampuan karyawan tersebut dalam memegang
                tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang lebih besar dalam pekerjaannya.
                Penilaian Kinerja
                Penilaian kerja karyawan pada dasarnya adalah menghubungkan kinerja
                karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan standar
                (ukuran) keberhasilan yang telah ditetapkan sebelumnya untuk tugas dan
                tanggung jawab tersebut.
                Kompensasi dan Balas Jasa
                Kompensasi adalah sesuatu yang diterima karyawan sebagai pengganti
                (imbalan) atas kontribusi yang telah diberikan karyawan kepada perusahaan.
                Keselamatan dan kesehatan Kerja
                Keselamatan dan kesehatan kerja mengacu pada kondisi fisiologis-fisik dan
                psikologis karyawan yang diakibatkan oleh lingkungan dan fasilitas kerja yang
                disediakan perusahaan.
                Kepuasan Kerja Karyawan
                Setiap individu memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda sesuai dengan
                sistem nilai yang berlaku pada dirinya. Semakin tinggi penilaian terhadap
                kegiatan dirasakan sesuai dengan keinginan individu, maka semakin tinggi
                pula kepuasannya terhadap kegiatan tersebut. Jadi kepuasan kerja merupakan
                gambaran evaluasi seseorang atas perasaan sikapnya senang atau tidak senang,
                puas atau tidak puas dalam bekerja.




                                                                                              8
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                            KEL. 4

         K. AUDIT ATAS PENGURANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
                  Pengurangan tenaga kerja merupakan keputusan yang tidak berdiri sendiri.
           Berbagai kepentingan perusahaan harus diselamatkan agar perusahaan bisa bertahan
           hidup (survive) dan ikut bermain dalam persaingan yang sangat tinggi intensitasnya.
                  UU No. 3 Tahun 2003 Pasal 158-167 mengatur tentang dalam hal apa
           perusahaan dapat melakukan PHK. Beberapa alasan perusahaan dapat melakukan
           PHK antara lain:
              1. Tenaga Kerja mengundurkan diri (secara sukarela)
              2. Perusahaan tutup
              3. Perusahaan pailit
              4. Terjadi perubahan status perusahaan
              5. Tenaga kerja memasuki masa pensiun




                                                                                                 9
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                        KEL. 4

                                            BAB III
                                           PENUTUP


         A. KESIMPULAN
                  Audit SDM di laksanakan untuk mencapai tujuan organisasi secara
           keseluruhan baik untuk jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang.
           Artinya audit SDM mempunyai misi membantu pimpinan dengan memberikan
           masukan informasi signifikan hasil penilaian auditor untuk membantu mengatasi
           permasalahan yang tengah dihadapi oleh Departemen. Hasil audit SDM dapat menjadi
           masukan berharga untuk referensi dalam membuat keputusan atau mengambil
           kebijakan tentang SDM sehingga pengelolaan SDM dapat lebih sesuai dengan
           perencanaan organisasi jangka panjang.
         B. SARAN
                  Dari uraian makalah ini, penyusun merekomendasikan pentingnya untuk
           menguasai konsep Audit SDM karena hal tersebut akan dapat membantu
           mengevaluasi kegiatan-kegiatan SDM yang dilakukan dalam suatu perusahaan. Dan
           hasilnya memberikan umpan balik tentang fungsi SDM bagi para manajer operasional
           dan departemen SDM. Ini juga mengemukakan seberapa baik para manajer mengelola
           tugas-tugas SDM.




                                                                                        10
AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM                                                KEL. 4

                                DAFTAR PUSTAKA

      IBK. Bayangkara, AUDIT MANAJEMEN Prosedur dan Implementasi, Penerbit Salemba
      Empat, Jakarta:2008


      Sumber lain:
                     www.google.com//auditsumberdayamanusia




                                                                                11

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Teori Akuntansi Karakteristik kualitatif Laporan Keuangan
Teori Akuntansi Karakteristik kualitatif Laporan KeuanganTeori Akuntansi Karakteristik kualitatif Laporan Keuangan
Teori Akuntansi Karakteristik kualitatif Laporan KeuanganArif Misgiyanto
 
Pengukuran kinerja
Pengukuran kinerjaPengukuran kinerja
Pengukuran kinerjaUlfa Defrana
 
Bab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaBab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaNugroho Adi
 
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditingPengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditingAsep suryadi
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti auditSyafdinal Ncap
 
7. penyelesaian audit
7. penyelesaian audit7. penyelesaian audit
7. penyelesaian auditFaras Tika
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditDian Rahmah
 
AUDIT PEMERIKSAAN ATAS PERKIRAAN LABA RUGI
AUDIT PEMERIKSAAN ATAS PERKIRAAN LABA RUGIAUDIT PEMERIKSAAN ATAS PERKIRAAN LABA RUGI
AUDIT PEMERIKSAAN ATAS PERKIRAAN LABA RUGIEDIS BLOG
 
Prosedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasProsedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasahmad rasyidin
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanEllysa Putri
 
Kode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
Kode Etik Profesi Akuntan Publik pptKode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
Kode Etik Profesi Akuntan Publik pptFuad Rahardi
 
Akuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIAkuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIhasril ariel
 
Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)
Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)
Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)Eka Wahyuliana
 
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2Ratih Anjilni
 
Perekayasaan pelaporan keuangan
Perekayasaan pelaporan keuanganPerekayasaan pelaporan keuangan
Perekayasaan pelaporan keuanganRatna Agnezious
 
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaNony Saraswati Gendis
 

Was ist angesagt? (20)

Teori Akuntansi Karakteristik kualitatif Laporan Keuangan
Teori Akuntansi Karakteristik kualitatif Laporan KeuanganTeori Akuntansi Karakteristik kualitatif Laporan Keuangan
Teori Akuntansi Karakteristik kualitatif Laporan Keuangan
 
Pengukuran kinerja
Pengukuran kinerjaPengukuran kinerja
Pengukuran kinerja
 
Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5
 
Bab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaBab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biaya
 
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditingPengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 
SISTEM PENGENDALIAN INTERN
SISTEM PENGENDALIAN INTERNSISTEM PENGENDALIAN INTERN
SISTEM PENGENDALIAN INTERN
 
7. penyelesaian audit
7. penyelesaian audit7. penyelesaian audit
7. penyelesaian audit
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
 
AUDIT PEMERIKSAAN ATAS PERKIRAAN LABA RUGI
AUDIT PEMERIKSAAN ATAS PERKIRAAN LABA RUGIAUDIT PEMERIKSAAN ATAS PERKIRAAN LABA RUGI
AUDIT PEMERIKSAAN ATAS PERKIRAAN LABA RUGI
 
Prosedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasProsedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kas
 
Bukti audit
Bukti auditBukti audit
Bukti audit
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
 
Kode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
Kode Etik Profesi Akuntan Publik pptKode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
Kode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
 
Akuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIAkuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester III
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
 
Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)
Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)
Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)
 
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
 
Perekayasaan pelaporan keuangan
Perekayasaan pelaporan keuanganPerekayasaan pelaporan keuangan
Perekayasaan pelaporan keuangan
 
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
 

Ähnlich wie Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)

Audit Sumber Daya Manusia.docx
Audit Sumber Daya Manusia.docxAudit Sumber Daya Manusia.docx
Audit Sumber Daya Manusia.docxZukét Printing
 
Audit Sumber Daya Manusia.pdf
Audit Sumber Daya Manusia.pdfAudit Sumber Daya Manusia.pdf
Audit Sumber Daya Manusia.pdfZukét Printing
 
Mindmap Audit SDM Kelompok 9.pdf
Mindmap Audit SDM Kelompok 9.pdfMindmap Audit SDM Kelompok 9.pdf
Mindmap Audit SDM Kelompok 9.pdfAkhmadLazwarIrhami
 
Audit_Sumber_Daya_Manusia.pptx
Audit_Sumber_Daya_Manusia.pptxAudit_Sumber_Daya_Manusia.pptx
Audit_Sumber_Daya_Manusia.pptxUrfanulAulia
 
Pertemuan 1- Konsep Dasar Audit SDM.pptx
Pertemuan 1- Konsep Dasar Audit SDM.pptxPertemuan 1- Konsep Dasar Audit SDM.pptx
Pertemuan 1- Konsep Dasar Audit SDM.pptxSaid Hamzali
 
Audit sdm author padlah riyadi, ca., mm.
Audit sdm author padlah riyadi, ca., mm.Audit sdm author padlah riyadi, ca., mm.
Audit sdm author padlah riyadi, ca., mm.padlah1984
 
Audit Sumber Daya Manusia- Kel 2 - 9 Juni.pptx
Audit Sumber Daya Manusia- Kel 2 - 9 Juni.pptxAudit Sumber Daya Manusia- Kel 2 - 9 Juni.pptx
Audit Sumber Daya Manusia- Kel 2 - 9 Juni.pptxHendarFebiana1
 
SDM hr managing governance magemener.pptx
SDM hr managing governance magemener.pptxSDM hr managing governance magemener.pptx
SDM hr managing governance magemener.pptxjoko161349
 
Maklah evaluasi kinerja uts mirna baru
Maklah evaluasi kinerja uts mirna baruMaklah evaluasi kinerja uts mirna baru
Maklah evaluasi kinerja uts mirna baruMirna Angia
 
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdmFrame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdmIlaNursilah
 
Siti nurmilah 11150258-7 i-msdm-tugas frame work-evaluasi kinerja dan konpe...
Siti nurmilah 11150258-7 i-msdm-tugas frame work-evaluasi  kinerja dan  konpe...Siti nurmilah 11150258-7 i-msdm-tugas frame work-evaluasi  kinerja dan  konpe...
Siti nurmilah 11150258-7 i-msdm-tugas frame work-evaluasi kinerja dan konpe...SitiNurmilah1
 
(Translate) handout msdm mm 2017
(Translate) handout msdm mm 2017(Translate) handout msdm mm 2017
(Translate) handout msdm mm 2017IdemMedika
 
Pertemuan ke 5
Pertemuan ke 5Pertemuan ke 5
Pertemuan ke 5padlah1984
 
menjadi HR.pdf
menjadi HR.pdfmenjadi HR.pdf
menjadi HR.pdfbeezhi
 
HR Academy Modul SDM, menampilakan tentang peran dan fungsi HR
HR Academy Modul SDM, menampilakan tentang peran dan fungsi HRHR Academy Modul SDM, menampilakan tentang peran dan fungsi HR
HR Academy Modul SDM, menampilakan tentang peran dan fungsi HRMuhammadSyafruddin10
 
Audit sumber daya manusia
Audit sumber daya manusiaAudit sumber daya manusia
Audit sumber daya manusiavellfire
 
Ida komalasari 11150492-7 i-msdm-tugas framework-1-14
Ida komalasari 11150492-7 i-msdm-tugas framework-1-14Ida komalasari 11150492-7 i-msdm-tugas framework-1-14
Ida komalasari 11150492-7 i-msdm-tugas framework-1-14IdaKomalasari1
 

Ähnlich wie Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013) (20)

Audit Sumber Daya Manusia.docx
Audit Sumber Daya Manusia.docxAudit Sumber Daya Manusia.docx
Audit Sumber Daya Manusia.docx
 
Audit Sumber Daya Manusia.pdf
Audit Sumber Daya Manusia.pdfAudit Sumber Daya Manusia.pdf
Audit Sumber Daya Manusia.pdf
 
Mindmap Audit SDM Kelompok 9.pdf
Mindmap Audit SDM Kelompok 9.pdfMindmap Audit SDM Kelompok 9.pdf
Mindmap Audit SDM Kelompok 9.pdf
 
Audit_Sumber_Daya_Manusia.pptx
Audit_Sumber_Daya_Manusia.pptxAudit_Sumber_Daya_Manusia.pptx
Audit_Sumber_Daya_Manusia.pptx
 
Pertemuan 1- Konsep Dasar Audit SDM.pptx
Pertemuan 1- Konsep Dasar Audit SDM.pptxPertemuan 1- Konsep Dasar Audit SDM.pptx
Pertemuan 1- Konsep Dasar Audit SDM.pptx
 
Makalah hrp kelompok 9
Makalah hrp kelompok 9Makalah hrp kelompok 9
Makalah hrp kelompok 9
 
Audit sdm author padlah riyadi, ca., mm.
Audit sdm author padlah riyadi, ca., mm.Audit sdm author padlah riyadi, ca., mm.
Audit sdm author padlah riyadi, ca., mm.
 
4.audit sdm
4.audit sdm4.audit sdm
4.audit sdm
 
Makalah msdm
Makalah msdmMakalah msdm
Makalah msdm
 
Audit Sumber Daya Manusia- Kel 2 - 9 Juni.pptx
Audit Sumber Daya Manusia- Kel 2 - 9 Juni.pptxAudit Sumber Daya Manusia- Kel 2 - 9 Juni.pptx
Audit Sumber Daya Manusia- Kel 2 - 9 Juni.pptx
 
SDM hr managing governance magemener.pptx
SDM hr managing governance magemener.pptxSDM hr managing governance magemener.pptx
SDM hr managing governance magemener.pptx
 
Maklah evaluasi kinerja uts mirna baru
Maklah evaluasi kinerja uts mirna baruMaklah evaluasi kinerja uts mirna baru
Maklah evaluasi kinerja uts mirna baru
 
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdmFrame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
 
Siti nurmilah 11150258-7 i-msdm-tugas frame work-evaluasi kinerja dan konpe...
Siti nurmilah 11150258-7 i-msdm-tugas frame work-evaluasi  kinerja dan  konpe...Siti nurmilah 11150258-7 i-msdm-tugas frame work-evaluasi  kinerja dan  konpe...
Siti nurmilah 11150258-7 i-msdm-tugas frame work-evaluasi kinerja dan konpe...
 
(Translate) handout msdm mm 2017
(Translate) handout msdm mm 2017(Translate) handout msdm mm 2017
(Translate) handout msdm mm 2017
 
Pertemuan ke 5
Pertemuan ke 5Pertemuan ke 5
Pertemuan ke 5
 
menjadi HR.pdf
menjadi HR.pdfmenjadi HR.pdf
menjadi HR.pdf
 
HR Academy Modul SDM, menampilakan tentang peran dan fungsi HR
HR Academy Modul SDM, menampilakan tentang peran dan fungsi HRHR Academy Modul SDM, menampilakan tentang peran dan fungsi HR
HR Academy Modul SDM, menampilakan tentang peran dan fungsi HR
 
Audit sumber daya manusia
Audit sumber daya manusiaAudit sumber daya manusia
Audit sumber daya manusia
 
Ida komalasari 11150492-7 i-msdm-tugas framework-1-14
Ida komalasari 11150492-7 i-msdm-tugas framework-1-14Ida komalasari 11150492-7 i-msdm-tugas framework-1-14
Ida komalasari 11150492-7 i-msdm-tugas framework-1-14
 

Mehr von Jiantari Marthen

Makalah seminar akuntansi dan perpajakan tax planning alternatif manajemen da...
Makalah seminar akuntansi dan perpajakan tax planning alternatif manajemen da...Makalah seminar akuntansi dan perpajakan tax planning alternatif manajemen da...
Makalah seminar akuntansi dan perpajakan tax planning alternatif manajemen da...Jiantari Marthen
 
Makalah akuntansi internasional tax planning australia ungkap strategi double...
Makalah akuntansi internasional tax planning australia ungkap strategi double...Makalah akuntansi internasional tax planning australia ungkap strategi double...
Makalah akuntansi internasional tax planning australia ungkap strategi double...Jiantari Marthen
 
Program audit manajemen (jiantari c 301 09 013)
Program audit manajemen (jiantari c 301 09 013)Program audit manajemen (jiantari c 301 09 013)
Program audit manajemen (jiantari c 301 09 013)Jiantari Marthen
 
Makalah teori akuntansi bab 5 tujuan laporan keuangan kel. 5 (jiantari c 301 ...
Makalah teori akuntansi bab 5 tujuan laporan keuangan kel. 5 (jiantari c 301 ...Makalah teori akuntansi bab 5 tujuan laporan keuangan kel. 5 (jiantari c 301 ...
Makalah teori akuntansi bab 5 tujuan laporan keuangan kel. 5 (jiantari c 301 ...Jiantari Marthen
 
Makalah teori akuntansi bab 3 struktur teori akuntansi (jiantari c 301 09 013...
Makalah teori akuntansi bab 3 struktur teori akuntansi (jiantari c 301 09 013...Makalah teori akuntansi bab 3 struktur teori akuntansi (jiantari c 301 09 013...
Makalah teori akuntansi bab 3 struktur teori akuntansi (jiantari c 301 09 013...Jiantari Marthen
 
Laporan audit manajemen pada kpn pelopor donggala (jiantari c 301 09 013)
Laporan audit manajemen pada kpn pelopor donggala (jiantari c 301 09 013)Laporan audit manajemen pada kpn pelopor donggala (jiantari c 301 09 013)
Laporan audit manajemen pada kpn pelopor donggala (jiantari c 301 09 013)Jiantari Marthen
 
Makalah audit manajemen (audit manufaktur) jiantari c 301 09 013
Makalah audit manajemen (audit manufaktur) jiantari c 301 09 013Makalah audit manajemen (audit manufaktur) jiantari c 301 09 013
Makalah audit manajemen (audit manufaktur) jiantari c 301 09 013Jiantari Marthen
 
Makalah akuntansi keperilakuan kel. i aspek keperilakuan pada persyaratan pel...
Makalah akuntansi keperilakuan kel. i aspek keperilakuan pada persyaratan pel...Makalah akuntansi keperilakuan kel. i aspek keperilakuan pada persyaratan pel...
Makalah akuntansi keperilakuan kel. i aspek keperilakuan pada persyaratan pel...Jiantari Marthen
 
Makalah akuntansi internasional kel. ii lingkungan audit di jepang dan beland...
Makalah akuntansi internasional kel. ii lingkungan audit di jepang dan beland...Makalah akuntansi internasional kel. ii lingkungan audit di jepang dan beland...
Makalah akuntansi internasional kel. ii lingkungan audit di jepang dan beland...Jiantari Marthen
 
Makalah akuntansi internasional kel. ii defisit ekspor impor indonesia china ...
Makalah akuntansi internasional kel. ii defisit ekspor impor indonesia china ...Makalah akuntansi internasional kel. ii defisit ekspor impor indonesia china ...
Makalah akuntansi internasional kel. ii defisit ekspor impor indonesia china ...Jiantari Marthen
 
Makalah auditing ii pengauditan siklus produksi persediaan 2 (jiantari c 301 ...
Makalah auditing ii pengauditan siklus produksi persediaan 2 (jiantari c 301 ...Makalah auditing ii pengauditan siklus produksi persediaan 2 (jiantari c 301 ...
Makalah auditing ii pengauditan siklus produksi persediaan 2 (jiantari c 301 ...Jiantari Marthen
 
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)Jiantari Marthen
 
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013Jiantari Marthen
 
Rangkuman mata kuliah akuntansi keperilakuan (metode riset) kelompok 2
Rangkuman mata kuliah akuntansi keperilakuan (metode riset) kelompok 2Rangkuman mata kuliah akuntansi keperilakuan (metode riset) kelompok 2
Rangkuman mata kuliah akuntansi keperilakuan (metode riset) kelompok 2Jiantari Marthen
 
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Jiantari Marthen
 
Makalah penelitian studi kelayakan bisnis (studi kasus usaha kecil keripik pi...
Makalah penelitian studi kelayakan bisnis (studi kasus usaha kecil keripik pi...Makalah penelitian studi kelayakan bisnis (studi kasus usaha kecil keripik pi...
Makalah penelitian studi kelayakan bisnis (studi kasus usaha kecil keripik pi...Jiantari Marthen
 
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Jiantari Marthen
 
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Jiantari Marthen
 
Makalah komputer akuntansi (myob accounting) jiantari c 301 09 013
Makalah komputer akuntansi (myob accounting) jiantari c 301 09 013Makalah komputer akuntansi (myob accounting) jiantari c 301 09 013
Makalah komputer akuntansi (myob accounting) jiantari c 301 09 013Jiantari Marthen
 
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Jiantari Marthen
 

Mehr von Jiantari Marthen (20)

Makalah seminar akuntansi dan perpajakan tax planning alternatif manajemen da...
Makalah seminar akuntansi dan perpajakan tax planning alternatif manajemen da...Makalah seminar akuntansi dan perpajakan tax planning alternatif manajemen da...
Makalah seminar akuntansi dan perpajakan tax planning alternatif manajemen da...
 
Makalah akuntansi internasional tax planning australia ungkap strategi double...
Makalah akuntansi internasional tax planning australia ungkap strategi double...Makalah akuntansi internasional tax planning australia ungkap strategi double...
Makalah akuntansi internasional tax planning australia ungkap strategi double...
 
Program audit manajemen (jiantari c 301 09 013)
Program audit manajemen (jiantari c 301 09 013)Program audit manajemen (jiantari c 301 09 013)
Program audit manajemen (jiantari c 301 09 013)
 
Makalah teori akuntansi bab 5 tujuan laporan keuangan kel. 5 (jiantari c 301 ...
Makalah teori akuntansi bab 5 tujuan laporan keuangan kel. 5 (jiantari c 301 ...Makalah teori akuntansi bab 5 tujuan laporan keuangan kel. 5 (jiantari c 301 ...
Makalah teori akuntansi bab 5 tujuan laporan keuangan kel. 5 (jiantari c 301 ...
 
Makalah teori akuntansi bab 3 struktur teori akuntansi (jiantari c 301 09 013...
Makalah teori akuntansi bab 3 struktur teori akuntansi (jiantari c 301 09 013...Makalah teori akuntansi bab 3 struktur teori akuntansi (jiantari c 301 09 013...
Makalah teori akuntansi bab 3 struktur teori akuntansi (jiantari c 301 09 013...
 
Laporan audit manajemen pada kpn pelopor donggala (jiantari c 301 09 013)
Laporan audit manajemen pada kpn pelopor donggala (jiantari c 301 09 013)Laporan audit manajemen pada kpn pelopor donggala (jiantari c 301 09 013)
Laporan audit manajemen pada kpn pelopor donggala (jiantari c 301 09 013)
 
Makalah audit manajemen (audit manufaktur) jiantari c 301 09 013
Makalah audit manajemen (audit manufaktur) jiantari c 301 09 013Makalah audit manajemen (audit manufaktur) jiantari c 301 09 013
Makalah audit manajemen (audit manufaktur) jiantari c 301 09 013
 
Makalah akuntansi keperilakuan kel. i aspek keperilakuan pada persyaratan pel...
Makalah akuntansi keperilakuan kel. i aspek keperilakuan pada persyaratan pel...Makalah akuntansi keperilakuan kel. i aspek keperilakuan pada persyaratan pel...
Makalah akuntansi keperilakuan kel. i aspek keperilakuan pada persyaratan pel...
 
Makalah akuntansi internasional kel. ii lingkungan audit di jepang dan beland...
Makalah akuntansi internasional kel. ii lingkungan audit di jepang dan beland...Makalah akuntansi internasional kel. ii lingkungan audit di jepang dan beland...
Makalah akuntansi internasional kel. ii lingkungan audit di jepang dan beland...
 
Makalah akuntansi internasional kel. ii defisit ekspor impor indonesia china ...
Makalah akuntansi internasional kel. ii defisit ekspor impor indonesia china ...Makalah akuntansi internasional kel. ii defisit ekspor impor indonesia china ...
Makalah akuntansi internasional kel. ii defisit ekspor impor indonesia china ...
 
Makalah auditing ii pengauditan siklus produksi persediaan 2 (jiantari c 301 ...
Makalah auditing ii pengauditan siklus produksi persediaan 2 (jiantari c 301 ...Makalah auditing ii pengauditan siklus produksi persediaan 2 (jiantari c 301 ...
Makalah auditing ii pengauditan siklus produksi persediaan 2 (jiantari c 301 ...
 
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
 
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
 
Rangkuman mata kuliah akuntansi keperilakuan (metode riset) kelompok 2
Rangkuman mata kuliah akuntansi keperilakuan (metode riset) kelompok 2Rangkuman mata kuliah akuntansi keperilakuan (metode riset) kelompok 2
Rangkuman mata kuliah akuntansi keperilakuan (metode riset) kelompok 2
 
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
 
Makalah penelitian studi kelayakan bisnis (studi kasus usaha kecil keripik pi...
Makalah penelitian studi kelayakan bisnis (studi kasus usaha kecil keripik pi...Makalah penelitian studi kelayakan bisnis (studi kasus usaha kecil keripik pi...
Makalah penelitian studi kelayakan bisnis (studi kasus usaha kecil keripik pi...
 
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
 
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
 
Makalah komputer akuntansi (myob accounting) jiantari c 301 09 013
Makalah komputer akuntansi (myob accounting) jiantari c 301 09 013Makalah komputer akuntansi (myob accounting) jiantari c 301 09 013
Makalah komputer akuntansi (myob accounting) jiantari c 301 09 013
 
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
 

Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)

  • 1. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Manusia merupakan sumber daya yang paling penting dan menentukan dalam arah dan perubahan organisasi. Tanpa manusia sebagai penggeraknya, organisasi menjadi kumpulan resources yang tidak berguna. Selain itu, sumber daya manusia menjadi pilar penyangga utama sekaligus penggerak roda organisasi dalam usaha mewujudkan visi – misi dan tujuan organisasi. Dan, persis seperti aspek keuangan, pemasaran, mutu, lingkungan, manajemen, operasional, internal dan eksternal, maka sumber daya manusia juga memerlukan audit untuk memeriksa dan melihat sejauh mana fungsi-fungsi sumber daya manusia dalam organisasi memenuhi azas kesesuaian, efektivitas dan efisiensi di dalam prakteknya untuk mendukung tercapainya tujuan dan sasaran organisasi secara keseluruhan. Audit sumber daya manusia sejatinya merupakan penilaian yang sifatnya komprehensif. Audit itu juga didesain untuk menentukan jika dan bagaimana suatu perusahaan memenuhi tanggung jawabnya yang berhubungan dengan aturan-aturan sumber daya manusia. Guna mengerti dengan benar akan budaya, dinamika internal, dan bagaimana fungsi-fungsi organisasi, maka porsi terbesar dari pekerjaan audit sumber daya manusia dilakukan on-site dan diikutsertakannya berbagai komponen audit. Kunci penilaian keseluruhan dalam audit ini adalah gap analysis yang mengukur aktivitas sumber daya manusia pada kondisi saat audit dengan praktek-praktek yang dipertimbangkan sebagai yang ‘terbaik’. Perlu juga dipahami, bahwasanya untuk lebih mengerti isi audit sumber daya manusia yang sebenarnya, siapapun terlebih dahulu mesti mengenal pengertian, manfaat, instrument-instrumen, dan bentuk laporan audit secara umum serta kemudian menghubungkannya dengan pengertian dan manfaat audit sumber daya manusia. Pemaparan pengertian ini sangatlah penting supaya pembaca tidak kehilangan makna dan maksud dari audit sumber daya manusia. Hal penting lain adalah bahwa audit sumber daya manusia tidak mesti selalu ditekankan untuk mencari pelanggaran atau ketidaksesuaian. Akan tetapi, berguna juga mencari terobosan dan tantangan baru. Auditor memanfaatkan pengetahuan dan kemampuan yang dimilikinya untuk menggali potensi nilai dari perspektif sumber daya manusia memotivasi auditee guna memacu prestasi dengan melakukan berbagai 1
  • 2. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 perubahan atau inovasi. Sumber daya manusia akan bisa berkembang jika didukung oleh budaya dan iklim organisasi yang kondusif melalui habitat belajar yang dapat meningkatkan modal kredibilitas individu dan organisasi. Kompetensi individu dan organisasi saja tidak cukup jika tidak didukung oleh kredibilitas individu dan organisasi. Karena itu pula, audit sumber daya manusia perlu ditindaklanjuti oleh manajemen dengan melakukan perbaikan dan menghindari masalah yang sama di kemudian hari. Dan, peranan top management sangat diharapkan dalam keberhasilan audit ini. Caranya, dengan memberikan disposisi atas laporan hasil audit sumber daya manusia yang dapat menimbulkan dampak psikologis bagi auditee. Lebih penting lagi, audit sumber daya manusia dapat dipandang sebagai proses pembelajaran yang merupakan perluasan dari kata mencoba. Dalam pembelajaran (learning) juga terdapat beberapa kesalahan dan ini dipandang sebagai proses untuk lebih menghasilkan dan mencapai apa yang dipandang sebagai praktek terbaik. Seperti aturan umum yang disampaikan oleh Warren Bennis dan Burt Nanus untuk semua organisasi: reasonable failure should never be received with anger. B. RUMUSAN MASALAH 1. Apa pengertian dari Audit Sumber Daya Manusia? 2. Bagaimana Kerangka Kerja Audit Sumber Daya Manusia? 3. Apa Tujuan dari Audit Sumber Daya Manusia? 4. Apa Manfaat dari Audit Sumber Daya Manusia? 5. Bagaimana Pendekatan Audit Sumber Daya Manusia? 6. Apa saja Langkah-Langkah Audit? 7. Bagaimana Ruang Lingkup Audit? 8. Apa saja Program Kerja Audit? 9. Bagaimana Audit atas Perolehan Sumber Daya Manusia? 10. Bagaimana Audit atas Pengelolaan Sumber Daya Manusia? 11. Bagaimana Audit atas Pengurangan Sumber Daya Manusia? C. TUJUAN MAKALAH INI DIBUAT 1. Untuk mengetahui pengertian dari Audit SDM 2. Untuk mengetahui Kerangka Kerja Audit SDM 3. Untuk mengetahui Tujuan dari Audit SDM 4. Untuk mengetahui Manfaat dari Audit SDM 5. Untuk mengetahui Pendekatan Audit SDM 6. Untuk mengetahui Langkah-Langkah Audit 2
  • 3. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 7. Untuk mengetahui Ruang Lingkup Audit 8. Untuk mengetahui Program Kerja Audit 9. Untuk mengetahui Audit atas Perolehan SDM 10. Untuk mengetahui Audit atas Pengelolaan SDM 11. Untuk mengetahui Audit atas Pengurangan SDM 3
  • 4. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 BAB II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN AUDIT SDM Audit Sumber Daya Manusia merupakan suatu proses sistematik dan formal yang didesain untuk mengukur biaya dan manfaat keseluruhan program Manajemen Sumber Daya Manusia dan untuk membandingkan efisiensi dan efektivitas keseluruhan program Manajemen Sumber Daya Manusia tersebut dengan kinerja organisasi di masa lalu, kinerja organisasi lain yang dapat dibandingkan efektivitasnya, dan tujuan organisasi, merupakan suatu proses sistematik dan formal untuk mengevaluasi kompatibilitas fungsi Sumber Daya Manusia dengan tujuan dan strategi implementasi berbagai fungsi SDM, kebijakan dan prosedur SDM, serta kinerja setiap program SDM. Audit Sumber Daya Manusia (Human Resource Audit) mengevaluasi aktivitas-aktivitas sumber daya manusia di dalam sebuah organisasi dengan tujuan memperbaiki aktivitas-aktivitas tersebut. Audit dapat meliputi satu divisi atau seluruh organisasi. Audit ini memberikan umpan balik mengenai fungsi sumber daya manusia kepada manajer manajer operasi dan spesialis-spesialis sumber daya manusia. Audit ini juga memberikan umpan balik perihal seberapa baik manajer memenuhi tanggung jawab sumber daya manusia mereka. Pendeknya, audit merupakan kontrol; kualitas keseluruhan yang mencek aktivitas sumber daya manusia di dalam sebuah departemen, divisi, atau seluruh perusahaan. B. KERANGKA KERJA AUDIT SDM TUJUAN BISNIS PENGELOLAAN SDM  PENENTUAN PRIORITAS  PENGELOLAAN SDM  PENGEMBANGAN STRATEGI SDM  AKTIVITAS PROGRAM SDM HARIAN PENINGKATAN PENINGKATAN PENINGKATAN BERKELANJUTAN BERKELANJUTAN BERKELANJUTAN IDENTIFIKASI DAN IMPLEMENTASI PROGRAM PERBAIKAN 4
  • 5. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 C. TUJUAN AUDIT SDM Ada beberapa hal yang ingin dicapai melalui audit SDM yang merupakan tujuan dari dilakukannya audit tersebut, antara lain: 1. Menilai efektivitas dari fungsi SDM 2. Menilai apakah program/aktivitas SDM telah berjalan secara ekonomis, efektif, dan efisien 3. Memastikan ketaatan berbagai program/aktivitas SDM terhadap ketentuan hukum, peraturan dan kebijakan yang berlaku di perusahaan 4. Mengindentifikasikan berbagai hal yang masih dapat ditingkatkan terhadap aktivitas SDM dalam menunjang kontribusinya terhadap perusahaan 5. Merumuskan beberapa langkah perbaikan yang tepat untuk meningkatkan ekonomisasi, efisiensi, dan efektivitas berbagai program/aktivitas SDM D. MANFAAT AUDIT SDM a. Mengidentifikasi kontribusi-kontribusi departemen sumber daya manusia bagi organisasi b. Meningkatkan citra profesional departemen sumber daya manusia c. Mendorong tanggung jawab dan profesionalisme yang lebih besar di antara anggota-anggota departemen sumber daya manusia d. Menjernihkan tugas-tugas dan tanggung jawab departemen sumber daya manusia e. Merangsang keseragaman berbagai kebijakan dan praktek sumber daya manusia f. Menemukan masalah-masalah sumber daya manusia yang kritis g. Memastikan ketaatan yang tepat waktu terhadap ketentuan-ketentuan ilegal h. Mengurangi biaya-biaya sumber daya manusia melalui prosedur personalia yang efektif i. Menciptakan peningkatan penerimaan terhadap perubahan-perubahan yang dibutuhkan di dalam departemen sumber daya manusia j. Mewajibkan suatu telaah yang cermat atas sistem informasi departemen E. PENDEKATAN AUDIT SDM Ada tiga pendekatan utama dalam audit SDM, yang umum digunakan, yaitu: 1. Menentukan ketaatan pada hukum dan berbagai peraturan yang berlaku Audit menekankan penilaian bagaimana perusahaan menetapkan berbagai aturan dan kebijakan yang secara internal berlaku di perusahaan, apakah telah 5
  • 6. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 sesuai dengan aturan dan hukum yang telah ditetapkan pemerintah sebagai pemegang otoritas dan apakah setiap komponen dalam organisasi menjalankan aktivitasnya sesuai dengan aturan dan kebijakan tersebut. Manajemen puncak harus menyadari bahwa manajer disetiap tingkat berkewajiban untuk mentaati peraturan dan ketentuan hukum yang berlaku. 2. Mengukur kesesuaian program dengan tujuan organisasi Manajer SDM sebagai pengendali fungsi ini, dituntut untuk mampu mengarahkan program-programnya pada berbagai aktivitas yang dapat meningkatkan produktivitas karyawan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 3. Mengukur kinerja program Mengukur kinerja program berarti menghubungkan aktivitas aktual program SDM yang diaudit dengan ukuran-ukuran keberhasilan yang telah ditetapkan sebelumnya. Disamping ukuran-ukuran keberhasilan, penilaian kinerja program juga dihubungkan dengan strategi dan rencana yang telah ditetapkan. F. LANGKAH-LANGKAH AUDIT Secara umum ada lima tahapan yang harus dilakukan dalam audit manajemen dan audit SDM mengacu pada tahapan ini dalam pelaksanaannya. Langkah (tahapan) tersebut meliputi: 1. Audit Pendahuluan: pada tahap ini, auditor menekankan auditnya pada pencarian informasi latar belakang dan gambaran umum terhadap program/aktivitas SDM yang diaudit. Tujuan audit terdiri atas tiga elemen, yaitu kriteria, penyebab, dan akibat. 2. Review terhadap sistem pengendalian manajemen 3. Audit lanjutan 4. Pelaporan 5. Tidak lanjut G. RUANG LINGKUP AUDIT SDM harus dikelola sebagaimana halnya aset yang dimiliki perusahaan. Jadi, pola pikir pemberdayaan karyawan harus menjadi dasar dalam pengelolaan SDM ini. Ruang lingkup audit SDM dibagi ke dalam tiga kelompok, sesuai dengan administrasi aset tetap pada umumnya, yaitu perolehan, penggunaan, dan penghentian penggunaan sebagai berikut: 1. Rekrutmen atau perolehan SDM, mulai dari awal proses perencanaan kebutuhan SDM hingga proses seleksi dan penempatan 6
  • 7. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 2. Pengelolaan (pemberdayaan) SDM, meliputi semua aktivitas pengelolaan SDM setelah ada diperusahaan, mulai dari pelatihan dan pengembangan sampai dengan penilaian kinerja karyawan 3. Pemutusan hubungan kerja (PHK) karena mengundurkan diri maupun pemecatan akibat pelanggaran aturan perusahaan H. PROGRAM KERJA AUDIT Program kerja audit, atau cukup disebut program audit, merupakan rencana dan langkah kerja yang harus diikuti oleh auditor dalam melaksanakan tugas audit, berdasarkan tujuan dan tujuan audit yang telah ditetapkan. Program kerja audit ini memuat beberapa pertayaan dan langkah kerja untuk memperoleh temuan audit sesuai dengan tahapan-tahapan audit. I. AUDIT ATAS PEROLEHAN SDM Perencanaan SDM Perencanaan SDM merupakan proses analisis dan identifikasi tentang kebutuhan dan ketersediaan SDM untuk menyelesaikan berbagai bidang tugas dan tanggung jawab yang harus dikelola perusahaan dalam mencapai tujuannya. Rekrutmen Rekrutmen meliputi upaya pencarian sejumlah calon karyawan yang memenuhi syarat dalam jumlah tertentu sehingga dari mereka perusahaan dapat menyeleksi orang-orang yang paling tepat untuk mengisi lowongan pekerjaan yang ada. Seleksi dan Penempatan Seleksi adalah proses mendapatkan dan menggunakan informasi mengenai pelamar kerja untuk menentukan siapa yang seharusnya diterima menduduki posisi jangka pendek dan jangka panjang. Sedangkan penempatan berkaitan dengan pencocokan seseorang dengan jabatan yang akan dipegangnya. Seleksi dan penempatan bertujuan untuk menempatkan orang yang tepat pada jabatan (pekerjaan) yang tepat. J. AUDIT ATAS PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA Pelatihan dan pengembangan Karyawan 7
  • 8. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 Pelatihan dan pengembangan karyawan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan SDM dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, baik saat ini maupun di masa yang akan datang. Perencanaan dan pengembangan Karier Karier adalah seluruh pekerjaan yang dimiliki atau dilakukan oleh individu selama masa hidupnya. Karier merupakan pola dari pekerjaan dan sangat berhubungan dengan pengalaman (posisi, wewenang, keputusan, dan interpretasi subjektif atas pekerjaan) dan aktivitas selama masa kerja individu. Tujuan karier adalah posisi dimasa depan yang ingin dicapai oleh individu dalam pekerjaannya. Tujuan ini berperan sebagai tolok ukur sepanjang jenjang karier seseorang. Pengembangan karier seorang karyawan menunjukkan semakin meningkatnya kemampuan karyawan tersebut dalam memegang tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang lebih besar dalam pekerjaannya. Penilaian Kinerja Penilaian kerja karyawan pada dasarnya adalah menghubungkan kinerja karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan standar (ukuran) keberhasilan yang telah ditetapkan sebelumnya untuk tugas dan tanggung jawab tersebut. Kompensasi dan Balas Jasa Kompensasi adalah sesuatu yang diterima karyawan sebagai pengganti (imbalan) atas kontribusi yang telah diberikan karyawan kepada perusahaan. Keselamatan dan kesehatan Kerja Keselamatan dan kesehatan kerja mengacu pada kondisi fisiologis-fisik dan psikologis karyawan yang diakibatkan oleh lingkungan dan fasilitas kerja yang disediakan perusahaan. Kepuasan Kerja Karyawan Setiap individu memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda sesuai dengan sistem nilai yang berlaku pada dirinya. Semakin tinggi penilaian terhadap kegiatan dirasakan sesuai dengan keinginan individu, maka semakin tinggi pula kepuasannya terhadap kegiatan tersebut. Jadi kepuasan kerja merupakan gambaran evaluasi seseorang atas perasaan sikapnya senang atau tidak senang, puas atau tidak puas dalam bekerja. 8
  • 9. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 K. AUDIT ATAS PENGURANGAN SUMBER DAYA MANUSIA Pengurangan tenaga kerja merupakan keputusan yang tidak berdiri sendiri. Berbagai kepentingan perusahaan harus diselamatkan agar perusahaan bisa bertahan hidup (survive) dan ikut bermain dalam persaingan yang sangat tinggi intensitasnya. UU No. 3 Tahun 2003 Pasal 158-167 mengatur tentang dalam hal apa perusahaan dapat melakukan PHK. Beberapa alasan perusahaan dapat melakukan PHK antara lain: 1. Tenaga Kerja mengundurkan diri (secara sukarela) 2. Perusahaan tutup 3. Perusahaan pailit 4. Terjadi perubahan status perusahaan 5. Tenaga kerja memasuki masa pensiun 9
  • 10. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN Audit SDM di laksanakan untuk mencapai tujuan organisasi secara keseluruhan baik untuk jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang. Artinya audit SDM mempunyai misi membantu pimpinan dengan memberikan masukan informasi signifikan hasil penilaian auditor untuk membantu mengatasi permasalahan yang tengah dihadapi oleh Departemen. Hasil audit SDM dapat menjadi masukan berharga untuk referensi dalam membuat keputusan atau mengambil kebijakan tentang SDM sehingga pengelolaan SDM dapat lebih sesuai dengan perencanaan organisasi jangka panjang. B. SARAN Dari uraian makalah ini, penyusun merekomendasikan pentingnya untuk menguasai konsep Audit SDM karena hal tersebut akan dapat membantu mengevaluasi kegiatan-kegiatan SDM yang dilakukan dalam suatu perusahaan. Dan hasilnya memberikan umpan balik tentang fungsi SDM bagi para manajer operasional dan departemen SDM. Ini juga mengemukakan seberapa baik para manajer mengelola tugas-tugas SDM. 10
  • 11. AUDIT MANAJEMEN | AUDIT SDM KEL. 4 DAFTAR PUSTAKA IBK. Bayangkara, AUDIT MANAJEMEN Prosedur dan Implementasi, Penerbit Salemba Empat, Jakarta:2008 Sumber lain: www.google.com//auditsumberdayamanusia 11