2. Perkembangan Dinasti Abbasiah
Kemajuan terjadi karena : Terjadinya
asimilasi , Gerakan penerjemahan,
Maktab/kuttab dan masjid sebagai tempat
belajar, pemimpin yang mementingkan
• Mengulan
rakyatnya dan negaranya
Kemajuan dialami oleh bidang apa saja : g
pendidikan, musik, kedokteran, filsafat,
militer, bangunan dll.
Hikmahnya : Sebagai pemimpin kita harus
Pelajara
mementingkan rakyat atau negaranya,
Memberikan perhatian kepada ha-hal yang n kemarin
berguna untuk negaranya misalnya
menerjemahkan beberapa kitab-kitab
filsafat, kedokteran, dll, Sebagai siswa kita
harus belajar dengan giat agar dapat beguna
3. Tujuan
pembelajaran
Mengklasifikasi
tokoh ilmuwan
muslim pada masa
Bani abbasiyah.
Menunjukkan
peran tokoh ilmuwan
muslim pada masa
Bani Abbasiyah
4. Klasifikasi Tokoh Dan Peran Bani Abbasiyah
BIDANG KEDOKTERAN
BIDANG FILSAFAT
BIDANG MATEMATIKA
BIDANG ASTRONOMI
BIDANG BAHASA DAN SASTRA
BIDANG TAFSIR AL-QUR’AN
BIDANG HADITS
BIDANG ILMU FIQH
5. BIDANG KEDOKTERAN
1.Zakariya Ar-Razi
Razi dilahirkan di Ray, dekat Teheran, Iran
pada tahun 809 M. di kota kelahirannya ia
dikenal sebagai dokter dan memimpin
sebuah rumah sakit.
Banyak penemuan Ar-razi dalam
perkembangan ilmu kedokteran, antara
lain: (1) Small-pox (penyakit cacar).
Penemuan ini melambungkan namanya
dalam dunia medis, sebab ia adalah sarjana
pertama yang meneliti penyakit tersebut. Ia
membedakan penyakit ini menjadi cacarair
(variola) dan cacar merah (vougella). (2) Air
raksa (Hg). Yaitu salah satu penemuan
besar beliau dan banyak manfaatnya di
dunia kedokteran. (3) Diagnose Hipertensi.
Ar-razi adalah seorang dokter yang
pertama kali melakukan diagnose terhadap
hipertensi (darah tinggi).
6. 2. Ibnu Maskawaih
Nama lengkapnya adalah Abu
Zakariya Yuhana bin Musawah. Ia
seorang dokter yang masyhur pada
abad ke-9 M/3 H. Kariernya
sebagai dokter dimulai sejak masa
khalifah Harun ar-Rasyid hingga
al-Mutawakkil. Ia pernah bekerja
sebagai dokter istana. Karya
penting Ibnu Massawayh yaitu An-
nawadir At-tibbiya (kumpulan
aporisme medis), dan kitab Al-
Azmina (sebuah deskripsi tentang
ragam musim sepanjang tahun). Ia
juga banyak berjasa dalam
menerjemahkan buku-buku
kedokteran Yunani.
7. 3. Ibnu Sina
Menurut Ibnu
Sina, temperature, makanan, minum
an, limbah, udara, keseimbangan
gerak dan pikiran, tidur, dan kerja
betpengaruh terhadap kesehatan.
Tulisan yang paling terkenal dan
banyak memberikan sumbangan
dalam perkembangan dunia
kedokteran adalah “Al-Qanunfi At-
Tibb” (Undang-undang kedokteran).
Buku ini berabad-abad telah menjadi
buku yang menguasai dunia
pengobatan di Eropa dan dijadikan
sumber buku referensi kedokteran di
berbagai perguruan tinggi di
Perancis.
8. 1. Al-Kindi
BIDANG FILSAFAT
Al-Kindi dikenal sebagai filsuf muslim yang
pertama karena ia adalah orang Islam
pertama yang mendalami ilmu-ilmu filsafat.
Hingga abad ke-7 M, pengetahuan filsafat
masih didominasi orang-orang Kristen
Suriah. Ia juga dikenal sebagai pemikir
muslim pertama yang menyelaraskan
filsafat dan agama. Al-Kindi memandang
filsafat sebagai ilmu yang mulia. Ia
melukiskan filsafat sebagai ilmu dari segala
ilmu dan kearifan dari segala kearifan.
Filsafat bertujuan untuk memperkuat
kedudukan agama dan merupakan bagian
dari kebudayaan Islam.
9. 2. Al-Farabi
Al-Farabi lahir di Farab pada tahun 870
M. Nama lengkapnya adalah Abu Nasr
Muhammad bin Muhammad bin Tarkhan
bin Uzlag al-Farabi. Al-Farabi banyak
belajar agama, bahasa Arab, bahasa
Turki, dan bahasa Persi. Setelah dewasa,
ia pindah ke Baghdad dan tinggal di sana
selama 20 tahun serta mempelajari
filsafat, logika, matematika, etika, ilmu
politik, dan musik. Al-Farabi mengarang
beberapa buku dalam berbagai bidang
diantaranya logika, fisika, ilmu jiwa,
kimia, ilmu politik, dan musik.
Dua karya besarnya dalam bidang
filsafat yaitu Organon (buku berisi
komentar dan ulasan Al-farabi tentang
pikiran-pikiran Aristoteles) dan
Introduction Section of Logic (buku
tentang mukadimah logika)
10. 3. Ibnu Sina
Ibnu Sina adalah seorang filsuf. Karya-karya besar dari
Ibnu Sina dalam bidang filsafat antara lain : Al-isyarah wa
Tanbihat (isyarat dan penjelasan), Mantiq Al-masyriqiyyin
(logika timur), dan Uyun Al-hikmah (mata air hikmah).
Dan diantara pikiran filsafatnya yang terkenal adalah:
• Tentang penciptaan alam semesta dengan jalan emanasi
(memancar dari Tuhan).
• Konsep An-nafs (jiwa), menurutnya jiwa terbagi tiga yaitu:
jiwa manusia, tumbuhan, binatang.
• Tentang wahyu, menurutnya manusia yang telah derajat
akal terkuat dan tertinggi dapat mengadakan hbungan
dengan jibril sebagaimana dialami para nabi dan rasul.
11. 4. AL-GAZALI
.Al-Gazali adalah seorang
pemikir, teolog, filsuf, dan
sufi termasyhur sepanjang
sejarah Islam. Dan diantara
pikiran filsafatnya yang
terkenal adalah:
Tentang penciptaan alam
semesta dengan jalan
emanasi (memancar dari
Tuhan).
Konsep An-nafs (jiwa)
Tentang wahyu
12. BIDANG MATEMATIKA
1. AL-Khawarizmil
Al-Khawarizmi terkenal
dengan penemuannya
tentang aljabar. Yaitu
system hitungan nilai
menurut tempatnya.
Seperti
puluhan, ratusan, ribuan.
Karya-karya aljabarnya
disebut “Al-Mukhtasarfi
Hisab Al-Jabr wa Al-
Muqabalah”.
13. 2. Abu Kamil Suja’
• Ia digolongkan sebagai ahli aljabar tertua
setelah Al-Khawarizmi. Karya-karya besar dari
Abu Kamil As-Suja’ antara lain:
– Kitab fil Al-jam wa Tafrik (tentang penambahan
dan pengurangan)
– Kital Al-Khataya (tentang dua kesalahan)
– Liber Abacci yang mengandung pengetahuan
tentang bilangan bulat dan pecahan, cara
berhitung akar 2 (kuadrat) dan akar 3 (kubik), dll.
14. BIDANG ASTRONOMI
1. Musa Ibrahim Al-fazari
• Musa Ibrahim Al-Fazari adalah astronom
muslim yang ditugaskan oleh Khalifah Abu
Ja’far Al-Manshur untuk menerjemahkan
berbagai risalah astronomi yang berasal dari
India. Pada tahun 830 M para astronom
muslim telah mampu membuat teropong
bintang dengan peralatan yang lengkap di kota
Yundhisyapur, Iran, sebagai perlengkapan
sekolah tinggi ilmu pengetahuan di sana.
15. • 2. Al-Farghani
• Ia adalah seorang astronom yang hidup
pada zaman Khalifah Al-Makmun sampai
masa Khalifah Al-Mutawakkil. Al-Fragani
turut ambil bagian dalam pengukuran
derajat lintang bumi. Ia mulai melakukan
observatorium astronomi pada tahun 829
M. karya-karya besar Al-Farghani adalah
Harakat As-Samawiyah An-Nujum (asas-
asas ilmu bintang), dan Usul Ilmu An-
Nujum (pengantar ilmu perbintangan).
16. 3. Al-Battani
Al-battani merupakan penerus Al-Farghani
dalam melakukuan observasi-observasi
astronomi pada observatorium yang dibangun
Khalifah Al-Makmun. Di antara karya-karya Al-
Battani antara lain:
Kitab Ma’firat Matali Al-buruj fi Ma Bayna Arba’
Al-Falak, sebuah buku ilmu pengeetahuan
mengenai zodiac.
Risalah fi Tahkik Akdar Al-Ittisalat, sebuah uraian
mengenai penerapan-penerapan astrologis.
Az-Zij (Astronomical Treatese and Tables), berisi
uraian astronomi dan dilengkapi dengan table-
tabel.
17. BIDANG BAHASA DAN SASTRA
1. Ibnu Maqaffa
• Ibnu Muqaffa adalah pengarang Arab
berkebangsaan Persia. Ia adalah orang
pertama yang menerjemahkan karya sastar
tentangkebudayaan India dan Persia kedalam
bahasa Arab, dan orang pertama yang
melahirkan karya prosa dalam bahasa Arab.
18. 2. Imam Sibawayh
• Imam Sibawayh dikenal sebagai Imam ahli
nahwu yang sangat teliti dan konsisten
menjaga dan memelihara kaidah bahasa Arab.
Kitab besar karyanya adalah “Kitab Al-
Sibawayh” yaitu karya tentang ilmu bahasa,
yang dinilai sangat memuaskan bagi generasi
berikutnya.
19. 3. Abu Nuwas
• Abu Nuwas adalah penyair Arab termasyur
pada zaman Khalifah Harun Ar-Rasyid. Ia
menjadi penyair di istana Khalifah. Syair-syair
puisi Abu Nuwas dihimpun dalam Diwan Abu
Nuwas. Diterbitkan di Wina Austria pada
tahun 1885 M dan di Kairo pada tahun 1898
M dan 1932 M.
20. BIDANG TAFSIR AL-QUR’AN
• Pada masa Abbasiyah bermunculan karya-karya di bidang tafsir yang dapat
dipelajari oleh generasi berikutnya. Adapun ulama tafsir tersebut antara lain:
1. Imam Zamakhsyari
• Karyanya Tafsir Al-Kasyaf. Tafsir ini disusun berdasarkan gaya bahasa Al-qur’an
(balagah).
2. Imam Abu Sa’id
• Karyanya Tafsir Al-Baidawi dan Tafsir Anwarut Tanzil. Tafsir ini memiliki corak
yang sama dengan Tafsir Al-Kasyaf.
3. Imam Az-Zajad
• Karyanya Tafsir Ma’anil Qur’an. Tafsir ini berdasarkan gramatika bahasa Arab.
21. BIDANG HADIST
1.IMAM BUKHARI
Di antara karyanya yang popular
adalah:
Sahih Bukhari, berisikumpulan
8.122 hadits pilihan yang
berhasil dihimpunnya selama 16
tahun, dan hasil dari 600.000
hadits yang pernah ia terima dari
gurunya.
• Tarikh kabir, tentang ilmu hadits
• Tarikh Ausat, tentang ilmu
hadits.
22. 2. Imam Muslim
Diantara karyanya adalah:
• Sahih Muslim, kitab ini
berisi 7.273 hadits pilihan
hasil seleksi ketat dari
300.000 hadits.
• Musnad Kabir, berisi
tentang kumpulan hadits
dan ilmu hadits.
• Jami’ul Kabir, berisi
tentang kumpulan hadits.
23. 3. Imam Abu Daud
• Karya beliau yang terpopuler adalah Sunan
Abu Dawud. Kitab ini menghimpun 4.800
hadits hasil seleksi ketat dari 500.000 hadits.
4. Imam Tirmidzi
• Karya beliau yang popular adalah Sunan
Tirmidzi yang memuat 3.956 hadits pilihan
yang merupakan hasil seleksi yang ribuan
hadits yang diterimanya.
24. Ilmu Fiqh
1. IMAM HANAFI
Hanafi lahir di Kufah pada tahun 699 M/80
H dan meninggal di Baghdad pada tahun
776 M/157 H. Selain mendalami ilmu
fiqih, Imam Hanafi juga mendalami hadits
dan tafsir. Kedua ilmu itu sangat erat
kaitannya denga ilmu fiqih. Dalam
menetapkan sebuah hukum, Imam Hanafi
menggunakan beberapa dasar, yaitu Al-
Qur’an, sunah Rasulullah SAW, fatwa dari
sahabat, kias istihsan, ijmak, dan urf..
25. 2. IMAM MALIK
Imam Malik merupakan keturunan Yaman yang lahir di
Madinah pada tahun 715 M/93 H dan meninggal di kota
yang sama pada tahun 795 M/179 H. Nama lengkapnya
adalah Abdullah Malik bin Abi Amir bin Haris bin Gaiman
bin Kutail bin Amr bin Haris al-Asbani.
Kitab termasyhur yang ditulis oleh Imam Malik
adalah al-Muwatta’. Inilah kitab hukum Islam tertua yang
sampai pada kita. Kitab itu ditulis atas permintaan Khalifah
al-Mansur dan selesai penulisannya pada masa Khalifah al-
Mahdi. Kitab itu merupakan kitab hadits sekaligus kitab
fiqih karena berisi hadits-hadits yang berkaitan dengan
bidang-bidang fiqih
26. 3. IMAM SYAFI’I
Imam Syafi’i lahir di Gaza, Palestina pada
tahun 767 M/150 H dan meninggal di
Fustat, Kairo pada tahun 820 M/204 H
Beberapa karya tulisnya adalah ar-
Risalah (membahas tentang usul fiqih), al-
Umm (membahas kitab fiqih yang
menyeluruh), al-Musnad (berisi hadits-hadits
nabi), dan ikhtilaf al-Hadits (hadits mengenai
perbedaan-perbedaan dalam hadits).
27. Post Test
Jawablah dengan singkat dan jelas !!!
1. Sebutkan klasifikasi tokoh ilmuwan muslim pada masa
Bani abbasiyah ?
2. Sebutkan peran dan tokoh ilmuwan muslim pada
masa Bani Abbasiyah dibidang kedokteran?
3. Sebutkan karya dari Abu Kamil Suja’?
4. Siapa Ibnu Sina itu ?
5. Sebutkan karya terpopuler dari imam bukhari?
6. Siapa saja tokoh ilmuan muslim di bidang tafsir al-
qur’an?