SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
c H a N g E  !!! By Rhenald Kasali, Ph.D. ,[object Object],[object Object]
ANALISA LAPORAN KEUANGAN ,[object Object],[object Object],LIKUIDITAS SOLVABILITAS AKTIVITAS RENTABILITAS CI
IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006  Thn 2005  Penjualan Bersih 5.325.000  4.437.500  Laba sebelum bunga & pajak 600.000  600.000  Laba bersih 266.250  355.000        Aktiva Lancar 60 0.000  8 00.000  Aktiva tetap 1.800.000  1.200.000  Total aktiva 2.400.000  2.000.000        Hutang Lancar 500.000  200.000  Hutang Jangka panjang 940.000  800.000  Total Hutang 1.440.000  1.000.000        Modal  960.000  1.000.000
ANALISIS LIKUIDITAS (Curren ratio) (Quick ratio)
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],LIKUIDITAS
[object Object],[object Object],[object Object],LIKUIDITAS
IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006  Thn 2005  Penjualan Bersih 5.325.000  4.437.500  Laba sebelum bunga & pajak 600.000  600.000  Laba bersih 266.250  355.000        Aktiva Lancar 60 0.000  8 00.000  Aktiva tetap 1.800.000  1.200.000  Total aktiva 2.400.000  2.000.000        Hutang Lancar 500.000  200.000  Hutang Jangka panjang 940.000  800.000  Total Hutang 1.440.000  1.000.000        Modal  960.000  1.000.000
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],LIKUIDITAS
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
ANALISIS SOLVABILITAS ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
SOLVABILITAS ,[object Object],[object Object],[object Object]
IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006  Thn 2005  Penjualan Bersih 5.325.000  4.437.500  Laba sebelum bunga & pajak 600.000  600.000  Laba bersih 266.250  355.000        Aktiva Lancar 60 0.000  8 00.000  Aktiva tetap 1.800.000  1.200.000  Total aktiva 2.400.000  2.000.000        Hutang Lancar 500.000  200.000  Hutang Jangka panjang 940.000  800.000  Total Hutang 1.440.000  1.000.000        Modal  960.000  1.000.000
Debt ratio (Rasio Kewajiban)  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
(Time Interes earned) Kali Bunga Dihasilkan  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Ratio for fixed assets to long term liabilities Rasio Aktiva tetap thdp kewajiban jangka panjang   ,[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
ANALISIS AKTIVITAS
ANALISIS AKTIVITAS ,[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],ANALISIS AKTIVITAS
PERSEDIAAN
Putaran persediaan   inventory turn over  ,[object Object]
IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006  Thn 2005  Penjualan Bersih 5.325.000  4.437.500  Laba sebelum bunga & pajak 600.000  600.000  Laba bersih 266.250  355.000        Aktiva Lancar 60 0.000  8 00.000  Aktiva tetap 1.800.000  1.200.000  Total aktiva 2.400.000  2.000.000        Hutang Lancar 500.000  200.000  Hutang Jangka panjang 940.000  800.000  Total Hutang 1.440.000  1.000.000        Modal  960.000  1.000.000
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Putaran persediaan   inventory turn over
Jangka waktu persediaan   number of day sales in inventories  ,[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Jangka waktu persediaan   number of day sales in inventories
PIUTANG mbeeeek
PUTARAN PIUTANG   Receivable Turn Over ,[object Object]
IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006  Thn 2005  Penjualan Bersih 5.325.000  4.437.500  Laba sebelum bunga & pajak 600.000  600.000  Laba bersih 266.250  355.000        Aktiva Lancar 60 0.000  8 00.000  Aktiva tetap 1.800.000  1.200.000  Total aktiva 2.400.000  2.000.000        Hutang Lancar 500.000  200.000  Hutang Jangka panjang 940.000  800.000  Total Hutang 1.440.000  1.000.000        Modal  960.000  1.000.000
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],PUTARAN PIUTANG   receivable turnover
Jangka Waktu Piutang (Number of days sales in receivable)   ,[object Object]
Jangka Waktu Piutang (Number of days sales in receivable) ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Jangka Waktu piutang 2005  =  177.500   = 12 hari  14.792 /hari
Interprestasinya Jangka waktu penagihan piutang tahun 2006 lebih lama dari tahun 2005. Kondisi ini menunjukan efesiensi penagihan piutang tahun 2006 kurang baik dibanding dengan tahun 2005.  Semakin lamanya jangka waktu  penagihan piutang dapat dilakukan semakin tidak baik bagi aktifitas keuangan perusahaan. Sebaliknya semakin cepat jangka waktu penagihan piutang semakin baik bagi aktivitas keuangan perusahaan dikarenakan semakin cepatnya perusahaan mendapatkan dana utk kegiatan produksi perusahaan. Jangka Waktu piutang 2006  =  266.250  = 15 hari 17.750/hari Jangka Waktu piutang 2005  =  177.500   = 12 hari  14.792 /hari
AKTIVA Fixed Assets Turnover Rasio Aktiva Tetap thdp Total Aktiva Total Assets Turnover
IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006  Thn 2005  Penjualan Bersih 5.325.000  4.437.500  Laba sebelum bunga & pajak 600.000  600.000  Laba bersih 266.250  355.000        Aktiva Lancar 60 0.000  8 00.000  Aktiva tetap 1.800.000  1.200.000  Total aktiva 2.400.000  2.000.000        Hutang Lancar 500.000  200.000  Hutang Jangka panjang 940.000  800.000  Total Hutang 1.440.000  1.000.000        Modal  960.000  1.000.000
Putaran Aktiva Tetap  (Fixed assets Turnover) Putaran Aktiva Tetap (Fixed assets Turnover) digunakan utk menunjukan  efesiensi penggunaan aktiva tetap dalam kegiatan perusahaan untuk menghasilkan pendapatan . Juga digunakan untuk menunjukan terlalu besar tidaknya investasi dalam aktiva tsb. Putaran Aktiva Tetap  =  Penjualan bersih Rata-rata Aktiva tetap neto Rata-rata Aktiva tetap neto 2006 =  1.200.000 + 1.800.000   =1.500.000 2 Rata-rata Aktiva tetap neto 2005 =  1.018.750 + 1.200.000  =1.109.372 2 Putaran Aktiva Tetap 2006  =  5.325.000  = 3.55 1.500.000 Putaran Aktiva Tetap 2005  =  4.437.500  = 4 1.109.375
Putaran Aktiva Tetap 2006  =  5.325.000  = 3.55 1.500.000 Putaran Aktiva Tetap 2005  =  4.437.500  = 4 1.109.375 Interprestasinya Tahun 2006 setiap 1 rupiah yg diinvestasikan dlm aktiva tetap dpt menghasilkan penjualan sebesar Rp.3.55,- sedangkan tahun 2005 setiap 1 rupiah yg diinvestasikan dlm aktiva tetap   menghasilkan penjualan sebesar Rp. 4,-. Kondisi ini menunjukan efesiensi penggunaan aktiva tetap tahun 2005 lebih baik dari tahun 2006.
Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva digunakan  utk mengukur berapa bagian dari sumber daya perusahaan (Aktiva) yg ditanamkan dlm bentuk aktiva tetap . Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva  =  Aktiva Tetap Netto Total Aktiva Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva thn 2006 =  1.800.000   =75% 2.400.000 Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva thn 2005 =  1.200.000   =60% 2.400.000 Interprestasinya Investasi yang ditanamkan dalam bentuk aktiva tetap tahun 2006 lebih besar dari tahun 2005. Dalam hal ini telah terjadi kenaikan total aktiva tetap sebesar 15% (75%-60%).
Putaran Total Aktiva  (Total Assets Turnover) Putaran Total Aktiva  (Total Assets Turnover)  digunakan utk mengukur efesiensi penggunaan total aktiva (seluruh kekayaan perusahaan) . Jika dlm neraca terdapat investasi jangka panjang, maka pos ini tdk dimasukan dlm total aktiva, karena dianggap tidak ikut menghasilkan pendapatan. Putaran Total Aktiva =  Penjualan bersih   Rata-rata TOTAL AKTIVA Rata-rata total aktiva thn 2006 =  2.000.000 + 2.400.000  = 2.200.000 2 Rata-rata total aktiva thn 2005 =  1.550.000 + 2.000.000  = 1.775.000 2 Putaran Total Aktiva thn 2006  =  5.325.000  = 2,42  2.200.000 Putaran Total Aktiva thn 2005  =  4.437.500  = 2,50  1.775.000 Catatan: dianggap Total Aktiva awal tahun 2005 sebesar Rp.1.550.000
Interprestasinya Menurunnya putaran total aktiva dlm thn 2006 menunjukan hasil yg diperoleh utk setiap 1 rupiah aktiva perusahaan menurun.  Tahun 2006 setiap satu rupiah aktiva yg dimiliki perusahaan hanya mampu menghasilkan penjualan bersih sebesar Rp.2,42 , sedangkan tahun 2005 setiap satu rupiah aktiva yg dimiliki perusahaan mampu menghasilkan penjualan bersih sebesar Rp.2,50.  Ada penurunan sebesar Rp.0,08 (2,50-2,42).  Perbandingan aktiva tetap terhadap  total aktiva telah naik 15% dari 60% tahun 2005 menjadi 75% tahun 2006 (lihat tabel 3). Sementara penjualan bersih 2006 naik sebesar 20% dibanding tahun 2005 (lihat tabel 2). Angka-angka ini menunjukan bahwa penambahan aktiva tetap merupakan sebab utama menurunnya efesiensi penggunaan aktiva. Putaran Total Aktiva thn 2006  =  5.325.000  = 2,42  2.200.000 Putaran Total Aktiva thn 2005  =  4.437.500  = 2,50  1.775.000
ANALISIS   RENTABILITAS Profit Margin on Sales ROE ROI ROA SEMOGA ANDA SUKSES
IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006  Thn 2005  Penjualan Bersih 5.325.000  4.437.500  Laba sebelum bunga & pajak 600.000  600.000  Laba bersih 266.250  355.000        Aktiva Lancar 60 0.000  8 00.000  Aktiva tetap 1.800.000  1.200.000  Total aktiva 2.400.000  2.000.000        Hutang Lancar 500.000  200.000  Hutang Jangka panjang 940.000  800.000  Total Hutang 1.440.000  1.000.000        Modal  960.000  1.000.000
Analisis Rentabilitas memberikan  jawaban akhir tentang efesiensi tidaknya perusahaan . Rentabilitas dapat diukur melalui  kemampuan perusahaan menghasilkan Laba. ANALISIS RENTABILITAS Angka ini mengukur berapa laba yang diperoleh utk setiap 1 rupiah penjualan yang dihasilkan. Margin laba thdp penjualan =  Laba bersih Penjualan bersih Margin laba thn 2006 =  266.250   x 100% =  5% 5.325.000 Margin laba thn 2005 =  355.000   x 100%   =  8% 4.437.500 Interprestasinya Di tahun 2006  setiap 1 rupiah penjualan menghasilkan laba bersih sebesar 5% Dan ditahun 2005 setiap  1 rupiah penjualan menghasilkan laba bersih sebesar 8%.  Penurunan margin laba dari 8% tahun 2005 menjadi 5% tahun 2006 menunjukan bahwa kemampuan perusahaan menghasilkan laba telah menurun yaitu sebesar 3%. Penurunan ini perlu dicari penyebabnya dan mungkin karena  harga terlalu rendah atau biaya yg dikeluarkan perusahaan terlalu tinggi yang menyebabkan tidak efsiennya cara kerja perusahaan. A. Margin laba terhadap penjualan (Profit margin on sales ).
B. Pengembalian Modal (return on capital)/ROE     Rasio ini menunjukan laba yang diperoleh utk setiap rupiah modal yang ditanamkan. Pengembalian Modal =  Laba bersih Rata-rata modal Rata-rata modal  =  Modal awal + modal akhir 2  Rata-rata modal  thn 2006 =  1.000.000 + 960.000  = 980.000 2 Rata-rata modal  thn 2005 =  1.000.000 + 910.000  = 955.000 2 Pengembalian Modal thn 2006 =  266.250   x 100% = 27.17% 980.000 Pengembalian Modal thn 2005 =  355.000  x 100% = 37.17% 955.000 Interprestasinya Perhitungan diatas menunjukan bahwa dalam  tahun 2006 setiap Rp.100 modal yang ditanam dapat menghasilkan laba bersih sebesar Rp.27.17 , sementara dlm thn 2005 menghasilkan laba sebesar Rp.37.17.  atau tahun 2006 setiap 1 rupiah  modal  menghasilkan laba bersih sebesar 27,17%.  Terjadi penurunan pengembalian modal sebesar 10%, hal ini menujukan kemampuan perusahaan dlm pengembalian modal menurun. AM
C. Pengembalian Investasi (return on invesment)/ROI   Rasio ini menunjukan laba yang diperoleh utk setiap rupiah aktiva yang ditanamkan. Pengembalian Investasi =  Laba bersih + biaya bunga pinjaman + Pajak Rata-rata total aktiva Rata-rata total aktiva thn 2006 =  2.000.000 + 2.400.000  = 2.200.000 2 Rata-rata total aktiva thn 2005 =  1.550.000 + 2.000.000  =1.775.000 2 Pengembalian Investasi thn 2006  =  266.250 + 240.000 + 93.750   =  0,2727 2.200.000 Pengembalian Investasi thn 2005  =  355.000 + 120.000 + 125.000  =  0,3380 1.775.000 Interprestasinya Dalam tahun 2006 setiap Rp.100 aktiva (kekayaan) dapat menghasilkan laba bersih sebelum bunga dan pajak sebesar Rp.27,27  sedangkan tahun 2005 sebesar 33,80. atau  setiap Rp.1 aktiva (kekayaan) dapat menghasilkan laba bersih sebelum bunga dan pajak   sebesar Rp.0,2727   atau 27,27%.  Terjadi penurunan pengembalian investasi dari tahun 2005 ke tahun 2006 sebesar 19.32%
D. Laba per saham (earning per share)   Laba per saham =  Laba bersih - Dividen saham Rata-rata saham beredar Laba per saham tahun 2006 =  266.250 - 15.000  = Rp.50.25/saham 5.000 saham Laba per saham tahun 2005 =  355.000 - 15.000  = Rp.68.00/saham 5.000 saham Interprestasinya Tahun 2006 Laba persaham sebesar Rp.50,25 dan tahun 2005 sebesar Rp.68.00 Laba utk tiap lembar saham ditahun 2006 menurun jika dibandingkan dgn laba persaham tahun 2005. SUPPORT PBY
SEMOGA ANDA SUKSES TERIMA KASIH  SEMOGA PELAJARAN YANG ANDA DAPATKAN  SUATU SAAT AKAN BERGUNA BAGI ANDA
 
 
SUPPORT PBY AM NSB CI CI

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL DAN LAPORAN SEGMEN ALAT UNTUK MANAJEMEN
PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL DAN LAPORAN SEGMEN ALAT UNTUK MANAJEMEN PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL DAN LAPORAN SEGMEN ALAT UNTUK MANAJEMEN
PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL DAN LAPORAN SEGMEN ALAT UNTUK MANAJEMEN Falanni Firyal Fawwaz
 
34020 7-853463552856
34020 7-85346355285634020 7-853463552856
34020 7-853463552856Sefri Yunita
 
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangPerencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangNinnasi Muttaqiin
 
5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaanAnisa Muvit
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASPuja Lestari
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan auditIndah Dwi Lestari
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditDian Rahmah
 
Teori Akuntansi Pendapatan
Teori Akuntansi PendapatanTeori Akuntansi Pendapatan
Teori Akuntansi PendapatanRachma Novriesya
 
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferMuhammad Fajar
 
Laporan keuangan perbankan
Laporan keuangan perbankanLaporan keuangan perbankan
Laporan keuangan perbankanahmad muhoriah
 
Keputusan investasi
Keputusan investasiKeputusan investasi
Keputusan investasitonyherman87
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuanganAmrul Rizal
 

Was ist angesagt? (20)

PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL DAN LAPORAN SEGMEN ALAT UNTUK MANAJEMEN
PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL DAN LAPORAN SEGMEN ALAT UNTUK MANAJEMEN PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL DAN LAPORAN SEGMEN ALAT UNTUK MANAJEMEN
PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL DAN LAPORAN SEGMEN ALAT UNTUK MANAJEMEN
 
aktiva tetap.ppt
 aktiva tetap.ppt aktiva tetap.ppt
aktiva tetap.ppt
 
34020 7-853463552856
34020 7-85346355285634020 7-853463552856
34020 7-853463552856
 
Analisa rasio keuangan
Analisa rasio keuanganAnalisa rasio keuangan
Analisa rasio keuangan
 
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangPerencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
 
5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
 
Manajemen persediaan
Manajemen persediaanManajemen persediaan
Manajemen persediaan
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audit
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
 
Soal manaj keu
Soal manaj keuSoal manaj keu
Soal manaj keu
 
Teori Akuntansi Pendapatan
Teori Akuntansi PendapatanTeori Akuntansi Pendapatan
Teori Akuntansi Pendapatan
 
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
 
Perencanaan Laba
Perencanaan LabaPerencanaan Laba
Perencanaan Laba
 
Auditing 1
Auditing 1Auditing 1
Auditing 1
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga Transfer
 
Laporan keuangan perbankan
Laporan keuangan perbankanLaporan keuangan perbankan
Laporan keuangan perbankan
 
Keputusan investasi
Keputusan investasiKeputusan investasi
Keputusan investasi
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuangan
 

Andere mochten auch

Analisis Ratio - Analisis Laporan Keuangan
Analisis Ratio - Analisis Laporan KeuanganAnalisis Ratio - Analisis Laporan Keuangan
Analisis Ratio - Analisis Laporan Keuanganphatar_augrah
 
Kelompok 1 memahami kondisi keuangan perusahaan
Kelompok 1 memahami kondisi keuangan perusahaanKelompok 1 memahami kondisi keuangan perusahaan
Kelompok 1 memahami kondisi keuangan perusahaanhemi93
 
Industri dan pertanian
Industri dan pertanianIndustri dan pertanian
Industri dan pertanianAndi Furnando
 
Gambar gambar petani
Gambar gambar petaniGambar gambar petani
Gambar gambar petaniNineZero
 
Kul 2. sosper. pola pola kebudayaan masyarakat pertanian
Kul 2. sosper. pola pola kebudayaan masyarakat pertanianKul 2. sosper. pola pola kebudayaan masyarakat pertanian
Kul 2. sosper. pola pola kebudayaan masyarakat pertaniansodikin ali
 
Hubungan Antara Rentabilitas Dengan Likuiditas Pada PT. Bank Pembiayaan Rakya...
Hubungan Antara Rentabilitas Dengan Likuiditas Pada PT. Bank Pembiayaan Rakya...Hubungan Antara Rentabilitas Dengan Likuiditas Pada PT. Bank Pembiayaan Rakya...
Hubungan Antara Rentabilitas Dengan Likuiditas Pada PT. Bank Pembiayaan Rakya...Early Ridho Kismawadi
 
Metodos de lerner y skatkin en power point
Metodos de lerner y skatkin en power pointMetodos de lerner y skatkin en power point
Metodos de lerner y skatkin en power pointEddras Coutiño Cruz
 
ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN KREDITUR DALA...
ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN KREDITUR DALA...ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN KREDITUR DALA...
ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN KREDITUR DALA...Uofa_Unsada
 
Tugas makalah-bank-dalam-islam
Tugas makalah-bank-dalam-islamTugas makalah-bank-dalam-islam
Tugas makalah-bank-dalam-islamRizky Hernanda
 
Komunikasi antarbudaya
Komunikasi antarbudayaKomunikasi antarbudaya
Komunikasi antarbudayaRatih Aini
 
Komunikasi antar budaya
Komunikasi antar budayaKomunikasi antar budaya
Komunikasi antar budayaEm Tibyan
 
Pasar Saham -27 financial ratio 01
Pasar Saham -27 financial ratio  01Pasar Saham -27 financial ratio  01
Pasar Saham -27 financial ratio 01KuliahKita
 
Analisis laporan keuangan bank syariah
Analisis laporan keuangan bank syariahAnalisis laporan keuangan bank syariah
Analisis laporan keuangan bank syariahImba Alfiani
 
Ppt bab 14 laporan perubahan modal, neraca, dan arus kas
Ppt bab 14 laporan perubahan modal, neraca, dan arus kasPpt bab 14 laporan perubahan modal, neraca, dan arus kas
Ppt bab 14 laporan perubahan modal, neraca, dan arus kasIndah Rohmatullah
 
Analisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankAnalisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankEko Mardianto
 
Power point proposal 2003 pak mulkan
Power point proposal 2003 pak mulkanPower point proposal 2003 pak mulkan
Power point proposal 2003 pak mulkanRahmat Calvin
 
ANALISIS ASSET LIABILITY MANAGEMENT PADA PT BTN ( PERSERO) Tbk ( PERIODE 2009...
ANALISIS ASSET LIABILITY MANAGEMENT PADA PT BTN ( PERSERO) Tbk ( PERIODE 2009...ANALISIS ASSET LIABILITY MANAGEMENT PADA PT BTN ( PERSERO) Tbk ( PERIODE 2009...
ANALISIS ASSET LIABILITY MANAGEMENT PADA PT BTN ( PERSERO) Tbk ( PERIODE 2009...Uofa_Unsada
 

Andere mochten auch (20)

Analisis Ratio - Analisis Laporan Keuangan
Analisis Ratio - Analisis Laporan KeuanganAnalisis Ratio - Analisis Laporan Keuangan
Analisis Ratio - Analisis Laporan Keuangan
 
Kelompok 1 memahami kondisi keuangan perusahaan
Kelompok 1 memahami kondisi keuangan perusahaanKelompok 1 memahami kondisi keuangan perusahaan
Kelompok 1 memahami kondisi keuangan perusahaan
 
Rasio Keuangan
Rasio KeuanganRasio Keuangan
Rasio Keuangan
 
Industri dan pertanian
Industri dan pertanianIndustri dan pertanian
Industri dan pertanian
 
Gambar gambar petani
Gambar gambar petaniGambar gambar petani
Gambar gambar petani
 
Kul 2. sosper. pola pola kebudayaan masyarakat pertanian
Kul 2. sosper. pola pola kebudayaan masyarakat pertanianKul 2. sosper. pola pola kebudayaan masyarakat pertanian
Kul 2. sosper. pola pola kebudayaan masyarakat pertanian
 
Hubungan Antara Rentabilitas Dengan Likuiditas Pada PT. Bank Pembiayaan Rakya...
Hubungan Antara Rentabilitas Dengan Likuiditas Pada PT. Bank Pembiayaan Rakya...Hubungan Antara Rentabilitas Dengan Likuiditas Pada PT. Bank Pembiayaan Rakya...
Hubungan Antara Rentabilitas Dengan Likuiditas Pada PT. Bank Pembiayaan Rakya...
 
Budaya 2 klb 2
Budaya 2 klb 2Budaya 2 klb 2
Budaya 2 klb 2
 
Metodos de lerner y skatkin en power point
Metodos de lerner y skatkin en power pointMetodos de lerner y skatkin en power point
Metodos de lerner y skatkin en power point
 
ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN KREDITUR DALA...
ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN KREDITUR DALA...ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN KREDITUR DALA...
ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN KREDITUR DALA...
 
Tugas makalah-bank-dalam-islam
Tugas makalah-bank-dalam-islamTugas makalah-bank-dalam-islam
Tugas makalah-bank-dalam-islam
 
Komunikasi antarbudaya
Komunikasi antarbudayaKomunikasi antarbudaya
Komunikasi antarbudaya
 
Komunikasi antar budaya
Komunikasi antar budayaKomunikasi antar budaya
Komunikasi antar budaya
 
Pasar Saham -27 financial ratio 01
Pasar Saham -27 financial ratio  01Pasar Saham -27 financial ratio  01
Pasar Saham -27 financial ratio 01
 
Analisis laporan keuangan bank syariah
Analisis laporan keuangan bank syariahAnalisis laporan keuangan bank syariah
Analisis laporan keuangan bank syariah
 
Pengembangan Masyarakat
Pengembangan MasyarakatPengembangan Masyarakat
Pengembangan Masyarakat
 
Ppt bab 14 laporan perubahan modal, neraca, dan arus kas
Ppt bab 14 laporan perubahan modal, neraca, dan arus kasPpt bab 14 laporan perubahan modal, neraca, dan arus kas
Ppt bab 14 laporan perubahan modal, neraca, dan arus kas
 
Analisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankAnalisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja Bank
 
Power point proposal 2003 pak mulkan
Power point proposal 2003 pak mulkanPower point proposal 2003 pak mulkan
Power point proposal 2003 pak mulkan
 
ANALISIS ASSET LIABILITY MANAGEMENT PADA PT BTN ( PERSERO) Tbk ( PERIODE 2009...
ANALISIS ASSET LIABILITY MANAGEMENT PADA PT BTN ( PERSERO) Tbk ( PERIODE 2009...ANALISIS ASSET LIABILITY MANAGEMENT PADA PT BTN ( PERSERO) Tbk ( PERIODE 2009...
ANALISIS ASSET LIABILITY MANAGEMENT PADA PT BTN ( PERSERO) Tbk ( PERIODE 2009...
 

Ähnlich wie likuiditas solvabilitas rentabilitas

Bab 11 laporan_keuangan_perusahaan
Bab 11 laporan_keuangan_perusahaanBab 11 laporan_keuangan_perusahaan
Bab 11 laporan_keuangan_perusahaanInal Ypyn
 
RASIO AKTIVITAS & SOLVABILITAS KEL 6_120158.pptx
RASIO AKTIVITAS & SOLVABILITAS KEL 6_120158.pptxRASIO AKTIVITAS & SOLVABILITAS KEL 6_120158.pptx
RASIO AKTIVITAS & SOLVABILITAS KEL 6_120158.pptxSahlimaHutagalung
 
ALAT ANALISIS KEUANGAN.pptx
 ALAT ANALISIS KEUANGAN.pptx ALAT ANALISIS KEUANGAN.pptx
ALAT ANALISIS KEUANGAN.pptxMentariClara1
 
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
10. Analisis Laporan Keuangan.pptxNinaMaqfirah1
 
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
10. Analisis Laporan Keuangan.pptxMariaUlfa646706
 
Rasio Likuiditas dan Rasio Profitabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Likuiditas dan Rasio Profitabilitas dalam Analisa informasi keuangan Rasio Likuiditas dan Rasio Profitabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Likuiditas dan Rasio Profitabilitas dalam Analisa informasi keuangan Lelys x'Trezz
 
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaan
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaanAnalisis laporan keuangan kinerja perusahaan
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaanAnsello Ari Making
 
12. laporan keuangan
12. laporan keuangan12. laporan keuangan
12. laporan keuangandika_alone
 
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuanganRasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuanganLelys x'Trezz
 
Working capital management/abshor.marantika/triana mariana/3-04
Working capital management/abshor.marantika/triana mariana/3-04Working capital management/abshor.marantika/triana mariana/3-04
Working capital management/abshor.marantika/triana mariana/3-04TrianaMariana
 
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.pptBab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.pptKevin Al Kahfi
 
Wahida Meitryana 6E-AK analisis likuiditas dan struktur modal untuk mengukur ...
Wahida Meitryana 6E-AK analisis likuiditas dan struktur modal untuk mengukur ...Wahida Meitryana 6E-AK analisis likuiditas dan struktur modal untuk mengukur ...
Wahida Meitryana 6E-AK analisis likuiditas dan struktur modal untuk mengukur ...WahidaMeitryana
 
RASIO_AKTIVITAS_.ppt, perputaran utang,Perputaran persediaan
RASIO_AKTIVITAS_.ppt, perputaran utang,Perputaran persediaanRASIO_AKTIVITAS_.ppt, perputaran utang,Perputaran persediaan
RASIO_AKTIVITAS_.ppt, perputaran utang,Perputaran persediaanJuman27
 
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...ROHMAWATIWAWA
 
K6 RASIO AKTIVITAS & SOLVAeeBILITAS.pptx
K6 RASIO AKTIVITAS & SOLVAeeBILITAS.pptxK6 RASIO AKTIVITAS & SOLVAeeBILITAS.pptx
K6 RASIO AKTIVITAS & SOLVAeeBILITAS.pptxSahlimaHutagalung
 

Ähnlich wie likuiditas solvabilitas rentabilitas (20)

Bab 11 laporan_keuangan_perusahaan
Bab 11 laporan_keuangan_perusahaanBab 11 laporan_keuangan_perusahaan
Bab 11 laporan_keuangan_perusahaan
 
RASIO AKTIVITAS & SOLVABILITAS KEL 6_120158.pptx
RASIO AKTIVITAS & SOLVABILITAS KEL 6_120158.pptxRASIO AKTIVITAS & SOLVABILITAS KEL 6_120158.pptx
RASIO AKTIVITAS & SOLVABILITAS KEL 6_120158.pptx
 
ALAT ANALISIS KEUANGAN.pptx
 ALAT ANALISIS KEUANGAN.pptx ALAT ANALISIS KEUANGAN.pptx
ALAT ANALISIS KEUANGAN.pptx
 
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
 
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
10. Analisis Laporan Keuangan.pptx
 
Rasio Likuiditas dan Rasio Profitabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Likuiditas dan Rasio Profitabilitas dalam Analisa informasi keuangan Rasio Likuiditas dan Rasio Profitabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Likuiditas dan Rasio Profitabilitas dalam Analisa informasi keuangan
 
Analisa Laporan Keuangan
Analisa Laporan KeuanganAnalisa Laporan Keuangan
Analisa Laporan Keuangan
 
Income Statement
Income StatementIncome Statement
Income Statement
 
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaan
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaanAnalisis laporan keuangan kinerja perusahaan
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaan
 
12. laporan keuangan
12. laporan keuangan12. laporan keuangan
12. laporan keuangan
 
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuanganRasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
 
Working capital management/abshor.marantika/triana mariana/3-04
Working capital management/abshor.marantika/triana mariana/3-04Working capital management/abshor.marantika/triana mariana/3-04
Working capital management/abshor.marantika/triana mariana/3-04
 
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.pptBab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
Bab_iv_manajemen_modal_kerja.ppt
 
Alk
AlkAlk
Alk
 
Wahida Meitryana 6E-AK analisis likuiditas dan struktur modal untuk mengukur ...
Wahida Meitryana 6E-AK analisis likuiditas dan struktur modal untuk mengukur ...Wahida Meitryana 6E-AK analisis likuiditas dan struktur modal untuk mengukur ...
Wahida Meitryana 6E-AK analisis likuiditas dan struktur modal untuk mengukur ...
 
Bab 8 - Analisa Rasio Aktivitas
Bab 8 - Analisa Rasio AktivitasBab 8 - Analisa Rasio Aktivitas
Bab 8 - Analisa Rasio Aktivitas
 
RASIO_AKTIVITAS_.ppt, perputaran utang,Perputaran persediaan
RASIO_AKTIVITAS_.ppt, perputaran utang,Perputaran persediaanRASIO_AKTIVITAS_.ppt, perputaran utang,Perputaran persediaan
RASIO_AKTIVITAS_.ppt, perputaran utang,Perputaran persediaan
 
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...
 
K6 RASIO AKTIVITAS & SOLVAeeBILITAS.pptx
K6 RASIO AKTIVITAS & SOLVAeeBILITAS.pptxK6 RASIO AKTIVITAS & SOLVAeeBILITAS.pptx
K6 RASIO AKTIVITAS & SOLVAeeBILITAS.pptx
 

Mehr von Sidik Abdullah

Surat undangan kerja bakti
Surat undangan kerja baktiSurat undangan kerja bakti
Surat undangan kerja baktiSidik Abdullah
 
Surat keterangan meninggal dunia
Surat keterangan meninggal duniaSurat keterangan meninggal dunia
Surat keterangan meninggal duniaSidik Abdullah
 
Notulen rapat 02 maret 2014
Notulen rapat 02 maret 2014 Notulen rapat 02 maret 2014
Notulen rapat 02 maret 2014 Sidik Abdullah
 
Surat keterangan meninggal dunia
Surat keterangan meninggal duniaSurat keterangan meninggal dunia
Surat keterangan meninggal duniaSidik Abdullah
 
Surat Keterangan domisili
Surat Keterangan domisiliSurat Keterangan domisili
Surat Keterangan domisiliSidik Abdullah
 
Surat Undangan Kerja Bakti
Surat Undangan Kerja BaktiSurat Undangan Kerja Bakti
Surat Undangan Kerja BaktiSidik Abdullah
 
Surat pengantar RT. 07
Surat pengantar RT. 07Surat pengantar RT. 07
Surat pengantar RT. 07Sidik Abdullah
 
Notulen rapat 02 maret 2014
Notulen rapat 02 maret 2014 Notulen rapat 02 maret 2014
Notulen rapat 02 maret 2014 Sidik Abdullah
 
Cara membuat input data di excel dengan form
Cara  membuat input data di excel dengan formCara  membuat input data di excel dengan form
Cara membuat input data di excel dengan formSidik Abdullah
 
Sosialisasi Faktur Pajak per 24/PJ/2012 (PPN)
Sosialisasi Faktur Pajak per 24/PJ/2012 (PPN)Sosialisasi Faktur Pajak per 24/PJ/2012 (PPN)
Sosialisasi Faktur Pajak per 24/PJ/2012 (PPN)Sidik Abdullah
 
PMK 224/PMK.011/2012 (PPH Psl. 22)
PMK 224/PMK.011/2012 (PPH Psl. 22)PMK 224/PMK.011/2012 (PPH Psl. 22)
PMK 224/PMK.011/2012 (PPH Psl. 22)Sidik Abdullah
 
membuat-jaringan-peer-to-peer-menggunakan-wifi-internal-laptop-wi fi-ad-hoc1
membuat-jaringan-peer-to-peer-menggunakan-wifi-internal-laptop-wi fi-ad-hoc1membuat-jaringan-peer-to-peer-menggunakan-wifi-internal-laptop-wi fi-ad-hoc1
membuat-jaringan-peer-to-peer-menggunakan-wifi-internal-laptop-wi fi-ad-hoc1Sidik Abdullah
 
Menghubungkan dua Laptop dengan Wireless
Menghubungkan dua Laptop dengan WirelessMenghubungkan dua Laptop dengan Wireless
Menghubungkan dua Laptop dengan WirelessSidik Abdullah
 
kamus-keuangan-versi-indonesia
kamus-keuangan-versi-indonesiakamus-keuangan-versi-indonesia
kamus-keuangan-versi-indonesiaSidik Abdullah
 
3 analisa laporan keuangan
3 analisa laporan keuangan3 analisa laporan keuangan
3 analisa laporan keuanganSidik Abdullah
 
Lembar persyaratan seminar
Lembar persyaratan seminarLembar persyaratan seminar
Lembar persyaratan seminarSidik Abdullah
 

Mehr von Sidik Abdullah (20)

Surat undangan kerja bakti
Surat undangan kerja baktiSurat undangan kerja bakti
Surat undangan kerja bakti
 
Surat pengantar
Surat pengantarSurat pengantar
Surat pengantar
 
Surat keterangan meninggal dunia
Surat keterangan meninggal duniaSurat keterangan meninggal dunia
Surat keterangan meninggal dunia
 
Surat domisili
Surat domisiliSurat domisili
Surat domisili
 
Notulen rapat 02 maret 2014
Notulen rapat 02 maret 2014 Notulen rapat 02 maret 2014
Notulen rapat 02 maret 2014
 
Surat keterangan meninggal dunia
Surat keterangan meninggal duniaSurat keterangan meninggal dunia
Surat keterangan meninggal dunia
 
Surat Keterangan domisili
Surat Keterangan domisiliSurat Keterangan domisili
Surat Keterangan domisili
 
Surat Undangan Kerja Bakti
Surat Undangan Kerja BaktiSurat Undangan Kerja Bakti
Surat Undangan Kerja Bakti
 
Surat pengantar RT. 07
Surat pengantar RT. 07Surat pengantar RT. 07
Surat pengantar RT. 07
 
Notulen rapat 02 maret 2014
Notulen rapat 02 maret 2014 Notulen rapat 02 maret 2014
Notulen rapat 02 maret 2014
 
PMK 146 2013
PMK 146 2013PMK 146 2013
PMK 146 2013
 
Per 08/PJ/2013 (PPN)
Per 08/PJ/2013 (PPN)Per 08/PJ/2013 (PPN)
Per 08/PJ/2013 (PPN)
 
Cara membuat input data di excel dengan form
Cara  membuat input data di excel dengan formCara  membuat input data di excel dengan form
Cara membuat input data di excel dengan form
 
Sosialisasi Faktur Pajak per 24/PJ/2012 (PPN)
Sosialisasi Faktur Pajak per 24/PJ/2012 (PPN)Sosialisasi Faktur Pajak per 24/PJ/2012 (PPN)
Sosialisasi Faktur Pajak per 24/PJ/2012 (PPN)
 
PMK 224/PMK.011/2012 (PPH Psl. 22)
PMK 224/PMK.011/2012 (PPH Psl. 22)PMK 224/PMK.011/2012 (PPH Psl. 22)
PMK 224/PMK.011/2012 (PPH Psl. 22)
 
membuat-jaringan-peer-to-peer-menggunakan-wifi-internal-laptop-wi fi-ad-hoc1
membuat-jaringan-peer-to-peer-menggunakan-wifi-internal-laptop-wi fi-ad-hoc1membuat-jaringan-peer-to-peer-menggunakan-wifi-internal-laptop-wi fi-ad-hoc1
membuat-jaringan-peer-to-peer-menggunakan-wifi-internal-laptop-wi fi-ad-hoc1
 
Menghubungkan dua Laptop dengan Wireless
Menghubungkan dua Laptop dengan WirelessMenghubungkan dua Laptop dengan Wireless
Menghubungkan dua Laptop dengan Wireless
 
kamus-keuangan-versi-indonesia
kamus-keuangan-versi-indonesiakamus-keuangan-versi-indonesia
kamus-keuangan-versi-indonesia
 
3 analisa laporan keuangan
3 analisa laporan keuangan3 analisa laporan keuangan
3 analisa laporan keuangan
 
Lembar persyaratan seminar
Lembar persyaratan seminarLembar persyaratan seminar
Lembar persyaratan seminar
 

likuiditas solvabilitas rentabilitas

  • 1.
  • 2.
  • 3. IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006 Thn 2005 Penjualan Bersih 5.325.000 4.437.500 Laba sebelum bunga & pajak 600.000 600.000 Laba bersih 266.250 355.000       Aktiva Lancar 60 0.000 8 00.000 Aktiva tetap 1.800.000 1.200.000 Total aktiva 2.400.000 2.000.000       Hutang Lancar 500.000 200.000 Hutang Jangka panjang 940.000 800.000 Total Hutang 1.440.000 1.000.000       Modal 960.000 1.000.000
  • 4. ANALISIS LIKUIDITAS (Curren ratio) (Quick ratio)
  • 5.
  • 6.
  • 7. IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006 Thn 2005 Penjualan Bersih 5.325.000 4.437.500 Laba sebelum bunga & pajak 600.000 600.000 Laba bersih 266.250 355.000       Aktiva Lancar 60 0.000 8 00.000 Aktiva tetap 1.800.000 1.200.000 Total aktiva 2.400.000 2.000.000       Hutang Lancar 500.000 200.000 Hutang Jangka panjang 940.000 800.000 Total Hutang 1.440.000 1.000.000       Modal 960.000 1.000.000
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12. IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006 Thn 2005 Penjualan Bersih 5.325.000 4.437.500 Laba sebelum bunga & pajak 600.000 600.000 Laba bersih 266.250 355.000       Aktiva Lancar 60 0.000 8 00.000 Aktiva tetap 1.800.000 1.200.000 Total aktiva 2.400.000 2.000.000       Hutang Lancar 500.000 200.000 Hutang Jangka panjang 940.000 800.000 Total Hutang 1.440.000 1.000.000       Modal 960.000 1.000.000
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 18.
  • 19.
  • 21.
  • 22. IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006 Thn 2005 Penjualan Bersih 5.325.000 4.437.500 Laba sebelum bunga & pajak 600.000 600.000 Laba bersih 266.250 355.000       Aktiva Lancar 60 0.000 8 00.000 Aktiva tetap 1.800.000 1.200.000 Total aktiva 2.400.000 2.000.000       Hutang Lancar 500.000 200.000 Hutang Jangka panjang 940.000 800.000 Total Hutang 1.440.000 1.000.000       Modal 960.000 1.000.000
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 27.
  • 28. IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006 Thn 2005 Penjualan Bersih 5.325.000 4.437.500 Laba sebelum bunga & pajak 600.000 600.000 Laba bersih 266.250 355.000       Aktiva Lancar 60 0.000 8 00.000 Aktiva tetap 1.800.000 1.200.000 Total aktiva 2.400.000 2.000.000       Hutang Lancar 500.000 200.000 Hutang Jangka panjang 940.000 800.000 Total Hutang 1.440.000 1.000.000       Modal 960.000 1.000.000
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32. Interprestasinya Jangka waktu penagihan piutang tahun 2006 lebih lama dari tahun 2005. Kondisi ini menunjukan efesiensi penagihan piutang tahun 2006 kurang baik dibanding dengan tahun 2005. Semakin lamanya jangka waktu penagihan piutang dapat dilakukan semakin tidak baik bagi aktifitas keuangan perusahaan. Sebaliknya semakin cepat jangka waktu penagihan piutang semakin baik bagi aktivitas keuangan perusahaan dikarenakan semakin cepatnya perusahaan mendapatkan dana utk kegiatan produksi perusahaan. Jangka Waktu piutang 2006 = 266.250 = 15 hari 17.750/hari Jangka Waktu piutang 2005 = 177.500 = 12 hari 14.792 /hari
  • 33. AKTIVA Fixed Assets Turnover Rasio Aktiva Tetap thdp Total Aktiva Total Assets Turnover
  • 34. IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006 Thn 2005 Penjualan Bersih 5.325.000 4.437.500 Laba sebelum bunga & pajak 600.000 600.000 Laba bersih 266.250 355.000       Aktiva Lancar 60 0.000 8 00.000 Aktiva tetap 1.800.000 1.200.000 Total aktiva 2.400.000 2.000.000       Hutang Lancar 500.000 200.000 Hutang Jangka panjang 940.000 800.000 Total Hutang 1.440.000 1.000.000       Modal 960.000 1.000.000
  • 35. Putaran Aktiva Tetap (Fixed assets Turnover) Putaran Aktiva Tetap (Fixed assets Turnover) digunakan utk menunjukan efesiensi penggunaan aktiva tetap dalam kegiatan perusahaan untuk menghasilkan pendapatan . Juga digunakan untuk menunjukan terlalu besar tidaknya investasi dalam aktiva tsb. Putaran Aktiva Tetap = Penjualan bersih Rata-rata Aktiva tetap neto Rata-rata Aktiva tetap neto 2006 = 1.200.000 + 1.800.000 =1.500.000 2 Rata-rata Aktiva tetap neto 2005 = 1.018.750 + 1.200.000 =1.109.372 2 Putaran Aktiva Tetap 2006 = 5.325.000 = 3.55 1.500.000 Putaran Aktiva Tetap 2005 = 4.437.500 = 4 1.109.375
  • 36. Putaran Aktiva Tetap 2006 = 5.325.000 = 3.55 1.500.000 Putaran Aktiva Tetap 2005 = 4.437.500 = 4 1.109.375 Interprestasinya Tahun 2006 setiap 1 rupiah yg diinvestasikan dlm aktiva tetap dpt menghasilkan penjualan sebesar Rp.3.55,- sedangkan tahun 2005 setiap 1 rupiah yg diinvestasikan dlm aktiva tetap menghasilkan penjualan sebesar Rp. 4,-. Kondisi ini menunjukan efesiensi penggunaan aktiva tetap tahun 2005 lebih baik dari tahun 2006.
  • 37. Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva digunakan utk mengukur berapa bagian dari sumber daya perusahaan (Aktiva) yg ditanamkan dlm bentuk aktiva tetap . Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva = Aktiva Tetap Netto Total Aktiva Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva thn 2006 = 1.800.000 =75% 2.400.000 Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva thn 2005 = 1.200.000 =60% 2.400.000 Interprestasinya Investasi yang ditanamkan dalam bentuk aktiva tetap tahun 2006 lebih besar dari tahun 2005. Dalam hal ini telah terjadi kenaikan total aktiva tetap sebesar 15% (75%-60%).
  • 38. Putaran Total Aktiva (Total Assets Turnover) Putaran Total Aktiva (Total Assets Turnover) digunakan utk mengukur efesiensi penggunaan total aktiva (seluruh kekayaan perusahaan) . Jika dlm neraca terdapat investasi jangka panjang, maka pos ini tdk dimasukan dlm total aktiva, karena dianggap tidak ikut menghasilkan pendapatan. Putaran Total Aktiva = Penjualan bersih Rata-rata TOTAL AKTIVA Rata-rata total aktiva thn 2006 = 2.000.000 + 2.400.000 = 2.200.000 2 Rata-rata total aktiva thn 2005 = 1.550.000 + 2.000.000 = 1.775.000 2 Putaran Total Aktiva thn 2006 = 5.325.000 = 2,42 2.200.000 Putaran Total Aktiva thn 2005 = 4.437.500 = 2,50 1.775.000 Catatan: dianggap Total Aktiva awal tahun 2005 sebesar Rp.1.550.000
  • 39. Interprestasinya Menurunnya putaran total aktiva dlm thn 2006 menunjukan hasil yg diperoleh utk setiap 1 rupiah aktiva perusahaan menurun. Tahun 2006 setiap satu rupiah aktiva yg dimiliki perusahaan hanya mampu menghasilkan penjualan bersih sebesar Rp.2,42 , sedangkan tahun 2005 setiap satu rupiah aktiva yg dimiliki perusahaan mampu menghasilkan penjualan bersih sebesar Rp.2,50. Ada penurunan sebesar Rp.0,08 (2,50-2,42). Perbandingan aktiva tetap terhadap total aktiva telah naik 15% dari 60% tahun 2005 menjadi 75% tahun 2006 (lihat tabel 3). Sementara penjualan bersih 2006 naik sebesar 20% dibanding tahun 2005 (lihat tabel 2). Angka-angka ini menunjukan bahwa penambahan aktiva tetap merupakan sebab utama menurunnya efesiensi penggunaan aktiva. Putaran Total Aktiva thn 2006 = 5.325.000 = 2,42 2.200.000 Putaran Total Aktiva thn 2005 = 4.437.500 = 2,50 1.775.000
  • 40. ANALISIS RENTABILITAS Profit Margin on Sales ROE ROI ROA SEMOGA ANDA SUKSES
  • 41. IKHTISAR KEUANGAN PT. TIARA INDONESIA Keterangan Thn 2006 Thn 2005 Penjualan Bersih 5.325.000 4.437.500 Laba sebelum bunga & pajak 600.000 600.000 Laba bersih 266.250 355.000       Aktiva Lancar 60 0.000 8 00.000 Aktiva tetap 1.800.000 1.200.000 Total aktiva 2.400.000 2.000.000       Hutang Lancar 500.000 200.000 Hutang Jangka panjang 940.000 800.000 Total Hutang 1.440.000 1.000.000       Modal 960.000 1.000.000
  • 42. Analisis Rentabilitas memberikan jawaban akhir tentang efesiensi tidaknya perusahaan . Rentabilitas dapat diukur melalui kemampuan perusahaan menghasilkan Laba. ANALISIS RENTABILITAS Angka ini mengukur berapa laba yang diperoleh utk setiap 1 rupiah penjualan yang dihasilkan. Margin laba thdp penjualan = Laba bersih Penjualan bersih Margin laba thn 2006 = 266.250 x 100% = 5% 5.325.000 Margin laba thn 2005 = 355.000 x 100% = 8% 4.437.500 Interprestasinya Di tahun 2006 setiap 1 rupiah penjualan menghasilkan laba bersih sebesar 5% Dan ditahun 2005 setiap 1 rupiah penjualan menghasilkan laba bersih sebesar 8%. Penurunan margin laba dari 8% tahun 2005 menjadi 5% tahun 2006 menunjukan bahwa kemampuan perusahaan menghasilkan laba telah menurun yaitu sebesar 3%. Penurunan ini perlu dicari penyebabnya dan mungkin karena harga terlalu rendah atau biaya yg dikeluarkan perusahaan terlalu tinggi yang menyebabkan tidak efsiennya cara kerja perusahaan. A. Margin laba terhadap penjualan (Profit margin on sales ).
  • 43. B. Pengembalian Modal (return on capital)/ROE Rasio ini menunjukan laba yang diperoleh utk setiap rupiah modal yang ditanamkan. Pengembalian Modal = Laba bersih Rata-rata modal Rata-rata modal = Modal awal + modal akhir 2 Rata-rata modal thn 2006 = 1.000.000 + 960.000 = 980.000 2 Rata-rata modal thn 2005 = 1.000.000 + 910.000 = 955.000 2 Pengembalian Modal thn 2006 = 266.250 x 100% = 27.17% 980.000 Pengembalian Modal thn 2005 = 355.000 x 100% = 37.17% 955.000 Interprestasinya Perhitungan diatas menunjukan bahwa dalam tahun 2006 setiap Rp.100 modal yang ditanam dapat menghasilkan laba bersih sebesar Rp.27.17 , sementara dlm thn 2005 menghasilkan laba sebesar Rp.37.17. atau tahun 2006 setiap 1 rupiah modal menghasilkan laba bersih sebesar 27,17%. Terjadi penurunan pengembalian modal sebesar 10%, hal ini menujukan kemampuan perusahaan dlm pengembalian modal menurun. AM
  • 44. C. Pengembalian Investasi (return on invesment)/ROI Rasio ini menunjukan laba yang diperoleh utk setiap rupiah aktiva yang ditanamkan. Pengembalian Investasi = Laba bersih + biaya bunga pinjaman + Pajak Rata-rata total aktiva Rata-rata total aktiva thn 2006 = 2.000.000 + 2.400.000 = 2.200.000 2 Rata-rata total aktiva thn 2005 = 1.550.000 + 2.000.000 =1.775.000 2 Pengembalian Investasi thn 2006 = 266.250 + 240.000 + 93.750 = 0,2727 2.200.000 Pengembalian Investasi thn 2005 = 355.000 + 120.000 + 125.000 = 0,3380 1.775.000 Interprestasinya Dalam tahun 2006 setiap Rp.100 aktiva (kekayaan) dapat menghasilkan laba bersih sebelum bunga dan pajak sebesar Rp.27,27 sedangkan tahun 2005 sebesar 33,80. atau setiap Rp.1 aktiva (kekayaan) dapat menghasilkan laba bersih sebelum bunga dan pajak sebesar Rp.0,2727 atau 27,27%. Terjadi penurunan pengembalian investasi dari tahun 2005 ke tahun 2006 sebesar 19.32%
  • 45. D. Laba per saham (earning per share) Laba per saham = Laba bersih - Dividen saham Rata-rata saham beredar Laba per saham tahun 2006 = 266.250 - 15.000 = Rp.50.25/saham 5.000 saham Laba per saham tahun 2005 = 355.000 - 15.000 = Rp.68.00/saham 5.000 saham Interprestasinya Tahun 2006 Laba persaham sebesar Rp.50,25 dan tahun 2005 sebesar Rp.68.00 Laba utk tiap lembar saham ditahun 2006 menurun jika dibandingkan dgn laba persaham tahun 2005. SUPPORT PBY
  • 46. SEMOGA ANDA SUKSES TERIMA KASIH SEMOGA PELAJARAN YANG ANDA DAPATKAN SUATU SAAT AKAN BERGUNA BAGI ANDA
  • 47.  
  • 48.  
  • 49. SUPPORT PBY AM NSB CI CI