SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 29
POTENSI DASAR MANUSIA
tsw (04)
STRUKTUR INSANE
• STRUKTUR INSAN terdiri dari alam fisik (inderawi) dan
alam-alam atas (alamul a’laa), termasuk alam malaikat
• Manusia itu adalah hewan yang mampu berpikir
(hayyawan nathiq)., maksudnya berjasmani seperti hewan,
tapi juga mampu mencerap pengetahuan tentang Allah
SWT sebagaimana malaikat.
• Perbedaan antara manusia dengan hewan adalah adanya
tambahan unsur jiwa (an-nafs) yang membuat manusia
mampu berpikir dan mewujudkan apa yang dipikirkannya
(nathiq), baik dalam bentuk perkataan hingga perbuatan,
sehingga bila saja binatang diberi jiwa (an-nafs)
sebagaimana yang diberikan kepada manusia, tentu ia akan
sanggup berpikir dan akhirnya mukallafah.
Struktur manusia menurut al Ghazali
• Jasmani (jism) :
Jasmani manusia terbentuk dari berbagai
komponen dan unsur yang sanggup
‘membawa’ dan mempertahankan ruh dan
nafsnya, yang kemudian menjadi suatu tubuh
berpostur yang memiliki wajah, dua tangan
dan kaki, serta bisa tertawa.
• Jiwa (an-nafs),
• Ruh
POTENSI ROHANIYAH INSAN
• Tuhan menciptakan jiwa sebelum benda materi.
Jiwa berada di dunia yang lebih halus. Sebuah
dunia yang lebih dekat dengan Tuhan. Disini
sejatinya tidak ada tabir antara jiwa dengan
Tuhan.
• Tuhan bertanya kepada jiwa, "Apakah Aku Tuhan
Kalian?" Suara Tuhan menjadi akar dari semua
musik yang menyentuh hati, menyemangati dan
membahagiakan jiwa.
• Jiwa mengetahui bahwa Tuhan telah menciptakan
mereka. Mereka selaras dengan kehendak tuhan
dan mereka bersemangat berada di dalam
hadirat-Nya.
Al nafs (jiwa) …………………………………
• Sayangnya, begitu kita terwujud dalam bentuk
materi, kita menjadi buta terhadap rahasia di
dalam diri kita tersebut. Sebagai makhluk materi,
kita tidak dapat mewujudkan sifat-sifat
ketuhanan tersebut, kita tertarik pada benda-
benda duniawi.
• Namun, Tuhan juga memberi pelbagai alat untuk
kembali pada tingkat kesadaran azali kita, untuk
keluar dari wadah tanah liat. Alat -alat tersebut
adalah akal dan HATI yang merupakan potensi-
potensi yang dimiliki oleh jiwa manusia
Mengenal Nafs, sifat -sifat dan karakteristiknya
• Kalimat nafs menurut bahasa Arab berarti jiwa atau roh....
(Ahmad Warson Munawwir, Al-Munawwir, Kamus Arab-
Indonesia)
• Dalam al-Qur'an kalimat nafs bisa berarti macam-macam :
1). Nafs, sbg diri /seseorang , (QS 'Ali Imran: 61/ Adz-Dzariyat : 21)
2). Nafs, sbg Tuhan, (QS Al-An'am : 12 dan 54 )
3). Nafs, sbg person /sesuatu , (QS al-Furqan : 3)
4). Nafs, sbg roh, (QS al-An'am : 93)
5). Nafs sbg jiwa, (QS al-Syams : 7/ al-Fajr : 27)
6). Nafs sbg totalitas manusia (QS al-Maidah : 32 / Al-Qashas : 19)
7). Nafs sbg sisi dalam diri manusia yang melahirkan tingkah
laku, (QS. al-Ra'du : 11)
QS al-Maidah : 32
•
َ
‫ف‬ ْ‫و‬
َ
‫أ‬ ٍ‫س‬ ْ‫ف‬
َ
‫ن‬ ِ‫ر‬ْ‫ي‬
َ
‫غ‬ِ‫ب‬ ‫ا‬ ً‫س‬ ْ‫ف‬
َ
‫ن‬ َ‫ل‬َ‫ت‬
َ
‫ق‬ ْ‫ن‬ َ‫م‬ ُ‫ه‬َّ‫ن‬
َ
‫أ‬َ‫ت‬
َ
‫ق‬ ‫ا‬ َ‫م‬َّ‫ن‬
َ
‫أ‬
َ
‫ك‬
َ
‫ف‬ ِ‫ض‬ْ‫ر‬‫األ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ٍ‫اد‬ َ‫س‬َ‫اس‬َّ‫الن‬ َ‫ل‬
َّ‫الن‬ ‫ا‬َ‫ي‬ ْ‫ح‬
َ
‫أ‬ ‫ا‬ َ‫م‬َّ‫ن‬
َ
‫أ‬
َ
‫ك‬
َ
‫ف‬ ‫ا‬ َ‫اه‬َ‫ي‬ ْ‫ح‬
َ
‫أ‬ ْ‫ن‬ َ‫م‬َ‫و‬ ‫ا‬ً‫يع‬ِ‫م‬ َ‫ج‬‫ا‬ً‫يع‬ِ‫م‬ َ‫ج‬ َ‫اس‬
• …..barang siapa yang membunuh seorang manusia, bukan
karena orang itu (membunuh) orang lain, atau bukan
karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-
akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan barang
siapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka
seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia
semuanya.
• Dalam term totalitas manusia berarti manusia sebagai
makhluk dunia sekaligus harus mempertanggungjawabkan
perbuatannya nanti diakhirat. Dan kehidupan yang hakiki
sebenarnya adalah kehidupan nanti di akhirat kelak ….
Jiwa dan potensinya
• 1) Jiwa Mineral (an-Nafs maddani)
Dunia mineral sangatlah dekat dengan Tuhan. Dia tidak pernah
memberontak kepada kehendak Tuhan. la merupakan wadah
percikan ilahi yang suci di dalam diri manusia.ia berfungsi sebagai
dasar/fondasi yang kuat untuk mendukung kita di dalam
kehidupan.ibarat suatu bangunan ia adalah kerangkanya yang
senantiasa harus ada.
• 2) Jiwa tumbuhan (an-nafs nabati)
Jiwa tumbuhan berfungsi untuk membantu manusia menjaga
kesehatan dan kekuatan tubuh, jika tidak seimbang dia menjadi
sumber kemalasan dan sikap hiperaktif. Jiwa tumnbuhan mengatur
pertumbuhan dan asimilasi dari bahan-bahan makanan. Jika kita
kekurangan vitamin ataupun mineral, maka kita perlahan akan
menjadi lemah dan mungkin jatuh sakit. Jiwa nabati segera
mengetahui kekurangan tersebut, dan efeknya ia memberitahu
kepada kita. Di waktu kita berada di dalam rahim, kita sepenuhnya
berfungsi sebagai jiwa tumbuhan. Kita dihubungkan pada rahim
pada rahim ibu kita dengan tali pusar, yang berfungsi sebagai
penyalur makanan. Namun jiwa tumbuhan masih ada hingga jasad
mati/rusak .
• 3) Jiwa hewani (an-nafs al-hayawuni)
Jiwa hewani bertujuan untuk memberikan kepada manusia
hasrat dan dorongan untuk melaksanakan pelayanan-
pelayanan yang bermanfaat di dalam dunia ini. Ketika tidak
seimbang jiwa hewani akan mendorong manusia bersikap
buruk dengan amarah, ketamakan dan nafsu birahi
• 4) Jiwa Pribadi (an-nafs nafsani)
Jiwa pribadi merupakan tempat ego. Manusia memiliki ego
negative dan ego positif. Mulai tingkat jiwa ini dan tingkat
selanjutnya, hanya dimiliki oleh manusia tidak dimiliki oleh
tunibuhan, kalau jiwa jiwa sebelumnya dimiliki juga oleh
binatang. Jiwa pribadi bertujuan untuk membina manusia,
menyediakan kecerdasan untuk memahami diri kita dan
dunia di sekeliling kita. Jika tidak seimbang akan
menyesatkan manusia melalui keangkuhan dan egoisme.
• 5) Jiwa insani (an-nafs - al insani)
Jiwa insani terletak di dalam qalb. la adalah Jiwa insani
berguna untuk memberikan belas kasihan dan kecerdasan
yang mendalam, tempat keimanan serta kreatifitas dari
hati. Jika tidak seimbang, maka ia akan membuat manusia
bodoh dengan rasa belas kasihan tidak pada tempatnya.
• 6) Jiwa Rahasia (an-nafs-al sirri)
Jiwa rahasia adalah bagian dari diri manusia untuk
mengingat Allah. Jiwa rahasia terletak di dalam hati
batiniah. Jiwa rahasia dapat memunculkan kearifan
batiniyah sejati *). Namun jika tidak seimbang, maka ia
dapat membuat manusia menolak dunia dan melakukan
pemisahan antara hal2 spiritual dan material dan menjadi
penghambat dari kesatuan yang utuh dengan Allah dan dia
berada di dalam kegelapan selamanya.
*) Jiwa rahasia memunculkan kesadaran batiniyah untuk selalu mencari, mencintai dan mengenal Allah.
• 7) Jiwa maha rahasia (an-nafs sirr al-asrar)
Jiwa rahasia merupakan sesuatu yang benar-
benar trensendent, ia adalah jiwa azali (ruh) yang
ditiupkan oleh Tuhan ke dalam diri manusia - ia
adalah inti kita.
Ketika manusia meninggal dunia, keempat jiwa
pertama akan mengikuti tubuh jasmaniyah
manusia dan keempat jiwa selanjutnya akan
meninggalkan tubuh dan mereka tidak binasa dan
akan kembali kepada Tuhannya*)
• Keselarasan komponen dan potensi -potensi
ketujuh jiwa itu dimetamorfosikan bagai "Kereta
Kuda" *) Semua komponen 2 dalam kereta kuda
harus sehat dan kuat. tidak ada yang merasa
berkuasa *) agar berfungsi dan dapat
menggerakkan kereta kuda itu hingga sampai
pada tujuan akhirnya.
• Menurut sufi kuno menyamakan jiwa -jiwa
tersebut dengan sebuah kereta kuda Jiwa mineral
adalah rangka atau as. Jiwa tumbuhan adalah
badan dan keretanya, jiwa hewan adalah
kudanya. Dan jiwa pribadi adalah pengendaranya.
Jiwa insani dipadu dengan jiwa rahasia dan jiwa
maharahasia, adalah si pemilik yang duduk di
dalam kereta kuda tersebut.
*) Jika kereta kuda berkuasa, maka tidak akan ada
perjalanan. Tidak ada yang bergerak, sebab tidak ada
motivasi untuk pergi kemanapun.
Jika kuda-kuda tersebut berkuasa, maka mereka akan
membawa kereta kuda tersebut ke ladang rumput dan
kuda itu akan berhenti selamanya di tempat itu.
Jika Sang pengendara tidak memiliki kemampuan
untuk menunjukkan tujuan yang benar, tak peduli
seberapa baik ia dapat mengendarainya melewati liku-
liku jalan dan rintangan-rintangan. Kecerdasan pribadi
adalah alat yang baik, namun terbatas dan berpusat
pada dirinya sendiri. Maka kita memerlukan jiwa
insani, jiwa rahasia dan maha rahasia untuk
mengarahkan kereta itu k arah tujuannya.
Tingkatan NAFS : 1) Nafsu Ammarah
• Nqfs Ammarah merupakan nafs yang sifatnya selalu
menyuruh kepada pada berbuat kejahatan. Nafsu tirani
berusaha untuk mendominasi dan mengendalikan pikiran
serta tindakan manusia. Sebagian orang yang didominasi
oleh nafs tirani ini mungkin saja melakukan amalan-amalan
keagamaan, namun hanya berupa pameran belaka yang
dirancang untuk mendapatkan penghargaan orang lain
("riya dalam ibadah")
• Ketika Allah memerintah untuk berbuat baik, orang yang
bernafs tirani ini ada sesuatu yang mendorong untuk
berbuat sebaliknya, mengingkarinya. Pada kondisi ini, orang
tersebut diperintah oleh akal kecerdasan. Cirinya adalah
Kecerdasan yang tidak disertai dengan keimanan dan
aqidah yang kokoh. Tidak ada cinta terhadap Tuhan, tidak
ada pengendalian batiniah bahkan perasaan dosa, yang
menjadi tujuannya adalah tercapainya kepentingan
penumpukkan harta, kekuasaaan dan kepuasan egoisme
*)
2) Nafs lawwamah Penuh Penyesalan
• Diatas nafs tirani adalah nafs penuh penyesalan. Pada tingkat ini orang
yang memiliki nafs penyesalan ,mulai memahami dampak negatif
pendekatan egois kita terhadap dunia, walaupun kita tidak memiliki
kemampuan untuk merubahnya. Amalan buruk kita saat ini mulai terasa
menjijikkan bgi kita. Kita memasuki lingkaran berbuat dosa, menyesali
perbuatan tersebut, kemudian kembali berbuat dosa.
• Gambaran orang yang mempunyai nafs penyesalan ini diilustrasikan oleh
Jalaludiin Ar-Rumi bagaikan orang yang masuk ke dalam kamar yang
gelap, pada titik tertentu ia berubah menyalakan (menyesal), karena ia
melihat isi ruang kamar tersebut dipenuhi oleh kotoran keladai, kambing
dan segala sesuatu yang buruk. Setelah mengamati situasi tersebut ia
berusaha membersihkan kotoran tersebut dan mengusir binatang-
binatang itu dari kamar, yang didukung dengan berdzikir kepada Allah dan
perasaan berdosa yang mendalam Para penguasa ditingkat ini masih
berupa kepandaian duniawi. Perdana mentrinya adalah egoisme . namun
sifat-sifatnya lebih lembut dari nafs tirani.
• Manusia yang diliputi nafs penuh penyesalan dalam beribadah tampak
seakan-akan ta'at, suci saleh dan lurus. Namun dicemari oleh keangkuhan,
egoisme, dengki, ambisi, ketidaktulusan - dan hal-hal yang merusaknya…
3) Nafs Ilhami
• Pada tingkat ketiga ini, orang mulai merasakan
kesenangan sejati di dalam shalat, berdo'a dan
beribadah lainnya. la mulai mengalami sendiri
kebenaran spiritual yang selama ini hanya ia dengar
atau ia baca. la mulai merasakan cinta hakiki kepada
Allah dan kepada ciptannya. Tingkat ini juga
merupakan awal dari praktik tasawwuf yang sejati.
Karena pada tingkat sebelumnya ini, yang terbaik yang
diproleh adalah pemahaman palsu dan pemujaan ritual
semu.
• Ketika seseorang memulai mendengar suara nurani
mereka. la mulai terilhami untuk mengetahui petunjuk
kebenaran , maka nafs terilhami dan mendapat cahaya
kebenaran, ia mampu membedakan antara yang benar
dan salah. (Lih. Q.s. Asy-Syams : 7)
• Bahaya nafs yang terilhami
Walaupun keburukan-keburukan nafs tirani dan nafs penuh
penyesalan sudah berlalu. Namun orang yang memiliki nafs ilhami
belumlah berada ditempat yang aman. Egoisme masih sangat utuh
dan dapat medapat membawa ia ke jalan yang salah, dan
kemunafikan masih merupakan hal yang sangat berbahaya pada
tingkat ini Tingkat ini dapat menjadi tingkat pertumbuhan nafs yang
sangat berbahaya. Untuk pertama kalinya ia mampu merasakan
pengalaman dan pengetahuan spiritual yang sejati. Namun jika
pengalaman dan pengetahuan ini disaring oleh ego,maka ia akan
melambung dengan dahsyatnya. Seperti halnya ibarat para
seniman, penulis pemusik dan ilmuwan yang kreatif. Orang-orang
ini mungkin saja merasakan terobosan dan menemukan inspirasi
yang kreatif.
Bahayanya mereka mungkin saja mengira bahwa mereka sendirilah
sumber dari inspirasi tersebut
4) Nafs Tenteram (nafs Muthmainnah)
• Pada tingkat ini, ia sudah mencapai ketentraman.
Ketentraman yang dimaksud jauh berbeda dari keadaan
yang biasa kita alami .Ketentraman disini adalah
pencapaian sepiritual yang sejati yang merasa puas dengan
masa sekarang, dengan segala yang ada, dengan yang
segala Allah berikan kepada kita. Ketentraman dan
kepuasan ini berakar pada cinta kepada Allah .
• Nafs yang tentram diterangi oleh cahaya hati sedemikiian
rupa, sehinga ia mengusir seluruh sifat-sifat buruk dan
menjadi disifati oleh sifat-sifat mulia dan sepenuhnya
memusatkan perhatiannya pada hati dan menemaninya
dalam perjalanan menuju wilayah kesucian, sementara
dibersihkan dari dosa-dosa dan tekun dalam
pengabdiannya
5). Nafs Radliyyah
• Pada tingkatan nafs Radliyyah, oang yang memiliki nafs ini
tidak hanya puas terhadap taqdir Allah . Iajuga mera puas
terhadap segala kesulitan dan ujian kehidupan, yang juga
berasal dari Allah*). Kondisi orang yang memiliki nafs Ridla
ini sangatlah berbeda dengan cara biasa yang biasa kita
lakukan di dalam kehidupandi dunia ini.
• Ketika rasa syukur dan cinta kepada Allah demikian
besarnya, raa sakit tidak dirasakan bahkan yang pahit pun
terasa manis, segala keburukan menjadi kebaikan yang
indah. Maka kondisi ini sudah mencapai stasiun nafs ridha.
• Ciri- ciri lain orang yang memiliki nafs ridha adalah kejaiban,
kebebasan*), ketulusan, perenungan dan ingat kepada
Allah.
• NAmun orang yang memiliki nafs ridha ini belum lepas dari
dualisme antara "Aku " dan "Dia" yang mempengaruhi
jiwanya.
6) Nafs Mardhiyyah
• PAda tingkat ini,orang memiliki nafs mardiyyah merasakan dunia
sebagai satu kesatuan yang utuh. Dia menjadi manusia yang sejati.
Karena dalam tingkat ini adalah tingkat pernikahan antara
batiniyyah dan roh. Orang yang memiliki nafs ini tidak lagi terpisah
antara hasrat materi dia dan hasrata akan selalu bersama Allah
Sehingga ia selalu memilih kondisi apapun yang Allah pilihkan untuk
dirinya dan menempatkan di dalamnya.
• Pada tingkat ini, orang yang memiliki nafs mardyiyyah menyadari
bahwa seluruh kekuatan untuk bertindak datang darai Allah, dia
tidak melakukan sesuatu apapun dengan sendirinya. Dia tidak
merasa takut terhadap segala sesuatu atau meminta seuatu apapun
• Dalam tingkat ini ego sudah melebur dengan roh. Dia tidak
mengenal dirinya. Dan mengatakkan bahwa "milikku" adalah syirik
yang tersembunyi yang ingin melenyapkan dari dirinya. Orang
tingkatan nafs mardyiyyah sudah dalam tingkatan kondisi fana'
fillah
7) Nafs Shufiyyah : Suci
• Segelintir orang yang mencapai tingkatan ini, hanya
para nabi dan wali Allah, orang yang mencapai
tingkatan nafsu suci telah melampaui diri secara utuh.
• Tidak ada lagi ego ataupun diri. Yang tinggal hanyalah
kesatuan dengan Tuhan
• Jalaluddin ar-Rumi menggambarkan, orang yang
mencapai tingkatan nafs ini, tidak ada lagi perasaan diri
yang terpisah atau identitas terpisah. Tak ada batas
jelas antara diri dan Tuhan, ia telah menjadi garam
yang larut dalam lautan; yang ada hanyalah Tuhan
• Masih dalam rangka mengenali diri, Imam al-Ghazali menjelaskan adanya
empat potensi dalam diri manusia, dimana masing-masing memiliki
kebahagiannya sendiri.
• Keempat potensi tersebut adalah sifat binatang ternak, sifat binatang
buas, sifat setan dan sifat malaikat. Beliau pun menguraikan sebagai
berikut: "Sesungguhnya kebahagiaan binatang ternak itu di saat makan,
minum, tidur dan melampiaskan hasrat seksnya. Jika Anda termasuk
golongan mereka, maka bersungguh-sungguhlah dalam memenuhi
kebutuhan perut dan kemaluan.
• Kebahagiaan binatang buas itu dikala ia berhasil memukul dan
membunuh.
• Kebahagiaan setan itu ketika ia berhasil melakukan makar, kejahatan dan
tipu muslihat. Jika Anda berasal dari golongan mereka, maka sibukkanlah
diri Anda dengan kesibukan setan.
• Sedangkan kebahagiaan malaikat itu tatkala ia menyaksikan indahnya
kehadiran Tuhan. Maka jika Anda termasuk golongan malaikat,
bersungguh-sungguhlah dalam mengenali asal-usul Anda, hingga
mengetahui jalan menuju kepada-Nya dan terbebas dari belenggu
syahwat dan amarah". (lihat: Kimiya al-Sa'adah).

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Iltizam (Komitmen) dalam dakwah
Iltizam (Komitmen) dalam dakwahIltizam (Komitmen) dalam dakwah
Iltizam (Komitmen) dalam dakwahMuhammad Jamhuri
 
Powerpoint Akhlak
Powerpoint AkhlakPowerpoint Akhlak
Powerpoint AkhlakDini Audi
 
Materi aqidah tujuan hidup manusia
Materi aqidah tujuan hidup manusiaMateri aqidah tujuan hidup manusia
Materi aqidah tujuan hidup manusiaAnas Wibowo
 
Perilaku jujur (agama Islam) kelas X
Perilaku jujur (agama Islam) kelas XPerilaku jujur (agama Islam) kelas X
Perilaku jujur (agama Islam) kelas Xecstasya
 
HUBUNGAN TASAUF DENGAN TAREKAT DAN HUBUNGAN TASAWUF DENGAN SYARI'AT
HUBUNGAN TASAUF DENGAN TAREKAT DAN HUBUNGAN TASAWUF DENGAN SYARI'ATHUBUNGAN TASAUF DENGAN TAREKAT DAN HUBUNGAN TASAWUF DENGAN SYARI'AT
HUBUNGAN TASAUF DENGAN TAREKAT DAN HUBUNGAN TASAWUF DENGAN SYARI'ATMutiara permatasari
 
Leadership, kepemimpinan islam
Leadership, kepemimpinan  islamLeadership, kepemimpinan  islam
Leadership, kepemimpinan islamAziz Abdul
 
14. Metode dakwah rasul Nabi Muhammad SAW
14. Metode  dakwah rasul Nabi Muhammad SAW 14. Metode  dakwah rasul Nabi Muhammad SAW
14. Metode dakwah rasul Nabi Muhammad SAW Ahmad Harmoko
 
Pengurusan jenazah powerpoint
Pengurusan jenazah powerpointPengurusan jenazah powerpoint
Pengurusan jenazah powerpointNenk Ajalah
 
Ukhuwah islamiyah
Ukhuwah islamiyahUkhuwah islamiyah
Ukhuwah islamiyahDzul Fahmi
 
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul HusnaPPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul HusnaEneng Susanti
 

Was ist angesagt? (20)

Fiqih Riba
Fiqih RibaFiqih Riba
Fiqih Riba
 
Iltizam (Komitmen) dalam dakwah
Iltizam (Komitmen) dalam dakwahIltizam (Komitmen) dalam dakwah
Iltizam (Komitmen) dalam dakwah
 
Aqidah ppt
Aqidah pptAqidah ppt
Aqidah ppt
 
Powerpoint Akhlak
Powerpoint AkhlakPowerpoint Akhlak
Powerpoint Akhlak
 
Syariat ppt
Syariat pptSyariat ppt
Syariat ppt
 
Leadership in Islam
Leadership in IslamLeadership in Islam
Leadership in Islam
 
Materi aqidah tujuan hidup manusia
Materi aqidah tujuan hidup manusiaMateri aqidah tujuan hidup manusia
Materi aqidah tujuan hidup manusia
 
Akhlakul Karimah
Akhlakul KarimahAkhlakul Karimah
Akhlakul Karimah
 
Perilaku jujur (agama Islam) kelas X
Perilaku jujur (agama Islam) kelas XPerilaku jujur (agama Islam) kelas X
Perilaku jujur (agama Islam) kelas X
 
Akhlakul Karimah- Agama Islam
Akhlakul Karimah- Agama IslamAkhlakul Karimah- Agama Islam
Akhlakul Karimah- Agama Islam
 
HUBUNGAN TASAUF DENGAN TAREKAT DAN HUBUNGAN TASAWUF DENGAN SYARI'AT
HUBUNGAN TASAUF DENGAN TAREKAT DAN HUBUNGAN TASAWUF DENGAN SYARI'ATHUBUNGAN TASAUF DENGAN TAREKAT DAN HUBUNGAN TASAWUF DENGAN SYARI'AT
HUBUNGAN TASAUF DENGAN TAREKAT DAN HUBUNGAN TASAWUF DENGAN SYARI'AT
 
Tafsir al 'ashr
Tafsir al 'ashrTafsir al 'ashr
Tafsir al 'ashr
 
Leadership, kepemimpinan islam
Leadership, kepemimpinan  islamLeadership, kepemimpinan  islam
Leadership, kepemimpinan islam
 
PPT Haji dan Umrah
PPT Haji dan UmrahPPT Haji dan Umrah
PPT Haji dan Umrah
 
14. Metode dakwah rasul Nabi Muhammad SAW
14. Metode  dakwah rasul Nabi Muhammad SAW 14. Metode  dakwah rasul Nabi Muhammad SAW
14. Metode dakwah rasul Nabi Muhammad SAW
 
Pengurusan jenazah powerpoint
Pengurusan jenazah powerpointPengurusan jenazah powerpoint
Pengurusan jenazah powerpoint
 
Ukhuwah islamiyah
Ukhuwah islamiyahUkhuwah islamiyah
Ukhuwah islamiyah
 
al-quran; sumber ajaran islam
al-quran; sumber ajaran islamal-quran; sumber ajaran islam
al-quran; sumber ajaran islam
 
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul HusnaPPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
 
AKHLAK
AKHLAKAKHLAK
AKHLAK
 

Andere mochten auch

Makalah potensi dasar manusia dan tugas manusia kel. 1
Makalah potensi dasar manusia dan tugas manusia kel. 1Makalah potensi dasar manusia dan tugas manusia kel. 1
Makalah potensi dasar manusia dan tugas manusia kel. 1Rakhmi Vegi Arizka
 
M1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
M1 Mengenal Diri Dan Potensi KehidupanM1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
M1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupancucur
 
Mengenali begitu hebatnya manusia
Mengenali begitu hebatnya manusiaMengenali begitu hebatnya manusia
Mengenali begitu hebatnya manusiaKrishna Manunggal
 
Watak dan kepribadian manusia dalam berakhlak
Watak dan kepribadian manusia dalam berakhlakWatak dan kepribadian manusia dalam berakhlak
Watak dan kepribadian manusia dalam berakhlakM fazrul
 
Manusia dan agama
Manusia dan agamaManusia dan agama
Manusia dan agamaIkka Utamy
 
Pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi di lingkungan sekolah
Pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi di lingkungan sekolahPelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi di lingkungan sekolah
Pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi di lingkungan sekolahEisa Swastika
 
Evaluasi administrasi pendidikan
Evaluasi administrasi pendidikanEvaluasi administrasi pendidikan
Evaluasi administrasi pendidikanTri Agustini
 
evaluasi administrasi pendidikan
evaluasi administrasi pendidikanevaluasi administrasi pendidikan
evaluasi administrasi pendidikannailis sa'adah
 
Pemahaman Tentang Manusia
Pemahaman Tentang ManusiaPemahaman Tentang Manusia
Pemahaman Tentang Manusiailham fathoni
 
Evaluasi Administrasi Pendidikan
Evaluasi Administrasi PendidikanEvaluasi Administrasi Pendidikan
Evaluasi Administrasi Pendidikanoktaveria
 
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smpPolitik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smpkuncungsupono
 
Menjadi SuperMuslim sejati
Menjadi SuperMuslim sejatiMenjadi SuperMuslim sejati
Menjadi SuperMuslim sejatiErwin Wahyu
 
Inventori Personaliti Warna
Inventori Personaliti WarnaInventori Personaliti Warna
Inventori Personaliti WarnaAna Ali Musa
 
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendirifaktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri@f!Q@H @F!N@
 
Potensi Diri - Materi BK
Potensi Diri - Materi BKPotensi Diri - Materi BK
Potensi Diri - Materi BKAhmad Naufal
 
Ujian personaliti
Ujian personalitiUjian personaliti
Ujian personalitiMakhi Adnan
 
Kenali Personaliti dan Potensi Diri 2.0
Kenali Personaliti dan Potensi Diri 2.0Kenali Personaliti dan Potensi Diri 2.0
Kenali Personaliti dan Potensi Diri 2.0Kee-Man Chuah
 
djeme98 : INVENTORI MINAT KERJAYA (IMK)
djeme98 : INVENTORI MINAT KERJAYA (IMK)djeme98 : INVENTORI MINAT KERJAYA (IMK)
djeme98 : INVENTORI MINAT KERJAYA (IMK)Djeme Djusoh
 

Andere mochten auch (20)

Makalah potensi dasar manusia dan tugas manusia kel. 1
Makalah potensi dasar manusia dan tugas manusia kel. 1Makalah potensi dasar manusia dan tugas manusia kel. 1
Makalah potensi dasar manusia dan tugas manusia kel. 1
 
M1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
M1 Mengenal Diri Dan Potensi KehidupanM1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
M1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
 
Siapa saya?
Siapa saya?Siapa saya?
Siapa saya?
 
Mengenali begitu hebatnya manusia
Mengenali begitu hebatnya manusiaMengenali begitu hebatnya manusia
Mengenali begitu hebatnya manusia
 
Watak dan kepribadian manusia dalam berakhlak
Watak dan kepribadian manusia dalam berakhlakWatak dan kepribadian manusia dalam berakhlak
Watak dan kepribadian manusia dalam berakhlak
 
Manusia dan agama
Manusia dan agamaManusia dan agama
Manusia dan agama
 
Pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi di lingkungan sekolah
Pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi di lingkungan sekolahPelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi di lingkungan sekolah
Pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi di lingkungan sekolah
 
Evaluasi administrasi pendidikan
Evaluasi administrasi pendidikanEvaluasi administrasi pendidikan
Evaluasi administrasi pendidikan
 
evaluasi administrasi pendidikan
evaluasi administrasi pendidikanevaluasi administrasi pendidikan
evaluasi administrasi pendidikan
 
Pemahaman Tentang Manusia
Pemahaman Tentang ManusiaPemahaman Tentang Manusia
Pemahaman Tentang Manusia
 
Evaluasi Administrasi Pendidikan
Evaluasi Administrasi PendidikanEvaluasi Administrasi Pendidikan
Evaluasi Administrasi Pendidikan
 
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smpPolitik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
 
Menjadi SuperMuslim sejati
Menjadi SuperMuslim sejatiMenjadi SuperMuslim sejati
Menjadi SuperMuslim sejati
 
Inventori Personaliti Warna
Inventori Personaliti WarnaInventori Personaliti Warna
Inventori Personaliti Warna
 
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendirifaktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
 
Potensi Diri - Materi BK
Potensi Diri - Materi BKPotensi Diri - Materi BK
Potensi Diri - Materi BK
 
Ujian personaliti
Ujian personalitiUjian personaliti
Ujian personaliti
 
Who am ii
Who am iiWho am ii
Who am ii
 
Kenali Personaliti dan Potensi Diri 2.0
Kenali Personaliti dan Potensi Diri 2.0Kenali Personaliti dan Potensi Diri 2.0
Kenali Personaliti dan Potensi Diri 2.0
 
djeme98 : INVENTORI MINAT KERJAYA (IMK)
djeme98 : INVENTORI MINAT KERJAYA (IMK)djeme98 : INVENTORI MINAT KERJAYA (IMK)
djeme98 : INVENTORI MINAT KERJAYA (IMK)
 

Ähnlich wie Potensi Dasar Manusia

Penghantar bimbingan dan kaunseling
Penghantar bimbingan dan kaunselingPenghantar bimbingan dan kaunseling
Penghantar bimbingan dan kaunselingAmer Asyraf
 
Psikologi kepribadian dalam perspektif islam by: Yulianti DA and team
Psikologi kepribadian dalam perspektif islam by: Yulianti DA and teamPsikologi kepribadian dalam perspektif islam by: Yulianti DA and team
Psikologi kepribadian dalam perspektif islam by: Yulianti DA and teamAddini Nurilma
 
Proses pembentukan kepribadian sosial yang islami di dasarkan dengan hadits r...
Proses pembentukan kepribadian sosial yang islami di dasarkan dengan hadits r...Proses pembentukan kepribadian sosial yang islami di dasarkan dengan hadits r...
Proses pembentukan kepribadian sosial yang islami di dasarkan dengan hadits r...Operator Warnet Vast Raha
 
Kecerdasan nurani dan spiritual
Kecerdasan nurani dan spiritualKecerdasan nurani dan spiritual
Kecerdasan nurani dan spiritualSUKSES Pertama
 
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjjPsikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjjMarlinaKarim
 
Psikologi manusia menurut perspektif islam
Psikologi manusia menurut perspektif islamPsikologi manusia menurut perspektif islam
Psikologi manusia menurut perspektif islamUmmu Mohamed
 
Manusia dan hawa nafsu
Manusia dan hawa nafsu Manusia dan hawa nafsu
Manusia dan hawa nafsu Dinda Aprilia
 
Pendidikan agama tatap muka i
Pendidikan agama tatap muka iPendidikan agama tatap muka i
Pendidikan agama tatap muka iNurul Arifin S
 
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "chusnaqumillaila
 
MANUSIA_DALAM_PERSPEKTIF_ISLAM.ppt
MANUSIA_DALAM_PERSPEKTIF_ISLAM.pptMANUSIA_DALAM_PERSPEKTIF_ISLAM.ppt
MANUSIA_DALAM_PERSPEKTIF_ISLAM.pptSyamsAkbar1
 

Ähnlich wie Potensi Dasar Manusia (20)

Penghantar bimbingan dan kaunseling
Penghantar bimbingan dan kaunselingPenghantar bimbingan dan kaunseling
Penghantar bimbingan dan kaunseling
 
Modul 11 kb 2
Modul 11 kb 2Modul 11 kb 2
Modul 11 kb 2
 
Psikologi kepribadian dalam perspektif islam by: Yulianti DA and team
Psikologi kepribadian dalam perspektif islam by: Yulianti DA and teamPsikologi kepribadian dalam perspektif islam by: Yulianti DA and team
Psikologi kepribadian dalam perspektif islam by: Yulianti DA and team
 
Manajemen syahwat
Manajemen syahwatManajemen syahwat
Manajemen syahwat
 
4.manusia etika
4.manusia etika4.manusia etika
4.manusia etika
 
Proses pembentukan kepribadian sosial yang islami di dasarkan dengan hadits r...
Proses pembentukan kepribadian sosial yang islami di dasarkan dengan hadits r...Proses pembentukan kepribadian sosial yang islami di dasarkan dengan hadits r...
Proses pembentukan kepribadian sosial yang islami di dasarkan dengan hadits r...
 
Kecerdasan nurani dan spiritual
Kecerdasan nurani dan spiritualKecerdasan nurani dan spiritual
Kecerdasan nurani dan spiritual
 
Kecerdasan Nurani dan Spiritual
Kecerdasan Nurani dan SpiritualKecerdasan Nurani dan Spiritual
Kecerdasan Nurani dan Spiritual
 
Pelatihan Kecerdasan Nurani dan Spiritual
Pelatihan Kecerdasan Nurani dan SpiritualPelatihan Kecerdasan Nurani dan Spiritual
Pelatihan Kecerdasan Nurani dan Spiritual
 
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjjPsikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
 
Manajemen syahwat
Manajemen syahwatManajemen syahwat
Manajemen syahwat
 
Manajemen syahwat
Manajemen syahwatManajemen syahwat
Manajemen syahwat
 
Psikologi manusia menurut perspektif islam
Psikologi manusia menurut perspektif islamPsikologi manusia menurut perspektif islam
Psikologi manusia menurut perspektif islam
 
Minda separa sedar
Minda  separa  sedarMinda  separa  sedar
Minda separa sedar
 
Manusia dan hawa nafsu
Manusia dan hawa nafsu Manusia dan hawa nafsu
Manusia dan hawa nafsu
 
Pendidikan agama tatap muka i
Pendidikan agama tatap muka iPendidikan agama tatap muka i
Pendidikan agama tatap muka i
 
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
 
Pertemuan ke 2
Pertemuan ke 2Pertemuan ke 2
Pertemuan ke 2
 
MANUSIA_DALAM_PERSPEKTIF_ISLAM.ppt
MANUSIA_DALAM_PERSPEKTIF_ISLAM.pptMANUSIA_DALAM_PERSPEKTIF_ISLAM.ppt
MANUSIA_DALAM_PERSPEKTIF_ISLAM.ppt
 
Tazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafsTazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafs
 

Mehr von shofichofifah

3 Misi Dakwah Nabi Muhammad di Makkah
3 Misi Dakwah Nabi Muhammad di Makkah3 Misi Dakwah Nabi Muhammad di Makkah
3 Misi Dakwah Nabi Muhammad di Makkahshofichofifah
 
Misi Dakwah Nabi Muhammad SAW di Makkah
Misi Dakwah Nabi Muhammad SAW di MakkahMisi Dakwah Nabi Muhammad SAW di Makkah
Misi Dakwah Nabi Muhammad SAW di Makkahshofichofifah
 
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1shofichofifah
 
Kebebasan Beragama di Indonesia
Kebebasan Beragama di IndonesiaKebebasan Beragama di Indonesia
Kebebasan Beragama di Indonesiashofichofifah
 
10 Antivirus Terbaik 2012
10  Antivirus Terbaik 201210  Antivirus Terbaik 2012
10 Antivirus Terbaik 2012shofichofifah
 
Model Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan pada Mata Pelajaran PAI di ...
Model Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan pada Mata Pelajaran PAI di ...Model Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan pada Mata Pelajaran PAI di ...
Model Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan pada Mata Pelajaran PAI di ...shofichofifah
 
Subyek dan Obyek Pendidikan
Subyek dan Obyek PendidikanSubyek dan Obyek Pendidikan
Subyek dan Obyek Pendidikanshofichofifah
 
Amar, Nahi, dan Takhyir
Amar, Nahi, dan TakhyirAmar, Nahi, dan Takhyir
Amar, Nahi, dan Takhyirshofichofifah
 
Pemikiran Peradaban Islam Pada Masa Nabi Muhammad SAW
Pemikiran Peradaban Islam Pada Masa Nabi Muhammad SAWPemikiran Peradaban Islam Pada Masa Nabi Muhammad SAW
Pemikiran Peradaban Islam Pada Masa Nabi Muhammad SAWshofichofifah
 
Pendidik Dalam Pendidikan Islam
Pendidik Dalam Pendidikan IslamPendidik Dalam Pendidikan Islam
Pendidik Dalam Pendidikan Islamshofichofifah
 
Wudhu (Kaifiyah dan Maknanya)
Wudhu (Kaifiyah dan Maknanya)Wudhu (Kaifiyah dan Maknanya)
Wudhu (Kaifiyah dan Maknanya)shofichofifah
 

Mehr von shofichofifah (20)

3 Misi Dakwah Nabi Muhammad di Makkah
3 Misi Dakwah Nabi Muhammad di Makkah3 Misi Dakwah Nabi Muhammad di Makkah
3 Misi Dakwah Nabi Muhammad di Makkah
 
Misi Dakwah Nabi Muhammad SAW di Makkah
Misi Dakwah Nabi Muhammad SAW di MakkahMisi Dakwah Nabi Muhammad SAW di Makkah
Misi Dakwah Nabi Muhammad SAW di Makkah
 
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
 
Kebebasan Beragama di Indonesia
Kebebasan Beragama di IndonesiaKebebasan Beragama di Indonesia
Kebebasan Beragama di Indonesia
 
Pendidikan Ruhani
Pendidikan RuhaniPendidikan Ruhani
Pendidikan Ruhani
 
Man Jadda wa Jada
Man Jadda wa JadaMan Jadda wa Jada
Man Jadda wa Jada
 
Bahaya Rokok
Bahaya RokokBahaya Rokok
Bahaya Rokok
 
10 Antivirus Terbaik 2012
10  Antivirus Terbaik 201210  Antivirus Terbaik 2012
10 Antivirus Terbaik 2012
 
Model Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan pada Mata Pelajaran PAI di ...
Model Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan pada Mata Pelajaran PAI di ...Model Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan pada Mata Pelajaran PAI di ...
Model Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan pada Mata Pelajaran PAI di ...
 
Subyek dan Obyek Pendidikan
Subyek dan Obyek PendidikanSubyek dan Obyek Pendidikan
Subyek dan Obyek Pendidikan
 
Air Susu Ibu
Air Susu IbuAir Susu Ibu
Air Susu Ibu
 
Amar, Nahi, dan Takhyir
Amar, Nahi, dan TakhyirAmar, Nahi, dan Takhyir
Amar, Nahi, dan Takhyir
 
Pemikiran Peradaban Islam Pada Masa Nabi Muhammad SAW
Pemikiran Peradaban Islam Pada Masa Nabi Muhammad SAWPemikiran Peradaban Islam Pada Masa Nabi Muhammad SAW
Pemikiran Peradaban Islam Pada Masa Nabi Muhammad SAW
 
Pendidik Dalam Pendidikan Islam
Pendidik Dalam Pendidikan IslamPendidik Dalam Pendidikan Islam
Pendidik Dalam Pendidikan Islam
 
Maturidiyyah
MaturidiyyahMaturidiyyah
Maturidiyyah
 
Sekte Asy'ariyyah
Sekte Asy'ariyyahSekte Asy'ariyyah
Sekte Asy'ariyyah
 
Jawa Pra Islam
Jawa Pra IslamJawa Pra Islam
Jawa Pra Islam
 
Wudhu (Kaifiyah dan Maknanya)
Wudhu (Kaifiyah dan Maknanya)Wudhu (Kaifiyah dan Maknanya)
Wudhu (Kaifiyah dan Maknanya)
 
Ta'rif Tasawuf
Ta'rif TasawufTa'rif Tasawuf
Ta'rif Tasawuf
 
Ta'rif Istilahi
Ta'rif IstilahiTa'rif Istilahi
Ta'rif Istilahi
 

Kürzlich hochgeladen

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 

Potensi Dasar Manusia

  • 2. STRUKTUR INSANE • STRUKTUR INSAN terdiri dari alam fisik (inderawi) dan alam-alam atas (alamul a’laa), termasuk alam malaikat • Manusia itu adalah hewan yang mampu berpikir (hayyawan nathiq)., maksudnya berjasmani seperti hewan, tapi juga mampu mencerap pengetahuan tentang Allah SWT sebagaimana malaikat. • Perbedaan antara manusia dengan hewan adalah adanya tambahan unsur jiwa (an-nafs) yang membuat manusia mampu berpikir dan mewujudkan apa yang dipikirkannya (nathiq), baik dalam bentuk perkataan hingga perbuatan, sehingga bila saja binatang diberi jiwa (an-nafs) sebagaimana yang diberikan kepada manusia, tentu ia akan sanggup berpikir dan akhirnya mukallafah.
  • 3. Struktur manusia menurut al Ghazali • Jasmani (jism) : Jasmani manusia terbentuk dari berbagai komponen dan unsur yang sanggup ‘membawa’ dan mempertahankan ruh dan nafsnya, yang kemudian menjadi suatu tubuh berpostur yang memiliki wajah, dua tangan dan kaki, serta bisa tertawa. • Jiwa (an-nafs), • Ruh
  • 4. POTENSI ROHANIYAH INSAN • Tuhan menciptakan jiwa sebelum benda materi. Jiwa berada di dunia yang lebih halus. Sebuah dunia yang lebih dekat dengan Tuhan. Disini sejatinya tidak ada tabir antara jiwa dengan Tuhan. • Tuhan bertanya kepada jiwa, "Apakah Aku Tuhan Kalian?" Suara Tuhan menjadi akar dari semua musik yang menyentuh hati, menyemangati dan membahagiakan jiwa. • Jiwa mengetahui bahwa Tuhan telah menciptakan mereka. Mereka selaras dengan kehendak tuhan dan mereka bersemangat berada di dalam hadirat-Nya. Al nafs (jiwa) …………………………………
  • 5. • Sayangnya, begitu kita terwujud dalam bentuk materi, kita menjadi buta terhadap rahasia di dalam diri kita tersebut. Sebagai makhluk materi, kita tidak dapat mewujudkan sifat-sifat ketuhanan tersebut, kita tertarik pada benda- benda duniawi. • Namun, Tuhan juga memberi pelbagai alat untuk kembali pada tingkat kesadaran azali kita, untuk keluar dari wadah tanah liat. Alat -alat tersebut adalah akal dan HATI yang merupakan potensi- potensi yang dimiliki oleh jiwa manusia
  • 6. Mengenal Nafs, sifat -sifat dan karakteristiknya • Kalimat nafs menurut bahasa Arab berarti jiwa atau roh.... (Ahmad Warson Munawwir, Al-Munawwir, Kamus Arab- Indonesia) • Dalam al-Qur'an kalimat nafs bisa berarti macam-macam : 1). Nafs, sbg diri /seseorang , (QS 'Ali Imran: 61/ Adz-Dzariyat : 21) 2). Nafs, sbg Tuhan, (QS Al-An'am : 12 dan 54 ) 3). Nafs, sbg person /sesuatu , (QS al-Furqan : 3) 4). Nafs, sbg roh, (QS al-An'am : 93) 5). Nafs sbg jiwa, (QS al-Syams : 7/ al-Fajr : 27) 6). Nafs sbg totalitas manusia (QS al-Maidah : 32 / Al-Qashas : 19) 7). Nafs sbg sisi dalam diri manusia yang melahirkan tingkah laku, (QS. al-Ra'du : 11)
  • 7. QS al-Maidah : 32 • َ ‫ف‬ ْ‫و‬ َ ‫أ‬ ٍ‫س‬ ْ‫ف‬ َ ‫ن‬ ِ‫ر‬ْ‫ي‬ َ ‫غ‬ِ‫ب‬ ‫ا‬ ً‫س‬ ْ‫ف‬ َ ‫ن‬ َ‫ل‬َ‫ت‬ َ ‫ق‬ ْ‫ن‬ َ‫م‬ ُ‫ه‬َّ‫ن‬ َ ‫أ‬َ‫ت‬ َ ‫ق‬ ‫ا‬ َ‫م‬َّ‫ن‬ َ ‫أ‬ َ ‫ك‬ َ ‫ف‬ ِ‫ض‬ْ‫ر‬‫األ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ٍ‫اد‬ َ‫س‬َ‫اس‬َّ‫الن‬ َ‫ل‬ َّ‫الن‬ ‫ا‬َ‫ي‬ ْ‫ح‬ َ ‫أ‬ ‫ا‬ َ‫م‬َّ‫ن‬ َ ‫أ‬ َ ‫ك‬ َ ‫ف‬ ‫ا‬ َ‫اه‬َ‫ي‬ ْ‫ح‬ َ ‫أ‬ ْ‫ن‬ َ‫م‬َ‫و‬ ‫ا‬ً‫يع‬ِ‫م‬ َ‫ج‬‫ا‬ً‫يع‬ِ‫م‬ َ‫ج‬ َ‫اس‬ • …..barang siapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan- akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan barang siapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. • Dalam term totalitas manusia berarti manusia sebagai makhluk dunia sekaligus harus mempertanggungjawabkan perbuatannya nanti diakhirat. Dan kehidupan yang hakiki sebenarnya adalah kehidupan nanti di akhirat kelak ….
  • 9. • 1) Jiwa Mineral (an-Nafs maddani) Dunia mineral sangatlah dekat dengan Tuhan. Dia tidak pernah memberontak kepada kehendak Tuhan. la merupakan wadah percikan ilahi yang suci di dalam diri manusia.ia berfungsi sebagai dasar/fondasi yang kuat untuk mendukung kita di dalam kehidupan.ibarat suatu bangunan ia adalah kerangkanya yang senantiasa harus ada. • 2) Jiwa tumbuhan (an-nafs nabati) Jiwa tumbuhan berfungsi untuk membantu manusia menjaga kesehatan dan kekuatan tubuh, jika tidak seimbang dia menjadi sumber kemalasan dan sikap hiperaktif. Jiwa tumnbuhan mengatur pertumbuhan dan asimilasi dari bahan-bahan makanan. Jika kita kekurangan vitamin ataupun mineral, maka kita perlahan akan menjadi lemah dan mungkin jatuh sakit. Jiwa nabati segera mengetahui kekurangan tersebut, dan efeknya ia memberitahu kepada kita. Di waktu kita berada di dalam rahim, kita sepenuhnya berfungsi sebagai jiwa tumbuhan. Kita dihubungkan pada rahim pada rahim ibu kita dengan tali pusar, yang berfungsi sebagai penyalur makanan. Namun jiwa tumbuhan masih ada hingga jasad mati/rusak .
  • 10. • 3) Jiwa hewani (an-nafs al-hayawuni) Jiwa hewani bertujuan untuk memberikan kepada manusia hasrat dan dorongan untuk melaksanakan pelayanan- pelayanan yang bermanfaat di dalam dunia ini. Ketika tidak seimbang jiwa hewani akan mendorong manusia bersikap buruk dengan amarah, ketamakan dan nafsu birahi • 4) Jiwa Pribadi (an-nafs nafsani) Jiwa pribadi merupakan tempat ego. Manusia memiliki ego negative dan ego positif. Mulai tingkat jiwa ini dan tingkat selanjutnya, hanya dimiliki oleh manusia tidak dimiliki oleh tunibuhan, kalau jiwa jiwa sebelumnya dimiliki juga oleh binatang. Jiwa pribadi bertujuan untuk membina manusia, menyediakan kecerdasan untuk memahami diri kita dan dunia di sekeliling kita. Jika tidak seimbang akan menyesatkan manusia melalui keangkuhan dan egoisme.
  • 11. • 5) Jiwa insani (an-nafs - al insani) Jiwa insani terletak di dalam qalb. la adalah Jiwa insani berguna untuk memberikan belas kasihan dan kecerdasan yang mendalam, tempat keimanan serta kreatifitas dari hati. Jika tidak seimbang, maka ia akan membuat manusia bodoh dengan rasa belas kasihan tidak pada tempatnya. • 6) Jiwa Rahasia (an-nafs-al sirri) Jiwa rahasia adalah bagian dari diri manusia untuk mengingat Allah. Jiwa rahasia terletak di dalam hati batiniah. Jiwa rahasia dapat memunculkan kearifan batiniyah sejati *). Namun jika tidak seimbang, maka ia dapat membuat manusia menolak dunia dan melakukan pemisahan antara hal2 spiritual dan material dan menjadi penghambat dari kesatuan yang utuh dengan Allah dan dia berada di dalam kegelapan selamanya. *) Jiwa rahasia memunculkan kesadaran batiniyah untuk selalu mencari, mencintai dan mengenal Allah.
  • 12. • 7) Jiwa maha rahasia (an-nafs sirr al-asrar) Jiwa rahasia merupakan sesuatu yang benar- benar trensendent, ia adalah jiwa azali (ruh) yang ditiupkan oleh Tuhan ke dalam diri manusia - ia adalah inti kita. Ketika manusia meninggal dunia, keempat jiwa pertama akan mengikuti tubuh jasmaniyah manusia dan keempat jiwa selanjutnya akan meninggalkan tubuh dan mereka tidak binasa dan akan kembali kepada Tuhannya*)
  • 13. • Keselarasan komponen dan potensi -potensi ketujuh jiwa itu dimetamorfosikan bagai "Kereta Kuda" *) Semua komponen 2 dalam kereta kuda harus sehat dan kuat. tidak ada yang merasa berkuasa *) agar berfungsi dan dapat menggerakkan kereta kuda itu hingga sampai pada tujuan akhirnya. • Menurut sufi kuno menyamakan jiwa -jiwa tersebut dengan sebuah kereta kuda Jiwa mineral adalah rangka atau as. Jiwa tumbuhan adalah badan dan keretanya, jiwa hewan adalah kudanya. Dan jiwa pribadi adalah pengendaranya. Jiwa insani dipadu dengan jiwa rahasia dan jiwa maharahasia, adalah si pemilik yang duduk di dalam kereta kuda tersebut.
  • 14. *) Jika kereta kuda berkuasa, maka tidak akan ada perjalanan. Tidak ada yang bergerak, sebab tidak ada motivasi untuk pergi kemanapun. Jika kuda-kuda tersebut berkuasa, maka mereka akan membawa kereta kuda tersebut ke ladang rumput dan kuda itu akan berhenti selamanya di tempat itu. Jika Sang pengendara tidak memiliki kemampuan untuk menunjukkan tujuan yang benar, tak peduli seberapa baik ia dapat mengendarainya melewati liku- liku jalan dan rintangan-rintangan. Kecerdasan pribadi adalah alat yang baik, namun terbatas dan berpusat pada dirinya sendiri. Maka kita memerlukan jiwa insani, jiwa rahasia dan maha rahasia untuk mengarahkan kereta itu k arah tujuannya.
  • 15. Tingkatan NAFS : 1) Nafsu Ammarah • Nqfs Ammarah merupakan nafs yang sifatnya selalu menyuruh kepada pada berbuat kejahatan. Nafsu tirani berusaha untuk mendominasi dan mengendalikan pikiran serta tindakan manusia. Sebagian orang yang didominasi oleh nafs tirani ini mungkin saja melakukan amalan-amalan keagamaan, namun hanya berupa pameran belaka yang dirancang untuk mendapatkan penghargaan orang lain ("riya dalam ibadah") • Ketika Allah memerintah untuk berbuat baik, orang yang bernafs tirani ini ada sesuatu yang mendorong untuk berbuat sebaliknya, mengingkarinya. Pada kondisi ini, orang tersebut diperintah oleh akal kecerdasan. Cirinya adalah Kecerdasan yang tidak disertai dengan keimanan dan aqidah yang kokoh. Tidak ada cinta terhadap Tuhan, tidak ada pengendalian batiniah bahkan perasaan dosa, yang menjadi tujuannya adalah tercapainya kepentingan penumpukkan harta, kekuasaaan dan kepuasan egoisme *)
  • 16.
  • 17. 2) Nafs lawwamah Penuh Penyesalan • Diatas nafs tirani adalah nafs penuh penyesalan. Pada tingkat ini orang yang memiliki nafs penyesalan ,mulai memahami dampak negatif pendekatan egois kita terhadap dunia, walaupun kita tidak memiliki kemampuan untuk merubahnya. Amalan buruk kita saat ini mulai terasa menjijikkan bgi kita. Kita memasuki lingkaran berbuat dosa, menyesali perbuatan tersebut, kemudian kembali berbuat dosa. • Gambaran orang yang mempunyai nafs penyesalan ini diilustrasikan oleh Jalaludiin Ar-Rumi bagaikan orang yang masuk ke dalam kamar yang gelap, pada titik tertentu ia berubah menyalakan (menyesal), karena ia melihat isi ruang kamar tersebut dipenuhi oleh kotoran keladai, kambing dan segala sesuatu yang buruk. Setelah mengamati situasi tersebut ia berusaha membersihkan kotoran tersebut dan mengusir binatang- binatang itu dari kamar, yang didukung dengan berdzikir kepada Allah dan perasaan berdosa yang mendalam Para penguasa ditingkat ini masih berupa kepandaian duniawi. Perdana mentrinya adalah egoisme . namun sifat-sifatnya lebih lembut dari nafs tirani. • Manusia yang diliputi nafs penuh penyesalan dalam beribadah tampak seakan-akan ta'at, suci saleh dan lurus. Namun dicemari oleh keangkuhan, egoisme, dengki, ambisi, ketidaktulusan - dan hal-hal yang merusaknya…
  • 18.
  • 19. 3) Nafs Ilhami • Pada tingkat ketiga ini, orang mulai merasakan kesenangan sejati di dalam shalat, berdo'a dan beribadah lainnya. la mulai mengalami sendiri kebenaran spiritual yang selama ini hanya ia dengar atau ia baca. la mulai merasakan cinta hakiki kepada Allah dan kepada ciptannya. Tingkat ini juga merupakan awal dari praktik tasawwuf yang sejati. Karena pada tingkat sebelumnya ini, yang terbaik yang diproleh adalah pemahaman palsu dan pemujaan ritual semu. • Ketika seseorang memulai mendengar suara nurani mereka. la mulai terilhami untuk mengetahui petunjuk kebenaran , maka nafs terilhami dan mendapat cahaya kebenaran, ia mampu membedakan antara yang benar dan salah. (Lih. Q.s. Asy-Syams : 7)
  • 20. • Bahaya nafs yang terilhami Walaupun keburukan-keburukan nafs tirani dan nafs penuh penyesalan sudah berlalu. Namun orang yang memiliki nafs ilhami belumlah berada ditempat yang aman. Egoisme masih sangat utuh dan dapat medapat membawa ia ke jalan yang salah, dan kemunafikan masih merupakan hal yang sangat berbahaya pada tingkat ini Tingkat ini dapat menjadi tingkat pertumbuhan nafs yang sangat berbahaya. Untuk pertama kalinya ia mampu merasakan pengalaman dan pengetahuan spiritual yang sejati. Namun jika pengalaman dan pengetahuan ini disaring oleh ego,maka ia akan melambung dengan dahsyatnya. Seperti halnya ibarat para seniman, penulis pemusik dan ilmuwan yang kreatif. Orang-orang ini mungkin saja merasakan terobosan dan menemukan inspirasi yang kreatif. Bahayanya mereka mungkin saja mengira bahwa mereka sendirilah sumber dari inspirasi tersebut
  • 21.
  • 22. 4) Nafs Tenteram (nafs Muthmainnah) • Pada tingkat ini, ia sudah mencapai ketentraman. Ketentraman yang dimaksud jauh berbeda dari keadaan yang biasa kita alami .Ketentraman disini adalah pencapaian sepiritual yang sejati yang merasa puas dengan masa sekarang, dengan segala yang ada, dengan yang segala Allah berikan kepada kita. Ketentraman dan kepuasan ini berakar pada cinta kepada Allah . • Nafs yang tentram diterangi oleh cahaya hati sedemikiian rupa, sehinga ia mengusir seluruh sifat-sifat buruk dan menjadi disifati oleh sifat-sifat mulia dan sepenuhnya memusatkan perhatiannya pada hati dan menemaninya dalam perjalanan menuju wilayah kesucian, sementara dibersihkan dari dosa-dosa dan tekun dalam pengabdiannya
  • 23.
  • 24. 5). Nafs Radliyyah • Pada tingkatan nafs Radliyyah, oang yang memiliki nafs ini tidak hanya puas terhadap taqdir Allah . Iajuga mera puas terhadap segala kesulitan dan ujian kehidupan, yang juga berasal dari Allah*). Kondisi orang yang memiliki nafs Ridla ini sangatlah berbeda dengan cara biasa yang biasa kita lakukan di dalam kehidupandi dunia ini. • Ketika rasa syukur dan cinta kepada Allah demikian besarnya, raa sakit tidak dirasakan bahkan yang pahit pun terasa manis, segala keburukan menjadi kebaikan yang indah. Maka kondisi ini sudah mencapai stasiun nafs ridha. • Ciri- ciri lain orang yang memiliki nafs ridha adalah kejaiban, kebebasan*), ketulusan, perenungan dan ingat kepada Allah. • NAmun orang yang memiliki nafs ridha ini belum lepas dari dualisme antara "Aku " dan "Dia" yang mempengaruhi jiwanya.
  • 25.
  • 26. 6) Nafs Mardhiyyah • PAda tingkat ini,orang memiliki nafs mardiyyah merasakan dunia sebagai satu kesatuan yang utuh. Dia menjadi manusia yang sejati. Karena dalam tingkat ini adalah tingkat pernikahan antara batiniyyah dan roh. Orang yang memiliki nafs ini tidak lagi terpisah antara hasrat materi dia dan hasrata akan selalu bersama Allah Sehingga ia selalu memilih kondisi apapun yang Allah pilihkan untuk dirinya dan menempatkan di dalamnya. • Pada tingkat ini, orang yang memiliki nafs mardyiyyah menyadari bahwa seluruh kekuatan untuk bertindak datang darai Allah, dia tidak melakukan sesuatu apapun dengan sendirinya. Dia tidak merasa takut terhadap segala sesuatu atau meminta seuatu apapun • Dalam tingkat ini ego sudah melebur dengan roh. Dia tidak mengenal dirinya. Dan mengatakkan bahwa "milikku" adalah syirik yang tersembunyi yang ingin melenyapkan dari dirinya. Orang tingkatan nafs mardyiyyah sudah dalam tingkatan kondisi fana' fillah
  • 27. 7) Nafs Shufiyyah : Suci • Segelintir orang yang mencapai tingkatan ini, hanya para nabi dan wali Allah, orang yang mencapai tingkatan nafsu suci telah melampaui diri secara utuh. • Tidak ada lagi ego ataupun diri. Yang tinggal hanyalah kesatuan dengan Tuhan • Jalaluddin ar-Rumi menggambarkan, orang yang mencapai tingkatan nafs ini, tidak ada lagi perasaan diri yang terpisah atau identitas terpisah. Tak ada batas jelas antara diri dan Tuhan, ia telah menjadi garam yang larut dalam lautan; yang ada hanyalah Tuhan
  • 28.
  • 29. • Masih dalam rangka mengenali diri, Imam al-Ghazali menjelaskan adanya empat potensi dalam diri manusia, dimana masing-masing memiliki kebahagiannya sendiri. • Keempat potensi tersebut adalah sifat binatang ternak, sifat binatang buas, sifat setan dan sifat malaikat. Beliau pun menguraikan sebagai berikut: "Sesungguhnya kebahagiaan binatang ternak itu di saat makan, minum, tidur dan melampiaskan hasrat seksnya. Jika Anda termasuk golongan mereka, maka bersungguh-sungguhlah dalam memenuhi kebutuhan perut dan kemaluan. • Kebahagiaan binatang buas itu dikala ia berhasil memukul dan membunuh. • Kebahagiaan setan itu ketika ia berhasil melakukan makar, kejahatan dan tipu muslihat. Jika Anda berasal dari golongan mereka, maka sibukkanlah diri Anda dengan kesibukan setan. • Sedangkan kebahagiaan malaikat itu tatkala ia menyaksikan indahnya kehadiran Tuhan. Maka jika Anda termasuk golongan malaikat, bersungguh-sungguhlah dalam mengenali asal-usul Anda, hingga mengetahui jalan menuju kepada-Nya dan terbebas dari belenggu syahwat dan amarah". (lihat: Kimiya al-Sa'adah).