SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 25
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ SEMARANG
2016
Pembelajaran Matematika SD
PDGK 4406
Capeke.....
MODUL 1
PEMBELAJARAN MATEMATIKA
BERDASARKAN KBK
KB 1
LANDASAN PEMBELAJARAN
MATEMATIKA BERDASARKAN KBK
KB 2
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
MATEMATIKA YANG
KONSTRUKTIVISTIK
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
1. Teori Thorndike
Disebut teori penyerapan, yaitu
memandang peserta didik sebagai
lembar kertas putih yang siap
menerima pengetahuan secara
pasif.
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
2. Teori Ausubel (meaning theory)
Pembelajaran bermakna dalam
mengajar matematika.
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
3. Teori Jean Piaget
Kemampuan intelektual anak
berkembang secara bertingkat
atau bertahap
 Sensori motorik (0-2 tahun)
 Pra-operasional (2-7 tahun)
 Operasional konkret (7-11 tahun)
 Operasional (11 tahun keatas)
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
Skemata
Jaringan (abstrak)
dalam pikiran yang
menghubungkan
konsep-konsep
yang mempunyai
persamaan melalui
sebuah garis
Asimilasi
Akomodasi
Ekuilibrasi
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
Konservasi
Konservasi Bilangan
Mampu menyatakan banyaknya
bilangan yang berbeda letaknya
adalah sama.
Konservasi Panjang
Mampu menyatakan panjang
dua buah benda yang diletakan
dalam keadaan berbeda adalah
sama.
Konservasi Isi
Mampu menyatakan dua buah
benda berbeda memiliki isi yang
sama banyak.
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
4. Teori Vygotsky
Peserta didik membangun sendiri
pengetahuannya melalu kegiatan
yang beraneka ragam dengan guru
sebagai fasilitator.
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
5. Teori Jerome Bruner
Kemampuan anak berkembang secara
bertahap.
Tingkatan perkembangan mental
anak:
 Enactive (manipulasi objek
langsung)
 Iconic (manipulasi objek tidak
langsung)
 Symbolic (manipulasi simbol)
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
6. Teori Pemecahan Masalah (George Polya)
Menggunakan tehnik heuristic
(bantuan untuk menemukan). Peserta
didik menemukan sendiri
pengetahuannya dengan bantuan dari
guru.
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
7. Teori Van Hiele (Hierarki Belajar Geometri)
Eksistensi lima
tingkatan
berbeda
tentang
geometrik.
Level 0 (Visualisasi)
Level 1 (analisis)
Level 2 (dedukasi
informal)
Level 3 (dedukasi)
Level 4 (rigor)
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
8. RME (Realistic Mathematical Education)
Menggunakan pendekatan
pematematikaan horizontal. Yaitu
mengaitkan pembelajaran matematika
dengan situasi dunia nyata di sekitar
siswa atau keadaan sehari-hari.
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
9. Peta Konsep
Impelementasi dari teori kebermaknaan
Ausubel, yang ditunjukkan dengan bagan
peta sehingga hubungan antarkonsep
menjadi jelas dan keseluruhan.
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
1. Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Adanya masalah yang tidak rutin
(non-routime problem). Masalah ini
dirancang agar siswa tertantang
untuk menyelesaikannya.
Contoh
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
2. Penyelidikan Matematika
(Mathematical Investivigation)
Penyelidikan tentang masalah yang
dapat dikembangkan menjadi model
matematika, berpusat pada tema
tertentu, berorientasi pada kajian atau
eksplorasi mendalam, dan bersifat
open-ended.
Contoh
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
3. Penemuan terbimbing
Guru membimbing siswa-siswanya
menemukan sesuatu melalui langkah-
langkah yang sistematis.
Contoh
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
4. Contextual Learning
Pengelolaan suasana belajar yang
mengaitkan bahan pelajaran dengan
situasi dan/atau kehidupan sehari-hari,
faktual atau keadaan nyata yg dialami
siswa.
Contoh
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
Perhatikan susunan bilangan berikut:
2, 5, 8, 11, 14, ....., 29
Carilah sifat-sifat yang dimiliki bilangan tersebut!
Sifat-sifat susunan bilangan tersebut antara lain:
 Susunan bilangan itu dimulai dari 2 diakhiri 29,
 Susunan bilangan itu berurutan dari yang kecil ke yang lebih besar,
 Bilangan-bilangan itu bergantian ganjil dan genap.
 dll.
Back
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
Ada 10 orang siswa hadir dalam suatu rapat. Jika
setiap orang harus berjabatan tangan dengan orang
lain sekali maka berapa banyak jabatan tangan yang
dilakukan?
Back
Banyaknya
Siswa
Banyaknya Jabat Tangan
1 0
2 1
3 2 + 1 = 3
4 3 + 2 + 1 = 6
................ ............................
9
10
8 + 7 + 6 + 5 + 4 + 3 + 2 + 1= 36
9 + 8 + 7 + 6 + 5 + 4 + 3 + 2 + 1= 45
? ? ? ? ? ? ? ?
? ? ? ? ? ? ? ?
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
Carilah 65 x 65 dan 75 x 75 tanpa mengerjakan
perkalian secara langsung. Begitu juga dengan 85 x 85
dan 95 x 95?
Back
Perkalian Proses
15 x 15 = (10+5) (10+5) = 10.10 + 10.5 + 5.10 + 25 = 10.20 + 25 = 225
25 x 25 = (20+5) (20+5) = 20.20 + 20.5 + 5.20 + 25 = 20.30 + 25 = 625
.......... ......................................
65 x 65 =
75 x 75 =
85 x 85 =
95 x 95 =
(60+5) (60+5) = 60.60 + 60.5 + 5.60 + 25 = 60.70 + 25 = 4225
(70+5) (70+5) = 70.70 + 70.5 + 5.70 + 25 = 70.80 + 25 = 5625
(80+5) (80+5) = 80.80 + 80.5 + 5.80 + 25 = 80.90 + 25 = 7225
(90+5) (90+5) = 90.90 + 90.5 + 5.90 + 25= 90.100 + 25 = 9025
? ? ? ? ? ? ? ?
? ? ? ? ? ? ? ?
? ? ? ? ? ? ? ?
? ? ? ? ? ? ? ?
KB 1
RME
Teori Thorndike
Teori Ausubel
Teori Jean Peaget
Teori Vigotsky
Teori J. Bruner
Teori George Polya
Teori Van Hiele
KB 2
Problem Solving
Mathematical
Investigation
Penemuan
Termbimbing
Contextual Learning
Peta Konsep
Terdapat sususnan bilangan seperti di bawah ini,
1, 3, 5, 9,........
Carilah susunan bilangan ke 15, 30, dan ke-n.
(n = 1, 2, 3,....)
Back
Susunan Bilangan ke- Banyaknya Bilangan
1 1
2 3
3 5
4 9
................ ............................
15
30
n
? ? ? ? ? ? ? ?
? ? ? ? ? ? ? ?
29
59
2n - 1? ? ? ? ? ? ? ?

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

RPP BANGUN DATAR
RPP BANGUN DATARRPP BANGUN DATAR
RPP BANGUN DATARNety24
 
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxCONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxFriscaDwiSeptianaPut
 
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematikaPendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematikayudith tae
 
Modul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian
Modul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil PenilaianModul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian
Modul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil PenilaianNaita Novia Sari
 
Slide seminar proposal Matematika
Slide seminar proposal MatematikaSlide seminar proposal Matematika
Slide seminar proposal MatematikaNnoffie Khaa
 
Modul matematika-teori-belajar-polya
Modul matematika-teori-belajar-polyaModul matematika-teori-belajar-polya
Modul matematika-teori-belajar-polyaCha Aisyah
 
Operasi bilangan bulat dengan manik manik - sd 3 megawon
Operasi bilangan bulat dengan manik manik  - sd 3 megawonOperasi bilangan bulat dengan manik manik  - sd 3 megawon
Operasi bilangan bulat dengan manik manik - sd 3 megawonEdi B Mulyana
 
Lembar Penilaian Sikap Kurikulum 2013 (Matematika)
Lembar Penilaian Sikap Kurikulum 2013 (Matematika)Lembar Penilaian Sikap Kurikulum 2013 (Matematika)
Lembar Penilaian Sikap Kurikulum 2013 (Matematika)Yoshiie Srinita
 
Modul 1 kb 1 pembelajaran matematika sd universitas terbuka
Modul 1 kb 1 pembelajaran matematika sd universitas terbukaModul 1 kb 1 pembelajaran matematika sd universitas terbuka
Modul 1 kb 1 pembelajaran matematika sd universitas terbukaMuhammad Arif
 
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptxMODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptxDwiPriyoUtomo4
 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaIndah Oktriani
 
Ppt van hiele
Ppt van hielePpt van hiele
Ppt van hieleDiah Dwi
 
Rumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarRumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarAdelaide Australia
 
RPP DIFERENSIASI MTK.doc
RPP DIFERENSIASI MTK.docRPP DIFERENSIASI MTK.doc
RPP DIFERENSIASI MTK.docAsep Saepullah
 
Rpp kd 3.11 segitiga dan segiempat aning
Rpp kd 3.11 segitiga dan segiempat aningRpp kd 3.11 segitiga dan segiempat aning
Rpp kd 3.11 segitiga dan segiempat aningfahmyfachruddin
 
unggah ruang kolaborasi topik 4 perlu edit.docx
unggah ruang kolaborasi topik 4 perlu edit.docxunggah ruang kolaborasi topik 4 perlu edit.docx
unggah ruang kolaborasi topik 4 perlu edit.docxUMIZAENAB1
 

Was ist angesagt? (20)

RPP BANGUN DATAR
RPP BANGUN DATARRPP BANGUN DATAR
RPP BANGUN DATAR
 
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxCONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
 
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematikaPendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
 
Modul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian
Modul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil PenilaianModul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian
Modul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian
 
Slide seminar proposal Matematika
Slide seminar proposal MatematikaSlide seminar proposal Matematika
Slide seminar proposal Matematika
 
Modul matematika-teori-belajar-polya
Modul matematika-teori-belajar-polyaModul matematika-teori-belajar-polya
Modul matematika-teori-belajar-polya
 
Operasi bilangan bulat dengan manik manik - sd 3 megawon
Operasi bilangan bulat dengan manik manik  - sd 3 megawonOperasi bilangan bulat dengan manik manik  - sd 3 megawon
Operasi bilangan bulat dengan manik manik - sd 3 megawon
 
Lembar Penilaian Sikap Kurikulum 2013 (Matematika)
Lembar Penilaian Sikap Kurikulum 2013 (Matematika)Lembar Penilaian Sikap Kurikulum 2013 (Matematika)
Lembar Penilaian Sikap Kurikulum 2013 (Matematika)
 
Presentasi modul 7 ipa kb 2
Presentasi modul 7 ipa kb 2Presentasi modul 7 ipa kb 2
Presentasi modul 7 ipa kb 2
 
Modul 1 kb 1 pembelajaran matematika sd universitas terbuka
Modul 1 kb 1 pembelajaran matematika sd universitas terbukaModul 1 kb 1 pembelajaran matematika sd universitas terbuka
Modul 1 kb 1 pembelajaran matematika sd universitas terbuka
 
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptxMODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
 
Ppt van hiele
Ppt van hielePpt van hiele
Ppt van hiele
 
RPP Bangun Datar
RPP Bangun Datar  RPP Bangun Datar
RPP Bangun Datar
 
PENILAIAN UNJUK KERJA MATEMATIKA
PENILAIAN UNJUK KERJA MATEMATIKAPENILAIAN UNJUK KERJA MATEMATIKA
PENILAIAN UNJUK KERJA MATEMATIKA
 
Tugas kuliah tap
Tugas kuliah tapTugas kuliah tap
Tugas kuliah tap
 
Rumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarRumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajar
 
RPP DIFERENSIASI MTK.doc
RPP DIFERENSIASI MTK.docRPP DIFERENSIASI MTK.doc
RPP DIFERENSIASI MTK.doc
 
Rpp kd 3.11 segitiga dan segiempat aning
Rpp kd 3.11 segitiga dan segiempat aningRpp kd 3.11 segitiga dan segiempat aning
Rpp kd 3.11 segitiga dan segiempat aning
 
unggah ruang kolaborasi topik 4 perlu edit.docx
unggah ruang kolaborasi topik 4 perlu edit.docxunggah ruang kolaborasi topik 4 perlu edit.docx
unggah ruang kolaborasi topik 4 perlu edit.docx
 

Ähnlich wie PPT Modul 1 Pembelajaran Matematika SD (PDGK4406)

Teori Pembelajaran (Aliran Psikologi)
Teori Pembelajaran (Aliran Psikologi)Teori Pembelajaran (Aliran Psikologi)
Teori Pembelajaran (Aliran Psikologi)Siti Munirah
 
Belajar dan pembelajaran (kognitif dan konstruktivisme)
Belajar dan pembelajaran (kognitif dan konstruktivisme)Belajar dan pembelajaran (kognitif dan konstruktivisme)
Belajar dan pembelajaran (kognitif dan konstruktivisme)satyayoga96
 
Strategi Belajar Mengajar Matematika
Strategi Belajar Mengajar MatematikaStrategi Belajar Mengajar Matematika
Strategi Belajar Mengajar MatematikaMasdariaS
 

Ähnlich wie PPT Modul 1 Pembelajaran Matematika SD (PDGK4406) (6)

Teori belajar bpm
Teori belajar bpmTeori belajar bpm
Teori belajar bpm
 
Teori Pembelajaran (Aliran Psikologi)
Teori Pembelajaran (Aliran Psikologi)Teori Pembelajaran (Aliran Psikologi)
Teori Pembelajaran (Aliran Psikologi)
 
Penalaran dalam UTBK.pptx
Penalaran dalam UTBK.pptxPenalaran dalam UTBK.pptx
Penalaran dalam UTBK.pptx
 
teori belajar
teori belajarteori belajar
teori belajar
 
Belajar dan pembelajaran (kognitif dan konstruktivisme)
Belajar dan pembelajaran (kognitif dan konstruktivisme)Belajar dan pembelajaran (kognitif dan konstruktivisme)
Belajar dan pembelajaran (kognitif dan konstruktivisme)
 
Strategi Belajar Mengajar Matematika
Strategi Belajar Mengajar MatematikaStrategi Belajar Mengajar Matematika
Strategi Belajar Mengajar Matematika
 

Kürzlich hochgeladen

7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxfitriaoskar
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 

Kürzlich hochgeladen (20)

7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 

PPT Modul 1 Pembelajaran Matematika SD (PDGK4406)

  • 1. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ SEMARANG 2016 Pembelajaran Matematika SD PDGK 4406
  • 3. MODUL 1 PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERDASARKAN KBK KB 1 LANDASAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERDASARKAN KBK KB 2 PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG KONSTRUKTIVISTIK
  • 4.
  • 5. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 1. Teori Thorndike Disebut teori penyerapan, yaitu memandang peserta didik sebagai lembar kertas putih yang siap menerima pengetahuan secara pasif.
  • 6. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 2. Teori Ausubel (meaning theory) Pembelajaran bermakna dalam mengajar matematika.
  • 7. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 3. Teori Jean Piaget Kemampuan intelektual anak berkembang secara bertingkat atau bertahap  Sensori motorik (0-2 tahun)  Pra-operasional (2-7 tahun)  Operasional konkret (7-11 tahun)  Operasional (11 tahun keatas)
  • 8. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep Skemata Jaringan (abstrak) dalam pikiran yang menghubungkan konsep-konsep yang mempunyai persamaan melalui sebuah garis Asimilasi Akomodasi Ekuilibrasi
  • 9. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep Konservasi Konservasi Bilangan Mampu menyatakan banyaknya bilangan yang berbeda letaknya adalah sama. Konservasi Panjang Mampu menyatakan panjang dua buah benda yang diletakan dalam keadaan berbeda adalah sama. Konservasi Isi Mampu menyatakan dua buah benda berbeda memiliki isi yang sama banyak.
  • 10. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 4. Teori Vygotsky Peserta didik membangun sendiri pengetahuannya melalu kegiatan yang beraneka ragam dengan guru sebagai fasilitator.
  • 11. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 5. Teori Jerome Bruner Kemampuan anak berkembang secara bertahap. Tingkatan perkembangan mental anak:  Enactive (manipulasi objek langsung)  Iconic (manipulasi objek tidak langsung)  Symbolic (manipulasi simbol)
  • 12. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 6. Teori Pemecahan Masalah (George Polya) Menggunakan tehnik heuristic (bantuan untuk menemukan). Peserta didik menemukan sendiri pengetahuannya dengan bantuan dari guru.
  • 13. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 7. Teori Van Hiele (Hierarki Belajar Geometri) Eksistensi lima tingkatan berbeda tentang geometrik. Level 0 (Visualisasi) Level 1 (analisis) Level 2 (dedukasi informal) Level 3 (dedukasi) Level 4 (rigor)
  • 14. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 8. RME (Realistic Mathematical Education) Menggunakan pendekatan pematematikaan horizontal. Yaitu mengaitkan pembelajaran matematika dengan situasi dunia nyata di sekitar siswa atau keadaan sehari-hari.
  • 15. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 9. Peta Konsep Impelementasi dari teori kebermaknaan Ausubel, yang ditunjukkan dengan bagan peta sehingga hubungan antarkonsep menjadi jelas dan keseluruhan.
  • 16.
  • 17. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 1. Pemecahan Masalah (Problem Solving) Adanya masalah yang tidak rutin (non-routime problem). Masalah ini dirancang agar siswa tertantang untuk menyelesaikannya. Contoh
  • 18. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 2. Penyelidikan Matematika (Mathematical Investivigation) Penyelidikan tentang masalah yang dapat dikembangkan menjadi model matematika, berpusat pada tema tertentu, berorientasi pada kajian atau eksplorasi mendalam, dan bersifat open-ended. Contoh
  • 19. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 3. Penemuan terbimbing Guru membimbing siswa-siswanya menemukan sesuatu melalui langkah- langkah yang sistematis. Contoh
  • 20. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep 4. Contextual Learning Pengelolaan suasana belajar yang mengaitkan bahan pelajaran dengan situasi dan/atau kehidupan sehari-hari, faktual atau keadaan nyata yg dialami siswa. Contoh
  • 21.
  • 22. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep Perhatikan susunan bilangan berikut: 2, 5, 8, 11, 14, ....., 29 Carilah sifat-sifat yang dimiliki bilangan tersebut! Sifat-sifat susunan bilangan tersebut antara lain:  Susunan bilangan itu dimulai dari 2 diakhiri 29,  Susunan bilangan itu berurutan dari yang kecil ke yang lebih besar,  Bilangan-bilangan itu bergantian ganjil dan genap.  dll. Back
  • 23. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep Ada 10 orang siswa hadir dalam suatu rapat. Jika setiap orang harus berjabatan tangan dengan orang lain sekali maka berapa banyak jabatan tangan yang dilakukan? Back Banyaknya Siswa Banyaknya Jabat Tangan 1 0 2 1 3 2 + 1 = 3 4 3 + 2 + 1 = 6 ................ ............................ 9 10 8 + 7 + 6 + 5 + 4 + 3 + 2 + 1= 36 9 + 8 + 7 + 6 + 5 + 4 + 3 + 2 + 1= 45 ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ?
  • 24. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep Carilah 65 x 65 dan 75 x 75 tanpa mengerjakan perkalian secara langsung. Begitu juga dengan 85 x 85 dan 95 x 95? Back Perkalian Proses 15 x 15 = (10+5) (10+5) = 10.10 + 10.5 + 5.10 + 25 = 10.20 + 25 = 225 25 x 25 = (20+5) (20+5) = 20.20 + 20.5 + 5.20 + 25 = 20.30 + 25 = 625 .......... ...................................... 65 x 65 = 75 x 75 = 85 x 85 = 95 x 95 = (60+5) (60+5) = 60.60 + 60.5 + 5.60 + 25 = 60.70 + 25 = 4225 (70+5) (70+5) = 70.70 + 70.5 + 5.70 + 25 = 70.80 + 25 = 5625 (80+5) (80+5) = 80.80 + 80.5 + 5.80 + 25 = 80.90 + 25 = 7225 (90+5) (90+5) = 90.90 + 90.5 + 5.90 + 25= 90.100 + 25 = 9025 ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ?
  • 25. KB 1 RME Teori Thorndike Teori Ausubel Teori Jean Peaget Teori Vigotsky Teori J. Bruner Teori George Polya Teori Van Hiele KB 2 Problem Solving Mathematical Investigation Penemuan Termbimbing Contextual Learning Peta Konsep Terdapat sususnan bilangan seperti di bawah ini, 1, 3, 5, 9,........ Carilah susunan bilangan ke 15, 30, dan ke-n. (n = 1, 2, 3,....) Back Susunan Bilangan ke- Banyaknya Bilangan 1 1 2 3 3 5 4 9 ................ ............................ 15 30 n ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? 29 59 2n - 1? ? ? ? ? ? ? ?