Dokumen ini membahas tentang Break Even Point (BEP) yang merupakan kondisi dimana pendapatan dan biaya suatu perusahaan sama besar (impas) dan tidak mendapat untung atau rugi. BEP hanya terjadi jika perusahaan memiliki biaya tetap dan biaya variabel. Contoh kasus perusahaan elektronik menunjukkan BEP tercapai pada penjualan 2000 unit televisi.
2. Nama kelompok
• Rabitatul adawiyah
• Shafa kirana
• Tiwi anggraeni
• Yasmin nurazizah
3. Pengertian BEP ( Break Even Point)
Break event point adalah suatu keadaan
dimana dalam suatu operasi perusahaan tidak
mendapat untung maupun rugi/ impas
(penghasilan = total biaya)
4. Masalah break even baru muncul apabila suatu
perusahaan di samping mempunyai biaya
variabel juga mempunyai biaya tetap
5. Contoh BEP
1. Misal suatu perusahaan yang memproduksi televisi, mempunyai
data biaya dan pendapatan sebagai berikut:
• Biaya tetap perusahaan, pertahun Rp. 1.000.000.000,
• Biaya Produksi, untuk tiap unit televisi Rp. 500.000,-
• Harga Jual, untuk tiap unit televisi Rp. 1.000.000,-
• Misal x unit utk mencapai breakeven
1.000.000 (x) = 1.000.000.000 + 500.000 (x)
500.000 (x) = 1.000.000.000,-
x = 2000
Berarti perusahaan akan mencapai BEP setelah menjual sebanyak
2000 unit televisi