SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 6
DAMPAK PEMANASAN GLOBAL 
Pemanasan global atau yang biasa disebut dengan Global Warming adalah 
meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut, serta daratan bumi 
(wikipedia.com). 
Penyebab utama pemanasan global adalah aktivitas manusia. Penggunaan 
bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi dan gas alam, yang melepas 
karbondioksida dan gas-gas lainnya seperti Metana, Chlor, Belerang dan lain 
sebagainya. Pelepasan gas -gas tersebut telah menyebabkan munculnya fenomena 
yang disebut dengan Efek Rumah Kaca (Green House Effect ). Menurut 
Intergovermental of Climate Change (IPCC) yaitu badan gabungan dari beberapa negara 
yang mengurusi bidang lingkungan dan iklim, efek gas rumah kaca berkontribusi besar 
tehadap kenaikan suhu di permukaan bumi. 
Efek Rumah Kaca atau Greenhouse Effect merupakan istilah yang pada awalnya 
berasal dari pengalaman para petani di daerah beriklim sedang yang menanam sayur - 
sayuran dan biji-bijian di dalam rumah kaca. Pengalaman mereka menunjukkan bahwa 
pada siang hari pada waktu cuaca cerah, meskipun tanpa alat pemanas suhu di dalam 
ruangan rumah kaca lebih tinggi dari pada suhu di luarnya. Hal tersebut terjadi karena 
sinar matahari yang menembus kaca dipantulkan kembali oleh tanaman/tanah di dalam 
ruangan rumah kaca sebagai sinar inframerah yang berupa panas. Sinar yang dipantulkan 
tidak dapat keluar ruangan rumah kaca sehingga udara di dalam rumah kaca suhunya naik 
dan panas yang dihasilkan terperangkap di dalam ruangan rumah kaca dan tidak 
tercampur dengan udara di luar rumah kaca. Akibatnya, suhu di dalam ruangan rumah 
kaca lebih tinggi daripada suhu di luarnya dan hal tersebut dikenal sebagai efek rumah 
kaca. 
Menurut para ahli meteorologi, selama seratus tahun terakhir, rata -rata 
temperatur ini telah meningkat dari 15˚C menjadi 15.6˚C. Hasil pengukuran yang
lebih akurat oleh stasiun meteorologi dan juga data pengukuran satelit sejak 
tahun 1957, menunjukkan bahwa sepuluh tahun terhangat terjadi setelah tahun 
1980, tiga tahun terpanas terjadi setelah tahun 1990. Secara kuantitatif nilai 
perubahan temperatur rata-rata bumi ini kecil tetapi dampaknya sangat luar 
biasa terhadap lingkungan (Sarjani, 2009). 
1.Tinjauan dari Segi Lingkungan 
Lingkungan merupakan tempat tinggal manusia serta makhluk hidup lain seperti 
tumbuhan dan hewan. Pemanasan Global yang disebabkan oleh gas-gas Efek Rumah Kaca 
tentunya membawa perubahan pada lingkungan. Peningkatan suhu permukaan bumi 
membuat iklim serta cuaca menjadi tak menentu. Selain itu mencairnya es di kutub akan 
membuat permukaan air laut semakin tinggi. Perubahan lingkungan seperti ini tentunya 
membawa dampak yang dirasakan makhluk hidup di dalamnya 
2.Dampak pemanasan global terhadap lingkungan dan Permukaan Bumi 
Dampak pemanasan global yang terjadi di setiap negara berbeda karena 
faktanya iklim di setiap negara berbeda yaitu terdiri dari tropik dan subtropik. Di 
negara subtropik yang memiliki 4 musim, dampak pemanasan global terutama 
terjadi pada perubahan suhu yang makin ekstrim saat musim panas (suhu lebih 
panas) dan saat musim dingin (suhu lebih dingin). Sedangkan dampak yang 
terjadi di daerah tropik terutama berpengaruh terhadap pergeseran musim (awal 
dan akhir musim hujan atau kemarau) serta meningkatnya kasus wabah penyakit. 
Selain itu dampak yang dirasakan oleh negara kepulauan adalah ancaman 
berkurangnya panjang garis pantai akibat meningkatnya tinggi muka air laut 
karena mencairnya lapisan es di kutub.
Dampak yang terjadi akibat pemanasan global sangat beragam yaitu 
dampak terhadap cuaca, tinggi muka air laut, pertanian, hewan dan tumbuhan 
serta kesehatan manusia. 
Akibat pemanasan global temperatur pada musim dingin dan malam hari 
akan cenderung meningkat. Curah hujan meningkat, air akan lebih cepat menguap 
dari tanah, akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari 
sebelumnya. Topan badai lebih sering terjadi. 
“Pemanasan glo bal akan mencair kan banyak es di kutub. Akibatnya tinggi 
permukaan laut di seluruh dunia telah meningkat 4 -8 inchi selama kurun waktu 
100 tahun terakhir. Padahal menurut perhitungan para ahli IPCC, kenaikan 100 
cm muka air laut akan menenggelamkan 6 persen daerah Belanda, 17.5 persen 
daerah Bangladesh. Dan ribuan pulau kecil di Indo nesia akan tenggelam”. 
Dengan adanya fakta demikian, sudah jelas bahwa Pemanasan Global membawa 
dampak yang besar bagi lingkungan dan permukaaan bumi sebagai tempat tinggal 
manusia serta makhluk hidup lainnya. Pada intinya pemanasan global tak akan bisa 
dihindari namun bisa dikurangi jika saja kita tahu penyebabnya dan berusaha untuk 
mengurangi dampak buruk yang ditimbulkan. 
Dampak Pemanasan Global 
Pemanasan global mengakibatkan dampak yang luas dan serius bagi lingkungan bio-geofisik 
(seperti pelelehan es di kutub, kenaikan muka air laut, perluasan gurun pasir, 
peningkatan hujan dan banjir, perubahan iklim, punahnya flora dan fauna tertentu, migrasi 
fauna dan hama penyakit, dsb). Sedangkan dampak bagi aktivitas sosial-ekonomi 
masyarakat meliputi : (a) gangguan terhadap fungsi kawasan pesisir dan kota pantai, (b) 
gangguan terhadap fungsi prasarana dan sarana seperti jaringan jalan, pelabuhan dan
bandara (c) gangguan terhadap permukiman penduduk, (d) pengurangan produktivitas 
lahan pertanian, (e) peningkatan resiko kanker dan wabah penyakit, dsb). Dalam makalah 
ini, fokus diberikan pada antisipasi terhadap dua dampak pemanasan global, yakni : 
kenaikan muka air laut (sea level rise) dan banjir. 
Dampak-dampak lainnya : 
· Musnahnya berbagai jenis keanekragaman hayati 
· Meningkatnya frekuensi dan intensitas hujan badai, angin topan, dan banjir 
· Mencairnya es dan glasier di kutub 
· Meningkatnya jumlah tanah kering yang potensial menjadi gurun karena kekeringan yang 
berkepanjangan 
· Kenaikan permukaan laut hingga menyebabkan banjir yang luas. Pada tahun 2100 
diperkirakan permukaan air laut naik hingga 15 - 95 cm. 
· Kenaikan suhu air laut menyebabkan terjadinya pemutihan karang (coral bleaching) dan 
kerusakan terumbu karang di seluruh dunia 
· Meningkatnya frekuensi kebakaran hutan 
· Menyebarnya penyakit-penyakit tropis, seperti malaria, ke daerah-daerah baru karena 
bertambahnya populasi serangga (nyamuk) 
· Daerah-daerah tertentu menjadi padat dan sesak karena terjadi arus pengungsian 
Dampak Terhadap Alam 
Iklim Mulai Tidak Stabil 
Selama pemanasan global, daerah bagian utama dari belahan bumi utara akan 
memanas lebih dari daerah-daerah lain. Akibatnya gunung-gunung es akan mencair Musim 
tnam akan lebih panjang di beberapa area. Suhu pada musim dingin dan malam hari akan 
cendrung meningkat. Daerah hangat akan menjadi lembab karena lebih banayak air yang 
menguap dari lautan. Kelembapan yang tinggi akan meningkatkan cuaca hujan. Badai akan 
menjadi lebih sering, air akan lebih cepat menguap dari tanah yang akan dapat 
mengakibatkan beberapa daerah menjadi kering. Selain itu juga, angin akan bertiup 
kencang dan cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrim.
Peningkatan Permukan Laut 
Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan laut juga akan menghangat, 
sehingga volumenya akan membesar dan menaikan permukaan laut. Tinggi permukaan 
laut diseluruh dunia telah meningkat 10-25cm (9-10 inchi) selama abad ke 20 dan ilmuan 
IPCC memprediksi peningkatan lebih lanjut 9-88cm (4-35inchi) pada abad ke 21. 
Perubahan tinggi laut akan sangat mempengaruhi kehidupan di daerah pantai dan dapat 
menenggewlamkan beberapa negara. 
Suhu Global Cendrung Meningkat 
Bagian selatan kanada, sebagai contoh mungkin akan mendapat keuntungan dari 
lebih tingginya curah hujan dan lebih lamanya masa tanam. Dilain pihak, lahan pertanian 
ropis semi kering di beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah 
pertanian gurun yang menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat 
menderita jika snowpack (kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir 
alami, akan mencair sebelum puncak musim bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan 
dan hutan dapat mengalami serangan serangga dan penyakit yang lebih hebat. 
Gangguan Ekologi 
Hewan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghidari dari efek 
pemanasan ini, karena sebagaian besar lahan telah dikuasai oleh manusia. Dalam 
pemanasan global, henwan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas 
pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru 
karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan 
menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara atau ke selatan 
yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian mungkin akan mati. Beberapa 
tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan 
musnah. 
Dampak Sosial dan Budaya 
Perubahan cuaca dan lautan dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit 
yang berhubungan dengan panas dan nkematian. Temperatur yang panas juga dapat 
menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi. Perubahan 
cuaca yang ekstrim dan peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub 
utara dapat menyebabkan penyakit yang dengan bencana alam (banjir, badai, dan
kebakaran) dan kematian akibat trauma. Timbulnya bencana alam biasanya disertai 
dengan perpindahan penduduk ke tempat-tempat pengungsian, dimana sering muncul 
penyakit diare, malnutrisi, difisiensi mikronutrien, trauma psikologis, penyakit kulit dan 
lain-lain. 
Pergeseran ekosistem dapat memberi dampak pada penyebaran penyakit melalui 
air. Seperti meningkatnya kejadian demam berdarah karena munculnya ruang (ekosistem) 
baru untuk berkembangbiak. Dengan adanya perubahan iklim ini, maka munculah spesies 
vektor penyakit (eq. Aedes Agipty). Virus, bakteri, plasmodium menjadi lebih resisten 
terhadap obat tertentu yang targetnya adalah organisme tersebut. 
Selain itu bisa diprediksi bahwa ada beberapa spesies yang akan punah karena 
perubahan ekosistem. Gradasi lingkungan yang disebabkan oleh pencemaran limbah pada 
sungai juga berkontribusi pada waterborne diseases dan vektor -vektor diseases. Ditambah 
pula dengan polusi udara hasil emisi gas-gas pabrik yang tidak terkontrol, akan 
berkontribusi terhadap penyakit-penyakit saluran pernapasan, seperti asma, alergi, 
coccidiodomicosys, penyakit jantung dan paru kronis, dan lain-lain.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Sekilas tentang perubahan_iklim
Sekilas tentang perubahan_iklimSekilas tentang perubahan_iklim
Sekilas tentang perubahan_iklimAri Adipratomo
 
X 9 21_naufal maulana syahza putra
X 9 21_naufal maulana syahza putraX 9 21_naufal maulana syahza putra
X 9 21_naufal maulana syahza putrarandiar
 
Fisika pemanasan global
Fisika pemanasan globalFisika pemanasan global
Fisika pemanasan globalAMIGOSTV
 
Hukum sumber daya alam
Hukum sumber daya alamHukum sumber daya alam
Hukum sumber daya alamjubendri
 
Makalah perubahan iklim
Makalah perubahan iklimMakalah perubahan iklim
Makalah perubahan iklimirham kajang
 
Perubahan Iklim
Perubahan IklimPerubahan Iklim
Perubahan Iklimlodzi
 
Perubahan iklim Global
Perubahan iklim GlobalPerubahan iklim Global
Perubahan iklim Globalputriwijayani
 
Global warming
Global warmingGlobal warming
Global warmingnilnafrktn
 
Pemanasan Global
Pemanasan GlobalPemanasan Global
Pemanasan Globalaudi15Ar
 

Was ist angesagt? (13)

Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Sekilas tentang perubahan_iklim
Sekilas tentang perubahan_iklimSekilas tentang perubahan_iklim
Sekilas tentang perubahan_iklim
 
X 9 21_naufal maulana syahza putra
X 9 21_naufal maulana syahza putraX 9 21_naufal maulana syahza putra
X 9 21_naufal maulana syahza putra
 
Makalah bahaya pemanasan global
Makalah bahaya pemanasan globalMakalah bahaya pemanasan global
Makalah bahaya pemanasan global
 
Global Warming
Global WarmingGlobal Warming
Global Warming
 
Fisika pemanasan global
Fisika pemanasan globalFisika pemanasan global
Fisika pemanasan global
 
Hukum sumber daya alam
Hukum sumber daya alamHukum sumber daya alam
Hukum sumber daya alam
 
Makalah perubahan iklim
Makalah perubahan iklimMakalah perubahan iklim
Makalah perubahan iklim
 
Perubahan Iklim
Perubahan IklimPerubahan Iklim
Perubahan Iklim
 
Perubahan iklim Global
Perubahan iklim GlobalPerubahan iklim Global
Perubahan iklim Global
 
Global warming
Global warmingGlobal warming
Global warming
 
Pemanasan Global
Pemanasan GlobalPemanasan Global
Pemanasan Global
 
Makalah (2)
Makalah (2)Makalah (2)
Makalah (2)
 

Andere mochten auch

Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan GlobalPerubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan Globalnindya rizqianti
 
Pemanasan Global (Global Warming)
Pemanasan Global (Global Warming)Pemanasan Global (Global Warming)
Pemanasan Global (Global Warming)Diwana Hadi Putra
 
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)Ira Pramesti
 

Andere mochten auch (7)

Dampak pemanasan global
Dampak pemanasan globalDampak pemanasan global
Dampak pemanasan global
 
Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan GlobalPerubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
 
Pemanasan Global (Global Warming)
Pemanasan Global (Global Warming)Pemanasan Global (Global Warming)
Pemanasan Global (Global Warming)
 
Pemanasan global
Pemanasan globalPemanasan global
Pemanasan global
 
Pemanasan global
Pemanasan globalPemanasan global
Pemanasan global
 
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)
 
Ppt global warming
Ppt global warmingPpt global warming
Ppt global warming
 

Ähnlich wie Dampak Global (20)

Makalah ipa
Makalah ipaMakalah ipa
Makalah ipa
 
Global Warming
Global WarmingGlobal Warming
Global Warming
 
Makalah ipa
Makalah ipaMakalah ipa
Makalah ipa
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasiMakalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
 
X 9 21_naufal maulana syahza putra
X 9 21_naufal maulana syahza putraX 9 21_naufal maulana syahza putra
X 9 21_naufal maulana syahza putra
 
X 9 21_naufal maulana syahza putra
X 9 21_naufal maulana syahza putraX 9 21_naufal maulana syahza putra
X 9 21_naufal maulana syahza putra
 
Pp
PpPp
Pp
 
FISIKA. IIN,LIA,JULIA,INDRI.pptx
FISIKA. IIN,LIA,JULIA,INDRI.pptxFISIKA. IIN,LIA,JULIA,INDRI.pptx
FISIKA. IIN,LIA,JULIA,INDRI.pptx
 
Global Warming
Global WarmingGlobal Warming
Global Warming
 
PEMANASAN GLOBAL (sains tingkatan 5)
PEMANASAN GLOBAL (sains tingkatan 5)PEMANASAN GLOBAL (sains tingkatan 5)
PEMANASAN GLOBAL (sains tingkatan 5)
 
Hayan
HayanHayan
Hayan
 
Makalah bahaya pemanasan global
Makalah bahaya pemanasan globalMakalah bahaya pemanasan global
Makalah bahaya pemanasan global
 
global warming
global warmingglobal warming
global warming
 
global warming
global warmingglobal warming
global warming
 
Contoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan globalContoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan global
 
Contoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan globalContoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan global
 
4. Perub Iklim - B Musy.pdf
4. Perub Iklim - B Musy.pdf4. Perub Iklim - B Musy.pdf
4. Perub Iklim - B Musy.pdf
 
Makalah (3)
Makalah (3)Makalah (3)
Makalah (3)
 
Makalah (3)
Makalah (3)Makalah (3)
Makalah (3)
 

Mehr von Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

Mehr von Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Kürzlich hochgeladen

Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxArvaAthallahSusanto
 
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxDasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxadel876203
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
 
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxDasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 

Dampak Global

  • 1. DAMPAK PEMANASAN GLOBAL Pemanasan global atau yang biasa disebut dengan Global Warming adalah meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut, serta daratan bumi (wikipedia.com). Penyebab utama pemanasan global adalah aktivitas manusia. Penggunaan bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi dan gas alam, yang melepas karbondioksida dan gas-gas lainnya seperti Metana, Chlor, Belerang dan lain sebagainya. Pelepasan gas -gas tersebut telah menyebabkan munculnya fenomena yang disebut dengan Efek Rumah Kaca (Green House Effect ). Menurut Intergovermental of Climate Change (IPCC) yaitu badan gabungan dari beberapa negara yang mengurusi bidang lingkungan dan iklim, efek gas rumah kaca berkontribusi besar tehadap kenaikan suhu di permukaan bumi. Efek Rumah Kaca atau Greenhouse Effect merupakan istilah yang pada awalnya berasal dari pengalaman para petani di daerah beriklim sedang yang menanam sayur - sayuran dan biji-bijian di dalam rumah kaca. Pengalaman mereka menunjukkan bahwa pada siang hari pada waktu cuaca cerah, meskipun tanpa alat pemanas suhu di dalam ruangan rumah kaca lebih tinggi dari pada suhu di luarnya. Hal tersebut terjadi karena sinar matahari yang menembus kaca dipantulkan kembali oleh tanaman/tanah di dalam ruangan rumah kaca sebagai sinar inframerah yang berupa panas. Sinar yang dipantulkan tidak dapat keluar ruangan rumah kaca sehingga udara di dalam rumah kaca suhunya naik dan panas yang dihasilkan terperangkap di dalam ruangan rumah kaca dan tidak tercampur dengan udara di luar rumah kaca. Akibatnya, suhu di dalam ruangan rumah kaca lebih tinggi daripada suhu di luarnya dan hal tersebut dikenal sebagai efek rumah kaca. Menurut para ahli meteorologi, selama seratus tahun terakhir, rata -rata temperatur ini telah meningkat dari 15˚C menjadi 15.6˚C. Hasil pengukuran yang
  • 2. lebih akurat oleh stasiun meteorologi dan juga data pengukuran satelit sejak tahun 1957, menunjukkan bahwa sepuluh tahun terhangat terjadi setelah tahun 1980, tiga tahun terpanas terjadi setelah tahun 1990. Secara kuantitatif nilai perubahan temperatur rata-rata bumi ini kecil tetapi dampaknya sangat luar biasa terhadap lingkungan (Sarjani, 2009). 1.Tinjauan dari Segi Lingkungan Lingkungan merupakan tempat tinggal manusia serta makhluk hidup lain seperti tumbuhan dan hewan. Pemanasan Global yang disebabkan oleh gas-gas Efek Rumah Kaca tentunya membawa perubahan pada lingkungan. Peningkatan suhu permukaan bumi membuat iklim serta cuaca menjadi tak menentu. Selain itu mencairnya es di kutub akan membuat permukaan air laut semakin tinggi. Perubahan lingkungan seperti ini tentunya membawa dampak yang dirasakan makhluk hidup di dalamnya 2.Dampak pemanasan global terhadap lingkungan dan Permukaan Bumi Dampak pemanasan global yang terjadi di setiap negara berbeda karena faktanya iklim di setiap negara berbeda yaitu terdiri dari tropik dan subtropik. Di negara subtropik yang memiliki 4 musim, dampak pemanasan global terutama terjadi pada perubahan suhu yang makin ekstrim saat musim panas (suhu lebih panas) dan saat musim dingin (suhu lebih dingin). Sedangkan dampak yang terjadi di daerah tropik terutama berpengaruh terhadap pergeseran musim (awal dan akhir musim hujan atau kemarau) serta meningkatnya kasus wabah penyakit. Selain itu dampak yang dirasakan oleh negara kepulauan adalah ancaman berkurangnya panjang garis pantai akibat meningkatnya tinggi muka air laut karena mencairnya lapisan es di kutub.
  • 3. Dampak yang terjadi akibat pemanasan global sangat beragam yaitu dampak terhadap cuaca, tinggi muka air laut, pertanian, hewan dan tumbuhan serta kesehatan manusia. Akibat pemanasan global temperatur pada musim dingin dan malam hari akan cenderung meningkat. Curah hujan meningkat, air akan lebih cepat menguap dari tanah, akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari sebelumnya. Topan badai lebih sering terjadi. “Pemanasan glo bal akan mencair kan banyak es di kutub. Akibatnya tinggi permukaan laut di seluruh dunia telah meningkat 4 -8 inchi selama kurun waktu 100 tahun terakhir. Padahal menurut perhitungan para ahli IPCC, kenaikan 100 cm muka air laut akan menenggelamkan 6 persen daerah Belanda, 17.5 persen daerah Bangladesh. Dan ribuan pulau kecil di Indo nesia akan tenggelam”. Dengan adanya fakta demikian, sudah jelas bahwa Pemanasan Global membawa dampak yang besar bagi lingkungan dan permukaaan bumi sebagai tempat tinggal manusia serta makhluk hidup lainnya. Pada intinya pemanasan global tak akan bisa dihindari namun bisa dikurangi jika saja kita tahu penyebabnya dan berusaha untuk mengurangi dampak buruk yang ditimbulkan. Dampak Pemanasan Global Pemanasan global mengakibatkan dampak yang luas dan serius bagi lingkungan bio-geofisik (seperti pelelehan es di kutub, kenaikan muka air laut, perluasan gurun pasir, peningkatan hujan dan banjir, perubahan iklim, punahnya flora dan fauna tertentu, migrasi fauna dan hama penyakit, dsb). Sedangkan dampak bagi aktivitas sosial-ekonomi masyarakat meliputi : (a) gangguan terhadap fungsi kawasan pesisir dan kota pantai, (b) gangguan terhadap fungsi prasarana dan sarana seperti jaringan jalan, pelabuhan dan
  • 4. bandara (c) gangguan terhadap permukiman penduduk, (d) pengurangan produktivitas lahan pertanian, (e) peningkatan resiko kanker dan wabah penyakit, dsb). Dalam makalah ini, fokus diberikan pada antisipasi terhadap dua dampak pemanasan global, yakni : kenaikan muka air laut (sea level rise) dan banjir. Dampak-dampak lainnya : · Musnahnya berbagai jenis keanekragaman hayati · Meningkatnya frekuensi dan intensitas hujan badai, angin topan, dan banjir · Mencairnya es dan glasier di kutub · Meningkatnya jumlah tanah kering yang potensial menjadi gurun karena kekeringan yang berkepanjangan · Kenaikan permukaan laut hingga menyebabkan banjir yang luas. Pada tahun 2100 diperkirakan permukaan air laut naik hingga 15 - 95 cm. · Kenaikan suhu air laut menyebabkan terjadinya pemutihan karang (coral bleaching) dan kerusakan terumbu karang di seluruh dunia · Meningkatnya frekuensi kebakaran hutan · Menyebarnya penyakit-penyakit tropis, seperti malaria, ke daerah-daerah baru karena bertambahnya populasi serangga (nyamuk) · Daerah-daerah tertentu menjadi padat dan sesak karena terjadi arus pengungsian Dampak Terhadap Alam Iklim Mulai Tidak Stabil Selama pemanasan global, daerah bagian utama dari belahan bumi utara akan memanas lebih dari daerah-daerah lain. Akibatnya gunung-gunung es akan mencair Musim tnam akan lebih panjang di beberapa area. Suhu pada musim dingin dan malam hari akan cendrung meningkat. Daerah hangat akan menjadi lembab karena lebih banayak air yang menguap dari lautan. Kelembapan yang tinggi akan meningkatkan cuaca hujan. Badai akan menjadi lebih sering, air akan lebih cepat menguap dari tanah yang akan dapat mengakibatkan beberapa daerah menjadi kering. Selain itu juga, angin akan bertiup kencang dan cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrim.
  • 5. Peningkatan Permukan Laut Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan laut juga akan menghangat, sehingga volumenya akan membesar dan menaikan permukaan laut. Tinggi permukaan laut diseluruh dunia telah meningkat 10-25cm (9-10 inchi) selama abad ke 20 dan ilmuan IPCC memprediksi peningkatan lebih lanjut 9-88cm (4-35inchi) pada abad ke 21. Perubahan tinggi laut akan sangat mempengaruhi kehidupan di daerah pantai dan dapat menenggewlamkan beberapa negara. Suhu Global Cendrung Meningkat Bagian selatan kanada, sebagai contoh mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah hujan dan lebih lamanya masa tanam. Dilain pihak, lahan pertanian ropis semi kering di beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah pertanian gurun yang menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat menderita jika snowpack (kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan mencair sebelum puncak musim bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami serangan serangga dan penyakit yang lebih hebat. Gangguan Ekologi Hewan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghidari dari efek pemanasan ini, karena sebagaian besar lahan telah dikuasai oleh manusia. Dalam pemanasan global, henwan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara atau ke selatan yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah. Dampak Sosial dan Budaya Perubahan cuaca dan lautan dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang berhubungan dengan panas dan nkematian. Temperatur yang panas juga dapat menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi. Perubahan cuaca yang ekstrim dan peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub utara dapat menyebabkan penyakit yang dengan bencana alam (banjir, badai, dan
  • 6. kebakaran) dan kematian akibat trauma. Timbulnya bencana alam biasanya disertai dengan perpindahan penduduk ke tempat-tempat pengungsian, dimana sering muncul penyakit diare, malnutrisi, difisiensi mikronutrien, trauma psikologis, penyakit kulit dan lain-lain. Pergeseran ekosistem dapat memberi dampak pada penyebaran penyakit melalui air. Seperti meningkatnya kejadian demam berdarah karena munculnya ruang (ekosistem) baru untuk berkembangbiak. Dengan adanya perubahan iklim ini, maka munculah spesies vektor penyakit (eq. Aedes Agipty). Virus, bakteri, plasmodium menjadi lebih resisten terhadap obat tertentu yang targetnya adalah organisme tersebut. Selain itu bisa diprediksi bahwa ada beberapa spesies yang akan punah karena perubahan ekosistem. Gradasi lingkungan yang disebabkan oleh pencemaran limbah pada sungai juga berkontribusi pada waterborne diseases dan vektor -vektor diseases. Ditambah pula dengan polusi udara hasil emisi gas-gas pabrik yang tidak terkontrol, akan berkontribusi terhadap penyakit-penyakit saluran pernapasan, seperti asma, alergi, coccidiodomicosys, penyakit jantung dan paru kronis, dan lain-lain.