SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 10
MAKALAH
Nama Kelompok : (X.1)
1. Sandra Ruth Nehemia
2. Ajeng Dwi Cahyanda
3. Nadiva Zuhdiah Zsazsa
4. Nadhiya Yona
5. Fajar Suryo Prahasto
6. Jonathan Raymond
7. Muhamad Yamin
8. Juan Sidik
DAFTAR ISI
Cover …………………………………………………………………………… 1
Daftar Isi ………………………………………………………………................ 2
Kata Pengantar …………….................................................................................... 3
Pendahuluan ……………………………………………………………………. 4
Isi ……………………………………………………………………………….. 6
Kesimpulan ……………………………………………………………………... 9
Daftar Pustaka …………………………………………………………………. 10
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia,
serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang Peranan Media
Sosisialisasi Terhadap Kepribadian Keluarga ini dengan baik. Kami sangat berharap makalah ini
dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai peranan
media sosialisasi terhadap kepribadian keluarga.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan
jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu
yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan.
Sekian dan terima kasih.
Bogor, 29 Februari 2015
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 PengertianSosialisasi
Proses belajar seseorang anak untuk menjadi anggota yang berpartisipasi dalam
masyarakat. Yang dipelajari dalam proses sosiologi adalah peran, nilai dan norma sosial.
Adapun pengertian sosiologi menurut :
- Charlotte Buller sosialisasi adalah proses yang membentuk individu-individu
belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup dan berfikir kelompoknya
agar dia dapat berperan dan berfungsi dalam kelompoknya.
- Peter l. Berger sosialisasi adalah suatu proses ketika seorang anak belajar menjadi
seorang anggota yang berpartisipasi dalam masyarakat.
- Soerjono Soekanto sosialisasi merupakan proses mengkomunikasikan kebudayaan
kepada warga masyarakat yang baru.
1.2 Fungsi Sosialisasi
1) Bagi individu:
Agar dapat hidup secara wajar dalam kelompok / masyarakatnya, sehingga tidak
aneh dan diterima oleh warga masyarakat lain serta dapat berpartisipasi aktif sebagai
anggota masyarakat.
2) Bagi masyarakat:
Menciptakan keteraturan sosial melalui / dengan memfungsikan sosialisasi
sebagai sarana pewarisan nilai dan norma serta pengendalian sosial.
1.3 Tujuan Sosialisasi
a) sosialisasi nilai-nilai yang ada dalam masyarakat dapat memberikan kepada si anak
bekal untuk mampu berinteraksi dengan masyarakat.
b) Supaya masyarakat tetap dengan semua nilai dan norma yang ada dalam masyarakat.
c) Memberi dan menambah kemampuan berkomunikasi secara efektif dan efisien
mengembangkan kemampuan membaca, menulis dan bercerita.
d) Proses pembentukan sikap.
e) Memberikan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan seorang individu untuk
hidup bermasyarakat.
f) Membantu pengandalian fungsi organik yang dipelajari melalui latihan mawas diri.
g) Membiasakan individu dengan nilai-nilai kepercayaan pokok dan mendasar yang ada
pada masyarakat dimana ia tinggal.
1.4 Proses PembentukanKepribadian
Proses pembentukan kepribadian melalui sosialisasi dapat dibedakan menjadi berikut:
1. Proses sosialisasi yang dikerjakan tanpa sengaja lewat interaksi sosial dimana
individu menyaksikan pola-pola perilaku dari orang yang ada disekitarnya.
2. Proses sosialisasi yang dikerjakan secara sengaja lewat proses pendidikan dan
pengajaran oleh para pendidik yang mewakili masyarakat.
1.5 Faktor-faktorPembentukanKepribadian
Faktor-faktor pembentukan kepribadian meliputi :
1. Kebudayaan daerahnya
2. Cara hidup di lingkungan masyarakat
3. Kebudayaan khusus yang berdasarkan kelas sosial
1.6 Kebudayaan Mempengaruhi Kepribadian
Pada umunya karena kita bertempat tinggal dan sekaligus cara hidup kita di
lingkungan masyarakat desa atau kota. Begitupun kebudayaan khusus dapat dilihat dari
cara berpakaian, cara mengisi waktu senggang dan etika pergaulan..
1.7 Hubungan Kepribadian DenganKebudayaan
A. Kebudayaan khusus kedaerahan.
B. Agama yang dianut.
C. Pekerjaan/keahlian/profesi.
D. Cara hidup/way of life.
E. Kebudayaan khusus status (pergaulan,cara berpakaian dll).
BAB II
ISI
2.1 Agen Sosialisasi
Agen sosialisasi adalah pihak – pihak yang melaksanakan sosialisasi. Dapat juga
disebut sebagai media sosialisasi.
Media sosialisasi dalam pembentukan kepribadian :
Keluarga
Media sosialisasi keluarga merupakan media sosialisasi pertama dan utama. Melalui
lingkungan keluarga, anak mengenal dunia sekitarnya dan pola-pola pergaulan sehari-hari.
Terbentuknya watak kepribadian sangat dipengaruhi bagaimana cara orang tua
memberikan pendidikan dan bimbingan bagi anak-anaknya.
Kebijakan orang tua yang menunjang proses sosialisasi anak, antara lain :
1. Mengusahakan agar anak selalu berdekatan dengan orang tuanya.
2. Memberi pengawasan dan pengendalian yang wajar (tidak terlalu mengekang).
3. Membimbing anak agar dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah.
4. Menasehati anak jika melakukan kesalahan dan memberitahukan jalan yang benar.
2.2 Media Sosialisasi Keluarga
Keluarga adalah media awal dari suatu proses sosialisasi. Begitu seorang bayi
dilahirkan, ia sudah berhubungan dengan kedua orangtuanya, kakak - kakaknya, dan
mungkin saudara – saudaranya.
Keluarga mempunyai peranan sebagai berikut :
- Keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang utama dibandingkan dengan
lembaga pendidikan manapun.
- Keluarga merupakan kelompok pergaulan hidup manusia dengan volume terkecil
dan kadar tinggi.
- Keluarga merupakan mata rantai untuk hubungan jasmani dan rohani manusia
yang berlawanan jenis.
- Keluarga merupakan mata rantai dalam regenerasi dan pewarisan budaya.
Keluarga merupakan institusi yang paling penting pengaruhnya terhadap proses
sosialisasi manusia karena keluarga merupakan kelompok primer yang selalu tatap muka
diantara anggotanya, sehingga dapat selalu mengikuti perkembangan anggota-anggotanya,
orang tua mempunyai kondisi yang tinggi untuk mendidik anak-anaknya sehingga
menimbulkan hubungan emosional yang kuat dalam proses sosialisasi dan adanya
hubungan sosial yang tetap. Peran sosialisasi dalam keluarga rnempunyai fungsi dominan
dalam pembentukan keperibadian anak.
Sebagai media sosialisasi, keluarga pun memiliki peranan untuk menghambat proses
sosialisasi. Keluarga yang memiliki kendala-kendala akan mempengaruhi sikap dan
kepribadian anggota keluarganya, yaitu :
1. Keluarga modern merupakan kesatuan konsumtif, sehingga hubungan antar
individu dalam keluarga menjadi sangat berkurang.
2. Keluarga sebagai lembaga (institute) sudah berubah menjadi keluarga yang bersifat
persekutuan (companionship) yang sangat longgar ikatannya.
3. Semakin banyak keluarga yang hidup terpisah dan meningkatnya perceraian,
sehingga longgar intensitas interelasi sosialnya.
Apabila terjadi suatu kondisi yang berlainan dengan hal tersebut, maka anak – anak
akan mengalami kekecewaan. Kondisi tersebut disebabkan oleh beberapa hal berikut:
- Orangtua kurang memperhatikan anak-anaknya, terlalu sibuk dengan kepentingan-
kepentingannya yang sehingga anak merasa diabaikan. Hubungan anak dengan
orangtua menjadi renggang, padahal anak sangat memerlukan kasih saying
mereka.
- Orangtua terlalu memaksa kehendak dan gagasannya kepada anak dengan
ancaman dan sanksi yang dirasakan anak cukup berat sehingga jiwa anak menjadi
tertekan.
2.3 Pola Sosialisasi Dalam Keluarga
a) Sosialisasi Represif (Repressive sicialization)
Yaitu pola sosialisasi yang mengutamakan kepatuhan anak terhadap
orangtua.
Sosialisasi Represif menekankan pada:
(1) penggunaan hukuman,
(2) memakai materi dalam hukuman dan imbalan,
(3) kepatuhan anak pada orang tua,
(4) komunikasi satu arah (perintah),
(5) bersifat nonverbal,
(6) orang tua sebagai pusat sosialisasi sehingga keinginan orang tua menjadi penting.
(7) keluarga menjadi significant others.
Akibat dari sosialisasi represif :
a) Proses kedewasaan anak sulit berkembang
b) Anak tidak dapat mengambil keputusan sendiri
c) Anak tidak dapat membentuk sikap mandiri
d) Anak akan selalu bergantung kepada orang lain
b) Sosialisasi Partisipatoris (Partisipatory Sosialization)
Sosialisasi partisipasi adalah suatu pola sosialisasi yang memberikan apa yang
diminta anak apabila anak tersebut berperilaku baik. Dalam sosialisasi ini, bahasa
merupakan sarana yang paling baik. Dengan bahasa seseorang belajar berkomunikasi,
belajar berfikir dan belajar mengenal diri.
Sosialisasi partisipatoris menekankan pada:
(1) individu diberi imbalan jika berkelakuan baik,
(2) hukuman dan imbalan bersifat simbolik,
(3) anak diberi kebebasan,
(4) penekanan pada interaksi,
(5) komunikasi terjadi secara lisan/verbal,
(6) anak pusat sosialisasi sehingga keperluan anak dianggap penting, dan
(7) keluarga menjadi generalized others.
BAB III
KESIMPULAN
Sosialisasi merupakan suatu proses di mana individu mulai menerima dan menyesuaikan
diri dengan unsur-unsur kebudayaan (adat istiadat, perilaku, bahasa, dan kebiasaan-kebiasaan)
masyarakat, mulai dari lingkungan keluarga sampai pada masyarakat luas. Proses sosialisasi
yang dialami oleh individu mampu membentuk kepribadian diri individu tersebut.
Dengan kata lain, sosialisasi merupakan salah satu proses dalam pembentukan
kepribadian. Ada juga fungsi, tujuan, proses, faktor, kebudayaan, hubungan, agen sosialisasi,
media sosialisasi keluarga, dan pola sosialisasi keluarga yang sudah dijelaskan pada bab 1 dan
bab 2.
DAFTAR PUSTAKA
- http://smansasosio.blogspot.com/2013/01/bahan-ajar-sosiologi-klsx-semester-2.html
- https://kumpulanilmusosio.wordpress.com/2011/11/23/sosialisasi-dan-pembentukan-
kepribadian/
- hedisasrawan.blogspot.com

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4PusdiklatKKB
 
Demografi terapan modul4 migrasi
Demografi terapan modul4   migrasiDemografi terapan modul4   migrasi
Demografi terapan modul4 migrasiPusdiklatKKB
 
1. Modul Wawasan kebangsaan dan Nilai BN_baru.pdf
1. Modul Wawasan kebangsaan dan Nilai BN_baru.pdf1. Modul Wawasan kebangsaan dan Nilai BN_baru.pdf
1. Modul Wawasan kebangsaan dan Nilai BN_baru.pdfsriningsih63
 
Upaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiUpaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiDini Islamiana
 
Cara membuat tepung pisang
Cara membuat tepung pisangCara membuat tepung pisang
Cara membuat tepung pisangBP4K
 
MATERI BAB 6 KELAS XI GENAP PPT.pptx
MATERI BAB 6 KELAS XI GENAP PPT.pptxMATERI BAB 6 KELAS XI GENAP PPT.pptx
MATERI BAB 6 KELAS XI GENAP PPT.pptxMesinesId
 
Penelitian sosial
Penelitian sosialPenelitian sosial
Penelitian sosialAnisa Salma
 
Konsep dasar korupsi
Konsep dasar korupsiKonsep dasar korupsi
Konsep dasar korupsiSarkaAde1
 
Peduli terhadap sesama
Peduli terhadap sesamaPeduli terhadap sesama
Peduli terhadap sesamaarsy28
 
C. Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan sebagai Bangsa Wujud Nilai Kebangkitan N...
C. Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan sebagai Bangsa Wujud Nilai Kebangkitan N...C. Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan sebagai Bangsa Wujud Nilai Kebangkitan N...
C. Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan sebagai Bangsa Wujud Nilai Kebangkitan N...oktaivony
 
2. teori kependudukan
2. teori kependudukan2. teori kependudukan
2. teori kependudukanHasri Sasmita
 
Mewujudkan Generasi Cerdas dan Berkualitas.ppt
Mewujudkan Generasi Cerdas dan Berkualitas.pptMewujudkan Generasi Cerdas dan Berkualitas.ppt
Mewujudkan Generasi Cerdas dan Berkualitas.pptBimasIslamKabTabanan
 
Menjadi penyuluh agama profesional
Menjadi penyuluh agama profesionalMenjadi penyuluh agama profesional
Menjadi penyuluh agama profesionalFirman Nugraha
 
Pertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikan
Pertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikanPertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikan
Pertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikanbernardusadityo92
 
Makalah persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat
Makalah persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakatMakalah persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat
Makalah persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakatPhoto Setudio Planet solo grand mall
 

Was ist angesagt? (20)

Proposal pembangunan pondok pesantren
Proposal pembangunan pondok pesantrenProposal pembangunan pondok pesantren
Proposal pembangunan pondok pesantren
 
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
 
Anti korupsi presentasi
Anti korupsi presentasiAnti korupsi presentasi
Anti korupsi presentasi
 
Demografi terapan modul4 migrasi
Demografi terapan modul4   migrasiDemografi terapan modul4   migrasi
Demografi terapan modul4 migrasi
 
1. Modul Wawasan kebangsaan dan Nilai BN_baru.pdf
1. Modul Wawasan kebangsaan dan Nilai BN_baru.pdf1. Modul Wawasan kebangsaan dan Nilai BN_baru.pdf
1. Modul Wawasan kebangsaan dan Nilai BN_baru.pdf
 
Upaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiUpaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan Korupsi
 
Cara membuat tepung pisang
Cara membuat tepung pisangCara membuat tepung pisang
Cara membuat tepung pisang
 
MATERI BAB 6 KELAS XI GENAP PPT.pptx
MATERI BAB 6 KELAS XI GENAP PPT.pptxMATERI BAB 6 KELAS XI GENAP PPT.pptx
MATERI BAB 6 KELAS XI GENAP PPT.pptx
 
Penelitian sosial
Penelitian sosialPenelitian sosial
Penelitian sosial
 
Konsep dasar korupsi
Konsep dasar korupsiKonsep dasar korupsi
Konsep dasar korupsi
 
Ppt presentasi kelas
Ppt presentasi kelasPpt presentasi kelas
Ppt presentasi kelas
 
Peduli terhadap sesama
Peduli terhadap sesamaPeduli terhadap sesama
Peduli terhadap sesama
 
C. Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan sebagai Bangsa Wujud Nilai Kebangkitan N...
C. Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan sebagai Bangsa Wujud Nilai Kebangkitan N...C. Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan sebagai Bangsa Wujud Nilai Kebangkitan N...
C. Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan sebagai Bangsa Wujud Nilai Kebangkitan N...
 
Mobilitas Penduduk
Mobilitas PendudukMobilitas Penduduk
Mobilitas Penduduk
 
2. teori kependudukan
2. teori kependudukan2. teori kependudukan
2. teori kependudukan
 
Mewujudkan Generasi Cerdas dan Berkualitas.ppt
Mewujudkan Generasi Cerdas dan Berkualitas.pptMewujudkan Generasi Cerdas dan Berkualitas.ppt
Mewujudkan Generasi Cerdas dan Berkualitas.ppt
 
Menjadi penyuluh agama profesional
Menjadi penyuluh agama profesionalMenjadi penyuluh agama profesional
Menjadi penyuluh agama profesional
 
Mobilitas sosial
Mobilitas sosialMobilitas sosial
Mobilitas sosial
 
Pertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikan
Pertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikanPertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikan
Pertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikan
 
Makalah persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat
Makalah persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakatMakalah persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat
Makalah persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat
 

Andere mochten auch

Makalah Sosialisasi
Makalah SosialisasiMakalah Sosialisasi
Makalah SosialisasiEsti Dyah
 
Materi sosiologi kelas x
Materi sosiologi kelas xMateri sosiologi kelas x
Materi sosiologi kelas xMas Alfarisi
 
PPT sosiologi Perilaku menyimpang dan sikap antisosial
PPT sosiologi Perilaku menyimpang dan sikap antisosialPPT sosiologi Perilaku menyimpang dan sikap antisosial
PPT sosiologi Perilaku menyimpang dan sikap antisosialDheea Resta
 
Kelompok sosial dalam masyarakat multikultural
Kelompok sosial dalam masyarakat multikulturalKelompok sosial dalam masyarakat multikultural
Kelompok sosial dalam masyarakat multikulturalSiti Hadiarti
 
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"Listya Angreni
 
Limit Fungsi Aljabar KELAS X SEMESTER 2
Limit Fungsi Aljabar KELAS X SEMESTER 2Limit Fungsi Aljabar KELAS X SEMESTER 2
Limit Fungsi Aljabar KELAS X SEMESTER 2Diyah Novi Sekarini
 
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang MasyarakatSosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang MasyarakatRizky Fatima
 
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Verani Nurizki
 

Andere mochten auch (8)

Makalah Sosialisasi
Makalah SosialisasiMakalah Sosialisasi
Makalah Sosialisasi
 
Materi sosiologi kelas x
Materi sosiologi kelas xMateri sosiologi kelas x
Materi sosiologi kelas x
 
PPT sosiologi Perilaku menyimpang dan sikap antisosial
PPT sosiologi Perilaku menyimpang dan sikap antisosialPPT sosiologi Perilaku menyimpang dan sikap antisosial
PPT sosiologi Perilaku menyimpang dan sikap antisosial
 
Kelompok sosial dalam masyarakat multikultural
Kelompok sosial dalam masyarakat multikulturalKelompok sosial dalam masyarakat multikultural
Kelompok sosial dalam masyarakat multikultural
 
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
Sosiologi kelas X "Perilaku Menyimpang"
 
Limit Fungsi Aljabar KELAS X SEMESTER 2
Limit Fungsi Aljabar KELAS X SEMESTER 2Limit Fungsi Aljabar KELAS X SEMESTER 2
Limit Fungsi Aljabar KELAS X SEMESTER 2
 
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang MasyarakatSosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
 
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
 

Ähnlich wie sosialisasi kelas X semester 2

Definisi dan agen sosiologi PPT
Definisi dan agen sosiologi PPTDefinisi dan agen sosiologi PPT
Definisi dan agen sosiologi PPTDheea Resta
 
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddianPengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddianOperator Warnet Vast Raha
 
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddianPengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddianOperator Warnet Vast Raha
 
Lembar kerja mandiri siswa
Lembar kerja mandiri siswaLembar kerja mandiri siswa
Lembar kerja mandiri siswaFathur Marah
 
Proses sosialisasi dan pembentukan kepribadian
Proses sosialisasi dan pembentukan kepribadianProses sosialisasi dan pembentukan kepribadian
Proses sosialisasi dan pembentukan kepribadianCNVIP
 
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...agyana_nadian
 
Makalah BK Peran OrangTua Terhadap Perilaku Menyimpang Anak dan Solusinya
Makalah BK Peran OrangTua Terhadap Perilaku Menyimpang Anak dan SolusinyaMakalah BK Peran OrangTua Terhadap Perilaku Menyimpang Anak dan Solusinya
Makalah BK Peran OrangTua Terhadap Perilaku Menyimpang Anak dan SolusinyaBlog Malaikat Iblis di Bulan Maret
 
Sosialisasi sbg pembentukan kepribadian
Sosialisasi sbg pembentukan kepribadianSosialisasi sbg pembentukan kepribadian
Sosialisasi sbg pembentukan kepribadianMeita Purnamasari
 
Modal asiment
Modal asimentModal asiment
Modal asimentYing Yin
 

Ähnlich wie sosialisasi kelas X semester 2 (20)

Sosiologi
SosiologiSosiologi
Sosiologi
 
Definisi dan agen sosiologi PPT
Definisi dan agen sosiologi PPTDefinisi dan agen sosiologi PPT
Definisi dan agen sosiologi PPT
 
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddianPengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
 
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddianPengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
Pengaruh sosialisasi terhadap pembentukan kepribaddian
 
Lembar kerja mandiri siswa
Lembar kerja mandiri siswaLembar kerja mandiri siswa
Lembar kerja mandiri siswa
 
Sos pend
Sos pendSos pend
Sos pend
 
Proses sosialisasi dan pembentukan kepribadian
Proses sosialisasi dan pembentukan kepribadianProses sosialisasi dan pembentukan kepribadian
Proses sosialisasi dan pembentukan kepribadian
 
Sosiologi
SosiologiSosiologi
Sosiologi
 
Sosiologi
SosiologiSosiologi
Sosiologi
 
Sosialisasi
SosialisasiSosialisasi
Sosialisasi
 
Sosialisasi
SosialisasiSosialisasi
Sosialisasi
 
Asigment
AsigmentAsigment
Asigment
 
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
 
Tugas sosiologi sosialisasi
Tugas sosiologi sosialisasiTugas sosiologi sosialisasi
Tugas sosiologi sosialisasi
 
Tugas sosiologi
Tugas sosiologiTugas sosiologi
Tugas sosiologi
 
Tugas sosiologi
Tugas sosiologiTugas sosiologi
Tugas sosiologi
 
Tugas sosiologi sosialisasi
Tugas sosiologi sosialisasiTugas sosiologi sosialisasi
Tugas sosiologi sosialisasi
 
Makalah BK Peran OrangTua Terhadap Perilaku Menyimpang Anak dan Solusinya
Makalah BK Peran OrangTua Terhadap Perilaku Menyimpang Anak dan SolusinyaMakalah BK Peran OrangTua Terhadap Perilaku Menyimpang Anak dan Solusinya
Makalah BK Peran OrangTua Terhadap Perilaku Menyimpang Anak dan Solusinya
 
Sosialisasi sbg pembentukan kepribadian
Sosialisasi sbg pembentukan kepribadianSosialisasi sbg pembentukan kepribadian
Sosialisasi sbg pembentukan kepribadian
 
Modal asiment
Modal asimentModal asiment
Modal asiment
 

Kürzlich hochgeladen

Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfIAARD/Bogor, Indonesia
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxmagfira271100
 
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaMateri Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaNikmah Suryandari
 
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyasistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyaANTARASATU
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaBtsDaily
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 

Kürzlich hochgeladen (9)

Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
 
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaMateri Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
 
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyasistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 

sosialisasi kelas X semester 2

  • 1. MAKALAH Nama Kelompok : (X.1) 1. Sandra Ruth Nehemia 2. Ajeng Dwi Cahyanda 3. Nadiva Zuhdiah Zsazsa 4. Nadhiya Yona 5. Fajar Suryo Prahasto 6. Jonathan Raymond 7. Muhamad Yamin 8. Juan Sidik
  • 2. DAFTAR ISI Cover …………………………………………………………………………… 1 Daftar Isi ………………………………………………………………................ 2 Kata Pengantar …………….................................................................................... 3 Pendahuluan ……………………………………………………………………. 4 Isi ……………………………………………………………………………….. 6 Kesimpulan ……………………………………………………………………... 9 Daftar Pustaka …………………………………………………………………. 10
  • 3. KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang Peranan Media Sosisialisasi Terhadap Kepribadian Keluarga ini dengan baik. Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai peranan media sosialisasi terhadap kepribadian keluarga. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun. Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan. Sekian dan terima kasih. Bogor, 29 Februari 2015 Penyusun
  • 4. BAB I PENDAHULUAN 1.1 PengertianSosialisasi Proses belajar seseorang anak untuk menjadi anggota yang berpartisipasi dalam masyarakat. Yang dipelajari dalam proses sosiologi adalah peran, nilai dan norma sosial. Adapun pengertian sosiologi menurut : - Charlotte Buller sosialisasi adalah proses yang membentuk individu-individu belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup dan berfikir kelompoknya agar dia dapat berperan dan berfungsi dalam kelompoknya. - Peter l. Berger sosialisasi adalah suatu proses ketika seorang anak belajar menjadi seorang anggota yang berpartisipasi dalam masyarakat. - Soerjono Soekanto sosialisasi merupakan proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru. 1.2 Fungsi Sosialisasi 1) Bagi individu: Agar dapat hidup secara wajar dalam kelompok / masyarakatnya, sehingga tidak aneh dan diterima oleh warga masyarakat lain serta dapat berpartisipasi aktif sebagai anggota masyarakat. 2) Bagi masyarakat: Menciptakan keteraturan sosial melalui / dengan memfungsikan sosialisasi sebagai sarana pewarisan nilai dan norma serta pengendalian sosial. 1.3 Tujuan Sosialisasi a) sosialisasi nilai-nilai yang ada dalam masyarakat dapat memberikan kepada si anak bekal untuk mampu berinteraksi dengan masyarakat. b) Supaya masyarakat tetap dengan semua nilai dan norma yang ada dalam masyarakat. c) Memberi dan menambah kemampuan berkomunikasi secara efektif dan efisien mengembangkan kemampuan membaca, menulis dan bercerita. d) Proses pembentukan sikap. e) Memberikan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan seorang individu untuk hidup bermasyarakat. f) Membantu pengandalian fungsi organik yang dipelajari melalui latihan mawas diri. g) Membiasakan individu dengan nilai-nilai kepercayaan pokok dan mendasar yang ada pada masyarakat dimana ia tinggal.
  • 5. 1.4 Proses PembentukanKepribadian Proses pembentukan kepribadian melalui sosialisasi dapat dibedakan menjadi berikut: 1. Proses sosialisasi yang dikerjakan tanpa sengaja lewat interaksi sosial dimana individu menyaksikan pola-pola perilaku dari orang yang ada disekitarnya. 2. Proses sosialisasi yang dikerjakan secara sengaja lewat proses pendidikan dan pengajaran oleh para pendidik yang mewakili masyarakat. 1.5 Faktor-faktorPembentukanKepribadian Faktor-faktor pembentukan kepribadian meliputi : 1. Kebudayaan daerahnya 2. Cara hidup di lingkungan masyarakat 3. Kebudayaan khusus yang berdasarkan kelas sosial 1.6 Kebudayaan Mempengaruhi Kepribadian Pada umunya karena kita bertempat tinggal dan sekaligus cara hidup kita di lingkungan masyarakat desa atau kota. Begitupun kebudayaan khusus dapat dilihat dari cara berpakaian, cara mengisi waktu senggang dan etika pergaulan.. 1.7 Hubungan Kepribadian DenganKebudayaan A. Kebudayaan khusus kedaerahan. B. Agama yang dianut. C. Pekerjaan/keahlian/profesi. D. Cara hidup/way of life. E. Kebudayaan khusus status (pergaulan,cara berpakaian dll).
  • 6. BAB II ISI 2.1 Agen Sosialisasi Agen sosialisasi adalah pihak – pihak yang melaksanakan sosialisasi. Dapat juga disebut sebagai media sosialisasi. Media sosialisasi dalam pembentukan kepribadian : Keluarga Media sosialisasi keluarga merupakan media sosialisasi pertama dan utama. Melalui lingkungan keluarga, anak mengenal dunia sekitarnya dan pola-pola pergaulan sehari-hari. Terbentuknya watak kepribadian sangat dipengaruhi bagaimana cara orang tua memberikan pendidikan dan bimbingan bagi anak-anaknya. Kebijakan orang tua yang menunjang proses sosialisasi anak, antara lain : 1. Mengusahakan agar anak selalu berdekatan dengan orang tuanya. 2. Memberi pengawasan dan pengendalian yang wajar (tidak terlalu mengekang). 3. Membimbing anak agar dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah. 4. Menasehati anak jika melakukan kesalahan dan memberitahukan jalan yang benar. 2.2 Media Sosialisasi Keluarga Keluarga adalah media awal dari suatu proses sosialisasi. Begitu seorang bayi dilahirkan, ia sudah berhubungan dengan kedua orangtuanya, kakak - kakaknya, dan mungkin saudara – saudaranya. Keluarga mempunyai peranan sebagai berikut : - Keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang utama dibandingkan dengan lembaga pendidikan manapun. - Keluarga merupakan kelompok pergaulan hidup manusia dengan volume terkecil dan kadar tinggi. - Keluarga merupakan mata rantai untuk hubungan jasmani dan rohani manusia yang berlawanan jenis. - Keluarga merupakan mata rantai dalam regenerasi dan pewarisan budaya. Keluarga merupakan institusi yang paling penting pengaruhnya terhadap proses sosialisasi manusia karena keluarga merupakan kelompok primer yang selalu tatap muka diantara anggotanya, sehingga dapat selalu mengikuti perkembangan anggota-anggotanya, orang tua mempunyai kondisi yang tinggi untuk mendidik anak-anaknya sehingga menimbulkan hubungan emosional yang kuat dalam proses sosialisasi dan adanya hubungan sosial yang tetap. Peran sosialisasi dalam keluarga rnempunyai fungsi dominan dalam pembentukan keperibadian anak. Sebagai media sosialisasi, keluarga pun memiliki peranan untuk menghambat proses sosialisasi. Keluarga yang memiliki kendala-kendala akan mempengaruhi sikap dan kepribadian anggota keluarganya, yaitu :
  • 7. 1. Keluarga modern merupakan kesatuan konsumtif, sehingga hubungan antar individu dalam keluarga menjadi sangat berkurang. 2. Keluarga sebagai lembaga (institute) sudah berubah menjadi keluarga yang bersifat persekutuan (companionship) yang sangat longgar ikatannya. 3. Semakin banyak keluarga yang hidup terpisah dan meningkatnya perceraian, sehingga longgar intensitas interelasi sosialnya. Apabila terjadi suatu kondisi yang berlainan dengan hal tersebut, maka anak – anak akan mengalami kekecewaan. Kondisi tersebut disebabkan oleh beberapa hal berikut: - Orangtua kurang memperhatikan anak-anaknya, terlalu sibuk dengan kepentingan- kepentingannya yang sehingga anak merasa diabaikan. Hubungan anak dengan orangtua menjadi renggang, padahal anak sangat memerlukan kasih saying mereka. - Orangtua terlalu memaksa kehendak dan gagasannya kepada anak dengan ancaman dan sanksi yang dirasakan anak cukup berat sehingga jiwa anak menjadi tertekan. 2.3 Pola Sosialisasi Dalam Keluarga a) Sosialisasi Represif (Repressive sicialization) Yaitu pola sosialisasi yang mengutamakan kepatuhan anak terhadap orangtua. Sosialisasi Represif menekankan pada: (1) penggunaan hukuman, (2) memakai materi dalam hukuman dan imbalan, (3) kepatuhan anak pada orang tua, (4) komunikasi satu arah (perintah), (5) bersifat nonverbal, (6) orang tua sebagai pusat sosialisasi sehingga keinginan orang tua menjadi penting. (7) keluarga menjadi significant others. Akibat dari sosialisasi represif : a) Proses kedewasaan anak sulit berkembang b) Anak tidak dapat mengambil keputusan sendiri c) Anak tidak dapat membentuk sikap mandiri d) Anak akan selalu bergantung kepada orang lain
  • 8. b) Sosialisasi Partisipatoris (Partisipatory Sosialization) Sosialisasi partisipasi adalah suatu pola sosialisasi yang memberikan apa yang diminta anak apabila anak tersebut berperilaku baik. Dalam sosialisasi ini, bahasa merupakan sarana yang paling baik. Dengan bahasa seseorang belajar berkomunikasi, belajar berfikir dan belajar mengenal diri. Sosialisasi partisipatoris menekankan pada: (1) individu diberi imbalan jika berkelakuan baik, (2) hukuman dan imbalan bersifat simbolik, (3) anak diberi kebebasan, (4) penekanan pada interaksi, (5) komunikasi terjadi secara lisan/verbal, (6) anak pusat sosialisasi sehingga keperluan anak dianggap penting, dan (7) keluarga menjadi generalized others.
  • 9. BAB III KESIMPULAN Sosialisasi merupakan suatu proses di mana individu mulai menerima dan menyesuaikan diri dengan unsur-unsur kebudayaan (adat istiadat, perilaku, bahasa, dan kebiasaan-kebiasaan) masyarakat, mulai dari lingkungan keluarga sampai pada masyarakat luas. Proses sosialisasi yang dialami oleh individu mampu membentuk kepribadian diri individu tersebut. Dengan kata lain, sosialisasi merupakan salah satu proses dalam pembentukan kepribadian. Ada juga fungsi, tujuan, proses, faktor, kebudayaan, hubungan, agen sosialisasi, media sosialisasi keluarga, dan pola sosialisasi keluarga yang sudah dijelaskan pada bab 1 dan bab 2.
  • 10. DAFTAR PUSTAKA - http://smansasosio.blogspot.com/2013/01/bahan-ajar-sosiologi-klsx-semester-2.html - https://kumpulanilmusosio.wordpress.com/2011/11/23/sosialisasi-dan-pembentukan- kepribadian/ - hedisasrawan.blogspot.com