Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Pasar kesehatan philips
1. KANALSATU - PT Philips Indonesia, perusahaan yang terkenal sebagai penyuplai lampu
terbesar di Indonesia mulai merubah bidikannya. Philips bertekat untuk merubah image
dengan menjadi perusahaan yang menguasai pasar kesehatan.
“Kami ingin berkontribusi terhadap produk-produk kesehatan. Secara internasional, kami
sudah menguasai sebanyak 40%,” kata General Manager Philips Healthcare Indonesia,
Vincent S.K Chan saat peresmian Kantor Operasional Philips Healthcare di Surabaya,
Kamis (22/5/14).
Vincent menjelaskan Philips telah melakukan inovasi dalam meningkatkan kualitas layanan
kesehatan. Bahkan, Philips memutuskan untuk mendirikan layanan kesehatan yang diberi
nama Philips Healthcare di Surabaya. Program pemberian layanan bertajuk ‘Inovasi Philips
untuk Indonesia yang lebih Sehat’ di Jawa Timur (Jatim). Bahkan, Philips juga membuka
kesempatan bekerjasama dengan pusat-pusat kesehatan untuk menyediakan layanan
kesehatan berkualitas, serta pelatihan tenaga kesehatan profesional.
Perluasan area ini, ujar Vincent, sebagai langkah penting dalam menjalankan misi untuk
menyediakan produk dan solusi kesehatan secara inovatif. Dengan bekerjasama, maka
produk-produk yang dikeluarkan Philips akan merajai di dunia kesehatan. “Kami sangat
siap menyediakan produk-produk kesehatan, seperti radiologi dan CT Scan. Produk lainpun
kami juga siap,” papar dia.
Head of Imaging Systems Philips Healthcare PT Philips Indonesia, Teguh E. Purwanto
mengatakan, secara umum di Indonesia Philips memiliki tujuan untuk menguasai semua
segmen di tengah-tengah masyarakat. Tak tanggung-tanggung, realisasi bidikan ini
diperkirakan akan terealisasi pada 2015 mendatang. “Kami ingin masuk ke semua segmen.
Mulai bangun tidur hingga sakit yang terlihat hanya produk Philips,” katanya.
Untuk mewujudkan itu, Teguh mengatakan kalau Philips mulai memasang strategi dengan
mendekati konsumen secara langsung. Philips akan berupaya untuk terlibat dalam
meningkatkan kualitas hidup. Dengan begitu, masyarakat bisa menyiapkan masa depan
yang lebih baik.
Selain itu, semua kebutuhan kesehatan akan disediakan Philips secara keseluruhan, mulai
sistem detak jantung hingga kebutuhan lampu-lampu yang ada di rumah sakit (RS).
2. Dengan cara ini, masyarakat semakin mudah untuk mengingat produk-produk Philips. “Kita
yakin produk Philips bisa masuk di kesehatan. Kalau internasional sih produk kita terkenal
dengan produk kesehatan, tetapi di Indonesia terkenal sebagai ligth (lampu),” papar Teguh.
Sementara itu, Ketua Humas Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI)
Daerah Jawa Timur, Samsul Arifin mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik upaya
kerjasama yang dibangun Philips. Menurut dia, dalam menjalin hubungan tidak salah,
karena dokter-dokter memiliki peran dalam mengenalkan produk-produk.
“Saya rasa menjalin hubungan dengan perhimpunan rumah sakit tidak salah. Itu akan
mendorong perkembangan kesehatan,” katanya.
Samsul menyatakan, saat ini perkembangan layanan kesehatan merupakan prioritas di
Surabaya. Bahkan, Kota Surabaya bertekat untuk menjadi wisata kesehatan di Indonesia
dan internasional. Dengan kebijakan itu, maka RS membutuhkan peralatan-peralatan
canggih dalam menuntaskan kesehatan. “Tidak salah Philips mendirikan kantor operasional
Healthcar di Surabaya. Surabaya berkeinginan menjadi kota wisata kesehatan,”
pungkasnya.(win8/12)