SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 22
DAFTAR ISI
DASAR TEORI
TUJUAN PRAKTIKUM
ALAT & BAHAN
TABEL & PENGOLAHAN DATA
  *GRAFIK GLB
  * MENENTUKAN PERCEPATAN PADA GLBB
  * BEBAN TAMBAHAN 1
  * BEBAN TAMBAHAN 2
  * GRAFIK GLBB
ANALISIS
KESIMPULAN
DASAR TEORI
  Gerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak lurus suatu
  obyek, dimana dalam gerak ini kecepatannya tetap atau
  tanpa percepatan, sehingga jarak yang ditempuh dalam
  gerak lurus beraturan adalah kelajuan kali waktu.

    Dalam GLB berlaku rumus :
    s= v . t
    dengan arti dan satuan dalam SI:
s = jarak tempuh (m)
v = kecepatan (m/s)
t = waktu (s)
Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak
    lurus suatu obyek, di mana kecepatannya berubah
    terhadap waktu akibat adanya percepatan yang tetap.
    Akibat adanya percepatan rumus jarak yang ditempuh
    tidak lagi linier melainkan kuadratik.
    Dalam GLBB berlaku rumus :
    v=vo+a.t
    dengan arti dan satuan dalam SI:
a = percepatan (m/s2)
t = waktu (s)
s = Jarak tempuh/perpindahan (m)
TUJUAN PRAKTIKUM
1.   Mempelajari Gerak Lurus Beraturan ( GLB ) dan Gerak Lurus Berubah
     Beraturan ( GLBB ) menggunakan pesawat attwood.
2.   Menentukan momen inersia roda katrol pada pesawat attwood
ALAT-ALAT DAN BAHAN
1. Pesawat attwood
   lengkap                    2. Jangka Sorong
  •   Tiang berskala          3. Stopwatch
  •   Katrol dan tali         4. Neraca teknis lengkap
  •   Dua ( 2 ) beban massa
  •   Beban tambahan
  •   Penjepit Beban
  •   Penyangkut Beban
  •   Landasan Akhir
TABEL & PENGOLAHAN DATA
    1. Menentukan kecepatan pada GLB
       Data masa beban dan jari-jari katrol
       m1 ± Δm1 = (79 ±0,05) gram
       m2 ± Δm2 = (79 ±0,05) gram
       m3 ± Δm3 = (8,1 ±0,05) gram
       R ± ΔR = (13,3/2 ±0,0025) cm

       Tabel data pengamatan GLB


No                    Jarak AB (m)            Jarak BC (m)   Tbc (s)
1                     0,1                     0,2            0,93
2                     0,1                     0,25           1,25
3                     0,1                     0,3            1,63
4                     0,1                     0,35           2,09
5                     0,1                     0,4            2,5
xi      yi     xi²    yi²      xi.yi
      0,93    0,2    0,86   0,04     0,19
      1,25    0,25   1,56   0,0625   0,31
      1,63    0,3    2,66   0,09     0,49
      2,09    0,35   4,37   0,122    0,73
      2,5     0,4    6,25   0,16     1



Σxi          Σyi     Σxi²   Σyi²         Σxi.yi

8,4          1,5     15,7   0,4          2,72
GRAFIK GLB
2) MENENTUKAN PERCEPATAN PADA GLBB

               Dengan 1 beban                Dengan 2 beban
  No.
        Jarak AB   (m)      TAB (s)    Jarak AB   (m)      TAB (s)
  1     0,2              1,18         0,2               0,85
  2     0,25             1,62         0,25              0,94
  3     0,3              1,75         0,3               1,46
  4     0,35             1,81         0,35              1,50
  5     0,4              2,04         0,4               1,60
BEBAN TAMBAHAN 1
       Xi            Yi           Xi²           Yi²            XiYi
1,39          0,2          1,93          0,04           0,28
2,62          0,25         6,86          0,0625         0,65
3,06          0,3          9,36          0,09           0,92
3,27          0,35         10,69         0,122          1,14
4,16          0,4          17,30         0,16           1,66
Σ Xi = 14,5   Σ Yi = 1,5   Σ Xi² = 46,14 Σ Yi² = 0,48   Σ XiYi =
                                                        4,65
BEBAN TAMBAHAN 2
       Xi            Yi           Xi²           Yi²            XiYi
0,72          0,2          0,52          0,04           0,14
0,88          0,25         0,77          0,0625         0,22
2,13          0,3          4,54          0,09           0,64
2,25          0,35         5,06          0,122          0,79
2,56          0,4          6,55          0,16           1,02
Σ Xi = 8,54   Σ Yi = 1,5   Σ Xi² = 17,44 Σ Yi² = 0,48   Σ XiYi =
                                                        4,65
GRAFIK GLBB
Momen Inersia

I1   = m1(g+a1)-((m2+m3)g-(m2+m3)a1).R²/a1
      = |-0, 140| = 0,14 . 0,0001

I2 = m1(g+a2)-((m2+m3)g-(m2+m3)a2).R²/a2
    = 0,213 . 0,0001
Irata-rata = I1 + I2 = 0, 14 + 0, 213 /2 = 0,213 . 0,0001


Δ I1 = | Irata-rata - I1 | = 0,037 . 0,0001
Δ I2 = | Irata-rata - I2 | = 0,036 . 0,0001
Pelaporan :


I = { Irata-rata ±Δimax} = {0,177 . 0,0001 ± 0,037 . 0,0001}
ANALISIS
 Gerak pada percobaan pertama merupakan GLB,tetapi faktor tingkat ketelitian
manusia dan keterbatasan pengamat membuat perhitungan memiliki hasil yang
berbeda.
 Jika hambatan pada percobaan ditambah, makadari hasil percobaan pertama
kecepatan benda akan bertambah karena adanya tekanan benda yang terdorong
searah gravitasi, dengan percepatan yang konstan.
 Pengaruh massa terhadap momen inersiaadalah berbanding lurus, sehingga jika
massa semakin besar, momen inersia pun semakinbesar.
KESIMPULAN
 Gerak lurus beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dengan
 kecepatan konstan dan percepatan sama dengan nol. Berlaku hukum I
 Newton (hukum kelembaman) ΣF=0


 Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus
 dengan percepatan konstan. Berlaku hukum II Newton yaitu ΣF=m.a.
 Massa dan percepatan mempengaruhi gaya benda. Jika beban semakin
 di tambah maka kecepatan benda akan semakin tinggi karena adanya
 tekanan benda yang searah dengan gravitasi
TERIMA KASIH

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Gerak lurus berubah beraturan (glbb)
Gerak lurus berubah beraturan (glbb) Gerak lurus berubah beraturan (glbb)
Gerak lurus berubah beraturan (glbb)
Fazar Ikhwan Guntara
 
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
umammuhammad27
 
Laporan koefisien gesekan
Laporan koefisien gesekanLaporan koefisien gesekan
Laporan koefisien gesekan
Fani Diamanti
 

Was ist angesagt? (20)

Gerak jatuh bebas
Gerak jatuh bebas Gerak jatuh bebas
Gerak jatuh bebas
 
Jurnal sgh
Jurnal sghJurnal sgh
Jurnal sgh
 
Praktikum vektor gaya
Praktikum vektor gayaPraktikum vektor gaya
Praktikum vektor gaya
 
PPT GLB
PPT GLBPPT GLB
PPT GLB
 
PPT SGH
PPT SGHPPT SGH
PPT SGH
 
Laporan praktikum ghs bandul sederhana
Laporan praktikum ghs bandul sederhanaLaporan praktikum ghs bandul sederhana
Laporan praktikum ghs bandul sederhana
 
Laporan modulus puntir
Laporan modulus puntirLaporan modulus puntir
Laporan modulus puntir
 
Percobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasPercobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebas
 
FISIKA DASAR_04 hukum newton
FISIKA DASAR_04 hukum newtonFISIKA DASAR_04 hukum newton
FISIKA DASAR_04 hukum newton
 
Resonansi Bunyi
Resonansi BunyiResonansi Bunyi
Resonansi Bunyi
 
Fisika (gerak parabola)
Fisika (gerak parabola)Fisika (gerak parabola)
Fisika (gerak parabola)
 
Resonansi gelombang bunyi
Resonansi gelombang bunyiResonansi gelombang bunyi
Resonansi gelombang bunyi
 
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
 
Gerak Harmonis Sederhana
Gerak Harmonis SederhanaGerak Harmonis Sederhana
Gerak Harmonis Sederhana
 
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
 
Gerak lurus berubah beraturan (glbb)
Gerak lurus berubah beraturan (glbb) Gerak lurus berubah beraturan (glbb)
Gerak lurus berubah beraturan (glbb)
 
Laporan fisika dasar (sistem kesetimbangan gaya)
Laporan fisika dasar (sistem kesetimbangan gaya)Laporan fisika dasar (sistem kesetimbangan gaya)
Laporan fisika dasar (sistem kesetimbangan gaya)
 
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
 
Laporan fisdas pesawat atwood
Laporan fisdas pesawat atwoodLaporan fisdas pesawat atwood
Laporan fisdas pesawat atwood
 
Laporan koefisien gesekan
Laporan koefisien gesekanLaporan koefisien gesekan
Laporan koefisien gesekan
 

Ähnlich wie Presentasi Praktikum Fisika Modul GLB (12)

BAB IV
BAB IVBAB IV
BAB IV
 
Laporan fisika dasar gesekan pada bidang miring
Laporan fisika dasar gesekan pada bidang miringLaporan fisika dasar gesekan pada bidang miring
Laporan fisika dasar gesekan pada bidang miring
 
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)T 1 (Panas Jenis Zat Padat)
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)
 
Laporan fisika dasar pesawat atwood
Laporan fisika dasar pesawat atwoodLaporan fisika dasar pesawat atwood
Laporan fisika dasar pesawat atwood
 
My project
My projectMy project
My project
 
Contoh Soal Matematika Terapan
Contoh Soal Matematika TerapanContoh Soal Matematika Terapan
Contoh Soal Matematika Terapan
 
121 el2f
121 el2f121 el2f
121 el2f
 
Skl 2013
Skl 2013Skl 2013
Skl 2013
 
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptx
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptxRANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptx
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptx
 
Kisi uh1-august-20103
Kisi uh1-august-20103Kisi uh1-august-20103
Kisi uh1-august-20103
 
Uji hipotesis 2 rata-rata
Uji hipotesis 2 rata-rataUji hipotesis 2 rata-rata
Uji hipotesis 2 rata-rata
 
Gelombang pada tali
Gelombang pada taliGelombang pada tali
Gelombang pada tali
 

Mehr von Rodnovry Joshua L. Tobing

Presentasi Praktikum Fisika Modul Alat Ukur Besaran Listrik listrik
Presentasi Praktikum Fisika Modul Alat Ukur Besaran Listrik listrikPresentasi Praktikum Fisika Modul Alat Ukur Besaran Listrik listrik
Presentasi Praktikum Fisika Modul Alat Ukur Besaran Listrik listrik
Rodnovry Joshua L. Tobing
 
Presentasi Praktikum Fisika Modul Pengisian Kapasitor
Presentasi Praktikum Fisika Modul Pengisian KapasitorPresentasi Praktikum Fisika Modul Pengisian Kapasitor
Presentasi Praktikum Fisika Modul Pengisian Kapasitor
Rodnovry Joshua L. Tobing
 

Mehr von Rodnovry Joshua L. Tobing (20)

Analisis Sistem Post Paid PT.XL
Analisis Sistem Post Paid PT.XLAnalisis Sistem Post Paid PT.XL
Analisis Sistem Post Paid PT.XL
 
Presentasi Praktikum Fisika Modul GJB
Presentasi Praktikum Fisika Modul GJBPresentasi Praktikum Fisika Modul GJB
Presentasi Praktikum Fisika Modul GJB
 
Presentasi Praktikum Fisika Modul Alat Ukur Besaran Listrik listrik
Presentasi Praktikum Fisika Modul Alat Ukur Besaran Listrik listrikPresentasi Praktikum Fisika Modul Alat Ukur Besaran Listrik listrik
Presentasi Praktikum Fisika Modul Alat Ukur Besaran Listrik listrik
 
Presentasi Praktikum Fisika Modul Pengisian Kapasitor
Presentasi Praktikum Fisika Modul Pengisian KapasitorPresentasi Praktikum Fisika Modul Pengisian Kapasitor
Presentasi Praktikum Fisika Modul Pengisian Kapasitor
 
Makalah Pengling
Makalah PenglingMakalah Pengling
Makalah Pengling
 
Mahalnya biaya kuliah di Indonesia
Mahalnya biaya kuliah di IndonesiaMahalnya biaya kuliah di Indonesia
Mahalnya biaya kuliah di Indonesia
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 
IS1323 01-Basic Concept
IS1323 01-Basic ConceptIS1323 01-Basic Concept
IS1323 01-Basic Concept
 
IS1323 10-Sinyal
IS1323   10-SinyalIS1323   10-Sinyal
IS1323 10-Sinyal
 
IS1323 09-Multiplexing
IS1323   09-MultiplexingIS1323   09-Multiplexing
IS1323 09-Multiplexing
 
IS1323 08-Modulasi
IS1323   08-ModulasiIS1323   08-Modulasi
IS1323 08-Modulasi
 
IS1323 07-Routing
IS1323   07-RoutingIS1323   07-Routing
IS1323 07-Routing
 
IS1323 06-Penomoran & Pengalamatan
IS1323   06-Penomoran & PengalamatanIS1323   06-Penomoran & Pengalamatan
IS1323 06-Penomoran & Pengalamatan
 
IS1323 05-Sistem Protokol
IS1323   05-Sistem ProtokolIS1323   05-Sistem Protokol
IS1323 05-Sistem Protokol
 
IS1323 04-Transmission Media
IS1323   04-Transmission   MediaIS1323   04-Transmission   Media
IS1323 04-Transmission Media
 
IS1323 03-Sentral Jaringan
IS1323   03-Sentral   JaringanIS1323   03-Sentral   Jaringan
IS1323 03-Sentral Jaringan
 
IS1313 02-Terminal Devices
IS1313 02-Terminal Devices IS1313 02-Terminal Devices
IS1313 02-Terminal Devices
 
Perilaku Dasar Sistem
Perilaku Dasar SistemPerilaku Dasar Sistem
Perilaku Dasar Sistem
 
Pengembangan sistem
Pengembangan sistemPengembangan sistem
Pengembangan sistem
 
Pemikiran Sistemik
Pemikiran SistemikPemikiran Sistemik
Pemikiran Sistemik
 

Kürzlich hochgeladen

SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 

Kürzlich hochgeladen (20)

SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 

Presentasi Praktikum Fisika Modul GLB

  • 1.
  • 2. DAFTAR ISI DASAR TEORI TUJUAN PRAKTIKUM ALAT & BAHAN TABEL & PENGOLAHAN DATA *GRAFIK GLB * MENENTUKAN PERCEPATAN PADA GLBB * BEBAN TAMBAHAN 1 * BEBAN TAMBAHAN 2 * GRAFIK GLBB ANALISIS KESIMPULAN
  • 3. DASAR TEORI Gerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak lurus suatu obyek, dimana dalam gerak ini kecepatannya tetap atau tanpa percepatan, sehingga jarak yang ditempuh dalam gerak lurus beraturan adalah kelajuan kali waktu. Dalam GLB berlaku rumus : s= v . t dengan arti dan satuan dalam SI: s = jarak tempuh (m) v = kecepatan (m/s) t = waktu (s)
  • 4. Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak lurus suatu obyek, di mana kecepatannya berubah terhadap waktu akibat adanya percepatan yang tetap. Akibat adanya percepatan rumus jarak yang ditempuh tidak lagi linier melainkan kuadratik. Dalam GLBB berlaku rumus : v=vo+a.t dengan arti dan satuan dalam SI: a = percepatan (m/s2) t = waktu (s) s = Jarak tempuh/perpindahan (m)
  • 5. TUJUAN PRAKTIKUM 1. Mempelajari Gerak Lurus Beraturan ( GLB ) dan Gerak Lurus Berubah Beraturan ( GLBB ) menggunakan pesawat attwood. 2. Menentukan momen inersia roda katrol pada pesawat attwood
  • 6. ALAT-ALAT DAN BAHAN 1. Pesawat attwood lengkap 2. Jangka Sorong • Tiang berskala 3. Stopwatch • Katrol dan tali 4. Neraca teknis lengkap • Dua ( 2 ) beban massa • Beban tambahan • Penjepit Beban • Penyangkut Beban • Landasan Akhir
  • 7. TABEL & PENGOLAHAN DATA 1. Menentukan kecepatan pada GLB Data masa beban dan jari-jari katrol m1 ± Δm1 = (79 ±0,05) gram m2 ± Δm2 = (79 ±0,05) gram m3 ± Δm3 = (8,1 ±0,05) gram R ± ΔR = (13,3/2 ±0,0025) cm Tabel data pengamatan GLB No Jarak AB (m) Jarak BC (m) Tbc (s) 1 0,1 0,2 0,93 2 0,1 0,25 1,25 3 0,1 0,3 1,63 4 0,1 0,35 2,09 5 0,1 0,4 2,5
  • 8. xi yi xi² yi² xi.yi 0,93 0,2 0,86 0,04 0,19 1,25 0,25 1,56 0,0625 0,31 1,63 0,3 2,66 0,09 0,49 2,09 0,35 4,37 0,122 0,73 2,5 0,4 6,25 0,16 1 Σxi Σyi Σxi² Σyi² Σxi.yi 8,4 1,5 15,7 0,4 2,72
  • 9.
  • 10.
  • 12. 2) MENENTUKAN PERCEPATAN PADA GLBB Dengan 1 beban Dengan 2 beban No. Jarak AB (m) TAB (s) Jarak AB (m) TAB (s) 1 0,2 1,18 0,2 0,85 2 0,25 1,62 0,25 0,94 3 0,3 1,75 0,3 1,46 4 0,35 1,81 0,35 1,50 5 0,4 2,04 0,4 1,60
  • 13. BEBAN TAMBAHAN 1 Xi Yi Xi² Yi² XiYi 1,39 0,2 1,93 0,04 0,28 2,62 0,25 6,86 0,0625 0,65 3,06 0,3 9,36 0,09 0,92 3,27 0,35 10,69 0,122 1,14 4,16 0,4 17,30 0,16 1,66 Σ Xi = 14,5 Σ Yi = 1,5 Σ Xi² = 46,14 Σ Yi² = 0,48 Σ XiYi = 4,65
  • 14.
  • 15. BEBAN TAMBAHAN 2 Xi Yi Xi² Yi² XiYi 0,72 0,2 0,52 0,04 0,14 0,88 0,25 0,77 0,0625 0,22 2,13 0,3 4,54 0,09 0,64 2,25 0,35 5,06 0,122 0,79 2,56 0,4 6,55 0,16 1,02 Σ Xi = 8,54 Σ Yi = 1,5 Σ Xi² = 17,44 Σ Yi² = 0,48 Σ XiYi = 4,65
  • 16.
  • 18. Momen Inersia I1 = m1(g+a1)-((m2+m3)g-(m2+m3)a1).R²/a1 = |-0, 140| = 0,14 . 0,0001 I2 = m1(g+a2)-((m2+m3)g-(m2+m3)a2).R²/a2 = 0,213 . 0,0001 Irata-rata = I1 + I2 = 0, 14 + 0, 213 /2 = 0,213 . 0,0001 Δ I1 = | Irata-rata - I1 | = 0,037 . 0,0001 Δ I2 = | Irata-rata - I2 | = 0,036 . 0,0001
  • 19. Pelaporan : I = { Irata-rata ±Δimax} = {0,177 . 0,0001 ± 0,037 . 0,0001}
  • 20. ANALISIS Gerak pada percobaan pertama merupakan GLB,tetapi faktor tingkat ketelitian manusia dan keterbatasan pengamat membuat perhitungan memiliki hasil yang berbeda. Jika hambatan pada percobaan ditambah, makadari hasil percobaan pertama kecepatan benda akan bertambah karena adanya tekanan benda yang terdorong searah gravitasi, dengan percepatan yang konstan. Pengaruh massa terhadap momen inersiaadalah berbanding lurus, sehingga jika massa semakin besar, momen inersia pun semakinbesar.
  • 21. KESIMPULAN Gerak lurus beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dengan kecepatan konstan dan percepatan sama dengan nol. Berlaku hukum I Newton (hukum kelembaman) ΣF=0 Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dengan percepatan konstan. Berlaku hukum II Newton yaitu ΣF=m.a. Massa dan percepatan mempengaruhi gaya benda. Jika beban semakin di tambah maka kecepatan benda akan semakin tinggi karena adanya tekanan benda yang searah dengan gravitasi