1. Modul 13 KEWIRAUSAHAAN I
Pokok Bahasan:
1. Pengertian pengertian akuntansi
2. Unsur-unsur Siklus Akuntansi
3. Pengertian laporan keuangan
4. Macam-macam laporan keuangan
5. Menyusun laporan keuangan
Sasaran/tujuan instruksional khusus (TIK) setelah mempelajari bab ini, anda
diharapkan mampu untuk:
1. Memahami Pengertian pengertian akuntansi
2. Memahami Unsur-unsur Siklus Akuntansi
3. Memahami Pengertian laporan keuangan
4. Memahami Macam-macam laporan keuangan
5. Menyusun laporan keuangan sebuah perusahan
1
MANAJEMEN KEUANGAN
2. A. Akuntansi
1. Pengertian Akuntansi
Perusahaan sebagai suatu organisasi pencari laba memiliki keharusan untuk
berhubungan dengan pihak-pihak lain yang terkait dengan perusahaan tersebut.
Hubungan tersebut harus dilanjutkan dalam bentuk komunikasi bisnis sesuai
dengan kebutuhan setiap pihak tersebut. Untuk berkomunikasi dengan semua
pihak itulah dibutuhkan suatu bahasa bisnis yang dapat dan mudah dimengerti
oleh semua pihak yang terkait. Dan bahasa bisnis tersebut disebut akuntansi.
Akuntansi adalah sistem informasi yang menghasilkan informasi keuangan
kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan
kondisi suatu perusahaan. Akuntansi terutama mementingkan aktivitasnya pada
mendesain sistem pencatatan, mempersiapkan laporan keuangan berdasarkan
data yang ada dan menginterpretasikan laporan tersebut. Akuntansi adalah
aktivitas mengumpulkan, menganalisa, menyajikan dalam bentuk angka,
mengklasifikasikan, mencatat, meringkas dan melaporkan aktivitas/transaksi
perusahaan dalam bentuk informasi keuangan
2. Unsur-unsur Siklus Akuntansi
a. Dokumen Dasar
Dokumen dasar adalah bukti transaksi yang dijadikan dasar oleh akuntan
untuk mencatat, seperti : faktur, kwitansi, nota penjualan dan invoice.
b. Jurnal (Journal)
Jurnal (Joernal) adalah aktivitas meringkas dan mencatat transaksi
perusahaan berdasarkan dokumen dasar. Tempat untuk mencatat dan
meringkas transaksi tersebut disebut dengan Buku Jurnal.
c. Posting
Posting adalah aktivitas memindahkan catatan di Buku Jurnal ke dalam
Buku Besar sesuai dengan jenis transaksi dan nama perkiraan masing-
masing.
d. Buku Besar (General Ledger)
Buku besar (General Ledger) adalah kumpulan dari semua
rekening/perkiraan yang dimiliki suatu perusahaan yang saling berhubungan
satu dengan lainnya dan merupakan suatu kesatuan.
e. Rekening/Perkiraan (Account)
Rekening/perkiraan (Account) adalah suatu kelas informasi di dalam suatu
sistem akuntansi. Atau, suatu media yang digunakan untuk mencatat
informasi sumber daya perusahaan dan informasi lainnya berdasarkan
jenisnya. Misalnya perkiraan kas, perkiraan piutang, rekening modal, dsb.
B. Laporan Keuangan
1. Pengertian Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada
suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja
perusahaan tersebut. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan
keuangan menyediakan informasi yang menyangkut:posisi keuangan, kinerja,
dan perubahan posisi keuangan suatu perusahaan (entitas) yang bermanfaat
bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan; dan
pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan
kepadanya.
2. Macam Laporan Keuangan
Secara umum laporan keuangan dapat dibedakan kepada 3 macan, yaitu: a.
Lporan laba rugi, b. Laporan perubahan modal, c. Laporan neraca.
2
3. a. Laporan Laba Rugi
Laporan Laba Rugi adalah suatu laporan yang menunjukkan kemampuan
perusahaan dalam menghasilkan profit dalam suatu periode akuntansi atau
satu tahun. Laporan laba rugi laporan yang menggambarkan pendapatan
(revenue) dan biaya (cost).
1) Pendapatan (Revenues)
Pendapatan (Revenues) adalah kenaikan modal perusahaan yang timbul
akibat penjualan produk perusahaan. Istilah pendapatan biasanya
digunakan oleh perusahaan jasa, sedangkan perusahaan dagang atau
perusahaan manufaktur lebih banyak menggunakan istilah Penjualan
(sales) untuk menampung transaksi yang sama.
2) Beban (Expenses)
adalah pengorbanan ekonomis untuk memperoleh barang atau jasa yang
manfaatnya dinikmati hanya dalam waktu satu tahun atau satu periode
akuntansi saja. Dengan kata lain, beban adalah biaya yang manfaatnya
hanya dalam waktu satu tahun atau biaya yang tidak memiliki manfaat
lagi di masa mendatang.
”MULTI DIMENSI” Computer Service
Laporan Laba / Rugi
Untuk Periode Yang Berakhir Tanggal 31 Desember XXX
Pendapatan xxx
Beban Operasional :
- Beban Promosi xx
- Beban Listrik, & Telepon xx
- Gaji Karyawan xx
Beban Operasional Total (xxx )
---------
Laba Kotor Sebelum Pajak xxx
b. Laporan Perubahan Modal
Laporan Perubahan Modal adalah suatu laporan yang menunjukkan
perubahan modal pemilik dalam suatu periode akuntansi akibat transaksi
usaha selama periode tersebut
”MULTI DIMENSI” Computer Service”
Laporan Perubahan Modal
Untuk Periode Yang Berakhir Tanggal 31 Desember XXX
Modal awal periode (1/1) xxx
Laba usaha periode berjalan xx
Prive (xx)
Modal akhir periode xxx
c. N e r a c a
Neraca adalah suatu daftar yang menunjukkan posisi sumberdaya yang
dimiliki perusahaan, serta informasi dari mana sumber daya tersebut
diperoleh. Neraca adalah loporan keuangan yang menggambarkan aktiva,
hutang dan modal
1) Aktiva
3
4. Aktiva adalah daftar yang memuat kekayaan yang dimiliki suatu
perusahaan. Aktiva terdiri dari:
a) Kas ( Cash )
Kas (Cash) adalah alat pembayaran yang dimiliki perusahaan dan
siap digunakan , seperti cek kontan, uang tunai (uang kertas dan
uang logam ).
b) Piutang (Account Receivable)
Piutang (Account Receivable) adalah tagihan yang ditujukan baik itu
kepada individu-individu maupun kepada perusahaan lain yang akan
diterima dalam bentuk kas (Slamet Sugiri, 2009 : 43). Piutang
menurut Al Haryono Jusup (2005 : 52) merupakan hak untuk menagih
sejumlah uang dari si penjual kepada si pembeli yang timbul karena
adanya suatu transaksi. Piutang timbul karena adanya penjualan secara
kredit kepada perusahaan lain. Pada umumnya piutang diklasifikasikan
menjadi piutang dagang/usaha, piutang wesel dan piutang lain-lain.
i Piutang dagang / piutang usaha
Piutang dagang terjadi karena adanya transaksi penjualan secara
kredit kepada pihak lain/perusahaan lain. Piutang dagang adalah
tagihan kepada pelanggan yang sifatnya terbuka, dalam arti bahwa
tagihan ini tidak disertai instrument kredit. Piutang dagang berasal
dari penjualan barang dagangan dan jasa secara kredit dalam
operasi usaha normal (Slamet sugiri, 2009 : 43)
ii Piutang wesel
Piutang wesel adalah klaim yang dibuktikan dengan instrument
kredit secara formal. Instrument kredit ini mesyaratkan debitor
untuk membayar dimasa yang akan datang pada tanggal yang
sudah ditentukan misalnya minimal 60 hari setelah tanggal
penandatanganan wesel (Slamet sugiri, 2009 : 43). Piutang wesel
merupakan janji tertulis yang dibuat oleh pihak debitor (yang
berutang) kepada pihak kreditor (yang memberi utang) untuk
membayar sejumlah uang seperti yang tertera dalam surat janji
tersebut pada waktu yang telah ditentukan dimasa yang akan
datang. Jangka waktu piutang wesel pada umumnya paling sedikit
60 hari.
iii Piutang lain-lain
Piutang lain-lain meliputi piutang non usaha seperti pinjaman
kepada pejabat perusahaan, pinjaman kepada karyawan maupun
pinjaman kepada pihak lain yang tidak berkaitan dengan usaha
(Slamet sugiri, 2009 : 43). Piutang lain-lain terdiri atas macam-
macam tagihan yang tidak termasuk dalam piutang dagang maupun
piutang wesel. (Al Haryono Jusup, 2005 : 53).
c) Perlengkapan Kantor ( Office Supplies) adalah barang/bahan
pelengkap aktivitas perusahaan yang biasanya berumur pendek
(kurang dari satu tahun) yang habis karena pemakaian, seperti kertas,
pulpen, tinta, dll.
d) Peralatan Kantor ( Office Equipments)
adalah alat-alat yang dimiliki perusahaan dan digunakan dalam
operasi jangka panjang, seperti : meja, kursi, komputer, dsb.
4
5. e) Kendaraan (Vehicles) adalah alat transportasi yang dimiliki
perusahaan dan digunakan di dalam operasi.
f) Bangunan ( Buildings )
adalah gedung permanen yang dimiliki dan digunakan oleh
perusahaan untuk aktivitas usaha rutin.
g) Tanah (Land)
adalah lahan berupa tanah kosong atau lahan tempat suatu
bangunan berdiri yang dimiliki dan digunakan oleh perusahaan untuk
aktivitas usaha rutin.
2) Hutang
Hutang adalah kewajiban perusahaan untuk membayar kepada pihak lain
sejumlah uang/barang/jasa dimasa mendatang akibat transaksi di masa
lalu. Hutang dibedakan kepada:
a) Hutang Usaha ( Account Payable)
Hutang Usaha ( Account Payable) adalah kewajiban untuk membayar
sejumlah uang, barang atau jasa kepada pihak lain yang timbul akibat
transaksi yang dilakukan perusahaan di masa lalu dalam jangka
waktu paling lama 1 (satu) tahun.
b) Hutang Jangka Panjang (Long Term Debt)
Hutang Jangka Panjang (Long Term Debt) adalah kewajiban untuk
membayar sejumlah uang kepada pihak lain yang timbul akibat
transaksi yang dilakukan perusahaan di masa lalu dengan jangka
pembeyaran lebih dari satu tahun.
3) Modal/ Modal Saham (Capital/Capital Stocks = Owner’s Equity)
Modal/ Modal Saham (Capital/Capital Stocks = Owner’s Equity) adalah
bukti penyertaan dan kepemilikan dari pihak-pihak yang telah
menanamkan uangnya di dalam perusahaan.
a) Modal/Modal Saham (Capital/Capital Stocks)
Modal/Modal Saham (Capital/Capital Stocks = Owner’s Equity)
menunjukkan setoran harta pemilik kepada perusahaan yang
sekaligus sebagai bukti kepemilikan. Setoran harta dapat berupa
uang tunai ataupun harta lain seperti mesin, tanah, gedung, dsb.
b) Prive (Drawing/Withdrawals)
Prive (Drawing/Withdrawals adalah pengambilan uang perusahaan
oleh pemilik perusahaan untuk kepentingan pribadi.
c) Deviden (Dividends)
Deviden (Dividends) adalah bagian dari laba usaha perusahaan
yang dibagikan kepada pemilik perusahaan (pemegang saham)
sebagai imbalan atas setoran modal pemilik. Aktivitas pembagian
deviden hanya dilakukan di dalam perusahaan berbentuk Perseroan
Terbatas (PT). Perusahaan berbentuk perseorangan atau firma,
tidak menggunakan akun deviden.
“MULTI DIMENSI” Computer Service
N e r a c a
Per 31 Desember xxx
A K T I V A
Aktiva Lancar :
- Kas dan Bank xx
- Piutang Dagang xx
5
6. - Perlengkapan Kantor xx
Aktiva Tetap :
- Peralatan Kantor xx
- Kendaraan xx
- Bangunan xx
- Tanah xx
Total Aktiva xxx
P A S S I V A
Hutang Jangka Pendek :
- Hutang Usaha xx
Hutang Jangka Panjang :
- Hutang Bank xx
- Modal Pemilik xx
Total Pasiva xxx
C. MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN
1. Jurnal Umum
Jurnal Umum atau jurnal transaksi adalah aktivitas meringkas dan mencatat
transaksi perusahaan berdasarkan dokumen dasar secara kronologis beserta
penjelasan yang diperlukan di dalam buku harian. Buku Jurnal adalah media
yang digunakan untuk mencatat transaksi perusahaan secara ringkas, permanen
dan lengkap serta disusun secara kronologis untuk referensi dimasa mendatang.
Adapun pedoman dalam penjurnalan dapat dilihat pada akun di bawah ini:
6
+
-
Aktiva Hutang
+
-
+
-
Modal
+
-
Penjualan
+
-
Beban
+
-
Prive / Diveden
7. 2. Penyusunan Laporan Keuangan
Untuk menyusun laporan keuangan sebuah perusahan, maka disajikan contoh
kasus seperti dibawah ini.
“Multi Dimensi” Computer Service didirikan tanggal 1 Januari 2017 oleh Tn.Ferlan.
Ferlan Motor memiliki transaksi bulan pertama:
a. Tn. Ferlan menanamkan uangnya sebagai modal sebesar Rp. 50.000.000,-.
b. Menerima pinjaman dari bank sebesar Rp. 40.000.000,-.
c. Membeli peralatan bengkel senilai Rp. 30.000.000,- secara tunai.
d. Membayar sewa bengkel untuk bulan pertama sebesar Rp. 6.000.000,-.
e. Membeli perlengkapan bengkel secara tunai Rp. 8.000.000,-
f. Menerima uang dari pelanggan untuk pembeyaran jasanya sebesar Rp.
150.000.000,-
g. Membeli perlengkapan bengkel dari CV Anugrah senilai Rp. 15.000.000,- dengan
hutang.
h. Perlengkapan yang digunakan sebesar Rp. 10.000.000,-.
i. Membayar gaji pegawai sebesar Rp. 25.000.000,-.
j. Membayar bermacam-macam beban senilai Rp. 6.000.000,-
k. Membayar angsuran pimjaman Rp. 5.000.000,- dan bunga pinjaman sebesar Rp.
1.000.000,-.
Diminta:
a. Berdasarkan buatlah ikhtisar transaksi diatas dengan menggunakan pos-pos: Kas,
Perlengkapan, peralatan, Utang Dagang, Utang bank dan Modal Tn. Ferlan,
Pendapatan Jasa, Beban Gaji, Beban Sewa, Beban Perlengkapan, Beban Bunga dan
Beban Lain-lain.
b. Susunlah Laporan Laba/Rugi, Laporan Perubahan Modal dan Neraca.
Penyelesaian.
Adapun penyelesaian kasus dapat dilaksanakan melalui proses sebagai berikut:
a. Ikhtisar transaksi
Kas
Debit Kridit
a. Rp. 50.000.000,- c. Rp. 30.000.000,-
b. Rp. 40.000.000,- d. Rp. 6.000.000,-
f. Rp. 150.000.000,- e. Rp. 8.000.000,-
i. Rp. 25.000.000,-
j. Rp. 6.000.000,-
k. Rp. 5.000.000,-
k. Rp. 1.000.000,-
31/1 Saldo Kas Rp.159.000.000,-
Total Rp. 240.000.000,- Total Rp. 240.000.000,-
Perlengkapan
Debit Kridit
e. Rp. 8.000.000,- h. Rp. 10.000.000,-
g. Rp. 15.000.000,- 31/1 Saldo Perleng. Rp. 13.000.000,-
Total Rp. 23.000.000,- Total Rp. 23.000.000,-
7
8. Peralatan
Debit Kridit
c. Rp. 30.000.000,- 31/1 Rp. 30.000.000,-
Total Rp. 30.000.000,- Total Rp. 30.000.000,-
Utang Dagang
Debit Kridit
31/1 S.Ut.Dagang Rp. 15.000.000,- g. Rp. 15.000.000,-
Total Rp. 15.000.000,- Total Rp. 15.000.000,-
Utang Bank
Debet Kridit
k. Rp. 5.000.000,- b. Rp. 40.000.000,-
31/1 S. U. Bank Rp. 35.000.000,-
Total Rp. 40.000.000,- Total Rp. 40.000.000,-
Modal Tn. Ferlan
Debet Kridit
31/1 S.M.T.Ferlan Rp.50.000.000,- a. Rp. 50.000.000,-
Total Rp. 50.000.000,- Total Rp. 50.000.000,-
Pendapatan Jasa
Debit Kridit
f. Rp. 150.000.000,-
Total Rp. 150.000.000,-
Beban Gaji
Debit Kridit
i. Rp. 25.000.000,-
Total Rp. 25.000.000,-
Beban Sewa
Debit Kridit
d. Rp. 6.000.000,-
Total Rp. 6.000.000,-
8
9. Beban Perlengkapan
Debit Kridit
h. Rp.
10.000.000,-
Total Rp. 10.000.000,-
Beban Bunga
Debit Kridit
k. Rp. 1.000.000,-
Total Rp. 1.000.000,-
Beban Lain-lain
Debit Kridit
j. Rp. 6.000.000,-
Total Rp. 6.000.000,-
b. Laporan Keuangan
Berdasarkan buku besar yang sudah disajikan diatas, maka dapat disusun
laporan keuangan sebagai berikut:
1) Laporan Laba/Rugi
“MULTI DIMENSI” COMPUTER SERVICE
Loporan Laba/Rugi
31 Januari 2017
No Nama Perkiraan Debit Kridit
1 Pendapatan Jasa - Rp. 150.000.000,-
2 Beban Gaji Rp. 25.000.000,- -
3 Beban Sewa Rp. 6.000.000,- -
4 Beban Perlengkapan Rp. 10.000.000,- -
5 Beban Bunga Rp. 1.000.000,- -
6 Beban Lain-lain Rp. 6.000.000,- -
7 Total Beban Rp. 48.000.000,-
8 Laba Rp. 102.000.000,-
2) Loporan Perubuhan Modal
“MULTI DIMENSI” COMPUTER SERVICE
Loporan Perubuhan Modal
31 Januari 2017
No Nama Perkiraan Kridit
1 Modal Tn. Ferlan Rp. 50.000.000,-
2 Laba Bulan Januari Rp. 102.000.000,-
3 Modal Tn. Ferlan Rp. 152.000.000,-
9
10. 3) Neraca
“MULTI DIMENSI” COMPUTER SERVICE
Neraca
31 Januari 2017
Perkiraan Jumlah Perkiraan Jumlah
Kas Rp.159.000.000,- Utang Dagang Rp. 15.000.000,-
Perlengkapan Rp. 13.000.000,- Utang bank Rp. 35.000.000,-
Peralatan Rp. 30.000.000,- Modal Tn. Ferlan Rp.152.000.000,-
Total Rp.202.000.000,- Total Rp.202.000.000,-
B. LATIHAN SOAL
Soal 1
Farel Motor didirikan tanggal 1 Juli 2017 oleh Tn. Farel. Farel Motor memiliki
transaksi bulan pertama:
1. Tn. Farel menanamkan uangnya sebagai modal sebesar Rp. 80.000.000,-.
2. Membayar sewa bengkel untuk bulan pertama sebesar Rp. 10.000.000,-.
3. Menerima pinjaman dari bank sebesar Rp. 40.000.000,-.
4. Membeli peralatan bengkel senilai Rp. 30.000.000,- secara tunai.
5. Membeli perlengkapan bengkel secara tunai Rp. 8.000.000,-
6. Menerima uang dari pelanggan untuk pembeyaran jasanya sebesar Rp.
120.000.000,-
7. Membeli perlengkapan bengkel dari CV Anugrah senilai Rp. 15.000.000,- dengan
hutang.
8. Perlengkapan yang digunakan sebesar Rp. 25.000.000,-.
9. Membayar gaji pegawai sebesar Rp. 40.000.000,-.
10. Membayar bermacam-macam beban senilai Rp. 8.000.000,-
11. Membayar angsuran pimjaman Rp. 15.000.000,- dan bunga pinjaman sebesar
Rp. 2.000.000,-.
Diminta:
1. Berdasarkan buatlah ikhtisar transaksi diatas dengan menggunakan pos-pos:
Kas, Perlengkapan, peralatan, Utang Dagang, Utang bank dan Modal Tn. Ferlan,
Pendapatan Jasa, Beban Gaji, Beban Sewa, Beban Perlengkapan, Beban
Bunga dan Beban Lain-lain.
2. Susunlah Laporan Laba/Rugi, Laporan Perubahan Modal dan Neraca.
Soal 2
Toko Jaya Maju didirikan tanggal 1 Desember 2017 oleh Nona Farah. Toko Jaya
Maju memiliki transaksi bulan pertama:
1. Nona Farah menanamkan uangnya sebagai modal sebesar Rp. 60.000.000,-.
2. Membayar sewa Toko untuk bulan pertama sebesar Rp. 12.000.000,-.
3. Menerima pinjaman dari bank sebesar Rp. 40.000.000,-.
4. Membeli peralatan Toko senilai Rp. 30.000.000,- secara tunai.
5. Membeli perlengkapan Toko secara tunai Rp. 8.000.000,-.
6. Membeli barang dagangan kridit 3.500 Unit senilai Rp. 35.000.000,-.
7. Menjual barang dagangan sebanyak 3.000 Unit @ Rp. 20.000,-.
8. Diangsur utang pembelian barang senilai Rp. 20.000.000,-
10
11. 9. Membeli barang dagangan dari CV Anugrah 2.000 Unit senilai Rp. 20.000.000,-
dengan hutang.
10. Menjual barang dagangan sebanyak 2.000 Unit @ Rp. 20.000,-.
11. Perlengkapan yang digunakan sebesar Rp. 3.000.000,-.
12. Membayar gaji pegawai sebesar Rp. 5.000.000,-.
13. Membayar bermacam-macam beban senilai Rp. 2.000.000,-
14. Membayar angsuran pimjaman Rp. 5.000.000,- dan bunga pinjaman sebesar Rp.
1.000.000,-.
Diminta:
1. Berdasarkan buatlah ikhtisar transaksi diatas kedalam perkiraan yang diperlukan
Toko Jaya Maju
2. Susunlah Laporan Laba/Rugi, Laporan Perubahan Modal dan Neraca yang di
perlukan Toko Jaya Maju
Soal 3
Berikut ini adalah data neraca saldo sebelum penyesuaian PT. Makmur per 31
Desember 2017
1. Kas Rp. 34.400.000,-
2. Piutang dagang Rp. 36.600.000,-
3. Persediaan barang dagang Rp. 62.400.000,-
4. Tanah Rp. 92.000.000,-
5. Gedung Rp. 143.000.000,-
6. Peralatan Rp. 41.100.000,-
7. Utang Wesel Rp. 50.000.000,-
8. Utang dagang Rp. 37.500.000,-
9. Modal Rp. 200.000.000,-
10. Laba Ditahan Rp. 57.800.000,-
11. Penjualan Rp. 886.100.000,-
12. Pot. Penjualan Rp. 4.600.000,-
13. Pembelian Rp. 725.100.000,-
14. Pot. Pembelian Rp. 16.000.000,-
15. Biaya angkut pembelian Rp. 12.400.000,-
16. biaya gaji Rp. 69.800.000,-
17. Biaya listrik & telp Rp. 9.400.000,-
18. Biaya reparasi Rp. 5.900.000,-
19. Biaya umum Rp. 7.200.000,-
20. Biaya Assuransi Rp. 3.500.000,-
Berdasarkan data diatas susunlah: Loporan Laba/Rugi, Laporan Perubahan Modal,
dan Laporan Neraca
11
12. Daftar Kepustakaan
1. Al Haryono Yusuf,2005, Dasar – Dasar Akuntansi 1, Edisi 4, STIE YKPN,
Yogyakarta
2. Horngren, Charles T, 2007, Accounting, Prentice Hall.
3. Soemarso.2005.Akuntansi Suatu Pengantar Jilid 1 (Edisi 5).Salemba Empat,
Jakarta.
4. Warren, Carl S, Phillip E. Fess, dan James M. Reeve.2006.Pengantar Akuntansi
Jilid 1 (Edisi 21).Salemba Empat, Jakarta.
12