1. pengertian perkawinan
menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974. Pada Pasal 1 : Menyebutkan
bahwa Perkawinan adalah ikatan lahir batin antara seorang pria dengan seorang
perempuan sebagai suami isteri dengan tujuan membentuk keluarga (Rumah
tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.
Sementara itu pada pasal 2 ayat 1 juga menyebutkan Perkawinan adalah sah
apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agama dan kepercayaannya.
Ayat 2 menyebutkan tiap-tiap perkawinan dicatat menurut Peraturan Perundang-
Undangan yang berlaku.
Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan
dan Pembangunan Keluarga pada BAB I Ketentuan Umum Pasal 1 ayat 6
memberikan batasan keluarga sebagai berikut :
“Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari
Suami, Istri, atau suami istri dan anaknya, atau ayah dan anaknya, atau
ibu dan anaknya”.