Susunan saraf terbagi atas susunan saraf pusat, perifer, dan otonom. Susunan saraf pusat terdiri dari otak dan medula spinalis, yang membagi fungsi motorik, sensorik, dan otonom. Otak terdiri dari serebrum, diensefalon, mesensefalon, pons, medula oblongata, dan serebelum. Medula spinalis menghubungkan otak dengan saraf-saraf tunggal di seluruh tubuh.
16. Sisterna = ruang subarakhnoidal berisi likuor serebrospinal
diproduksi oleh pleksus khoroideus
17. Sistem ventrikel,
sisterna dan
ruang
subarakhnoidal
yang
terisi likuor
serebro-
pinalis.
Perhatikan:
ventrikel
terminal
Mhs 17
mhs 17
18. Tumor otak yang mendesak ventrikel
lateral sehingga mengecil
19. Area fungsional otak: pusat motoris-sensorik-area Broca-
area Wernicke –pusat pendengaran-pusat pengelihatan
20. Penampang horisontal serebrum: korteks(masa grisea)-masa alba-talamus-ganglia
basal: korpus striatum(nukl.kaudatus-nukl.lentiformis : putamen / globus palidus).
Gangguan : Penyakit Parkinson: tremor
Kapsula interna : krus anterior – genu – krus posterior
21. Gangguan ganglia basal :
gerakan abnormal
berlebihan,misalnya
tremor pada penyakit
Parkinson.
22. Penampang mediosagital otak : talamus – hipotalamus.
Hipotalamus menghasilkan hormon untuk hipofisis,juga pusat
pengaturan suhu,pusat kenyang/lapar/
haus,pusat susunan saraf
otonom,pusat irama sirkadian
23. Diensefalon-Mesensefalon-Medula Oblongata:
lihat: talamus-kolikulus sup/inf fosa romboidea(bg atas : segi tiga,dibentuk oleh
pons,bagian bawah dibentuk oleh medula oblongata.
Serebelum yang menutupi fosa romboidea telah diangkat(sisa pedunk.serebelum)
Perhatikan:
Tuberk.grasilis
& kuneatum