SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 28


Desa adalah suatu wilayah yang
ditempati oleh sejumlah penduduk yang
merupakan suatu kesatuan dengan
memiliki pemerintahan sendiri untuk
menciptakan
suatu
peraturan/tata
kehidupan yang dikepalaI oleh kepala
desa.
Sistem perekonomian bersifat agraris.
 Masih bergantung pada alam.
 Hubungan
kekerabatan
antar
masyarakat
terjalin
kuat,
contoh:
budaya gotong royong.
 Minim
sarana prasarana sehingga
pembangunan berjalan lambat.
 Norma-norma dalam masyarakat masih
berlaku dan dianut (adat, agama).

Potensi fisik: manusia, hewan dan
tumbuhan, air, dan iklim.
 Potensi
nonfisik: masyarakat desa,
lembaga masyarakat, dan perangkat
desa.



Fungsi desa sebagai penyokong atau
penyuplai kebutuhan penduduk kota.
Meliputi: sumber bahan pangan, tenaga
kerja, pusat industri kecil dan rumah
tangga, serta daerah tujuan wisata.
1. Lokasi desa
 2. Iklim
 3. Kesuburan tanah
 4. Tata air
 5. Keadaan ekonomi
 6. Keadaan budaya

Memanjang: sepanjang sungai, jalan,
pantai, rel kereta api.
 Memusat/mengelompok: pada daerah
subur, sumber air, fasilitas umum.
 Menyebar: di daerah karst/pegunungan.

a) Berpotensi rendah: topografi berbukit,
air sulit diperoleh, pertanian dengan
sistem tadah hujan, lahan tidak subur.
b) Berpotensi sedang: topografi tidak rata,
pertanian dengan sistem irigasi
semiteknis, lahan kurang subur.
c) Berpotensi tinggi: topografi datar,
pertanian dengan sistem irigasi teknis,
lahan produktif.
a) Desa swadaya
 Tergantung pada alam
 Topografi kasar sehingga produktivitas
 rendah (pertanian)
 Tingkat pendidikan penduduk rendah
 Terbatasnya sarana dan prasarana
 Adat istiadat masih kental
 Lembaga pemerintahan sederhana
 Lokasi terpencil dengan sedikit jumlah
penduduk/jarang
b) Desa swakarya
 Tingkat perekonomian agak maju dan
beragam
 Tingkat pendidikan mayoritas tamat SD
 Mulai masuknya teknologi
 Adat istiadat mulai pudar/longgar
 Lembaga pemerintahan mulai teratur/
berkembang
c) Desa swasembada
 Tingkat perekonomian telah maju
 Mata pencaharian penduduk heterogen
 Tingkat pendidikan dasar 9 tahun cukup
tinggi
 Penggunaan teknologi dan sarana
prasarana yang memadai
 Modernisasi, muncul home industri
 Lembaga pemerintahan berjalan dengan
baik


Kota adalah pusat permukiman dan
kegiatan penduduk yang mempunyai
batas administrasi yang diatur dalam
perundang-undangan dan permukiman
yang telah memperlihatkan watak dan
kehidupan perkotaan (menurut PP
nomor 2 tahun 1987).
1. Sistem perekonomian bersifat
nonagraris.
 2. Kehidupan masyarakatnya heterogen
dan individualis.
 3. Norma dan adat istiadat mulai pudar.
 4. Pola pikir masyarakat realistis dan
rasionalis.
 5. Sarana prasarana tersedia dan
lengkap (pasar, per-tokoan, sarana olah
raga, tempat parkir khusus, dll).

a. Kota kecamatan: 3.000 – 20.000
b. Kota kecil: 20.000 – 200.000
c. Kota sedang: 200.000 – 500.000
d. Kota besar: 500.000 – 1.000.000
e. Kota metropolitan: 1.000.000 – 5.000.000
f. Kota megapolitan: > 5.000.000
a) Tahap eopolis: desa yang sudah mulai
teratur dan mengarah ke kota
b) Tahap polis: kota bercirikan agraris
c) Tahap metropolis: perpindahan ke arah
industri
d) Tahap megapolis: gabungan beberapa
metropolis
e) Tahap tiranopolis: adanya kejahatan dan
kekacauan
f) Tahap nekropolis: kota mati
1. Pusat kegiatan penduduk
2. Pusat pemasaran dan kegiatan ekonomi
3. Pusat pelayanan sosial, politik, dan
budaya
4. Pusat pendorong perkembangan
daerah dan nasional
5. Pusat penyediaan fasilitas penunjang
pertumbuhannya dan daerah
belakangnya
1. Faktor alamiah: Lokasi, fisiografi, dan
kekayaan alam.
 2. Faktor sosial : Penduduk dan
kebijaksanaan pemerintah.

Interaksi desa-kota adalah suatu
hubungan timbal balik yang saling
berpengaruh antara desa dengan kota
yang dapat menghasilkan
kenampakan, masalah, dan fenomena
baru.
1. Adanya wilayah yang saling melengkapi
2. Adanya kesempatan untuk berinteraksi
3. Adanya kemudahan untuk berpindah
a) Wilayah perdesaan semakin terbuka
b) Masuknya teknologi ke desa
c) Mulai berkembangnya lembaga
pendidikan di desa
d) Tingkat pengetahuan penduduk
meningkat
a) Arus urbanisasi tidak bisa dibendung
b) Muncul kawasan kumuh
c) Menyempitnya areal pertanian di desa
karena adanya investasi penduduk kota
d) Dominasi kebudayaan kota di desa
Urbanisasi adalah perpindahan dari desa
ke kota.
 Faktor Penyebab
1. Faktor penarik (pull factor): dari kota
a) Kesempatan kerja
b) Upah lebih besar
c) Fasilitas lebih lengkap
d) Pusat pemerintahan
e) Pemasaran hasil produksi
2. Faktor pendorong (push factor): dari
desa
a) Sempitnya lahan pertanian
b) Penghasilan rendah
c) Minim fasilitas
d) Keinginan untuk hidup lebih layak
e) Alasan pendidikan
f) Tekanan adat istiadat

Untuk kota
a) Positif: berkembangnya kota dan
tersedianya tenaga kerja
b) Negatif
 Meningkatnya kriminalitas
 Berkembangnya kawasan kumuh
 Pengangguran bertambah
 Kepadatan penduduk tinggi
 Kemacetan lalu-lintas
Untuk desa
a) Tenaga kerja untuk pertanian berkurang
b) Desa sulit berkembang
c) Produktivitas pertanian menurun

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

GLOBALISASI (PPT SOSIOLOGI KELAS XII)
GLOBALISASI (PPT SOSIOLOGI KELAS XII)GLOBALISASI (PPT SOSIOLOGI KELAS XII)
GLOBALISASI (PPT SOSIOLOGI KELAS XII)Zulfira Farah Nubua
 
KUTUB DAN PUSAT PERTUMBUHAN WILAYAH
KUTUB DAN PUSAT PERTUMBUHAN WILAYAHKUTUB DAN PUSAT PERTUMBUHAN WILAYAH
KUTUB DAN PUSAT PERTUMBUHAN WILAYAHRhati Alfajra
 
Daya dukung lingkungan
Daya dukung lingkunganDaya dukung lingkungan
Daya dukung lingkunganRiska_21
 
Negara maju dan negara berkembang (GEOGRAFI)
Negara maju dan negara berkembang (GEOGRAFI)Negara maju dan negara berkembang (GEOGRAFI)
Negara maju dan negara berkembang (GEOGRAFI)Agnes Yodo
 
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaGungun Misbah Gunawan
 
Xii geografi kd 3.1_pembangunan dan pertumbuhan wilayah part 3
Xii geografi kd 3.1_pembangunan dan pertumbuhan wilayah part 3Xii geografi kd 3.1_pembangunan dan pertumbuhan wilayah part 3
Xii geografi kd 3.1_pembangunan dan pertumbuhan wilayah part 3jopiwildani
 
Potensi desa dan perkembangan desa
Potensi desa dan perkembangan desaPotensi desa dan perkembangan desa
Potensi desa dan perkembangan desaAyuu Ebbol
 
BAB 3 SUB BAB LEMBAGA SOSIAL
BAB 3 SUB BAB LEMBAGA SOSIALBAB 3 SUB BAB LEMBAGA SOSIAL
BAB 3 SUB BAB LEMBAGA SOSIALUmi Pujiati
 
Ppt manusia dan lingkungannya
Ppt manusia dan lingkungannyaPpt manusia dan lingkungannya
Ppt manusia dan lingkungannyarizka_pratiwi
 
Bab 3 Pemanfaatan Peta, Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis.pptx
Bab 3 Pemanfaatan Peta, Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis.pptxBab 3 Pemanfaatan Peta, Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis.pptx
Bab 3 Pemanfaatan Peta, Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis.pptxGhufronAffandy
 
Pola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaPola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaDwi Sulistiyo
 
PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...
PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...
PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...tian973918
 
Dinamika kelompok sosial (XI IPS kurikulum 2013)
Dinamika kelompok sosial (XI IPS kurikulum 2013)Dinamika kelompok sosial (XI IPS kurikulum 2013)
Dinamika kelompok sosial (XI IPS kurikulum 2013)Nurul Khairani Firnia
 
SEJARAH INDONESIA PEMBERONTAKAN ANDI AZIS
SEJARAH INDONESIA PEMBERONTAKAN ANDI AZISSEJARAH INDONESIA PEMBERONTAKAN ANDI AZIS
SEJARAH INDONESIA PEMBERONTAKAN ANDI AZISAwanda Gita
 
Pengukuran poligon tertutup
Pengukuran poligon tertutupPengukuran poligon tertutup
Pengukuran poligon tertutupAmilia Tiara
 
Laporan Praktikum Pembuatan Peta Dasar Kecamatan Gajahmungkur
Laporan Praktikum Pembuatan Peta Dasar Kecamatan GajahmungkurLaporan Praktikum Pembuatan Peta Dasar Kecamatan Gajahmungkur
Laporan Praktikum Pembuatan Peta Dasar Kecamatan GajahmungkurSally Indah N
 
Rangkuman Geografi : Interaksi Spasial Desa dan Kota
Rangkuman Geografi : Interaksi Spasial Desa dan KotaRangkuman Geografi : Interaksi Spasial Desa dan Kota
Rangkuman Geografi : Interaksi Spasial Desa dan KotaNesha Mutiara
 
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasiSistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasievarahma70
 

Was ist angesagt? (20)

GLOBALISASI (PPT SOSIOLOGI KELAS XII)
GLOBALISASI (PPT SOSIOLOGI KELAS XII)GLOBALISASI (PPT SOSIOLOGI KELAS XII)
GLOBALISASI (PPT SOSIOLOGI KELAS XII)
 
KUTUB DAN PUSAT PERTUMBUHAN WILAYAH
KUTUB DAN PUSAT PERTUMBUHAN WILAYAHKUTUB DAN PUSAT PERTUMBUHAN WILAYAH
KUTUB DAN PUSAT PERTUMBUHAN WILAYAH
 
Lembaga sosial
Lembaga sosialLembaga sosial
Lembaga sosial
 
Daya dukung lingkungan
Daya dukung lingkunganDaya dukung lingkungan
Daya dukung lingkungan
 
Negara maju dan negara berkembang (GEOGRAFI)
Negara maju dan negara berkembang (GEOGRAFI)Negara maju dan negara berkembang (GEOGRAFI)
Negara maju dan negara berkembang (GEOGRAFI)
 
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
 
Xii geografi kd 3.1_pembangunan dan pertumbuhan wilayah part 3
Xii geografi kd 3.1_pembangunan dan pertumbuhan wilayah part 3Xii geografi kd 3.1_pembangunan dan pertumbuhan wilayah part 3
Xii geografi kd 3.1_pembangunan dan pertumbuhan wilayah part 3
 
Potensi desa dan perkembangan desa
Potensi desa dan perkembangan desaPotensi desa dan perkembangan desa
Potensi desa dan perkembangan desa
 
BAB 3 SUB BAB LEMBAGA SOSIAL
BAB 3 SUB BAB LEMBAGA SOSIALBAB 3 SUB BAB LEMBAGA SOSIAL
BAB 3 SUB BAB LEMBAGA SOSIAL
 
Ppt manusia dan lingkungannya
Ppt manusia dan lingkungannyaPpt manusia dan lingkungannya
Ppt manusia dan lingkungannya
 
Bab 3 Pemanfaatan Peta, Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis.pptx
Bab 3 Pemanfaatan Peta, Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis.pptxBab 3 Pemanfaatan Peta, Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis.pptx
Bab 3 Pemanfaatan Peta, Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis.pptx
 
Pola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaPola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kota
 
PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...
PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...
PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...
 
Dinamika kelompok sosial (XI IPS kurikulum 2013)
Dinamika kelompok sosial (XI IPS kurikulum 2013)Dinamika kelompok sosial (XI IPS kurikulum 2013)
Dinamika kelompok sosial (XI IPS kurikulum 2013)
 
SEJARAH INDONESIA PEMBERONTAKAN ANDI AZIS
SEJARAH INDONESIA PEMBERONTAKAN ANDI AZISSEJARAH INDONESIA PEMBERONTAKAN ANDI AZIS
SEJARAH INDONESIA PEMBERONTAKAN ANDI AZIS
 
Pengukuran poligon tertutup
Pengukuran poligon tertutupPengukuran poligon tertutup
Pengukuran poligon tertutup
 
Pemberontakan RMS
Pemberontakan RMSPemberontakan RMS
Pemberontakan RMS
 
Laporan Praktikum Pembuatan Peta Dasar Kecamatan Gajahmungkur
Laporan Praktikum Pembuatan Peta Dasar Kecamatan GajahmungkurLaporan Praktikum Pembuatan Peta Dasar Kecamatan Gajahmungkur
Laporan Praktikum Pembuatan Peta Dasar Kecamatan Gajahmungkur
 
Rangkuman Geografi : Interaksi Spasial Desa dan Kota
Rangkuman Geografi : Interaksi Spasial Desa dan KotaRangkuman Geografi : Interaksi Spasial Desa dan Kota
Rangkuman Geografi : Interaksi Spasial Desa dan Kota
 
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasiSistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
 

Andere mochten auch

DESA PUSAT PERTUMBUHAN
DESA PUSAT PERTUMBUHANDESA PUSAT PERTUMBUHAN
DESA PUSAT PERTUMBUHANArdi Novra
 
laporan kegiatan survei potensi ekowisata desa doulu dan desa semangat gunung
laporan kegiatan survei potensi ekowisata desa doulu dan desa semangat gununglaporan kegiatan survei potensi ekowisata desa doulu dan desa semangat gunung
laporan kegiatan survei potensi ekowisata desa doulu dan desa semangat gunungsamerdanta sinulingga
 
Persebaran fauna di dunia (kelompok 4)
Persebaran fauna di dunia (kelompok 4)Persebaran fauna di dunia (kelompok 4)
Persebaran fauna di dunia (kelompok 4)Rizky Kristanti
 
PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN : MATAKULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN STAIN SALATIGA
PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN : MATAKULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN STAIN SALATIGAPRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN : MATAKULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN STAIN SALATIGA
PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN : MATAKULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN STAIN SALATIGAIrsyadul Ibad
 
Rpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edyRpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edyEdy Wibowo
 
Penjelesan Undang Undang No 6 tahun 2014 tentang Desa
Penjelesan Undang Undang No 6 tahun 2014 tentang DesaPenjelesan Undang Undang No 6 tahun 2014 tentang Desa
Penjelesan Undang Undang No 6 tahun 2014 tentang DesaZulfikri Armada
 
RPP PAI XI Kurikulum 2013 Seri 2. 2 sikap toleran, rukun dan menghindarkan di...
RPP PAI XI Kurikulum 2013 Seri 2. 2 sikap toleran, rukun dan menghindarkan di...RPP PAI XI Kurikulum 2013 Seri 2. 2 sikap toleran, rukun dan menghindarkan di...
RPP PAI XI Kurikulum 2013 Seri 2. 2 sikap toleran, rukun dan menghindarkan di...yasirmaster web.id
 

Andere mochten auch (9)

Kota & desa
Kota & desaKota & desa
Kota & desa
 
DESA PUSAT PERTUMBUHAN
DESA PUSAT PERTUMBUHANDESA PUSAT PERTUMBUHAN
DESA PUSAT PERTUMBUHAN
 
laporan kegiatan survei potensi ekowisata desa doulu dan desa semangat gunung
laporan kegiatan survei potensi ekowisata desa doulu dan desa semangat gununglaporan kegiatan survei potensi ekowisata desa doulu dan desa semangat gunung
laporan kegiatan survei potensi ekowisata desa doulu dan desa semangat gunung
 
Persebaran fauna di dunia (kelompok 4)
Persebaran fauna di dunia (kelompok 4)Persebaran fauna di dunia (kelompok 4)
Persebaran fauna di dunia (kelompok 4)
 
PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN : MATAKULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN STAIN SALATIGA
PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN : MATAKULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN STAIN SALATIGAPRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN : MATAKULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN STAIN SALATIGA
PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN : MATAKULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN STAIN SALATIGA
 
Morfologi wilayah kota
Morfologi wilayah kotaMorfologi wilayah kota
Morfologi wilayah kota
 
Rpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edyRpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edy
 
Penjelesan Undang Undang No 6 tahun 2014 tentang Desa
Penjelesan Undang Undang No 6 tahun 2014 tentang DesaPenjelesan Undang Undang No 6 tahun 2014 tentang Desa
Penjelesan Undang Undang No 6 tahun 2014 tentang Desa
 
RPP PAI XI Kurikulum 2013 Seri 2. 2 sikap toleran, rukun dan menghindarkan di...
RPP PAI XI Kurikulum 2013 Seri 2. 2 sikap toleran, rukun dan menghindarkan di...RPP PAI XI Kurikulum 2013 Seri 2. 2 sikap toleran, rukun dan menghindarkan di...
RPP PAI XI Kurikulum 2013 Seri 2. 2 sikap toleran, rukun dan menghindarkan di...
 

Ähnlich wie Pola Perkembangan Desa dan Kota

pegertian kota
pegertian kotapegertian kota
pegertian kotarahayu ayu
 
Masyarakat pedesaan dan perkotaan
Masyarakat pedesaan dan perkotaanMasyarakat pedesaan dan perkotaan
Masyarakat pedesaan dan perkotaandimasbagus24
 
Pola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaPola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaQadrul Fahmi
 
BAB 2 INTERAKSI DESA KOTA.pptx
BAB 2 INTERAKSI DESA KOTA.pptxBAB 2 INTERAKSI DESA KOTA.pptx
BAB 2 INTERAKSI DESA KOTA.pptxDahlia26
 
02. PPT Geografi XII Interaksi Keruangan Desa dan Kota.pptx
02. PPT Geografi XII Interaksi Keruangan Desa dan Kota.pptx02. PPT Geografi XII Interaksi Keruangan Desa dan Kota.pptx
02. PPT Geografi XII Interaksi Keruangan Desa dan Kota.pptxanifahrizki6
 
interaksi keruangan desa dan kota
interaksi keruangan desa dan kotainteraksi keruangan desa dan kota
interaksi keruangan desa dan kotaabdulshabirmarhadi
 
INTERAKSI DESA-KOTA.pdf
INTERAKSI DESA-KOTA.pdfINTERAKSI DESA-KOTA.pdf
INTERAKSI DESA-KOTA.pdfAlifFajar16
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantarAn'am Lach
 
ppt KD 3.2 INTERAKSI KERUANGAN DESA DAN KOTA-dikonversi.pptx
ppt KD 3.2 INTERAKSI KERUANGAN DESA DAN KOTA-dikonversi.pptxppt KD 3.2 INTERAKSI KERUANGAN DESA DAN KOTA-dikonversi.pptx
ppt KD 3.2 INTERAKSI KERUANGAN DESA DAN KOTA-dikonversi.pptxEmiliaEmilia31
 
POLA KERUANGAN DESA (1).pptx
POLA KERUANGAN DESA (1).pptxPOLA KERUANGAN DESA (1).pptx
POLA KERUANGAN DESA (1).pptxMARSIH4
 
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptxPPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx32vivianggarista
 
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptxTugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptxXIMIPA414GalangMuham
 
Interaksi desa dan_kota
Interaksi desa dan_kotaInteraksi desa dan_kota
Interaksi desa dan_kotaIvanBayhaqi1
 

Ähnlich wie Pola Perkembangan Desa dan Kota (20)

bab 2.pptx
bab 2.pptxbab 2.pptx
bab 2.pptx
 
Mona maulida 1
Mona maulida 1Mona maulida 1
Mona maulida 1
 
Mona maulida 1
Mona maulida 1Mona maulida 1
Mona maulida 1
 
Makalah kelompok 2
Makalah kelompok 2Makalah kelompok 2
Makalah kelompok 2
 
pegertian kota
pegertian kotapegertian kota
pegertian kota
 
Masyarakat pedesaan dan perkotaan
Masyarakat pedesaan dan perkotaanMasyarakat pedesaan dan perkotaan
Masyarakat pedesaan dan perkotaan
 
Pola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaPola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kota
 
Struktur spasial desa dan kota
Struktur spasial desa dan kotaStruktur spasial desa dan kota
Struktur spasial desa dan kota
 
BAB 2 INTERAKSI DESA KOTA.pptx
BAB 2 INTERAKSI DESA KOTA.pptxBAB 2 INTERAKSI DESA KOTA.pptx
BAB 2 INTERAKSI DESA KOTA.pptx
 
02. PPT Geografi XII Interaksi Keruangan Desa dan Kota.pptx
02. PPT Geografi XII Interaksi Keruangan Desa dan Kota.pptx02. PPT Geografi XII Interaksi Keruangan Desa dan Kota.pptx
02. PPT Geografi XII Interaksi Keruangan Desa dan Kota.pptx
 
interaksi keruangan desa dan kota
interaksi keruangan desa dan kotainteraksi keruangan desa dan kota
interaksi keruangan desa dan kota
 
INTERAKSI DESA-KOTA.pdf
INTERAKSI DESA-KOTA.pdfINTERAKSI DESA-KOTA.pdf
INTERAKSI DESA-KOTA.pdf
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
geografi kelas XII.pptx
geografi kelas XII.pptxgeografi kelas XII.pptx
geografi kelas XII.pptx
 
ppt KD 3.2 INTERAKSI KERUANGAN DESA DAN KOTA-dikonversi.pptx
ppt KD 3.2 INTERAKSI KERUANGAN DESA DAN KOTA-dikonversi.pptxppt KD 3.2 INTERAKSI KERUANGAN DESA DAN KOTA-dikonversi.pptx
ppt KD 3.2 INTERAKSI KERUANGAN DESA DAN KOTA-dikonversi.pptx
 
pola_keruangan.ppt
pola_keruangan.pptpola_keruangan.ppt
pola_keruangan.ppt
 
POLA KERUANGAN DESA (1).pptx
POLA KERUANGAN DESA (1).pptxPOLA KERUANGAN DESA (1).pptx
POLA KERUANGAN DESA (1).pptx
 
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptxPPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx
 
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptxTugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
 
Interaksi desa dan_kota
Interaksi desa dan_kotaInteraksi desa dan_kota
Interaksi desa dan_kota
 

Pola Perkembangan Desa dan Kota

  • 1.
  • 2.  Desa adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk yang merupakan suatu kesatuan dengan memiliki pemerintahan sendiri untuk menciptakan suatu peraturan/tata kehidupan yang dikepalaI oleh kepala desa.
  • 3. Sistem perekonomian bersifat agraris.  Masih bergantung pada alam.  Hubungan kekerabatan antar masyarakat terjalin kuat, contoh: budaya gotong royong.  Minim sarana prasarana sehingga pembangunan berjalan lambat.  Norma-norma dalam masyarakat masih berlaku dan dianut (adat, agama). 
  • 4. Potensi fisik: manusia, hewan dan tumbuhan, air, dan iklim.  Potensi nonfisik: masyarakat desa, lembaga masyarakat, dan perangkat desa. 
  • 5.  Fungsi desa sebagai penyokong atau penyuplai kebutuhan penduduk kota. Meliputi: sumber bahan pangan, tenaga kerja, pusat industri kecil dan rumah tangga, serta daerah tujuan wisata.
  • 6. 1. Lokasi desa  2. Iklim  3. Kesuburan tanah  4. Tata air  5. Keadaan ekonomi  6. Keadaan budaya 
  • 7. Memanjang: sepanjang sungai, jalan, pantai, rel kereta api.  Memusat/mengelompok: pada daerah subur, sumber air, fasilitas umum.  Menyebar: di daerah karst/pegunungan. 
  • 8. a) Berpotensi rendah: topografi berbukit, air sulit diperoleh, pertanian dengan sistem tadah hujan, lahan tidak subur. b) Berpotensi sedang: topografi tidak rata, pertanian dengan sistem irigasi semiteknis, lahan kurang subur. c) Berpotensi tinggi: topografi datar, pertanian dengan sistem irigasi teknis, lahan produktif.
  • 9. a) Desa swadaya  Tergantung pada alam  Topografi kasar sehingga produktivitas  rendah (pertanian)  Tingkat pendidikan penduduk rendah  Terbatasnya sarana dan prasarana  Adat istiadat masih kental  Lembaga pemerintahan sederhana  Lokasi terpencil dengan sedikit jumlah penduduk/jarang
  • 10. b) Desa swakarya  Tingkat perekonomian agak maju dan beragam  Tingkat pendidikan mayoritas tamat SD  Mulai masuknya teknologi  Adat istiadat mulai pudar/longgar  Lembaga pemerintahan mulai teratur/ berkembang
  • 11. c) Desa swasembada  Tingkat perekonomian telah maju  Mata pencaharian penduduk heterogen  Tingkat pendidikan dasar 9 tahun cukup tinggi  Penggunaan teknologi dan sarana prasarana yang memadai  Modernisasi, muncul home industri  Lembaga pemerintahan berjalan dengan baik
  • 12.  Kota adalah pusat permukiman dan kegiatan penduduk yang mempunyai batas administrasi yang diatur dalam perundang-undangan dan permukiman yang telah memperlihatkan watak dan kehidupan perkotaan (menurut PP nomor 2 tahun 1987).
  • 13. 1. Sistem perekonomian bersifat nonagraris.  2. Kehidupan masyarakatnya heterogen dan individualis.  3. Norma dan adat istiadat mulai pudar.  4. Pola pikir masyarakat realistis dan rasionalis.  5. Sarana prasarana tersedia dan lengkap (pasar, per-tokoan, sarana olah raga, tempat parkir khusus, dll). 
  • 14. a. Kota kecamatan: 3.000 – 20.000 b. Kota kecil: 20.000 – 200.000 c. Kota sedang: 200.000 – 500.000 d. Kota besar: 500.000 – 1.000.000 e. Kota metropolitan: 1.000.000 – 5.000.000 f. Kota megapolitan: > 5.000.000
  • 15. a) Tahap eopolis: desa yang sudah mulai teratur dan mengarah ke kota b) Tahap polis: kota bercirikan agraris c) Tahap metropolis: perpindahan ke arah industri d) Tahap megapolis: gabungan beberapa metropolis e) Tahap tiranopolis: adanya kejahatan dan kekacauan f) Tahap nekropolis: kota mati
  • 16. 1. Pusat kegiatan penduduk 2. Pusat pemasaran dan kegiatan ekonomi 3. Pusat pelayanan sosial, politik, dan budaya 4. Pusat pendorong perkembangan daerah dan nasional 5. Pusat penyediaan fasilitas penunjang pertumbuhannya dan daerah belakangnya
  • 17. 1. Faktor alamiah: Lokasi, fisiografi, dan kekayaan alam.  2. Faktor sosial : Penduduk dan kebijaksanaan pemerintah. 
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21. Interaksi desa-kota adalah suatu hubungan timbal balik yang saling berpengaruh antara desa dengan kota yang dapat menghasilkan kenampakan, masalah, dan fenomena baru.
  • 22. 1. Adanya wilayah yang saling melengkapi 2. Adanya kesempatan untuk berinteraksi 3. Adanya kemudahan untuk berpindah
  • 23. a) Wilayah perdesaan semakin terbuka b) Masuknya teknologi ke desa c) Mulai berkembangnya lembaga pendidikan di desa d) Tingkat pengetahuan penduduk meningkat
  • 24. a) Arus urbanisasi tidak bisa dibendung b) Muncul kawasan kumuh c) Menyempitnya areal pertanian di desa karena adanya investasi penduduk kota d) Dominasi kebudayaan kota di desa
  • 25. Urbanisasi adalah perpindahan dari desa ke kota.  Faktor Penyebab 1. Faktor penarik (pull factor): dari kota a) Kesempatan kerja b) Upah lebih besar c) Fasilitas lebih lengkap d) Pusat pemerintahan e) Pemasaran hasil produksi
  • 26. 2. Faktor pendorong (push factor): dari desa a) Sempitnya lahan pertanian b) Penghasilan rendah c) Minim fasilitas d) Keinginan untuk hidup lebih layak e) Alasan pendidikan f) Tekanan adat istiadat 
  • 27. Untuk kota a) Positif: berkembangnya kota dan tersedianya tenaga kerja b) Negatif  Meningkatnya kriminalitas  Berkembangnya kawasan kumuh  Pengangguran bertambah  Kepadatan penduduk tinggi  Kemacetan lalu-lintas
  • 28. Untuk desa a) Tenaga kerja untuk pertanian berkurang b) Desa sulit berkembang c) Produktivitas pertanian menurun