SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 45
M fakhri ihsan 
rahmawati ramadhan 
siti fatimah 
Siti hardianti 
tiara riski m
 Natrium (Na) 
 Magnesium(M 
 Aluminium(Al) 
 Silikon(Si) 
 Fosfor(P) 
 Sulfur(S) 
 Klorin(Cl) 
 Argon(Ar) 
Logam 
Metaloid 
Non Logam 
Gas Mulia
SIFAT FISIS 
Nomor atom : 11 
Konfigurasi e- : [Ne] 3s1 
Massa Atom relatif : 22,98977 
Jari-jari atom : 2,23 Å 
Titik Didih : 892 C 
Titik Lebur : 495 C 
Elektronegatifitas : 1 
Energi Ionisasi : 495 kJ/mol 
Tingkat Oks. Max : 1+ 
Struktur Atom : Kristal 
Logam 
Wujud : Padat
SIFAT FISIS 
Nomor atom : 12 
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 
Massa Atom relatif: 24,305 
Jari-jari atom : 1,72 Å 
Titik Didih : 1107 C 
Titik Lebur : 651 C 
Elektronegatifitas : 1,25 
Energi Ionisasi : 738 kJ/mol 
Tingkat Oks. Max : 2+ 
Struktur Atom : Kristal 
Logam 
Wujud : Padat 
Mg12 
24,312 
gr/mol
Al13 
26,9815 
gr/mol 
SIFAT FISIS 
Nomor atom : 13 
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 1 
Massa Atom relatif : 26,98154 
Jari-jari atom : 1,82 Å 
Titik Didih : 2467 C 
Titik Lebur : 660 C 
Elektronegatifitas : 1,45 
Energi Ionisasi : 577 kJ/mol 
Tingkat Oks. Max : 3+ 
Struktur Atom : Kristal 
Logam 
Wujud : Padat
SIFAT FISIS 
Nomor atom : 14 
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 2 
Massa Atom relatif : 28,0855 
Jari-jari atom : 1,46 Å 
Titik Didih : 2355 C 
Titik Lebur : 1410 C 
Elektronegatifitas : 1,74 
Energi Ionisasi : 787 kJ/mol 
Tingkat Oks. Max : 4+ 
Struktur Atom : Kristal 
Kovalen raksasa 
Wujud : Padat
SIFAT FISIS 
Nomor atom : 15 
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 3 
Massa Atom relatif : 30,97376 
Jari-jari atom : 1,23 Å 
Titik Didih : 280 C 
Titik Lebur : 44 C 
Elektronegatifitas : 2,05 
Energi Ionisasi : 1060 kJ/mol 
Tingkat Oks. Max : 5+ 
Struktur Atom : molekul 
Poliatom 
Wujud : Padat 
P15 
30,9738 
gr/mol
. 
SIFAT FISIS 
Nomor atom : 16 
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 4 
Massa Atom relatif : 32,066 
Jari-jari atom : 1,09 Å 
Titik Didih : 445 C 
Titik Lebur : 119 C 
Elektronegatifitas : 2,45 
Energi Ionisasi : 1000 kJ/mol 
Tingkat Oks. Max : 6+ 
Struktur Atom : molekul 
poliatom 
Wujud : Padat 
S16 
32,064 
gr/mol 
 Sulfur (S)
SIFAT FISIS 
Nomor atom : 17 
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 5 
Massa Atom relatif : 35,4527 
Jari-jari atom : 0,97 Å 
Titik Didih : -35 C 
Titik Lebur : -101 C 
Elektronegatifitas : 2,85 
Energi Ionisasi : 1260 kJ/mol 
Tingkat Oks. Max : 7+ 
Struktur Atom : molekul diatom 
Wujud : gas 
Cl17 
35,453 
gr/mol 
 Klorin (Cl)
 Argon (Ar) 
Ar18 
39,948 
gr/mol SIFAT FISIS 
Nomor atom : 18 
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 6 
Massa Atom relatif : 39,948 
Jari-jari atom : 0,88 Å 
Titik Didih : -186 C 
Titik Lebur : -189 C 
Elektronegatifitas : - 
Energi Ionisasi : 1520 kJ/mol 
Tingkat Oks. Max : - 
Struktur Atom : molekul 
monoatom 
Wujud : gas
Sifat 
Unsur 
Na Mg Al Si P S Cl Ar 
Nomor atom 11 12 13 14 15 16 17 18 
No massa 23 24 27 28 31 32 35,5 40 
Jari-jari ( Å ) 2,23 1,72 1,82 1,46 1,23 1,09 0,97 0,88 
Titik Didih 892 1107 2467 2355 280 445 -35 -186 
Titik Lebur 98 651 660 1410 44 119 -101 -189 
Energi Ionisiasi 495 738 577 787 1060 1000 1260 1520 
Elektronegitifitas 1,00 1,25 1,45 1,74 2,05 2,45 2,85 - 
Tingkat Oks. Max +1 +2 +3 +4 +5 +6 +7 - 
Struktur 
Kristal 
logam 
Kristal 
logam 
Kristal 
logam 
Kristal 
kovalen 
raksasa 
Molekul 
poliatom 
Molekul 
poliatom 
Molekul 
diatom 
Molekul 
monoato 
m 
Oksidator/reduktor 
reduktor Makin besar sesuai arah panah Oksidator 
Wujud 
padat padat padat padat padat padat gas gas
Reaksi dengan Air 
 Natrium 
Natrium mengalami reaksi yang sangat eksoterm 
dengan air dingin menghasilkan hidrogen dan 
larutan NaOH yang tak berwarna.
 Mg ( Magnesium ) 
Magnesium mengalami reaksi yang sangat lambat 
dengan air dingin, tetapi terbakar dalam uap air. 
Magnesium terbakar dalam uap air dengan nyala putih 
yang khas membentuk magnesium oksida dan 
hidrogen
 Aluminium 
Serbuk alumunium dipanaskan dalam uap air 
menghasilkan hidrogen dan alumunium oksida. 
Reaksinya berlangsung relatif lambat karena adanya 
lapisan alumunium oksida pada logamnya, 
membentuk oksida yang lebih banyak selama reaksi.
 Silicon 
Umumnya silikon abu-abu yang berkilat dengan 
keadaan agak seperti logam hampir tidak reaktif. 
Banyak sumber menyatakan bahwa bentuk silikon ini 
bereaksi dengan uap air pada suhu tinggi 
menghasilkan silikon dioksida dan hidrogen.
 Fosfor dan sulfur 
Fosfor dan sulfur tidak bereaksi dengan air 
 Klor 
Klor dapat larut dalamair untuk beberapa tingkat 
membentuk larutan berwarna bijau. Terjadi reaksi 
reversibel (dapat balik) menghasilkan asam klorida 
dan asam hipoklorit.
 Natrium 
—Logam Na dibuat dengan elektrolisis leburan 
NaCl. Reksi yang terjadi: 
Katode : Na+ 
(l) + e → Na(l) 
Anode : 2Cl- 
(l) →Cl2(g) + 2e
 Magnesium umumnya dapat diperoleh melalui 
pengolahan air laut sbg: 
Ca(OH)2 ditambahkan pada air laut agar 
meganesium mengendap sebagai Mg(OH)2. 
Asam klorida kemudian ditambahkan sehingga 
diperoleh kristal magnesium klorida 
Ca(OH)2 (S) + Mg2+  Mg(OH)2 (S) + Ca 2+ 
Mg(OH)2 (s) + 2H+ + Cl-  MgCl2.6H2O
 Alumunium dapat diperoleh melalui proses Hall, 
yaitu: 
 biji bauksit dimurnikan dengan menambah NaOH 
dan HCl sehingga diperoleh Al2O3 
Al2O3  (s) + 2NAOH (aq) 
2NaAIO2 (aq) + H2O 
2NaAIO (aq) +HCL (aq) 
 Al(OH)3 + NaCl (aq) 
Al(OH)3 
 Al2O3 (s) + 3H20 
 Al2O3 yang diperoleh kemudian disaring 
dan dilelehkan baru kemudian dielektrolisis 
Anoda : 3O2-  O2(g) + 6e 
Katoda : 2Al3 + 6e  2Al 
 Sebelum elektrolisis, ditambahkan kriolit (NaAIF6) 
untuk menurunkan titik leleh AL2O3
 Fosforus 
Fosforus Putih. Diperoleh dengan reduksi fosforit, 
dalam batuan fosfat yang dipanaskan dengan 
kokas dan pasir silika pada suhu 1400-15000C. 
2Ca(PO4)2(s) + 6SiO2(s) + 10C(s) 6CaSiO3(s) + 10CO(g) + 
P4(g)
 SILIKON 
Proses Pembuatan Silikon : Pasir kuarsa (SiO2) dipanaskan 
dengan kokas (C) pada suhu sekitar 30000C dalam tanur listrik 
(reaktan ditambahkan dari atas tanur) 
SiO2(s) + 2C(s) 
 Si(l) + 2CO(g) 
Lelehan Si yang dihasilkan akan membentuk padatan 
dengan titik leleh 14100C. Si ini dapat digunakan dalam pembuatan 
aliase dengan logam lain. 
Untuk penggunaan seperti transitor, chips kompoter, dan sel 
surya siperlukan Si ulta murni, sehingga Si perlu dipanaskan 
dengan Cl2 , kemudian hasilnya direduksi dengan mengalirkan 
campuran uap SiCl4 dengan gas H2 melalu tabung yang 
dipanaskan. 
Si(s) + 2Cl2(g) 
 SiCl4(l) 
SiCl4(l) + 2H2(g) 
 Si(s) + 4HCl(g)
 Sulfur (Belerang) 
Sulfur banyak terdapat dalam kulit bumi. Sebagai 
unsur yang ditemukan di daerah vulkanik, sulfur 
kemungkinan merupakan hasil reaksi gas SO2 
dan H2S yang terdapat dalam gas vulkanik. 
8SO2(g) + 16H2S(g) 16H2O(l) + 3S8(s) 
Deposit belerang yang terdapat dibawah 
permukaan, ditambang dengan proses Frasch
 Klorin 
Klorin dibuat melalui proses Downs, yang 
dilakukan dengan cara mengelektrolisis leburan 
NaCl, yang dicampur dengan sedikit NaF sebelum 
dicairkan, dengan tujuan untuk menurunkan 
titik lebur NaCl dari 800 menjadi 10000C. Pada 
elektrolisis ini digunakan diafragma lapisan besi 
tipis untuk mencegah reaksi antara logam Na dan 
gas Cl2 yang terbentuk.
 Argon 
Gas mulia di industri diperoleh sebagai hasil samping dalam industri 
pembuatan gas nitrogen dan gas oksigen dengan proses destilasi udara cair. 
Pada proses destilasi udara cair, udara kering (bebas uap air) didinginkan 
sehingga terbentuk udara cair. Pada kolom pemisahan gas argon bercampur 
dengan banyak gas oksigen dan sedikit gas nitrogen karena titik didih gas 
argon (-189,4 0C) tidak jauh beda dengan titik didih gas oksigen (-182,8 0C). 
Untuk menghilangkan gas oksigen dilakukan proses pembakaran secara 
katalitik dengan gas hidrogen, kemudian dikeringkan untuk 
menghilangkan air yang terbentuk. Adapun untuk menghilangkan gas 
nitrogen, dilakukan cara destilasi sehingga dihasilkan gas argon dengan 
kemurnian 99,999%.
 Na 
Natrium banyak ditemukan di bintang-bintang. Garis 
D pada spektrum matahari sangat jelas. Natrium juga 
merupakan elemen terbanyak keempat di bumi, 
terkandung sebanyak 2.6% di kerak bumi. Unsur ini 
merupakan unsur terbanyak dalam grup logamalkali. 
Jaman sekarang ini, sodium dibuat secara komersil 
melalui elektrolisis fusi basah natrium klorida. Metoda 
ini lebih murah ketimbang mengelektrolisis natrium 
hidroksida, seperti yang pernah digunakan beberapa 
tahun lalu.
 Mg 
Magnesium adalah elemen terbanyak kedelapan yang 
membentuk 2% berat kulit bumi, serta merupakan 
unsur terlarut ketiga terbanyak pada air laut. Logam 
alkali tanah ini terutama digunakan sebagai zat 
campuran (alloy) untuk membuat campuran 
alumunium-magnesium yang sering disebut 
"magnalium" atau "magnelium".
 Al 
Alumunium merupakan unsure ketiga paling 
banyak di bumi setelah Si dan O2. Alumunium 
di alam terutama terdapat dalam bentuk 
aluminosilikat. 
 Si 
Silicon merupakan unsure peringkat kedua 
terbanyak sesudah O2 pada kulit bumi dalam 
bentuk silica SiO2 
 P 
Senyawa pospor di alam dalam bentuk posporit 
Ca3(PO4)2 dan apatit Ca3(PO4)2CaF2
 S 
Unsure bebas yang terdapat di sekitar bawah gunung 
berapi. Belerang banyak terdapat di kulit bumi 
 Cl 
Dalam bentuk ion klorida, unsur ini adalah 
pembentuk garam dan senyawa lain yang tersedia di 
alam dalam jumlah yang sangat berlimpah dan 
diperlukan untuk pembentukan hampir semua bentuk 
kehidupan, termasuk manusia. 
 Argon 
Argon dapat ditemukan di alam, yakni di udara karena 
merupakan penyusun udara.
Na-Mg-Al-Si-P-S-Cl-Ar 
N m A s p s c a 
A e l I a I a r 
M n I c s l t 
U g a a I o i 
N a n r n s 
p d 
a o
Unsur Kegunaan 
Na 
NaOH untuk membuat sabun,detergen 
NaHCO3 untuk pengembang kue 
Na-benzoat dipakai dalam pengawetan makanan 
Na-glutamat dipakai untuk penyedap makanan 
Mg 
Mg(OH)2 untuk antasid 
MgCO3 untuk tapal gigi dan kosmetik 
MgO untuk bata tahan api 
Al 
Al(OH)3 untuk obat maag 
Tawas,K2SO4Al2(SO4)3.24H2O untuk menjernihkan air 
Al2O3 untuk pembuatan alumunium,industri kramik.. 
Si 
SiO2 untuk pembuatan kaca 
SiC untuk bahan pemotong atau gerinda 
P 
Digunakan untuk produksi gelas spesial, seperti yang digunakan pada lampu sodium 
Ca3(PO4)2 untuk membuat prabotan atau alat masak. 
Fosfor merah digunakan untuk membuat bidang gesesk korek api yang dicampur 
dengan pasir halus. 
S 
CuSO4.5H2O Untuk anti jamur pada tanaman dan kayu 
MgSO4 untuk gips 
H2SO4 untuk elektrolit pada aki
Scandium (Sc) 
Titanium (Ti) 
Vanadium (V) 
Krom (Cr) 
Mangan (Mn) 
Besi (Fe) 
Kobalt (Co) 
Nikel (Ni) 
Tembaga (Cu) 
Seng (Zn)
Unsur Reaksi Dengan Unsur Lain 
Sc 2Sc+6H2O → 3H2+2Sc(OH)3 
Ti TiCl4 + 2Mg → Ti + 2MgCl2 
V 2V2O5(s) + 5Si(s) +Fe(s) → 4V(+Fe)(s) + 5SiO2(s) 
Cr FeCr2O4(s) + 4C(s) → Fe(s) +2Cr(s) + 4CO(s) 
Mn MnO2(s) + Fe2O3(s) + 5C(s) → 2Fe(s) + Mn(s) + 5CO(s) 
Fe 2Fe + 3O2 → 2Fe2O3 
Co 
Ni 
Cu CuSO4 + 5H2O → CuSO4.5H2O 
Zn 2ZnS(s) + 3O2(g) → 2ZnO(s) + 2SO2(g)
Unsur Reaksi pembuatan 
Sc Elektrolisis ScCl3 
Ti TiCl4(s) + 2Mg(s) → Ti(s) + 2MgCl2(s) 
V 2V2O5(s) + 5Si(s) +Fe(s) → 4V(+Fe)(s) + 5SiO2(s) 
Cr Cr2O3(s) + 2Al(s) → Al2O3(s) + 2Cr(s) 
Mn Tahap 1 : 3MnO2(s) → Mn3O4(g) + O2(g) 
Tahap 2 : 3Mn3O4(s) + 8Al(s) → 9Mn(s) + 4Al2O3(s) 
Fe C + O2 → CO2 
CO2 + C 2CO 
Proses reduksi 
Gas CO mereduksi bijih. 
Fe2O3 + 3CO 2 Fe + 3 CO2 
Fe3O4 + 4CO 3 Fe + 4 CO2 
Co - 
Ni - 
Cu - 
Zn 2ZnS(s) + 3O2(g) → 2ZnO(s) + 2SO2(g) 
ZnO(s) + C(s) → Zn(g) + CO(g)
Nama unsur Kegunaan 
Sc sebagai komponen pada lampu listrik yang berintensitas tinggi 
Ti Sebagai bahan kontruksi, karena mempunyai sifat fisik Sebagai 
badan pesawat terbang dan pesawat supersonic. 
V Katalis dalam pembuatan H2SO4. 
Cr K2Cr2O7 Pembersih alat-alat laboratorium. 
Mn Pewarna kaca 
Fe Merupakan bahan yang paling umum digunakan dalam pembuatan 
kerangka bangunan, & alat-alat pertanian 
Co Penyepuhan logam 
Ni Bahan perhiasan 
Cu CuSO4 untuk menguji kemurnian alkohol 
Zn ZnS untuk melapisi tabung gambar televisi
 Sc 
 Ti 
 Kelimpahan skandium di kulit bumi sekitar 
0,0025%. Di dalam skandium terdapat hanya 
sedikit bersama dengan unsur-unsur lantanida. 
Kandungan unsur ini dalam mineral hanya 
berkisar 5 – 30 ppm .Skandium (Sc) terdapat dalam 
mineral torvetit (Sc2SiO7)m dan sangat sulit 
dipisahkan dari mineralnya. 
 Kelimpahan titanium dikulit bumi cukup banyak 
sekitar 0,6%. Selain rutil dan ilmenit, mineral 
yang mengandung titanium yaitu perovskite 
(CaTiO3) dan titanit (CaTiOSiO4). Densitas 
titanium rendah, kekuatan strukturnya tinggi 
pada suhu tinggi, dan tahan terhadap korosi 
(karat).
 V 
 Cr 
 Vanadium dikulit bumi terdapat 0,02%. Meskipun 
sedikit vanadium tersebar luas di alam. Vanadium 
juga dapat diperoleh dari pembakaran oksidanya 
berupa vanadium pentaoksida (V2O5) digunakan 
sebagai katalis pada pembuatan asam sulfat dalam 
proses kontak. 
 Kelimpahan krom di kulit bumi hanya 0,0122%. 
Meskipun demikian krom banyak digunakan 
dalam industri logam karena merupakan 
komponen paling penting. Logam krom reaktif 
terhdapa oksigen dan membentuk oksida yang 
berupa lapisan tipis dipermukaan logam. Lapisan 
tersebut melindungi logam dari oksidasi lebih 
lanjut.
 Mn 
 Fe 
 Mangan terdapat dialam dalam jumlah 
melimpah. Selin dalam bentuk mineral 
pirolusit mangan terdapat di alam dalam 
bentuk spat mangan (MnO3), dan 
manganit (Mn2O3H2O). 
 Kelimpahan besi dialam menempati 
urutan ke empat terbanyak di kulit bumi. 
Besi merupakan logam yang sangat 
penting dalam industri sehingga logam 
besi paling banyak kegunaan dalam 
kehidupan sehari-hari. Besi bersifat 
feromagnetik.
 Co 
 Ni 
 Cu 
 Kobalt bersifat mirip dengan nikel. Kobalt 
bersama-sama dengan nikel terdapat dalam 
senyawa besi. Unsur kobalt tidak reaktif, 
namun stabil terhadap panas. 
 Selain dalam bentuk senyawa mineral, 
nikel juga dijumpai sebagai senyawa 
kompleks, misalnya [Ni(NH3)6]Cl2 dan 
[Ni(NH3)6]SO4 yang digunakan dalam 
elektroplating. 
 Di alam tembaga terdapat dalam bentuk 
bijih tembaga. Sekitar 80% tembaga 
diperoleh sebagai sulfida. Namun, adapula 
yang ditemukan dalam keadaan bebas
 Zn  Seng (Zn) terdapat di alam sebagai 
senyawa sulfida seperti seng blende 
(ZnS), sebagai senyawa karbonat 
kelamin (ZnCO3), dan senyawa silikat 
seperti hemimorfit (ZnO.ZnSiO3.H2O)
1. Pernyataan berikut yang bukan termasuk sifat unsur 
transisi adalah …. 
A. merupakan oksidator kuat 
B. mempunyai beberapa bilangan oksidasi 
C. penghantar listrik yang baik 
D. dapat membentuk ion kompleks 
E. senyawanya berwarna 
2.
Ppt hampir selesai 90% ke sempurna

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Ppt unsur periode ke 3 fix
Ppt unsur periode ke 3 fixPpt unsur periode ke 3 fix
Ppt unsur periode ke 3 fixFaisal ind
 
Klp 1. xii ipa 3. unsur unsur periode ketiga
Klp 1. xii ipa 3. unsur unsur periode ketigaKlp 1. xii ipa 3. unsur unsur periode ketiga
Klp 1. xii ipa 3. unsur unsur periode ketigaHusnul_khatim
 
Kimia unsur periode 3 dan posfor
Kimia unsur periode 3 dan posforKimia unsur periode 3 dan posfor
Kimia unsur periode 3 dan posforAstrin Tampubolon
 
Unsur periode ke 3
Unsur periode ke 3Unsur periode ke 3
Unsur periode ke 3vonnycecilia
 
Unsur unsur periode ketiga
Unsur unsur periode ketigaUnsur unsur periode ketiga
Unsur unsur periode ketigaNur Salma Yusuf
 
Reaksi periode ketiga
Reaksi periode ketigaReaksi periode ketiga
Reaksi periode ketigaArdi Wiyarso
 
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShare
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShareUnsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShare
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShareIsmail Lathiif
 
Kimia Unsur - Periode 3
Kimia Unsur - Periode 3Kimia Unsur - Periode 3
Kimia Unsur - Periode 3FiKi_16
 
Makalah Sistem Periodik ke-3
Makalah Sistem Periodik ke-3Makalah Sistem Periodik ke-3
Makalah Sistem Periodik ke-3istiiqnq
 
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)node3
 
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XIIunsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XIIOxsa Picasso
 
Pembuatan dan Kegunaan Nitrogen, Oksigen, Silikon, Fosfor, Sulfur
Pembuatan dan Kegunaan Nitrogen, Oksigen, Silikon, Fosfor, SulfurPembuatan dan Kegunaan Nitrogen, Oksigen, Silikon, Fosfor, Sulfur
Pembuatan dan Kegunaan Nitrogen, Oksigen, Silikon, Fosfor, SulfurIsmi Roichatul Jannah
 
Unsur-unsur periode ketiga ppt
Unsur-unsur periode ketiga pptUnsur-unsur periode ketiga ppt
Unsur-unsur periode ketiga pptnandaaditya505960
 
Presentasi Sifat Fisis Periode Tiga Kimia
Presentasi Sifat Fisis Periode Tiga KimiaPresentasi Sifat Fisis Periode Tiga Kimia
Presentasi Sifat Fisis Periode Tiga KimiaMuhammad Fadhlurr
 

Was ist angesagt? (20)

Ppt unsur periode ke 3 fix
Ppt unsur periode ke 3 fixPpt unsur periode ke 3 fix
Ppt unsur periode ke 3 fix
 
Klp 1. xii ipa 3. unsur unsur periode ketiga
Klp 1. xii ipa 3. unsur unsur periode ketigaKlp 1. xii ipa 3. unsur unsur periode ketiga
Klp 1. xii ipa 3. unsur unsur periode ketiga
 
Kimia unsur periode 3 dan posfor
Kimia unsur periode 3 dan posforKimia unsur periode 3 dan posfor
Kimia unsur periode 3 dan posfor
 
Unsur periode ke 3
Unsur periode ke 3Unsur periode ke 3
Unsur periode ke 3
 
Kimia (periode 3)
Kimia (periode 3)Kimia (periode 3)
Kimia (periode 3)
 
Unsur unsur periode ketiga
Unsur unsur periode ketigaUnsur unsur periode ketiga
Unsur unsur periode ketiga
 
Unsur Periode 3
Unsur Periode 3Unsur Periode 3
Unsur Periode 3
 
Periode ketiga ppt
Periode ketiga pptPeriode ketiga ppt
Periode ketiga ppt
 
Reaksi periode ketiga
Reaksi periode ketigaReaksi periode ketiga
Reaksi periode ketiga
 
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShare
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShareUnsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShare
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShare
 
Kimia Unsur - Periode 3
Kimia Unsur - Periode 3Kimia Unsur - Periode 3
Kimia Unsur - Periode 3
 
Makalah Sistem Periodik ke-3
Makalah Sistem Periodik ke-3Makalah Sistem Periodik ke-3
Makalah Sistem Periodik ke-3
 
Unsur periode 3
Unsur periode 3Unsur periode 3
Unsur periode 3
 
Unsur periode 3
Unsur periode 3Unsur periode 3
Unsur periode 3
 
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
Kimia Unsur Periode ke 3 (tiga)
 
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XIIunsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
 
Pembuatan dan Kegunaan Nitrogen, Oksigen, Silikon, Fosfor, Sulfur
Pembuatan dan Kegunaan Nitrogen, Oksigen, Silikon, Fosfor, SulfurPembuatan dan Kegunaan Nitrogen, Oksigen, Silikon, Fosfor, Sulfur
Pembuatan dan Kegunaan Nitrogen, Oksigen, Silikon, Fosfor, Sulfur
 
Unsur-unsur periode ketiga ppt
Unsur-unsur periode ketiga pptUnsur-unsur periode ketiga ppt
Unsur-unsur periode ketiga ppt
 
Presentasi Sifat Fisis Periode Tiga Kimia
Presentasi Sifat Fisis Periode Tiga KimiaPresentasi Sifat Fisis Periode Tiga Kimia
Presentasi Sifat Fisis Periode Tiga Kimia
 
Unsur periode ke 3
Unsur periode ke 3Unsur periode ke 3
Unsur periode ke 3
 

Ähnlich wie Ppt hampir selesai 90% ke sempurna

Unsur kimia periode 3
Unsur kimia periode 3Unsur kimia periode 3
Unsur kimia periode 3Sodik Sumadi
 
Periode 4 dan ion kompleks
Periode 4 dan ion kompleksPeriode 4 dan ion kompleks
Periode 4 dan ion kompleksRakka Ranati
 
Kimia anorganik golongan transisi lantanida
Kimia anorganik golongan transisi lantanidaKimia anorganik golongan transisi lantanida
Kimia anorganik golongan transisi lantanidaEwie AdRiana
 
Unsur periode tiga
Unsur periode tigaUnsur periode tiga
Unsur periode tigahuda mifta
 
Unsur periode 3
Unsur periode 3Unsur periode 3
Unsur periode 3kevin_ncv
 
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanyaPembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanyaIrwan Saputra
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Tys Chusmah
 
Dampak Pembakaran MinyakBumi
Dampak Pembakaran MinyakBumiDampak Pembakaran MinyakBumi
Dampak Pembakaran MinyakBumiAliya Huzna V
 
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02deden98
 

Ähnlich wie Ppt hampir selesai 90% ke sempurna (18)

Unsur kimia periode 3
Unsur kimia periode 3Unsur kimia periode 3
Unsur kimia periode 3
 
Periode 4 dan ion kompleks
Periode 4 dan ion kompleksPeriode 4 dan ion kompleks
Periode 4 dan ion kompleks
 
Kimia anorganik golongan transisi lantanida
Kimia anorganik golongan transisi lantanidaKimia anorganik golongan transisi lantanida
Kimia anorganik golongan transisi lantanida
 
Unsur periode-ketiga. xii ipa 1
Unsur periode-ketiga. xii ipa 1Unsur periode-ketiga. xii ipa 1
Unsur periode-ketiga. xii ipa 1
 
Golongan
GolonganGolongan
Golongan
 
Unsur periode tiga
Unsur periode tigaUnsur periode tiga
Unsur periode tiga
 
Unsur periode 3
Unsur periode 3Unsur periode 3
Unsur periode 3
 
kimia unsur Periode 3
kimia unsur Periode 3kimia unsur Periode 3
kimia unsur Periode 3
 
Unsur periode 3
Unsur periode 3 Unsur periode 3
Unsur periode 3
 
Presentasi Cesium
Presentasi CesiumPresentasi Cesium
Presentasi Cesium
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanyaPembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
Dampak Pembakaran MinyakBumi
Dampak Pembakaran MinyakBumiDampak Pembakaran MinyakBumi
Dampak Pembakaran MinyakBumi
 
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
 
Emas (au)
Emas (au)Emas (au)
Emas (au)
 

Kürzlich hochgeladen

AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Kürzlich hochgeladen (20)

AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Ppt hampir selesai 90% ke sempurna

  • 1.
  • 2. M fakhri ihsan rahmawati ramadhan siti fatimah Siti hardianti tiara riski m
  • 3.  Natrium (Na)  Magnesium(M  Aluminium(Al)  Silikon(Si)  Fosfor(P)  Sulfur(S)  Klorin(Cl)  Argon(Ar) Logam Metaloid Non Logam Gas Mulia
  • 4. SIFAT FISIS Nomor atom : 11 Konfigurasi e- : [Ne] 3s1 Massa Atom relatif : 22,98977 Jari-jari atom : 2,23 Å Titik Didih : 892 C Titik Lebur : 495 C Elektronegatifitas : 1 Energi Ionisasi : 495 kJ/mol Tingkat Oks. Max : 1+ Struktur Atom : Kristal Logam Wujud : Padat
  • 5. SIFAT FISIS Nomor atom : 12 Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 Massa Atom relatif: 24,305 Jari-jari atom : 1,72 Å Titik Didih : 1107 C Titik Lebur : 651 C Elektronegatifitas : 1,25 Energi Ionisasi : 738 kJ/mol Tingkat Oks. Max : 2+ Struktur Atom : Kristal Logam Wujud : Padat Mg12 24,312 gr/mol
  • 6. Al13 26,9815 gr/mol SIFAT FISIS Nomor atom : 13 Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 1 Massa Atom relatif : 26,98154 Jari-jari atom : 1,82 Å Titik Didih : 2467 C Titik Lebur : 660 C Elektronegatifitas : 1,45 Energi Ionisasi : 577 kJ/mol Tingkat Oks. Max : 3+ Struktur Atom : Kristal Logam Wujud : Padat
  • 7. SIFAT FISIS Nomor atom : 14 Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 2 Massa Atom relatif : 28,0855 Jari-jari atom : 1,46 Å Titik Didih : 2355 C Titik Lebur : 1410 C Elektronegatifitas : 1,74 Energi Ionisasi : 787 kJ/mol Tingkat Oks. Max : 4+ Struktur Atom : Kristal Kovalen raksasa Wujud : Padat
  • 8. SIFAT FISIS Nomor atom : 15 Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 3 Massa Atom relatif : 30,97376 Jari-jari atom : 1,23 Å Titik Didih : 280 C Titik Lebur : 44 C Elektronegatifitas : 2,05 Energi Ionisasi : 1060 kJ/mol Tingkat Oks. Max : 5+ Struktur Atom : molekul Poliatom Wujud : Padat P15 30,9738 gr/mol
  • 9. . SIFAT FISIS Nomor atom : 16 Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 4 Massa Atom relatif : 32,066 Jari-jari atom : 1,09 Å Titik Didih : 445 C Titik Lebur : 119 C Elektronegatifitas : 2,45 Energi Ionisasi : 1000 kJ/mol Tingkat Oks. Max : 6+ Struktur Atom : molekul poliatom Wujud : Padat S16 32,064 gr/mol  Sulfur (S)
  • 10. SIFAT FISIS Nomor atom : 17 Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 5 Massa Atom relatif : 35,4527 Jari-jari atom : 0,97 Å Titik Didih : -35 C Titik Lebur : -101 C Elektronegatifitas : 2,85 Energi Ionisasi : 1260 kJ/mol Tingkat Oks. Max : 7+ Struktur Atom : molekul diatom Wujud : gas Cl17 35,453 gr/mol  Klorin (Cl)
  • 11.  Argon (Ar) Ar18 39,948 gr/mol SIFAT FISIS Nomor atom : 18 Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p 6 Massa Atom relatif : 39,948 Jari-jari atom : 0,88 Å Titik Didih : -186 C Titik Lebur : -189 C Elektronegatifitas : - Energi Ionisasi : 1520 kJ/mol Tingkat Oks. Max : - Struktur Atom : molekul monoatom Wujud : gas
  • 12. Sifat Unsur Na Mg Al Si P S Cl Ar Nomor atom 11 12 13 14 15 16 17 18 No massa 23 24 27 28 31 32 35,5 40 Jari-jari ( Å ) 2,23 1,72 1,82 1,46 1,23 1,09 0,97 0,88 Titik Didih 892 1107 2467 2355 280 445 -35 -186 Titik Lebur 98 651 660 1410 44 119 -101 -189 Energi Ionisiasi 495 738 577 787 1060 1000 1260 1520 Elektronegitifitas 1,00 1,25 1,45 1,74 2,05 2,45 2,85 - Tingkat Oks. Max +1 +2 +3 +4 +5 +6 +7 - Struktur Kristal logam Kristal logam Kristal logam Kristal kovalen raksasa Molekul poliatom Molekul poliatom Molekul diatom Molekul monoato m Oksidator/reduktor reduktor Makin besar sesuai arah panah Oksidator Wujud padat padat padat padat padat padat gas gas
  • 13.
  • 14. Reaksi dengan Air  Natrium Natrium mengalami reaksi yang sangat eksoterm dengan air dingin menghasilkan hidrogen dan larutan NaOH yang tak berwarna.
  • 15.  Mg ( Magnesium ) Magnesium mengalami reaksi yang sangat lambat dengan air dingin, tetapi terbakar dalam uap air. Magnesium terbakar dalam uap air dengan nyala putih yang khas membentuk magnesium oksida dan hidrogen
  • 16.  Aluminium Serbuk alumunium dipanaskan dalam uap air menghasilkan hidrogen dan alumunium oksida. Reaksinya berlangsung relatif lambat karena adanya lapisan alumunium oksida pada logamnya, membentuk oksida yang lebih banyak selama reaksi.
  • 17.  Silicon Umumnya silikon abu-abu yang berkilat dengan keadaan agak seperti logam hampir tidak reaktif. Banyak sumber menyatakan bahwa bentuk silikon ini bereaksi dengan uap air pada suhu tinggi menghasilkan silikon dioksida dan hidrogen.
  • 18.  Fosfor dan sulfur Fosfor dan sulfur tidak bereaksi dengan air  Klor Klor dapat larut dalamair untuk beberapa tingkat membentuk larutan berwarna bijau. Terjadi reaksi reversibel (dapat balik) menghasilkan asam klorida dan asam hipoklorit.
  • 19.  Natrium —Logam Na dibuat dengan elektrolisis leburan NaCl. Reksi yang terjadi: Katode : Na+ (l) + e → Na(l) Anode : 2Cl- (l) →Cl2(g) + 2e
  • 20.  Magnesium umumnya dapat diperoleh melalui pengolahan air laut sbg: Ca(OH)2 ditambahkan pada air laut agar meganesium mengendap sebagai Mg(OH)2. Asam klorida kemudian ditambahkan sehingga diperoleh kristal magnesium klorida Ca(OH)2 (S) + Mg2+  Mg(OH)2 (S) + Ca 2+ Mg(OH)2 (s) + 2H+ + Cl-  MgCl2.6H2O
  • 21.  Alumunium dapat diperoleh melalui proses Hall, yaitu:  biji bauksit dimurnikan dengan menambah NaOH dan HCl sehingga diperoleh Al2O3 Al2O3  (s) + 2NAOH (aq) 2NaAIO2 (aq) + H2O 2NaAIO (aq) +HCL (aq)  Al(OH)3 + NaCl (aq) Al(OH)3  Al2O3 (s) + 3H20  Al2O3 yang diperoleh kemudian disaring dan dilelehkan baru kemudian dielektrolisis Anoda : 3O2-  O2(g) + 6e Katoda : 2Al3 + 6e  2Al  Sebelum elektrolisis, ditambahkan kriolit (NaAIF6) untuk menurunkan titik leleh AL2O3
  • 22.  Fosforus Fosforus Putih. Diperoleh dengan reduksi fosforit, dalam batuan fosfat yang dipanaskan dengan kokas dan pasir silika pada suhu 1400-15000C. 2Ca(PO4)2(s) + 6SiO2(s) + 10C(s) 6CaSiO3(s) + 10CO(g) + P4(g)
  • 23.  SILIKON Proses Pembuatan Silikon : Pasir kuarsa (SiO2) dipanaskan dengan kokas (C) pada suhu sekitar 30000C dalam tanur listrik (reaktan ditambahkan dari atas tanur) SiO2(s) + 2C(s)  Si(l) + 2CO(g) Lelehan Si yang dihasilkan akan membentuk padatan dengan titik leleh 14100C. Si ini dapat digunakan dalam pembuatan aliase dengan logam lain. Untuk penggunaan seperti transitor, chips kompoter, dan sel surya siperlukan Si ulta murni, sehingga Si perlu dipanaskan dengan Cl2 , kemudian hasilnya direduksi dengan mengalirkan campuran uap SiCl4 dengan gas H2 melalu tabung yang dipanaskan. Si(s) + 2Cl2(g)  SiCl4(l) SiCl4(l) + 2H2(g)  Si(s) + 4HCl(g)
  • 24.  Sulfur (Belerang) Sulfur banyak terdapat dalam kulit bumi. Sebagai unsur yang ditemukan di daerah vulkanik, sulfur kemungkinan merupakan hasil reaksi gas SO2 dan H2S yang terdapat dalam gas vulkanik. 8SO2(g) + 16H2S(g) 16H2O(l) + 3S8(s) Deposit belerang yang terdapat dibawah permukaan, ditambang dengan proses Frasch
  • 25.  Klorin Klorin dibuat melalui proses Downs, yang dilakukan dengan cara mengelektrolisis leburan NaCl, yang dicampur dengan sedikit NaF sebelum dicairkan, dengan tujuan untuk menurunkan titik lebur NaCl dari 800 menjadi 10000C. Pada elektrolisis ini digunakan diafragma lapisan besi tipis untuk mencegah reaksi antara logam Na dan gas Cl2 yang terbentuk.
  • 26.  Argon Gas mulia di industri diperoleh sebagai hasil samping dalam industri pembuatan gas nitrogen dan gas oksigen dengan proses destilasi udara cair. Pada proses destilasi udara cair, udara kering (bebas uap air) didinginkan sehingga terbentuk udara cair. Pada kolom pemisahan gas argon bercampur dengan banyak gas oksigen dan sedikit gas nitrogen karena titik didih gas argon (-189,4 0C) tidak jauh beda dengan titik didih gas oksigen (-182,8 0C). Untuk menghilangkan gas oksigen dilakukan proses pembakaran secara katalitik dengan gas hidrogen, kemudian dikeringkan untuk menghilangkan air yang terbentuk. Adapun untuk menghilangkan gas nitrogen, dilakukan cara destilasi sehingga dihasilkan gas argon dengan kemurnian 99,999%.
  • 27.  Na Natrium banyak ditemukan di bintang-bintang. Garis D pada spektrum matahari sangat jelas. Natrium juga merupakan elemen terbanyak keempat di bumi, terkandung sebanyak 2.6% di kerak bumi. Unsur ini merupakan unsur terbanyak dalam grup logamalkali. Jaman sekarang ini, sodium dibuat secara komersil melalui elektrolisis fusi basah natrium klorida. Metoda ini lebih murah ketimbang mengelektrolisis natrium hidroksida, seperti yang pernah digunakan beberapa tahun lalu.
  • 28.  Mg Magnesium adalah elemen terbanyak kedelapan yang membentuk 2% berat kulit bumi, serta merupakan unsur terlarut ketiga terbanyak pada air laut. Logam alkali tanah ini terutama digunakan sebagai zat campuran (alloy) untuk membuat campuran alumunium-magnesium yang sering disebut "magnalium" atau "magnelium".
  • 29.  Al Alumunium merupakan unsure ketiga paling banyak di bumi setelah Si dan O2. Alumunium di alam terutama terdapat dalam bentuk aluminosilikat.  Si Silicon merupakan unsure peringkat kedua terbanyak sesudah O2 pada kulit bumi dalam bentuk silica SiO2  P Senyawa pospor di alam dalam bentuk posporit Ca3(PO4)2 dan apatit Ca3(PO4)2CaF2
  • 30.  S Unsure bebas yang terdapat di sekitar bawah gunung berapi. Belerang banyak terdapat di kulit bumi  Cl Dalam bentuk ion klorida, unsur ini adalah pembentuk garam dan senyawa lain yang tersedia di alam dalam jumlah yang sangat berlimpah dan diperlukan untuk pembentukan hampir semua bentuk kehidupan, termasuk manusia.  Argon Argon dapat ditemukan di alam, yakni di udara karena merupakan penyusun udara.
  • 31. Na-Mg-Al-Si-P-S-Cl-Ar N m A s p s c a A e l I a I a r M n I c s l t U g a a I o i N a n r n s p d a o
  • 32. Unsur Kegunaan Na NaOH untuk membuat sabun,detergen NaHCO3 untuk pengembang kue Na-benzoat dipakai dalam pengawetan makanan Na-glutamat dipakai untuk penyedap makanan Mg Mg(OH)2 untuk antasid MgCO3 untuk tapal gigi dan kosmetik MgO untuk bata tahan api Al Al(OH)3 untuk obat maag Tawas,K2SO4Al2(SO4)3.24H2O untuk menjernihkan air Al2O3 untuk pembuatan alumunium,industri kramik.. Si SiO2 untuk pembuatan kaca SiC untuk bahan pemotong atau gerinda P Digunakan untuk produksi gelas spesial, seperti yang digunakan pada lampu sodium Ca3(PO4)2 untuk membuat prabotan atau alat masak. Fosfor merah digunakan untuk membuat bidang gesesk korek api yang dicampur dengan pasir halus. S CuSO4.5H2O Untuk anti jamur pada tanaman dan kayu MgSO4 untuk gips H2SO4 untuk elektrolit pada aki
  • 33. Scandium (Sc) Titanium (Ti) Vanadium (V) Krom (Cr) Mangan (Mn) Besi (Fe) Kobalt (Co) Nikel (Ni) Tembaga (Cu) Seng (Zn)
  • 34.
  • 35.
  • 36. Unsur Reaksi Dengan Unsur Lain Sc 2Sc+6H2O → 3H2+2Sc(OH)3 Ti TiCl4 + 2Mg → Ti + 2MgCl2 V 2V2O5(s) + 5Si(s) +Fe(s) → 4V(+Fe)(s) + 5SiO2(s) Cr FeCr2O4(s) + 4C(s) → Fe(s) +2Cr(s) + 4CO(s) Mn MnO2(s) + Fe2O3(s) + 5C(s) → 2Fe(s) + Mn(s) + 5CO(s) Fe 2Fe + 3O2 → 2Fe2O3 Co Ni Cu CuSO4 + 5H2O → CuSO4.5H2O Zn 2ZnS(s) + 3O2(g) → 2ZnO(s) + 2SO2(g)
  • 37. Unsur Reaksi pembuatan Sc Elektrolisis ScCl3 Ti TiCl4(s) + 2Mg(s) → Ti(s) + 2MgCl2(s) V 2V2O5(s) + 5Si(s) +Fe(s) → 4V(+Fe)(s) + 5SiO2(s) Cr Cr2O3(s) + 2Al(s) → Al2O3(s) + 2Cr(s) Mn Tahap 1 : 3MnO2(s) → Mn3O4(g) + O2(g) Tahap 2 : 3Mn3O4(s) + 8Al(s) → 9Mn(s) + 4Al2O3(s) Fe C + O2 → CO2 CO2 + C 2CO Proses reduksi Gas CO mereduksi bijih. Fe2O3 + 3CO 2 Fe + 3 CO2 Fe3O4 + 4CO 3 Fe + 4 CO2 Co - Ni - Cu - Zn 2ZnS(s) + 3O2(g) → 2ZnO(s) + 2SO2(g) ZnO(s) + C(s) → Zn(g) + CO(g)
  • 38. Nama unsur Kegunaan Sc sebagai komponen pada lampu listrik yang berintensitas tinggi Ti Sebagai bahan kontruksi, karena mempunyai sifat fisik Sebagai badan pesawat terbang dan pesawat supersonic. V Katalis dalam pembuatan H2SO4. Cr K2Cr2O7 Pembersih alat-alat laboratorium. Mn Pewarna kaca Fe Merupakan bahan yang paling umum digunakan dalam pembuatan kerangka bangunan, & alat-alat pertanian Co Penyepuhan logam Ni Bahan perhiasan Cu CuSO4 untuk menguji kemurnian alkohol Zn ZnS untuk melapisi tabung gambar televisi
  • 39.  Sc  Ti  Kelimpahan skandium di kulit bumi sekitar 0,0025%. Di dalam skandium terdapat hanya sedikit bersama dengan unsur-unsur lantanida. Kandungan unsur ini dalam mineral hanya berkisar 5 – 30 ppm .Skandium (Sc) terdapat dalam mineral torvetit (Sc2SiO7)m dan sangat sulit dipisahkan dari mineralnya.  Kelimpahan titanium dikulit bumi cukup banyak sekitar 0,6%. Selain rutil dan ilmenit, mineral yang mengandung titanium yaitu perovskite (CaTiO3) dan titanit (CaTiOSiO4). Densitas titanium rendah, kekuatan strukturnya tinggi pada suhu tinggi, dan tahan terhadap korosi (karat).
  • 40.  V  Cr  Vanadium dikulit bumi terdapat 0,02%. Meskipun sedikit vanadium tersebar luas di alam. Vanadium juga dapat diperoleh dari pembakaran oksidanya berupa vanadium pentaoksida (V2O5) digunakan sebagai katalis pada pembuatan asam sulfat dalam proses kontak.  Kelimpahan krom di kulit bumi hanya 0,0122%. Meskipun demikian krom banyak digunakan dalam industri logam karena merupakan komponen paling penting. Logam krom reaktif terhdapa oksigen dan membentuk oksida yang berupa lapisan tipis dipermukaan logam. Lapisan tersebut melindungi logam dari oksidasi lebih lanjut.
  • 41.  Mn  Fe  Mangan terdapat dialam dalam jumlah melimpah. Selin dalam bentuk mineral pirolusit mangan terdapat di alam dalam bentuk spat mangan (MnO3), dan manganit (Mn2O3H2O).  Kelimpahan besi dialam menempati urutan ke empat terbanyak di kulit bumi. Besi merupakan logam yang sangat penting dalam industri sehingga logam besi paling banyak kegunaan dalam kehidupan sehari-hari. Besi bersifat feromagnetik.
  • 42.  Co  Ni  Cu  Kobalt bersifat mirip dengan nikel. Kobalt bersama-sama dengan nikel terdapat dalam senyawa besi. Unsur kobalt tidak reaktif, namun stabil terhadap panas.  Selain dalam bentuk senyawa mineral, nikel juga dijumpai sebagai senyawa kompleks, misalnya [Ni(NH3)6]Cl2 dan [Ni(NH3)6]SO4 yang digunakan dalam elektroplating.  Di alam tembaga terdapat dalam bentuk bijih tembaga. Sekitar 80% tembaga diperoleh sebagai sulfida. Namun, adapula yang ditemukan dalam keadaan bebas
  • 43.  Zn  Seng (Zn) terdapat di alam sebagai senyawa sulfida seperti seng blende (ZnS), sebagai senyawa karbonat kelamin (ZnCO3), dan senyawa silikat seperti hemimorfit (ZnO.ZnSiO3.H2O)
  • 44. 1. Pernyataan berikut yang bukan termasuk sifat unsur transisi adalah …. A. merupakan oksidator kuat B. mempunyai beberapa bilangan oksidasi C. penghantar listrik yang baik D. dapat membentuk ion kompleks E. senyawanya berwarna 2.