SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 7
Pengertian Prosa dan Jenis Prosa
Pengertian Prosa dan Jenis Prosa | Apa itu prosa? Pengertian prosa
adalah bentuk karya sastra yang disusun dalam bentuk cerita secara
bebas, yang tidak terikat oleh rima dan irama.
Kata prosa diambil dari bahasa Inggris, prose. (Middle English <
Middle French < Latin prōsa (ōrātiō) literally, straightforward (speech)).
Kata ini sebenarnya menyaran pada pengertian yang lebih luas, tidak
hanya mencakup pada tulisan yang digolongkan sebagai karya sastra,
tapi juga karya non fiksi, seperti artikel, esai, dan sebagainya. Agar tidak
terjadi kekeliruan, pengertian prosa ini dibatasi pada prosa sebagai genre
sastra. Dalam pengertian kesastraan, prosa sering diistilahkan dengan
fiksi (fiction), teks naratif (narrative text) atau wacana naratif (narrative
discourse). Prosa yang sejajar dengan istilah fiksi (arti rekaan) dapat
diartikan : karya naratif yang menceritakan sesuatu yang bersifat rekaan,
tidak sungguh-sungguh terjadi di dunia nyata. Tokoh, peristiwa dan latar
dalam fiksi bersifat imajiner. Hal ini berbeda dengan karya nonfiksi.
Dalam nonfiksi tokoh, peristiwa, dan latar bersifat faktual atau dapat
dibuktikan di dunia nyata (secara empiris).
Definition: Prose is a form of language that has no formal metrical
structure. It applies a natural flow of speech, and ordinary grammatical
structure rather than rhythmic structure, such as in the case of traditional
poetry. Normal every day speech is spoken in prose and most people
think and write in prose form. Prose comprises of full grammatical
sentences which consist of paragraphs and forgoes aesthetic appeal in
favor of clear, straightforward language. It can be said to be the most
reflective of conversational speech.
Read this from “Stopping by Woods on a Snowy Evening” written by
Robert Frost.
Poetry Form
“The woods are lovely, dark and deep.
But I have promises to keep,
And miles to go before I sleep,
And miles to go before I sleep.”
Prose Form
“The woods look lovely against the setting darkness and as I gaze into
the mysterious depths of the forest, I feel like lingering here longer.
However, I have pending appointments to keep and much distance to
cover before I settle in for the night or else I will be late for all of them.”
Tema
2. Alur Cerita
3. Penokohan
4. Latar
unsur latar dapat dibedakan ke dalam tiga unsur pokok, antara lain sebagai berikut.
• Latar Tempat
• Latar Waktu
• Latar Sosial
5. Sudut Pandang
6. Gaya Bahasa dan Nada
Unsur intrinsik prosa adalah tema, plot, amanat, latar (Latar
Tempat, Latar Waktu, Latar Sosial), penokohan, sudut pandang,
nada dan suasana, serta gaya bahasa.
Sedangkan, unsur ekstrinsik prosa adalah nilai-nilai yang diyakini
pengarangnya yang turut mempengaruhi terciptanya suatu prosa.
Contoh-contoh Prosa
• Contoh novel :Ave Maria oleh Idrus, Keluarga Gerilya oleh
Pramoedya Ananta Toer, Perburuan oleh Pramoedya Ananta Toer,
Ziarah oleh Iwan Simatupang, Surabaya oleh Idrus.
• Contoh cerpen :Radio Masyarakat oleh Rosihan Anwar, Bola
Lampu oleh Asrul Sani, Teman Duduk oleh Moh. Kosim, Wajah
yang Bembah oleh Trisno Sumarjo, Robohnya Surau Kami oleh
A.A. Navis.
• Contoh biografi :Soeharto Anak Desa, Prof. Dr. B.J Habibie, Ki
Hajar Dewantara.
Prosa dapat dibedakan berdasarkan zaman/pembabakannya, menjadi :
• Prosa lama: prosa lama umumnya tidak diketahui nama
pengarangnya. Prosa lama merupakan warisan leluhur yang
diturunkan dari generasi ke generasi. Prosa lama berisi petuah atau
nasehat dalam kehidupan sehari-hari. Yang termasuk ke dalam
jenis prosa lama antara lain: Dongeng, cerita rakyat, kisah, riwayat,
dan hikayat.
• Prosa baru: prosa baru adalah prosa yang diciptakan pada masa
sekarang. Umumnya prosa baru diketahui secara pasti nama
penulis aslinya. Yang termasuk ke dalam jenis prosa baru antara
lain: novel, roman, biografi, dan cerpen.
Perbedaan antara prosa lama dan baru adalah sebagai berikut :
Prosa lama
1. Statis, lamban perubahannya
2. Istana Sentris, bersifat kerajaan
3. Bersifat fantastis, bentuknya hikayat, dongeng
4. Di pengaruhi sastra Hindu dan Arab
5. Tidak ada pengarang atau anonim
Prosa baru
1. Dinamis, perubahannya cepat
2. Rakyat Sentris, mengambil bahan dari rakyat sekitar
3. Realistis, bentuknya roman, novel, cerpen, drama, kisah, dsb.
4. Di pengaruhi sastra Barat
5. Nama pencipta selalu dicantumkan
Menurut Isinya Prosa juga dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Prosa Non Fiksi. Prosa Non Fiksi ialah karangan yang tidak
berdasarkan rekaan atau khayalan pengarang tetapi berisi hal-hal
yang berupa informasi faktual (kenyataan) atau berdasarkan
pengamatan pengarang. Prosa nonfiksi disebut juga karangan semi
ilmiah seperti : artikel, tajuk rencana, opini, biografi, tips, reportase,
jurnalisme baru, iklan, pidato dan feature.
a. Artikel ialah karangan yang berisi uraian atau pemaparan yang
memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1) isi karangan bersumber pada fakta bukan sekedar realita
2) bersifat faktual dengan mengungkapkan data-data yang
diketahui pengarang bukan yang sudah umum diketahui
(realita)
3) uraian tidak sepenuhnya merupakan hasil pemikiran
pengarang, tapi mengungkapkan fakta sesuai objek atau
narasumbernya.
4) isi artikel dapat memaparkan hal apa saja seperti, pariwisata,
kisah perjalanan, profil tokoh, kisah pengalaman orang lain,
satir atau humor.
b. Tajuk Rencana atau editorial adalah karangan yang bersifat
argumentatif yang ditulis oleh redaktur media massa mengenai hal-
hal yang faktual dan aktual (sedang terjadi atau banyak dibicarakan
orang). Isi tajuk merupakan pandangan atau tanggapan dari
penulisnya mengenai suatu permasalahan atau peristiwa. Tajuk
rencana diistilahkan dengan editorial.
c. Opini adalah tulisan yang berupa pendapat, pikiran atau pendirian
seseorang tentang sesuatu. Opini termasuk bentuk prosa faktual
karena meskipun massif bersifat pendapat penulisnya, namun tetap
dalam opini diungkapkan berbagai alasan yang dapat menguatkan
pendapat tersebut.
d. Feature atau ficer ialah sejenis artikel eksposisi yang memberikan
tekanan aspek tertentu yang dianggap menarik atau perlu
ditonjolkan dari suatu objek atau peristiwa yang memiliki daya
tarik secara emosional, pribadi, atau bersifat humor. Isi feature
bukan berita yang actual, tapi kejadian yang sudah berlalu.
e. Biografi adalah kisah atau riwayat kehidupan seorang tokoh yang
ditulis oleh orang lain. Biografi ditulis dengan berbagai tujuan dan
termasuk prosa naratif ekspositoris atau prosa faktual yang
mengungkapkan fakta-fakta nyata. Salah satu tujuan biografi untuk
memberikan informasi bagi pembaca tentang latar belakang
kehidupan seorang tokoh sejak kecil hingga mencapai karier di
kehidupannya. Sedangkan jika tokoh itu sendiri yang menulisnya
disebut otobiografi.
f. Tips adalah karangan yang berisi uraian tentang tata cara atau
langkah-langkah operasional dalam melakukanatau membuat
sesuatu. Disajikan dengan ringan, sederhana, dan bahasa yang
popular. Karangan ini termasuk jenis artikel ekspositoris.
g. Reportase ialah karangan yang berupa hasil laporan dari liputan
suatu peristiwa atau kejadian yang sedang berlangsung atau belum
lama berlangsung untuk keperluan berita di media massa. Bersifat
informasi aktual. Contoh reportase, yaitu berita langsung tentang
kejadian bencana alam gempa Jogja, atau banjir di Jakarta.
h. Jurnalisme Baru (New Journalism) ialah semacam berita yang
dituliskan ke dalam bentuk novel atau cerita pendek. Karena
berbentuk cerita, unsur-unsur pembangun sebuah cerita seperti
alur, tokoh-tokoh, latar, dan konflik meskipun isinya berupa fakta
atau yang sebenarnya. Isi jurnalisme merupakan hal-hal kejadian
luar biasa yang menghebohkan/menggemparkan, misalnya
kejahatan sadis.
i. Iklan ialah informasi yang disajikan lewat media massa, bulletin
atau surat edaran yang bertujuan untuk memberitahukan
/mempromosikan suatu barang/jasa kepada khalayak ramai untuk
kepentingan bisnis. Contoh iklan: iklan keluarga, undangan,
pengumuman, penerangan, niaga, lowongan pekerjaan, dsb.
2. Prosa fiksi. Prosa Fiksi ialah prosa yang berupa cerita rekaan atau
khayalan pengarangnya. Isi cerita tidak sepenuhnya berdasarkan pada
fakta. Prosa fiksi disebut juga karangan narasi sugestif /imajinatif.
Misalnya :
a. Cerpen adalah cerita rekaan yang pendek dalam arti hanya
berisi pengisahan dengan fokus pada satu konflik saja dengan
tokoh-tokoh yang terbatas tetapi tidak berkembang atau tidak
mengakibatkan perubahan nasib pelaku utama. Alur cerita
sederhana hanya memaparkan penyelesaian konflik yang
diungkapkan.
b. Novel berasal dari bahasa Italia, novella yang berarti barang
baru yang kecil. Kemudian, kata tersebut menjadi istilah sebuah
karya sastra dalam bentuk prosa. Novel lebih panjang isinya
dari pada cerpen. Konflik yang dikisahkannya lebih luas. Para
tokoh dan watak tokoh pun lebih berkembang sampai
mengalami perubahan nasib. Penggambaran latar lebih detail.
Bersamaan dengan perjalanan waktu terjadi perubahan-
perubahan hingga konflik terselesaikan.
c. Dongeng adalah cerita rekaan yang sama dengan novel atau
cerpen. Dongeng adalah cerita yang dikisahkan tentang hal-hal
yang tidak masuk akal atau tak mungkin terjadi.
d. Roman adalah cerita yang mengisahkan pelaku utama dari kecil
sampai mati, mengungkap adat/aspek kehidupan suatu
masyarakat secara mendetail/menyeluruh, alur bercabang-
cabang.
e. Esai adalah ulasan/kupasan suatu masalah secara sepintas lalu
berdasarkan pandangan pribadi penulisnya. Isinya bisa berupa
hikmah hidup, tanggapan,renungan, ataupun komentar tentang
budaya, seni, fenomena sosial, politik, pementasan drama, film
dll. Esai bersifat sangat subjektif atau sangat pribadi.
f. Resensi/timbangan buku adalah
pembicaraan/pertimbangan/ulasan suatu karya (buku,
film,drama,dll.)atau membahas dan memberikan penilaian
terhadap buku yang baru terbit. Isi resensi bersifat
memaparkan agar pembaca mengetahui karya tersebut dari
berbagai aspek seperti tema, alur, perwatakan, dialog, dll.,
sering juga disertai penilaian dan saran tentang perlu tidaknya
karya tersebut dibaca atau dinikmati.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSIANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSIArief Kurniatama
 
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSITUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSIAyuOkta8
 
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi SastraJenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastrahimmatulm
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURNurulbanjar1996
 
Gaya bahasa dalam lirik lagu
Gaya bahasa dalam lirik laguGaya bahasa dalam lirik lagu
Gaya bahasa dalam lirik laguDeny Pranata
 
Aliran aliran drama
Aliran aliran dramaAliran aliran drama
Aliran aliran dramaweny maniez
 
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)SalVani SalVani
 
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)Ibnu Saefullah
 
Jenis jenis Majas
Jenis jenis Majas Jenis jenis Majas
Jenis jenis Majas budililis
 
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel hanakamilah4
 
Ringkasan buku pengkajian puisi (RACHMAT DJOKO PRADOPO)
Ringkasan buku pengkajian puisi (RACHMAT DJOKO PRADOPO)Ringkasan buku pengkajian puisi (RACHMAT DJOKO PRADOPO)
Ringkasan buku pengkajian puisi (RACHMAT DJOKO PRADOPO)Inunks Peihhcc
 

Was ist angesagt? (20)

ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSIANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
 
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSITUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
 
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi SastraJenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
 
ppt Teks eksposisi
ppt Teks eksposisippt Teks eksposisi
ppt Teks eksposisi
 
Perkembangan Drama
Perkembangan DramaPerkembangan Drama
Perkembangan Drama
 
Kesalahan berbahasa pada tataran sintaksis
Kesalahan berbahasa pada tataran sintaksisKesalahan berbahasa pada tataran sintaksis
Kesalahan berbahasa pada tataran sintaksis
 
Penulisan karya ilmiah
Penulisan karya ilmiahPenulisan karya ilmiah
Penulisan karya ilmiah
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
 
Makalah sejarah retorika
Makalah sejarah retorikaMakalah sejarah retorika
Makalah sejarah retorika
 
Gaya bahasa dalam lirik lagu
Gaya bahasa dalam lirik laguGaya bahasa dalam lirik lagu
Gaya bahasa dalam lirik lagu
 
Aliran aliran drama
Aliran aliran dramaAliran aliran drama
Aliran aliran drama
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)
 
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
 
Jenis jenis Majas
Jenis jenis Majas Jenis jenis Majas
Jenis jenis Majas
 
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
 
Teks ulasan kel 8
Teks ulasan kel 8Teks ulasan kel 8
Teks ulasan kel 8
 
Ringkasan buku pengkajian puisi (RACHMAT DJOKO PRADOPO)
Ringkasan buku pengkajian puisi (RACHMAT DJOKO PRADOPO)Ringkasan buku pengkajian puisi (RACHMAT DJOKO PRADOPO)
Ringkasan buku pengkajian puisi (RACHMAT DJOKO PRADOPO)
 
Materi teori sastra
Materi teori sastraMateri teori sastra
Materi teori sastra
 
Ragam bahasa ilmiah
Ragam bahasa ilmiahRagam bahasa ilmiah
Ragam bahasa ilmiah
 

Andere mochten auch

Pengertian prosa dan jenis prosa
Pengertian prosa dan jenis prosaPengertian prosa dan jenis prosa
Pengertian prosa dan jenis prosaPungki Ariefin
 
Pengenalan Prosa Tradisional
Pengenalan Prosa TradisionalPengenalan Prosa Tradisional
Pengenalan Prosa TradisionalWardah Munirah
 
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi BaruPerbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baruts4n14
 
Presentasi karya sastra
Presentasi karya sastraPresentasi karya sastra
Presentasi karya sastraNanda Ananda
 
Unsur intrinsik puisi, prosa, drama (Bahasa Indonesia)
Unsur intrinsik puisi, prosa, drama (Bahasa Indonesia)Unsur intrinsik puisi, prosa, drama (Bahasa Indonesia)
Unsur intrinsik puisi, prosa, drama (Bahasa Indonesia)Vivi Silvia
 
Introduction to Literature (Poetry, Drama, Prose)
Introduction to Literature (Poetry, Drama, Prose)Introduction to Literature (Poetry, Drama, Prose)
Introduction to Literature (Poetry, Drama, Prose)Dian Fadhilawati
 
9 model-pembelajaran-saintifik-mp-bhs-indonesia
9 model-pembelajaran-saintifik-mp-bhs-indonesia9 model-pembelajaran-saintifik-mp-bhs-indonesia
9 model-pembelajaran-saintifik-mp-bhs-indonesiaSofyan Saputra
 
APRESIASI PROSA PERSENTASI B.INDONESIA SMA
APRESIASI PROSA PERSENTASI B.INDONESIA SMAAPRESIASI PROSA PERSENTASI B.INDONESIA SMA
APRESIASI PROSA PERSENTASI B.INDONESIA SMAMustaqim Furohman
 
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smpBahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smpDarwis Maulana
 
Kabaretisasi cerpen
Kabaretisasi cerpenKabaretisasi cerpen
Kabaretisasi cerpenDHEluvELI
 
Aktif bahasa Indonesia
Aktif bahasa IndonesiaAktif bahasa Indonesia
Aktif bahasa IndonesiaMono Manullang
 
BMM3123:Kajian teks bahasa melayu klasik
BMM3123:Kajian teks bahasa melayu klasikBMM3123:Kajian teks bahasa melayu klasik
BMM3123:Kajian teks bahasa melayu klasikTrif Fauzi Yazid
 
Mengidentifikasi menganalisis-unsur-unsur-syair
Mengidentifikasi menganalisis-unsur-unsur-syairMengidentifikasi menganalisis-unsur-unsur-syair
Mengidentifikasi menganalisis-unsur-unsur-syairRudi Santoso
 

Andere mochten auch (20)

Pengertian prosa dan jenis prosa
Pengertian prosa dan jenis prosaPengertian prosa dan jenis prosa
Pengertian prosa dan jenis prosa
 
PROSA LAMA DAN BARU
PROSA LAMA DAN BARUPROSA LAMA DAN BARU
PROSA LAMA DAN BARU
 
Pengenalan Prosa Tradisional
Pengenalan Prosa TradisionalPengenalan Prosa Tradisional
Pengenalan Prosa Tradisional
 
Prosa dan puisi
Prosa dan puisiProsa dan puisi
Prosa dan puisi
 
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi BaruPerbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
 
Presentasi karya sastra
Presentasi karya sastraPresentasi karya sastra
Presentasi karya sastra
 
Unsur intrinsik puisi, prosa, drama (Bahasa Indonesia)
Unsur intrinsik puisi, prosa, drama (Bahasa Indonesia)Unsur intrinsik puisi, prosa, drama (Bahasa Indonesia)
Unsur intrinsik puisi, prosa, drama (Bahasa Indonesia)
 
Prose PPT
Prose PPTProse PPT
Prose PPT
 
Prose and poetry
Prose and poetryProse and poetry
Prose and poetry
 
Introduction to Literature (Poetry, Drama, Prose)
Introduction to Literature (Poetry, Drama, Prose)Introduction to Literature (Poetry, Drama, Prose)
Introduction to Literature (Poetry, Drama, Prose)
 
9 model-pembelajaran-saintifik-mp-bhs-indonesia
9 model-pembelajaran-saintifik-mp-bhs-indonesia9 model-pembelajaran-saintifik-mp-bhs-indonesia
9 model-pembelajaran-saintifik-mp-bhs-indonesia
 
Prosa dan bentuknya
Prosa dan bentuknyaProsa dan bentuknya
Prosa dan bentuknya
 
APRESIASI PROSA PERSENTASI B.INDONESIA SMA
APRESIASI PROSA PERSENTASI B.INDONESIA SMAAPRESIASI PROSA PERSENTASI B.INDONESIA SMA
APRESIASI PROSA PERSENTASI B.INDONESIA SMA
 
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smpBahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
Bahan ajar prosa-fiksi_plpg_smp
 
Kabaretisasi cerpen
Kabaretisasi cerpenKabaretisasi cerpen
Kabaretisasi cerpen
 
Cerpen ibu dan ceper
Cerpen ibu dan ceperCerpen ibu dan ceper
Cerpen ibu dan ceper
 
Aktif bahasa Indonesia
Aktif bahasa IndonesiaAktif bahasa Indonesia
Aktif bahasa Indonesia
 
BMM3123:Kajian teks bahasa melayu klasik
BMM3123:Kajian teks bahasa melayu klasikBMM3123:Kajian teks bahasa melayu klasik
BMM3123:Kajian teks bahasa melayu klasik
 
Mengidentifikasi menganalisis-unsur-unsur-syair
Mengidentifikasi menganalisis-unsur-unsur-syairMengidentifikasi menganalisis-unsur-unsur-syair
Mengidentifikasi menganalisis-unsur-unsur-syair
 
Bindo kelas 4
Bindo kelas 4Bindo kelas 4
Bindo kelas 4
 

Ähnlich wie Pengertian Prosa dan Jenis-Jenis Prosa

Prosapuisidandramanewspasi115 131022022853-phpapp02
Prosapuisidandramanewspasi115 131022022853-phpapp02Prosapuisidandramanewspasi115 131022022853-phpapp02
Prosapuisidandramanewspasi115 131022022853-phpapp02Entertainment
 
Pengertian karya sastra
Pengertian karya sastraPengertian karya sastra
Pengertian karya sastraNanda Ananda
 
Menyimak Untuk Memahami Teks Seni
Menyimak Untuk Memahami Teks SeniMenyimak Untuk Memahami Teks Seni
Menyimak Untuk Memahami Teks SeniPbp II
 
Pengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis CerpenPengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis CerpenMomee Rain
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaEntertainment
 
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptxKARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptxwahyutriwibowo098
 
Macam-Macam Karya Ilmiah Populer
Macam-Macam Karya Ilmiah PopulerMacam-Macam Karya Ilmiah Populer
Macam-Macam Karya Ilmiah PopulerAdellia Putri
 
Karya sastra klasik
Karya sastra klasikKarya sastra klasik
Karya sastra klasikaadhe11
 
presentasikaryasastra-130219162626-phpapp01.pdf
presentasikaryasastra-130219162626-phpapp01.pdfpresentasikaryasastra-130219162626-phpapp01.pdf
presentasikaryasastra-130219162626-phpapp01.pdfINDAHWATIHUTABARAT17
 
Materi bahasa indonesia
Materi bahasa indonesiaMateri bahasa indonesia
Materi bahasa indonesiafarensa
 
Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 2
Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 2Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 2
Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 2NoerNoer7
 
BAHASA_INDONESIA_NOVEL.pptx
BAHASA_INDONESIA_NOVEL.pptxBAHASA_INDONESIA_NOVEL.pptx
BAHASA_INDONESIA_NOVEL.pptxwawan105766
 

Ähnlich wie Pengertian Prosa dan Jenis-Jenis Prosa (20)

Prosa fiksi
Prosa fiksiProsa fiksi
Prosa fiksi
 
Prosapuisidandramanewspasi115 131022022853-phpapp02
Prosapuisidandramanewspasi115 131022022853-phpapp02Prosapuisidandramanewspasi115 131022022853-phpapp02
Prosapuisidandramanewspasi115 131022022853-phpapp02
 
Pengertian karya sastra
Pengertian karya sastraPengertian karya sastra
Pengertian karya sastra
 
Menyimak Untuk Memahami Teks Seni
Menyimak Untuk Memahami Teks SeniMenyimak Untuk Memahami Teks Seni
Menyimak Untuk Memahami Teks Seni
 
Pengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis CerpenPengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis Cerpen
 
Cerpen
CerpenCerpen
Cerpen
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptxKARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
 
Tugas 4 tik makalah lisa 2 a
Tugas 4 tik makalah lisa 2 aTugas 4 tik makalah lisa 2 a
Tugas 4 tik makalah lisa 2 a
 
PPT. KD 1. NOVEL.pptx
PPT. KD 1. NOVEL.pptxPPT. KD 1. NOVEL.pptx
PPT. KD 1. NOVEL.pptx
 
Macam-Macam Karya Ilmiah Populer
Macam-Macam Karya Ilmiah PopulerMacam-Macam Karya Ilmiah Populer
Macam-Macam Karya Ilmiah Populer
 
Karya sastra klasik
Karya sastra klasikKarya sastra klasik
Karya sastra klasik
 
Bahan ajar kelas xi
Bahan ajar kelas xiBahan ajar kelas xi
Bahan ajar kelas xi
 
cerpen Kelompok 5
cerpen Kelompok  5   cerpen Kelompok  5
cerpen Kelompok 5
 
Pengertian karya sastra
Pengertian karya sastraPengertian karya sastra
Pengertian karya sastra
 
materi_cerpen.pptx
materi_cerpen.pptxmateri_cerpen.pptx
materi_cerpen.pptx
 
presentasikaryasastra-130219162626-phpapp01.pdf
presentasikaryasastra-130219162626-phpapp01.pdfpresentasikaryasastra-130219162626-phpapp01.pdf
presentasikaryasastra-130219162626-phpapp01.pdf
 
Materi bahasa indonesia
Materi bahasa indonesiaMateri bahasa indonesia
Materi bahasa indonesia
 
Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 2
Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 2Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 2
Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 2
 
BAHASA_INDONESIA_NOVEL.pptx
BAHASA_INDONESIA_NOVEL.pptxBAHASA_INDONESIA_NOVEL.pptx
BAHASA_INDONESIA_NOVEL.pptx
 

Mehr von Pungki Ariefin

Manusia, moralitas dan hukum
Manusia, moralitas dan hukumManusia, moralitas dan hukum
Manusia, moralitas dan hukumPungki Ariefin
 
Manusia sebagai mahluk budaya
Manusia sebagai mahluk budayaManusia sebagai mahluk budaya
Manusia sebagai mahluk budayaPungki Ariefin
 
Manusia individu (isbd 2)
Manusia individu (isbd 2)Manusia individu (isbd 2)
Manusia individu (isbd 2)Pungki Ariefin
 
Makalah isbd perkembangan teknologi alat tulis tangan
Makalah isbd perkembangan teknologi alat tulis tanganMakalah isbd perkembangan teknologi alat tulis tangan
Makalah isbd perkembangan teknologi alat tulis tanganPungki Ariefin
 
Isbd 3 manusia dan peradaban
Isbd 3 manusia dan peradabanIsbd 3 manusia dan peradaban
Isbd 3 manusia dan peradabanPungki Ariefin
 
Ilmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasarIlmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasarPungki Ariefin
 
Ilmu sosial budaya dasar makalah
Ilmu sosial budaya dasar makalahIlmu sosial budaya dasar makalah
Ilmu sosial budaya dasar makalahPungki Ariefin
 
Teori evolusi keluarga
Teori evolusi keluargaTeori evolusi keluarga
Teori evolusi keluargaPungki Ariefin
 
Teori evolusi keluarga j.j bachoven
Teori evolusi keluarga j.j bachovenTeori evolusi keluarga j.j bachoven
Teori evolusi keluarga j.j bachovenPungki Ariefin
 
Pengelolaansampah 140114013441-phpapp02(1)
Pengelolaansampah 140114013441-phpapp02(1)Pengelolaansampah 140114013441-phpapp02(1)
Pengelolaansampah 140114013441-phpapp02(1)Pungki Ariefin
 
Manusiadanperadaban 131127201047-phpapp02
Manusiadanperadaban 131127201047-phpapp02Manusiadanperadaban 131127201047-phpapp02
Manusiadanperadaban 131127201047-phpapp02Pungki Ariefin
 
Unsur intrinsik dan ekstrinsik
Unsur intrinsik dan ekstrinsikUnsur intrinsik dan ekstrinsik
Unsur intrinsik dan ekstrinsikPungki Ariefin
 

Mehr von Pungki Ariefin (20)

Manusia, moralitas dan hukum
Manusia, moralitas dan hukumManusia, moralitas dan hukum
Manusia, moralitas dan hukum
 
Manusia sebagai mahluk budaya
Manusia sebagai mahluk budayaManusia sebagai mahluk budaya
Manusia sebagai mahluk budaya
 
Manusia individu (isbd 2)
Manusia individu (isbd 2)Manusia individu (isbd 2)
Manusia individu (isbd 2)
 
Makalah isbd perkembangan teknologi alat tulis tangan
Makalah isbd perkembangan teknologi alat tulis tanganMakalah isbd perkembangan teknologi alat tulis tangan
Makalah isbd perkembangan teknologi alat tulis tangan
 
Isbd 3 manusia dan peradaban
Isbd 3 manusia dan peradabanIsbd 3 manusia dan peradaban
Isbd 3 manusia dan peradaban
 
Isbd 1
Isbd 1Isbd 1
Isbd 1
 
Ilmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasarIlmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasar
 
Ilmu sosial budaya dasar makalah
Ilmu sosial budaya dasar makalahIlmu sosial budaya dasar makalah
Ilmu sosial budaya dasar makalah
 
Home
HomeHome
Home
 
183138505 isbd-ppt
183138505 isbd-ppt183138505 isbd-ppt
183138505 isbd-ppt
 
Tugas isbd alat tulis
Tugas isbd alat tulisTugas isbd alat tulis
Tugas isbd alat tulis
 
Teori evolusi keluarga
Teori evolusi keluargaTeori evolusi keluarga
Teori evolusi keluarga
 
Teori evolusi keluarga j.j bachoven
Teori evolusi keluarga j.j bachovenTeori evolusi keluarga j.j bachoven
Teori evolusi keluarga j.j bachoven
 
Rainbow
RainbowRainbow
Rainbow
 
Pengelolaansampah 140114013441-phpapp02(1)
Pengelolaansampah 140114013441-phpapp02(1)Pengelolaansampah 140114013441-phpapp02(1)
Pengelolaansampah 140114013441-phpapp02(1)
 
Manusiadanperadaban 131127201047-phpapp02
Manusiadanperadaban 131127201047-phpapp02Manusiadanperadaban 131127201047-phpapp02
Manusiadanperadaban 131127201047-phpapp02
 
The revolt of
The revolt ofThe revolt of
The revolt of
 
Project presentation
Project presentationProject presentation
Project presentation
 
Definition of prose
Definition of proseDefinition of prose
Definition of prose
 
Unsur intrinsik dan ekstrinsik
Unsur intrinsik dan ekstrinsikUnsur intrinsik dan ekstrinsik
Unsur intrinsik dan ekstrinsik
 

Kürzlich hochgeladen

AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 

Kürzlich hochgeladen (20)

AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 

Pengertian Prosa dan Jenis-Jenis Prosa

  • 1. Pengertian Prosa dan Jenis Prosa Pengertian Prosa dan Jenis Prosa | Apa itu prosa? Pengertian prosa adalah bentuk karya sastra yang disusun dalam bentuk cerita secara bebas, yang tidak terikat oleh rima dan irama. Kata prosa diambil dari bahasa Inggris, prose. (Middle English < Middle French < Latin prōsa (ōrātiō) literally, straightforward (speech)). Kata ini sebenarnya menyaran pada pengertian yang lebih luas, tidak hanya mencakup pada tulisan yang digolongkan sebagai karya sastra, tapi juga karya non fiksi, seperti artikel, esai, dan sebagainya. Agar tidak terjadi kekeliruan, pengertian prosa ini dibatasi pada prosa sebagai genre sastra. Dalam pengertian kesastraan, prosa sering diistilahkan dengan fiksi (fiction), teks naratif (narrative text) atau wacana naratif (narrative discourse). Prosa yang sejajar dengan istilah fiksi (arti rekaan) dapat diartikan : karya naratif yang menceritakan sesuatu yang bersifat rekaan, tidak sungguh-sungguh terjadi di dunia nyata. Tokoh, peristiwa dan latar dalam fiksi bersifat imajiner. Hal ini berbeda dengan karya nonfiksi. Dalam nonfiksi tokoh, peristiwa, dan latar bersifat faktual atau dapat dibuktikan di dunia nyata (secara empiris). Definition: Prose is a form of language that has no formal metrical structure. It applies a natural flow of speech, and ordinary grammatical structure rather than rhythmic structure, such as in the case of traditional poetry. Normal every day speech is spoken in prose and most people think and write in prose form. Prose comprises of full grammatical sentences which consist of paragraphs and forgoes aesthetic appeal in favor of clear, straightforward language. It can be said to be the most reflective of conversational speech.
  • 2. Read this from “Stopping by Woods on a Snowy Evening” written by Robert Frost. Poetry Form “The woods are lovely, dark and deep. But I have promises to keep, And miles to go before I sleep, And miles to go before I sleep.” Prose Form “The woods look lovely against the setting darkness and as I gaze into the mysterious depths of the forest, I feel like lingering here longer. However, I have pending appointments to keep and much distance to cover before I settle in for the night or else I will be late for all of them.” Tema 2. Alur Cerita 3. Penokohan 4. Latar unsur latar dapat dibedakan ke dalam tiga unsur pokok, antara lain sebagai berikut. • Latar Tempat • Latar Waktu • Latar Sosial 5. Sudut Pandang 6. Gaya Bahasa dan Nada Unsur intrinsik prosa adalah tema, plot, amanat, latar (Latar Tempat, Latar Waktu, Latar Sosial), penokohan, sudut pandang, nada dan suasana, serta gaya bahasa. Sedangkan, unsur ekstrinsik prosa adalah nilai-nilai yang diyakini pengarangnya yang turut mempengaruhi terciptanya suatu prosa.
  • 3. Contoh-contoh Prosa • Contoh novel :Ave Maria oleh Idrus, Keluarga Gerilya oleh Pramoedya Ananta Toer, Perburuan oleh Pramoedya Ananta Toer, Ziarah oleh Iwan Simatupang, Surabaya oleh Idrus. • Contoh cerpen :Radio Masyarakat oleh Rosihan Anwar, Bola Lampu oleh Asrul Sani, Teman Duduk oleh Moh. Kosim, Wajah yang Bembah oleh Trisno Sumarjo, Robohnya Surau Kami oleh A.A. Navis. • Contoh biografi :Soeharto Anak Desa, Prof. Dr. B.J Habibie, Ki Hajar Dewantara. Prosa dapat dibedakan berdasarkan zaman/pembabakannya, menjadi : • Prosa lama: prosa lama umumnya tidak diketahui nama pengarangnya. Prosa lama merupakan warisan leluhur yang diturunkan dari generasi ke generasi. Prosa lama berisi petuah atau nasehat dalam kehidupan sehari-hari. Yang termasuk ke dalam jenis prosa lama antara lain: Dongeng, cerita rakyat, kisah, riwayat, dan hikayat. • Prosa baru: prosa baru adalah prosa yang diciptakan pada masa sekarang. Umumnya prosa baru diketahui secara pasti nama penulis aslinya. Yang termasuk ke dalam jenis prosa baru antara lain: novel, roman, biografi, dan cerpen.
  • 4. Perbedaan antara prosa lama dan baru adalah sebagai berikut : Prosa lama 1. Statis, lamban perubahannya 2. Istana Sentris, bersifat kerajaan 3. Bersifat fantastis, bentuknya hikayat, dongeng 4. Di pengaruhi sastra Hindu dan Arab 5. Tidak ada pengarang atau anonim Prosa baru 1. Dinamis, perubahannya cepat 2. Rakyat Sentris, mengambil bahan dari rakyat sekitar 3. Realistis, bentuknya roman, novel, cerpen, drama, kisah, dsb. 4. Di pengaruhi sastra Barat 5. Nama pencipta selalu dicantumkan Menurut Isinya Prosa juga dibagi menjadi 2, yaitu: 1. Prosa Non Fiksi. Prosa Non Fiksi ialah karangan yang tidak berdasarkan rekaan atau khayalan pengarang tetapi berisi hal-hal yang berupa informasi faktual (kenyataan) atau berdasarkan pengamatan pengarang. Prosa nonfiksi disebut juga karangan semi ilmiah seperti : artikel, tajuk rencana, opini, biografi, tips, reportase, jurnalisme baru, iklan, pidato dan feature. a. Artikel ialah karangan yang berisi uraian atau pemaparan yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1) isi karangan bersumber pada fakta bukan sekedar realita 2) bersifat faktual dengan mengungkapkan data-data yang diketahui pengarang bukan yang sudah umum diketahui (realita) 3) uraian tidak sepenuhnya merupakan hasil pemikiran pengarang, tapi mengungkapkan fakta sesuai objek atau narasumbernya.
  • 5. 4) isi artikel dapat memaparkan hal apa saja seperti, pariwisata, kisah perjalanan, profil tokoh, kisah pengalaman orang lain, satir atau humor. b. Tajuk Rencana atau editorial adalah karangan yang bersifat argumentatif yang ditulis oleh redaktur media massa mengenai hal- hal yang faktual dan aktual (sedang terjadi atau banyak dibicarakan orang). Isi tajuk merupakan pandangan atau tanggapan dari penulisnya mengenai suatu permasalahan atau peristiwa. Tajuk rencana diistilahkan dengan editorial. c. Opini adalah tulisan yang berupa pendapat, pikiran atau pendirian seseorang tentang sesuatu. Opini termasuk bentuk prosa faktual karena meskipun massif bersifat pendapat penulisnya, namun tetap dalam opini diungkapkan berbagai alasan yang dapat menguatkan pendapat tersebut. d. Feature atau ficer ialah sejenis artikel eksposisi yang memberikan tekanan aspek tertentu yang dianggap menarik atau perlu ditonjolkan dari suatu objek atau peristiwa yang memiliki daya tarik secara emosional, pribadi, atau bersifat humor. Isi feature bukan berita yang actual, tapi kejadian yang sudah berlalu. e. Biografi adalah kisah atau riwayat kehidupan seorang tokoh yang ditulis oleh orang lain. Biografi ditulis dengan berbagai tujuan dan termasuk prosa naratif ekspositoris atau prosa faktual yang mengungkapkan fakta-fakta nyata. Salah satu tujuan biografi untuk memberikan informasi bagi pembaca tentang latar belakang kehidupan seorang tokoh sejak kecil hingga mencapai karier di kehidupannya. Sedangkan jika tokoh itu sendiri yang menulisnya disebut otobiografi. f. Tips adalah karangan yang berisi uraian tentang tata cara atau langkah-langkah operasional dalam melakukanatau membuat sesuatu. Disajikan dengan ringan, sederhana, dan bahasa yang popular. Karangan ini termasuk jenis artikel ekspositoris. g. Reportase ialah karangan yang berupa hasil laporan dari liputan suatu peristiwa atau kejadian yang sedang berlangsung atau belum lama berlangsung untuk keperluan berita di media massa. Bersifat
  • 6. informasi aktual. Contoh reportase, yaitu berita langsung tentang kejadian bencana alam gempa Jogja, atau banjir di Jakarta. h. Jurnalisme Baru (New Journalism) ialah semacam berita yang dituliskan ke dalam bentuk novel atau cerita pendek. Karena berbentuk cerita, unsur-unsur pembangun sebuah cerita seperti alur, tokoh-tokoh, latar, dan konflik meskipun isinya berupa fakta atau yang sebenarnya. Isi jurnalisme merupakan hal-hal kejadian luar biasa yang menghebohkan/menggemparkan, misalnya kejahatan sadis. i. Iklan ialah informasi yang disajikan lewat media massa, bulletin atau surat edaran yang bertujuan untuk memberitahukan /mempromosikan suatu barang/jasa kepada khalayak ramai untuk kepentingan bisnis. Contoh iklan: iklan keluarga, undangan, pengumuman, penerangan, niaga, lowongan pekerjaan, dsb. 2. Prosa fiksi. Prosa Fiksi ialah prosa yang berupa cerita rekaan atau khayalan pengarangnya. Isi cerita tidak sepenuhnya berdasarkan pada fakta. Prosa fiksi disebut juga karangan narasi sugestif /imajinatif. Misalnya : a. Cerpen adalah cerita rekaan yang pendek dalam arti hanya berisi pengisahan dengan fokus pada satu konflik saja dengan tokoh-tokoh yang terbatas tetapi tidak berkembang atau tidak mengakibatkan perubahan nasib pelaku utama. Alur cerita sederhana hanya memaparkan penyelesaian konflik yang diungkapkan. b. Novel berasal dari bahasa Italia, novella yang berarti barang baru yang kecil. Kemudian, kata tersebut menjadi istilah sebuah karya sastra dalam bentuk prosa. Novel lebih panjang isinya dari pada cerpen. Konflik yang dikisahkannya lebih luas. Para tokoh dan watak tokoh pun lebih berkembang sampai mengalami perubahan nasib. Penggambaran latar lebih detail. Bersamaan dengan perjalanan waktu terjadi perubahan- perubahan hingga konflik terselesaikan.
  • 7. c. Dongeng adalah cerita rekaan yang sama dengan novel atau cerpen. Dongeng adalah cerita yang dikisahkan tentang hal-hal yang tidak masuk akal atau tak mungkin terjadi. d. Roman adalah cerita yang mengisahkan pelaku utama dari kecil sampai mati, mengungkap adat/aspek kehidupan suatu masyarakat secara mendetail/menyeluruh, alur bercabang- cabang. e. Esai adalah ulasan/kupasan suatu masalah secara sepintas lalu berdasarkan pandangan pribadi penulisnya. Isinya bisa berupa hikmah hidup, tanggapan,renungan, ataupun komentar tentang budaya, seni, fenomena sosial, politik, pementasan drama, film dll. Esai bersifat sangat subjektif atau sangat pribadi. f. Resensi/timbangan buku adalah pembicaraan/pertimbangan/ulasan suatu karya (buku, film,drama,dll.)atau membahas dan memberikan penilaian terhadap buku yang baru terbit. Isi resensi bersifat memaparkan agar pembaca mengetahui karya tersebut dari berbagai aspek seperti tema, alur, perwatakan, dialog, dll., sering juga disertai penilaian dan saran tentang perlu tidaknya karya tersebut dibaca atau dinikmati.