SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 18
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Kegiatan Belajar
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
1
PENGERTIAN POKOK PANCASILA
I
a.	 Menjelaskan fungsi pancasila sebagai dasar negara
b.	Menjelaskan fungsi pancasila sebagai ideologi negara
c.	 Menjelaskan fungsi Pancasila sebagai pandangan hidup
d.	Menjelaskan fungsi Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia
e.	 Menjelaskan fungsi Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa
f.	 Menjelaskan fungsi Pancasila sebagai cita-cita bangsa
TUJUAN
Pembelajaran Khusus
Setelah menyelesaikan materi pembelajaran yang diuraikan pada Kegiatan
Belajar 1 ini, maka diharapkan Anda akan mampu memahami Fungsi Pancasila
dalam kehidupan berbangsa Indonesia
TUJUANPembelajaran Umum
a.	 Fungsi Pancasila sebagai dasar Negara
b.	Fungsi Pancasila sebagai ideology Negara
c.	 Fungsi Pancasila sebagai Pandangan Hidup
d.	Fungsi Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia
e.	 Fungsi Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia
f.	 Fungsi Pancasila sebagai cita-cita bangsa
POKOK
Materi
2
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
2
Uraian Materi
a. Pengertian Pokok Pancasila
Pancasila berasal dari bahasa sansekerta India (kasta brahmana).
Menurut Muh. Yamin, dalam bahasa sansekerta, Pancasila memiliki dua
macam arti secara leksikal yaitu: panca: yang artinya lima, syila: vokal i
pendek, yang artinya batu sendi, alas, atau dasar. Syiila vokal i panjang
artinya peraturan tingkah laku yang baik atau penting. Kata-kata terse-
but kemudian dalam bahasa Indonesia teru- tama bahasa Jawa diartikan
“susila” yang memiliki hubungan dengan moralitas. Oleh karena itu, se-
cara etimologi kata “Pancasila” yang dimaksud adalah istilah “pancasyila”
dengan vokal i yang memiliki makna leksikal “berbatu sendi lima” atau
secara harfiah “dasar yang memiliki lima unsur”. adapun istilah “panca-
syiila” dengan huruf Dewanagari i bermakna “lima aturan tingkah laku
yang penting.”
Selain itu, perkataan pancasila mula-mula terdapat dalam perpustakaan
Budha India. Ajaran budha bersumber pada kitab suci Tri Pitaka dan
Vinaya pi- taka, yang kesemuanya itu merupakan ajaran moral untuk
mencapai surga. Aja- ran Pancasila menurut Budha adalah merupakan
lima aturan (larangan) atau five moral principles, yang harus ditaati dan
dilaksanakan oleh para penganutnya. Adapun isi lengkap larangan itu
adalah:
Panatipada veramani sikhapadam samadiyani, artinya “jangan mencabut
nyawa makhluk hidup” atau dilarang membunuh.
1) Dinna dana veramani shikapadam samadiyani, artinya “jangan men-
gambil barang yang tidak diberikan.” maksudnya dilarang mencuri.
2) Kameshu micchacara veramani shikapadam samadiyani, artinya jan-
gan berbuat zina.
3) Musawada veramani shikapadam samadiyani, artinya jangan berkata
bohong atau dilarang berdusta.
4) Sura merayu masjja pamada tikana veramani, artinya janganlah
minum-minuman yang memabukkan.
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
3
Bagaimana nilai-nilai pancasila? Nah, nilai-nilai pancasila secara intrin-
sik bersifat filosofis, dan di dalam kehidupan masyarakat Indonesia nilai
pancasila secara praktis merupakan filsafat hidup (pandangan hidup).
Nilai dan fungsi filsafat
	 pancasila telah ada jauh sebelum Indonesia merdeka. Hal ini dib-
uktikan dengan sejarah kerajaan Majapahit (1293). Pada waktu itu Hindu
dan Budha hidup ber- dampingan dengan damai dalam satu kerajaan.
Empu Prapanca menulis “Negara Kertagama” (1365). Dalam kitab terse-
but telah terdapat istilah “Pancasila”
	 Empu Tantular yang mengarang buku “Sutasoma” yang di dalam-
nya memuat: “Bhineka Tunggal ika tan Hana Dharma Mangrua”, artinya
walaupun berbeda namun satu jua adanya, sebab ada tidak agama yang
memiliki Tu- han yang berbeda. Hal ini menunjukkan adanya realitas
kehidupan agama pada saat itu, yaitu agama Hindu dan Budha, bahkan
salah satu kerajaan yang menjadi kekuasaannya yaitu Pasai justru telah
memeluk agama Islam.
	 Sumpah Palapa yang diucapkan Mahapatih Gadjah Mada dalam
sidang ratu dan para menteri di pasebahan keprabuan Majapahit pada
tahun 1331, yang berisi cita-cita mempersatukan seluruh Nusantara raya
sebagai berikut: “Saya baru akan berhenti berpuasa makan palapa, jika-
lau seluruh nusantara bertakhluk di bawah kekuasaan negara, jikalau gu-
run, seram, tanjungpura, Haru, pahang, Dempo, Bali, Sunda, palembang,
tumasik telah dikalahkan”(Yamin; 1960:60).
Gambar 1, Peta Nusantara
Bagaimana Pancasila sebagai pandangan hidup? Dalam kehidupan
bangsa Indonesia diakui bahwa nilai Pancasila adalah pandangan hidup
(filsafat hidup) yang berkembang dalam sosio-budaya Indonesia. Nilai
pancasila dianggap se- bagai nilai dasar dan puncak (sari-sari) budaya
4
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
4
bangsa, karenanya nilai ini diyakini sebagai jiwa dan kepribadian bangsa.
	 Apa nilai dasar dan hakiki dari pancasila itu? Sebagai ajaran filsa-
fat, pan- casila mencerminkan nilai dan pandangan mendasar dan hakiki
rakyat Indone- sia dalam hubungannya dengan sumber kesemestaan,
yakni Tuhan Yang Maha Esa sebagai asas fundamental dalam kesemesta-
an yang kemudian juga dijadikan fundamental kenegaraan yaitu negara
berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa. Demikian pula asas kemanu-
siaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia dan seterusnya dimana
nilai nilai tersebut secara bulat dan utuh mencerminkan azas kekeluar-
gaan, cinta sesama dan cinta keadilan.
	 Nah, berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka disusunlah pokok-
pokok ajaran filsafat pancasila menurut Lapasila IKIP Malang (yang saat
ini menjadi Uni- versitas Negeri Malang) yaitu: Tuhan Yang Maha Esa,
Budinurani manusia, Kebe- naran, Kebenaran dan Keadilan dan Kebe-
naran dan keadilan bagi bangsa Indo- nesia. Bagaimana perkembangan
selanjutnya? Dalam perkembangan selanjutnya pancasila tercantum da-
lam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang susu- nan sila-silanya
sebagai berikut:
1) Ketuhanan Yang Maha Esa
2) Kemanusiaan Yang Adil dan beradab
3) Persatuan Indonesia
4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusy-
waratan/perwakilan
5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Nah, itulah penjelasan singkat mengenai pengertian pokok Pancasila, se-
moga Anda dapat memahami dengan mudah dan bermanfaat bagi pros-
es pembelaja- ran selanjutnya.
b. Pancasila sebagai Pandangan Hidup bangsa Indonesia
Apakah pandangan hidup itu? Setiap manusia di dunia pasti mempunyai
pandangan hidup. Pandangan hidup adalah suatu wawasan menyeluruh
terha- dap kehidupan yang terdiri dari kesatuan rangkaian nilai-nilai
luhur. Pandangan hidup berfungsi sebagai pedoman untuk mengatur
hubungan manusia dengan sesama, lingkungan dan mengatur hubungan
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
5
manusia dengan Tuhannya.
Pandangan hidup yang diyakini suatu masyarakat maka akan berkem-
bang secara dinamis dan menghasilkan sebuah pandangan hidup bang-
sa. Pandangan hidup bangsa adalah kristalisasi nilai-nilai yang diyakini
kebe- narannya maupun manfaatnya oleh suatu bangsa sehingga darinya
mam- pu menumbuhkan tekad untuk mewujudkannya di dalam sikap
hidup se- hari-hari.
Setiap bangsa di mana pun pasti selalu mempunyai pedoman sikap hid-
up yang dijadikan acuan di dalam hidup bermasyarakat. Demikian juga
dengan bangsa Indonesia. Bagi bangsa Indonesia, sikap hidup yang di-
yakini kebenaran- nya tersebut bernama Pancasila. Nilai-nilai yang ter-
kandung di dalam sila-sila Pancasila tersebut berasal dari budaya mas-
yarakat bangsa Indonesia sendiri. Oleh karena itu, Pancasila sebagai inti
dari nilai-nilai budaya Indonesia maka Pancasi- la dapat disebut sebagai
cita-cita moral bangsa Indonesia. Cita-cita moral inilah yang kemudian
memberikan pedoman, pegangan atau kekuatan rohaniah kepada bang-
sa Indonesia di dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pan- casila di samping merupakan cita-cita moral bagi bangsa Indonesia,
juga sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia. Pancasila sebagaimana
termuat dalam Pem- bukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah hasil
kesepakatan bersama bangsa Indonesia yang pada waktu itu diwakili
oleh PPKI. Dengan demikian, Pancasila merupakan kesepakatan bersama
seluruh masyarakat Indonesia maka Pancasila sudah seharusnya dihor-
mati dan dijunjung tinggi.
Gambar 2, Sidang PPKI
6
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
6
c. Pancasila Sebagai Dasar Negara Indonesia
Apa dasar negara itu? Dasar negara merupakan alas atau fundamen yang
menjadi pijakan dan mampu memberikan kekuatan kepada berdirinya
sebuah negara. Negara Indonesia dibangun juga berdasarkan pada suatu
landasan atau pijakan yaitu Pancasila. Bagaimana pancasila sebagai dasar
negara? Pancasila dalam fungsinya sebagai dasar negara, merupakan
sumber kaidah hukum yang mengatur negara Republik Indonesia, terma-
suk di dalamnya seluruh unsur-un- surnya yakni pemerintah, wilayah, dan
rakyat. Pancasila dalam kedudukannya seperti inilah yang merupakan
dasar pijakan penyelenggaraan negara dan seluruh kehidupan negara
Republik Indonesia.
Pancasila sebagai dasar negara mempunyai arti menjadikan Pancasila se-
bagai dasar untuk mengatur penyelenggaraan pemerintahan. Konsekuen-
sinya adalah Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum.
Hal ini menempatkan Pancasila sebagai dasar negara yang berarti melak-
sanakan nilai-nilai Pancasila dalam semua peraturan perundang-undan-
gan yang ber- laku. Oleh karena itu, sudah seharusnya semua peraturan
perundang-un- dangan di negara Republik Indonesia bersumber pada
Pancasila.
Bagaimana implikasi Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia?
Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia mempunyai implikasi
bahwa Pancasila terikat oleh suatu kekuatan secara hukum, terikat oleh
struktur kekua- saan secara formal, dan meliputi suasana kebatinan atau
cita-cita hukum yang menguasai dasar negara (Suhadi, 1998). Cita-cita
hukum atau suasana kebati- nan tersebut terangkum di dalam empat
pokok pikiran Pembukaan Undang-Un- dang Dasar 1945 di mana keem-
patnya sama hakikatnya dengan Pancasila. Empat pokok pikiran Pem-
bukaan Undang-Undang Dasar 1945 tersebut lebih lanjut ter- jelma ke
dalam pasal-pasal Undang-Undang Dasar 1945. Barulah dari pasal-pasal
Undang-Undang Dasar 1945 itu diuraikan lagi ke dalam banyak peratur-
an perun- dang-undangan lainnya. Coba Anda berikan contoh! Misalnya
ketetapan MPR, undang-undang, peraturan pemerintah dan lain se-
bagainya.
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
7
d. Pancasila sebagai Filsafat bangsa Indonesia
Apakah filsafat itu? Filsafat merupakan cara pandang yang sangat men-
dasar dan mendalam mengenai sesuatu hal. Pancasila dalam pendekatan
filsa- fat adalah ilmu pengetahuan yang mendalam mengenai Pancasila.
Berdasarkan pemikiran filsafati, Pancasila sebagai filsafat pada hakekat-
nya merupakan suatu nilai (Kaelan, 2000 dalam Winarno, 2007). Nilai-
nilai tersebut selanjutnya menja- di sumber nilai bagi penyelenggaraan
kehidupan bernegara Indonesia. Apakah yang dimaksud dengan nilai?
Nilai merupakan sesuatu yang berharga, baik dan berguna bagi manusia.
Nilai adalah suatu penetapan atau suatu kualitas yang menyangkut jenis
dan minat. Nilai adalah suatu penghargaan atau suatu kualitas terhadap
suatu hal yang dapat menjadi dasar penentu tingkah laku manusia.
Bagaimana karakteristik atau ciri-ciri nilai itu? Nilai bersifat abstrak,
seperti sebuah ide dalam arti tidak dapat ditangkap melalui indra, yang
dapat ditang- kap adalah obyek yang memiliki nilai. Misalnya gandum
akan bernilai kemakmu- ran bila dibagikan dan diterima secara adil. Ke-
makmuran adalah abstrak, tetapi gandum adalah riil. Coba Anda berikan
contoh lain? Misalnya keadilan, kecantikan, kedermawanan, kesederha-
naan adalah hal yang abstrak namun merupakan sesuatu realitas, sesuatu
yang ada dan dibutuhkan manusia. Nah,selain itu nilai juga mengandung
harapan akan sesuatu yang diinginkan. Misalnya orang hidup menging-
inkan keadilan. Kemakmuran merupakan harapan setiap orang. Jadi nilai
juga bersifat normatif, suatu keharusan (das sollen) yang menuntut diwu-
judkan dalam tingkah laku. Bahkan Anda ingat nilai dapat pula menjadi
pendorong/mo- tivator hidup manusia. Tindakan manusia digerakkan
oleh nilai, misalnya kepan- daian. Karena mengharapakan nilai kepan-
daian maka setiap mahasiswa terger- ak untuk melakukan berbagai per-
ilaku supaya menjadi pandai. Oleh karena itu, karakteristik atau ciri-ciri
nilai antara lain dapat disajikan dalam kolom berikut:
Ciri-ciri nilai adalah sebagai berikut :
-	 Suatu realitas abstrak
-	 Bersifat normative
-	 Sebagai motivator/daya dorong manusia dalam bertindak
8
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
8
Ciri-ciri nilai adalah sebagai berikut :
-	 Suatu realitas abstrak
-	 Bersifat normative
-	 Sebagai motivator/daya dorong manusia dalam ber- tindak
Bagimana tingkatan nilai dalam filsafat Pancasila? Dalam filsafat Pancasi-
la terdapat tiga tingkatan nilai, yaitu :
1) Nilai dasar yaitu asas-asas yang kita terima sebagai dalil sebagai ses-
uatu yang benar atau tidak perlu dipertanyakan lagi.
2) Nilai instrumental yaitu norma sosial dan norma hukum yang selan-
jut- nya akan dirumuskan dalam peraturan dan mekanisme lembaga-lem-
baga negara.
3) Nilai praksis yaitu nilai sesungguhnya yang kita laksanakan dalam ke-
hidupan sehari-hari.
Apa nilai-nilai dasar dari Pancasila itu? Adapun nilai-nilai dasar dari Pan-
casila adalah nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, nilai kemanusiaan yang
adil dan be- radab, nilai persatuan, nilai kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan nilai
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Bagaimana nilai ketuhanan
itu? Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung arti adanya pengakuan
dan keyakinan bangsa terhadap adanya Tuhan sebagai pencipta alam se-
mesta. Nilai ini menyatakan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang
religius, bukan bangsa yang ateis. Pengakuan terhadap Tu- han diwu-
judkan dengan perbuatan untuk taat pada perintah Tuhan dan menjauhi
larangan-Nya sesuai dengan ajaran atau tuntutan agama yang dianutnya.
Nilai ketuhanan juga memiliki arti bagi adanya pengakuan akan kebe-
basan untuk me- meluk agama, menghormati kemerdekaan beragama, ti-
dak ada paksaan, serta tidak berlaku diskriminatif antar umat beragama.
Bagaimana nilai kemanusiaan itu? Nilai kemanusiaan yang adil dan be-
rad- ab mengandung arti kesadaran sikap dan perilaku yang sesuai
dengan nilai-nilai moral dalam hidup bersama atas dasar tuntutan hati
nurani dengan memper- lakukan sesuatu hal sebagaimana mestinya.
Bagaimana implementasinya? Da- lam pelaksanaannya manusia perlu
Anda perlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya, sebagai makh-
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
9
luk Tuhan yang sama derajatnya dan sama hak dan kewajiban asasinya.
Berdasarkan nilai ini, secara mutlak ada pengakuan terhadap hak asasi
manusia.
Bagaimana nilai persatuan itu? Nilai persatuan Indonesia mengandung
makna usaha ke arah bersatu dalam kebulatan rakyat untuk membina
rasa nasi- onalisme dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Persat-
uan Indonesia seka- ligus mengakui dan menghargai sepenuhnya terh-
adap keanekaragaman yang di- miliki bangsa Indonesia. Apa akibatnya?
Adanya perbedaan bukan sebagai sebab perselisihan tetapi justru dapat
menciptakan kebersamaan. Kesadaran ini tercipta dengan baik bila ses-
anti “Bhinneka Tunggal Ika” sungguh-sungguh dihayati.
Bagaimana nilai kerakyatan itu? Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh
hik- mat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan mengand-
ung makna suatu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk
rakyat dengan cara musy- awarah mufakat melalui lembaga-lembaga
perwakilan. Apa contohnya? Misalnya di DPRD, DPR, BPD dan MPR. Ber-
dasarkan nilai ini, diakui paham demokrasi yang lebih mengutamakan
pengambilan keputusan melalui musyawarah mufakat.
Bagaimana nilai keadilan sosial itu? Nilai keadilan sosial bagi seluruh
rakyat
Indonesia mengandung makna sebagai dasar sekaligus tujuan yaitu
tercapainya masyarakat Indonesia yang adil dan makmur secara lahiriah
maupun batiniah. Berdasarkan nilai ini, keadilan adalah nilai yang amat
Gambar 3, Sidang paripurna DPR RI
10
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
10
mendasar yang diharapkan oleh seluruh bangsa. Negara Indonesia yang
diharapkan adalah Negara Indone- sia yang berkeadilan. Nah selanjut-
nyua, nilai-nilai dasar Pancasila dapat disajikan dalam kolom berikut:
Nilai-nilai dasar dari Pancasila :
1. Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Nilai persatuan
4. Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam per-
musyawaratan/perwakilan
5. Nilai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
e. Pancasila sebagai Ideologi Nasional
Apa ideologi itu? Ideologi berasal dari kata idea yang berarti gagasan,
konsep, pengertian dasar, cita-cita. Sedangkan logos berarti ilmu. Se-
cara harafiah ideology berarti ilmu tentang pengertian dasar, ide. Dalam
pengertian sehari-hari idea disamakan artinya dengan “cita-cita” Apa ci-
ta-cita itu? Cita-cita yang dimak- sud adalah cita-cita bersifat tetap yang
harus dicapai sehingga cita-cita itu seka- ligus merupakan dasar, pan-
dangan/paham. Apa ideologi nasional bangsa itu? Ideologi yang pada
mulanya berarti gagasan dan cita-cita berkembang secara luas menjadi
suatu paham mengenai seperangkat nilai atau pemikiran yang dipegang
oleh seorang atau sekelompok orang untuk menjadi pegangan hidup.
Seperangkat nilai yang dianggap benar, baik, adil dan menguntungkan
itu dijadikan nilai bersama. Apabila sekelompok masyarakat bangsa men-
jadikan nilai dalam ideologi sebagai nilai bersama maka ideologi terse-
but menjadi bangsa atau ideologi nasional bangsa yang bersangkutan.
Adapun nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan
seperang- kat ide yang disepakati oleh seluruh bangsa Indonesia se-
bagai pegangan hidup sehingga Pancasila dijadikan sebagai ideologi
nasional. Perlu Anda ingat bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam
ideologi Pancasila adalah hasil kesepakatan warga bangsa bukan paksaan
atau tekanan pihak lain. Dengan ideologi Pancasila memenuhi cirri se-
bagai ideology terbuka.
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
11
Sekarang coba Anda diskusikan dengan teman sejawat, mengapa ideologi
Pancasila disebut sebagai ideologi terbuka? Tulislah jawaban Anda pada
kolom berikut:
Bagaimana jawaban Anda, tentu benar bukan! Kemudian bandingkan atau
cocok- kan jawaban Anda dengan uraian berikut. Sumber semangat yang
menjadikan Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah terdapat dalam
penjelasan umum UUD
1945 yaitu: ”terutama bagi negara baru dan negara muda, lebih baik hu-
kum dasar yang tertulis itu hanya memuat aturan-aturan pokok, sedang
aturan-aturan yang menyelenggarakan aturan pokok itu diserahkan kepa-
da undang-undang yang lebih mudah caranya membuat, mengubah dan
mencabut.”
Mengapa Pancasila dijadikan sebagai ideologi nasional? Adapun makna
Pancasila sebagai ideologi nasional adalah bahwa nilai-nilai yang ter-
kandung dalam ideologi Pancasila menjadi cita-cita normatif penyeleng-
garaan bernegara. Secara luas dapat diartikan bahwa visi atau arah dari
penyelenggaraan ke- hidupan berbangsa dan bernegara Indonesia ada-
lah terwujudnya kehidupan yang ber-Ketuhanan, yang ber-Kemanusiaan,
yang ber-Persatuan, yang ber-Kerakyatan dan yang ber-Keadilan.
Apa fungsi Pancasila sebagai ideologi nasional? Pancasila sebagai ide-
ologi nasional yang berfungsi sebagai cita-cita merupakan fungsi uta-
ma dari sebuah ideologi. Adapun fungsi lain ideologi Pancasila adalah
sebagai pemersatu mas- yarakat sehingga dapat dijadikan prosedur
penyelesaian konflik, sesuai gagasan para pendiri Negara kita tentang
pentingnya mencari nilai-nilai bersama yang dapat mempersatukan berb-
agai golongan masyarakat di Indonesia.
Nah, berdasarkan uraian di atas, Pancasila sebagai ideologi nasional In-
donesia mempunyai makna:
Mengapa ideologi Pancasila disebut sebagai ideologi terbuka?
………………………………………………………………………………………
…
………………………………………………………………………………………
12
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
12
1) Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi cita-cita normat-
if penyelenggaraan bernegara
2) Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan nilai yang
disepakati bersama dan oleh karena itu menjadi salah satu sarana pe-
mersatu (integrasi) masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, secara ring-
kas Pancasila sebagai ideologi nasional dapat dijelaskan pada kolom
berikut:
Pancasila sebagai ideologi nasional:
1. Nilai–nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi cita-cita luhur
bangsa Indonesia
2. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan kesepakatan
seluruh masyarakat Indonesia
Bagaimana perwujudan ideologi Pancasila sebagai cita-cita negara? Per-
wujudan ideologi Pancasila sebagai cita-cita negara dinyatakan dalam
visi Indo- nesia masa depan yang terdiri dari:
1) Visi ideal, yaitu cita-cita luhur bangsa Indonesia seperti yang tertulis
dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke dua dan ke empat.
2) Visi antara, yaitu visi Indonesia 2020 yang berlaku sampai dengan
tahun 2020.
3) Visi lima tahunan, sesuai yang tertulis dalam Garis-Garis Besar Halu-
an Negara (GBHN).
Pada visi antara dikemukakan bahwa visi Indonesia 2020 adalah ter-
wu- judnya masyarakat Indonesia yang religius, manusiawi, bersatu,
demokratis, adil, sejahtera, maju, mandiri serta baik dan bersih dalam
penyelenggaraan negara. Mewujudkan bangsa yang religius, manusia-
wi, bersatu, demokratis, adil dan sejahtera pada dasarnya adalah upaya
menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai cita-cita bersama. Bangsa atau
masyarakat yang demikian merupakan ciri dari mas- yarakat madani di
Indonesia (Mansoer, 2003 dalam Winarno, 2007).
Sekarang coba Anda diskusikan dengan teman sejawat bagaimana visi
Indonesia 2020? Selanjutnya cocokkan dan bandingkan jawaban Anda
dengan visi Indonesia 2020 yang disajikan dalam kolom dibaawah ini:
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
13
Gambar 4, Pemberian suara dalam pemilihan umum, sebagai wujud
negara demokratis
Bagaimana perwujudan ideologi Pancasila sebagai nilai integratif bang-
sa? Perwujudan ideologi Pancasila sebagai kesepakatan atau nilai inte-
gratif bangsa artinya sebagai suatu kesepakatan bersama bahwa nilai-
nilai yang terkandung di dalam Pancasila disetujui sebagai milik bersama.
Visi Indonesia 2020 :
1.	Religius
2.	Manusiawi
3.	Bersatu
4.	Demokratis
5.	Adil
6.	Sejahtera
7.	Maju
8.	Mandiri
9.	 Baik dan Bersih dalam Penyelenggaraan Negara
14
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
14
Dalam hal ini Pancasila sebagai ideologi nasional dapat digunakan se-
bagai sarana pemersatu dalam masyarakat dan prosedur penyelesaian
konflik. Bagaiman implementasinya? Nilai-nilai Pan- casila hendaknya
mewarnai setiap prosedur penyelesaian konflik di masyarakat. Secara
normatif dapat dinyatakan sebagai berikut: bahwa penyelesaian suatu
konflik hendaknya dilandasi oleh nilai-nilai religius, menghargai derajat
kemanu- siaan, mengedepankan persatuan, mendasarkan pada prosedur
demokratis dan berujung pada terciptanya keadilan.
Sekarang cobalah Anda identifikasi mengenai pengertian pokok Pancasi-
la.
Tulislah jawaban Anda pada tabel berikut:
Tabel 1, Pengertian pokok Pancasila
Demikianlah uraian materi pembelajaran Kegiatan Belajar-1, saya percaya
Anda telah memahaminya. Namun, untuk lebih memantapkan pemaha-
man Anda, sebaiknya Anda membaca secara cermat rangkuman berikut
ini:
No.	 Pengertian pokok Pancasila	 Diskripsi atau Pengertiannya
1. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia	 ..........................................................
2. Pancasila sebagai Dasar Negara	 ..........................................................
3. Pancasila sebagai filsafat bangsa Indonesia	 ..........................................................
4. Pancasila sebagai Ideologi Nasional		 	 ..........................................................
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
15
Rangkuman
1.Pancasila memiliki dua macam arti secara leksikal yaitu: panca: yang artinya
lima, syila: vokal i pendek, yang artinya batu sendi, alas, atau dasar. Syiila vokal i
panjang artinya peraturan tingkah laku yang baik atau penting. Kata kata terse-
but kemudian dalam bahasa Indonesia terutama bahasa Jawa diartikan “susila”
yang memiliki hubungan dengan moralitas. Oleh karena itu, secara etimologi
kata “pancasila” yang dimaksud adalah istilah “pancasyila” dengan vokal i yang
memiliki makna leksikal “berbatu sendi lima” atau secara harfiah “dasar yang
memiliki lima unsur”. adapun istilah “pancasyiila” dengan huruf Dewanagari i
bermakna “lima aturan tingkah laku yang penting.”
2.Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia karena Pancasila ada-
lah kristalisasi nilai-nilai yang diyakini kebenarannya maupun manfaatnya oleh
suatu bangsa sehingga darinya mampu menumbuhkan tekad untuk mewujud-
kannya di dalam sikap hidup sehari-hari.
3.Pancasila sebagai dasar negara mempunyai arti menjadikan Pancasila sebagai
dasar untuk mengatur penyelenggaraan pemerintahan. Konsekuensinya ada-
lah Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum. Hal ini menem-
patkan Pancasila sebagai dasar negara yang berarti melaksanakan nilai-nilai
Pancasila dalam semua peraturan perundang-undangan yang berlaku. Oleh
karena itu, sudah seharusnya semua peraturan perundang-undangan di ne-
gara Republik Indonesia bersumber pada Pancasila.
4.Pancasila sebagai filsafat bangsa Indonesia karena Pancasila mengandung nilai-
nilai dasar yaitu : nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, nilai kemanusiaan yang adil
dan beradab, nilai persatuan, nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat ke-
bijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan dan nilai keadilan social bagi
seluruh rakyat Indonesia.
5.Pancasila sebagai ideology nasional Indonesia mempunyai makna : nilai-nilai
yang terkandung dalam Pancasila menjadi cita-cita normative penyelengga-
raan bernegara. Selain itu nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila meru-
pakan nilai yang disepakati bersama dan oleh karena itu menjadi salah satu
sarana pemersatu (integrasi) masyarakat Indonesia.
16
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
16
Test Formatif
JAWABLAH PERTANYAAN DI BAWAH INI !
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!
1.	 Secara etimologi kata “pancasila” berasal dari istilah “pancasyila” dengan
vokal i yang memiliki makna leksikal :
a.	 Lima sila Pancasila
b.	Dasar yang memiliki lima unsure
c.	 Unsur yang memiliki lima dasar
d.	Lima unsure susila
e.	 Lima alas
2.	 Pancasila sebagai kristalisasi nilai-nilai yang diyakini kebenarannya maupun
manfaatnya oleh suatu bangsa sehingga darinya mampu menumbuhkan
tekad untuk mewujudkannya di dalam sikap hidup sehari-hari. Hal ini meru-
pakan wujud dari Pancasila sebagai :
a.	 Dasar Negara Indonesia
b.	Sumber dari segala sumber hukum
c.	 Pandangan hidup bangsa Indonesia
d.	Dasar filsafat bangsa Indonesia
e.	 Ideologi bangsa Indonesia
3.	 Pancasila sebagai dasar negara mempunyai arti menjadikan Pancasila seba-
gai:
a.	 Dasar penyelenggaraan pemerintahan
b.	Dasar filsafat bangsa Indonesia
c.	 Sumber dari segala sumber hukum
d.	Ideologi bangsa Indonesia
4.	 Sebagai filsafat bangsa Indonesia Pancasila mengandung nilai dasar, nilai
instrumental dan nilai praktis. Termasuk nilai instrumental adalah :
a.	 Peraturan Presiden
b.	Undang-Undang Tenaga Kesehatan
c.	 Peraturan Pemerintah
d.	Mengunjungi Panti Asuhan
5. Pancasila sebagai cita-cita luhur bangsa Indonesia, dapat digunakan dalam
penyelesaian konflik merupakan fungsi Pancasila:
a.	 Sebagai dasar Negara ideologi Nasional Pancasila
b.	Sebagai falsafah bangsa Indonesia
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
17
c.	 Sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
d.	Sebagai Ideologi Negara
e.	 Sebagai sumber dari segala sumber hukum
Tugas
Jawablah soal tugas di bawah ini dengan singkat dan jelas dengan cara menu-
liskan esensinya saja. Tidak harus dalam bentuk kalimat.
1.	Jelaskan secara singkat pengertian pokok kata Pancasila secara etimologi
!
2. Jelaskan secara singkat Pancasila sebagai pAndangan hidup bangsa
Indonesia!
3. Mengapa Pancasila disebut sebagai sumber dari segala sumber hukum
di Indonesia?
4. Apa saja nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila ?
5. Perwujudan ideology Pancasila sebagai cita-cita negara dinyatakan
dalam Visi Masa Depan Indonesia antara lain Visi Indonesia 2020. Jelaskan
Visi Indonesia 2020!
Bagaimana jawaban Anda? Tentunya ke sepuluh soal tadi sudah selesai Anda
kerjakan. Jika belum, cobalah pelajari kembali materi yang masih kurang Anda
pahami dan jangan lupa kerjakan soal tes formatif dan soal tugas mandiri yang
belum selesai Anda kerjakan. Apabila semua soal tes formatif dan tugas mandiri
sudah selesai Anda kerjakan, periksalah jawaban Anda dengan menggunakan
kunci Jawaban yang disediakan pada bagian akhir modul ini.
Bagaimana hasil jawaban Anda? Semoga semua jawaban Anda benar. Nah,
selamat atas keberhasilan Anda. Apabila belum sepenuhnya berhasil atau be-
lum mencapai 80% benar, sebaiknya Anda pelajari kembali materi pembelajaran
Kegiatan Belajar-1 terutama materi pembelajaran yang belum Anda pahami.
Setelah itu, cobalah kerjakan kembali soal tes formatif dan tugas mandiri Kegia-
tan Belajar-1. Semoga kali ini Anda dapat menyelesaikannya dengan benar.
18
Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas
18
Bagaimana? Apabila memang Anda telah berhasil menyelesaikan semua soal
tes formatif dan tugas mandiri dengan benar atau setidak-tidaknya 80% benar,
Anda diperkenankan untuk mempelajari materi pembelajaran yang diuraikan
pada Kegiatan Belajar-2. Selamat Belajar dan Sukses mempelajari materi pembe-
lajaran Kegiatan Belajar-2.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RI
Pancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RIPancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RI
Pancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RIZeninuramelia
 
Pancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologiPancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologiNita Kurniasih
 
makalah pancasila : makna dan fungsi pancasila
makalah pancasila : makna dan fungsi pancasilamakalah pancasila : makna dan fungsi pancasila
makalah pancasila : makna dan fungsi pancasilamiftah_rahmat
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etikapjj_kemenkes
 
Ppt pend. pancasila kel.6
Ppt pend. pancasila kel.6Ppt pend. pancasila kel.6
Ppt pend. pancasila kel.6Azza Mafazah
 
Pancasila Sebagai Perjanjian Luhur
Pancasila Sebagai Perjanjian LuhurPancasila Sebagai Perjanjian Luhur
Pancasila Sebagai Perjanjian Luhurluffyahmad
 
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa IndonesiaFungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesiapjj_kemenkes
 
Kedudukan, fungsi dan peranan pancasila
Kedudukan, fungsi dan peranan pancasilaKedudukan, fungsi dan peranan pancasila
Kedudukan, fungsi dan peranan pancasilaSawah Dan Ladang Ku
 
Pancasila Sebagai Ideologi Nasional
Pancasila Sebagai Ideologi NasionalPancasila Sebagai Ideologi Nasional
Pancasila Sebagai Ideologi NasionalNoval Maliki
 
pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
pancasila sebagai ideologi bangsa dan negarapancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
pancasila sebagai ideologi bangsa dan negaraAbd Taj Khalwatiyah
 
Ppt pend. pancasila kel.3
Ppt pend. pancasila kel.3Ppt pend. pancasila kel.3
Ppt pend. pancasila kel.3Azza Mafazah
 
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
 Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia  Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia pjj_kemenkes
 
Bab 5 fungsi dan kedudukan pancasila
Bab 5 fungsi dan kedudukan pancasilaBab 5 fungsi dan kedudukan pancasila
Bab 5 fungsi dan kedudukan pancasilamuliajayaabadi
 
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMakalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMujid Rical
 
Hakikat fungsi dan kedudukan pancasila
Hakikat fungsi dan kedudukan pancasilaHakikat fungsi dan kedudukan pancasila
Hakikat fungsi dan kedudukan pancasilaAgus S. Hidayat, S.Pd
 

Was ist angesagt? (20)

Pancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RI
Pancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RIPancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RI
Pancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RI
 
Pancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologiPancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologi
 
makalah pancasila : makna dan fungsi pancasila
makalah pancasila : makna dan fungsi pancasilamakalah pancasila : makna dan fungsi pancasila
makalah pancasila : makna dan fungsi pancasila
 
Makalah pancasila sebagai ideologi terbuka Republik Indonesia
Makalah pancasila sebagai ideologi terbuka Republik IndonesiaMakalah pancasila sebagai ideologi terbuka Republik Indonesia
Makalah pancasila sebagai ideologi terbuka Republik Indonesia
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etika
 
Ppt pend. pancasila kel.6
Ppt pend. pancasila kel.6Ppt pend. pancasila kel.6
Ppt pend. pancasila kel.6
 
Makalah pancasila sebagai ideologi negara
Makalah pancasila sebagai ideologi negaraMakalah pancasila sebagai ideologi negara
Makalah pancasila sebagai ideologi negara
 
Pancasila Sebagai Perjanjian Luhur
Pancasila Sebagai Perjanjian LuhurPancasila Sebagai Perjanjian Luhur
Pancasila Sebagai Perjanjian Luhur
 
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa IndonesiaFungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
 
Kedudukan, fungsi dan peranan pancasila
Kedudukan, fungsi dan peranan pancasilaKedudukan, fungsi dan peranan pancasila
Kedudukan, fungsi dan peranan pancasila
 
Pancasila Sebagai Ideologi Nasional
Pancasila Sebagai Ideologi NasionalPancasila Sebagai Ideologi Nasional
Pancasila Sebagai Ideologi Nasional
 
makalah pancasila
makalah pancasilamakalah pancasila
makalah pancasila
 
Makalah nilai nilai pancasila 2014
Makalah nilai nilai pancasila 2014Makalah nilai nilai pancasila 2014
Makalah nilai nilai pancasila 2014
 
pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
pancasila sebagai ideologi bangsa dan negarapancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
 
Ppt pend. pancasila kel.3
Ppt pend. pancasila kel.3Ppt pend. pancasila kel.3
Ppt pend. pancasila kel.3
 
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
 Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia  Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia
 
Bab 5 fungsi dan kedudukan pancasila
Bab 5 fungsi dan kedudukan pancasilaBab 5 fungsi dan kedudukan pancasila
Bab 5 fungsi dan kedudukan pancasila
 
Pancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbuka Pancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbuka
 
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMakalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
 
Hakikat fungsi dan kedudukan pancasila
Hakikat fungsi dan kedudukan pancasilaHakikat fungsi dan kedudukan pancasila
Hakikat fungsi dan kedudukan pancasila
 

Andere mochten auch

Experimentation on heat pipe and cfd analysis for performance enhancement
Experimentation on heat pipe and cfd analysis for performance enhancementExperimentation on heat pipe and cfd analysis for performance enhancement
Experimentation on heat pipe and cfd analysis for performance enhancementeSAT Journals
 
Presentation of final project
Presentation of final projectPresentation of final project
Presentation of final projecthoaxers10
 
Tugas Besar PTI
Tugas Besar PTITugas Besar PTI
Tugas Besar PTIazis syah
 
Como no se va a cortar la luz.pps
Como no se va a cortar la luz.ppsComo no se va a cortar la luz.pps
Como no se va a cortar la luz.ppsstefany navarro
 
Como no se va a cortar la luz.pps
Como no se va a cortar la luz.ppsComo no se va a cortar la luz.pps
Como no se va a cortar la luz.ppsstefany navarro
 
Tugas besar pti hasriana dwi dayana
Tugas besar pti hasriana dwi dayanaTugas besar pti hasriana dwi dayana
Tugas besar pti hasriana dwi dayanahasriana wahyuni
 
pengantar pendidikan pancasila
pengantar pendidikan pancasilapengantar pendidikan pancasila
pengantar pendidikan pancasilaRudi Wicaksana
 
Tugas pancasila sebagai etika politik
Tugas  pancasila sebagai etika politikTugas  pancasila sebagai etika politik
Tugas pancasila sebagai etika politikAlex Adipati
 
[3] jaringan tematik 2
[3] jaringan tematik 2[3] jaringan tematik 2
[3] jaringan tematik 2Fahmi Arvi
 
Pengantar basis data (1)
Pengantar basis data (1)Pengantar basis data (1)
Pengantar basis data (1)Arib Herzi
 
Ebstein anomaly
Ebstein anomalyEbstein anomaly
Ebstein anomalyAmit Verma
 
Blog Elevated Flipboard Presentation
Blog Elevated Flipboard PresentationBlog Elevated Flipboard Presentation
Blog Elevated Flipboard PresentationMark Simpson
 
Primero y segundo ensayo
Primero y segundo ensayoPrimero y segundo ensayo
Primero y segundo ensayoMariela Farfán
 

Andere mochten auch (20)

Rodez depeche du midi
Rodez depeche du midiRodez depeche du midi
Rodez depeche du midi
 
Experimentation on heat pipe and cfd analysis for performance enhancement
Experimentation on heat pipe and cfd analysis for performance enhancementExperimentation on heat pipe and cfd analysis for performance enhancement
Experimentation on heat pipe and cfd analysis for performance enhancement
 
Catalogo vidal skate shop
Catalogo vidal skate shopCatalogo vidal skate shop
Catalogo vidal skate shop
 
Presentation of final project
Presentation of final projectPresentation of final project
Presentation of final project
 
Tugas Besar PTI
Tugas Besar PTITugas Besar PTI
Tugas Besar PTI
 
Como no se va a cortar la luz.pps
Como no se va a cortar la luz.ppsComo no se va a cortar la luz.pps
Como no se va a cortar la luz.pps
 
Como no se va a cortar la luz.pps
Como no se va a cortar la luz.ppsComo no se va a cortar la luz.pps
Como no se va a cortar la luz.pps
 
Spotify
SpotifySpotify
Spotify
 
Ebsteins anamoly
Ebsteins anamoly Ebsteins anamoly
Ebsteins anamoly
 
Throttling Process
Throttling ProcessThrottling Process
Throttling Process
 
Tugas besar pti hasriana dwi dayana
Tugas besar pti hasriana dwi dayanaTugas besar pti hasriana dwi dayana
Tugas besar pti hasriana dwi dayana
 
pengantar pendidikan pancasila
pengantar pendidikan pancasilapengantar pendidikan pancasila
pengantar pendidikan pancasila
 
Tugas pancasila sebagai etika politik
Tugas  pancasila sebagai etika politikTugas  pancasila sebagai etika politik
Tugas pancasila sebagai etika politik
 
[3] jaringan tematik 2
[3] jaringan tematik 2[3] jaringan tematik 2
[3] jaringan tematik 2
 
Pengantar basis data (1)
Pengantar basis data (1)Pengantar basis data (1)
Pengantar basis data (1)
 
Korupsi
KorupsiKorupsi
Korupsi
 
Ebstein anomaly
Ebstein anomalyEbstein anomaly
Ebstein anomaly
 
Pancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etikaPancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etika
 
Blog Elevated Flipboard Presentation
Blog Elevated Flipboard PresentationBlog Elevated Flipboard Presentation
Blog Elevated Flipboard Presentation
 
Primero y segundo ensayo
Primero y segundo ensayoPrimero y segundo ensayo
Primero y segundo ensayo
 

Ähnlich wie Pancasila Pandangan Hidup

Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptxMateri Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptxInneLusiana3
 
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptxMateri Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptxInaWator
 
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.pdf
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.pdfKewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.pdf
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.pdfZukét Printing
 
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.docx
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.docxKewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.docx
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.docxZukét Printing
 
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...Dedi Susanto
 
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PPT
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PPTINDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PPT
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PPTAulia Pradina
 
Sikap positif terhadap pancasila pk n print
Sikap positif terhadap pancasila pk n printSikap positif terhadap pancasila pk n print
Sikap positif terhadap pancasila pk n printPMR SMAN 1 Polewali
 
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptxkedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptxMellyAnita
 
Makalah pendidikan pancasila
Makalah pendidikan pancasilaMakalah pendidikan pancasila
Makalah pendidikan pancasilamildamarmil
 
Makalah pendidikan pancasila
Makalah pendidikan pancasilaMakalah pendidikan pancasila
Makalah pendidikan pancasilamaryamanwar12
 
PKN KLS X ,,BAB 1.pptx
PKN KLS X ,,BAB 1.pptxPKN KLS X ,,BAB 1.pptx
PKN KLS X ,,BAB 1.pptxAdiWersoGati
 
makalh pkn tentamg pancasila
makalh pkn tentamg pancasilamakalh pkn tentamg pancasila
makalh pkn tentamg pancasilaHanif Mouhamamd
 
pancasila bersifat piramida
pancasila bersifat piramidapancasila bersifat piramida
pancasila bersifat piramidaTaqwa nuddin
 
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negaraPancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negarakrista2014
 
Pengertian Pokok Pancasila
Pengertian Pokok PancasilaPengertian Pokok Pancasila
Pengertian Pokok Pancasilapjj_kemenkes
 
Bab i kedudukan dan fungsi pancasila
Bab i kedudukan dan fungsi pancasilaBab i kedudukan dan fungsi pancasila
Bab i kedudukan dan fungsi pancasilaTutikDaryatni
 
sayaa punya makalah yang harus dikerjakan
sayaa punya makalah yang harus dikerjakansayaa punya makalah yang harus dikerjakan
sayaa punya makalah yang harus dikerjakanDzakySeptyanoAnggana
 

Ähnlich wie Pancasila Pandangan Hidup (20)

Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptxMateri Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
 
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptxMateri Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 1.pptx
 
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.pdf
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.pdfKewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.pdf
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.pdf
 
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.docx
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.docxKewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.docx
Kewarganegaraan Rasionalitas Alam Pemikiran Pancasila.docx
 
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
 
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PPT
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PPTINDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PPT
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PPT
 
Sikap positif terhadap pancasila pk n print
Sikap positif terhadap pancasila pk n printSikap positif terhadap pancasila pk n print
Sikap positif terhadap pancasila pk n print
 
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptxkedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
 
Makalah pancasila
Makalah pancasilaMakalah pancasila
Makalah pancasila
 
Makalah pendidikan pancasila
Makalah pendidikan pancasilaMakalah pendidikan pancasila
Makalah pendidikan pancasila
 
Makalah pendidikan pancasila
Makalah pendidikan pancasilaMakalah pendidikan pancasila
Makalah pendidikan pancasila
 
PKN KLS X ,,BAB 1.pptx
PKN KLS X ,,BAB 1.pptxPKN KLS X ,,BAB 1.pptx
PKN KLS X ,,BAB 1.pptx
 
makalh pkn tentamg pancasila
makalh pkn tentamg pancasilamakalh pkn tentamg pancasila
makalh pkn tentamg pancasila
 
pancasila bersifat piramida
pancasila bersifat piramidapancasila bersifat piramida
pancasila bersifat piramida
 
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negaraPancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
 
Modul 1 kwn kb 1
Modul 1 kwn kb 1Modul 1 kwn kb 1
Modul 1 kwn kb 1
 
Pengertian Pokok Pancasila
Pengertian Pokok PancasilaPengertian Pokok Pancasila
Pengertian Pokok Pancasila
 
Bab i kedudukan dan fungsi pancasila
Bab i kedudukan dan fungsi pancasilaBab i kedudukan dan fungsi pancasila
Bab i kedudukan dan fungsi pancasila
 
sayaa punya makalah yang harus dikerjakan
sayaa punya makalah yang harus dikerjakansayaa punya makalah yang harus dikerjakan
sayaa punya makalah yang harus dikerjakan
 
Klp1 kwn
Klp1 kwnKlp1 kwn
Klp1 kwn
 

Mehr von pjj_kemenkes

Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 

Mehr von pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 

Kürzlich hochgeladen

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxshafiraramadhani9
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 

Pancasila Pandangan Hidup

  • 1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Kegiatan Belajar Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 1 PENGERTIAN POKOK PANCASILA I a. Menjelaskan fungsi pancasila sebagai dasar negara b. Menjelaskan fungsi pancasila sebagai ideologi negara c. Menjelaskan fungsi Pancasila sebagai pandangan hidup d. Menjelaskan fungsi Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia e. Menjelaskan fungsi Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa f. Menjelaskan fungsi Pancasila sebagai cita-cita bangsa TUJUAN Pembelajaran Khusus Setelah menyelesaikan materi pembelajaran yang diuraikan pada Kegiatan Belajar 1 ini, maka diharapkan Anda akan mampu memahami Fungsi Pancasila dalam kehidupan berbangsa Indonesia TUJUANPembelajaran Umum a. Fungsi Pancasila sebagai dasar Negara b. Fungsi Pancasila sebagai ideology Negara c. Fungsi Pancasila sebagai Pandangan Hidup d. Fungsi Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia e. Fungsi Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia f. Fungsi Pancasila sebagai cita-cita bangsa POKOK Materi
  • 2. 2 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 2 Uraian Materi a. Pengertian Pokok Pancasila Pancasila berasal dari bahasa sansekerta India (kasta brahmana). Menurut Muh. Yamin, dalam bahasa sansekerta, Pancasila memiliki dua macam arti secara leksikal yaitu: panca: yang artinya lima, syila: vokal i pendek, yang artinya batu sendi, alas, atau dasar. Syiila vokal i panjang artinya peraturan tingkah laku yang baik atau penting. Kata-kata terse- but kemudian dalam bahasa Indonesia teru- tama bahasa Jawa diartikan “susila” yang memiliki hubungan dengan moralitas. Oleh karena itu, se- cara etimologi kata “Pancasila” yang dimaksud adalah istilah “pancasyila” dengan vokal i yang memiliki makna leksikal “berbatu sendi lima” atau secara harfiah “dasar yang memiliki lima unsur”. adapun istilah “panca- syiila” dengan huruf Dewanagari i bermakna “lima aturan tingkah laku yang penting.” Selain itu, perkataan pancasila mula-mula terdapat dalam perpustakaan Budha India. Ajaran budha bersumber pada kitab suci Tri Pitaka dan Vinaya pi- taka, yang kesemuanya itu merupakan ajaran moral untuk mencapai surga. Aja- ran Pancasila menurut Budha adalah merupakan lima aturan (larangan) atau five moral principles, yang harus ditaati dan dilaksanakan oleh para penganutnya. Adapun isi lengkap larangan itu adalah: Panatipada veramani sikhapadam samadiyani, artinya “jangan mencabut nyawa makhluk hidup” atau dilarang membunuh. 1) Dinna dana veramani shikapadam samadiyani, artinya “jangan men- gambil barang yang tidak diberikan.” maksudnya dilarang mencuri. 2) Kameshu micchacara veramani shikapadam samadiyani, artinya jan- gan berbuat zina. 3) Musawada veramani shikapadam samadiyani, artinya jangan berkata bohong atau dilarang berdusta. 4) Sura merayu masjja pamada tikana veramani, artinya janganlah minum-minuman yang memabukkan.
  • 3. Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 3 Bagaimana nilai-nilai pancasila? Nah, nilai-nilai pancasila secara intrin- sik bersifat filosofis, dan di dalam kehidupan masyarakat Indonesia nilai pancasila secara praktis merupakan filsafat hidup (pandangan hidup). Nilai dan fungsi filsafat pancasila telah ada jauh sebelum Indonesia merdeka. Hal ini dib- uktikan dengan sejarah kerajaan Majapahit (1293). Pada waktu itu Hindu dan Budha hidup ber- dampingan dengan damai dalam satu kerajaan. Empu Prapanca menulis “Negara Kertagama” (1365). Dalam kitab terse- but telah terdapat istilah “Pancasila” Empu Tantular yang mengarang buku “Sutasoma” yang di dalam- nya memuat: “Bhineka Tunggal ika tan Hana Dharma Mangrua”, artinya walaupun berbeda namun satu jua adanya, sebab ada tidak agama yang memiliki Tu- han yang berbeda. Hal ini menunjukkan adanya realitas kehidupan agama pada saat itu, yaitu agama Hindu dan Budha, bahkan salah satu kerajaan yang menjadi kekuasaannya yaitu Pasai justru telah memeluk agama Islam. Sumpah Palapa yang diucapkan Mahapatih Gadjah Mada dalam sidang ratu dan para menteri di pasebahan keprabuan Majapahit pada tahun 1331, yang berisi cita-cita mempersatukan seluruh Nusantara raya sebagai berikut: “Saya baru akan berhenti berpuasa makan palapa, jika- lau seluruh nusantara bertakhluk di bawah kekuasaan negara, jikalau gu- run, seram, tanjungpura, Haru, pahang, Dempo, Bali, Sunda, palembang, tumasik telah dikalahkan”(Yamin; 1960:60). Gambar 1, Peta Nusantara Bagaimana Pancasila sebagai pandangan hidup? Dalam kehidupan bangsa Indonesia diakui bahwa nilai Pancasila adalah pandangan hidup (filsafat hidup) yang berkembang dalam sosio-budaya Indonesia. Nilai pancasila dianggap se- bagai nilai dasar dan puncak (sari-sari) budaya
  • 4. 4 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 4 bangsa, karenanya nilai ini diyakini sebagai jiwa dan kepribadian bangsa. Apa nilai dasar dan hakiki dari pancasila itu? Sebagai ajaran filsa- fat, pan- casila mencerminkan nilai dan pandangan mendasar dan hakiki rakyat Indone- sia dalam hubungannya dengan sumber kesemestaan, yakni Tuhan Yang Maha Esa sebagai asas fundamental dalam kesemesta- an yang kemudian juga dijadikan fundamental kenegaraan yaitu negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa. Demikian pula asas kemanu- siaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia dan seterusnya dimana nilai nilai tersebut secara bulat dan utuh mencerminkan azas kekeluar- gaan, cinta sesama dan cinta keadilan. Nah, berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka disusunlah pokok- pokok ajaran filsafat pancasila menurut Lapasila IKIP Malang (yang saat ini menjadi Uni- versitas Negeri Malang) yaitu: Tuhan Yang Maha Esa, Budinurani manusia, Kebe- naran, Kebenaran dan Keadilan dan Kebe- naran dan keadilan bagi bangsa Indo- nesia. Bagaimana perkembangan selanjutnya? Dalam perkembangan selanjutnya pancasila tercantum da- lam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang susu- nan sila-silanya sebagai berikut: 1) Ketuhanan Yang Maha Esa 2) Kemanusiaan Yang Adil dan beradab 3) Persatuan Indonesia 4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusy- waratan/perwakilan 5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia Nah, itulah penjelasan singkat mengenai pengertian pokok Pancasila, se- moga Anda dapat memahami dengan mudah dan bermanfaat bagi pros- es pembelaja- ran selanjutnya. b. Pancasila sebagai Pandangan Hidup bangsa Indonesia Apakah pandangan hidup itu? Setiap manusia di dunia pasti mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup adalah suatu wawasan menyeluruh terha- dap kehidupan yang terdiri dari kesatuan rangkaian nilai-nilai luhur. Pandangan hidup berfungsi sebagai pedoman untuk mengatur hubungan manusia dengan sesama, lingkungan dan mengatur hubungan
  • 5. Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 5 manusia dengan Tuhannya. Pandangan hidup yang diyakini suatu masyarakat maka akan berkem- bang secara dinamis dan menghasilkan sebuah pandangan hidup bang- sa. Pandangan hidup bangsa adalah kristalisasi nilai-nilai yang diyakini kebe- narannya maupun manfaatnya oleh suatu bangsa sehingga darinya mam- pu menumbuhkan tekad untuk mewujudkannya di dalam sikap hidup se- hari-hari. Setiap bangsa di mana pun pasti selalu mempunyai pedoman sikap hid- up yang dijadikan acuan di dalam hidup bermasyarakat. Demikian juga dengan bangsa Indonesia. Bagi bangsa Indonesia, sikap hidup yang di- yakini kebenaran- nya tersebut bernama Pancasila. Nilai-nilai yang ter- kandung di dalam sila-sila Pancasila tersebut berasal dari budaya mas- yarakat bangsa Indonesia sendiri. Oleh karena itu, Pancasila sebagai inti dari nilai-nilai budaya Indonesia maka Pancasi- la dapat disebut sebagai cita-cita moral bangsa Indonesia. Cita-cita moral inilah yang kemudian memberikan pedoman, pegangan atau kekuatan rohaniah kepada bang- sa Indonesia di dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Pan- casila di samping merupakan cita-cita moral bagi bangsa Indonesia, juga sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia. Pancasila sebagaimana termuat dalam Pem- bukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah hasil kesepakatan bersama bangsa Indonesia yang pada waktu itu diwakili oleh PPKI. Dengan demikian, Pancasila merupakan kesepakatan bersama seluruh masyarakat Indonesia maka Pancasila sudah seharusnya dihor- mati dan dijunjung tinggi. Gambar 2, Sidang PPKI
  • 6. 6 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 6 c. Pancasila Sebagai Dasar Negara Indonesia Apa dasar negara itu? Dasar negara merupakan alas atau fundamen yang menjadi pijakan dan mampu memberikan kekuatan kepada berdirinya sebuah negara. Negara Indonesia dibangun juga berdasarkan pada suatu landasan atau pijakan yaitu Pancasila. Bagaimana pancasila sebagai dasar negara? Pancasila dalam fungsinya sebagai dasar negara, merupakan sumber kaidah hukum yang mengatur negara Republik Indonesia, terma- suk di dalamnya seluruh unsur-un- surnya yakni pemerintah, wilayah, dan rakyat. Pancasila dalam kedudukannya seperti inilah yang merupakan dasar pijakan penyelenggaraan negara dan seluruh kehidupan negara Republik Indonesia. Pancasila sebagai dasar negara mempunyai arti menjadikan Pancasila se- bagai dasar untuk mengatur penyelenggaraan pemerintahan. Konsekuen- sinya adalah Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum. Hal ini menempatkan Pancasila sebagai dasar negara yang berarti melak- sanakan nilai-nilai Pancasila dalam semua peraturan perundang-undan- gan yang ber- laku. Oleh karena itu, sudah seharusnya semua peraturan perundang-un- dangan di negara Republik Indonesia bersumber pada Pancasila. Bagaimana implikasi Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia? Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia mempunyai implikasi bahwa Pancasila terikat oleh suatu kekuatan secara hukum, terikat oleh struktur kekua- saan secara formal, dan meliputi suasana kebatinan atau cita-cita hukum yang menguasai dasar negara (Suhadi, 1998). Cita-cita hukum atau suasana kebati- nan tersebut terangkum di dalam empat pokok pikiran Pembukaan Undang-Un- dang Dasar 1945 di mana keem- patnya sama hakikatnya dengan Pancasila. Empat pokok pikiran Pem- bukaan Undang-Undang Dasar 1945 tersebut lebih lanjut ter- jelma ke dalam pasal-pasal Undang-Undang Dasar 1945. Barulah dari pasal-pasal Undang-Undang Dasar 1945 itu diuraikan lagi ke dalam banyak peratur- an perun- dang-undangan lainnya. Coba Anda berikan contoh! Misalnya ketetapan MPR, undang-undang, peraturan pemerintah dan lain se- bagainya.
  • 7. Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 7 d. Pancasila sebagai Filsafat bangsa Indonesia Apakah filsafat itu? Filsafat merupakan cara pandang yang sangat men- dasar dan mendalam mengenai sesuatu hal. Pancasila dalam pendekatan filsa- fat adalah ilmu pengetahuan yang mendalam mengenai Pancasila. Berdasarkan pemikiran filsafati, Pancasila sebagai filsafat pada hakekat- nya merupakan suatu nilai (Kaelan, 2000 dalam Winarno, 2007). Nilai- nilai tersebut selanjutnya menja- di sumber nilai bagi penyelenggaraan kehidupan bernegara Indonesia. Apakah yang dimaksud dengan nilai? Nilai merupakan sesuatu yang berharga, baik dan berguna bagi manusia. Nilai adalah suatu penetapan atau suatu kualitas yang menyangkut jenis dan minat. Nilai adalah suatu penghargaan atau suatu kualitas terhadap suatu hal yang dapat menjadi dasar penentu tingkah laku manusia. Bagaimana karakteristik atau ciri-ciri nilai itu? Nilai bersifat abstrak, seperti sebuah ide dalam arti tidak dapat ditangkap melalui indra, yang dapat ditang- kap adalah obyek yang memiliki nilai. Misalnya gandum akan bernilai kemakmu- ran bila dibagikan dan diterima secara adil. Ke- makmuran adalah abstrak, tetapi gandum adalah riil. Coba Anda berikan contoh lain? Misalnya keadilan, kecantikan, kedermawanan, kesederha- naan adalah hal yang abstrak namun merupakan sesuatu realitas, sesuatu yang ada dan dibutuhkan manusia. Nah,selain itu nilai juga mengandung harapan akan sesuatu yang diinginkan. Misalnya orang hidup menging- inkan keadilan. Kemakmuran merupakan harapan setiap orang. Jadi nilai juga bersifat normatif, suatu keharusan (das sollen) yang menuntut diwu- judkan dalam tingkah laku. Bahkan Anda ingat nilai dapat pula menjadi pendorong/mo- tivator hidup manusia. Tindakan manusia digerakkan oleh nilai, misalnya kepan- daian. Karena mengharapakan nilai kepan- daian maka setiap mahasiswa terger- ak untuk melakukan berbagai per- ilaku supaya menjadi pandai. Oleh karena itu, karakteristik atau ciri-ciri nilai antara lain dapat disajikan dalam kolom berikut: Ciri-ciri nilai adalah sebagai berikut : - Suatu realitas abstrak - Bersifat normative - Sebagai motivator/daya dorong manusia dalam bertindak
  • 8. 8 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 8 Ciri-ciri nilai adalah sebagai berikut : - Suatu realitas abstrak - Bersifat normative - Sebagai motivator/daya dorong manusia dalam ber- tindak Bagimana tingkatan nilai dalam filsafat Pancasila? Dalam filsafat Pancasi- la terdapat tiga tingkatan nilai, yaitu : 1) Nilai dasar yaitu asas-asas yang kita terima sebagai dalil sebagai ses- uatu yang benar atau tidak perlu dipertanyakan lagi. 2) Nilai instrumental yaitu norma sosial dan norma hukum yang selan- jut- nya akan dirumuskan dalam peraturan dan mekanisme lembaga-lem- baga negara. 3) Nilai praksis yaitu nilai sesungguhnya yang kita laksanakan dalam ke- hidupan sehari-hari. Apa nilai-nilai dasar dari Pancasila itu? Adapun nilai-nilai dasar dari Pan- casila adalah nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, nilai kemanusiaan yang adil dan be- radab, nilai persatuan, nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan nilai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Bagaimana nilai ketuhanan itu? Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung arti adanya pengakuan dan keyakinan bangsa terhadap adanya Tuhan sebagai pencipta alam se- mesta. Nilai ini menyatakan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius, bukan bangsa yang ateis. Pengakuan terhadap Tu- han diwu- judkan dengan perbuatan untuk taat pada perintah Tuhan dan menjauhi larangan-Nya sesuai dengan ajaran atau tuntutan agama yang dianutnya. Nilai ketuhanan juga memiliki arti bagi adanya pengakuan akan kebe- basan untuk me- meluk agama, menghormati kemerdekaan beragama, ti- dak ada paksaan, serta tidak berlaku diskriminatif antar umat beragama. Bagaimana nilai kemanusiaan itu? Nilai kemanusiaan yang adil dan be- rad- ab mengandung arti kesadaran sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai moral dalam hidup bersama atas dasar tuntutan hati nurani dengan memper- lakukan sesuatu hal sebagaimana mestinya. Bagaimana implementasinya? Da- lam pelaksanaannya manusia perlu Anda perlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya, sebagai makh-
  • 9. Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 9 luk Tuhan yang sama derajatnya dan sama hak dan kewajiban asasinya. Berdasarkan nilai ini, secara mutlak ada pengakuan terhadap hak asasi manusia. Bagaimana nilai persatuan itu? Nilai persatuan Indonesia mengandung makna usaha ke arah bersatu dalam kebulatan rakyat untuk membina rasa nasi- onalisme dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Persat- uan Indonesia seka- ligus mengakui dan menghargai sepenuhnya terh- adap keanekaragaman yang di- miliki bangsa Indonesia. Apa akibatnya? Adanya perbedaan bukan sebagai sebab perselisihan tetapi justru dapat menciptakan kebersamaan. Kesadaran ini tercipta dengan baik bila ses- anti “Bhinneka Tunggal Ika” sungguh-sungguh dihayati. Bagaimana nilai kerakyatan itu? Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hik- mat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan mengand- ung makna suatu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat dengan cara musy- awarah mufakat melalui lembaga-lembaga perwakilan. Apa contohnya? Misalnya di DPRD, DPR, BPD dan MPR. Ber- dasarkan nilai ini, diakui paham demokrasi yang lebih mengutamakan pengambilan keputusan melalui musyawarah mufakat. Bagaimana nilai keadilan sosial itu? Nilai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia mengandung makna sebagai dasar sekaligus tujuan yaitu tercapainya masyarakat Indonesia yang adil dan makmur secara lahiriah maupun batiniah. Berdasarkan nilai ini, keadilan adalah nilai yang amat Gambar 3, Sidang paripurna DPR RI
  • 10. 10 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 10 mendasar yang diharapkan oleh seluruh bangsa. Negara Indonesia yang diharapkan adalah Negara Indone- sia yang berkeadilan. Nah selanjut- nyua, nilai-nilai dasar Pancasila dapat disajikan dalam kolom berikut: Nilai-nilai dasar dari Pancasila : 1. Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab 3. Nilai persatuan 4. Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam per- musyawaratan/perwakilan 5. Nilai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia e. Pancasila sebagai Ideologi Nasional Apa ideologi itu? Ideologi berasal dari kata idea yang berarti gagasan, konsep, pengertian dasar, cita-cita. Sedangkan logos berarti ilmu. Se- cara harafiah ideology berarti ilmu tentang pengertian dasar, ide. Dalam pengertian sehari-hari idea disamakan artinya dengan “cita-cita” Apa ci- ta-cita itu? Cita-cita yang dimak- sud adalah cita-cita bersifat tetap yang harus dicapai sehingga cita-cita itu seka- ligus merupakan dasar, pan- dangan/paham. Apa ideologi nasional bangsa itu? Ideologi yang pada mulanya berarti gagasan dan cita-cita berkembang secara luas menjadi suatu paham mengenai seperangkat nilai atau pemikiran yang dipegang oleh seorang atau sekelompok orang untuk menjadi pegangan hidup. Seperangkat nilai yang dianggap benar, baik, adil dan menguntungkan itu dijadikan nilai bersama. Apabila sekelompok masyarakat bangsa men- jadikan nilai dalam ideologi sebagai nilai bersama maka ideologi terse- but menjadi bangsa atau ideologi nasional bangsa yang bersangkutan. Adapun nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan seperang- kat ide yang disepakati oleh seluruh bangsa Indonesia se- bagai pegangan hidup sehingga Pancasila dijadikan sebagai ideologi nasional. Perlu Anda ingat bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam ideologi Pancasila adalah hasil kesepakatan warga bangsa bukan paksaan atau tekanan pihak lain. Dengan ideologi Pancasila memenuhi cirri se- bagai ideology terbuka.
  • 11. Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 11 Sekarang coba Anda diskusikan dengan teman sejawat, mengapa ideologi Pancasila disebut sebagai ideologi terbuka? Tulislah jawaban Anda pada kolom berikut: Bagaimana jawaban Anda, tentu benar bukan! Kemudian bandingkan atau cocok- kan jawaban Anda dengan uraian berikut. Sumber semangat yang menjadikan Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah terdapat dalam penjelasan umum UUD 1945 yaitu: ”terutama bagi negara baru dan negara muda, lebih baik hu- kum dasar yang tertulis itu hanya memuat aturan-aturan pokok, sedang aturan-aturan yang menyelenggarakan aturan pokok itu diserahkan kepa- da undang-undang yang lebih mudah caranya membuat, mengubah dan mencabut.” Mengapa Pancasila dijadikan sebagai ideologi nasional? Adapun makna Pancasila sebagai ideologi nasional adalah bahwa nilai-nilai yang ter- kandung dalam ideologi Pancasila menjadi cita-cita normatif penyeleng- garaan bernegara. Secara luas dapat diartikan bahwa visi atau arah dari penyelenggaraan ke- hidupan berbangsa dan bernegara Indonesia ada- lah terwujudnya kehidupan yang ber-Ketuhanan, yang ber-Kemanusiaan, yang ber-Persatuan, yang ber-Kerakyatan dan yang ber-Keadilan. Apa fungsi Pancasila sebagai ideologi nasional? Pancasila sebagai ide- ologi nasional yang berfungsi sebagai cita-cita merupakan fungsi uta- ma dari sebuah ideologi. Adapun fungsi lain ideologi Pancasila adalah sebagai pemersatu mas- yarakat sehingga dapat dijadikan prosedur penyelesaian konflik, sesuai gagasan para pendiri Negara kita tentang pentingnya mencari nilai-nilai bersama yang dapat mempersatukan berb- agai golongan masyarakat di Indonesia. Nah, berdasarkan uraian di atas, Pancasila sebagai ideologi nasional In- donesia mempunyai makna: Mengapa ideologi Pancasila disebut sebagai ideologi terbuka? ……………………………………………………………………………………… … ………………………………………………………………………………………
  • 12. 12 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 12 1) Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi cita-cita normat- if penyelenggaraan bernegara 2) Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan nilai yang disepakati bersama dan oleh karena itu menjadi salah satu sarana pe- mersatu (integrasi) masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, secara ring- kas Pancasila sebagai ideologi nasional dapat dijelaskan pada kolom berikut: Pancasila sebagai ideologi nasional: 1. Nilai–nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi cita-cita luhur bangsa Indonesia 2. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan kesepakatan seluruh masyarakat Indonesia Bagaimana perwujudan ideologi Pancasila sebagai cita-cita negara? Per- wujudan ideologi Pancasila sebagai cita-cita negara dinyatakan dalam visi Indo- nesia masa depan yang terdiri dari: 1) Visi ideal, yaitu cita-cita luhur bangsa Indonesia seperti yang tertulis dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke dua dan ke empat. 2) Visi antara, yaitu visi Indonesia 2020 yang berlaku sampai dengan tahun 2020. 3) Visi lima tahunan, sesuai yang tertulis dalam Garis-Garis Besar Halu- an Negara (GBHN). Pada visi antara dikemukakan bahwa visi Indonesia 2020 adalah ter- wu- judnya masyarakat Indonesia yang religius, manusiawi, bersatu, demokratis, adil, sejahtera, maju, mandiri serta baik dan bersih dalam penyelenggaraan negara. Mewujudkan bangsa yang religius, manusia- wi, bersatu, demokratis, adil dan sejahtera pada dasarnya adalah upaya menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai cita-cita bersama. Bangsa atau masyarakat yang demikian merupakan ciri dari mas- yarakat madani di Indonesia (Mansoer, 2003 dalam Winarno, 2007). Sekarang coba Anda diskusikan dengan teman sejawat bagaimana visi Indonesia 2020? Selanjutnya cocokkan dan bandingkan jawaban Anda dengan visi Indonesia 2020 yang disajikan dalam kolom dibaawah ini:
  • 13. Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 13 Gambar 4, Pemberian suara dalam pemilihan umum, sebagai wujud negara demokratis Bagaimana perwujudan ideologi Pancasila sebagai nilai integratif bang- sa? Perwujudan ideologi Pancasila sebagai kesepakatan atau nilai inte- gratif bangsa artinya sebagai suatu kesepakatan bersama bahwa nilai- nilai yang terkandung di dalam Pancasila disetujui sebagai milik bersama. Visi Indonesia 2020 : 1. Religius 2. Manusiawi 3. Bersatu 4. Demokratis 5. Adil 6. Sejahtera 7. Maju 8. Mandiri 9. Baik dan Bersih dalam Penyelenggaraan Negara
  • 14. 14 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 14 Dalam hal ini Pancasila sebagai ideologi nasional dapat digunakan se- bagai sarana pemersatu dalam masyarakat dan prosedur penyelesaian konflik. Bagaiman implementasinya? Nilai-nilai Pan- casila hendaknya mewarnai setiap prosedur penyelesaian konflik di masyarakat. Secara normatif dapat dinyatakan sebagai berikut: bahwa penyelesaian suatu konflik hendaknya dilandasi oleh nilai-nilai religius, menghargai derajat kemanu- siaan, mengedepankan persatuan, mendasarkan pada prosedur demokratis dan berujung pada terciptanya keadilan. Sekarang cobalah Anda identifikasi mengenai pengertian pokok Pancasi- la. Tulislah jawaban Anda pada tabel berikut: Tabel 1, Pengertian pokok Pancasila Demikianlah uraian materi pembelajaran Kegiatan Belajar-1, saya percaya Anda telah memahaminya. Namun, untuk lebih memantapkan pemaha- man Anda, sebaiknya Anda membaca secara cermat rangkuman berikut ini: No. Pengertian pokok Pancasila Diskripsi atau Pengertiannya 1. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia .......................................................... 2. Pancasila sebagai Dasar Negara .......................................................... 3. Pancasila sebagai filsafat bangsa Indonesia .......................................................... 4. Pancasila sebagai Ideologi Nasional ..........................................................
  • 15. Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 15 Rangkuman 1.Pancasila memiliki dua macam arti secara leksikal yaitu: panca: yang artinya lima, syila: vokal i pendek, yang artinya batu sendi, alas, atau dasar. Syiila vokal i panjang artinya peraturan tingkah laku yang baik atau penting. Kata kata terse- but kemudian dalam bahasa Indonesia terutama bahasa Jawa diartikan “susila” yang memiliki hubungan dengan moralitas. Oleh karena itu, secara etimologi kata “pancasila” yang dimaksud adalah istilah “pancasyila” dengan vokal i yang memiliki makna leksikal “berbatu sendi lima” atau secara harfiah “dasar yang memiliki lima unsur”. adapun istilah “pancasyiila” dengan huruf Dewanagari i bermakna “lima aturan tingkah laku yang penting.” 2.Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia karena Pancasila ada- lah kristalisasi nilai-nilai yang diyakini kebenarannya maupun manfaatnya oleh suatu bangsa sehingga darinya mampu menumbuhkan tekad untuk mewujud- kannya di dalam sikap hidup sehari-hari. 3.Pancasila sebagai dasar negara mempunyai arti menjadikan Pancasila sebagai dasar untuk mengatur penyelenggaraan pemerintahan. Konsekuensinya ada- lah Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum. Hal ini menem- patkan Pancasila sebagai dasar negara yang berarti melaksanakan nilai-nilai Pancasila dalam semua peraturan perundang-undangan yang berlaku. Oleh karena itu, sudah seharusnya semua peraturan perundang-undangan di ne- gara Republik Indonesia bersumber pada Pancasila. 4.Pancasila sebagai filsafat bangsa Indonesia karena Pancasila mengandung nilai- nilai dasar yaitu : nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, nilai kemanusiaan yang adil dan beradab, nilai persatuan, nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat ke- bijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan dan nilai keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia. 5.Pancasila sebagai ideology nasional Indonesia mempunyai makna : nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi cita-cita normative penyelengga- raan bernegara. Selain itu nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila meru- pakan nilai yang disepakati bersama dan oleh karena itu menjadi salah satu sarana pemersatu (integrasi) masyarakat Indonesia.
  • 16. 16 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 16 Test Formatif JAWABLAH PERTANYAAN DI BAWAH INI ! Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Secara etimologi kata “pancasila” berasal dari istilah “pancasyila” dengan vokal i yang memiliki makna leksikal : a. Lima sila Pancasila b. Dasar yang memiliki lima unsure c. Unsur yang memiliki lima dasar d. Lima unsure susila e. Lima alas 2. Pancasila sebagai kristalisasi nilai-nilai yang diyakini kebenarannya maupun manfaatnya oleh suatu bangsa sehingga darinya mampu menumbuhkan tekad untuk mewujudkannya di dalam sikap hidup sehari-hari. Hal ini meru- pakan wujud dari Pancasila sebagai : a. Dasar Negara Indonesia b. Sumber dari segala sumber hukum c. Pandangan hidup bangsa Indonesia d. Dasar filsafat bangsa Indonesia e. Ideologi bangsa Indonesia 3. Pancasila sebagai dasar negara mempunyai arti menjadikan Pancasila seba- gai: a. Dasar penyelenggaraan pemerintahan b. Dasar filsafat bangsa Indonesia c. Sumber dari segala sumber hukum d. Ideologi bangsa Indonesia 4. Sebagai filsafat bangsa Indonesia Pancasila mengandung nilai dasar, nilai instrumental dan nilai praktis. Termasuk nilai instrumental adalah : a. Peraturan Presiden b. Undang-Undang Tenaga Kesehatan c. Peraturan Pemerintah d. Mengunjungi Panti Asuhan 5. Pancasila sebagai cita-cita luhur bangsa Indonesia, dapat digunakan dalam penyelesaian konflik merupakan fungsi Pancasila: a. Sebagai dasar Negara ideologi Nasional Pancasila b. Sebagai falsafah bangsa Indonesia
  • 17. Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 17 c. Sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia d. Sebagai Ideologi Negara e. Sebagai sumber dari segala sumber hukum Tugas Jawablah soal tugas di bawah ini dengan singkat dan jelas dengan cara menu- liskan esensinya saja. Tidak harus dalam bentuk kalimat. 1. Jelaskan secara singkat pengertian pokok kata Pancasila secara etimologi ! 2. Jelaskan secara singkat Pancasila sebagai pAndangan hidup bangsa Indonesia! 3. Mengapa Pancasila disebut sebagai sumber dari segala sumber hukum di Indonesia? 4. Apa saja nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila ? 5. Perwujudan ideology Pancasila sebagai cita-cita negara dinyatakan dalam Visi Masa Depan Indonesia antara lain Visi Indonesia 2020. Jelaskan Visi Indonesia 2020! Bagaimana jawaban Anda? Tentunya ke sepuluh soal tadi sudah selesai Anda kerjakan. Jika belum, cobalah pelajari kembali materi yang masih kurang Anda pahami dan jangan lupa kerjakan soal tes formatif dan soal tugas mandiri yang belum selesai Anda kerjakan. Apabila semua soal tes formatif dan tugas mandiri sudah selesai Anda kerjakan, periksalah jawaban Anda dengan menggunakan kunci Jawaban yang disediakan pada bagian akhir modul ini. Bagaimana hasil jawaban Anda? Semoga semua jawaban Anda benar. Nah, selamat atas keberhasilan Anda. Apabila belum sepenuhnya berhasil atau be- lum mencapai 80% benar, sebaiknya Anda pelajari kembali materi pembelajaran Kegiatan Belajar-1 terutama materi pembelajaran yang belum Anda pahami. Setelah itu, cobalah kerjakan kembali soal tes formatif dan tugas mandiri Kegia- tan Belajar-1. Semoga kali ini Anda dapat menyelesaikannya dengan benar.
  • 18. 18 Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 18 Bagaimana? Apabila memang Anda telah berhasil menyelesaikan semua soal tes formatif dan tugas mandiri dengan benar atau setidak-tidaknya 80% benar, Anda diperkenankan untuk mempelajari materi pembelajaran yang diuraikan pada Kegiatan Belajar-2. Selamat Belajar dan Sukses mempelajari materi pembe- lajaran Kegiatan Belajar-2.