Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV

1. Penatalaksanaan Kegawatdaruratan
Masa Persalinan Kala III dan IV
Semester 04
Kegiatan Belajar III
Asuhan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
Modul II
http://3.bp.blogspot.com/-G1111FD_8Bg/TWiuhRtnQyI/AAAAAAAAASU/NWFqOb67meg/s400/dm%2B081.jpg

2. Atonia Uteri

3. Atonia uteri terjadi jika miometroium
tidak berkontraksi. Dalam hal ini uterus
menjadi lunak dan pembuluh darahR
PENGERTIAN
http://1.bp.blogspot.com/-maenEcZVGhc/TvxvPKnKJdI/AAAAAAAAA14/BrTfeaXQxyg/s320/io.jpg
pada daerah bekas perlekatan plasenta menjadi
terbuka lebar. Penyebab perdarahan post
partum ini lebih banyak (2/3 dari semua kasus
perdarahan post partum) oleh Atonia Uteri

4.  Uterus tidak berkontraksi dan lembek
 Perdarahan terjadi segera setelah anak lahir
 Tanda dan gejala lainnya adalah terjadinya
syok, pembekuan darah pada serviks/posisi
telentang akan menghambat aliran darah
keluar
GEJALA
http://www.renders-graphiques.fr/image/upload/normal/ron_blood_003.png

5.  Kemungkinan terjadi polihidranmion,
kehamilan kembar dan makrosomia
 Persalinan lama
 Persalinan terlalu cepat
 Persalinan dengan induksi atau akselerasi
oksitosin
 Infeksi intrapartum, dan
 Paritas tinggi
PENGARUH
http://lh4.ggpht.com/_ezSsIEHCzdA/SruHIi9qziI/AAAAAAAAAtI/5_memViz_YQ/clip_image002_thumb%5B1%5D.jpg?imgmax=800

6. Retensio Plasenta

7. etensio plasenta merupakan sisa
plasenta dan ketuban yang masih
tertinggal dalam rongga rahim. Hal iniR PENGERTIAN
http://1.bp.blogspot.com/-maenEcZVGhc/TvxvPKnKJdI/AAAAAAAAA14/BrTfeaXQxyg/s320/io.jpg
dapat menimbulkan perdarahan postpartum dini
atau perdarahan pospartum lambat (6-10 hari)
pasca postpartum

8. 1) Plasenta belum terlepas dari dinding
rahim karena tumbuh terlalu melekat
lebih dalam
2) Plasenta sudah lepas tapi belum keluar
3) Kandung kemih penuh atau rectum
penuh
PENYEBAB
https://sfari.org/images/news/121002-viewpoint-placenta/image_medium

9.  Plasenta belum lahir setelah 30 menit
 Perdarahan segera (P3)
 Uterus berkontraski dan keras, gejalan lainnya
antara lain;
 Tali pusat putus akibat traksi berlebihan
 Inversio uteri akibat tarikan dan,
 Perdarahan lanjutan
GEJALA
http://seasonalinsanity.files.wordpress.com/2012/06/rbv001056.jpg

10. Robekan Jalan Keluar

11. erviks mengalami laterasi pada lebih
dari separuh pelahiran pervaginatum,
sebagian besar berukuran kurang dariS PENGERTIAN
http://donotbend.files.wordpress.com/2012/01/dickie-response-torn-paper1.jpg
0.5 cm. Robekan yang dalam dapat meluas
ke sepertiga atas vagina

12.  Darah segar yang mengalir segera setelah
bayi lahir
 Uterus kontraksi dan keras
 Plasenta lengkap, dengan gejala lain;
 Pucat, lemah, dan menggigil
GEJALA
http://ruthmazo.files.wordpress.com/2012/01/bloody.jpg

13.  Tingkat I
Robekan hanya terdapat pada selaput lendir
vagina dengan atau tanpa mengenai kulit
perineum
 Tingkat II
Robekan mengenai selaput lendir vagina dan
otot perinei transversalis, tetapi tidak
mengenai sfingter ani
TINGKAT ROBEKAN
http://images.detik.com/content/2012/09/19/775/162933_melahirkan.jpg

14. http://images.detik.com/content/2012/09/19/775/162933_melahirkan.jpg
 Tingkat III
Robekan menganai seluruh perineum dan
otot sfringter ani
 Tingkat II
Robekan sampai mukosa rektum
TINGKAT ROBEKAN

15. Pendarahan Kala IV Primer

16. erdarahan sejak kelahiran sampai 24 jam
pascapartum.atau kehilangan darah secara
abnormal, rata-rata kehilangan darahP PENGERTIAN
http://fc01.deviantart.net/fs70/f/2012/354/5/f/my_heart_is_bleeding__by_mateuszpisarski-d5okzpf.png
selama pelahiran pervaginam yang ditolong
dokter obstetrik tanpa komplikasi lebih dari 500
ml

17. 1) Atonia uteri
2) Retensio plasenta
3) Laserasi luas pada vagina dan perineum
Sangat jarang laserasi segmen bawah
uterus atau ruptur uterus
PENYEBAB
http://infobidannia.files.wordpress.com/2011/05/perdarahan1.jpg

18. Syok Obstertik

19. egagalan sistem sirkulasi untuk
mempertahankan perfusi yang adekuat
keorgan-organ vital atau suatu kondisiK PENGERTIAN
http://nursingbegin.com/wp-content/uploads/2010/04/syok-anafilaktik1-300x277.jpg
yang mengancam jiwa dan membutuhkan
tindakan segera dan intensif

20.  Nadi cepat dan lemah (110 kali permenit atau lebih)
 Tekanan darah yang rendah (sistolik kurang dari 90 mm/hg)
 Pucat
 Keringat atau kulit yang terasa dingin dan lembab
 Pernapasan cepat (30 kali permenit atau lebih)
 Gelisah,bingung,atau hilangnya kesadaran
 Urine yang sedikit (kurang lebih dari 30ml perjam).
GEJALA
http://stanfordhospital.org/cardiovascularhealth/womenHeartHealth/images/pregnancy_highbloodpressure.jpg