SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 18
BENTUK – BENTUK
INTERAKSI SOSIAL
 Dalam kehidupan manusia atau individu selalu terjadi hubungan
timbal balik. Dalam bermasyarakat senatiasa menjadi interaksi
menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinu.
Beberapa jenis proses sosial dalam kehidupan bermasyarakat
merupakan identifikasi dari interaksi yang bersifat kotinu.
 Beberapa tokoh di dunia mempunyai pendapat yang berbeda –
beda mengenai interaksi sosial. Beberapa tokoh tersebut adalah
Kimbal Young, Gillin, Tamotsu Shibutani, dan Soekanto.
 Kimbal Young (1948) membedakan interaksi sosial sebagai
berikut:
1. Oposisi, mencakup persingan dan pertentangan.
2. Kerja sama, menghasilkan akomodasi
3. Diferensi, menyebabkan adanya perbedaan kerja antara orang –
orang atau kelompok dalam masyarakat
 Sementara Gillin (1951) menggolongkan proses sosial menjadi dua
macam:
1. Proses Asosiatif, yang mencakup akomodasi, asimilasi, dan
akulturasi
2. Proses Disosiatif, yang mencakup persaingan, pertentangan, atau
pertikaian yang berupa kontravensi dan konflik.
 Pada tahun 1986 Tamotsu Shibutani megutarakan pendapatnya
tentang interaksi sosial. Ia lebih mengedepankan hal – hal berikut:
1. Akomodasi
2. Ekspresi
3. Interaksi Strategis
4. Pengembangan Perilaku Manusia
 Soekanto, tahun 2003, mengembangkan pendapat Gilin dengan
menyajikan jenis – jenis proses sosial yang meliputi proses
asosiatif dan proses diasosiatif.
 Soekanto, tahun 2003, mengembangkan pendapat Gilin dengan
menyajikan jenis – jenis proses sosial yang meliputi proses
asosiatif dan proses diasosiatif.
PROSES – PROSES ASSOSIATIF
 Proses asosiatif adalah prose yang merupakan
penggabungan antara dua objek atau tanggapan indriawi.
Proses penggabungan dapat diuraikan menjadi dua bentuk
yakni:
1. Kerja sama (cooperation),
2. Akomodasi (acomodation),
3. Asimilasi (assimilation),
4. Akulturasi (acculturation).
1. KERJA SAMA (COOPERATION)
 Penegertian dari kerja sama adalah kemampuan seseorang
untuk bekerja bersama – sama dengan orang lain atau
secara kelompok dalam rangka menyelesaikan suatu tugas
atau kegiatan yang ditentukan sehingga mencapai daya guna
yang sebesar – besarnya.
 Kerja sama dapat muncul karena adanya orientasi
perorangan terhadap kelompoknya sendiri atau kelompok
orang lain. Proses sosial terbentuknya kerja sama secara
tidak sengaja akan menimbulkan konflik sosial yang
bersifatpositif maupun negatif.
 Munculnya konflik yang bersifat negatif dalam masyarakat
dapat membuat solidaritas sosial dalam kelompok itu menjadi
rusak karena terjadi perpecahan. Maka dari itu, konflik yang
bersifat negatif segera harus segera diatasi meskipun
sifatnya sementara.
 Kerja sama yang dilakukan warga untuk membersihkan masjid setelah
dilanda banjir.
 Selain terdapat konflik yang bersifat negatif, juga terdapat konflik
yang bersifat positif. Konflik yang bersifat positif sangat bertolak
belakang dengan konflik yang bersifat negatif. Konflik yang bersifat
positif dapat membuat solidaritas sosial menjadi lebih tinggi apabila
mengalami konflik dengan kelompok luar.
 Agar kehidupan manusia dapat terasa lebih ringan dalam
permasalahan atau pekerjaan maka diperlukan suatu kerja sama.
Contoh – contoh dari kerja sama yang bersifat positif antara lain
kerukunan, tawar – menawar, kooptasi, koalisi, joint – venture.
2. AKOMODASI (ACCOMODATION)
◦ Akomodasi mempunyai beberaapa pengertian yaitu:
1. Persediaan atau penyediaan tempat kediaman dan
fasilitas yang dibutuhkan oleh seseorang atau kelompok
untuk memenuhi kebutuhan
2. Penyesuaian diri dengan alam
3. Penyelesaian perselisihan
◦ Akomodasi dapat digunakan untuk dua kebutuhan,
pertama akomodasi sebagai suatu keadaan, dan yang
kedua akomodasi sebagai suatu proses.
◦ Akomodasi sebagai proses adalah usaha – usaha
manusia untuk meredakan pertentangan dalam
mencapai kestabilan. Sedangakn akomodasi sebagai
keadaan adalah kenyataan adanya keseimbangan
kehidupan bermasyarakat.
 Manfaat dari akomodasi dapat digunakan untuk beberapa hal
yaitu:
1. Meredakan pertentangan orang perorangan atu kelompok akibat
perbedaan pendapat atau kesalah pahaman
2. Mencegah meledaknya pertentangan atau ungkapan emosional
untuk sementara waktu
3. Menentukan pilihan adanya kerja sama antar kelompok sosial
sebagai akibat faktor – faktor sosial ekonomi psikologis dan
kebudayaan atau faktor terisolasinya kehidupan oleh kondisi
alam.
4. Mengupayakan penggabungan antara kelompok – kelompok
yang terpisah atau terpisah.
• Akomodasi sebagai proses sosial memiliki beberapa bentuk
antara lain paksaan (coercion), kompromi (compromise), arbitrsi
(arbitration), mediasi (mediation), konsiliasi (conciliation), toleransi
(tolerance), saling tidak bereaksi (stalemate), dan penyelesaian
pengadilan (adjudication)
• Selain mempunyai manfaat, akomodasi juga mempunyai hasil.
Hasil dari akomodasi adalah kebersamaan, penekanan oposisi,
koordinasi berbagai kepribadian yang berbeda, perubahan
lembaga – lembaga permasyarakatan, perubahan – perubahan
dalam kependudukan, dan pembukaan jalan ke arah asimilasi.
 Usaha yang dilakukan pihak ketiga (berperan sebagai media penyelesai
masalah) untuk menghentikan tindakan Belanda yang selalu menindas
Indonesia. Gambar di atas adalah saat berlangsungnya Perjanjian
Renville
 Sebuah pertemuan yang diadakan oleh PBB di Bali merupakan
kompromi dari negara maju dan negara berkemmbang. Pertemuan
ini mempunyai satu tujuan yaitu……
Presiden RI, Susilo Bambang
Yudhoyono ketika membuka COP –
13 di Bali
Lambang dari COP – 13.
Musyawarah merupakan salah satu bentuk dari
akomodasi sosial. Gambar di atas adalah suasana ketika
berlangsungnya sidang MPR
3. ASIMILASI (ASSILIMATION)
 Asimilasi adalah suatu penyesuaian atau penyelarasan proses
sosial dalm taraf lanjutan yang ditandai dengan adanya usaha –
usaha yang dilakukan untuk mengurangi perbedaaan yang
terdapat pada orang perorangan atau kelompok. Beberapa
bentuk interaksi soial yang memberikan arah ke satu proses
asimilasi antara lain sebagai berikut:
1. Interaksi sosial yang bersifat pendekatan terhadap pihak lain dan
berlaku sama bagi pihak lain juga
2. Interaksi sosial yang tidak mengalami halangan atau pembatasan
3. Proses asimilasi dipercepat apabila interaksi sosial bersifat
langsung dan primer
4. Frekuensi interaksi sosial yang tinggi dan adanya keseimbangan
antara pola – pola asimilasi tersebut
 Cepat atau lambatnya perwujudaan asimilasi pada perorangan
atau kelompok dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor pendorang
dan faktor penghambat.
 Faktor pendorond terjadinya asimilasi antara lain:
1. Tingkat toleransi seseorang atau kelompok terhadap kelompok
lain
2. Kesempatan berimbangnya ekonomi antar individu atau
kelompok
3. Sikap menghargai kehadiran orang asing beserta kebudayaannya
4. Sikap terbuka yang dimiliki oleh golongan berkuasa dalam
masyarakat
5. Memiliki persamaan historis dan perkembangan unsur – unsur
kebudayaan
6. Perkawinan campuarn antar kelompok yang berbeda
7. Kedatangan musuh dari luar yang dipandang mengganggu
kelangsungan hidup bersama
 Faktor – faktor yang menghambat terjadinya asimilasi:
1. Terisolasinya golongan tertentu dalam kehidupan masyarakat
2. Kurangnya pengetahuan kebudayaan yang dimiliki oleh kelompok
sosial
3. Adanya perasaan takut terhadap suatu kekuatan kebudayaan
yang dihadapinya
4. Adanya perasaan bahwa kebudayaan yang dimiliki loeh golongan
atau kelompok lain lebih unggul dibandingkan dengan
kebudayaan yang dimiliknya
5. Adanya perbedaan warna kulit atau ciri fisik tertentu karena latar
belakang induk bangsa yang berbeda
6. Adanya perasaan mengelompok atau menutup diri yang sangat
kuat
7. Adanya gangguan dari golongan mayoritas terhadap golongan
minoritas
8. Munculnya perbedaaan kepentingan dan pertentangan pribadi
atau golongan
4. AKULTURASI
(ACCULTURATION)
 Akulturasi adalah fenomena yang timbul sebagai akibat pertemuan
(kontak budaya) secara langsung dan terus – menerus antar
kelompok manusia yang memiliki kebudayaan berbeda namun tidak
menghilangkan ciri atau sifat asli dari masing – masing kebudayaan.
 Bangunan candi di Indonesia contohnya. Pada Candi Prambanan,
bangunannya berbentuk punden berundak dan relief – reliefnya
mengangkat kisah Ramayana. Jadi dapat disimpulakn bahwa
Indonesia mendpat pengaruh dari negara lain yaitu India, Thailand
dan Kamboja. Meskipun demikian suasana yang digambarkan pada
relief tersebut masih menggambarkan suasana alam Indonesia
yang indah nan asri, sehinnga masih mencerminkan ciri khas dari
Indonesia
Gambar di bawah ini adalah sebuah tarian yang bernama Tari Geska.
Tarian ini cukup unik karena merupakan gabungan dari dua negara
yaitu Indonesia (Pontianak) dan Malaysia (Sibu). Tapi saya mempunyai
satu pertanyaan. Milik negara manakah tarian ini???
KESIMPULAN
 Dari penjelasan di atas, maka Proses
Asosiatif adalah proses yang bersifat
peggabunagn antara dua objek atau
tanggapan indriawi da merupakan
rangkaian antara kepribadian dan
kebudayaan.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Bentuk bentuk interaksi sosial
Bentuk bentuk interaksi sosialBentuk bentuk interaksi sosial
Bentuk bentuk interaksi sosialSMAN 7 Yogyakarta
 
sosiologi akomodasi dan kerjasama
 sosiologi akomodasi dan kerjasama sosiologi akomodasi dan kerjasama
sosiologi akomodasi dan kerjasamaervinaidil
 
Bentu bentuk interaksi sosial
Bentu bentuk interaksi sosialBentu bentuk interaksi sosial
Bentu bentuk interaksi sosialUswah Muzayanah
 
Bentuk–bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat
Bentuk–bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakatBentuk–bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat
Bentuk–bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakatLaras Kinanti Mutiara Putri
 
Bentuk Hubungan Sosial
Bentuk Hubungan SosialBentuk Hubungan Sosial
Bentuk Hubungan SosialWien Adithya
 
Bentuk bentuk hubungan sosial
Bentuk bentuk hubungan sosialBentuk bentuk hubungan sosial
Bentuk bentuk hubungan sosialAsep Hidayat
 
Bentuk- bentuk Interaksi Sosial
Bentuk- bentuk Interaksi SosialBentuk- bentuk Interaksi Sosial
Bentuk- bentuk Interaksi SosialSella Simamora
 
Hubungan sosial geografi 8
Hubungan sosial geografi 8Hubungan sosial geografi 8
Hubungan sosial geografi 8Dini Ni
 
Powerpoint hubungan sosial kelas 8
Powerpoint hubungan sosial kelas 8Powerpoint hubungan sosial kelas 8
Powerpoint hubungan sosial kelas 8Zakia N Rohma
 
Bentuk bentuk hubungan sosial
Bentuk bentuk hubungan sosialBentuk bentuk hubungan sosial
Bentuk bentuk hubungan sosialafik068
 
Interaksi sosial yang bersifat disosiatif
Interaksi sosial yang bersifat disosiatifInteraksi sosial yang bersifat disosiatif
Interaksi sosial yang bersifat disosiatifYutta Putri
 
Proses asosiatif dan disosiatif
Proses asosiatif dan disosiatifProses asosiatif dan disosiatif
Proses asosiatif dan disosiatifAldi Ginting
 
Interaksi sosial
Interaksi sosialInteraksi sosial
Interaksi sosialdinnianggra
 
konflik dan integrasi sosial
konflik dan integrasi sosialkonflik dan integrasi sosial
konflik dan integrasi sosialLazuardi45
 

Was ist angesagt? (20)

Interaksi
InteraksiInteraksi
Interaksi
 
Bentuk bentuk interaksi sosial
Bentuk bentuk interaksi sosialBentuk bentuk interaksi sosial
Bentuk bentuk interaksi sosial
 
sosiologi akomodasi dan kerjasama
 sosiologi akomodasi dan kerjasama sosiologi akomodasi dan kerjasama
sosiologi akomodasi dan kerjasama
 
Bentu bentuk interaksi sosial
Bentu bentuk interaksi sosialBentu bentuk interaksi sosial
Bentu bentuk interaksi sosial
 
Bentuk–bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat
Bentuk–bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakatBentuk–bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat
Bentuk–bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat
 
Bentuk bentuk interaksi sosial
Bentuk bentuk interaksi sosialBentuk bentuk interaksi sosial
Bentuk bentuk interaksi sosial
 
Bentuk Hubungan Sosial
Bentuk Hubungan SosialBentuk Hubungan Sosial
Bentuk Hubungan Sosial
 
Bentuk bentuk hubungan sosial
Bentuk bentuk hubungan sosialBentuk bentuk hubungan sosial
Bentuk bentuk hubungan sosial
 
Bab 05-bentuk-interaksi
Bab 05-bentuk-interaksiBab 05-bentuk-interaksi
Bab 05-bentuk-interaksi
 
Bentuk- bentuk Interaksi Sosial
Bentuk- bentuk Interaksi SosialBentuk- bentuk Interaksi Sosial
Bentuk- bentuk Interaksi Sosial
 
Hubungan sosial geografi 8
Hubungan sosial geografi 8Hubungan sosial geografi 8
Hubungan sosial geografi 8
 
Powerpoint hubungan sosial kelas 8
Powerpoint hubungan sosial kelas 8Powerpoint hubungan sosial kelas 8
Powerpoint hubungan sosial kelas 8
 
Bentuk bentuk hubungan sosial
Bentuk bentuk hubungan sosialBentuk bentuk hubungan sosial
Bentuk bentuk hubungan sosial
 
Interaksi sosial yang bersifat disosiatif
Interaksi sosial yang bersifat disosiatifInteraksi sosial yang bersifat disosiatif
Interaksi sosial yang bersifat disosiatif
 
Proses asosiatif dan disosiatif
Proses asosiatif dan disosiatifProses asosiatif dan disosiatif
Proses asosiatif dan disosiatif
 
Interaksi sosial
Interaksi sosialInteraksi sosial
Interaksi sosial
 
Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial
Bentuk-Bentuk Hubungan SosialBentuk-Bentuk Hubungan Sosial
Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial
 
konflik dan integrasi
konflik dan integrasikonflik dan integrasi
konflik dan integrasi
 
konflik dan integrasi sosial
konflik dan integrasi sosialkonflik dan integrasi sosial
konflik dan integrasi sosial
 
konflik dan integrasi sosial
konflik dan integrasi sosialkonflik dan integrasi sosial
konflik dan integrasi sosial
 

Ähnlich wie Bentuk bentuk interaksi sosial

Bentuk interaksi sosial kls 7
Bentuk interaksi sosial kls 7Bentuk interaksi sosial kls 7
Bentuk interaksi sosial kls 7Don Paringadi
 
konflik dan intregasi kelas 8.pptx
konflik dan intregasi kelas 8.pptxkonflik dan intregasi kelas 8.pptx
konflik dan intregasi kelas 8.pptxArifahHafira
 
Presentasi hubungan sosial presentation transcript
Presentasi hubungan sosial presentation transcriptPresentasi hubungan sosial presentation transcript
Presentasi hubungan sosial presentation transcriptMahMidun Waru
 
Makalah interaksi sosial
Makalah interaksi sosialMakalah interaksi sosial
Makalah interaksi sosialANIIE21
 
power point sosiologi "INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL"
power point sosiologi "INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL"power point sosiologi "INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL"
power point sosiologi "INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL"Nurul Zulkarnaen
 
KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL zara vho
 
Integrasi dan Reintegrasi Sosial
Integrasi dan Reintegrasi SosialIntegrasi dan Reintegrasi Sosial
Integrasi dan Reintegrasi SosialElibrarySosiologi
 
Sosiologi Materi Pemabahasan PAT Sosiologi Kelas XI.pptx
Sosiologi Materi Pemabahasan PAT Sosiologi Kelas XI.pptxSosiologi Materi Pemabahasan PAT Sosiologi Kelas XI.pptx
Sosiologi Materi Pemabahasan PAT Sosiologi Kelas XI.pptxBngAndId94
 
RONDE_IV_Bentuk_Bentuk_Interaksi_sosial.pptx
RONDE_IV_Bentuk_Bentuk_Interaksi_sosial.pptxRONDE_IV_Bentuk_Bentuk_Interaksi_sosial.pptx
RONDE_IV_Bentuk_Bentuk_Interaksi_sosial.pptxTheresiaPardede3
 
Interaksi Sosial
Interaksi SosialInteraksi Sosial
Interaksi Sosialeloksksm
 
BAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat
BAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial Dalam Kehidupan BermasyarakatBAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat
BAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial Dalam Kehidupan BermasyarakatRisdiana Hidayat
 
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosialKonflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosialMuhamad Ginanjar
 

Ähnlich wie Bentuk bentuk interaksi sosial (20)

Bentuk interaksi sosial kls 7
Bentuk interaksi sosial kls 7Bentuk interaksi sosial kls 7
Bentuk interaksi sosial kls 7
 
proses-sosial.pdf
proses-sosial.pdfproses-sosial.pdf
proses-sosial.pdf
 
konflik dan intregasi kelas 8.pptx
konflik dan intregasi kelas 8.pptxkonflik dan intregasi kelas 8.pptx
konflik dan intregasi kelas 8.pptx
 
Modul 5 KB 2
Modul 5 KB 2Modul 5 KB 2
Modul 5 KB 2
 
Presentasi hubungan sosial presentation transcript
Presentasi hubungan sosial presentation transcriptPresentasi hubungan sosial presentation transcript
Presentasi hubungan sosial presentation transcript
 
Makalah interaksi sosial
Makalah interaksi sosialMakalah interaksi sosial
Makalah interaksi sosial
 
Kehidupan sosial manusia
Kehidupan sosial manusiaKehidupan sosial manusia
Kehidupan sosial manusia
 
power point sosiologi "INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL"
power point sosiologi "INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL"power point sosiologi "INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL"
power point sosiologi "INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL"
 
Modul proses sosial
Modul proses sosialModul proses sosial
Modul proses sosial
 
KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL
 
Pengertian sosial
Pengertian sosialPengertian sosial
Pengertian sosial
 
Interaksi_sosial_asosiatif.pptx
Interaksi_sosial_asosiatif.pptxInteraksi_sosial_asosiatif.pptx
Interaksi_sosial_asosiatif.pptx
 
Integrasi dan Reintegrasi Sosial
Integrasi dan Reintegrasi SosialIntegrasi dan Reintegrasi Sosial
Integrasi dan Reintegrasi Sosial
 
Bab i23 fix
Bab i23 fixBab i23 fix
Bab i23 fix
 
Sosiologi Materi Pemabahasan PAT Sosiologi Kelas XI.pptx
Sosiologi Materi Pemabahasan PAT Sosiologi Kelas XI.pptxSosiologi Materi Pemabahasan PAT Sosiologi Kelas XI.pptx
Sosiologi Materi Pemabahasan PAT Sosiologi Kelas XI.pptx
 
SOSIOLOGI.pptx
SOSIOLOGI.pptxSOSIOLOGI.pptx
SOSIOLOGI.pptx
 
RONDE_IV_Bentuk_Bentuk_Interaksi_sosial.pptx
RONDE_IV_Bentuk_Bentuk_Interaksi_sosial.pptxRONDE_IV_Bentuk_Bentuk_Interaksi_sosial.pptx
RONDE_IV_Bentuk_Bentuk_Interaksi_sosial.pptx
 
Interaksi Sosial
Interaksi SosialInteraksi Sosial
Interaksi Sosial
 
BAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat
BAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial Dalam Kehidupan BermasyarakatBAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat
BAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat
 
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosialKonflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
 

Kürzlich hochgeladen

presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 

Kürzlich hochgeladen (20)

presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 

Bentuk bentuk interaksi sosial

  • 2.  Dalam kehidupan manusia atau individu selalu terjadi hubungan timbal balik. Dalam bermasyarakat senatiasa menjadi interaksi menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinu. Beberapa jenis proses sosial dalam kehidupan bermasyarakat merupakan identifikasi dari interaksi yang bersifat kotinu.  Beberapa tokoh di dunia mempunyai pendapat yang berbeda – beda mengenai interaksi sosial. Beberapa tokoh tersebut adalah Kimbal Young, Gillin, Tamotsu Shibutani, dan Soekanto.  Kimbal Young (1948) membedakan interaksi sosial sebagai berikut: 1. Oposisi, mencakup persingan dan pertentangan. 2. Kerja sama, menghasilkan akomodasi 3. Diferensi, menyebabkan adanya perbedaan kerja antara orang – orang atau kelompok dalam masyarakat
  • 3.  Sementara Gillin (1951) menggolongkan proses sosial menjadi dua macam: 1. Proses Asosiatif, yang mencakup akomodasi, asimilasi, dan akulturasi 2. Proses Disosiatif, yang mencakup persaingan, pertentangan, atau pertikaian yang berupa kontravensi dan konflik.  Pada tahun 1986 Tamotsu Shibutani megutarakan pendapatnya tentang interaksi sosial. Ia lebih mengedepankan hal – hal berikut: 1. Akomodasi 2. Ekspresi 3. Interaksi Strategis 4. Pengembangan Perilaku Manusia  Soekanto, tahun 2003, mengembangkan pendapat Gilin dengan menyajikan jenis – jenis proses sosial yang meliputi proses asosiatif dan proses diasosiatif.  Soekanto, tahun 2003, mengembangkan pendapat Gilin dengan menyajikan jenis – jenis proses sosial yang meliputi proses asosiatif dan proses diasosiatif.
  • 4. PROSES – PROSES ASSOSIATIF  Proses asosiatif adalah prose yang merupakan penggabungan antara dua objek atau tanggapan indriawi. Proses penggabungan dapat diuraikan menjadi dua bentuk yakni: 1. Kerja sama (cooperation), 2. Akomodasi (acomodation), 3. Asimilasi (assimilation), 4. Akulturasi (acculturation).
  • 5. 1. KERJA SAMA (COOPERATION)  Penegertian dari kerja sama adalah kemampuan seseorang untuk bekerja bersama – sama dengan orang lain atau secara kelompok dalam rangka menyelesaikan suatu tugas atau kegiatan yang ditentukan sehingga mencapai daya guna yang sebesar – besarnya.  Kerja sama dapat muncul karena adanya orientasi perorangan terhadap kelompoknya sendiri atau kelompok orang lain. Proses sosial terbentuknya kerja sama secara tidak sengaja akan menimbulkan konflik sosial yang bersifatpositif maupun negatif.  Munculnya konflik yang bersifat negatif dalam masyarakat dapat membuat solidaritas sosial dalam kelompok itu menjadi rusak karena terjadi perpecahan. Maka dari itu, konflik yang bersifat negatif segera harus segera diatasi meskipun sifatnya sementara.
  • 6.  Kerja sama yang dilakukan warga untuk membersihkan masjid setelah dilanda banjir.
  • 7.  Selain terdapat konflik yang bersifat negatif, juga terdapat konflik yang bersifat positif. Konflik yang bersifat positif sangat bertolak belakang dengan konflik yang bersifat negatif. Konflik yang bersifat positif dapat membuat solidaritas sosial menjadi lebih tinggi apabila mengalami konflik dengan kelompok luar.  Agar kehidupan manusia dapat terasa lebih ringan dalam permasalahan atau pekerjaan maka diperlukan suatu kerja sama. Contoh – contoh dari kerja sama yang bersifat positif antara lain kerukunan, tawar – menawar, kooptasi, koalisi, joint – venture.
  • 8. 2. AKOMODASI (ACCOMODATION) ◦ Akomodasi mempunyai beberaapa pengertian yaitu: 1. Persediaan atau penyediaan tempat kediaman dan fasilitas yang dibutuhkan oleh seseorang atau kelompok untuk memenuhi kebutuhan 2. Penyesuaian diri dengan alam 3. Penyelesaian perselisihan ◦ Akomodasi dapat digunakan untuk dua kebutuhan, pertama akomodasi sebagai suatu keadaan, dan yang kedua akomodasi sebagai suatu proses. ◦ Akomodasi sebagai proses adalah usaha – usaha manusia untuk meredakan pertentangan dalam mencapai kestabilan. Sedangakn akomodasi sebagai keadaan adalah kenyataan adanya keseimbangan kehidupan bermasyarakat.
  • 9.  Manfaat dari akomodasi dapat digunakan untuk beberapa hal yaitu: 1. Meredakan pertentangan orang perorangan atu kelompok akibat perbedaan pendapat atau kesalah pahaman 2. Mencegah meledaknya pertentangan atau ungkapan emosional untuk sementara waktu 3. Menentukan pilihan adanya kerja sama antar kelompok sosial sebagai akibat faktor – faktor sosial ekonomi psikologis dan kebudayaan atau faktor terisolasinya kehidupan oleh kondisi alam. 4. Mengupayakan penggabungan antara kelompok – kelompok yang terpisah atau terpisah. • Akomodasi sebagai proses sosial memiliki beberapa bentuk antara lain paksaan (coercion), kompromi (compromise), arbitrsi (arbitration), mediasi (mediation), konsiliasi (conciliation), toleransi (tolerance), saling tidak bereaksi (stalemate), dan penyelesaian pengadilan (adjudication) • Selain mempunyai manfaat, akomodasi juga mempunyai hasil. Hasil dari akomodasi adalah kebersamaan, penekanan oposisi, koordinasi berbagai kepribadian yang berbeda, perubahan lembaga – lembaga permasyarakatan, perubahan – perubahan dalam kependudukan, dan pembukaan jalan ke arah asimilasi.
  • 10.  Usaha yang dilakukan pihak ketiga (berperan sebagai media penyelesai masalah) untuk menghentikan tindakan Belanda yang selalu menindas Indonesia. Gambar di atas adalah saat berlangsungnya Perjanjian Renville
  • 11.  Sebuah pertemuan yang diadakan oleh PBB di Bali merupakan kompromi dari negara maju dan negara berkemmbang. Pertemuan ini mempunyai satu tujuan yaitu…… Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono ketika membuka COP – 13 di Bali Lambang dari COP – 13.
  • 12. Musyawarah merupakan salah satu bentuk dari akomodasi sosial. Gambar di atas adalah suasana ketika berlangsungnya sidang MPR
  • 13. 3. ASIMILASI (ASSILIMATION)  Asimilasi adalah suatu penyesuaian atau penyelarasan proses sosial dalm taraf lanjutan yang ditandai dengan adanya usaha – usaha yang dilakukan untuk mengurangi perbedaaan yang terdapat pada orang perorangan atau kelompok. Beberapa bentuk interaksi soial yang memberikan arah ke satu proses asimilasi antara lain sebagai berikut: 1. Interaksi sosial yang bersifat pendekatan terhadap pihak lain dan berlaku sama bagi pihak lain juga 2. Interaksi sosial yang tidak mengalami halangan atau pembatasan 3. Proses asimilasi dipercepat apabila interaksi sosial bersifat langsung dan primer 4. Frekuensi interaksi sosial yang tinggi dan adanya keseimbangan antara pola – pola asimilasi tersebut
  • 14.  Cepat atau lambatnya perwujudaan asimilasi pada perorangan atau kelompok dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor pendorang dan faktor penghambat.  Faktor pendorond terjadinya asimilasi antara lain: 1. Tingkat toleransi seseorang atau kelompok terhadap kelompok lain 2. Kesempatan berimbangnya ekonomi antar individu atau kelompok 3. Sikap menghargai kehadiran orang asing beserta kebudayaannya 4. Sikap terbuka yang dimiliki oleh golongan berkuasa dalam masyarakat 5. Memiliki persamaan historis dan perkembangan unsur – unsur kebudayaan 6. Perkawinan campuarn antar kelompok yang berbeda 7. Kedatangan musuh dari luar yang dipandang mengganggu kelangsungan hidup bersama
  • 15.  Faktor – faktor yang menghambat terjadinya asimilasi: 1. Terisolasinya golongan tertentu dalam kehidupan masyarakat 2. Kurangnya pengetahuan kebudayaan yang dimiliki oleh kelompok sosial 3. Adanya perasaan takut terhadap suatu kekuatan kebudayaan yang dihadapinya 4. Adanya perasaan bahwa kebudayaan yang dimiliki loeh golongan atau kelompok lain lebih unggul dibandingkan dengan kebudayaan yang dimiliknya 5. Adanya perbedaan warna kulit atau ciri fisik tertentu karena latar belakang induk bangsa yang berbeda 6. Adanya perasaan mengelompok atau menutup diri yang sangat kuat 7. Adanya gangguan dari golongan mayoritas terhadap golongan minoritas 8. Munculnya perbedaaan kepentingan dan pertentangan pribadi atau golongan
  • 16. 4. AKULTURASI (ACCULTURATION)  Akulturasi adalah fenomena yang timbul sebagai akibat pertemuan (kontak budaya) secara langsung dan terus – menerus antar kelompok manusia yang memiliki kebudayaan berbeda namun tidak menghilangkan ciri atau sifat asli dari masing – masing kebudayaan.  Bangunan candi di Indonesia contohnya. Pada Candi Prambanan, bangunannya berbentuk punden berundak dan relief – reliefnya mengangkat kisah Ramayana. Jadi dapat disimpulakn bahwa Indonesia mendpat pengaruh dari negara lain yaitu India, Thailand dan Kamboja. Meskipun demikian suasana yang digambarkan pada relief tersebut masih menggambarkan suasana alam Indonesia yang indah nan asri, sehinnga masih mencerminkan ciri khas dari Indonesia
  • 17. Gambar di bawah ini adalah sebuah tarian yang bernama Tari Geska. Tarian ini cukup unik karena merupakan gabungan dari dua negara yaitu Indonesia (Pontianak) dan Malaysia (Sibu). Tapi saya mempunyai satu pertanyaan. Milik negara manakah tarian ini???
  • 18. KESIMPULAN  Dari penjelasan di atas, maka Proses Asosiatif adalah proses yang bersifat peggabunagn antara dua objek atau tanggapan indriawi da merupakan rangkaian antara kepribadian dan kebudayaan.