1. Pengertian Agama :
Harun Nasution Agama berasal dari kata Sangskerta :
a = tidak
gama = pergi. Artinya Agama tidak pergi dan tetap
ditempat diwartisi secara turun temurun
2. • Ada lagi berpendapat Agama berarti teks atau
kitab suci. Dan ada yg mengatakan Agama
berarti tuntutan. Ini menggambarkan salah
satu fungsi agama sebagai tuntutan bagi
kehidupan manusia.
3. PENGERTIAN DIN
• Dalam Bhs Semit berarti undang-undang atau
hukum .
• Dalam Bhs Arab mengandung arti :
• - menguasai
• -menundukkan.
• -patuh.
• -utang – balasan – dan kebiasaan.
4. KATA RELIGI
Kata Religi berasal dari Bhs Latin :
Harun Nasution berpendapat mengandung arti
Mengumpulkan dan membaca. Artinya :
Mengandung kumpulan cara-cara mengabdi
Kepada Tuhan yg terkumpul dlm kitab suci
Yang harus dibaca.
5. PENGERTIAN AGAMA DARI SEGI
ISTILAH
• Elizabet K Nottingham dalam bukunya Agama
dan masyarakat mengatakan :
• Agama berkaitan dengan usaha-usaha
menusia untuk mengukur dalamnya makna
dari keberadaannya sendiri dan keberadaan
Alam semesta
6. Din menurut Harun Nasution
1. Pengkuan terhadap adanya hubungan
manusia dengan kekuatan gaib yg harus
dipatuhi.
2. Pengakuan terhadap adanya kekuatan gaib
yg menguasai manusia
3. Mengikatkan diri pada suatu bentuk hidup
yg mengandung pengakuan
7. pada suatu sumber yg berada diluar diri ma-
nusia yg mempengaruhi perbuatan-
perbuatan manusia.
4. Kepercayaan kep suatu kekuatan gaib yg me-
nimbulkan cara hidup tertentu.
5. Suatu sistim tingkah laku yg berasal dari ke-
kuatan gaib.
8. 6. Pengakuan terhadap adanya kewajiban2 yg
diyakini bersumber dari sesuatu kekuatan gaib
7. Pemujaan terhadap kekuatan gaib.
8. Ajaran yg diwahyukan Tuhan kepada manusia
melalui seorg Rasul.
9. EMPAT UNSUR KARAKTERISTIK AGAMA
1. Unsur kepercayaan terhadap yg gaib.
2. Unsur kepercayaan bahwa kebahagiaan dan
kesejahteraan hidup didunia dan akhirat
nanti tergantung pada adanya hubungan yg
baik dg kekuatan yg gaib.
3. Unsur respon yg bersifat emosional dari
manusia (rasa takut, cinta dll)
4. Unsur paham adanya yg kudus dan suci dlm
bentuk kekuatan gaib
10. LIMA ASPEK YG TERKANDUNG DLM
AGAMA
1. Aspek asal usulnya, yaitu ada yg berasal dari
Tuhan seperti Agama Samawi dan ada yg
berasal dari pemikiran manusia seperti
agama Ardhi dan agama kebudayaan.
2. Aspek tujuannya yaitu untuk memberikan
tuntunan hidup agar bahagia hidup dunia
dan akhirat.
11. 3. Aspek ruang lingkupnya, yaitu keyakinan
adanya kekuatan gaib
4. Aspek pemasyarakatannya, yaitu disampaikan
secara turun temurun.
5. Aspek sumbernya yaitu kitab suci
12. LATAR BELAKANG PERLUNYA MANUSIA
TERHADAP AGAMA.
1. Latar belakang Fitrah manusia.
Murthada Muthahhari dlm bukunya
Perspektif Manusia da Agama. Berbicara
tentang para Nabi, Imam Ali menyebutkan
mereka diutus utk mengingatkan manusia
kepada perjanjian yg telah diikat oleh Fitrah
manusi, hal ini di jelaskan dlm Firman Allah
Surat Ar-rum 30.
13. Bukti manusia memilki potensi beragama :
Pada manusia primitif tdk pernah datang
Informasi mengenai Tuhan, ternyata mereka
Mempercayai adanya Tuhan sungguhpun yg
Mereka percayai terbatas pada daya khayal.
Seperti mempercayai pohon kayu yg berusia
ratuisan tahun da tidak tumbang dianggap
Memiliki misterius yg mereka pertuhankan.
14. Kekuatan Misterius mereka ganti dg istilah
Roh atau jiwa yg memiliki karakter baik dan
Buruk dan diberi nama dg Animisme.
Roh dan jiwa mereka personifikasikan dlm
Bentuk dewa yg banyak selanjutnya disebut
Agama Politeisme.
15. PENGERTIAN DAN SUMBER AJARAN
ISLAM.
• Pengertain Agama Islam.
Dari segi Bahasa Islam berarti : Patuh, tunduk
taat, dan berserah diri kepada Tuhan dalam
upaya mencari keselamatan dan kebahagiaan
hidup, baik dunia maupun akhirat.
16. • Islam menurut Istilah
Adalah mengacu kepada agama yang
bersumber pada wahyu yang datang dari
Allah Swt, bukan berasal dari manusia , dan
bukan pula berasal dari Nabi Muhammad
(metodologi study islam hal 55)
17. Karakteristik Islam
• Menurut Yusuf Qordawi dalam bukunya
Karakteristik Islam, Islam mempunyai
beberapa ciri khusus :
a. Rabbaniyah, yaitu agama yang tujuan
akhirnya adalah berhubungan baik dengan
Allah (Ali-imran 79)
b. Insaniyah, yaitu agama yang sesuai dengan
jiwa manusia, sagala perintah dan larangan
18. bermanfaat untuk manusia itu sendiri.
c. Syumuliyah, yaitu agama yang berlaku
secara universal Rahmatan lil’alamin
(Al-anbiyak 107)
d. Wasatiyah, agama yang bbersifat moderat
(pertengahan) (Al-baqarah 21) (Pai 18)
19. RUANG LINGKUP AJARAN ISLAM
a. Aqidah dan Tauhid.
Konsepsi Aqidah :
Pengertian Aqidah adalah keyakinan yg
tersimpul dg kokoh di dlm hati, bersifst
mengikat dan mengandung perjanjian.
(study islam 2 hal 2)
20. • Untuk mendapatkan pemahaman mengenai
aqidah yg proporsional ada beberap hal yg
perlu diperhatikan :
1. Setiap manusia memiliki fitrah mengakui
kebenaran, Indera utk mencari kebenran, aqal
untuk menguji kebenaran dan wahyu menjadi
pedoman dlm menentukan mana yg baik dan
mana yg buruk.
21. 2. Keyakinan yg kokoh mengandaikan terbebas dari
segala pencampur adukan dg keragu-raguan
walaupun sedikit
3. Aqidak tidak boleh tidak harus mampu
mendatangkan ketentraman jiwa kep org yg
meyakininya.
4. Apabila seseorang telah meyakini suatu
kebenaran , konsekuensinya ia harus sanggup
membuang jauh2 segala hal yg bertentangan dg
kebenaran yg diyakininya.
22. RUANG LINGKUP PEMBAHASAN
AQIDAH
1. Ilahiyat : Yaitu pembahasan segala sesuatu yg
berhubungan dengan Allah.
2. Nubuwat : Pembahasan segala sesuatu yang
berhubungann dengan Nabi dan Rasul.
3. Ruhaniyat : Yaitu pembahasan tentang segala
sesuatu yang berhubungan dg alam metafisika.
4. Sam’iyat : yaitu pembahasan tentang segala
sesuatu yang bisa diketahui lewat Sam’I (SI.2/5)
23. Penjelasan singkat tentang Arkanul
Iman by Hasan Albana
1. Iman kepada Allah
2. Iman kepada Malaikat-malaikat Allah
3. Iman kepada kitab-kitab Allah.
4. Iman kepada Nabi dan Rasul Allah
5. Iman kepada hari akhir
6. Iman kepada Qadha dan Qaddar Allah.
24. RISALAH IBADAH DAN AKHLAK
A. KONSEPSI IBADAH.
1. Pengertian Ibadah.
Ibnu Taimiyah memberikan definisi Ibadah :
yaitu tunduk dan cinta , yitu secara mutlak dan
sepenuhnya.
2. Pola pelaksanaan ibadah
Terbagi kepada :
- Ibadah Khusus (Mahdhah)
25. - Ibadah ‘ammah (ibadah umum)
Ibadah Khusus, segala cara, perincian dan
Kadarnya telah ditentukan oleh syara’ yaitu
Allah dan Rasul-Nya.
Ibadah Khusus. Pelaksanaannya menunggu
perintah Allah dan Rasul. Tanpa perintah Allah
Dan Rasul tidak ada pelaksanaan ibadah,oleh
Karenanya dlm ibadah khusus berlaku aturan
Bid’ah.
26. Berkaitan dengan Bid’ah Rasul dlm hadis
Menjelaskan :
“ Barang siapa mengerjakan suatu amaliyah
(dalam ibadaah mahdhah) yg bukan
perintahku maka ia ditolak “(SI 2/39)
27. • PELAKSANAAN IBADAH MAHDHAH HARUS
DILAKSANAKAN DIATAS PRINSIP2
1. Hanya Allah yang berhak disembah
2. Melakukan ibadah tanpa perantara (Al-
baqarah 186) dan (Al-maidah 35)
3. Ikhlas adalah sendi Ibadah yg akan diterima
disisi Allah
4. Ibadah sesuai dengan tuntunan Allah dan
Rasul-Nya.(Almaidah 3. Al-hasyar 7)
28. 5. Memelihara keseimbangan dalam beribadah
(Al-baqarah 201- Al-qasas 77)
6. Ibadah itu mudah dan meringankan (Al-
baqarah 185-Al-haj 78)
Ibadah Umum (Ibadah Mahdhah) adalah segala
perbuatan yg diizinkan Allah dan Rasul-Nya yg
dilaksanakan demi Taqarrub Ilallah, ibadah
umum ini sering disebut dg istilah Mu’malah
dalam arti yang luas. (SI 2/42)
29. PRINSIP UMUM DLM IBADAH
MU’AMALAH (UMUM)
1. Kemulyaan manusia (karamah Insaniyah)
manusia diciptakan utk memakmurkan bumi
(al-baqarah 30) Allah memikulkan amanat
kepundak manusia (al-ahzab 72) Allah
melebihkan manusia diatas makhluq lainnya
(Al-isra’ 70)
2. Kesatuan umat manusia. Manusia berasal
dari satu keturunan (Al-hujurat 13.An-nisak
4;1)
30. 3. Kerjasama umat manusia (Al-maidah 2)
4. Toleransi )al-tasammuh) Islam memberikan
kesempatan utk berbeda pandangan tapi
saling menghargai (Al-a’raf 199. Ali-imran 234)
5. Kemerdekaan, mencakup kemerdekaan
pribadi mengemukakan
pendapat,beragaama,menentukan nasib dsb
(Al-baqarah 256. Yunus 99.An-nisak 29)
31. 6. Keadilan (al-’adalah) memberikan kep org lain
haknya, menempatkan sesuatu pada
tempatnya keadilan mencakup keadilan
nhukum (An-nisak 58) keadilan sosial (Al-israk
26) keadilan hubungan antar negara (Al-
maidah 8).
7. Amar makruf nahi munkar (Ali-imran
104,110) (SI 2/44)
32. WUJUD DAN BENTUK IBADAH.
• Pelaksanaan ibadah sebagai hak Allah, dan
kewajiban umat manusia
KONSEPSI IBADAH MENURUT AJARAAN
ISLAM.
1. Ayat tenteng manusia hidupdibumi dengan
kesanggupan mengemban amanah. (Al-ahzab
72)
2. Karena menyanggupi mengemban amanah
Allah diangkat menjadi khalifah (Al-baqarah 30)
33. 3. Penunaian tugas kekhalifahan adalah ibadah
menusia kepada Allah (an-nur 55)
4. Ibadah manusia kepada Allah dalam hidupnya
dibumi seluruhnya untuk membuat
kemakmuran didalamnya (Hud 61)
34. PEMBAGIAN KELOMPOK DISKUSI
FKIP 3 Bhs Inggeris I A
Kel 1. Konsep ketuhanan dalam islam.
Kel 2. Hakikat manusiamenurut islam.
Kel 3. Etika moral dan akhlaq.
Kel 4. Hukum ham dan demokrasi dalaam islam.
Kel 5. Iptek dan seni dalam Islam.
35. PEMBAGIAN DISKUSI KELOMPOK
FKIP BHS INGGERIS IB
• 1. Hal-hal yang merusak keislaman seseorang.
• 2. Pengertian Bid’ah macam-macam serta
perbuatan bid’ah dlm kehidupan manusia.
3. Hukum Ham dan demokrasi ndalam islam.
4. Kerukunan antar umat beragama.
5. Masyarakat madani dan kesejahteraan.
36. PEMBAGIAN KELOMPOK DISKUSI
FKIP BHS INGGERIS I A.
1. Iptek dan seni dalam Islam.
2. Masyarakat madani dan kesejahteraan.
3. Sistem politik dalam islam.
4. Khurafat tahayyul dan permasalahannya.
5. Hukum HAM dan Demokrasi dalam islam
37. Etika moral dan akhlak.
Secara substansial, etika, moral dan akhlaq adalah
Sama, yakni ajaran tentang baik dan buruknya
Prilakunya manusia dalam hubungannya dengan
Allah, dan hubunan manusia dengan sesamanya
Dan dengan alam.
Etika adalah ajaran yang berbicara tentang baik
Dan buruk, yang menjadim ukurannya adalah
Aqal.karena etika merupakan bagian dari filsafat
38. Akhlaq adalah ajaran yang berbicara tentang
Baik dan burukyang ukurannya adalah wahyu
Allah. Yang universal.
Menurut Ibnu Maskawiyah, akhlaq adalah
keadaan jiwa seseorang yang mendorongnya
untuk melakaukan perbuatan2 tanpa melalui
pertimbangan pikiran terlebih dahulu
39. KARAKTERISTIK ETIKA ISLAM
(Akhlaq)
Akhlaq ilmu yang menetukan batas antara baik
Dan buruk, terpuji atau tercela menyangkut
Prilaku manusia yang meliputi perkataan,pi-
Kiran dan perbuatan manusia lahir dan bathin..
Akhlaq secara subtansial adalah sifat hati, bisa
Baik bisa buruk yang tercermin dalam prilaku.
Jika sifat hatinya baik yang muncul adalah
Prilaku yang baik (Akhlaqul Mahmudah)
40. Jika sifat hatinya buruk yang muncul adalah
Prilaku yang buruk ( Al-akhlaqul mazmumah)
Menurut Ibnu Arabi dalam diri manusia ada
Tiga nafsu :
1. Nafsu Syahwaniyah, adalah nafsu yang ada
pada manusia dan binatang, nafsu ni
cendrung kepada kelezatan jasmaniyah,
misalkan makan minum dan nafsu seksual.
41. 2. Nafsu Ghodlobiyah, nafsu yang ada pada
manusia dan binatang, nafsu yang cendrung
pada amarah, merusak dan senang menguasai
dan mengalahkan yang lain.
3. Nafsu Nathiqah, nafsu yang membedakan
manusia dengan binatang, dengan nafsu ini
mania bisa berfikir dengan baik, berzikir dan
memahami fenomena alam.
42. HUBUNGAN TASAUF DG AKHLAQ
Tasauf adalah proses pendekatan diri kepada
Allah dengan cara mensucikan hati
Metode penyucian hati dalam ilmu tasauf :
a. Ijtinabul Manhiyat yaitu menjauhi larangan
larangan Allah.
b. Ada’ul wajibat yaitu melaksanakan kewajiban2
Allah.
c. Ada’un nafilat yaitu melaksanakan hal-hal
yang disunatkan Allah.
43. d. Ar-Riyadloh ialah latihan spiritual agar dapat
istiqamah dalam menjalankan seluruh ajaran
islam dan mendekatkan diri kepada Allah.
Para ulama sufi membuat tata cara pendidkan
Akhlaq dalam tiga tingkatan :
a. Takhalli usaha mengosongkan diri dari sifat-
sifat tercela dan maksiat lahir batin.
b. Tahlli usaha mengisi dirio dengan sifat-sifat
yang gterpuji dan taat lahir batin.
44. c. Tajalli yaitu sutau tingkatan yang merasakan
Ketuhanan dengan mencapai kenyataan hakikat Allah SWT.
INDIKATOR MANUSIA BERAKHLAQ.
Indikator manusia berakhlaq (Husnul Akhlaq)
Adalah tertanamnya iman dalam hati dan terap-
Likasinya taqwa dalam prilaku. Manusia yang
Tidak berakhlaq alaha manusia yang ada nifaq
(suul khuluq) didalam hatinya.
45. Nifaq adalah sikap mendua terhadap Allah
Tidak ada kesesuaian antara hati dan perbuatan.
Indikatorf Manusia berakhlak menurut Ahli Tasauf :
Antara lain memiliki budaya malu dalam inmteraksi
Dengan sesamanya, tidak menyakiti orang lain, banyak
Kebaikannya, benar dan jujur dalam ucapannya, tdk
Banyak berbicara tapi banmyak berbuat, penyabar dll.
(PAI hal 55)
46. • Dalam Al-quran banyak ditemjukan ciri manusia yang
• Beriman dan memiliki akhlaq mulia :
• - Istiqamah dalam pendirian Qs Al ahqaf 13.
• - suka berbuat kebaikan Qs Al-baqarah 112
• - Memenuhi amanah dan berbuat adil Qs Annisa 58
• - Kearifan dan tawakkal Qs. Ali-imran 160.
• - Disiplin waktu dan produktif Qs Al-Ashr 1-4.
• - Melakukan sesuatu secara proposional dan harmonis
• Qs. Al-’Araf 31