SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 8
Downloaden Sie, um offline zu lesen
AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1
Akuntansi Keuangan Menengah 1 A
>> Kas
>> Piutang
>> Wesel
>> Aktiva Tetap Tidak Berwujud
Akuntasi Keuangan Menengah 1 B
>> Akuntansi Keuangan dan SAK
>> Laporan keuangan
>> Persediaan
>> Penilaian Persediaan Berdasarkan Harga Pokok
>> Aktiva Tidak Berwujud
AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 A
KAS
Aktiva yang paling likuid
Media pertukaran yang paling sederhana
Dasar pengukuran & Akuntansi untuk semua pos lain
Aktiva lancer
Management face two problems
● Pengendalian yang tepat harus ditetapkan untuk menjamin bahwa tidak ada transaksi yang tidak
diotoritaskan dicatat oleh karyawan.
● Informasi yang di perlukan untuk manajemen kas di tangan dantransaksi kas harus tersedia.
Reporting cash
● Maslah yang berkaitan dengan pelaporan kas
1. Kas yang di batasi
○ Plant expansion
○ Retirement of long-term debt
○ Compensating balance (saldo kompensasi)
2. Bank Overdrafts
○ Dilaorkan dalam kelompok utang lancer
○ Apabila perusahaan memiliki beberapa rekening di satu bank, maka overdraft
tersebut dapat dikompensasikan dengan rekening-rekening yang memiliki saldo
positif, sehingga tidak perlu dilaporkan sebagai utang lancer.
3. Cash Equivalent
○ Investasi jangka pendek yang segera bisa dikonversikan menjadi sejumlah kas
yang diketahui
○ Investasi jangka pendek yang begitu dekat dengan jatuh temponya sehingga resiko
perubahan suku bunga tidak signifikan.
Pengawasan Kas
System pengawasa internal terhadap kasabiasanya dipisahkan antara fungsi penyimpanan, fungsi
pelaksanaan dan fungsi pencatatan.
Kas Kecil
1. Metode Imprest
● Jumlahnya selalu tetap
● Segera dilakukan pengisian ulang kembali kas kecil, jika saldo menipis
● Pengeluaran kas kcil dicatat pada saat peng isian kembali
● Jurnal di buat oleh bagian akuntansi
● Apabila pada akhir tahun tutup bukutidak dilakukan pengisian kembali, maka harus dibuat
jurnal penyesuaian
2. Metode Fluktuasi
● Saldo rekening kas kecil jumlahnya tidak tetap
● Setiap terjadi pengeluaran uang, langsung dicataat
● Catatan pengeluaran uang sekaligus berfungsi sebagai jurnal
● Rekening kas kecil di kredit sebesar jumlah yang dikeluarkan
● Pada pengisian kembali, rekening kas kecil dicatat sebesar uang yang diterima
● Tidak perlukan jumlah penyesuaian
Rekonsiliasi Laporan Bank
● Berguna untuk :
1. Mengecek ketelitian pencatatan dalam rekening kas dan catatan bank
●
●
●
●
Mengetahui penerimaan/pengeluaran yang sudah t erjadi di bank tetapi belum dicatat oleh
perusahaan
● Pembandingan dilakukan dengan cara :
1. Debit rekening kas dengan kredit catatan bank ( kolom penerimaan )
2. Kredit rekening kas dengan debit catatan bank ( kolom pengeluaran)
● Hal yang menimbulkan perbedaan :
1. Deposito dalam perjalanan
2. Cek-cek beredar
3. Beban bank (jasa bank, cek kosong, pemrosesan cek )
4. Kredit bank (cnth : penagihan wesel oleh bank, bunga )
5. Kesalahan bank atau perusahaan
Contoh Rekonsiliasi 2 kolom
Saldo perusahaan
Saldo bank
(10.000.000)
186.600.000
+ kesalahan
90.100.000
+ cek dari langganan
63.800.000
+ penagihan wesel
40.000.000
+ setoran
181.700.000
+ bunga wesel
200.000
432.100.000
+ cek no 2007+ cek no 2007 38.600.000
2.

168.900.000
-b. penghentian cek
-b. bank
-b. pinjaman
b. penagihan
-mendebit memo

200.000
400.000
63.000.000
300.000
700.000

-cek beredar
Cek yang dijamin
-kesalahan
-cek beredar

392.700.000
(29.300.000)
13.100.000
(38.600.000)

(337.900.000)
(64.700.000)
Saldo
94.200.000

Saldo
94.200.000

PIUTANG (RECEIVABLE)
Klaim uang, barang atau jasa kepada pelanggan atau pihak-pihak lainnya. Dalam neraca
dikelompokan menjadi dua yaitu, piutang dagang dan piutang nondagang.
● Pitang dagang
● Piutang usaha : piutang yang perjajiannya hanya secara lisan
● Piutang wesel : piutang yang perjanjiaanya secara tertulis dengan tanggal pelunaan
● Piutang nondagang
● Uang muka kepada karyawan dan staf
● Uang muka kepada anak perusahaan
Dikenal dua jenis potongan dalam pengakuan piutang usah, yaitu potongan dagang dan potongan
tunai. Potongn dagan berupa kuantitas (buy 10 get 1 free), sedangkan potongan tunai adalah berupa
ptongan harga sesui termin (2/10,n/30).
Terdapat dua metode dalam perhitungan piutang tak tertagih, yaitu metode Direct write-off dan
metode allowance method. Dalam metode Direct write-off tidak dibuat jurnal sampai ada kepastiaan
bahwa piutang benar-benar tertagih. Sedangkan dalam Allowance Method, mencatat beban atas dasar
estimasi. Dan dalam perhitungan piutang tidak tertagih ada dua pendekatan pula, pendekatan Laba-Rugi
dan Neraca .
Contoh buku pembantu piutang dagang
Pelanggan
Saldo
Tidak menunggak Menunggak
Tanggal
rupiah
1 – 60 Hari
>60 hari
A
25/11
846.000
846.000
B
16/9
98.000
98.000
6/8
280.000
280.000
C
15/12
214.000
214.000
18/10
1.206.000
1.206.000
D
15/10
213.000
213.000
30/10
16.000
16.000
30/11
905.000
905.000
30/11
904.000
904.000
E
1/12
849.000
849.000
20/1
580.000
580.000
30/12
386.000
386.000
3.565.000
2.554.000
378.000
Menunggak 1 – 60 hari = 10% X 2.554.000 = 255.400
jurnal
Menunggak > 60 hari = 30% X 378.000 = 113.400 +
kerugian piutang
408.000
368.800
cadangan kerugian piutang
408.000
Cadangan kerugian piutang (Debit)
__40.000 +
408.800

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1B
●

Persediaan : barang-barang untuk di jual.

●

System pencatatan :
1. System fisik/periodic >> menghitung fisik persediaan
2. System perpektual >> pencatatan terhadap mutasi persediaan selalu diikuti secara kosisten,
dengan mencatat semua transaksi yang menyebabkan berkurang dan bertambahnya
persediaan.

●

Asumsi aliran kos ( cost flow assumption)
● Perusahaan memiliki persediaan yang cukup banyak didapat dari beberapa pembeliaan
yang dilakukan. Dalam penilaiian kas persediian harus didasarkan pada asumsi aliran kos.
● Asumsi Aliran kos:
1. Identifikasi khusus
2. FIFO (first in first out)
3. LIFO (last in first out)
4. Average (rata-rata)
Alisran kos tidak sama dengan aliran fisik
Contoh soal system fisik :
■ Pembelian 200 unit @ Rp. 1.000
Penjualan 150 unit @ Rp. 1.150
Pembeliaan 250 unit @ Rp. 1.100
Penjualan 100 unit @ Rp. 1.175
■ Berapa persediian akhir yang dicantumkan di neraca ??
■ Berapakah HPP??
■ Berapa laa/rugi yang di peroleh??
Jawaban :
●

●

●

●

Persediaan akhir
Pembelian = 200 X 1000 = 200.000
250 X 1100 = 275.000
450
475.000
Penjualan = 150 X 1150 = 172.000
100 X 1750 = 117.500
250
290.000
Persediaan akhir = 450-250
= 200 unit
● Persediaaan fisik FIFO >> 200 x 1100 = 220.000
● Persediaan akhir LIFO >> 200 x 1000 = 200.000
● Persediaan akhir average >> 200 x 1.055,56 = 211.112
L/R FIFO
Penjualan
290.000
Persediaan awal
Pembeliaan
475.000
Barang siap dijual 475.000
Persediaan akhir
220.000
HPP
(255.000)
LABA
35.000
L/R LIFO
Penjualan
Persediaan awal
Pembeliaan
Barang siap dijual
Persediaan akhir
HPP
LABA
L/R AVARAGE
Penjualan

290.000
475.000
475.000
200.000
(275.000)
15.000

290.000
Persediaan awal
Pembeliaan
Barang siap dijual
Persediaan akhir
HPP
LABA

475.000
475.000
211.112
(263.888)
26.112

** Langkah metode fisik-avarage : jumlah harga pembelian pertama dan kedua dijumlahkan lalu hasilnya
dibagi dengan jumlah unit barang pembelian.
Contoh Soal 2
1/2
persediaan awal50 unit @ Rp. 1050
2/2
pembelian
200 unit @ RP. 1000
10/2 penjualan
150 unit @ Rp. 1150
15/2 pembelian
250 unit @ Rp. 1100
21/2 penjualan
100 unit @ Rp. 1175
JAWAB
● KARTU PERSEDIAAN – PERPETUAL FIFO
TGL Pembalian
Penjualan
unit
Rp/u
jmlh
unit
Rp/u
1/2
2/2
200
1000 200.000
10 / 2
15 / 2

50
100
250

1100

100

L/R FIFO
Penjualan
Penjualan
Persediaan Awal
Pembelian
Barang siap di jual
Peresediaan Akhir
HPP
LABA

50
50
200
100

1000

100.000

Rp/u
1050
1050
1000
1000

Jmlh
52.500
52.500
200.000
100.000

100
250
250

52.500
100.000

275.00

21 / 2
●

1050
10000

jmlh

Saldo
unit

1000
1100
1100

100.000
275.000
275.000

Rp/u
1050

jmlh
52.500

150 x 1150 = 172.000
100 x 1175 = 117.500
290.000
52.500
475.000
527.500
275.000

KARTU PERSEDIAAN –LIFO
TGL pembelian
Penjualan
Unit
Rp/u
jmlh
unit
1/2

(252.500)
37.500

●

Rp/u

jmlh

Saldo
unit
50
2/2

200

1000

200.000

10 / 2
15 / 2

150
1100

1100

10.000

275.000

21 / 2

●

150.000

100

250

1000

L/R LIFO
Penjualan
Penjualan
Persediaan Awal
Pembelian
Barang siap di jual
Peresediaan Akhir
HPP
LABA

50
200
50
50
50
50
250
50
50
150

1050
1000
1050
1000
1050
1000
1100
1050
1000
1100

52.500
200.000
52.500
50.000
52.500
50.000
275.000
52.500
50.0000
165.000
267.500

150 x 1150 = 172.000
100 x 1175 = 117.500
290.000
52.500
475.000
527.500
267.500
(260.000)
30.000

KARTU PERSEDIAAN AVARAGE
TGL pembelian
Penjualan
Unit
Rp/u
jmlh
unit
Rp/unit
1/2
2/2
200
1000 200.000
●

10 / 2
15 / 2

150
250

1100

151.500

100

L/R AVARAGE
Penjualan
Penjualan
Persediaan Awal
Pembelian
Barang siap di jual
Peresediaan Akhir
HPP
LABA

1010

1074,29

107.429

275.00

21 / 2
●

Jmlh

Saldo
unit
50
50
200
250
100
100
250
350
250

150 x 1150 = 172.000
100 x 1175 = 117.500
290.000
52.500
475.000
527.500
268.572,5
(258.927,5)
31.072,5

Rp/u
1050
1050
1000
1010
1010
1010
1100
1074,29
1074,29

Jmlh
52.500
52.500
200.000
252.500
101.000
101.000
275.000
376.000
268.572,5
~~~~~d^.^b~~~~~

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Ch05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDCh05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDMaiya Maiya
 
Manajemen keuangan bab 06
Manajemen keuangan bab 06Manajemen keuangan bab 06
Manajemen keuangan bab 06Lia Ivvana
 
3revaluasi penurunan-nilai-aset-tetap
3revaluasi penurunan-nilai-aset-tetap3revaluasi penurunan-nilai-aset-tetap
3revaluasi penurunan-nilai-aset-tetapMuhamad Jaenudin
 
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
1. analisis penggunaan rasio keuangan editSEPTIANA RAHAYUNINGTIAS
 
Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Judianto Nugroho
 
suku bunga dan nilai uang
suku bunga dan nilai uangsuku bunga dan nilai uang
suku bunga dan nilai uangDaniel SLSA CLA
 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)radhi abdul halim
 
Metode Penyusutan
Metode PenyusutanMetode Penyusutan
Metode Penyusutanmsahuleka
 
Standar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publikStandar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publikJunianto Junianto
 
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015azhar dwi osra
 
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
 
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxKieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxBayuKristyono1
 
Bab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IBab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IAmrul Rizal
 

Was ist angesagt? (20)

Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1
 
Ch05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDCh05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - IND
 
Manajemen keuangan bab 06
Manajemen keuangan bab 06Manajemen keuangan bab 06
Manajemen keuangan bab 06
 
3revaluasi penurunan-nilai-aset-tetap
3revaluasi penurunan-nilai-aset-tetap3revaluasi penurunan-nilai-aset-tetap
3revaluasi penurunan-nilai-aset-tetap
 
Perubahan dalam kepemilikan
Perubahan dalam kepemilikanPerubahan dalam kepemilikan
Perubahan dalam kepemilikan
 
Ekuitas modal disetor
Ekuitas modal disetorEkuitas modal disetor
Ekuitas modal disetor
 
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
 
Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5
 
Nilai saham
Nilai sahamNilai saham
Nilai saham
 
Analisis laba kotor
Analisis laba kotorAnalisis laba kotor
Analisis laba kotor
 
suku bunga dan nilai uang
suku bunga dan nilai uangsuku bunga dan nilai uang
suku bunga dan nilai uang
 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
 
Metode Penyusutan
Metode PenyusutanMetode Penyusutan
Metode Penyusutan
 
Standar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publikStandar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publik
 
Laporan Arus Kas
Laporan Arus KasLaporan Arus Kas
Laporan Arus Kas
 
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
 
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
 
Perencanaan Laba
Perencanaan LabaPerencanaan Laba
Perencanaan Laba
 
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxKieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
 
Bab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IBab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap I
 

Ähnlich wie Akuntansi keuangan menengah 1

Chapter 07 kas
Chapter 07 kasChapter 07 kas
Chapter 07 kasMajid
 
Bab 2 piutang dagang
Bab 2 piutang dagangBab 2 piutang dagang
Bab 2 piutang dagangRian Ekawati
 
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Fajar Sandy
 
piutang ppt.pptx
piutang ppt.pptxpiutang ppt.pptx
piutang ppt.pptxAswarAswad
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuanganpenyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuanganQ ingin S'lallu
 
Manajemen keuangan sederhana (seri 1)
Manajemen keuangan sederhana (seri 1)Manajemen keuangan sederhana (seri 1)
Manajemen keuangan sederhana (seri 1)ibrahim salim
 
Materi SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptxMateri SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptxfhf606
 
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Muhammad Rafi Kambara
 
Bahan ajar rekonsiliasi bank
Bahan ajar rekonsiliasi bankBahan ajar rekonsiliasi bank
Bahan ajar rekonsiliasi bankGendhuk Nugroho
 
Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksi
Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksiJurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksi
Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksiArtawimbawa Surim
 
Siklus akuntansi jasa pdf
Siklus akuntansi jasa pdfSiklus akuntansi jasa pdf
Siklus akuntansi jasa pdfihsanisan9494
 

Ähnlich wie Akuntansi keuangan menengah 1 (20)

Chapter 07 kas
Chapter 07 kasChapter 07 kas
Chapter 07 kas
 
Bab 2 piutang dagang
Bab 2 piutang dagangBab 2 piutang dagang
Bab 2 piutang dagang
 
Bab 2-piutang
Bab 2-piutangBab 2-piutang
Bab 2-piutang
 
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
 
piutang ppt.pptx
piutang ppt.pptxpiutang ppt.pptx
piutang ppt.pptx
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Bab 5 xii ips
Bab 5 xii ipsBab 5 xii ips
Bab 5 xii ips
 
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuanganpenyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
 
Manajemen keuangan sederhana (seri 1)
Manajemen keuangan sederhana (seri 1)Manajemen keuangan sederhana (seri 1)
Manajemen keuangan sederhana (seri 1)
 
Cash on bank & petty cash
Cash on bank & petty cashCash on bank & petty cash
Cash on bank & petty cash
 
Kas
KasKas
Kas
 
Rekonsiliasi bank
Rekonsiliasi bankRekonsiliasi bank
Rekonsiliasi bank
 
Materi SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptxMateri SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptx
 
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
 
Bahan ajar rekonsiliasi bank
Bahan ajar rekonsiliasi bankBahan ajar rekonsiliasi bank
Bahan ajar rekonsiliasi bank
 
Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksi
Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksiJurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksi
Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksi
 
Rekonsilasi
RekonsilasiRekonsilasi
Rekonsilasi
 
Siklus akuntansi jasa pdf
Siklus akuntansi jasa pdfSiklus akuntansi jasa pdf
Siklus akuntansi jasa pdf
 
2023 Sesi 5.pptx
2023 Sesi 5.pptx2023 Sesi 5.pptx
2023 Sesi 5.pptx
 

Kürzlich hochgeladen

Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxboynugraha727
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptannanurkhasanah2
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 

Akuntansi keuangan menengah 1

  • 1. AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 Akuntansi Keuangan Menengah 1 A >> Kas >> Piutang >> Wesel >> Aktiva Tetap Tidak Berwujud Akuntasi Keuangan Menengah 1 B >> Akuntansi Keuangan dan SAK >> Laporan keuangan >> Persediaan >> Penilaian Persediaan Berdasarkan Harga Pokok >> Aktiva Tidak Berwujud
  • 2. AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 A KAS Aktiva yang paling likuid Media pertukaran yang paling sederhana Dasar pengukuran & Akuntansi untuk semua pos lain Aktiva lancer Management face two problems ● Pengendalian yang tepat harus ditetapkan untuk menjamin bahwa tidak ada transaksi yang tidak diotoritaskan dicatat oleh karyawan. ● Informasi yang di perlukan untuk manajemen kas di tangan dantransaksi kas harus tersedia. Reporting cash ● Maslah yang berkaitan dengan pelaporan kas 1. Kas yang di batasi ○ Plant expansion ○ Retirement of long-term debt ○ Compensating balance (saldo kompensasi) 2. Bank Overdrafts ○ Dilaorkan dalam kelompok utang lancer ○ Apabila perusahaan memiliki beberapa rekening di satu bank, maka overdraft tersebut dapat dikompensasikan dengan rekening-rekening yang memiliki saldo positif, sehingga tidak perlu dilaporkan sebagai utang lancer. 3. Cash Equivalent ○ Investasi jangka pendek yang segera bisa dikonversikan menjadi sejumlah kas yang diketahui ○ Investasi jangka pendek yang begitu dekat dengan jatuh temponya sehingga resiko perubahan suku bunga tidak signifikan. Pengawasan Kas System pengawasa internal terhadap kasabiasanya dipisahkan antara fungsi penyimpanan, fungsi pelaksanaan dan fungsi pencatatan. Kas Kecil 1. Metode Imprest ● Jumlahnya selalu tetap ● Segera dilakukan pengisian ulang kembali kas kecil, jika saldo menipis ● Pengeluaran kas kcil dicatat pada saat peng isian kembali ● Jurnal di buat oleh bagian akuntansi ● Apabila pada akhir tahun tutup bukutidak dilakukan pengisian kembali, maka harus dibuat jurnal penyesuaian 2. Metode Fluktuasi ● Saldo rekening kas kecil jumlahnya tidak tetap ● Setiap terjadi pengeluaran uang, langsung dicataat ● Catatan pengeluaran uang sekaligus berfungsi sebagai jurnal ● Rekening kas kecil di kredit sebesar jumlah yang dikeluarkan ● Pada pengisian kembali, rekening kas kecil dicatat sebesar uang yang diterima ● Tidak perlukan jumlah penyesuaian Rekonsiliasi Laporan Bank ● Berguna untuk : 1. Mengecek ketelitian pencatatan dalam rekening kas dan catatan bank ● ● ● ●
  • 3. Mengetahui penerimaan/pengeluaran yang sudah t erjadi di bank tetapi belum dicatat oleh perusahaan ● Pembandingan dilakukan dengan cara : 1. Debit rekening kas dengan kredit catatan bank ( kolom penerimaan ) 2. Kredit rekening kas dengan debit catatan bank ( kolom pengeluaran) ● Hal yang menimbulkan perbedaan : 1. Deposito dalam perjalanan 2. Cek-cek beredar 3. Beban bank (jasa bank, cek kosong, pemrosesan cek ) 4. Kredit bank (cnth : penagihan wesel oleh bank, bunga ) 5. Kesalahan bank atau perusahaan Contoh Rekonsiliasi 2 kolom Saldo perusahaan Saldo bank (10.000.000) 186.600.000 + kesalahan 90.100.000 + cek dari langganan 63.800.000 + penagihan wesel 40.000.000 + setoran 181.700.000 + bunga wesel 200.000 432.100.000 + cek no 2007+ cek no 2007 38.600.000 2. 168.900.000 -b. penghentian cek -b. bank -b. pinjaman b. penagihan -mendebit memo 200.000 400.000 63.000.000 300.000 700.000 -cek beredar Cek yang dijamin -kesalahan -cek beredar 392.700.000 (29.300.000) 13.100.000 (38.600.000) (337.900.000) (64.700.000) Saldo 94.200.000 Saldo 94.200.000 PIUTANG (RECEIVABLE) Klaim uang, barang atau jasa kepada pelanggan atau pihak-pihak lainnya. Dalam neraca dikelompokan menjadi dua yaitu, piutang dagang dan piutang nondagang. ● Pitang dagang ● Piutang usaha : piutang yang perjajiannya hanya secara lisan ● Piutang wesel : piutang yang perjanjiaanya secara tertulis dengan tanggal pelunaan ● Piutang nondagang ● Uang muka kepada karyawan dan staf ● Uang muka kepada anak perusahaan Dikenal dua jenis potongan dalam pengakuan piutang usah, yaitu potongan dagang dan potongan tunai. Potongn dagan berupa kuantitas (buy 10 get 1 free), sedangkan potongan tunai adalah berupa ptongan harga sesui termin (2/10,n/30). Terdapat dua metode dalam perhitungan piutang tak tertagih, yaitu metode Direct write-off dan metode allowance method. Dalam metode Direct write-off tidak dibuat jurnal sampai ada kepastiaan
  • 4. bahwa piutang benar-benar tertagih. Sedangkan dalam Allowance Method, mencatat beban atas dasar estimasi. Dan dalam perhitungan piutang tidak tertagih ada dua pendekatan pula, pendekatan Laba-Rugi dan Neraca . Contoh buku pembantu piutang dagang Pelanggan Saldo Tidak menunggak Menunggak Tanggal rupiah 1 – 60 Hari >60 hari A 25/11 846.000 846.000 B 16/9 98.000 98.000 6/8 280.000 280.000 C 15/12 214.000 214.000 18/10 1.206.000 1.206.000 D 15/10 213.000 213.000 30/10 16.000 16.000 30/11 905.000 905.000 30/11 904.000 904.000 E 1/12 849.000 849.000 20/1 580.000 580.000 30/12 386.000 386.000 3.565.000 2.554.000 378.000 Menunggak 1 – 60 hari = 10% X 2.554.000 = 255.400 jurnal Menunggak > 60 hari = 30% X 378.000 = 113.400 + kerugian piutang 408.000 368.800 cadangan kerugian piutang 408.000 Cadangan kerugian piutang (Debit) __40.000 + 408.800 AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1B ● Persediaan : barang-barang untuk di jual. ● System pencatatan : 1. System fisik/periodic >> menghitung fisik persediaan 2. System perpektual >> pencatatan terhadap mutasi persediaan selalu diikuti secara kosisten, dengan mencatat semua transaksi yang menyebabkan berkurang dan bertambahnya persediaan. ● Asumsi aliran kos ( cost flow assumption) ● Perusahaan memiliki persediaan yang cukup banyak didapat dari beberapa pembeliaan yang dilakukan. Dalam penilaiian kas persediian harus didasarkan pada asumsi aliran kos. ● Asumsi Aliran kos: 1. Identifikasi khusus 2. FIFO (first in first out) 3. LIFO (last in first out) 4. Average (rata-rata)
  • 5. Alisran kos tidak sama dengan aliran fisik Contoh soal system fisik : ■ Pembelian 200 unit @ Rp. 1.000 Penjualan 150 unit @ Rp. 1.150 Pembeliaan 250 unit @ Rp. 1.100 Penjualan 100 unit @ Rp. 1.175 ■ Berapa persediian akhir yang dicantumkan di neraca ?? ■ Berapakah HPP?? ■ Berapa laa/rugi yang di peroleh?? Jawaban : ● ● ● ● Persediaan akhir Pembelian = 200 X 1000 = 200.000 250 X 1100 = 275.000 450 475.000 Penjualan = 150 X 1150 = 172.000 100 X 1750 = 117.500 250 290.000 Persediaan akhir = 450-250 = 200 unit ● Persediaaan fisik FIFO >> 200 x 1100 = 220.000 ● Persediaan akhir LIFO >> 200 x 1000 = 200.000 ● Persediaan akhir average >> 200 x 1.055,56 = 211.112 L/R FIFO Penjualan 290.000 Persediaan awal Pembeliaan 475.000 Barang siap dijual 475.000 Persediaan akhir 220.000 HPP (255.000) LABA 35.000 L/R LIFO Penjualan Persediaan awal Pembeliaan Barang siap dijual Persediaan akhir HPP LABA L/R AVARAGE Penjualan 290.000 475.000 475.000 200.000 (275.000) 15.000 290.000
  • 6. Persediaan awal Pembeliaan Barang siap dijual Persediaan akhir HPP LABA 475.000 475.000 211.112 (263.888) 26.112 ** Langkah metode fisik-avarage : jumlah harga pembelian pertama dan kedua dijumlahkan lalu hasilnya dibagi dengan jumlah unit barang pembelian. Contoh Soal 2 1/2 persediaan awal50 unit @ Rp. 1050 2/2 pembelian 200 unit @ RP. 1000 10/2 penjualan 150 unit @ Rp. 1150 15/2 pembelian 250 unit @ Rp. 1100 21/2 penjualan 100 unit @ Rp. 1175 JAWAB ● KARTU PERSEDIAAN – PERPETUAL FIFO TGL Pembalian Penjualan unit Rp/u jmlh unit Rp/u 1/2 2/2 200 1000 200.000 10 / 2 15 / 2 50 100 250 1100 100 L/R FIFO Penjualan Penjualan Persediaan Awal Pembelian Barang siap di jual Peresediaan Akhir HPP LABA 50 50 200 100 1000 100.000 Rp/u 1050 1050 1000 1000 Jmlh 52.500 52.500 200.000 100.000 100 250 250 52.500 100.000 275.00 21 / 2 ● 1050 10000 jmlh Saldo unit 1000 1100 1100 100.000 275.000 275.000 Rp/u 1050 jmlh 52.500 150 x 1150 = 172.000 100 x 1175 = 117.500 290.000 52.500 475.000 527.500 275.000 KARTU PERSEDIAAN –LIFO TGL pembelian Penjualan Unit Rp/u jmlh unit 1/2 (252.500) 37.500 ● Rp/u jmlh Saldo unit 50
  • 7. 2/2 200 1000 200.000 10 / 2 15 / 2 150 1100 1100 10.000 275.000 21 / 2 ● 150.000 100 250 1000 L/R LIFO Penjualan Penjualan Persediaan Awal Pembelian Barang siap di jual Peresediaan Akhir HPP LABA 50 200 50 50 50 50 250 50 50 150 1050 1000 1050 1000 1050 1000 1100 1050 1000 1100 52.500 200.000 52.500 50.000 52.500 50.000 275.000 52.500 50.0000 165.000 267.500 150 x 1150 = 172.000 100 x 1175 = 117.500 290.000 52.500 475.000 527.500 267.500 (260.000) 30.000 KARTU PERSEDIAAN AVARAGE TGL pembelian Penjualan Unit Rp/u jmlh unit Rp/unit 1/2 2/2 200 1000 200.000 ● 10 / 2 15 / 2 150 250 1100 151.500 100 L/R AVARAGE Penjualan Penjualan Persediaan Awal Pembelian Barang siap di jual Peresediaan Akhir HPP LABA 1010 1074,29 107.429 275.00 21 / 2 ● Jmlh Saldo unit 50 50 200 250 100 100 250 350 250 150 x 1150 = 172.000 100 x 1175 = 117.500 290.000 52.500 475.000 527.500 268.572,5 (258.927,5) 31.072,5 Rp/u 1050 1050 1000 1010 1010 1010 1100 1074,29 1074,29 Jmlh 52.500 52.500 200.000 252.500 101.000 101.000 275.000 376.000 268.572,5