SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 34
PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) 
PEGAWAI 
NEGERI SIPIL 
(PNS) 
PEGAWAI 
PEMERINTAH 
DENGAN 
PERJANJIAN 
KERJA (PPPK) 
UNDANG UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2014)
PEGAWAI APARATUR SIPIL 
NEGARA 
A 
S 
N 
PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) 
1.Berstatus pegawai tetap 
2.Memiliki NIP secara nasional; 
3.Sebagai pembuat kebijakan; 
4.Dapat menduduki jabatan pimpinan tinggi 
pemerintahan; 
PEGAWAI PEMERINTAH dengan PERJANJIAN 
KERJA (PPPK) 
1.Diangkat Dgn Perjanjian Kerja; 
2.Dapat diberikan No Induk Pegawai Perjanjian Kerja; 
3.Melaksanakan Tugas Pemerintahan; 
4.Menduduki Jabatan Fungsional.
JABATAN (UU ASN) 
PIMPINAN TINGGI 
UTAMA 
MADYA 
PRATAMA 
JABATAN ADMINISTRASI 
ADMINSTRATOR 
PENGAWAS 
PELAKSANA 
JABATAN FUNGSIONAL 
 Utama 
 Madya 
 Muda 
 Pertama 
KEAHLIAN 
 Penyelia 
 Mahir 
 Terampil 
 Pemula 
KETERAMPILAN
PROSES TRANSFORMASI 
Pelaksanaan UU Aparatur Sipil Negara 
1. “Loyalitas pada atasan”; 
2. Pola karir “urut kacang”/“senioritas”; 
3. Kualitas pelayanan tidak terukur; 
4. Kinerja = penyerapan anggaran; 
1. Loyal pada pencapaian visi dan 
pelaksanaan misi; 
2. Pola karir “terbuka” lintas K/L/D; 
3. Layanan dengan Standar Pelayanan 
Minimum (SPM); 
4. Kinerja = Transparan, Akuntabel, 
Profesional (TAP) 
“Scarcity Mentality” 
(“mentalitas kekurangan”) 
“Abundance Mentality” 
(“mentalitas berkelimpahan”)
Pengembangan Karier 
dilakukan berdasarkan: 
- kualifikasi; 
- Kompetensi (teknis, manajerial, sosial kultural); 
- penilaian kinerja, dan 
- kebutuhan Instansi Pemerintah. 
Dilakukan dengan mempertimbangkan 
integritas dan moralitas.
Pengembangan Kompetensi 
Setiap Pegawai ASN memiliki hak dan 
kesempatan untuk mengembangkan 
kompetensi antara lain melalui: pendidikan 
dan pelatihan, seminar, kursus, dan 
penataran. 
Wajib disusun dalam rencana pengembangan 
kompetensi tahunan dalam rencana kerja 
anggaran tahunan instansi.
gajahguling
TAHUN 2014 S.D. 2015 
MERUPAKAN MASA TRANSISI 
DARI UU NO.8 TH 1974 JO UU 
NO.43 TH 1999 MENUJU UU NO.5 
TH 2014 
gajahguling
PENGANGKATAN PNS DALAM JAB.STRUKTURAL 
DASAR HUKUM 
- UU NO.8 TH 1974 JO UU NO.43 TH 1999 
- UU NO.5 TH 2014 
- PP NO. 100 TH 2000 JO PP NO. 13 TH 2002 
- KEP. KA BKN NO.13 TH 2002 
- PERDA NO. 2 TAHUN 2012 
Pengangkatan PNS dlm suatu jab.struktural dimaksudkan untuk 
membina karier PNS dlm jab.struktural dan kepangkatan sesuai dg 
persyaratan yg ditetapkan dlm peraturan perundang-undangan yg 
berlaku.
SYARAT PENGANGKATAN 
 Berstatus PNS 
 Serendah-rendahnya memiliki pangkat 1 (satu) tingkat 
dibawah jenjang pangkat terendah 
 Memiliki kualifikasi dan tingkat pendidikan yg ditentukan 
 Semua unsur DP3 (Penilaian Prestasi Kerja) sekurang-kurangnya 
bernilai baik dlm 2 (dua) tahun terakhir 
 Memiliki kompetensi jab. yg diperlukan 
 Sehat jasmani dan rohani
PENILIAN KOMPETENSI 
 Amanat pasal 16 Perda 2 Thn 2012 tentang 
Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian PNSD 
dalam dan dari Jabatan Struktural 
 Pelaksanaan Penilaian Kompetensi meliputi Position 
Competencies Accessment Program (PCAP) bagi calon 
Eselon II dan Quasi Accessment Program (QAP) bagi 
eselon III ke bawah 
 Di fasilitasi Accessment Center BKD Provinsi Jawa Tengah 
dan LPMP (reputasi Nasional)
PEMINDAHAN DALAM JABATAN 
PEMINDAHAN 
JABATAN 
HORISONTAL 
TOA (Tour of Area) level 
dan rumpun jab. tetap 
TOD (Tour of Duty) 
level sama rumpun jab.beda 
VERTIKAL 
Naik Jabatan 
Turun jab/demosi 
-hukuman disiplin 
-Restrukturisasi org. 
DIAGONAL 
-Sruktural -------- Fungs. Tertentu 
-Fungs. Tertentu -------- Sruktural
PEMBERHENTIAN DALAM JAB.STRUKTURAL 
 Mengundurkan diri dari jabatan 
 Mencapai BUP 
 Diberhentikan sbg PNS 
 Diangkat dlm jb.struktural lainnya atau 
jab.Fungsional 
 Cuti diluar tanggungan negara 
 Tugas Belajar lbh dari 6 (enam) bulan 
 Perampingan organisasi 
 Tidak memenuhi persyaratan kesehatan jasmani 
dan rohani
Pengangkatan PNS Dalam Jab. Fungsional 
Dasar Hukum : 
 UU No 8 Tahun 1974 ttg Pokok-pokok Kepeg Ps.17 
Jo UU No 43 Tahun 1999 
• UU No. 5 Tahun 2014 tentg Aparatur Sipil Negara 
 PP Nomor 16 Tahun 1994 Jo PP Nomor 40 Tahun 2010 
ttg Jabfung PNS 
 Keppres Nomor 87 Tahun 1999 ttg Rumpun Jabfung 
Jo. Perpres 97 Tahun 2012 
 Kep/Per. MENPAN ttg JFT dan AKnya 
 SKB/Per. Bersama ttg Juklak JFT dan AKnya 
 PERPRES TUNJANGAN ttg JFT
 Mempunyai Metodologi, teknik analisis, teknis 
dan prosedur kerja 
yg didasarkan atas disiplin ilmu pengetahuan 
dan atau pelatihan 
teknis tertentu dengan sertifikasi 
 Memiliki Etika Profesi 
 Dapat disusun dlm jenjang jabatan 
 Bersifat Mandiri 
 JF tsb diperlukan dalam tupoksi Organisasi
Kendala Pengembangan Jabatan fungsional 
 Belenggu budaya org / perilaku kerja 
 Masih dipandang sbg jabatan alternatif 
 Komitmen pimpinan masih kurang u/ mendorong 
PNS berkarier di JFT
KEBAIKAN PEMBINAAN PNS MELALUI JABATAN 
FUNGSIONAL DENGAN ANGKA KREDIT 
1. JATI DIRI PNS YG MENDUDUKI JAB FUNG JELAS SESUAI 
TINGKATAN JAB 
2. OBJEKTIVITAS PEILAIAN PRESTASI KERJA TERJAMIN 
3. JENJANG PANGKATNYA TERBUKA : 
a. SESUAI DGN EVALUASI TGAS, TG.JWB, WEWENANG 
DAN HAK DALAM JABATAN 
b. TIDAK TERIKAT DGN PANGKAT PIMPINAN UNIT 
KERJANYA 
4. JENIS KP-NYA, KP PILIHAN (DIMUNGKINKAN KP 
PILIHAN DIPERCEPAT) 
5. BEBAS UJIAN DINAS 
6. KESEJAHTERAAN LEBIH BAIK DGN TUNJANGAN JFT 
7. MENINGKATKAN PNS UTK BEKERJA LEBIH PRODUKTIF, 
PROFESIONAL, EFISIEN DAN DISIPLIN
KONSEKUENSI BAGI PEMANGKU JABATAN 
FUNGSIONAL 
1. HARUS RAJIN MENJALANKAN PEKERJAANNYA AGAR MENCAPAI 
PRESTASI YG DAPAT DINILAI/DIHARGAI DLM ANGKA KREDIT 
2. KREATIF, AGAR MENDAPAT TAMBAHAN (MENCAPAI) 
PRESTASI/ANGKA KREDIT YG LEBIH 
3. TERTIB MENCATAT DAN MELAPORKAN PRESTASI KERJANYA 
4. JIKA TDK RAJIN BERPRESTASI SEHINGGA TIDAK DPT 
MENGUMPULKAN ANGKA KREDIT YANG DITENTUKAN 
DLM JANGKA WAKTU TERTENTU DIBEBAS-TUGASKAN 
SEMENTARA DARI JAB FUNG
Ahli 
• Pertama ( III/a - III/b ) 
• Muda ( III/c - III/d ) 
• Madya ( IV/a - IV/b - IV/c ) 
• Utama ( IV/d – IV/e ) 
Terampil 
• P. Pemula ( II/a ) 
• Pelaksana ( II/b-II/c-II/d ) 
• P.Lanjutan ( III/a - III/b) 
• Penyelia ( III/c – III/d )
Pengangkatan dlm 
Jab fung bagi PNS 
yang melaksanakan 
tugas pokok jabfung 
pada saat Peraturan 
ditetapkan 
Pengangkatan untuk 
mengisi formasi melalui 
CPNS 
Pengangkatan yg 
dilakukan melalui 
perpindahan dari 
js atau jf lain 
ke dalam jab. fung 
tertentu
 PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL 
BARU 
DIPERINTAHKAN OLEH SUATU 
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
PENYESUAIAN/INPASSING 
Syarat-syaratnya: 
1. Angka kreditnya ditetapkan dengan 
mencocokkan gol ruang, pendidikan dan Masa 
Kerja ybs dalam tabel yg ada di Kep.Menpan ttg 
Jab,Fung ybs 
2. Waktunya terbatas (sdh ditentukan) 
3. Sebelumnya telah melaksanakan tgs sesuai jab 
fung yg akan dipangkunya 
4. Usia paling tinggi 50 tahun 
5. DP.3 setiap unsur bernilai baik dalam 1 tahun 
terakhir
24 
Persyaratan: 
 Ada Formasi Jabatan 
 Memenuhi persyaratan pendidikan 
 DP3 bernilai baik dalam 1 tahun terakhir 
PNS dapat diangkat dalam Jabatan fungsional sebelum 
mengikuti Diklat 
pengangkatan PNS dalam jabatan 
fungsional dapat dilakukan dengan menggunakan 
angka kredit hanya dari unsur pendidikan
PNS
Disamping persyaratan umum di tambah 
persyaratan : 
 memiliki pengalaman dibidangnya minimal 2 
tahun 
 usia paling tinggi 5 tahun sebelum mencapai 
usia pensiun .
27 
☻ pejabat fungsional kategori keterampilan yang memperoleh 
ijazah S1 dapat diangkat ke dalam jabatan fungsional kategori 
keahlian 
☻ diberikan angka kredit 65 % dari angka kredit kumulatif (Diklat, 
Tugas pokok dan Pengembangan Profesi) ditambah angka 
kredit Sarjana (S1)/Diploma IV dan angka kredit dari unsur 
penunjang tidak diperhitungkan 
Memenuhi persyaratan sebagai berikut : 
• Ijazah yang dimiliki sesuai dengan kualifikasi 
• Lulus pendidikan dan pelatihan fungsional 
• Memenuhi jumlah angka kredit kumulatif 
• Tersedia formasi 
• Pangkat Minimal Penata Muda (III/a)
 Presiden 
 pns pusat/daerah untuk jenjang utama 
 Menteri 
 pns pusat dilingkungan Kement. 
untuk jenjang pel. Pemula s/d penyelia 
dan jenjang pertama s/d madya 
 Pimpinan Kesekretarian Lt/Ln, Non Kement. 
 pns pusat dilingkungan Lt/Ln, Non Kement. 
untuk jenjang pel. Pemula s/d penyelia 
dan jenjang pertama s/d madya 
 Gubernur/Bupati/Walikota 
 pns daerah provinsi/kabupaten/kota 
untuk jenjang pel. Pemula s/d penyelia 
dan jenjang pertama s/d madya 
Pejabat yang berwenang 
mengangkat, memindahkan 
dan/atau memberhentikan 
PNS dalam dan dari jabatan 
fungsional sesuai dengan 
ketentuan peraturan 
perundang-undangan yang 
berlaku
Pengangkatan, Pembebasan Sementara, dan Pemeberhentian 
Bagi PNS yang akan menduduki jabatan 
jenjang Madya ke bawah 
di tetapkan oleh pejabat yang berwenang 
Pengangkatan, Pembebasan Sementara, dan Pemeberhentian 
Bagi PNS yang akan menduduki jabatan 
jenjang Utama 
Harus mendapat Pertimbangan teknis dari Kepala BKN 
Usul Pengangkatan, pembebasan Sementara, dan 
Pemberhentian jabatan fungsional jenjang Utama 
disampaikan kepada Presiden dengan tembusan 
kepada Kepala BKN
1. Tidak Dapat Mengumpulkan Angka Kredit 
2. Dijatuhi hukuman Disiplin. 
3. Diberhentikan sementara sebagai PNS 
4. Ditugaskan secara penuh diluar jabatan 
5. Cuti diluar tanggungan negara 
6. Tugas belajar lebih dari enam bulan
1. Telah selesai menjalani hukuman disiplin. 
2. Setelah yg bersangkutan dinyatakan selesai melaksanakan 
tugasnya. 
3. Dinyatakan aktif bekerja kembali setelah cuti diluar tanggungan 
negara. 
4. Dinyatakan aktif kembali setelah menyelesaikan tugas belajarnya 
5. Telah mengumpulkan Angka Kredit 
a. Jenjang Jabatan yang terakhir. 
b. jumlah AK yang terakhir
1. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dan 
telah mempunyai kekuatan hukum tetap 
kecuali penurunan pangkat 
2. Setelah di bebaskan sementara Tidak dapat 
mengumpulkan angka kredit yang ditentukan.
PNS yang diangkat dalam jabatan diberikan 
tunjangan jabatan 
Besaran tunjangan jabatan ditetapkan dgn 
Peppres berdasarkan penilaian : 
 resiko pekerjaan 
 kompetensi jabatan 
 kelangkaan 
 sikap pelaksanaan pekerjaan 
 bobot jabatan 
- Instansi Pembina 
- MENPAN 
- BKN 
- Ditjen Anggaran Dep. Keuangan 
- Sekretaris Kabinet RI
Terima 
Kasih

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Muhammad Bahrudin
 
8. permenpan nomor 40 tahun 2012
8. permenpan nomor  40 tahun 20128. permenpan nomor  40 tahun 2012
8. permenpan nomor 40 tahun 2012KutsiyatinMSi
 
Peraturan pemerintah-republik-indonesia-nomor-49-tahun-2018-74
Peraturan pemerintah-republik-indonesia-nomor-49-tahun-2018-74Peraturan pemerintah-republik-indonesia-nomor-49-tahun-2018-74
Peraturan pemerintah-republik-indonesia-nomor-49-tahun-2018-74KantorHukum1
 
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...Tri Widodo W. UTOMO
 
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...temanna #LABEDDU
 
Permenpan no.45 tahun 2013 jfak
Permenpan no.45 tahun 2013 jfakPermenpan no.45 tahun 2013 jfak
Permenpan no.45 tahun 2013 jfaktaufikoke
 
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_20161475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016Toriq Amin
 
06. perka bkn no. 1 thn. 2013 penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipil
06. perka bkn no. 1 thn. 2013   penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipil06. perka bkn no. 1 thn. 2013   penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipil
06. perka bkn no. 1 thn. 2013 penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipilamrannaulich
 
Perka bkn-nomor-35-tahun-2011-pedoman-penyusunan-pola-karier-pegawai-negeri-s...
Perka bkn-nomor-35-tahun-2011-pedoman-penyusunan-pola-karier-pegawai-negeri-s...Perka bkn-nomor-35-tahun-2011-pedoman-penyusunan-pola-karier-pegawai-negeri-s...
Perka bkn-nomor-35-tahun-2011-pedoman-penyusunan-pola-karier-pegawai-negeri-s...Gus Priyono Koes
 
5. permenpan nomor 13 tahun 2019
5. permenpan nomor 13 tahun 20195. permenpan nomor 13 tahun 2019
5. permenpan nomor 13 tahun 2019KutsiyatinMSi
 
9. permenpanrb no 38 tahun 2017
9. permenpanrb no 38 tahun 20179. permenpanrb no 38 tahun 2017
9. permenpanrb no 38 tahun 2017KutsiyatinMSi
 
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...Web Master
 
Sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
Sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017Sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
Sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017Siti Sahati
 
Perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan peratur
Perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan peraturPerka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan peratur
Perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan peraturMuhaiat
 
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil NegaraUU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil NegaraZulfikri Armada
 
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG KETENTUA...
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG KETENTUA...PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG KETENTUA...
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG KETENTUA...Yudhi Aldriand
 

Was ist angesagt? (18)

Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
 
8. permenpan nomor 40 tahun 2012
8. permenpan nomor  40 tahun 20128. permenpan nomor  40 tahun 2012
8. permenpan nomor 40 tahun 2012
 
Peraturan pemerintah-republik-indonesia-nomor-49-tahun-2018-74
Peraturan pemerintah-republik-indonesia-nomor-49-tahun-2018-74Peraturan pemerintah-republik-indonesia-nomor-49-tahun-2018-74
Peraturan pemerintah-republik-indonesia-nomor-49-tahun-2018-74
 
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
 
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUB...
 
Permenpan no.45 tahun 2013 jfak
Permenpan no.45 tahun 2013 jfakPermenpan no.45 tahun 2013 jfak
Permenpan no.45 tahun 2013 jfak
 
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_20161475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
1475653048 pm kominfo-no_15_tahun_2016
 
06. perka bkn no. 1 thn. 2013 penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipil
06. perka bkn no. 1 thn. 2013   penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipil06. perka bkn no. 1 thn. 2013   penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipil
06. perka bkn no. 1 thn. 2013 penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipil
 
Perka bkn-nomor-35-tahun-2011-pedoman-penyusunan-pola-karier-pegawai-negeri-s...
Perka bkn-nomor-35-tahun-2011-pedoman-penyusunan-pola-karier-pegawai-negeri-s...Perka bkn-nomor-35-tahun-2011-pedoman-penyusunan-pola-karier-pegawai-negeri-s...
Perka bkn-nomor-35-tahun-2011-pedoman-penyusunan-pola-karier-pegawai-negeri-s...
 
5. permenpan nomor 13 tahun 2019
5. permenpan nomor 13 tahun 20195. permenpan nomor 13 tahun 2019
5. permenpan nomor 13 tahun 2019
 
9. permenpanrb no 38 tahun 2017
9. permenpanrb no 38 tahun 20179. permenpanrb no 38 tahun 2017
9. permenpanrb no 38 tahun 2017
 
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Perubahan...
 
Sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
Sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017Sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
Sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
 
Perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan peratur
Perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan peraturPerka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan peratur
Perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan peratur
 
pola karir pegawai
pola karir pegawaipola karir pegawai
pola karir pegawai
 
Pp 11 tahun 2017
Pp 11 tahun 2017Pp 11 tahun 2017
Pp 11 tahun 2017
 
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil NegaraUU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
 
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG KETENTUA...
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG KETENTUA...PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG KETENTUA...
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG KETENTUA...
 

Andere mochten auch

Portugal our students-photographers
Portugal our students-photographersPortugal our students-photographers
Portugal our students-photographersAlexis Tzormpatzakis
 
Pescheri Alto2009 23 Febbraio Sera
Pescheri Alto2009 23 Febbraio SeraPescheri Alto2009 23 Febbraio Sera
Pescheri Alto2009 23 Febbraio SeraPescheria Rialto
 
Pescheri Alto2009 23 Febbraio Notte
Pescheri Alto2009 23 Febbraio NottePescheri Alto2009 23 Febbraio Notte
Pescheri Alto2009 23 Febbraio NottePescheria Rialto
 
pescherialto2009 23 Febbraio Pomeriggio Non Completo
pescherialto2009 23 Febbraio Pomeriggio Non Completopescherialto2009 23 Febbraio Pomeriggio Non Completo
pescherialto2009 23 Febbraio Pomeriggio Non CompletoPescheria Rialto
 
Hype vs. Reality: The AI Explainer
Hype vs. Reality: The AI ExplainerHype vs. Reality: The AI Explainer
Hype vs. Reality: The AI ExplainerLuminary Labs
 
Study: The Future of VR, AR and Self-Driving Cars
Study: The Future of VR, AR and Self-Driving CarsStudy: The Future of VR, AR and Self-Driving Cars
Study: The Future of VR, AR and Self-Driving CarsLinkedIn
 

Andere mochten auch (7)

4th meeting Dutch Presentation
4th meeting Dutch Presentation4th meeting Dutch Presentation
4th meeting Dutch Presentation
 
Portugal our students-photographers
Portugal our students-photographersPortugal our students-photographers
Portugal our students-photographers
 
Pescheri Alto2009 23 Febbraio Sera
Pescheri Alto2009 23 Febbraio SeraPescheri Alto2009 23 Febbraio Sera
Pescheri Alto2009 23 Febbraio Sera
 
Pescheri Alto2009 23 Febbraio Notte
Pescheri Alto2009 23 Febbraio NottePescheri Alto2009 23 Febbraio Notte
Pescheri Alto2009 23 Febbraio Notte
 
pescherialto2009 23 Febbraio Pomeriggio Non Completo
pescherialto2009 23 Febbraio Pomeriggio Non Completopescherialto2009 23 Febbraio Pomeriggio Non Completo
pescherialto2009 23 Febbraio Pomeriggio Non Completo
 
Hype vs. Reality: The AI Explainer
Hype vs. Reality: The AI ExplainerHype vs. Reality: The AI Explainer
Hype vs. Reality: The AI Explainer
 
Study: The Future of VR, AR and Self-Driving Cars
Study: The Future of VR, AR and Self-Driving CarsStudy: The Future of VR, AR and Self-Driving Cars
Study: The Future of VR, AR and Self-Driving Cars
 

Ähnlich wie Pengembangankarierpns

Materi Kabid SDK.pdf
Materi Kabid SDK.pdfMateri Kabid SDK.pdf
Materi Kabid SDK.pdfMyorie
 
Sosialisasi Sistem Kerja.pptx
Sosialisasi Sistem Kerja.pptxSosialisasi Sistem Kerja.pptx
Sosialisasi Sistem Kerja.pptxAbulHasanAsyari2
 
A paparan kemenpann.pptx
A paparan kemenpann.pptxA paparan kemenpann.pptx
A paparan kemenpann.pptxRicoBagusSatrio
 
1 Tata Kelola JFK.pdf
1 Tata Kelola JFK.pdf1 Tata Kelola JFK.pdf
1 Tata Kelola JFK.pdfssuser9f27db
 
PENERAPAN JABATAN FUNGSIONAL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA CILEGON.pptx
PENERAPAN JABATAN FUNGSIONAL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA CILEGON.pptxPENERAPAN JABATAN FUNGSIONAL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA CILEGON.pptx
PENERAPAN JABATAN FUNGSIONAL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA CILEGON.pptxFarukOktavian2
 
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdfchrystamtomo1
 
2. 101 -Materi Sosialisasi Manajemen PNS sesuai PP 11 Tahun 2017.ppt
2. 101 -Materi Sosialisasi Manajemen PNS sesuai PP 11 Tahun 2017.ppt2. 101 -Materi Sosialisasi Manajemen PNS sesuai PP 11 Tahun 2017.ppt
2. 101 -Materi Sosialisasi Manajemen PNS sesuai PP 11 Tahun 2017.pptatharkia93
 
Manajemen-PNS-Sesuai-PP-11-Th-2017.ppt
Manajemen-PNS-Sesuai-PP-11-Th-2017.pptManajemen-PNS-Sesuai-PP-11-Th-2017.ppt
Manajemen-PNS-Sesuai-PP-11-Th-2017.pptYemimaGraceTangke
 
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...FirdausOctavira1
 
ATURAN DASAR KEPEGAWAIAN Aparatur Sipil Negara.pptx
ATURAN DASAR KEPEGAWAIAN Aparatur Sipil Negara.pptxATURAN DASAR KEPEGAWAIAN Aparatur Sipil Negara.pptx
ATURAN DASAR KEPEGAWAIAN Aparatur Sipil Negara.pptxsabarpsormin1
 
Materi sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
Materi sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017Materi sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
Materi sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017Abdi Sri Kuncoro
 
Pembinaan jabatan fungsional
Pembinaan jabatan fungsionalPembinaan jabatan fungsional
Pembinaan jabatan fungsionalNengo AzZuhry
 
PENYUSUNAN-DUPAK-ANALIS-KEPEGAWAIAN_UNS.pptx
PENYUSUNAN-DUPAK-ANALIS-KEPEGAWAIAN_UNS.pptxPENYUSUNAN-DUPAK-ANALIS-KEPEGAWAIAN_UNS.pptx
PENYUSUNAN-DUPAK-ANALIS-KEPEGAWAIAN_UNS.pptxDedyDarmanHarefa
 
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptxJABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptxJanggalaSunda
 
20211213 kebijakan jabatan fungsional unes
20211213 kebijakan jabatan fungsional unes20211213 kebijakan jabatan fungsional unes
20211213 kebijakan jabatan fungsional unesKutsiyatinMSi
 
Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan JF Guru 2022.pptx
Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan JF Guru 2022.pptxKebijakan Pembinaan dan Pengembangan JF Guru 2022.pptx
Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan JF Guru 2022.pptxMiftakhudin11
 

Ähnlich wie Pengembangankarierpns (20)

Materi_ASTON_BKD.pptx
Materi_ASTON_BKD.pptxMateri_ASTON_BKD.pptx
Materi_ASTON_BKD.pptx
 
Materi Kabid SDK.pdf
Materi Kabid SDK.pdfMateri Kabid SDK.pdf
Materi Kabid SDK.pdf
 
Sosialisasi Sistem Kerja.pptx
Sosialisasi Sistem Kerja.pptxSosialisasi Sistem Kerja.pptx
Sosialisasi Sistem Kerja.pptx
 
A paparan kemenpann.pptx
A paparan kemenpann.pptxA paparan kemenpann.pptx
A paparan kemenpann.pptx
 
1 Tata Kelola JFK.pdf
1 Tata Kelola JFK.pdf1 Tata Kelola JFK.pdf
1 Tata Kelola JFK.pdf
 
PENERAPAN JABATAN FUNGSIONAL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA CILEGON.pptx
PENERAPAN JABATAN FUNGSIONAL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA CILEGON.pptxPENERAPAN JABATAN FUNGSIONAL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA CILEGON.pptx
PENERAPAN JABATAN FUNGSIONAL SATUAN POLISI PAMONG PRAJA CILEGON.pptx
 
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
 
2. 101 -Materi Sosialisasi Manajemen PNS sesuai PP 11 Tahun 2017.ppt
2. 101 -Materi Sosialisasi Manajemen PNS sesuai PP 11 Tahun 2017.ppt2. 101 -Materi Sosialisasi Manajemen PNS sesuai PP 11 Tahun 2017.ppt
2. 101 -Materi Sosialisasi Manajemen PNS sesuai PP 11 Tahun 2017.ppt
 
Manajemen-PNS-Sesuai-PP-11-Th-2017.ppt
Manajemen-PNS-Sesuai-PP-11-Th-2017.pptManajemen-PNS-Sesuai-PP-11-Th-2017.ppt
Manajemen-PNS-Sesuai-PP-11-Th-2017.ppt
 
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
 
ATURAN DASAR KEPEGAWAIAN Aparatur Sipil Negara.pptx
ATURAN DASAR KEPEGAWAIAN Aparatur Sipil Negara.pptxATURAN DASAR KEPEGAWAIAN Aparatur Sipil Negara.pptx
ATURAN DASAR KEPEGAWAIAN Aparatur Sipil Negara.pptx
 
Materi sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
Materi sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017Materi sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
Materi sosialisasi manajemen pns sesuai pp 11 tahun 2017
 
Pembinaan jabatan fungsional
Pembinaan jabatan fungsionalPembinaan jabatan fungsional
Pembinaan jabatan fungsional
 
PENYUSUNAN-DUPAK-ANALIS-KEPEGAWAIAN_UNS.pptx
PENYUSUNAN-DUPAK-ANALIS-KEPEGAWAIAN_UNS.pptxPENYUSUNAN-DUPAK-ANALIS-KEPEGAWAIAN_UNS.pptx
PENYUSUNAN-DUPAK-ANALIS-KEPEGAWAIAN_UNS.pptx
 
Dupak asdma
Dupak asdmaDupak asdma
Dupak asdma
 
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptxJABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
 
20211213 kebijakan jabatan fungsional unes
20211213 kebijakan jabatan fungsional unes20211213 kebijakan jabatan fungsional unes
20211213 kebijakan jabatan fungsional unes
 
ppt sk fungsional.ppt
ppt sk fungsional.pptppt sk fungsional.ppt
ppt sk fungsional.ppt
 
Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan JF Guru 2022.pptx
Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan JF Guru 2022.pptxKebijakan Pembinaan dan Pengembangan JF Guru 2022.pptx
Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan JF Guru 2022.pptx
 
Kebijakan SDMA Latsar
Kebijakan SDMA LatsarKebijakan SDMA Latsar
Kebijakan SDMA Latsar
 

Kürzlich hochgeladen

2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...iman333159
 
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptxManajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptxyovi2305
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorDi Prihantony
 
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfAgenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfHeru Syah Putra
 
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfNezaPurna
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...citraislamiah02
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...mayfanalf
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxwansyahrahman77
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024DEDI45443
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 

Kürzlich hochgeladen (14)

2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
 
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptxManajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
 
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfAgenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
 
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 

Pengembangankarierpns

  • 1.
  • 2. PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA (PPPK) UNDANG UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2014)
  • 3. PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA A S N PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) 1.Berstatus pegawai tetap 2.Memiliki NIP secara nasional; 3.Sebagai pembuat kebijakan; 4.Dapat menduduki jabatan pimpinan tinggi pemerintahan; PEGAWAI PEMERINTAH dengan PERJANJIAN KERJA (PPPK) 1.Diangkat Dgn Perjanjian Kerja; 2.Dapat diberikan No Induk Pegawai Perjanjian Kerja; 3.Melaksanakan Tugas Pemerintahan; 4.Menduduki Jabatan Fungsional.
  • 4. JABATAN (UU ASN) PIMPINAN TINGGI UTAMA MADYA PRATAMA JABATAN ADMINISTRASI ADMINSTRATOR PENGAWAS PELAKSANA JABATAN FUNGSIONAL  Utama  Madya  Muda  Pertama KEAHLIAN  Penyelia  Mahir  Terampil  Pemula KETERAMPILAN
  • 5. PROSES TRANSFORMASI Pelaksanaan UU Aparatur Sipil Negara 1. “Loyalitas pada atasan”; 2. Pola karir “urut kacang”/“senioritas”; 3. Kualitas pelayanan tidak terukur; 4. Kinerja = penyerapan anggaran; 1. Loyal pada pencapaian visi dan pelaksanaan misi; 2. Pola karir “terbuka” lintas K/L/D; 3. Layanan dengan Standar Pelayanan Minimum (SPM); 4. Kinerja = Transparan, Akuntabel, Profesional (TAP) “Scarcity Mentality” (“mentalitas kekurangan”) “Abundance Mentality” (“mentalitas berkelimpahan”)
  • 6. Pengembangan Karier dilakukan berdasarkan: - kualifikasi; - Kompetensi (teknis, manajerial, sosial kultural); - penilaian kinerja, dan - kebutuhan Instansi Pemerintah. Dilakukan dengan mempertimbangkan integritas dan moralitas.
  • 7. Pengembangan Kompetensi Setiap Pegawai ASN memiliki hak dan kesempatan untuk mengembangkan kompetensi antara lain melalui: pendidikan dan pelatihan, seminar, kursus, dan penataran. Wajib disusun dalam rencana pengembangan kompetensi tahunan dalam rencana kerja anggaran tahunan instansi.
  • 9. TAHUN 2014 S.D. 2015 MERUPAKAN MASA TRANSISI DARI UU NO.8 TH 1974 JO UU NO.43 TH 1999 MENUJU UU NO.5 TH 2014 gajahguling
  • 10. PENGANGKATAN PNS DALAM JAB.STRUKTURAL DASAR HUKUM - UU NO.8 TH 1974 JO UU NO.43 TH 1999 - UU NO.5 TH 2014 - PP NO. 100 TH 2000 JO PP NO. 13 TH 2002 - KEP. KA BKN NO.13 TH 2002 - PERDA NO. 2 TAHUN 2012 Pengangkatan PNS dlm suatu jab.struktural dimaksudkan untuk membina karier PNS dlm jab.struktural dan kepangkatan sesuai dg persyaratan yg ditetapkan dlm peraturan perundang-undangan yg berlaku.
  • 11. SYARAT PENGANGKATAN  Berstatus PNS  Serendah-rendahnya memiliki pangkat 1 (satu) tingkat dibawah jenjang pangkat terendah  Memiliki kualifikasi dan tingkat pendidikan yg ditentukan  Semua unsur DP3 (Penilaian Prestasi Kerja) sekurang-kurangnya bernilai baik dlm 2 (dua) tahun terakhir  Memiliki kompetensi jab. yg diperlukan  Sehat jasmani dan rohani
  • 12. PENILIAN KOMPETENSI  Amanat pasal 16 Perda 2 Thn 2012 tentang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian PNSD dalam dan dari Jabatan Struktural  Pelaksanaan Penilaian Kompetensi meliputi Position Competencies Accessment Program (PCAP) bagi calon Eselon II dan Quasi Accessment Program (QAP) bagi eselon III ke bawah  Di fasilitasi Accessment Center BKD Provinsi Jawa Tengah dan LPMP (reputasi Nasional)
  • 13. PEMINDAHAN DALAM JABATAN PEMINDAHAN JABATAN HORISONTAL TOA (Tour of Area) level dan rumpun jab. tetap TOD (Tour of Duty) level sama rumpun jab.beda VERTIKAL Naik Jabatan Turun jab/demosi -hukuman disiplin -Restrukturisasi org. DIAGONAL -Sruktural -------- Fungs. Tertentu -Fungs. Tertentu -------- Sruktural
  • 14. PEMBERHENTIAN DALAM JAB.STRUKTURAL  Mengundurkan diri dari jabatan  Mencapai BUP  Diberhentikan sbg PNS  Diangkat dlm jb.struktural lainnya atau jab.Fungsional  Cuti diluar tanggungan negara  Tugas Belajar lbh dari 6 (enam) bulan  Perampingan organisasi  Tidak memenuhi persyaratan kesehatan jasmani dan rohani
  • 15. Pengangkatan PNS Dalam Jab. Fungsional Dasar Hukum :  UU No 8 Tahun 1974 ttg Pokok-pokok Kepeg Ps.17 Jo UU No 43 Tahun 1999 • UU No. 5 Tahun 2014 tentg Aparatur Sipil Negara  PP Nomor 16 Tahun 1994 Jo PP Nomor 40 Tahun 2010 ttg Jabfung PNS  Keppres Nomor 87 Tahun 1999 ttg Rumpun Jabfung Jo. Perpres 97 Tahun 2012  Kep/Per. MENPAN ttg JFT dan AKnya  SKB/Per. Bersama ttg Juklak JFT dan AKnya  PERPRES TUNJANGAN ttg JFT
  • 16.  Mempunyai Metodologi, teknik analisis, teknis dan prosedur kerja yg didasarkan atas disiplin ilmu pengetahuan dan atau pelatihan teknis tertentu dengan sertifikasi  Memiliki Etika Profesi  Dapat disusun dlm jenjang jabatan  Bersifat Mandiri  JF tsb diperlukan dalam tupoksi Organisasi
  • 17. Kendala Pengembangan Jabatan fungsional  Belenggu budaya org / perilaku kerja  Masih dipandang sbg jabatan alternatif  Komitmen pimpinan masih kurang u/ mendorong PNS berkarier di JFT
  • 18. KEBAIKAN PEMBINAAN PNS MELALUI JABATAN FUNGSIONAL DENGAN ANGKA KREDIT 1. JATI DIRI PNS YG MENDUDUKI JAB FUNG JELAS SESUAI TINGKATAN JAB 2. OBJEKTIVITAS PEILAIAN PRESTASI KERJA TERJAMIN 3. JENJANG PANGKATNYA TERBUKA : a. SESUAI DGN EVALUASI TGAS, TG.JWB, WEWENANG DAN HAK DALAM JABATAN b. TIDAK TERIKAT DGN PANGKAT PIMPINAN UNIT KERJANYA 4. JENIS KP-NYA, KP PILIHAN (DIMUNGKINKAN KP PILIHAN DIPERCEPAT) 5. BEBAS UJIAN DINAS 6. KESEJAHTERAAN LEBIH BAIK DGN TUNJANGAN JFT 7. MENINGKATKAN PNS UTK BEKERJA LEBIH PRODUKTIF, PROFESIONAL, EFISIEN DAN DISIPLIN
  • 19. KONSEKUENSI BAGI PEMANGKU JABATAN FUNGSIONAL 1. HARUS RAJIN MENJALANKAN PEKERJAANNYA AGAR MENCAPAI PRESTASI YG DAPAT DINILAI/DIHARGAI DLM ANGKA KREDIT 2. KREATIF, AGAR MENDAPAT TAMBAHAN (MENCAPAI) PRESTASI/ANGKA KREDIT YG LEBIH 3. TERTIB MENCATAT DAN MELAPORKAN PRESTASI KERJANYA 4. JIKA TDK RAJIN BERPRESTASI SEHINGGA TIDAK DPT MENGUMPULKAN ANGKA KREDIT YANG DITENTUKAN DLM JANGKA WAKTU TERTENTU DIBEBAS-TUGASKAN SEMENTARA DARI JAB FUNG
  • 20. Ahli • Pertama ( III/a - III/b ) • Muda ( III/c - III/d ) • Madya ( IV/a - IV/b - IV/c ) • Utama ( IV/d – IV/e ) Terampil • P. Pemula ( II/a ) • Pelaksana ( II/b-II/c-II/d ) • P.Lanjutan ( III/a - III/b) • Penyelia ( III/c – III/d )
  • 21. Pengangkatan dlm Jab fung bagi PNS yang melaksanakan tugas pokok jabfung pada saat Peraturan ditetapkan Pengangkatan untuk mengisi formasi melalui CPNS Pengangkatan yg dilakukan melalui perpindahan dari js atau jf lain ke dalam jab. fung tertentu
  • 22.  PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL BARU DIPERINTAHKAN OLEH SUATU PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
  • 23. PENYESUAIAN/INPASSING Syarat-syaratnya: 1. Angka kreditnya ditetapkan dengan mencocokkan gol ruang, pendidikan dan Masa Kerja ybs dalam tabel yg ada di Kep.Menpan ttg Jab,Fung ybs 2. Waktunya terbatas (sdh ditentukan) 3. Sebelumnya telah melaksanakan tgs sesuai jab fung yg akan dipangkunya 4. Usia paling tinggi 50 tahun 5. DP.3 setiap unsur bernilai baik dalam 1 tahun terakhir
  • 24. 24 Persyaratan:  Ada Formasi Jabatan  Memenuhi persyaratan pendidikan  DP3 bernilai baik dalam 1 tahun terakhir PNS dapat diangkat dalam Jabatan fungsional sebelum mengikuti Diklat pengangkatan PNS dalam jabatan fungsional dapat dilakukan dengan menggunakan angka kredit hanya dari unsur pendidikan
  • 25. PNS
  • 26. Disamping persyaratan umum di tambah persyaratan :  memiliki pengalaman dibidangnya minimal 2 tahun  usia paling tinggi 5 tahun sebelum mencapai usia pensiun .
  • 27. 27 ☻ pejabat fungsional kategori keterampilan yang memperoleh ijazah S1 dapat diangkat ke dalam jabatan fungsional kategori keahlian ☻ diberikan angka kredit 65 % dari angka kredit kumulatif (Diklat, Tugas pokok dan Pengembangan Profesi) ditambah angka kredit Sarjana (S1)/Diploma IV dan angka kredit dari unsur penunjang tidak diperhitungkan Memenuhi persyaratan sebagai berikut : • Ijazah yang dimiliki sesuai dengan kualifikasi • Lulus pendidikan dan pelatihan fungsional • Memenuhi jumlah angka kredit kumulatif • Tersedia formasi • Pangkat Minimal Penata Muda (III/a)
  • 28.  Presiden  pns pusat/daerah untuk jenjang utama  Menteri  pns pusat dilingkungan Kement. untuk jenjang pel. Pemula s/d penyelia dan jenjang pertama s/d madya  Pimpinan Kesekretarian Lt/Ln, Non Kement.  pns pusat dilingkungan Lt/Ln, Non Kement. untuk jenjang pel. Pemula s/d penyelia dan jenjang pertama s/d madya  Gubernur/Bupati/Walikota  pns daerah provinsi/kabupaten/kota untuk jenjang pel. Pemula s/d penyelia dan jenjang pertama s/d madya Pejabat yang berwenang mengangkat, memindahkan dan/atau memberhentikan PNS dalam dan dari jabatan fungsional sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku
  • 29. Pengangkatan, Pembebasan Sementara, dan Pemeberhentian Bagi PNS yang akan menduduki jabatan jenjang Madya ke bawah di tetapkan oleh pejabat yang berwenang Pengangkatan, Pembebasan Sementara, dan Pemeberhentian Bagi PNS yang akan menduduki jabatan jenjang Utama Harus mendapat Pertimbangan teknis dari Kepala BKN Usul Pengangkatan, pembebasan Sementara, dan Pemberhentian jabatan fungsional jenjang Utama disampaikan kepada Presiden dengan tembusan kepada Kepala BKN
  • 30. 1. Tidak Dapat Mengumpulkan Angka Kredit 2. Dijatuhi hukuman Disiplin. 3. Diberhentikan sementara sebagai PNS 4. Ditugaskan secara penuh diluar jabatan 5. Cuti diluar tanggungan negara 6. Tugas belajar lebih dari enam bulan
  • 31. 1. Telah selesai menjalani hukuman disiplin. 2. Setelah yg bersangkutan dinyatakan selesai melaksanakan tugasnya. 3. Dinyatakan aktif bekerja kembali setelah cuti diluar tanggungan negara. 4. Dinyatakan aktif kembali setelah menyelesaikan tugas belajarnya 5. Telah mengumpulkan Angka Kredit a. Jenjang Jabatan yang terakhir. b. jumlah AK yang terakhir
  • 32. 1. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dan telah mempunyai kekuatan hukum tetap kecuali penurunan pangkat 2. Setelah di bebaskan sementara Tidak dapat mengumpulkan angka kredit yang ditentukan.
  • 33. PNS yang diangkat dalam jabatan diberikan tunjangan jabatan Besaran tunjangan jabatan ditetapkan dgn Peppres berdasarkan penilaian :  resiko pekerjaan  kompetensi jabatan  kelangkaan  sikap pelaksanaan pekerjaan  bobot jabatan - Instansi Pembina - MENPAN - BKN - Ditjen Anggaran Dep. Keuangan - Sekretaris Kabinet RI