SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 6
SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
• Melibatkan berbagai pelaku (Publik, Swasta dan Masyarakat)
• Proses yang berkesinambungan dari waktu ke waktu (Perencanaan – Evaluasi)
• Menggunakan sumber daya secara efektif, efisien dan ekonomis
• konsepberkelanjutan
(GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean
Urban Project, 2000)
Menurut (Soekartawi, 1990, h.3)
Pengertian Perencanaan Pembangunan Daerah
suatu yg sistematik dr berbagai pelaku (aktor), baik
umum (publik), swasta
maupun kelompok masy. lainnya pd tingkatan yg
berbeda utk menghadapi saling ketergantungan
aspek-aspek fisik, sosial-ekonomi dan aspek-aspek
lingkungan lainnya dgn cara: (a) secara terus-
menerus menganalisis kondisi dan pelaksanaan
pembangunan daerah; (b) merumuskan tujuan-
tujuan dan kebijakan-kebijakan pembangunan
daerah; (c) Menyusun konsep strategi-strategi bagi
pemecahan masalah, dan (d) melaksanakannya dgn
menggunakan sumber-sumber daya masalah shg
peluang-peluang baru utk meningkatkan
kesejahteraan masy.daerah dpt ditangkap secara
berkelanjutan
konsep umum tentang perencanaan pembangunan
adalah bahwa perencanaan pembangunan sebenarnya
merupakan suatu proses yang berkesinambungan dari
waktu ke waktu dengan melibatkan kebijaksanaan (policy)
dari pembuat keputusan berdasarkan sumber daya yang
tersedia dan disusun secara sistematis
Tujuan dan Manfaat Perencanaan Pembangunan Daerah
• Menghasilkan perencanaan pembangunan yang dilaksanakan secara
terpadu demi kesejahteraan masyarakat
Tujuan SPPN Menurut UU No 25 Tahun 2004
 Menyusun suatu rencana pembangunan yg
merupakan pegangan atau acuan Pemda utk
melaksanakan pembangunnya yg didasarkan pd
kemampuan dan potensi sumber daya (alam dan
manusia) serta peluang-peluang ekonomi yg ada,
shg memungkinkan dpt ditangkap scr cepat.
 Manfaat yg diharapkan adalah terjadinya
peningkatan kualitas/taraf hidup masy. shg
menikmati kehidupan yg lebih baik dr sebelumnya
dan daerah dpt berkembang secara cepat dan
berkelanjutan
 Perencanaanpembangunan daerahmenghasilkan Rencana Pembangunan
Daerahygmenetapkan kegiatan-kegiatan pembangunan sosial-ekonomi,
fisik(infrastruktur),ygdilaksanakan scrterpaduolehsektoral, publik,
danswasta.
1. Mendukung koordinasi antarpelaku pembangun
2. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan
sinergi baik antar-Daerah, antar-ruang, antar-waktu,
antarfungsi pemerintah maupun antara Pusat dan
Daerah
3. Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara
perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan
pengawasan
4. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat
5. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya
secara efisien, efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan
Prinsip-Prinsip dan Praktek yg baik utk Perencanaan Pembangunan Daerah
• Berjalan sesuai dengan Peraturan perundang-undangan dan tidak melanggar batas
yang telah ditetapkan
• Dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan asas penyelenggaraannya
(GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean
Urban Project, 2000) ;Syahrony (2002)
UU No 25 tahun 2004 tentang SPPN (Asas dan tujuan
SPPN)
 Melaksanakan Perencanaan sesuai mandate dalam
peraturan perundang-undangan
 Dialog dengan berbagai pihak baik vertical maupun
horizontal.
 Dapat dipertanggungjawabkan
 Dipadukan dalam suatu kerangka komprehensif
 Setiap daerah melaksanakan perencanaan sesuai
dengan Batasan yang ada
 Kapasitas perencanaan, kebijakan dan tugas berjalan
sejalan dengan fasilitasi PEMDA
1. Prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan,
berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta
kemandirian dengan menjaga keseimbangan
kemajuan dan kesatuan nasional.
2. disusun secara sistematis, terarah, terpadu,
menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan
3. diselenggarakan berdasarkan asas umum
penyelenggaraan negara: Asas kepastian hukum, Asas
tertib penyelenggaraan negara, Asas kepentingan
umum, Asas keterbukaan, Asas proporsionalitas, Asas
profesionalitas, dan Asas akuntabilitas
Prinsip-Prinsip dan Praktek yg baik utk Perencanaan Pembangunan Daerah
• Berjalan sesuai dengan Peraturan perundang-undangan dan tidak melanggar batas
yang telah ditetapkan
• Dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan asas penyelenggaraannya
(GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean
Urban Project, 2000) ;Syahrony (2002)
UU No 25 tahun 2004 tentang SPPN (Asas dan tujuan
SPPN)
 Melaksanakan Perencanaan sesuai mandate dalam
peraturan perundang-undangan
 Dialog dengan berbagai pihak baik vertical maupun
horizontal.
 Dapat dipertanggungjawabkan
 Dipadukan dalam suatu kerangka komprehensif
 Setiap daerah melaksanakan perencanaan sesuai
dengan Batasan yang ada
 Kapasitas perencanaan, kebijakan dan tugas berjalan
sejalan dengan fasilitasi PEMDA
1. Prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan,
berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta
kemandirian dengan menjaga keseimbangan
kemajuan dan kesatuan nasional.
2. disusun secara sistematis, terarah, terpadu,
menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan
3. diselenggarakan berdasarkan asas umum
penyelenggaraan negara: Asas kepastian hukum, Asas
tertib penyelenggaraan negara, Asas kepentingan
umum, Asas keterbukaan, Asas proporsionalitas, Asas
profesionalitas, dan Asas akuntabilitas
Prinsip-Prinsip dan Pertimbangan Operasional untuk Perencanaan Pembangunan Daerah
Pengembangan sistem perencanaan dengan
memaksimalkan otonomi di daerah secara efektif dan
efisien
(GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean
Urban Project, 2000:7)
UU No 25 tahun 2004 tentang SPPN (Asas dan tujuan
SPPN)
 Pengembangan Sistem perencanaan yang Fleksibel
yang mengijinkan berbagai tingkat berpartisipasi
 Perencanaan meiliki keterkaitan erat dengan
penganggaran yang dilkasanakan terus-menerus
 Memaksimalkan otonomi didaerah dengan revisi
peraturan serta pengaturan lain yang bermanfaat bagi
daerah.
 Mengorganisasi fungsi perencanaan dengan tepat dan
sesuai dengan batas umum.
1. Prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan,
berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta
kemandirian dengan menjaga keseimbangan
kemajuan dan kesatuan nasional.
2. disusun secara sistematis, terarah, terpadu,
menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan
3. diselenggarakan berdasarkan asas umum
penyelenggaraan negara: Asas kepastian hukum, Asas
tertib penyelenggaraan negara, Asas kepentingan
umum, Asas keterbukaan, Asas proporsionalitas, Asas
profesionalitas, dan Asas akuntabilitas
(GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean
Urban Project, 2000:5)
UU No 25 tahun 2004 tentang SPPN (Asas dan tujuan
SPPN)
1. Penerapan yg efektif dr kerangka perencanaan,
2. Pelaksanaan (operasi) dari satu sistem
pemantauan (monitoring) perencanaan,
3. Penerapan dari satu sistem perencanaan
daerah yg partisipatif dan lentur (fleksibel),
4. Penguatan dari keterkaitan fungsional dg
proses penganggaran,
5. Perumusan visi daerah,
6. Penyusunan rencana-rencana dan program-
program multi tahun dan tahunan,
7. Pemantauan (monitoring) konsistensi
perencanaan dan penganggaran/pelaksanaan,
8. Perpaduan dari aliran-aliran perencanaan yg
berbeda,
9. Pembentukan struktur hubungan politik-
eksekutif utk perencanaan,
10. Penetapan mekanisme koordinasi antar-dan
intra-daerah,
11. Perancangan program-program pengembangan
kapasitas bagi perencanaan daerah,
1. Prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan,
berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta
kemandirian dengan menjaga keseimbangan
kemajuan dan kesatuan nasional.
2. disusun secara sistematis, terarah, terpadu,
menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan
3. diselenggarakan berdasarkan asas umum
penyelenggaraan negara: Asas kepastian hukum, Asas
tertib penyelenggaraan negara, Asas kepentingan
umum, Asas keterbukaan, Asas proporsionalitas, Asas
profesionalitas, dan Asas akuntabilitas
Perencanaan Pembangunan Daerah: Fungsi-fungsi kritis pada tingkat Kabupaten/Kota
Adanya Konsistensi antara
perencanaan yang partisipatif
serta fleksibel dan penganggaran
di perkuat dengan monitoring
untuk menciptakan mekanisme
yang sehat.

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH.pptx

Kebijakan Pemerintah dan Pemda (RPJP/D, Visi, Misi, RPJM/D, RKP/D)
Kebijakan Pemerintah dan Pemda (RPJP/D, Visi, Misi, RPJM/D, RKP/D)Kebijakan Pemerintah dan Pemda (RPJP/D, Visi, Misi, RPJM/D, RKP/D)
Kebijakan Pemerintah dan Pemda (RPJP/D, Visi, Misi, RPJM/D, RKP/D)Dadang Solihin
 
Perencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan DaerahPerencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan DaerahDadang Solihin
 
Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD
Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD
Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD Dadang Solihin
 
Sistem perencanaan pembangunan
Sistem perencanaan pembangunanSistem perencanaan pembangunan
Sistem perencanaan pembangunanMirna Rahmadina
 
Mekanisme Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Mekanisme Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah DaerahMekanisme Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Mekanisme Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah DaerahDadang Solihin
 
Konsep Dasar Perencanaan
Konsep Dasar PerencanaanKonsep Dasar Perencanaan
Konsep Dasar PerencanaanDadang Solihin
 
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan DaerahOptimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan DaerahDadang Solihin
 
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah berbasis Kinerja
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah  berbasis KinerjaKonsep Perencanaan Pembangunan Daerah  berbasis Kinerja
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah berbasis KinerjaDadang Solihin
 
PPPT TEORI PEMBANGUNAN IMAN ALJUPRI AKMAL(21102026).pptx
PPPT TEORI PEMBANGUNAN IMAN ALJUPRI AKMAL(21102026).pptxPPPT TEORI PEMBANGUNAN IMAN ALJUPRI AKMAL(21102026).pptx
PPPT TEORI PEMBANGUNAN IMAN ALJUPRI AKMAL(21102026).pptxImanAljupriAkmal
 
Penyusunan Renstra dan Renja DPRD
Penyusunan  Renstra dan Renja DPRDPenyusunan  Renstra dan Renja DPRD
Penyusunan Renstra dan Renja DPRDDadang Solihin
 
Penyusunan Renstra dan Renja DPRD
Penyusunan  Renstra dan Renja DPRDPenyusunan  Renstra dan Renja DPRD
Penyusunan Renstra dan Renja DPRDDadang Solihin
 
Kebijakan Daerah
Kebijakan  DaerahKebijakan  Daerah
Kebijakan DaerahSiti Sahati
 
Kebijakan daerah
Kebijakan  daerahKebijakan  daerah
Kebijakan daerahSiti Sahati
 
Kebijakan Daerah
Kebijakan DaerahKebijakan Daerah
Kebijakan DaerahSiti Sahati
 
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang Berkualitas
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang BerkualitasRencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang Berkualitas
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang BerkualitasDadang Solihin
 

Ähnlich wie SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH.pptx (20)

Kebijakan Pemerintah dan Pemda (RPJP/D, Visi, Misi, RPJM/D, RKP/D)
Kebijakan Pemerintah dan Pemda (RPJP/D, Visi, Misi, RPJM/D, RKP/D)Kebijakan Pemerintah dan Pemda (RPJP/D, Visi, Misi, RPJM/D, RKP/D)
Kebijakan Pemerintah dan Pemda (RPJP/D, Visi, Misi, RPJM/D, RKP/D)
 
Perencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan DaerahPerencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan Daerah
 
Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD
Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD
Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD
 
Perencanaan pembangunan nasional
Perencanaan pembangunan nasionalPerencanaan pembangunan nasional
Perencanaan pembangunan nasional
 
Mekanisme manajerial pemerintahan
Mekanisme manajerial  pemerintahanMekanisme manajerial  pemerintahan
Mekanisme manajerial pemerintahan
 
Mekanisme manajerial pemerintahan
Mekanisme manajerial  pemerintahanMekanisme manajerial  pemerintahan
Mekanisme manajerial pemerintahan
 
Sistem perencanaan pembangunan
Sistem perencanaan pembangunanSistem perencanaan pembangunan
Sistem perencanaan pembangunan
 
Mekanisme Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Mekanisme Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah DaerahMekanisme Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Mekanisme Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
 
Uu no 25_2004
Uu no 25_2004Uu no 25_2004
Uu no 25_2004
 
Konsep Dasar Perencanaan
Konsep Dasar PerencanaanKonsep Dasar Perencanaan
Konsep Dasar Perencanaan
 
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan DaerahOptimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
 
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah berbasis Kinerja
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah  berbasis KinerjaKonsep Perencanaan Pembangunan Daerah  berbasis Kinerja
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah berbasis Kinerja
 
PPPT TEORI PEMBANGUNAN IMAN ALJUPRI AKMAL(21102026).pptx
PPPT TEORI PEMBANGUNAN IMAN ALJUPRI AKMAL(21102026).pptxPPPT TEORI PEMBANGUNAN IMAN ALJUPRI AKMAL(21102026).pptx
PPPT TEORI PEMBANGUNAN IMAN ALJUPRI AKMAL(21102026).pptx
 
Penyusunan Renstra dan Renja DPRD
Penyusunan  Renstra dan Renja DPRDPenyusunan  Renstra dan Renja DPRD
Penyusunan Renstra dan Renja DPRD
 
Makalah perencanaan pembangunan 2
Makalah perencanaan pembangunan 2Makalah perencanaan pembangunan 2
Makalah perencanaan pembangunan 2
 
Penyusunan Renstra dan Renja DPRD
Penyusunan  Renstra dan Renja DPRDPenyusunan  Renstra dan Renja DPRD
Penyusunan Renstra dan Renja DPRD
 
Kebijakan Daerah
Kebijakan  DaerahKebijakan  Daerah
Kebijakan Daerah
 
Kebijakan daerah
Kebijakan  daerahKebijakan  daerah
Kebijakan daerah
 
Kebijakan Daerah
Kebijakan DaerahKebijakan Daerah
Kebijakan Daerah
 
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang Berkualitas
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang BerkualitasRencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang Berkualitas
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang Berkualitas
 

Kürzlich hochgeladen

SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxwansyahrahman77
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...citraislamiah02
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorDi Prihantony
 
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfNezaPurna
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024DEDI45443
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...mayfanalf
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 

Kürzlich hochgeladen (12)

SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
 
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 

SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH.pptx

  • 1. SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH • Melibatkan berbagai pelaku (Publik, Swasta dan Masyarakat) • Proses yang berkesinambungan dari waktu ke waktu (Perencanaan – Evaluasi) • Menggunakan sumber daya secara efektif, efisien dan ekonomis • konsepberkelanjutan (GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean Urban Project, 2000) Menurut (Soekartawi, 1990, h.3) Pengertian Perencanaan Pembangunan Daerah suatu yg sistematik dr berbagai pelaku (aktor), baik umum (publik), swasta maupun kelompok masy. lainnya pd tingkatan yg berbeda utk menghadapi saling ketergantungan aspek-aspek fisik, sosial-ekonomi dan aspek-aspek lingkungan lainnya dgn cara: (a) secara terus- menerus menganalisis kondisi dan pelaksanaan pembangunan daerah; (b) merumuskan tujuan- tujuan dan kebijakan-kebijakan pembangunan daerah; (c) Menyusun konsep strategi-strategi bagi pemecahan masalah, dan (d) melaksanakannya dgn menggunakan sumber-sumber daya masalah shg peluang-peluang baru utk meningkatkan kesejahteraan masy.daerah dpt ditangkap secara berkelanjutan konsep umum tentang perencanaan pembangunan adalah bahwa perencanaan pembangunan sebenarnya merupakan suatu proses yang berkesinambungan dari waktu ke waktu dengan melibatkan kebijaksanaan (policy) dari pembuat keputusan berdasarkan sumber daya yang tersedia dan disusun secara sistematis
  • 2. Tujuan dan Manfaat Perencanaan Pembangunan Daerah • Menghasilkan perencanaan pembangunan yang dilaksanakan secara terpadu demi kesejahteraan masyarakat Tujuan SPPN Menurut UU No 25 Tahun 2004  Menyusun suatu rencana pembangunan yg merupakan pegangan atau acuan Pemda utk melaksanakan pembangunnya yg didasarkan pd kemampuan dan potensi sumber daya (alam dan manusia) serta peluang-peluang ekonomi yg ada, shg memungkinkan dpt ditangkap scr cepat.  Manfaat yg diharapkan adalah terjadinya peningkatan kualitas/taraf hidup masy. shg menikmati kehidupan yg lebih baik dr sebelumnya dan daerah dpt berkembang secara cepat dan berkelanjutan  Perencanaanpembangunan daerahmenghasilkan Rencana Pembangunan Daerahygmenetapkan kegiatan-kegiatan pembangunan sosial-ekonomi, fisik(infrastruktur),ygdilaksanakan scrterpaduolehsektoral, publik, danswasta. 1. Mendukung koordinasi antarpelaku pembangun 2. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar-Daerah, antar-ruang, antar-waktu, antarfungsi pemerintah maupun antara Pusat dan Daerah 3. Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan 4. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat 5. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan
  • 3. Prinsip-Prinsip dan Praktek yg baik utk Perencanaan Pembangunan Daerah • Berjalan sesuai dengan Peraturan perundang-undangan dan tidak melanggar batas yang telah ditetapkan • Dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan asas penyelenggaraannya (GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean Urban Project, 2000) ;Syahrony (2002) UU No 25 tahun 2004 tentang SPPN (Asas dan tujuan SPPN)  Melaksanakan Perencanaan sesuai mandate dalam peraturan perundang-undangan  Dialog dengan berbagai pihak baik vertical maupun horizontal.  Dapat dipertanggungjawabkan  Dipadukan dalam suatu kerangka komprehensif  Setiap daerah melaksanakan perencanaan sesuai dengan Batasan yang ada  Kapasitas perencanaan, kebijakan dan tugas berjalan sejalan dengan fasilitasi PEMDA 1. Prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta kemandirian dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan nasional. 2. disusun secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan 3. diselenggarakan berdasarkan asas umum penyelenggaraan negara: Asas kepastian hukum, Asas tertib penyelenggaraan negara, Asas kepentingan umum, Asas keterbukaan, Asas proporsionalitas, Asas profesionalitas, dan Asas akuntabilitas
  • 4. Prinsip-Prinsip dan Praktek yg baik utk Perencanaan Pembangunan Daerah • Berjalan sesuai dengan Peraturan perundang-undangan dan tidak melanggar batas yang telah ditetapkan • Dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan asas penyelenggaraannya (GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean Urban Project, 2000) ;Syahrony (2002) UU No 25 tahun 2004 tentang SPPN (Asas dan tujuan SPPN)  Melaksanakan Perencanaan sesuai mandate dalam peraturan perundang-undangan  Dialog dengan berbagai pihak baik vertical maupun horizontal.  Dapat dipertanggungjawabkan  Dipadukan dalam suatu kerangka komprehensif  Setiap daerah melaksanakan perencanaan sesuai dengan Batasan yang ada  Kapasitas perencanaan, kebijakan dan tugas berjalan sejalan dengan fasilitasi PEMDA 1. Prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta kemandirian dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan nasional. 2. disusun secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan 3. diselenggarakan berdasarkan asas umum penyelenggaraan negara: Asas kepastian hukum, Asas tertib penyelenggaraan negara, Asas kepentingan umum, Asas keterbukaan, Asas proporsionalitas, Asas profesionalitas, dan Asas akuntabilitas
  • 5. Prinsip-Prinsip dan Pertimbangan Operasional untuk Perencanaan Pembangunan Daerah Pengembangan sistem perencanaan dengan memaksimalkan otonomi di daerah secara efektif dan efisien (GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean Urban Project, 2000:7) UU No 25 tahun 2004 tentang SPPN (Asas dan tujuan SPPN)  Pengembangan Sistem perencanaan yang Fleksibel yang mengijinkan berbagai tingkat berpartisipasi  Perencanaan meiliki keterkaitan erat dengan penganggaran yang dilkasanakan terus-menerus  Memaksimalkan otonomi didaerah dengan revisi peraturan serta pengaturan lain yang bermanfaat bagi daerah.  Mengorganisasi fungsi perencanaan dengan tepat dan sesuai dengan batas umum. 1. Prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta kemandirian dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan nasional. 2. disusun secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan 3. diselenggarakan berdasarkan asas umum penyelenggaraan negara: Asas kepastian hukum, Asas tertib penyelenggaraan negara, Asas kepentingan umum, Asas keterbukaan, Asas proporsionalitas, Asas profesionalitas, dan Asas akuntabilitas
  • 6. (GTZ (German Technical Cooperation) dan USAID-Clean Urban Project, 2000:5) UU No 25 tahun 2004 tentang SPPN (Asas dan tujuan SPPN) 1. Penerapan yg efektif dr kerangka perencanaan, 2. Pelaksanaan (operasi) dari satu sistem pemantauan (monitoring) perencanaan, 3. Penerapan dari satu sistem perencanaan daerah yg partisipatif dan lentur (fleksibel), 4. Penguatan dari keterkaitan fungsional dg proses penganggaran, 5. Perumusan visi daerah, 6. Penyusunan rencana-rencana dan program- program multi tahun dan tahunan, 7. Pemantauan (monitoring) konsistensi perencanaan dan penganggaran/pelaksanaan, 8. Perpaduan dari aliran-aliran perencanaan yg berbeda, 9. Pembentukan struktur hubungan politik- eksekutif utk perencanaan, 10. Penetapan mekanisme koordinasi antar-dan intra-daerah, 11. Perancangan program-program pengembangan kapasitas bagi perencanaan daerah, 1. Prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta kemandirian dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan nasional. 2. disusun secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan 3. diselenggarakan berdasarkan asas umum penyelenggaraan negara: Asas kepastian hukum, Asas tertib penyelenggaraan negara, Asas kepentingan umum, Asas keterbukaan, Asas proporsionalitas, Asas profesionalitas, dan Asas akuntabilitas Perencanaan Pembangunan Daerah: Fungsi-fungsi kritis pada tingkat Kabupaten/Kota Adanya Konsistensi antara perencanaan yang partisipatif serta fleksibel dan penganggaran di perkuat dengan monitoring untuk menciptakan mekanisme yang sehat.