Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang SIMAK-BMN sebagai subsistem Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Negara yang digunakan untuk mengolah dokumen sumber daya barang milik negara dalam rangka menghasilkan informasi untuk penyusunan neraca dan laporan serta laporan manajerial lainnya sesuai peraturan.
2. SIMAK-BMN
merupakan subsistem dari SAI yang
merupakan rangkaian prosedur yang
saling berhubungan untuk mengolah
dokumen sumber dalam rangka
menghasilkan informasi untuk
penyusunan neraca dan laporan BMN
serta laporan manajerial lainnya sesuai
ketentuan yang berlaku.
3. BAGAN ALIR DATA BMN
SABMN KONVERSI SIMAKBMN
PERSEDIAAN
SAKPA
KONVERSI
LAP. BMN
NERACA
LAP. MANAJERIAL
LAINNYA
6. Kode 1 untuk golongan Barang Tidak Bergerak
Kode 2 untuk golongan Barang Bergerak
Kode 3 untuk golongan Hewan, Ikan dan Tanaman
Kode 4 untuk golongan Persediaan
Kode 5 untuk golongan Konstruksi Dalam Pengerjaan
Kode 6 untuk golongan Aset Tak Berwujud
Kode 7 sampai dengan 9 disediakan untuk penambahan
golongan baru
Untuk jenis barang baru yang belum ada kodenya dapat menggunakan kode
s e m e n t a r a y a i t u
( G . B . K . S K . 9 9 9 )
Apabila kode barang baru sudah ditetapkan, dilakukan reklasifikasi dari kode
s e m e n t a r a k e k o d e y a n g b a r u t e r s e b u t .
KODEFIKASI BMN (PMK No. 97/PMK.06/2007)
7. XXX . XX . XXXX . XXXXXX . XXX . XX . XXXX
X . XX . XX . XX . XXX . XXXXXX
LABELISASI BMN
UAPB
UAPPB-E1
UAPPB-W
UAKPB
UAPKPB
Kode Kewenangan
Tahun Perolehan
Golongan Barang
Bidang Barang
Kelompok Barang
Sub Kelompok Barang
Sub-sub Kelompok Barang
Nomor Aset
8. NO BMN BAIK RUSAK RINGAN RUSAK BERAT
1 Barang Bergerak Apabila kondisi
barang tersebut
masih dalam
keadaan utuh dan
berfungsi dengan
baik
Apabila kondisi
barang tersebut
masih dalam
keadaan utuh tetapi
kurang berfungsi
dengan baik. Untuk
berfungsi dengan
baik memerlukan
perbaikan ringan
dan tidak
memerlukan
penggantian bagian
utama/ komponen
pokok.
Apabila kondisi
barang tersebut
tidak utuh dan
tidak berfungsi
lagi atau
memerlukan
perbaikan besar/
penggantian
bagian utama/
komponen pokok,
sehingga tidak
ekonomis untuk
diadakan
perbaikan/
rehabilitasi.
KONDISI BMN
9. NO BMN BAIK RUSAK RINGAN RUSAK BERAT
2 Tanah Apabila kondisi
tanah tersebut siap
dipergunakan dan/
atau dimanfaatkan
sesuai dengan
peruntukannya.
Apabila kondisi
tanah tersebut
karena sesuatu
sebab tidak dapat
dipergunakan dan/
atau dimanfaatkan
dan masih
memerlukan
pengolahan/
perlakuan (misalnya
pengeringan,
pengurugan,
perataan dan
pemadatan) untuk
dapat dipergunakan
sesuai dengan
peruntukannya.
Apabila kondisi
tanah tersebut
tidak dapat lagi
dipergunakan
dan/atau
dimanfaatkan
sesuai dengan
peruntukannya
karena adanya
bencana alam,
erosi dan
sebagainya.
KONDISI BMN
10. NO BMN BAIK RUSAK RINGAN RUSAK BERAT
3 Jalan dan
Jembatan
Apabila kondisi
fisik barang
tersebut dalam
keadaan utuh dan
berfungsi dengan
baik
Apabila kondisi fisik
barang tersebut
dalam keadaan utuh
namun memerlukan
perbaikan ringan
untuk dapat
dipergunakan sesuai
dengan fungsinya.
Apabila kondisi
fisik barang
tersebut dalam
keadaan tidak
utuh/tidak
berfungsi dengan
baik dan
memerlukan
perbaikan dengan
biaya besar.
KONDISI BMN
11. NO BMN BAIK RUSAK RINGAN RUSAK BERAT
4 Bangunan Apabila bangunan
tersebut utuh dan
tidak memerlukan
perbaikan yang
berarti kecuali
pemeliharaan rutin.
Apabila bangunan
tersebut masih utuh,
memerlukan
pemeliharaan rutin
dan perbaikan
ringan pada
komponen-
komponen bukan
konstruksi utama.
Apabila bangunan
tersebut tidak utuh
dan tidak dapat
dipergunakan lagi.
KONDISI BMN
12. MENUTABEL
REFERENSI
1.Tabel Penandatangan
2.Tabel Ruangan
3.Tabel UAPB
4.Tabel UAPPB-E1
5.Tabel UAPPB-W
6.Tabel UAKPB
7.TabelWilayah
8.Tabel Kanwil
9.Tabel Barang
10.Tabel Jenis Transaksi
MENU SIMAK-BMN
MENUTRANSAKSI
1.Daftar BMN Tahun Lalu
2.Saldo Awal BMN
3.Perolehan BMN >
4.Perubahan BMN >
5.Perubahan Nilai KoreksiTim Penertiban
6.Penghapusan BMN >
7.Penghentian BMN dari Penggunaan
8.Kontruksi Dalam Pengerjaan >
9.Kartu Identitas Barang >
10.Daftar Barang Ruangan
11.Daftar Barang Lainnya
12.Perubahan dari DBR ke DBL/Sebaliknya
13.BMN Bersejarah >
14.Barang Pihak Ketiga >
13. MENU BUKU/DAFTAR
1.Buku Barang
2.Buku Barang Bersejarah
3.Kartu Identitas Barang >
4.Catatan Mutasi Perubahan (CMP)
5.Daftar Barang Ruangan
6.Daftar Barang Lainnya
7.DaftarTransaksi BMN
8.DaftarTransaksi BMN UAPKPB
9.Daftar Barang belum Terdistribusi
10.Pencetakan Label
MENU LAPORAN
Laporan Barang Kuasa Pengguna
Laporan Barang Pembantu Kuasa Pengguna
Laporan Barang Kuasa Pengguna - Persediaan
Laporan Kondisi Barang
Laporan Posisi BMN di NERACA
Catatan Ringkas BMN
MENU SIMAK-BMN
MENU UTILITY
1.Penerimaan dari UAPKPB >
2.Penerimaan dari Persediaan
3.Pengiriman Ke UAKPA
4.Pengiriman Ke UAPPB-W/UAPPB-E1 >
5.Pengiriman Ke KPKNL >
6.Backup
7.Restore
8.Pembatalan Kirim
9.Kosongkan Transaksi
14. KodeTransaksi Uraian Transaksi
100 Saldo Awal
101 Pembelian
102 Transfer Masuk
103 Hibah (Masuk)
104 Rampasan
105 Penyelesaian Pembangunan
106 Pembatalan Penghapusan
107 Reklasifikasi Masuk
108 Bangun Serah Guna
109 Bangun Guna Serah
110 Kerjasama Pemanfaatan
111 Pertukaran
112 Perolehan Lainnya
JENIS TRANSAKSI
SIMAK-BMN
15. KodeTransaksi Uraian Transaksi
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap
188 Reklasifikasi Dari Aset Tetap ke Aset Lainnya
199 Perolehan Reklasifikasi Dari Intra ke Ekstra/ Sebaliknya
201 Pengurangan Nilai Aset
202 Pengembangan Nilai Aset
202 Pengembangan Dengan KDP
203 Koreksi Perubahan Kondisi
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas
205 Koreksi Nilai Tim Penertiban Aset
206 Penerimaan Aset Tetap Renovasi
207 Koreksi Nilai Revaluasi
301 Penghapusan
391 Penghapusan AsetYang Telah Dihentikan Dari Penggunaan
JENIS TRANSAKSI
SIMAK-BMN
16. KodeTransaksi Uraian Transaksi
302 Transfer Keluar
392 Transfer Keluar AsetYang Telah Dihentikan Dari Penggunaan
303 Hibah (Keluar)
393 Hibah Keluar Aset Yang Telah Dihentikan Dari Penggunaan
304 Reklasifikasi Keluar
394 Reklasifikasi Keluar AsetYang Telah Dihentikan Dari
Penggunaan
305 Koreksi Pencatatan
395 Koreksi Catat AsetYang Telah Dihentikan Dari Penggunaan
399 Penghapusan semu karena reklasifikasi dari Intra ke Ekstra
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan
402 Penggunaan kembali BMN yang sudah dihentikan
penggunaannya
JENIS TRANSAKSI
SIMAK-BMN
17. KodeTransaksi Uraian Transaksi
501 Saldo Awal KDP
502 Perolehan/Penambahan KDP
503 Koreksi Nilai KDP
504 Penghapusan KDP
505 Reklasifikasi KDP menjadi Barang Jadi
599 Pengembangan Dengan KDP
601 Saldo Awal Barang Bersejarah
602 Perolehan Barang Bersejarah
603 Perubahan/Koreksi Barang Bersejarah
604 Penghapusan Barang Bersejarah
JENIS TRANSAKSI
SIMAK-BMN
18. Transaksi yang tidak memerlukan SP2D
Transfer
Hibah
Rampasan
Pembatalan Penghapusan
Reklasifikasi Masuk
Bangun Serah Guna
Bangun Guna Serah
Pertukaran
Perolehan Lainnya
Transaksi yang memerlukan SP2D
Pembelian
Penyelesaian Pembangunan
TRANSAKSI PEROLEHAN
19. • Menu Daftar BMN tahun lalu digunakan
untuk menampilkan seluruh data
transaksi tahun anggaran sebelumnya• Menu Saldo Awal digunakan untuk
merekam data-data yang diperoleh
sebelum tahun anggaran berjalan,
yang belum dibukukan
• Menu Perolehan digunakan untuk
merekam data-data yang diperoleh
pada tahun anggaran berjalan
• Menu Pembelian merupakan transaksi perolehan
BMN dari hasil pembelian yang menggunakan
dana APBN
• Menu Transfer Masuk merupakan transaksi perolehan BMN hasil perpindahan
BMN dari satu UAKPB kepada UAKPB lain dalam lingkup Pemerintah Pusat
• Menu Hibah merupakan transaksi perolehan BMN hasil perpindahan BMN dari
satu UAKPB kepada pihak ketiga diluar lingkup Pemerintah Pusat
RINCIAN
MENU SIMAK-BMN
20. • Menu Bangun Serah Guna adalah pemanfaatan tanah milik pemerintah pusat oleh
pihak lain dengan mendirikan bangunan dan/atau sarana,berikut fasilitasnya,dan
setelah selesai pembangunannya diserahkan kepada Pengelola Barang untuk
kemudian didayagunakan oleh pihak lain tersebut selama jangka waktu tertentu
yang disepakati
• Menu Penyelesaian Pembangunan merupakan
transaksi perolehan BMN hasil penyelesaian
pembangunan berupa bangunan/gedung dan
BMN lainnya yang telah
diserahterimakan dengan
Berita Acara Serah Terima
• Menu Rampasan merupakan
transaksi perolehan BMN
hasil rampasan berdasarkan
putusan pengadilan
• Menu Pembatalan Penghapusan merupakan
pencatatan BMN hasil pembatalan penghapusan
yang sebelumnya telah dihapuskan/ dikeluarkan
dari pembukuan
• Menu Reklasifikasi Masuk merupakan transaksi BMN yang
sebelumnya telah dicatat dengan klasifikasi BMN yang lain.
Transaksi ini berkaitan dengan transaksi Reklasifikasi Keluar
RINCIAN
MENU SIMAK-BMN
21. • Menu Pertukaran adalah
pengalihan kepemilikan BMN yang
dilakukan antara pemerintah pusat
dengan pemerintah daerah, atau
antara pemerintah pusat dengan
pihak lain, dengan menerima
penggantian dalam bentuk barang,
sekurang-kurangnya dengan nilai
seimbang
• Menu Bangun Guna Serah
adalah pemanfaatan tanah milik
pemerintah pusat oleh pihak lain
dengan mendirikan bangunan
dan/atau sarana,berikut
fasilitasnya,kemudian
didayagunakan oleh pihak lain
tersebut dalam jangka waktu
tertentu yang telah disepakati,
untuk selanjutnya tanah beserta
bangunan dan/atau sarana,
berikut fasilitasnya,diserahkan
kembali kepada Pengelola
Barang setelah berakhirnya
jangka waktu
• Menu Perolehan Lainnya adalah
digunakan untuk merekam perolehan BMN
yang tidak termasuk dalam Perolehan
lainnya selain yang sudah disebutkan
terdahulu
RINCIAN MENU SIMAK-BMN
22. Transaksi yang tidak memerlukan SP2D
Pengurangan Nilai Aset
Perubahan Kondisi
KoreksiPencatatan Nilai/Kuantitas
Penerimaan Aset Dari Pengembangan Aset Renovasi
Transaksi yang memerlukan SP2D
Pengembangan Nilai Aset
TRANSAKSI PERUBAHAN
23. • Menu Penerimaan Aset Dari Pengembangan Aset Renovasi,merupakan
pencatatan aset yang nilai renovasinya sudah diserah terimakan dari pihak lain
• Menu Pengembangan merupakan transaksi
pengembangan BMN yang dikapitalisir yang
mengakibatkan pemindahbukuan dari BI
Ekstrakomptabel ke BI Intrakomptabel atau
perubahan nilai/satuan BMN dalam BI
Intrakomptabel
• Menu Pengurangan
merupakan transaksi
pengurangan kuantitas BMN
• Menu Perubahan Kondisi
merupakan pencatatan
perubahan kondisi BMN
• Menu Koreksi Perubahan Nilai/Kuantitas merupakan
koreksi pencatatan atas nilai/kuantitas BMN yang telah
dicatat sebelumnya
RINCIAN
MENU SIMAK-BMN
24. • Menu Reklasifikasi Keluar merupakan transaksi BMN ke dalam klasifikasi BMN
yang lain.Transaksi ini berkaitan dengan transaksi Reklasifikasi Masuk
• Menu Penghapusan merupakan transaksi
untuk menghapus BMN dari pembukuan
berdasarkan suatu surat keputusan
pengahapusan oleh instansi yang berwenang
• Menu Transfer Keluar merupakan transaksi
penyerahan BMN dari satu UAKPB kepada
UAKPB lain dalam lingkup Pemerintah Pusat
• Menu Hibah merupakan transaksi penyerahan BMN satu UAKPB kepada
pihak ketiga diluar lingkup Pemerintah Pusat
• Menu Koreksi Pencatatan merupakan transaksi untuk mengubah catatan BMN
yang telah dilaporkan sebelumnya
• Menu Perubahan Nilai
KoreksiTim Penertiban
Aset dilakukan untuk
melakukan perekaman
atas barang-barang BMN
hasil koreksi dari Tim
Penertiban Barang Milik
Negara (penilaian
kembali)
RINCIAN
MENU SIMAK-BMN
25. • Menu Penghentian BMN dari Penggunaan digunakan untuk merekam aset
yang sudah dihentikan penggunaannya secara permanen dan tidak ada
manfaat ekonomi pada masa yang akan datang.Menu ini akan
memindahkan BMN yang sudah dihentikan penggunaannya kedalam
Neraca Aset Lain-lain
• Menu Kartu Identitas Barang merupakan fasilitas untuk mendaftarkan
keberadaan BMN yang harus dibuatkan KIB. Perekaman BMN dalam KIB bisa
dilakukan setelah kita melakukan perekaman perolehan BMN atau
menggunakan fasilitas menu Perekaman KIB ini
• Menu Saldo Awal KDP digunakan untuk merekam Saldo Awal KDP yang
diperoleh sebelum tahun anggaran berjalan
• Menu Perolehan KDP digunakan untuk merekam Perolehan KDP
yang diperoleh pada tahun berjalan
• Menu Pengembangan KDP digunakan untuk merekam Pengembangan
KDP yang sudah pernah direkam perolehannya pada tahun berjalan
RINCIAN
MENU SIMAK-BMN
26. • Menu Daftar Barang
Ruangan merupakan
fasilitas untuk
mendaftarkan
keberadaan BMN di
dalam ruangan.
Perekaman BMN dalam
DIR bisa dilakukan
setelah kita melakukan
perekaman perolehan
BMN atau menggunakan
fasilitas menu
Perekaman DIR ini
RINCIAN
MENU SIMAK-BMN • Menu Perubahan
dari DBR ke
DBL/Sebaliknya
merupakan fasilitas
perekaman apabila
terjadi perpindahan
BMN dari Daftar
Barang Ruangan ke
Daftar Barang Lainnya
atau sebaliknya
• Menu Daftar Barang Lainnya
merupakan fasilitas untuk
mendaftarkan keberadaan
BMN yang tidak dicatat dalam
DIR atau KIB. Perekaman BMN
dalam DBL bisa dilakukan
setelah kita melakukan
perekaman perolehan BMN
atau menggunakan fasilitas
menu Perekaman DBL ini
• Barang Bersejarah (heritage assets) dibukukan dan dilaporkan
dalam kuantitasnya dan tanpa nilai karena nilai kultural,lingkungan,
pendidikan,dan sejarahnya tidak mungkin secara penuh
dilambangkan dengan nilai keuangan berdasarkan harga pasar
maupun harga perolehannya
• Menu Barang Pihak Ketiga digunakan untuk merekam Barang
Pihak ketiga yang berisi data-data barang milik pihak ketiga yang
dititipkan kepada instansi atau barang pihak ketiga yang digunakan
sehari-hari
27. Menu BaruMenu Baru KeteranganKeterangan
1.Penerimaan dari Persediaan Digunakan untuk menerima ADK Data-data
Persediaan dengan kode UAKPB yang sama.
Penerimaan ADK dari data Persediaan
dilaksanakan tiap bulan,sebagai bahan
untuk mengisi perkiraan barang Persediaan
dalam neraca satuan kerja yang akan dibuat
2.Laporan Barang Kuasa
Pengguna – Persediaan
Merupakan sarana untuk melaporkan posisi
Barang Kuasa Pengguna untuk Persediaan
pada awal dan akhir suatu periode tertentu
serta mutasi Barang Kuasa Pengguna
Persediaan yang memenuhi kriteria
kapitalisasi pada setiap periode tertentu.
3.Catatan Ringkas BMN Catatan Ringkas BMN tingkat UAKPB adalah
adalah laporan yang dihasilkan oleh
Aplikasi SIMAK BMN untuk mengetahui
Laporan BMN untuk tingkat UAKPB pada
periode tertentu per jenis transaksi.
RINCIAN
MENU SIMAK-BMN