1. BAB II
PROSEDUR PENELITIAN
A. Lingkup penelitian
Penelitian ini berbentuk deskriptif kwalitatif, penelitian deskriftif kwalitatif
adalah âmetode yang dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang di
selidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan objek penelitian pada saat
sekarang berdasarkan fakta yang tampak atau sebagaimana adanya. 1
Penelitian ini di kaji dari sudut pandang penghasilan keluarga yang menyangkut
dengan penghasilan orang tua yang rendah dalam melanjutkan pendidikan anaknya ke
tingkat perguruan tinggi, di Desa Pemunduran Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten
Muaro Jambi yang di dukung dengan perangkap yang ada.
B. Jenis dan Sumber Data
1. Jenis Data
a. Data Primer
Data Primer yaitu âdata yang diperoleh atau di kumpulkan langsung di
lapangan oleh orang yang memerlukan penelitian atau yang bersangkutan data
ini data asli atau data baru.ââ2
Data primer disini adalah merupakan data pokok dalam penelitian dan
penulisan ini yang di peroleh melalui hasil observasi dan wawancara melalui
para responden maupun imforman yaitu para orang tua yang memiliki anak
tamatan SLTA, ditambah dengan tokoh masyarakat maupun alim ulama di
desa Pemunduran Kecamatan Kumpeh Ulu.
b. Data Sekunder
1
2
Nawawi Hadari dan Mimi Martini, Penelitian Terapan, Yogyakarta : Gajah Mada University Pres,1994,h. 73
Hasa, Iqbal, Analisi Data Penelitian Dengan Statistik, Jakarta; Bumi Aksara, 2004,H. 19
1
2. Data sekunder adalah âyang merupakan data pendukung dan proses
penelitian ini, yang di peroleh dari dokumentasi dari hasil observasi dan data
sekunder tersebutâ3 adalah sebagai berikut:
1)
Letak geografis Desa Pemunduran
2)
Keadaan penduduk
3)
Keadaan mata pencaharian dan adat istiadat penduduk
4)
Struktur organisasi pemerintahan Desa Pemunduran
2. Sumber Data
Data yang dalam penelitian ini bersumber dari:
a. Bapak Kepala Desa Harapan Makmur
b. Para orang tua yang mempunyai anak tamatan SLTA
c. Para tokoh agama dan tokoh adat
C. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah âorang yang telah memberikan informasi tentang halhal yang diteliti, subjek penelitian juga di sebut informanâ. 4dalam penelitian ini tidak
menggunakan keterwakilan atau sampel yang berlaku dalam populasi. Akan tetrapi di
kenal dengan keleluasaan mencakup tentang informasi yang di perlukan sesuai
dengan focus atau masalah yang diteliti. Kemudian akan menyebar sesuai keperluan
menuntaskan pemburuan data tentang segenap elemen yang ingin di ketahui.5
Penelitian ini dengan menggunakan âsnow ball samplingâ suatu proses
menyebarnya sampel yang seibaratkan bola salju, yang mulanya kecil kemudian
3
Ibid.
Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D, Bandung, Alfabeta, 2007,
H.300
5
Ibid.
4
2
3. semakin membesar dalam proses bergulirnya âlindingnyaâ.6 Dalam penetapan sampel
penelitian ini di sini tidak terbatasi, hingga di lakukan upaya untuk mencari titik temu
suatu permasalahan di lapangan sampai titik kejenuhan, dengan harapan sampel yang
ditetap dapat mewakili seluruh subjek dan ojek yang di teliti. Yang menjadi
pertimbangan penggunaan snow ball sampling, mempertimbangkan kondisi lapangan,
pertimbangan waktu maupun data.
D. Metode Pengumpulan Data
Untuk pengumpulan data dalam penelitian ini, penulis menggunakan beberapa
teknik antara lain:
1.
Observasi
âObservasi adalah pengamatan dan pencatatan secra sistematik terhada
gejala yang tampak pada objek penelitian.ââ7
Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik observasi partisipan yaitu
penulis turut serta ambil bagian dilam gejala-gejala atau peristiwa-peristiwa
yang terjadi di lapangan yang berhubungan dengan masalah yang penulis teliti.
Observasi ini meliputi keadaan dan kondisi kehidupan keluarga yang memiliki
anak tamatan SMA, kondisi dan situasi kehidupan masyarakat dari segi
ekonomi, keagamaan, sisial budaya dan pendidikan,lingkungan dan kondisi
desa Pemunduran.
2.
Wawancara
ââWawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu, percakapan ini
di lakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara yang mengajukan pertanyaan
dan yang di wawancarai yang memberikan jawaban atas peranyaan ituâ. 8
6
7
Ibid. h. 60
Margono, Metodelogi Penelitian, Jakarta; Rineka Cipta, 2009,h.158
3
4. Jadi wawancara adalah suatu usaha untuk memperoleh data akurat
tentang proses pembelajaran pendidikan dengan cara bertanya langsung sambil
bertatap muka dengan si penjawabatau responden. Adapun wawancara di
tujukan kepada si penjawab atau responden maupun informan untuk
memperoleh data yang penulis teliti untuk mendapatkan jumlah yang pasti yang
berjumlah 15 orang tua yang memiliki anak SMA dan juga tokoh masyarakat
dan took agama setempat. Dalam penelitian ini teknik interview paling banyak
dilakukan kepada para orang tua yang memiliki anak tamatan SMA.
Adapun yang menjadi focus pertanyaan di sini adalah mengenai,
apakah strategi yang di lakukan orang tua yang berpneghasilan rendah untuk
melanjutkan pendidikan anaknya ke tingkat perguruan tinggi, factor-faktor yang
mempengaruhi dan upaya-upayayang di lakukan.
3.
Dokumentasi
âdokumentasi adalah cara mengumlpulkan data melalui peninggalan
tertulis, seperti arsip-arsip dan termasuk juga buku-buku tentang pendapat,
teori atau hukum-hukum dan lain-lain yang berhubungan dengan masalah
penelitianâ.9
Dari penjelasan di atas maka dokumentasi sangat berguna untuk
menggali berbagai informasi dari sumber data yang tertulis untuk membantu
memecahkan masalah melalui analisis dokumentasi. Maka dengan hal ini
penulis akan melihat pada data atau dokumentasi yang ada
di Desa
Pemunduran Kecamatan Kumpeh Ulu, jumlah keadaan penduduk, mata
pencaharian penduduk, jumlah sarana pendidikan dan ibadah, struktur
organisasi desa Pemunduran Kecamatan Kumpeh Ulu, termasuk yang
8
9
Suharsimi Arikunto,Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktikâ, Jakarta; Rineka Cipta, 2006, h. 130
Ibid, h, 135
4
5. menyangkut beberapa catatan, surat-surat dan dokumen lain yang ada
hubungan nya dengan masalah penelitian ini dan dengan data.
E. Teknik Analisi Data
Setelah data terkumpul, maka data tersebut dianalisis secara kualitatif, yakni
data yang berupa non angka dari kerterangan maupun penjelasan yang penulis peroleh
yaitu menggunakan carasebagai berikut :
1.
Analisi Domain
Menurut pendapat Burhan Bugin ââteknik analisi domain digunakan
untuk meganalisis gambaran objek penelitian secara umum atau di angkat
permukaan, namun relative untuk tentang objek penelitian tersebutââ.10
Dari pendapat di atas analisa ini biasanya di lakukan untuk
memperoleh gambaran atau penelitian yang bersifat umum dan relative apa yang
tercapai dalam pokok masalah.
Berdasarkan analisis domain, maka penulis kemukakan permasalahan
yang bersifat gambaran-gambaran secara umum tentang strategi orang tua yang
berpenghasilan rendah dalam melanjutkan pendidikan anaknya ke tingkat
perguguruan tinggi, upaya yang di lakukan para orang tua.
2.
Analisa Taksonomi
âteknik analisa taksonomi terfokus pada domain-domain tertentu,
kemudian
memilih domain tersebut menjadi sub-sub domain serta bagian-
bagian yang khusus dan terperinci yang umumnya merupakan rumpun yang
memiliki kesamaanâ.11
10
11
Burhan Bugin, Analisis Data penelitian Kualitatif, Jakarta; PT, Raja Grafindo, 2007, h.85
Ibid.h.90
5
6. Melalui analisis taksonomi, maka penulis melakukan analisis yang
mengarah kepada suatu pembahasan yang lebih kongkrit guna untuk mengambil
suatu kesimpulan terhadap amsalahyang di teliti.
3. Analisa Komponensial
âkomponensial di gunakan dalam analisis kualitatif untuk menganalisis
unsure-unsur-unsur yang memiliki hubungan-hubungan satu sama lain dalam
domain-domain yang telah di tentukan untuk di analisis secara lebih
terperinciâ.12
Dari analisis konponensial, seluruh data yang didapat di lapangan melalui
wawancara dapat di lakukan analisi lansung guna untuk di ambil suatu
pembahasan yang lebih khusus atau dapat di ambil kesimpulan. Kaitan dengan
permasalahan yang di bahas, maka pada analisis komponensial mengambil suatu
kesimpulan yang di temukan pada analisi domain dan taksonomi.
4. Tema Kultural
Analisi tema âprosesnya melebur lagi guna menentukan tema-tema
yang keberadaannya termanifestasi atau menjelma secara khas dan kawasan
keseluruhan atau sejumlah domain. Analis tema ini gagasannya bertumpu pada
asumsi bahwa keseluruhan lebih darisekedar jumlah bagian. Situasi social dan
upaya apapun yang kita teliti, dalam pertanyaan bukan lah sekedar jumlah dari
pemecahan-pemecahan aktivitas pelaku, tempat dan fasilitas yang ada dalam
situasi tersebut, ia merupakan kesatuan yang terpola dalam suatu keseluruhanâ.13
F.
trianggulasi Data
trianggulasi data adalah : âsuatu teknik pemeriksaan keabsahan data
yang memanfaatkan seseuatu yang lain. Di luar data ituuntuk keperluan
12
13
Ibid.h.95
Sanafiah Faisal, opcit
6
7. pengecekan atau sebagai perbandingan terhadap data itu. Teknik trianggulasi
yang paling banyak di gunakan ialah pemeriksaan melalui sumber lainnyaâ. 14
Selanjutnya menurut Patton yang dikutip oleh Lexy Moleong bahwa,
trianggulasi dengan sumber berarti membandingkan dan mengecek derajat
kepercayaan suatu informasi yang di peroleh melalui waktu dan alat yang
berbeda dalam metode kualitatif, hal ini dapat di capai dengan jalan :
a.
Membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara.
Membandingkan apa yang di katakana orang-orang tentang situasi
penelitian dengan apa yang di katakana nya sepanjang waktu.
b.
Membandingkan apa yang di katakana orang-orang tentang situasi
penelitian dengan apa yang di katakannya sepanjang waktu
c.
Membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai
pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang
berpendidikan
menengah
atau
tinggi,orang
berada
dan
orang
pemerintahan.
Membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokui yangberkaitan.15
d.
G. Jadwal Penelitian
Untuk memudahkan dalam pelaksanaan penelitian ini, maka di susun secara
jadwal guna memudahkan kegiatan dilapangan, adapun jadwal kegiatan sebagai
berikut:
14
15
Lexy Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung ; Remaja Rosda karya, 2004, h.330
Ibid, h. 331
7
8. Jadwal Penelitian
Tahun 2013
Februari
N0
Maret
April
Mei
Juni
Bentuk Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
1.
Tahap Pertama
a. Pengajuan judul
skripsi
b.Penyusunan
proposal
c. Seminar
proposal
d.Perbaikan hasil
seminar
e. Penyusunan
instrument
penelitian
f. Permohonan
izin riset
2.
Tahap Kedua
Riset/pengumpu
lan data
3.
Tahap Ketiga
a. Penyusunan
Skripsi
b.Konsultasi
dengan Dosen
Pembimbing
c. Perbaikan dari
hasil konsultasi
d.Penggandaan
8
9. DAFTAR PUSTAKA
Nawawi Hadari dan Mimi Martini, Penelitian Terapan, Yogyakarta : Gajah Mada University
Pres,1994
Hasa, Iqbal, Analisi Data Penelitian Dengan Statistik, Jakarta; Bumi Aksara, 2004
Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D,
Bandung, Alfabeta, 2007,
Margono, Metodelogi Penelitian, Jakarta; Rineka Cipta, 2009
Suharsimi Arikunto,Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktikâ, Jakarta; Rineka Cipta,
2006
Burhan Bugin, Analisis Data penelitian Kualitatif, Jakarta; PT, Raja Grafindo, 2007
Lexy Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung ; Remaja Rosda karya, 2004
9