Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas pengaruh program diklat dan kompetensi widyaiswara terhadap kualitas diklat di Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Bisnis dan Pariwisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh perencanaan program diklat dan kompetensi widyaiswara terhadap kualitas diklat di lembaga tersebut
3. Alasan Pemilihan Obyek
y
P4TK yang memiliki tugas penyelenggaraan diklat
bagi
b i pendidik d tenaga k
didik dan
kependidikan, kh
didik
khususnya
yang ada di Sekolah Menengah Kejuruan bidang
Bs s
Bisnis & Pariwisata.
a w sata.
Peneliti sebagai karyawan P4TK bidang Bisnis dan
Pariwisata
yang
bermaksud
memberikan
dukungan d l
d k
dalam mengakses informasi b k d
k
f
baik di
lingkungan kerja lembaga kediklatan, maupun di
lembaga sejenis
sejenis.
4. Fokus Penelitian
Fokus Penelitian
Penelitian
ini dimaksudkan untuk mengetahui
g
seberapa besar Pengaruh Perencanaan Program, dan
Kompetensi Widyaiswara terhadap Kualitas Diklat di
P4TK Bisnis & Pariwisata. S h
Sehingga h l penelitian
hasil
l
ini diharapkan dapat memberikan informasi yang
bermanfaat untuk pengembangan pengetahuan dan
pengambilan kebijakan mengenai penyelenggaraan
diklat.
5. Tujuan Penelitian
ujua e e t a
Seberapa besarkah pengaruh perencanaan diklat
p
p g
p
terhadap kualitas Diklat di P4TK Bispar?
Seberapa besarkah pengaruh kompetensi
widyaiswara terhadap kualitas Diklat di P4TK Bispar?
Seberapa besarkah pengaruh secara bersama‐sama
yang diberikan oleh Perencanaan Program, dan
Kompetensi Widyaiswara terhadap Kualitas Diklat di
P4TK Bispar?
P TK Bi
?
6. Manfaat Penelitian
Hasil
penelitian
ini
diparapkan
dapat
memberikan informasi yang seluas luasnya dan
y g
y
dapat bermanfaat guna memberikan masukan
kepada
pengambil
kebijakan
tentang
penyelenggaraan diklat yang ada di P4TK Bisnis
& Pariwisata, khususnya dalam merencanakan
program diklat, dan kompetensi widyaiswara
dalam rangkat ik t serta meningkatkan
d l
k t ikut
t
i k tk
kompetensi para pendidik dan tenaga
p
p
pada proses
p
p
pembelajaran
j
kependidikan
khususnya di sekolah menengah kejuruan.
7. Cara Meneliti
Ca a e e t
Perencanaan
Survey
P
Pengumpulan Data
l D
Penggunaan dan Pengolahan data
Evaluasi dan Pengambilan Kesimpulan
8. METODE PENELITIAN
Pendekatan
yang dipergunakan dalam
penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif
p
p
dalam bentuk survey.
Obyek penelitian adalah pejabat struktural
y p
p j
dan fungsional di PPPPTK serta peserta
diklat yang sedang mengikuti kegiatan
diklat P
dikl
Penyusunan B h
Bahan Aj
Ajar I
Interaktif
k if
bagi Guru SMK. Penelitian dilakukan pada
bulan Juni ‐ Juli 2013
2013.
11. Konversi Data Ordinal ke Interval
Konversi Data Ordinal ke Interval
Konversi data ordinal menjadi interval
dilakukan untuk mengetahui perbedaan
antara data yang sebelumnya disajikan
dalam bentuk numerik (angka)
kemudian dikonversikan menjadi data
interval yang memiliki perbedaan jarak
antara pilihan jawaban, dengan
antara pilihan jawaban dengan
mengunakan metode MSI (method of
successive interval)
12. Analisis Data dengan Jalur
Analisis Data dengan Jalur
Analisis jalur ialah suatu teknik untuk
j
menganalisis hubungan sebab akibat yang
tejadi pada regresi berganda jika variabel
j
p
g
g
j
bebasnya mempengaruhi variabel
g
g
y
g
g
tergantung tidak hanya secara langsung
tetapi juga secara tidak langsung
13. Hasil Pengumpulan Data
g p
Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner
p
p y
kepada 110 responden yang diperoleh dari 15
dari unsur strustural di P4TK Bispar, 20 dari
unsur fungsional widyaiswara dan instruktur
instruktur,
serta 75 peserta dari 3 kelas diklat penyusunan
p
p y
bahan ajar interaktif tahun 2013 di P4TK Bisnis
dan Pariwisata.
14. Hasil Uji Validitas Data
Hasil Uji Validitas Data
Uji validitas dilakukan berkenaan dengan
ketepatan alat ukur terhadap konsep yang
diukur sehingga benar‐benar mengukur
benar benar
apa yang seharusnya diukur. Uji validitas
dilakukan dengan bantuan aplikasi
Microsoft Excel 2007. Hasil pengujian
validitas dilakukan untuk variabel Program
Diklat (X1) , Kompetensi Widyaiswara (X2)
dan Kualitas Penyelenggaraan Diklat (Y)
17. Hasil Uji validitas variabel (Y)
No Item
K fi i K
l i
Koefisien Korelasi
r hitung
H
Harga
t hitung
H
Harga
t tabel
Keputusan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
0.6909
0.7085
0.6695
0.4756
0.4133
0.2337
0.1894
0.3690
0.4756
0.6857
0.6393
0.5773
0.4133
0.6377
0.6756
0.5964
0.6352
0.4134
0.6935
0.6222
0.6142
0.6520
9.9305
10.4333
9.3675
5.6186
4.7165
2.4980
2.0045
4.1254
5.6186
9.7907
8.6407
7.3479
4.7165
8.6028
9.5220
7.7213
8.5467
4.7188
10.0041
8.2603
8.0894
8.9356
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
1.6591
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
valid
18. Hasil Uji Reliabilitas Variabel (X1)
Cronbach's Alpha
Adapun nilai rtabel
dengan α = 0,05 dengan
tingkat signifikansi uji
i k i ifik i ji
satu arah dan derajat
kebebasan (dk) n 2
kebebasan (dk) = n‐2 =
110‐2=108 adalah 0,1576.
Hasil dari uji reliabilitas
variabel Perencanaan
i b l P
Program Diklat (X1)
N of Items
0.870
20
Hasil uji reliabilitas untuk variabel
X1 menunjukkan angka 0,870
sehingga ri > rtabel atau 0,870 <
gg
0,1576. Hal ini berarti bahwa
instrumen yang digunakan pada
penelitian ini telah dapat memenuhi
reliabilitas variable dan dapat
digunakan.
19. Hasil Uji Reliabilitas Variabel (X2)
Cronbach's Alpha
N of Items
0.951
16
Hasil uji reliabilitas untuk variabel X2
l
l bl
k
b l
menunjukkan angka 0,951 sehingga ri > rtabel atau
0,951 > 0,1576. Hal ini berarti bahwa instrumen
,95
, 57
yang digunakan pada penelitian ini sudah dapat
disebut reliabel.
20. Hasil Uji Reliabilitas Variabel (Y)
Cronbach's Alpha
N of Items
0.886
22
Hasil uji reliabilitas untuk variabel Y
menunjukkan angka 0,886 sehingga ri > rtabel
atau 0,886 > 0,1576. Hal ini berarti bahwa
atau 0 886 > 0 1576 Hal ini berarti bahwa
instrumen yang digunakan pada penelitian ini
dapat memenuhi reliabilitas variabel.
p
21. Hasil Uji Normalitas dengan Statistik
Kolmogorov‐Smirnov
Hasil keluaran dari aplikasi SPSS untuk uji normalitas secara
struktural (Uji Kolmogorov Smirnov) sebagai berikut
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
N
Normal Parameters
a,b
ab
Most Extreme
Differences
Mean
Std. Deviation
Absolute
Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Unstandardized
Residual
10
,0000000
0000000
,24062484
,187
,
,121
-,187
,592
,874
22. Grafik Histogram dan P‐P Plot untuk
Variabel Dependen
p
Normal P-P Plot of Regression Standardized Residua
Histogram
Dependent Variable:
Dependent Variable:
Kualitas Penyelenggaran Diklat (Y)
Kualitas Penyelenggaran Diklat (Y)
1,0
2,5
2,0
1,5
Frequenc
cy
1,0
Std. Dev = ,82
,5
Mean = 0,00
N = 10,00
0,0
-1,50
-,50
-1,00
,50
0,00
Regression Standardized Residual
1,00
Expected Cum Prob
C
,8
,5
,3
0,0
0,0
,3
,5
,8
1,0
Observed Cum Prob
Dari hasil tersebut diperoleh kesimpulan sebagai berikut.
Uji normalitas distribusi residu model dilakukan dengan menggunakan uji
normalitas Kolmogorov Smirnov Residu model adalah selisih antara Yobservasi
Kolmogorov-Smirnov.
dengan Yprediksi model. Nilai statistik Kolmogorov-Smirnov Z = 0,592 dengan
peluang kesalahan p-value (Sig.) = 0,874. P-value > α = 0.05: tidak-signifikan,
residu model berdistribusi normal pada taraf kesalahan 5%.
T
Tampak bahwa hi t
kb h
histogram di t ib i d t cenderung membentuk k
distribusi data
d
b t k kurva normal
l
(berbentuk genta). Selain itu, sebaran data pada Normal P-P Plot juga
cenderung dekat dengan garis diagonal kenormalan.
26. Hasil Pengujian Hipotesis
Teknik analisis jalur digunakan dalam menguji
besarnya
b
sumbangan
b
(kontribusi)
(k
b )
yang
ditunjukkan oleh koefisien jalur pada setiap
diagram jalur dari hubungan kausal masing
masing‐
masing antar variabel X1 dan X2 serta dampaknya
terhadap variabel Y. Analisis korelasi dan regresi
merupakan dasar dari perhitungan koefisien jalur.
Dalam perhitungannya kontribusi antar ketiga
variable bebas terhadap satu variable terikat
digunakan bantuan aplikasi SPSS
27. Hasil Pengujian X1, X2 dan Y
Untuk menghitung besarnya pengaruh variabel X1 dan X2
terhadap variabel Y digunakan sub struktur analisis jalur
X1
pyx1
rx1x2
Y
pyx2
X2
Persamaan jalur untuk sub struktur hubungan
kausal X1 dan X2 terhadap Y adalah :
pyε2
ε2
29. Penjelasan Perhitungan Koefisien Jalur
j
g
Koefisien jalur untuk Perencanaan Program Diklat:
pYX1 = 0,322 (positif); hal ini bermakna bahwa jika
Perencanaan Program Diklat lebih baik, pada kondisi
faktor lainnya konstan atau tetap, maka Kualitas
Penyelenggaraan Diklat cenderung lebih baik
baik.
Koefisien jalur untuk Kompetensi Widyaiswara: pYX3 =
0,535 (positif); hal ini bermakna bahwa jika
Kompetensi Widyaiswara lebih baik, pada kondisi
faktor lainnya konstan atau tetap, maka Kualitas
Penyelenggaraan Diklat cenderung lebih baik.
Perencanaan Diklat dan Kompetensi Widyaiswara yang
lebih baik akan berefek pada Kualitas Penyelenggaraan
Diklat yang lebih baik pula.
30. Hasil Perhitungan Model Summary dengan menggunakan SPSS
Model
R
1
0.950a
a.
a
b.
R Square
0.902
Adjusted R Std. Error of the
Square
Estimate
0.852
0.29470
Predictors: (Constan), Perencanaan Program (X1),
Predictors: (Constan) Perencanaan Program (X1)
Kompetensi Widyaiswara (X2)
Dependent Variable : Kualitas Penyelenggaraan
Diklat (Y)
Koefisien korelasi multipel: R = 0,950: Pengaruh Perencanaan Diklat dan
Kompetensi Widyaiswara terhadap Kualitas Penyelenggaraan Diklat
termasuk dalam kategori sangat kuat; 0,90 ≤ R ≤ 1,00 (Guilford, 1954: 145).
Koefisien determinasi multipel (R Square): R2 = 0,902 = 90,2%:
31. Pengaruh variabel x1,x2 thd y
Pengaruh Perencanaan Program Diklat
dan Kompetensi
Widyaiswara terhadap Kualitas Penyelenggaraan Diklat
seara simultan adalah sebesar 90 2%
90,2%.
Pengaruh selebihnya, sebesar 9,8%, oleh faktor‐faktor lain
yang tidak diteliti yang tidak dimasukkan ke dalam model
model.
Dengan kata lain, variasi Kualitas Penyelenggaraan Diklat
y g
yang dapat dijelaskan oleh Perencanaan Program Diklat
p
j
g
dan Kompetensi Widyaiswara secara bersama‐sama adalah
sebesar 90,2%. Variasi selebihnya; 9,8%; dijelaskan oleh
faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini
y g
p
32. Hasil Perhitungan Pengujian Jalur
X1,
X1 X2 dan Y
Setelah dilakukan perhitungan besarnya pengaruh
variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y digunakan sub
struktur analisis jalur, seperti gambar berikut;
X1
0,322
0,446
Y
0,535
0 535
X2
0,098
=
0,313
ε2
33. Kesimpulan
Perencanaan program diklat dan kompetensi widyaiwara
terhadap kualitas penyelenggaraan diklat dilingkungan
PPPPTK secara berurutan menunjukan bahwa pengaruh
perencanaan program diklat terhadap kualitas
penyelenggaraan diklat, sebesar 32,2% dengan nilai
%
signifikansi 0,078 (tidak signifikan),
Pengaruh k
P
h kompetensi widyaiswara t h d
t i
id i
terhadap k lit
kualitas
penyelenggaraan diklat, sebedar 53,5% dengan nilai
signifikansi 0,010 (signifikan), yang berarti masing‐
g
,
( g
), y g
g
masing variable independen memiliki pengaruh dalam
meningkatkan kualitas penyelenggaraan diklat.
34. Saran
Memperhatikan
p
p
perencanaan
p g
program
dalam
penyelenggaraan diklat, agar lebih tepat sasaran sesuai
dengan peruntukan komponennya masing‐masing,
g
g
p
y
g
dengan mengutamakan penekanannya dengan lebih
memperhatikan kompetensi para widyaiswara maupun
instruktur selaku pendukung yang paling berbengaruh
dalam proses pendidikan dan pelatihan.
p
p
p
Diperlukan pelatihan para widyaiswara untuk tetap
meningkatkan kompetensi widyaiswara secara berjenjang
yang telah di i k oleh L b
l h disiapkan l h Lembaga Ad i i
Administrasi N
i Negara
selaku Pembina karir dan kompetensi para widyaiswara
maupun instruktur di lingkungan lembaga diklat
pemerintah.
i h