SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 3
“BEDA TOLERANSI BERAGAMA DENGAN PLURALISME AGAMA”
Sejak beberapa tahun yang lalu tepatnya 8 maret 2001 diIndonesia telah didirikan sebuah
komunitas keagamaan yang diberi nama JIL (Jaringan Islam Liberal) Yang dimotori oleh Ulil
Abshar Abdallah salah satu menantu seorang ulama besar diIndonesia. Sebagaimana kita
ketahui komunitas ini mengangkat salah satu misi Toleransi beragama yang kebablasan
(pluralisme agama), saya katakan toleransi kebablasan karena komunitas ini berideologi
bahwasanya semua agama itu sama atau semua agama itu benar. Ideologi ini hampir sama
dengan apa yang hendak diangkat oleh Anand Khrisna seorang guru meditasi disebuah asrama
meditasi yang dikenal dengan sebutan Anan Ashram yang sekaligus seorang penulis yang
sempat buron karena terkena kasus pelecehan seksual pada awal 2010 dan resmi ditahan dilapas
cipinang pada pertengahan Pebruari 2013 yang lalu seperti diberitakan kompas.com.
Didalam salah satu bukunya yang berjudul MEDITASI yang saya lupa kapan diterbitkannya
karena buku tersebut hilang, didalam buku tersebut digambarkan orang beragama itu layaknya
pedagang gandum dan tuhan adalah pembeli yang sedang menunggu dipasar, pedagang
gandum boleh lewat dimana saja untuk bisa sampai kepasar karena pembeli nantinya tidak akan
bertanya dari mana pedagang tersebut lewat? melainkan bagaimana kwalitas gandumnya?.
Begitu juga tuhan tidak akan menanyakan apa agamamu tapi bagaimana kwalitas ibadahmu?.
Ideologi seperti inilah yang saya sebut dengan Toleransi kebablasan atau pluralisme agama,
rasionalnya saat seseorang mengakui kebenaran agama lain diluar agamanya, itu artinya secara
tidak langsung dia telah meragukan kebenaran agamanya itu sendiri. Karena Klaim kebenaran
atas satu agama terhadap agama lain adalah bagian yang inhern pada setiap pemeluk agama
dan keyakinan. Maka sudah seharusnya klaim kebenaran terhadap agama kita sendiri menjadi
bagian aqidah yang harus dipegang teguh sebagai orang yang beriman.
Mari kita bahas apa itu toleransi beragama dan apa itu pluralisme agama.
Sebagimana kita ketahui sejak jaman SD dulu toleransi bermakna saling menghormati (mutual
respect) antar sesama, maka toleransi bergama berarti saling menghormati antar sesama
pemeluk agama. Toleransi beragama ini haruslah jelas batasannya sehingga tidak menjadi
pengaburan aqidah antar sesama pemeluk agama, toleransi beragama yang dimaksud sifatnya
hanya sebatas menjaga kerukunan antar umat beragama semisal memberi kebebasan kepada
pemeluk agama lain untuk melaksanakan ritual ibadahnya, tidak sampai pada pengakuan akan
kebenaran agama tersebut. Toleransi beragama seperti inilah yang dirumuskan sendiri oleh
Allah dengan sangat gamblang pada Akhir surat Al Kafirun: “Untukmu agamamu dan untukku
agamaku”.
Sedangkan makna pluralisme agama yang kemudian menjadi ideologi kaum liberalis adalah
“Suatu paham yang mengajarkan bahwa semua agama adalah sama dan karenanya kebenaran
setiap agama adalah relatif; oleh sebab itu, setiap pemeluk agama tidak boleh mengklaim
bahwa hanya agamanya saja yang benar sedangkan agama yang lain salah. Pluralisme juga
mengajarkan bahwa semua pemeluk agama akan masuk dan hidup dan berdampingan di
surga”. Pluralisme agama yang bermakna inilah yang kemudian dilarang oleh MUI sejak
tanggal 28 Juli 2005.
Pluralisme terdiri dari dua suku kata yaitu plural (beragam) dan isme (paham) jadi Pluralisme
agama adalah keberagaman paham keagamaan atau kondisi hidup bersama (koeksistensi) antar
agama (dalam arti yang luas) yang berbeda-beda dalam suatu komunitas dengan tetap
mempertahankan ciri-ciri spesifik atau ajaran masing-masing agama (Anis Malik Thoha).
Secara tata bahasa pluralisme agama tidak ada masalah, hal ini kemudian menjadi masalah
besar manakala dimaknai dengan pemaknaan seperti yang telah dilarang oleh MUI diatas yang
justru pemaknaan seperti itulah yang kemudian dijadikan sebagai ideologi kaum liberalis yang
sangat bertentangan dengan Alquran, yang dalam beberapa ayatnya menyebutkan tentang
bahwasanya hanya islamlah agama Allah dan tidak ada agama yang diridloi Allah kecuali
Islam, misalnya seperti yang difirmankan Allah dalam surat Ali Imron ayat 19:
“sesungguhnya agama yang diridlai disisi Allah adalah Islam”.
Dalam surat Ali Imron Ayat 85:
“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidak akan diterima (agama
itu) dan dia di akherat termasuk golongan yang merugi” .
Dan dalam surat Al Ma’idah Ayat 3:
“pada hari Ini Telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan Telah Ku-cukupkan
kepadamu nikmat-Ku, dan Telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu”.
Pluralisme agama ini menjadi semakin tidak rasionalis karena sepengetahuan saya tidak ada
satu agamapun yang ada didunia yang mengakui kebenaran agama selain agama yang dianut.
Dari sudut pandang sejarah islam kaum muslimin harus meyakini bahwa tidak ada agama yang
diturunkan Allah selain Islam karena Alquran tidak pernah menyebut agama dengan kata jamak
“Ad-dian” tapi dengan kata tunggal yaitu “Ad-din” yang artinya Alquran tidak mengakui
adanya agama selain islam. Selain itu Allah tidak mungkin membuat agama dengan nama
makhluk. Adapun firman Allah dalam surat Al Baqarah Ayat 3:
“Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-
orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari
Kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada
kekhawatiran kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati”.
Dan pada surah Al Maidah ayat 69:
“Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, Shabiin dan orang-orang Nasrani,
siapa saja (diantara mereka) yang benar-benar saleh, Maka tidak ada kekhawatiran terhadap
mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati”.
Tidak bisa dijadikan dalil bahwasanya Allah menurunkan agama seperti disebut dalam 2 ayat
diatas tersebut, karena selain kedua ayat tersebut tidak menyebutkan yahudi dan nasrani
tersebut sebagai sebuah agama, Allah juga tidak mungkin membuat agama dengan
menggunakan nama makhluk. Sebagaimana yahudi diambil dari nama yahuda salah seorang
putra nabi Ya’kub as. Dan nasrani diambil dari nama sebuah kota bernama nazareth. Jadi
yahudi dan nasrani tersebut bukanlah sebuah agama melainkan sebuah syariat yang kemudian
diagamakan oleh masyarakat yang beriman waktu itu yang kemudian disebut dengan nama
yahudi dan nasrani. Jadi kaum yahudi dan nasrani yang beriman dan memegang teguh syariat
diwaktu itulah yang dimaksudkan pada 2 ayat diatas. Mereka dibenarkan oleh Allah waktu itu,
saya ulangi waktu itu karena imannya dan amal shalehnya bukan karena yahudi dan nasraninya.
Adapun setelah islam diturunkan mereka harus berevolusi kepada islam secara keseluruhan
karena islam sebagai penyempurna syariat yang berlaku sebelumnya.
Kesimpulannya toleransi beragama bukanlah pluralisme agama yang beranggapan semua
agama itu benar atau semua agama itu sama. Agama kita benar menurut keyakinan kita dan
biarlah pemeluk agama lain menganggap agama mereka benar menurut mereka, saya ulangi
benar menurut mereka tidak menurut kita.
Wallahu a’lam
Semoga bermanfaat

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islamHar Tono
 
PERANAN AGAMA TERHADAP kEHIDUPAN SOSIAL
PERANAN AGAMA TERHADAP kEHIDUPAN SOSIALPERANAN AGAMA TERHADAP kEHIDUPAN SOSIAL
PERANAN AGAMA TERHADAP kEHIDUPAN SOSIALnovandika12
 
Tugas Resume Kajian session 2 [Agama Islam]
Tugas Resume Kajian session 2 [Agama Islam]Tugas Resume Kajian session 2 [Agama Islam]
Tugas Resume Kajian session 2 [Agama Islam]Lydia Nurkumalawati
 
Etika dan Moral Menurut Agama Kristian
Etika dan Moral Menurut Agama KristianEtika dan Moral Menurut Agama Kristian
Etika dan Moral Menurut Agama KristianThomas Mon
 
Kerukunan antar umat beragama dalam islam
Kerukunan antar umat beragama dalam islamKerukunan antar umat beragama dalam islam
Kerukunan antar umat beragama dalam islamshabrina97
 
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang pluralAplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang pluralbadar_SSTP
 
Bab+6 +kepelbagaian+agama+std
Bab+6 +kepelbagaian+agama+stdBab+6 +kepelbagaian+agama+std
Bab+6 +kepelbagaian+agama+stdFatiniharum
 
Makalah agama kerukunan antar umat beragama
Makalah agama kerukunan antar umat beragamaMakalah agama kerukunan antar umat beragama
Makalah agama kerukunan antar umat beragamaandreanapulu
 
Pelajaran 2 - beragama dan beriman
Pelajaran 2  - beragama dan berimanPelajaran 2  - beragama dan beriman
Pelajaran 2 - beragama dan berimanKornelis Ruben
 
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XNila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XRizka A. Hutami
 
IDE SESAT SEKULARISME.docx
IDE SESAT SEKULARISME.docxIDE SESAT SEKULARISME.docx
IDE SESAT SEKULARISME.docxMohd Lokman
 
khawarij , murjiah , qadariah, muktazillah, aswj degree sem 1
khawarij , murjiah , qadariah, muktazillah, aswj   degree sem 1khawarij , murjiah , qadariah, muktazillah, aswj   degree sem 1
khawarij , murjiah , qadariah, muktazillah, aswj degree sem 1Salam Salleh
 
Agama dalam kehidupan manusia
Agama dalam kehidupan manusiaAgama dalam kehidupan manusia
Agama dalam kehidupan manusiadaffi90
 
Buku saku muharrik masjid lengkap
Buku saku muharrik masjid lengkapBuku saku muharrik masjid lengkap
Buku saku muharrik masjid lengkapltmnubwi
 
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMANSORI
 
Etika kerukunan umat beragama
Etika kerukunan umat beragamaEtika kerukunan umat beragama
Etika kerukunan umat beragamaFirman Nugraha
 

Was ist angesagt? (20)

Kelompok 6
Kelompok 6Kelompok 6
Kelompok 6
 
Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islam
 
Evaluasi ix
Evaluasi ixEvaluasi ix
Evaluasi ix
 
PERANAN AGAMA TERHADAP kEHIDUPAN SOSIAL
PERANAN AGAMA TERHADAP kEHIDUPAN SOSIALPERANAN AGAMA TERHADAP kEHIDUPAN SOSIAL
PERANAN AGAMA TERHADAP kEHIDUPAN SOSIAL
 
Tugas Resume Kajian session 2 [Agama Islam]
Tugas Resume Kajian session 2 [Agama Islam]Tugas Resume Kajian session 2 [Agama Islam]
Tugas Resume Kajian session 2 [Agama Islam]
 
Etika dan Moral Menurut Agama Kristian
Etika dan Moral Menurut Agama KristianEtika dan Moral Menurut Agama Kristian
Etika dan Moral Menurut Agama Kristian
 
Kerukunan antar umat beragama dalam islam
Kerukunan antar umat beragama dalam islamKerukunan antar umat beragama dalam islam
Kerukunan antar umat beragama dalam islam
 
Agama Islam
 Agama Islam Agama Islam
Agama Islam
 
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang pluralAplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
 
Tauhid baru
Tauhid baruTauhid baru
Tauhid baru
 
Bab+6 +kepelbagaian+agama+std
Bab+6 +kepelbagaian+agama+stdBab+6 +kepelbagaian+agama+std
Bab+6 +kepelbagaian+agama+std
 
Makalah agama kerukunan antar umat beragama
Makalah agama kerukunan antar umat beragamaMakalah agama kerukunan antar umat beragama
Makalah agama kerukunan antar umat beragama
 
Pelajaran 2 - beragama dan beriman
Pelajaran 2  - beragama dan berimanPelajaran 2  - beragama dan beriman
Pelajaran 2 - beragama dan beriman
 
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XNila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
 
IDE SESAT SEKULARISME.docx
IDE SESAT SEKULARISME.docxIDE SESAT SEKULARISME.docx
IDE SESAT SEKULARISME.docx
 
khawarij , murjiah , qadariah, muktazillah, aswj degree sem 1
khawarij , murjiah , qadariah, muktazillah, aswj   degree sem 1khawarij , murjiah , qadariah, muktazillah, aswj   degree sem 1
khawarij , murjiah , qadariah, muktazillah, aswj degree sem 1
 
Agama dalam kehidupan manusia
Agama dalam kehidupan manusiaAgama dalam kehidupan manusia
Agama dalam kehidupan manusia
 
Buku saku muharrik masjid lengkap
Buku saku muharrik masjid lengkapBuku saku muharrik masjid lengkap
Buku saku muharrik masjid lengkap
 
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
 
Etika kerukunan umat beragama
Etika kerukunan umat beragamaEtika kerukunan umat beragama
Etika kerukunan umat beragama
 

Andere mochten auch

LUIS AURELIO CARRERA - CAPACITACIÓN 2015
LUIS AURELIO CARRERA - CAPACITACIÓN 2015LUIS AURELIO CARRERA - CAPACITACIÓN 2015
LUIS AURELIO CARRERA - CAPACITACIÓN 2015Luis Carrera
 
Purva sun flower e brochure For Bookings Call +91 9916229967
Purva sun flower e brochure For Bookings Call +91 9916229967Purva sun flower e brochure For Bookings Call +91 9916229967
Purva sun flower e brochure For Bookings Call +91 9916229967realtyplazza
 
How to get more followers on pinterest quickly
How to get more followers on pinterest quicklyHow to get more followers on pinterest quickly
How to get more followers on pinterest quicklyjacky256
 
How to get more followers on pinterest
How to get more followers on pinterestHow to get more followers on pinterest
How to get more followers on pinterestjacky256
 
CallChatter presentation hospitality
CallChatter presentation hospitalityCallChatter presentation hospitality
CallChatter presentation hospitalityjeffjobe
 
leadershipping: being a leader that ships
leadershipping: being a leader that shipsleadershipping: being a leader that ships
leadershipping: being a leader that shipsjoshmitro
 
Top 14 pharmacy interview tips
Top 14 pharmacy interview tipsTop 14 pharmacy interview tips
Top 14 pharmacy interview tipspharmacycareer
 
Clinica Ortodoncia M. Lagos
Clinica Ortodoncia M. Lagos
Clinica Ortodoncia M. Lagos
Clinica Ortodoncia M. Lagos cynicalbeast9228
 
Conférence du 21 mai 2015 à Paris - Opportunités de développement professionn...
Conférence du 21 mai 2015 à Paris - Opportunités de développement professionn...Conférence du 21 mai 2015 à Paris - Opportunités de développement professionn...
Conférence du 21 mai 2015 à Paris - Opportunités de développement professionn...Frédéric Donier
 
Construction: Double Spread Page (Making)
Construction: Double Spread Page (Making) Construction: Double Spread Page (Making)
Construction: Double Spread Page (Making) fasihazaheer29
 
Slide shared infor
Slide shared inforSlide shared infor
Slide shared inforDaRgM1709
 

Andere mochten auch (13)

LUIS AURELIO CARRERA - CAPACITACIÓN 2015
LUIS AURELIO CARRERA - CAPACITACIÓN 2015LUIS AURELIO CARRERA - CAPACITACIÓN 2015
LUIS AURELIO CARRERA - CAPACITACIÓN 2015
 
Purva sun flower e brochure For Bookings Call +91 9916229967
Purva sun flower e brochure For Bookings Call +91 9916229967Purva sun flower e brochure For Bookings Call +91 9916229967
Purva sun flower e brochure For Bookings Call +91 9916229967
 
How to get more followers on pinterest quickly
How to get more followers on pinterest quicklyHow to get more followers on pinterest quickly
How to get more followers on pinterest quickly
 
How to get more followers on pinterest
How to get more followers on pinterestHow to get more followers on pinterest
How to get more followers on pinterest
 
CallChatter presentation hospitality
CallChatter presentation hospitalityCallChatter presentation hospitality
CallChatter presentation hospitality
 
Indice
IndiceIndice
Indice
 
Tips to Healing
Tips to HealingTips to Healing
Tips to Healing
 
leadershipping: being a leader that ships
leadershipping: being a leader that shipsleadershipping: being a leader that ships
leadershipping: being a leader that ships
 
Top 14 pharmacy interview tips
Top 14 pharmacy interview tipsTop 14 pharmacy interview tips
Top 14 pharmacy interview tips
 
Clinica Ortodoncia M. Lagos
Clinica Ortodoncia M. Lagos
Clinica Ortodoncia M. Lagos
Clinica Ortodoncia M. Lagos
 
Conférence du 21 mai 2015 à Paris - Opportunités de développement professionn...
Conférence du 21 mai 2015 à Paris - Opportunités de développement professionn...Conférence du 21 mai 2015 à Paris - Opportunités de développement professionn...
Conférence du 21 mai 2015 à Paris - Opportunités de développement professionn...
 
Construction: Double Spread Page (Making)
Construction: Double Spread Page (Making) Construction: Double Spread Page (Making)
Construction: Double Spread Page (Making)
 
Slide shared infor
Slide shared inforSlide shared infor
Slide shared infor
 

Ähnlich wie Beda toleransi beragama dengan pluralisme agama

Khotbah zaini 1
Khotbah zaini 1Khotbah zaini 1
Khotbah zaini 1omben2
 
Peran & fungsi masjid di masa rasulullah saw
Peran & fungsi masjid di masa rasulullah sawPeran & fungsi masjid di masa rasulullah saw
Peran & fungsi masjid di masa rasulullah sawDaarulmuwahhid.org
 
Pendidikan Pancasila Kelompok 1 Sila Pertama.pptx
Pendidikan Pancasila Kelompok 1 Sila Pertama.pptxPendidikan Pancasila Kelompok 1 Sila Pertama.pptx
Pendidikan Pancasila Kelompok 1 Sila Pertama.pptxMukhamadMuslim
 
Metodologi Studi Islam.pptx
Metodologi Studi Islam.pptxMetodologi Studi Islam.pptx
Metodologi Studi Islam.pptxFaizahNurAtika1
 
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdfMAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdfDMI
 
Perumusan Ahlul Sunnah Wal Jamaah
Perumusan Ahlul Sunnah Wal JamaahPerumusan Ahlul Sunnah Wal Jamaah
Perumusan Ahlul Sunnah Wal Jamaahfitridheasari
 
PLURALISME AGAMA VS TOLERANSI ISLAM DALAM MELIHAT PLURALITAS KEBERAGAMAAN
PLURALISME AGAMA  VS  TOLERANSI ISLAM DALAM MELIHAT PLURALITAS KEBERAGAMAANPLURALISME AGAMA  VS  TOLERANSI ISLAM DALAM MELIHAT PLURALITAS KEBERAGAMAAN
PLURALISME AGAMA VS TOLERANSI ISLAM DALAM MELIHAT PLURALITAS KEBERAGAMAANdesaheuleut
 
Pluralisme Musuh Agama Agama
Pluralisme Musuh Agama AgamaPluralisme Musuh Agama Agama
Pluralisme Musuh Agama AgamaZhulkeflee Ismail
 
Agama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdfAgama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdfZukét Printing
 
Agama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docxAgama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docxZukét Printing
 
Agama islam memandang agama lain
Agama islam memandang agama lainAgama islam memandang agama lain
Agama islam memandang agama lainBuyaminAhadiSaputra
 
PERSENTASI MATA KULIAH AHLUSSUNNAH WALJAMAAH SEMESTER LIMA
PERSENTASI MATA KULIAH AHLUSSUNNAH WALJAMAAH SEMESTER LIMAPERSENTASI MATA KULIAH AHLUSSUNNAH WALJAMAAH SEMESTER LIMA
PERSENTASI MATA KULIAH AHLUSSUNNAH WALJAMAAH SEMESTER LIMAArifFira1
 

Ähnlich wie Beda toleransi beragama dengan pluralisme agama (20)

Kekerasan atas nama agama
Kekerasan atas nama agamaKekerasan atas nama agama
Kekerasan atas nama agama
 
Khotbah zaini 1
Khotbah zaini 1Khotbah zaini 1
Khotbah zaini 1
 
Peran & fungsi masjid di masa rasulullah saw
Peran & fungsi masjid di masa rasulullah sawPeran & fungsi masjid di masa rasulullah saw
Peran & fungsi masjid di masa rasulullah saw
 
Pendidikan Pancasila Kelompok 1 Sila Pertama.pptx
Pendidikan Pancasila Kelompok 1 Sila Pertama.pptxPendidikan Pancasila Kelompok 1 Sila Pertama.pptx
Pendidikan Pancasila Kelompok 1 Sila Pertama.pptx
 
Agama sebagai sumber kedamaian
Agama sebagai sumber kedamaianAgama sebagai sumber kedamaian
Agama sebagai sumber kedamaian
 
Metodologi Studi Islam.pptx
Metodologi Studi Islam.pptxMetodologi Studi Islam.pptx
Metodologi Studi Islam.pptx
 
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdfMAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
 
Perumusan Ahlul Sunnah Wal Jamaah
Perumusan Ahlul Sunnah Wal JamaahPerumusan Ahlul Sunnah Wal Jamaah
Perumusan Ahlul Sunnah Wal Jamaah
 
Pluralisme agama
Pluralisme agamaPluralisme agama
Pluralisme agama
 
Aliran teologi islam
Aliran teologi islamAliran teologi islam
Aliran teologi islam
 
PLURALISME AGAMA VS TOLERANSI ISLAM DALAM MELIHAT PLURALITAS KEBERAGAMAAN
PLURALISME AGAMA  VS  TOLERANSI ISLAM DALAM MELIHAT PLURALITAS KEBERAGAMAANPLURALISME AGAMA  VS  TOLERANSI ISLAM DALAM MELIHAT PLURALITAS KEBERAGAMAAN
PLURALISME AGAMA VS TOLERANSI ISLAM DALAM MELIHAT PLURALITAS KEBERAGAMAAN
 
Pluralisme Musuh Agama Agama
Pluralisme Musuh Agama AgamaPluralisme Musuh Agama Agama
Pluralisme Musuh Agama Agama
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6
 
Agama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdfAgama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdf
 
Agama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docxAgama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docx
 
Agama islam memandang agama lain
Agama islam memandang agama lainAgama islam memandang agama lain
Agama islam memandang agama lain
 
Caknur.ppt
Caknur.pptCaknur.ppt
Caknur.ppt
 
Bahaya_liberal.pptx
Bahaya_liberal.pptxBahaya_liberal.pptx
Bahaya_liberal.pptx
 
Agama dan masyarakat
Agama dan masyarakatAgama dan masyarakat
Agama dan masyarakat
 
PERSENTASI MATA KULIAH AHLUSSUNNAH WALJAMAAH SEMESTER LIMA
PERSENTASI MATA KULIAH AHLUSSUNNAH WALJAMAAH SEMESTER LIMAPERSENTASI MATA KULIAH AHLUSSUNNAH WALJAMAAH SEMESTER LIMA
PERSENTASI MATA KULIAH AHLUSSUNNAH WALJAMAAH SEMESTER LIMA
 

Kürzlich hochgeladen

KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptssuserbb0b09
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfMODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfBangKoko
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdfbendaharadakpkmbajay
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxPoliJantung
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxIrfanNersMaulana
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptRekhaDP2
 
Ppt Inflamasi, mekanisme, obat, penyebab, pdf
Ppt Inflamasi, mekanisme, obat, penyebab, pdfPpt Inflamasi, mekanisme, obat, penyebab, pdf
Ppt Inflamasi, mekanisme, obat, penyebab, pdfssuser1cc42a
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxfachrulshidiq3
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptAcephasan2
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxindah849420
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxZuheri
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptxIrfanNersMaulana
 

Kürzlich hochgeladen (20)

KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfMODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 
Ppt Inflamasi, mekanisme, obat, penyebab, pdf
Ppt Inflamasi, mekanisme, obat, penyebab, pdfPpt Inflamasi, mekanisme, obat, penyebab, pdf
Ppt Inflamasi, mekanisme, obat, penyebab, pdf
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
 
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdfPentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
 

Beda toleransi beragama dengan pluralisme agama

  • 1. “BEDA TOLERANSI BERAGAMA DENGAN PLURALISME AGAMA” Sejak beberapa tahun yang lalu tepatnya 8 maret 2001 diIndonesia telah didirikan sebuah komunitas keagamaan yang diberi nama JIL (Jaringan Islam Liberal) Yang dimotori oleh Ulil Abshar Abdallah salah satu menantu seorang ulama besar diIndonesia. Sebagaimana kita ketahui komunitas ini mengangkat salah satu misi Toleransi beragama yang kebablasan (pluralisme agama), saya katakan toleransi kebablasan karena komunitas ini berideologi bahwasanya semua agama itu sama atau semua agama itu benar. Ideologi ini hampir sama dengan apa yang hendak diangkat oleh Anand Khrisna seorang guru meditasi disebuah asrama meditasi yang dikenal dengan sebutan Anan Ashram yang sekaligus seorang penulis yang sempat buron karena terkena kasus pelecehan seksual pada awal 2010 dan resmi ditahan dilapas cipinang pada pertengahan Pebruari 2013 yang lalu seperti diberitakan kompas.com. Didalam salah satu bukunya yang berjudul MEDITASI yang saya lupa kapan diterbitkannya karena buku tersebut hilang, didalam buku tersebut digambarkan orang beragama itu layaknya pedagang gandum dan tuhan adalah pembeli yang sedang menunggu dipasar, pedagang gandum boleh lewat dimana saja untuk bisa sampai kepasar karena pembeli nantinya tidak akan bertanya dari mana pedagang tersebut lewat? melainkan bagaimana kwalitas gandumnya?. Begitu juga tuhan tidak akan menanyakan apa agamamu tapi bagaimana kwalitas ibadahmu?. Ideologi seperti inilah yang saya sebut dengan Toleransi kebablasan atau pluralisme agama, rasionalnya saat seseorang mengakui kebenaran agama lain diluar agamanya, itu artinya secara tidak langsung dia telah meragukan kebenaran agamanya itu sendiri. Karena Klaim kebenaran atas satu agama terhadap agama lain adalah bagian yang inhern pada setiap pemeluk agama dan keyakinan. Maka sudah seharusnya klaim kebenaran terhadap agama kita sendiri menjadi bagian aqidah yang harus dipegang teguh sebagai orang yang beriman. Mari kita bahas apa itu toleransi beragama dan apa itu pluralisme agama. Sebagimana kita ketahui sejak jaman SD dulu toleransi bermakna saling menghormati (mutual respect) antar sesama, maka toleransi bergama berarti saling menghormati antar sesama
  • 2. pemeluk agama. Toleransi beragama ini haruslah jelas batasannya sehingga tidak menjadi pengaburan aqidah antar sesama pemeluk agama, toleransi beragama yang dimaksud sifatnya hanya sebatas menjaga kerukunan antar umat beragama semisal memberi kebebasan kepada pemeluk agama lain untuk melaksanakan ritual ibadahnya, tidak sampai pada pengakuan akan kebenaran agama tersebut. Toleransi beragama seperti inilah yang dirumuskan sendiri oleh Allah dengan sangat gamblang pada Akhir surat Al Kafirun: “Untukmu agamamu dan untukku agamaku”. Sedangkan makna pluralisme agama yang kemudian menjadi ideologi kaum liberalis adalah “Suatu paham yang mengajarkan bahwa semua agama adalah sama dan karenanya kebenaran setiap agama adalah relatif; oleh sebab itu, setiap pemeluk agama tidak boleh mengklaim bahwa hanya agamanya saja yang benar sedangkan agama yang lain salah. Pluralisme juga mengajarkan bahwa semua pemeluk agama akan masuk dan hidup dan berdampingan di surga”. Pluralisme agama yang bermakna inilah yang kemudian dilarang oleh MUI sejak tanggal 28 Juli 2005. Pluralisme terdiri dari dua suku kata yaitu plural (beragam) dan isme (paham) jadi Pluralisme agama adalah keberagaman paham keagamaan atau kondisi hidup bersama (koeksistensi) antar agama (dalam arti yang luas) yang berbeda-beda dalam suatu komunitas dengan tetap mempertahankan ciri-ciri spesifik atau ajaran masing-masing agama (Anis Malik Thoha). Secara tata bahasa pluralisme agama tidak ada masalah, hal ini kemudian menjadi masalah besar manakala dimaknai dengan pemaknaan seperti yang telah dilarang oleh MUI diatas yang justru pemaknaan seperti itulah yang kemudian dijadikan sebagai ideologi kaum liberalis yang sangat bertentangan dengan Alquran, yang dalam beberapa ayatnya menyebutkan tentang bahwasanya hanya islamlah agama Allah dan tidak ada agama yang diridloi Allah kecuali Islam, misalnya seperti yang difirmankan Allah dalam surat Ali Imron ayat 19: “sesungguhnya agama yang diridlai disisi Allah adalah Islam”. Dalam surat Ali Imron Ayat 85: “Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidak akan diterima (agama itu) dan dia di akherat termasuk golongan yang merugi” . Dan dalam surat Al Ma’idah Ayat 3: “pada hari Ini Telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan Telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan Telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu”. Pluralisme agama ini menjadi semakin tidak rasionalis karena sepengetahuan saya tidak ada satu agamapun yang ada didunia yang mengakui kebenaran agama selain agama yang dianut. Dari sudut pandang sejarah islam kaum muslimin harus meyakini bahwa tidak ada agama yang diturunkan Allah selain Islam karena Alquran tidak pernah menyebut agama dengan kata jamak “Ad-dian” tapi dengan kata tunggal yaitu “Ad-din” yang artinya Alquran tidak mengakui adanya agama selain islam. Selain itu Allah tidak mungkin membuat agama dengan nama makhluk. Adapun firman Allah dalam surat Al Baqarah Ayat 3: “Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang- orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari Kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati”.
  • 3. Dan pada surah Al Maidah ayat 69: “Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, Shabiin dan orang-orang Nasrani, siapa saja (diantara mereka) yang benar-benar saleh, Maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati”. Tidak bisa dijadikan dalil bahwasanya Allah menurunkan agama seperti disebut dalam 2 ayat diatas tersebut, karena selain kedua ayat tersebut tidak menyebutkan yahudi dan nasrani tersebut sebagai sebuah agama, Allah juga tidak mungkin membuat agama dengan menggunakan nama makhluk. Sebagaimana yahudi diambil dari nama yahuda salah seorang putra nabi Ya’kub as. Dan nasrani diambil dari nama sebuah kota bernama nazareth. Jadi yahudi dan nasrani tersebut bukanlah sebuah agama melainkan sebuah syariat yang kemudian diagamakan oleh masyarakat yang beriman waktu itu yang kemudian disebut dengan nama yahudi dan nasrani. Jadi kaum yahudi dan nasrani yang beriman dan memegang teguh syariat diwaktu itulah yang dimaksudkan pada 2 ayat diatas. Mereka dibenarkan oleh Allah waktu itu, saya ulangi waktu itu karena imannya dan amal shalehnya bukan karena yahudi dan nasraninya. Adapun setelah islam diturunkan mereka harus berevolusi kepada islam secara keseluruhan karena islam sebagai penyempurna syariat yang berlaku sebelumnya. Kesimpulannya toleransi beragama bukanlah pluralisme agama yang beranggapan semua agama itu benar atau semua agama itu sama. Agama kita benar menurut keyakinan kita dan biarlah pemeluk agama lain menganggap agama mereka benar menurut mereka, saya ulangi benar menurut mereka tidak menurut kita. Wallahu a’lam Semoga bermanfaat