Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan layanan pengendalian tuberkulosis (TB) melalui peningkatan kapasitas laboratorium, ketersediaan obat anti TB secara gratis, ketersediaan tenaga kesehatan yang kompeten, prioritas pengendalian TB untuk kelompok rentan, serta melibatkan pasien TB dalam keluarga dan masyarakat.