3. KOSMETIK
Bahasa Inggris “Cosmetic,” yang artinya “alat
kecantikan wanita”
Bahasa Yunani “Kosmetikos”yang artinya “Keterampilan
menghias atau mengatur”
Kosmetik adalah sediaan atau paduan bahan
yang siap untuk digunakan pada bagian luar
badan (epidermis, rambut, kuku, bibir, dan
organ kelamin bagan luar), gigi, dan rongga
mulut untuk membersihkan, menambah daya
tarik, mengubah penampilan melindungi
supaya tetap dalam keadaan baik,
memperbaiki bau badan tetapi tidak
dimaksudkan untuk mengobati atau
menyembuhkan suatu penyakit
Menteri
Kesehatan RI
No.445/MenKes
/Permenkes/19
98
8. Produk Kosmetik Pemutih Kulit
Kosmetik
Kosmetisikal
Kosmetomedi
k
Tidak mempengaruhi fisiologi
kulit
Mempengaruhi fisiologi kulit tapi
masih boleh dibeli secara bebas-terbatas.
Tanpa harus memakai
resep dokter
Mempengaruhi fisiologi kulit
dan hanya boleh dibeli
dengan resep dokter
9. Krim Pemutih Kulit
Campuran bahan kimia yang bertujuan
memucatkan noda hitam (cokelat) pada kulit.
Dalam jangka waktu lama pemutih tersebut
dapat menghilangkan atau mengurangi
hiperpigmentsi* pada kulit
Hipergmentasi
Kulit??
Dalam dermatologi, hiperpigmentasi adalah
penggelapan area kulit atau kuku yang
disebabkan oleh melanin meningkat.
16. Pemerintah melalui Badan POM sudah
mengeluarkan larangan beberapa zat berbahaya
yang harus dijauhi
Lampiran I Peraturan Kepala Badan POM No.
HK.00.05.42.1018 Tahun 2008 tentang Bahan Kosmetik,
dinyatakan bahwa Merkuri dan senyawanya
termasuk dalam Daftar Kosmetik yang Dilarang
22. DAFTAR PUSTAKA
Trenggono, R.I.S. 2007. Buku Pegangan
Ilmu Pengetahuan Kosmetik. Jakarta.
Gramedia Pustaka Utama.
Wells, F.W. and Lubowe, I.I. 1979.
Cosmetics and The Skin. second ed. New
York. Reinhold Book Company.
Zeisa, L et al. 1994. Melanin: Its Role in
Human Photoprotection. Washigton DC.
Valdnmar Publishing Company.
