SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 43
BAB II
FUNGSI-FUNGSI TATANIAGA
SUB BAB FUNGSI-FUNGSI TATANIAGA
A.   PENGERTIAN FUNGSI TATANIAGA
B.   KLASIFIKASI FUNGSI TATANIAGA
      1. FUNGSI PERTUKARAN
           1.1 FUNGSI PENJUALAN
            FUNGSI PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN PRODUK
            FUNGSI MELAKUKAN KONTAK
            FUNGSI MENCIPTAKAN PERMINTAAN
            FUNGSI MENGADAKAN PEMBICARAAN ATAU PERUNDINGAN
            FUNGSI MEMBUAT KONTRAK
           1.2 FUNGSI PEMBELIAN
            FUNGSI PERENCANAAN PEMILIHAN BARANG
            FUNGSI MELAKUKAN KONTAK
            FUNGSI PENGUMPULAN
            FUNGSI MENGADAKAN PEMBICARAAN DAN PERUNDINGAN
            FUNGSI MEMBUAT KONTRAK
2. FUNGSI FISIK
   2.1 Fungsi Pengangkutan
   2.2 Fungsi Penyimpanan
3. FUNGSI FASILITAS
   3.1 Fungsi Standardisasi & Grading
   3.2 Fungsi Penanggungan Resiko
   3.3 Fungsi Pembiayaan
   3.4 Fungsi Informasi Pasar
A. PENGERTIAN FUNGSI TATANIAGA
 Fungsi tataniaga adalah semua jasa-jasa atau kegiatan
  dan tindakan-tindakan yang diberikan dalam proses
  pengaliran barang dari tangan produsen ke tangan
  konsumen.

 Fungsi-fungsi tersebut harus dilakukan dengan baik oleh
  produsen, perantara maupun oleh konsumen agar
  proses tataniaga dapat berjalan dengan baik.
B. KLASIFIKASI FUNGSI TATANIAGA
      1. FUNGSI PERTUKARAN

fungsi ini dimaksudkan untuk memperlancar
jalannya pemindahan hak milik atas barang-
barang.

fungsi pertukaran terdiri dari 2 fungsi yaitu :
1.1 fungsi penjualan
1.2 fungsi pembelian
• Untuk memperlancar jalannya fungsi pertukaran diperlukan
  adanya merchandising, yaitu perencanaan yg ditujukan untuk
  memasarkan barang/jasa pd tempat, waktu, jumlah, bentuk dan
  harga yang tepat, yang mencakup :

1. strategi & pelayanan atas produk
   pengembangan produk & diversifikasi produk, pembungkusan
   & pengepakan, jaminan dan pelayanan produk

2. Organisasi
   perbaikan & penyempurnaan organisasi untuk menciptakan
   keterampilan & menarik konsumen dgn cara memperbaiki
   metode penjualan dan cara pelayanan atau service.
3.   Teknik memperbesar penjualan
     dapat dilakukan melalui sales promotion, yaitu usaha untuk
     mendorong/mempengaruhi konsumen untuk membeli barang atau
     usaha untuk memperbesar dan memperluas penjualan barang.
     Tujuannya untuk memperoleh langganan baru, memperluas kegiatan
     pasar, memperkenalkan barang baru, mengarahkan selera konsumen
     terhadap suatu barang, mendorong penjualan barang yg kurang
     laris, mengatasi adanya penurunan harga barang, membuat lebih
     terkenal suatu barang.

4.   Harga-harga dan syarat2 penjualan
     melalui produksi barang dalam jumlah atau partai besar sehingga harga
     satuan atau biaya persatuan barang akan lebih rendah dibandingkan
     jika memproduksi barang dalam jumlah kecil
1.1 Fungsi Penjualan (Selling)
• Fungsi ini bertujuan untuk mencari pembeli suatu
  barang dengan motif untuk memperoleh keuntungan
  yang sebesar-besarnya.

• Kadang2 dalam penjualan baik harga maupun jumlah
  barang tidak menjadi masalah di pasar karena jenis
  dan kualitas barang itu sangat disukai atau dibutuhkan
  oleh konsumen atau karena bentuk pasarnya adalah
  monopoli.

• Dengan demikian keadaan ini mengakibatkan
  kedudukan penjualan menjadi semakin kuat.
...Fungsi penjualan
• Fungsi penjualan dibagi menjadi 3 sub fungsi, yaitu :

1. Sub Fungsi perencanaan & pengembangan produk
   fungsi ini bertujuan untuk membuat suatu barang atau
   benda yang dapat terjual di pasar sesuai dengan keinginan
   dan sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan oleh
   konsumen.

    seorang petani produsen harus pandai menganalisa
    keadaan permintaan atau pasar dari tanaman yang akan
    diusahakan, agar proses penjualannya lebih mudah.
2. Sub fungsi melakukan kontak
   Setelah menghasilkan produk maka usaha
   selanjutnya adalah melakukan kontak.

  fungsi ini bertujuan untuk menciptakan
  hubungan dengan konsumen dan hubungan itu
  tetap dipelihara, dengan jalan si penjual harus
  tetap menjaga kualitas, kuantitas dan harga yang
  diingini konsumen.
...sub fungsi perencanaan & pengembangan produk

• Fungsi ini lebih banyak berorientasi kepada konsumen, karena
  selalu disesuaikan dengan harapan konsumen.

• Contoh kegiatan yang di orientasikan pada konsumen :
 a. Pengembangan pemilihan produk.
    menentukan jenis/varietas dan kualitas yang akan
    dihasilkan, dan diversifikasi produk sesuai kebutuhan
    konsumen.
 b. Pemberian merk
    Bertujuan untuk memberikan tanda atau identifikassi barang
    sehingga memudahkan konsumen untuk mendapatkan produk
    tersebut di pasaran.
 c. Pembungkusan
    Bertujuan untuk melindungi benda atau barang dari
    kerusakan, untuk memudahkan konsumen membawa barang
3. Sub fungsi menciptakan permintaan
   fungsi ini bertujuan untuk memperbesar permintaan atau
   mendorong dan menimbulkan keinginan konsumen, salah
   satu cara dengan sales promotion.
   misalnya dengan pemberian kupon undian untuk setiap
   pembelian produk, pameran, iklan, dll.

4. Sub     fungsi   mengadakan      pembicaraann    atau
   perundingan.
   Bertujuan untuk membicarakan dan merundingkan
   syarat2/kondisi2/prosedur2 yg harus dilakukan antara
   penjual dan pembeli sebelum transaksi. Misalnya
   pembicaraan tetntang kualitas, kuantitas, harga, cara
   pengangkutan dan waktu, serta cara pembayaran.
5. Sub Fungsi Membuat Kontrak
   Barang2 yang diperjual-belikan secara kontrak adalah
   barang2 yang sukar proses pengumpulannya dan
   proses produksinya tidak bisa menghasilkan sejumlah
   besar barang dalam waktu yang singkat.

  Contoh kontrak : jumlah barang, harga serta kualitas
  yang diinginkan oleh konsumen. Apabila tidak sesuai
  dengan keinginan konsumen, hal inilah yang
  menyebabkan terjadi pembatalan kontrak.
1.2 Fungsi Pembelian (Buying)
• Fungsi ini bertujuan untuk mencari tempat penjual
  (produsen) atau sumber-sumber penawaran barang guna
  menjamin kontinuitas persediaan barang bagi konsumen.

• Fungsi ini terdiri dari beberapa sub fungsi yaitu:
 1. Sub Fungsi Perencanaan Pemilihan Barang
    Bertujuan untuk menetapkan jenis, jumlah, harga dari
    barang yang akan diminta atau yang akan dibeli

2. Sub Fungsi Melakukan Kontak
   Bertujuan untuk mencari sumber penawaran. Misalnya
   menjari penawaran produk dengan harga terendah dan
   berkualitas
3. Sub fungsi Pengumpulan
   fungsi pengumpulan ini terdiri dari 2 fase, yaitu :
   a. Fase pengumpulan barang dari produsen
      individual/dr daerah produsen
   b. Fase pengumpulan barang pada tempat2
      konsumsi, yg lebih banyak dilakukan oleh
      pedagang besar atau pedagang perantara yg
      menjual             barang              kepada
      pengecer, warung2, toko2, dll.
4. Sub Fungsi pembicaraan dan perundingan
   Misalnya tetntang kualitas, kuantitas, harga dll

5. Sub Fungsi membuat kontrak
2. Fungsi Fisik (Physical Function)
• Fungsi fisik bertujuan untuk mengadakan barang
  secara fisik yang berarti memperlancar jalannya
  fungsi pertukaran.

• Fungsi ini terdiri dari 2 fungsi, yaitu :
  1. Fungsi pengangkutan (Transportation)
  2. Fungsi penyimpanan (Storage)
2.1 Fungsi Pengangkutan


Fungsi pengangkutan adalah suatu fungsi yang
meliputi     kegiatan   yang    ditujukan   untuk
menggerakkan barang2 dari tempat2 produksi ke
tempat di mana barang itu dibutuhkan.
...Fungsi pengangkutan

1). Pemilihan alat angkut
2). Biaya selama proses
    pengangkutan




                            Proses Pengangkutan

                                                  Tempat yg membutuhkan
                                                     barang tersebut
... Fungsi pengangkutan
• Terpisahnya pusat2 produksi secara geografis dengan
  pusat2 konsumsi sudah tentu memerlukan
  pengangkutan barang kebutuhan agar barang-barang
  itu dapat tiba di tempat pada saat dibutuhkan

• Fungsi pengangkutan menciptakan kegunaan tempat
  (place utility) karena ia memindahkan suatu barang
  dari suatu tempat ke tempat dimana barang itu
  dibutuhkan atau ke tempat yang kegunaannya lebih
  tinggi
• Penyesuaian antara pengadaan barang dengan waktu barang itu
  dibutuhkan akan menambah kegunaannya terhadap konsumen

• Misalnya saja petani padi membutuhkan pupuk dan obat-obatan
  pada saat dimulai menanam sampai hampir panen. Jika pupuk
  dan obat-obatan datang terlambat atau dengan kata lain datang
  setelah panen, maka sudah barang tentu kegunaan barang itu
  akan berkurang karena sudah tidak dibutuhkan pada saat itu
  oleh petani.

• Disinilah perlunya penyediaan alat angkutan dan perencanaan yg
  matang untuk menentukan waktu2 pengangkutan yg tepat
  terhadap suatu barang
• Pengangkutan merupakan faktor yg berpengaruh
  sekali dalam perkembangan pasar, karena ia
  menghubungkan sumber2 penawaran dan
  permintaan.

• Jika kuantitas dan kualitas alat angkut terbatas
  maka radius penyebaran hasil itu hanya dapat
  dikonsumsi pada daerah disekitar atau yg ddekat
  dari pusat-pusat produksi.
• Salah satu infrastruktur yang penting dalam fungsi
  pengangkutan adalah jalanan dan jembatan

• Bagaimanapun banyaknya dan baiknya kualitas alat
  angkut, jika tidak tersedia jalanan atau keadaan
  jalanan/jembatan buruk sudah pasti pengaliran barang dari
  tangan    produsen    ke   tangan     konsumen      akan
  terganggu/terhambat.

• Pada kondisi jalanan yang rusak/buruk, resiko rusak dari
  kendaraan lebih besar, bahan bakar lebih banyak
  digunakan, kecepatan kendaraan terbatas, sehingga
  mengganggu kepastian datangnya suatu barang di daerah
• Jenis alat2 angkut yang biasa digunakan untuk hasil2
  pertanian :




• Gerobak, Dokar, Becak, Oplet, Bemo, Kereta api
...pengangkutan

           1. Manusia                                                    1.   Truk
                                      1. Kapal laut
           2. Hewan (kuda)                                               2.   Bus
                                      2. Kapal udara
           3. Gerobak                                                    3.   Bemo
           4. dokar                                                      4.   Kereta
                                                                              api




                                                  Konsumen antar kab/pulau

                        pengumpulan
                                                                                       Konsumen/
                                                                                          antar
Produsen                                                                               kecamatan



                                                  Konsumen luar negeri
• Untuk mengurangi ongkos2 dalam pengangkutan maka
  dapat ditempuh beberapa usaha tergantung daripada
  kondisi dari suatu daerah atau negara, antara lain :
   1. Membuka jaringan jalan atau memperbaiki jaringan
      jalan antara pusat-pusat produksi dengan pusat2
      konsumsi
   2. Berusaha menggunakan suatu fasilitas pengangkutan
      dengan kapasitas angkut dan jarak bepergian yang
      maksimum.
   3. Mengurangi pembusukan2 dan kerusakan serta susut
      dari barang-barang selama diperjalanan. Dilakukan
      dengan cara pembungkusan, menghindarkan barang2
      dari terik matahari langsung/hujan
   4. Adanya keseragaman tarif dan pengurangan pajak.
• Berdasarkan jumlah fisik hasil2 pertanian dalam
  pergerakannya maka sistem pengangkutan dapat
  dibagi 3 tahap, yaitu :
   1. Tahap pengangkutan hasil dalam jumlah
      kecil, yaitu dr titik produksi ke pasar2 desa
   2. Tahap pengangkutan hasil dalam jumlah
      besar, dari pasar desa ke pasar2 pusat (di daerah
      konsumsi)
   3. Tahap dimana pengangkutan hasil kembali
      dilakukan dalam jumlah yang kecil, dari pasar ke
      tempat2 eceran.
2.2 Fungsi Penyimpanan (Storage)
• Fungsi ini bertujuan untuk memperlakukan benda/barang
  secara fisik guna menjamin tersedianya barang
  bersangkutan pada waktu dan tempat yang dibutuhkan

• Khusunya bagi produk pertanian yang sifat musiman
  memerlukan penyimpanan yg baik, karena ia setiap saat
  dibutuhkan oleh konsumen.

• Misalnya tanaman padi yg menghasilkan produksi hanya 2
  kali setahun, maka ini berarti memerlukan suatu sistem
  penyimpanan agar kebutuhan beras sehari-hari dapat
  tersedia secara kontinyu di pasar.
... Fungsi penyimpanan
• Penyimpanan dapat mengatur penyediaan benda kapan ia
  dibutuhkan, yang berarti dapat menambah kegunaan suatu
  benda atau barang. Dengan demikian penyimpanan
  menciptakan kegunaan waktu (Time Utlity)

• Dengan penyimpanan maka kelebihan jumlah barang yg
  ditawarkan dapat diselamatkan, sehingga harga barang
  tersebut tidak menurun dengan cepat. Demikian pula
  sebaliknya, jika terjadi kenaikan harga suatu barang sampai
  melewati harga tertinggi maka dengan penyimpanan yang
  telah dilakukan sebelumnya dapat membantu dengan jalan
  mengeluarkan persediaan tersebut dari gudang
• Fungsi penyimpanan meliputi dua kegiatan :
1.Kegiatan yang ditujukan untuk menampung dan
  menjaga tersedianya secara terus menerus hasil
  yang diperoleh dari proses produksi yg bersifat
  musiman
2.Kegiatan yg ditujukan untuk menjaga kelancaran
  pengaliran barang2 yang setiap saat, tanpa ada
  hambatan
• Penyimpanan menyangkut pula soal
  resiko, misalnya :
      • Resiko busuk
      • Resiko tercuri
      • Resiko terbakar
      • Resiko rusak karena udara lembab
      • Resiko karena harga dipasaran turun
• Dalam melakukan fungsi penyimpanan haruslah
  dipilih tempat yang paling baik dan ekonomis.
  Beberapa pertimbangan yang dapat dilakukan dalam
  penyimpanan :
    1.Menyimpan di dekat konsumen
    2.Memilih lokasi dimana ada tempat penyimpanan
       yang baik misalnya gudang yang bersih/aman
    3.Memilih tempat yang terdapat bank atau tempat
       meminjam uang bila diperlukan
    4.Memilih tempat dimana ada fasilitas2
       pengangkutan yang banyak dan startegis.
3. Fungsi Fasilitas (Facilatating Function)

• Fungsi ini bertujuan untuk menyediakan dan
  memberikan jasa-jasa (service) atau fasilitas-
  fasilitas guna memperlancar jalannya fungsi
  pertukaran dan fisik. Terdiri dari :
         1. Fungsi Standardisasi & Grading
         2. Fungsi Penanggungan Resiko
         3. Fungsi Pembiayaan
         4. Fungsi Informasi Pasar
3.1 Fungsi Standardisasi & Grading (Standardization and
                            Grading)

• Standardisasi adalah proses penentuan standard atau suatu
  ukuran mutu dengan mengambil dasar2 perincian seperti
  warna,                     rupa,                    kadar
  kimia, kekuatan, kematangan, kandungan air, rasa
  aroma, kebersihan, dan kerusakan.

• Standardiasasi bertujuan untuk menciptakan keseragaman
  dari suatu benda atau barang dalam proses pertukarannya
  dari suatu tempat ke tempat yang lain dan dari waktu ke
  waktu.

• Grading adalah proses pemakaian standar dengan jalan
  mensortir benda atau barang menjadi beberapa golongan.
... Fungsi Standardisasi & Grading

• Penentuan standar & grading dapat dilakukan
  misalnya pada produk beras (ditetapkan oleh
  BULOG Nasional) yaitu, untuk grade IA, IB, dan IC
  antara lain haruslah dengan slip 1/1 (putih penuh)
  serta dengan persentase beras pecah (broken)
  tertinggi masing2 : 25%, 30% dan 35%. Untuk
  grade IIA, IIB, dan IIC haruslah dengan slip ¾ serta
  dengan broken tertinggi masing-masing 25%, 30%
  dan 35%.
... Fungsi Standardisasi & Grading

   • Setelah penentuan standar & di Grade pekerjaan
     berikutnya adalah memberikan etiket (labeling) terhadap
     produk tadi agar pihak pembeli/konsumen dapat
     mengetahui grade yg dibelinya.


   • Prosesnya sebagai berikut :

  Penentuan             Pemakaian       Pemberian
                      standar/sortir       label        Kemudahan
    Standar                                            bagi konsumen
(Standardisasi)         (Gradingi)      (Labelingi)
... Fungsi Standardisasi & Grading
• Dasar-dasar penentuan standar yang umum digunakan adalah berdasarkan pada
   :
1. Jumlah dan berat (quantity and weight standar)
   Hasil-hasil pertanian lebih banyak penentuan standarnya berdasarkan atas
   jumlah (volume & berat).

2. Ukuran (besar kecil)
   Pemberian ukuran dalam menentukan standar haruslah sesuai dengan keinginan
   dan kebutuhan penggunaan benda atau barang yang bersangkutan.
   Misalnya, ukuran baju S, M, XL, XXL

3. Kualitas
   penentuan dengan cara ini agak sulit karena konsumen mempunyai preferensi
   yang berbeda-beda terhadap suatu benda. Dengan demikian sering pihak penjual
   melakukan diferensiasi produk untuk menciptakan permintaan yg lebih banyak.
   Untuk hasil pertanian biasanya berdasar pada tekstur, kekentalan, kematangan
   dll

4. warna
3.2 Fungsi Penanggungan Resiko (Risk Taking)

• Bertujuan untuk mempelajari segala bentuk resiko yang
  terjadi dan yang akan terjadi selama pengaliran
  barang,      kemudian       menghindarinya       atau
  meminimumkannya.

• Kegiatan2 dalam tataniaga pertanian banyak mengalami
  resiko antara lain susut dan resiko rusak atau busuk selama
  disimpan atau diangkat.

• Seorang pengusaha yang menguasai atau mengetahui seluk
  beluk kegiatan dan kemungkinan resiko tataniaga yang akan
  terjadi tentunya akan memikul resiko lebih ringan.
... Fungsi Penanggungan Resiko

• Berdasarkan jenis penyebabnya, maka resiko dapat dibagi atas :
1. Resiko karena perubahan kondisi pasar
   perubahan atau fluktuasi harga merupaka jenis perubahan
   kondisi pasar yang paling sering terjadi yang tergantung pada
   kondisi permintaan dan penawaran produk.

2. Resiko karena keadaan alam
   resiko yg disebabkan karena perubahan alam yang sukar dikuasai
   oleh manusia (banjir, hujan, angin taufan, serangan hama &
   penyakit, dll)

3. Resiko karena unsur manusia
   kelalaian                   sehingga                    timbul
   kecelakaan, kebakaran, kecurian, rusaknya barang, dll
... Fungsi Penanggungan Resiko
• Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk menghindari/mengurangi resiko
  tersebut adalah :

1. Usaha pencegahan (Preventif)
   Misalnya membuat saluran-saluran air untuk mencegah banjir.

2. Usaha pemberantasan (Curatif)
   Tanaman2 pertanian yg sedang diserang hama/penyakit harus segera
   diberantas, kebakaran yg terjadi harus segera dipadamkan.

3. Usaha perbaikan tatalaksana (Management)
   Misalnya membuat keputusan yg tepat tentang bentuk pelatihan yg
   dibutuhkan oleh karyawan.

4. Usaha penjualan yg efektif
   misalnya dengan meningkatkan pelayanan atau dengan menurunkan
   harga sehingga produk yg tidak tinggal lama yg dapat menyebabkan
... Usaha menghindari/mengurangi resiko

5. Meningkatkan pengetahuan akan pasar
   Dengan mengetahui keadaan penawaran dan permintaan pasar para
   produsen dapat memprediksi seberapa banyak produk yg akan dihasilkan
   sehingga tidak menyebabkan kerugian.

6.Usaha melakukan tindakan secara kolektif bagi produsen atau pedagang
   yang bersaing.
   Misalnya dengan penetapan harga yg sama, sehingga proses penjualan
   produk tidak mengalami kesulitan akibat adanya perbedaan harga.

7. Usaha pengaturan dari pemerintah.
   Misalnya dengan pemberian subsidi, penetapan pajak yg tidak
   memberatkan bagi lembaga tataniaga

8. Usaha mengasuransikan barang atau kekayaan
   Dengan mengasuransikan barang/kekayaan maka dapat mengurangi
   resiko kehilangan yg terjadi
3.3 Fungsi Pembiayaan
• Untuk mengkaji atau mengurus dana, baik yg berupa
  uang cash maupun berupa kredit untuk dipakai
  membelanjai segala usaha yg ditujukan untuk
  mengalirkan barang dr produsen ke konsumen.

• Bagi lembaga-lembaga tataniaga yg belum mampu
  menyediakan atau mengusahakan sendiri untuk
  membiayai kegiatannya dirasakan pentingnya
  sumber2 penyediaan dana atau uang seperti bank
  pemerintah/swasta.
3.4 Fungsi Keterangan Pasar
• Meliputi pengumpulan fakta-fakta, pendapat2 dan
  gejala-gejala dalam pengaliran barang.

• Keterangan2 dan data yang diambil antara
  lain,   keadaan    harga    produsen,     harga
  konsumen,    studi    mengenai     selera   dan
  preferensi,  motivasi    dan    tingkah    laku
  konsumen, keadaan penawaran dan permintaan

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Bentuk – bentuk pasar
Bentuk – bentuk pasarBentuk – bentuk pasar
Bentuk – bentuk pasar
Kuny Raint
 
Contoh Proposal PKMK
Contoh Proposal PKMKContoh Proposal PKMK
Contoh Proposal PKMK
Hery budiyanto
 
Pengertian perencanaan produk
Pengertian perencanaan produkPengertian perencanaan produk
Pengertian perencanaan produk
Berkatalah Jujur
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Aditya Panim
 
5. mengidentifikasi produk usaha (rahma26032011)
5. mengidentifikasi produk usaha (rahma26032011)5. mengidentifikasi produk usaha (rahma26032011)
5. mengidentifikasi produk usaha (rahma26032011)
Rahma Rahmawinasa
 
Presentasi business plan (popeye crispy)
Presentasi business plan (popeye crispy)Presentasi business plan (popeye crispy)
Presentasi business plan (popeye crispy)
Ria Vinola
 
Presentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklatPresentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklat
riki saputra
 

Was ist angesagt? (20)

Contoh Laporan Studi Kelayakan Bisnis Mahasiswa
Contoh Laporan Studi Kelayakan Bisnis MahasiswaContoh Laporan Studi Kelayakan Bisnis Mahasiswa
Contoh Laporan Studi Kelayakan Bisnis Mahasiswa
 
Bentuk – bentuk pasar
Bentuk – bentuk pasarBentuk – bentuk pasar
Bentuk – bentuk pasar
 
2.ciri ciri pertanian di indonesia
2.ciri ciri pertanian di indonesia2.ciri ciri pertanian di indonesia
2.ciri ciri pertanian di indonesia
 
Proposal usaha makanan
Proposal usaha makananProposal usaha makanan
Proposal usaha makanan
 
studi kelayakan agribisnis
studi kelayakan agribisnisstudi kelayakan agribisnis
studi kelayakan agribisnis
 
Margin pemasaran tanaman pangan
Margin pemasaran tanaman panganMargin pemasaran tanaman pangan
Margin pemasaran tanaman pangan
 
Contoh Proposal PKMK
Contoh Proposal PKMKContoh Proposal PKMK
Contoh Proposal PKMK
 
Pengertian perencanaan produk
Pengertian perencanaan produkPengertian perencanaan produk
Pengertian perencanaan produk
 
Proposal usaha makanan
Proposal usaha makananProposal usaha makanan
Proposal usaha makanan
 
Pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture)
Pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture)Pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture)
Pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture)
 
PPT Laporan Hasil Kewirausahaan Onde - Onde Pelangi
PPT Laporan Hasil Kewirausahaan Onde - Onde PelangiPPT Laporan Hasil Kewirausahaan Onde - Onde Pelangi
PPT Laporan Hasil Kewirausahaan Onde - Onde Pelangi
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
 
Pemasaran (marketing)
Pemasaran (marketing)Pemasaran (marketing)
Pemasaran (marketing)
 
Pengertian dan ruang lingkup ttnh
Pengertian dan ruang lingkup ttnhPengertian dan ruang lingkup ttnh
Pengertian dan ruang lingkup ttnh
 
5. mengidentifikasi produk usaha (rahma26032011)
5. mengidentifikasi produk usaha (rahma26032011)5. mengidentifikasi produk usaha (rahma26032011)
5. mengidentifikasi produk usaha (rahma26032011)
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
 
Presentasi business plan (popeye crispy)
Presentasi business plan (popeye crispy)Presentasi business plan (popeye crispy)
Presentasi business plan (popeye crispy)
 
pemasaran distribusi-produk-agribisnis
 pemasaran distribusi-produk-agribisnis pemasaran distribusi-produk-agribisnis
pemasaran distribusi-produk-agribisnis
 
Presentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklatPresentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklat
 
Kultur teknis
Kultur teknisKultur teknis
Kultur teknis
 

Andere mochten auch (11)

Saluran tataniaga hasil perikanan
Saluran tataniaga hasil perikananSaluran tataniaga hasil perikanan
Saluran tataniaga hasil perikanan
 
Makalah Kelembagaan Pemasaran Komoditi Perikanan
Makalah Kelembagaan Pemasaran Komoditi PerikananMakalah Kelembagaan Pemasaran Komoditi Perikanan
Makalah Kelembagaan Pemasaran Komoditi Perikanan
 
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
 
Pasar
PasarPasar
Pasar
 
Pres. klaster ind. buah 2008
Pres. klaster ind. buah 2008Pres. klaster ind. buah 2008
Pres. klaster ind. buah 2008
 
Manggis
ManggisManggis
Manggis
 
Indera pembauan
Indera pembauanIndera pembauan
Indera pembauan
 
Investasi budidaya jeruk borneo prima
Investasi budidaya jeruk borneo primaInvestasi budidaya jeruk borneo prima
Investasi budidaya jeruk borneo prima
 
Indera penciuman dan pendengaran
Indera penciuman dan pendengaranIndera penciuman dan pendengaran
Indera penciuman dan pendengaran
 
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
 
Indera penciuman
Indera penciumanIndera penciuman
Indera penciuman
 

Ähnlich wie Bab ii fungsi fungsi tataniaga

Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Nazie War
 
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Nazie War
 
Modul 3 ekonomi
Modul 3 ekonomiModul 3 ekonomi
Modul 3 ekonomi
85arianto
 
Presentasi ekonomi tentang distribusi
Presentasi ekonomi tentang distribusiPresentasi ekonomi tentang distribusi
Presentasi ekonomi tentang distribusi
Fatin Furoida
 
Kuliah dr norisham__pemasaran_
Kuliah dr norisham__pemasaran_Kuliah dr norisham__pemasaran_
Kuliah dr norisham__pemasaran_
Fika Rahmadhani
 
PEMASARAN DISTRIBUSI PRODUK AGRIBISNIS.ppt,22 maret.ppt
PEMASARAN  DISTRIBUSI PRODUK AGRIBISNIS.ppt,22 maret.pptPEMASARAN  DISTRIBUSI PRODUK AGRIBISNIS.ppt,22 maret.ppt
PEMASARAN DISTRIBUSI PRODUK AGRIBISNIS.ppt,22 maret.ppt
AhfandhyAhmad
 
Manajemen Logistik I
Manajemen Logistik IManajemen Logistik I
Manajemen Logistik I
radoandre
 
Mendeskripsikan pola oerilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi
Mendeskripsikan pola oerilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomiMendeskripsikan pola oerilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi
Mendeskripsikan pola oerilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi
Muhibbudin Kamal
 

Ähnlich wie Bab ii fungsi fungsi tataniaga (20)

UAS M. Pemasaran Pendidikan M. AGUNG PANGHONA.doc
UAS M. Pemasaran Pendidikan M. AGUNG PANGHONA.docUAS M. Pemasaran Pendidikan M. AGUNG PANGHONA.doc
UAS M. Pemasaran Pendidikan M. AGUNG PANGHONA.doc
 
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
 
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
 
I. pengertian ruang_lingkup_
I. pengertian ruang_lingkup_I. pengertian ruang_lingkup_
I. pengertian ruang_lingkup_
 
Modul 3 ekonomi
Modul 3 ekonomiModul 3 ekonomi
Modul 3 ekonomi
 
Management pemasaran
Management pemasaranManagement pemasaran
Management pemasaran
 
Pasar dan Pemasaran dalam Kewirausahaan
Pasar dan Pemasaran dalam KewirausahaanPasar dan Pemasaran dalam Kewirausahaan
Pasar dan Pemasaran dalam Kewirausahaan
 
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdf
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdfProses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdf
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdf
 
Makalah_16 Laporan makalah 2 kel 4
Makalah_16 Laporan makalah 2 kel 4Makalah_16 Laporan makalah 2 kel 4
Makalah_16 Laporan makalah 2 kel 4
 
Presentasi ekonomi tentang distribusi
Presentasi ekonomi tentang distribusiPresentasi ekonomi tentang distribusi
Presentasi ekonomi tentang distribusi
 
Kuliah dr norisham__pemasaran_
Kuliah dr norisham__pemasaran_Kuliah dr norisham__pemasaran_
Kuliah dr norisham__pemasaran_
 
KONSEP PEMASARAN.pptx
KONSEP PEMASARAN.pptxKONSEP PEMASARAN.pptx
KONSEP PEMASARAN.pptx
 
PEMASARAN DISTRIBUSI PRODUK AGRIBISNIS.ppt,22 maret.ppt
PEMASARAN  DISTRIBUSI PRODUK AGRIBISNIS.ppt,22 maret.pptPEMASARAN  DISTRIBUSI PRODUK AGRIBISNIS.ppt,22 maret.ppt
PEMASARAN DISTRIBUSI PRODUK AGRIBISNIS.ppt,22 maret.ppt
 
Manajemen Logistik I
Manajemen Logistik IManajemen Logistik I
Manajemen Logistik I
 
Mendeskripsikan pola oerilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi
Mendeskripsikan pola oerilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomiMendeskripsikan pola oerilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi
Mendeskripsikan pola oerilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi
 
Keungulan Letak Geostrategis
Keungulan Letak GeostrategisKeungulan Letak Geostrategis
Keungulan Letak Geostrategis
 
MANAJEMEN_LOGISTIK_Pert1.pptx
MANAJEMEN_LOGISTIK_Pert1.pptxMANAJEMEN_LOGISTIK_Pert1.pptx
MANAJEMEN_LOGISTIK_Pert1.pptx
 
Merancang & mengelola saluran pemasaran
Merancang & mengelola saluran pemasaranMerancang & mengelola saluran pemasaran
Merancang & mengelola saluran pemasaran
 
Pemasaran
PemasaranPemasaran
Pemasaran
 
Strategi Distribusi Manajemen Pemasaran Lanjutan
Strategi Distribusi Manajemen Pemasaran LanjutanStrategi Distribusi Manajemen Pemasaran Lanjutan
Strategi Distribusi Manajemen Pemasaran Lanjutan
 

Mehr von Kholil AgricultureFaperta (13)

Pokok bahasan 6 kewirausahaan
Pokok bahasan 6 kewirausahaanPokok bahasan 6 kewirausahaan
Pokok bahasan 6 kewirausahaan
 
Pokok bahasan 5 kewirausahaan
Pokok bahasan 5 kewirausahaanPokok bahasan 5 kewirausahaan
Pokok bahasan 5 kewirausahaan
 
Pokok bahasan 4. kewirausahaan
Pokok bahasan 4. kewirausahaanPokok bahasan 4. kewirausahaan
Pokok bahasan 4. kewirausahaan
 
Pokok bahasan 3 kewirausahaan
Pokok bahasan 3 kewirausahaanPokok bahasan 3 kewirausahaan
Pokok bahasan 3 kewirausahaan
 
Pokok bahasan 2 kewirausahaan
Pokok bahasan 2 kewirausahaanPokok bahasan 2 kewirausahaan
Pokok bahasan 2 kewirausahaan
 
Pokok bahasan 1 kewirausahaan
Pokok bahasan 1 kewirausahaanPokok bahasan 1 kewirausahaan
Pokok bahasan 1 kewirausahaan
 
Budidaya tomat kuliah
Budidaya tomat kuliahBudidaya tomat kuliah
Budidaya tomat kuliah
 
Alsin pemupukan
Alsin pemupukanAlsin pemupukan
Alsin pemupukan
 
Business plan rev 01
Business plan rev 01Business plan rev 01
Business plan rev 01
 
Tugas budidaya tanaman semusim
Tugas budidaya tanaman semusimTugas budidaya tanaman semusim
Tugas budidaya tanaman semusim
 
Filosofi penelitian
Filosofi penelitianFilosofi penelitian
Filosofi penelitian
 
Alat dan mesin penanaman
Alat dan mesin penanamanAlat dan mesin penanaman
Alat dan mesin penanaman
 
Budidaya tanaman cengkeh
Budidaya tanaman cengkehBudidaya tanaman cengkeh
Budidaya tanaman cengkeh
 

Bab ii fungsi fungsi tataniaga

  • 2. SUB BAB FUNGSI-FUNGSI TATANIAGA A. PENGERTIAN FUNGSI TATANIAGA B. KLASIFIKASI FUNGSI TATANIAGA 1. FUNGSI PERTUKARAN 1.1 FUNGSI PENJUALAN  FUNGSI PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN PRODUK  FUNGSI MELAKUKAN KONTAK  FUNGSI MENCIPTAKAN PERMINTAAN  FUNGSI MENGADAKAN PEMBICARAAN ATAU PERUNDINGAN  FUNGSI MEMBUAT KONTRAK 1.2 FUNGSI PEMBELIAN  FUNGSI PERENCANAAN PEMILIHAN BARANG  FUNGSI MELAKUKAN KONTAK  FUNGSI PENGUMPULAN  FUNGSI MENGADAKAN PEMBICARAAN DAN PERUNDINGAN  FUNGSI MEMBUAT KONTRAK
  • 3. 2. FUNGSI FISIK 2.1 Fungsi Pengangkutan 2.2 Fungsi Penyimpanan 3. FUNGSI FASILITAS 3.1 Fungsi Standardisasi & Grading 3.2 Fungsi Penanggungan Resiko 3.3 Fungsi Pembiayaan 3.4 Fungsi Informasi Pasar
  • 4. A. PENGERTIAN FUNGSI TATANIAGA  Fungsi tataniaga adalah semua jasa-jasa atau kegiatan dan tindakan-tindakan yang diberikan dalam proses pengaliran barang dari tangan produsen ke tangan konsumen.  Fungsi-fungsi tersebut harus dilakukan dengan baik oleh produsen, perantara maupun oleh konsumen agar proses tataniaga dapat berjalan dengan baik.
  • 5. B. KLASIFIKASI FUNGSI TATANIAGA 1. FUNGSI PERTUKARAN fungsi ini dimaksudkan untuk memperlancar jalannya pemindahan hak milik atas barang- barang. fungsi pertukaran terdiri dari 2 fungsi yaitu : 1.1 fungsi penjualan 1.2 fungsi pembelian
  • 6. • Untuk memperlancar jalannya fungsi pertukaran diperlukan adanya merchandising, yaitu perencanaan yg ditujukan untuk memasarkan barang/jasa pd tempat, waktu, jumlah, bentuk dan harga yang tepat, yang mencakup : 1. strategi & pelayanan atas produk pengembangan produk & diversifikasi produk, pembungkusan & pengepakan, jaminan dan pelayanan produk 2. Organisasi perbaikan & penyempurnaan organisasi untuk menciptakan keterampilan & menarik konsumen dgn cara memperbaiki metode penjualan dan cara pelayanan atau service.
  • 7. 3. Teknik memperbesar penjualan dapat dilakukan melalui sales promotion, yaitu usaha untuk mendorong/mempengaruhi konsumen untuk membeli barang atau usaha untuk memperbesar dan memperluas penjualan barang. Tujuannya untuk memperoleh langganan baru, memperluas kegiatan pasar, memperkenalkan barang baru, mengarahkan selera konsumen terhadap suatu barang, mendorong penjualan barang yg kurang laris, mengatasi adanya penurunan harga barang, membuat lebih terkenal suatu barang. 4. Harga-harga dan syarat2 penjualan melalui produksi barang dalam jumlah atau partai besar sehingga harga satuan atau biaya persatuan barang akan lebih rendah dibandingkan jika memproduksi barang dalam jumlah kecil
  • 8. 1.1 Fungsi Penjualan (Selling) • Fungsi ini bertujuan untuk mencari pembeli suatu barang dengan motif untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya. • Kadang2 dalam penjualan baik harga maupun jumlah barang tidak menjadi masalah di pasar karena jenis dan kualitas barang itu sangat disukai atau dibutuhkan oleh konsumen atau karena bentuk pasarnya adalah monopoli. • Dengan demikian keadaan ini mengakibatkan kedudukan penjualan menjadi semakin kuat.
  • 9. ...Fungsi penjualan • Fungsi penjualan dibagi menjadi 3 sub fungsi, yaitu : 1. Sub Fungsi perencanaan & pengembangan produk fungsi ini bertujuan untuk membuat suatu barang atau benda yang dapat terjual di pasar sesuai dengan keinginan dan sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan oleh konsumen. seorang petani produsen harus pandai menganalisa keadaan permintaan atau pasar dari tanaman yang akan diusahakan, agar proses penjualannya lebih mudah.
  • 10. 2. Sub fungsi melakukan kontak Setelah menghasilkan produk maka usaha selanjutnya adalah melakukan kontak. fungsi ini bertujuan untuk menciptakan hubungan dengan konsumen dan hubungan itu tetap dipelihara, dengan jalan si penjual harus tetap menjaga kualitas, kuantitas dan harga yang diingini konsumen.
  • 11. ...sub fungsi perencanaan & pengembangan produk • Fungsi ini lebih banyak berorientasi kepada konsumen, karena selalu disesuaikan dengan harapan konsumen. • Contoh kegiatan yang di orientasikan pada konsumen : a. Pengembangan pemilihan produk. menentukan jenis/varietas dan kualitas yang akan dihasilkan, dan diversifikasi produk sesuai kebutuhan konsumen. b. Pemberian merk Bertujuan untuk memberikan tanda atau identifikassi barang sehingga memudahkan konsumen untuk mendapatkan produk tersebut di pasaran. c. Pembungkusan Bertujuan untuk melindungi benda atau barang dari kerusakan, untuk memudahkan konsumen membawa barang
  • 12. 3. Sub fungsi menciptakan permintaan fungsi ini bertujuan untuk memperbesar permintaan atau mendorong dan menimbulkan keinginan konsumen, salah satu cara dengan sales promotion. misalnya dengan pemberian kupon undian untuk setiap pembelian produk, pameran, iklan, dll. 4. Sub fungsi mengadakan pembicaraann atau perundingan. Bertujuan untuk membicarakan dan merundingkan syarat2/kondisi2/prosedur2 yg harus dilakukan antara penjual dan pembeli sebelum transaksi. Misalnya pembicaraan tetntang kualitas, kuantitas, harga, cara pengangkutan dan waktu, serta cara pembayaran.
  • 13. 5. Sub Fungsi Membuat Kontrak Barang2 yang diperjual-belikan secara kontrak adalah barang2 yang sukar proses pengumpulannya dan proses produksinya tidak bisa menghasilkan sejumlah besar barang dalam waktu yang singkat. Contoh kontrak : jumlah barang, harga serta kualitas yang diinginkan oleh konsumen. Apabila tidak sesuai dengan keinginan konsumen, hal inilah yang menyebabkan terjadi pembatalan kontrak.
  • 14. 1.2 Fungsi Pembelian (Buying) • Fungsi ini bertujuan untuk mencari tempat penjual (produsen) atau sumber-sumber penawaran barang guna menjamin kontinuitas persediaan barang bagi konsumen. • Fungsi ini terdiri dari beberapa sub fungsi yaitu: 1. Sub Fungsi Perencanaan Pemilihan Barang Bertujuan untuk menetapkan jenis, jumlah, harga dari barang yang akan diminta atau yang akan dibeli 2. Sub Fungsi Melakukan Kontak Bertujuan untuk mencari sumber penawaran. Misalnya menjari penawaran produk dengan harga terendah dan berkualitas
  • 15. 3. Sub fungsi Pengumpulan fungsi pengumpulan ini terdiri dari 2 fase, yaitu : a. Fase pengumpulan barang dari produsen individual/dr daerah produsen b. Fase pengumpulan barang pada tempat2 konsumsi, yg lebih banyak dilakukan oleh pedagang besar atau pedagang perantara yg menjual barang kepada pengecer, warung2, toko2, dll.
  • 16. 4. Sub Fungsi pembicaraan dan perundingan Misalnya tetntang kualitas, kuantitas, harga dll 5. Sub Fungsi membuat kontrak
  • 17. 2. Fungsi Fisik (Physical Function) • Fungsi fisik bertujuan untuk mengadakan barang secara fisik yang berarti memperlancar jalannya fungsi pertukaran. • Fungsi ini terdiri dari 2 fungsi, yaitu : 1. Fungsi pengangkutan (Transportation) 2. Fungsi penyimpanan (Storage)
  • 18. 2.1 Fungsi Pengangkutan Fungsi pengangkutan adalah suatu fungsi yang meliputi kegiatan yang ditujukan untuk menggerakkan barang2 dari tempat2 produksi ke tempat di mana barang itu dibutuhkan.
  • 19. ...Fungsi pengangkutan 1). Pemilihan alat angkut 2). Biaya selama proses pengangkutan Proses Pengangkutan Tempat yg membutuhkan barang tersebut
  • 20. ... Fungsi pengangkutan • Terpisahnya pusat2 produksi secara geografis dengan pusat2 konsumsi sudah tentu memerlukan pengangkutan barang kebutuhan agar barang-barang itu dapat tiba di tempat pada saat dibutuhkan • Fungsi pengangkutan menciptakan kegunaan tempat (place utility) karena ia memindahkan suatu barang dari suatu tempat ke tempat dimana barang itu dibutuhkan atau ke tempat yang kegunaannya lebih tinggi
  • 21. • Penyesuaian antara pengadaan barang dengan waktu barang itu dibutuhkan akan menambah kegunaannya terhadap konsumen • Misalnya saja petani padi membutuhkan pupuk dan obat-obatan pada saat dimulai menanam sampai hampir panen. Jika pupuk dan obat-obatan datang terlambat atau dengan kata lain datang setelah panen, maka sudah barang tentu kegunaan barang itu akan berkurang karena sudah tidak dibutuhkan pada saat itu oleh petani. • Disinilah perlunya penyediaan alat angkutan dan perencanaan yg matang untuk menentukan waktu2 pengangkutan yg tepat terhadap suatu barang
  • 22. • Pengangkutan merupakan faktor yg berpengaruh sekali dalam perkembangan pasar, karena ia menghubungkan sumber2 penawaran dan permintaan. • Jika kuantitas dan kualitas alat angkut terbatas maka radius penyebaran hasil itu hanya dapat dikonsumsi pada daerah disekitar atau yg ddekat dari pusat-pusat produksi.
  • 23. • Salah satu infrastruktur yang penting dalam fungsi pengangkutan adalah jalanan dan jembatan • Bagaimanapun banyaknya dan baiknya kualitas alat angkut, jika tidak tersedia jalanan atau keadaan jalanan/jembatan buruk sudah pasti pengaliran barang dari tangan produsen ke tangan konsumen akan terganggu/terhambat. • Pada kondisi jalanan yang rusak/buruk, resiko rusak dari kendaraan lebih besar, bahan bakar lebih banyak digunakan, kecepatan kendaraan terbatas, sehingga mengganggu kepastian datangnya suatu barang di daerah
  • 24. • Jenis alat2 angkut yang biasa digunakan untuk hasil2 pertanian : • Gerobak, Dokar, Becak, Oplet, Bemo, Kereta api
  • 25. ...pengangkutan 1. Manusia 1. Truk 1. Kapal laut 2. Hewan (kuda) 2. Bus 2. Kapal udara 3. Gerobak 3. Bemo 4. dokar 4. Kereta api Konsumen antar kab/pulau pengumpulan Konsumen/ antar Produsen kecamatan Konsumen luar negeri
  • 26. • Untuk mengurangi ongkos2 dalam pengangkutan maka dapat ditempuh beberapa usaha tergantung daripada kondisi dari suatu daerah atau negara, antara lain : 1. Membuka jaringan jalan atau memperbaiki jaringan jalan antara pusat-pusat produksi dengan pusat2 konsumsi 2. Berusaha menggunakan suatu fasilitas pengangkutan dengan kapasitas angkut dan jarak bepergian yang maksimum. 3. Mengurangi pembusukan2 dan kerusakan serta susut dari barang-barang selama diperjalanan. Dilakukan dengan cara pembungkusan, menghindarkan barang2 dari terik matahari langsung/hujan 4. Adanya keseragaman tarif dan pengurangan pajak.
  • 27. • Berdasarkan jumlah fisik hasil2 pertanian dalam pergerakannya maka sistem pengangkutan dapat dibagi 3 tahap, yaitu : 1. Tahap pengangkutan hasil dalam jumlah kecil, yaitu dr titik produksi ke pasar2 desa 2. Tahap pengangkutan hasil dalam jumlah besar, dari pasar desa ke pasar2 pusat (di daerah konsumsi) 3. Tahap dimana pengangkutan hasil kembali dilakukan dalam jumlah yang kecil, dari pasar ke tempat2 eceran.
  • 28. 2.2 Fungsi Penyimpanan (Storage) • Fungsi ini bertujuan untuk memperlakukan benda/barang secara fisik guna menjamin tersedianya barang bersangkutan pada waktu dan tempat yang dibutuhkan • Khusunya bagi produk pertanian yang sifat musiman memerlukan penyimpanan yg baik, karena ia setiap saat dibutuhkan oleh konsumen. • Misalnya tanaman padi yg menghasilkan produksi hanya 2 kali setahun, maka ini berarti memerlukan suatu sistem penyimpanan agar kebutuhan beras sehari-hari dapat tersedia secara kontinyu di pasar.
  • 29. ... Fungsi penyimpanan • Penyimpanan dapat mengatur penyediaan benda kapan ia dibutuhkan, yang berarti dapat menambah kegunaan suatu benda atau barang. Dengan demikian penyimpanan menciptakan kegunaan waktu (Time Utlity) • Dengan penyimpanan maka kelebihan jumlah barang yg ditawarkan dapat diselamatkan, sehingga harga barang tersebut tidak menurun dengan cepat. Demikian pula sebaliknya, jika terjadi kenaikan harga suatu barang sampai melewati harga tertinggi maka dengan penyimpanan yang telah dilakukan sebelumnya dapat membantu dengan jalan mengeluarkan persediaan tersebut dari gudang
  • 30. • Fungsi penyimpanan meliputi dua kegiatan : 1.Kegiatan yang ditujukan untuk menampung dan menjaga tersedianya secara terus menerus hasil yang diperoleh dari proses produksi yg bersifat musiman 2.Kegiatan yg ditujukan untuk menjaga kelancaran pengaliran barang2 yang setiap saat, tanpa ada hambatan
  • 31. • Penyimpanan menyangkut pula soal resiko, misalnya : • Resiko busuk • Resiko tercuri • Resiko terbakar • Resiko rusak karena udara lembab • Resiko karena harga dipasaran turun
  • 32. • Dalam melakukan fungsi penyimpanan haruslah dipilih tempat yang paling baik dan ekonomis. Beberapa pertimbangan yang dapat dilakukan dalam penyimpanan : 1.Menyimpan di dekat konsumen 2.Memilih lokasi dimana ada tempat penyimpanan yang baik misalnya gudang yang bersih/aman 3.Memilih tempat yang terdapat bank atau tempat meminjam uang bila diperlukan 4.Memilih tempat dimana ada fasilitas2 pengangkutan yang banyak dan startegis.
  • 33. 3. Fungsi Fasilitas (Facilatating Function) • Fungsi ini bertujuan untuk menyediakan dan memberikan jasa-jasa (service) atau fasilitas- fasilitas guna memperlancar jalannya fungsi pertukaran dan fisik. Terdiri dari : 1. Fungsi Standardisasi & Grading 2. Fungsi Penanggungan Resiko 3. Fungsi Pembiayaan 4. Fungsi Informasi Pasar
  • 34. 3.1 Fungsi Standardisasi & Grading (Standardization and Grading) • Standardisasi adalah proses penentuan standard atau suatu ukuran mutu dengan mengambil dasar2 perincian seperti warna, rupa, kadar kimia, kekuatan, kematangan, kandungan air, rasa aroma, kebersihan, dan kerusakan. • Standardiasasi bertujuan untuk menciptakan keseragaman dari suatu benda atau barang dalam proses pertukarannya dari suatu tempat ke tempat yang lain dan dari waktu ke waktu. • Grading adalah proses pemakaian standar dengan jalan mensortir benda atau barang menjadi beberapa golongan.
  • 35. ... Fungsi Standardisasi & Grading • Penentuan standar & grading dapat dilakukan misalnya pada produk beras (ditetapkan oleh BULOG Nasional) yaitu, untuk grade IA, IB, dan IC antara lain haruslah dengan slip 1/1 (putih penuh) serta dengan persentase beras pecah (broken) tertinggi masing2 : 25%, 30% dan 35%. Untuk grade IIA, IIB, dan IIC haruslah dengan slip ¾ serta dengan broken tertinggi masing-masing 25%, 30% dan 35%.
  • 36. ... Fungsi Standardisasi & Grading • Setelah penentuan standar & di Grade pekerjaan berikutnya adalah memberikan etiket (labeling) terhadap produk tadi agar pihak pembeli/konsumen dapat mengetahui grade yg dibelinya. • Prosesnya sebagai berikut : Penentuan Pemakaian Pemberian standar/sortir label Kemudahan Standar bagi konsumen (Standardisasi) (Gradingi) (Labelingi)
  • 37. ... Fungsi Standardisasi & Grading • Dasar-dasar penentuan standar yang umum digunakan adalah berdasarkan pada : 1. Jumlah dan berat (quantity and weight standar) Hasil-hasil pertanian lebih banyak penentuan standarnya berdasarkan atas jumlah (volume & berat). 2. Ukuran (besar kecil) Pemberian ukuran dalam menentukan standar haruslah sesuai dengan keinginan dan kebutuhan penggunaan benda atau barang yang bersangkutan. Misalnya, ukuran baju S, M, XL, XXL 3. Kualitas penentuan dengan cara ini agak sulit karena konsumen mempunyai preferensi yang berbeda-beda terhadap suatu benda. Dengan demikian sering pihak penjual melakukan diferensiasi produk untuk menciptakan permintaan yg lebih banyak. Untuk hasil pertanian biasanya berdasar pada tekstur, kekentalan, kematangan dll 4. warna
  • 38. 3.2 Fungsi Penanggungan Resiko (Risk Taking) • Bertujuan untuk mempelajari segala bentuk resiko yang terjadi dan yang akan terjadi selama pengaliran barang, kemudian menghindarinya atau meminimumkannya. • Kegiatan2 dalam tataniaga pertanian banyak mengalami resiko antara lain susut dan resiko rusak atau busuk selama disimpan atau diangkat. • Seorang pengusaha yang menguasai atau mengetahui seluk beluk kegiatan dan kemungkinan resiko tataniaga yang akan terjadi tentunya akan memikul resiko lebih ringan.
  • 39. ... Fungsi Penanggungan Resiko • Berdasarkan jenis penyebabnya, maka resiko dapat dibagi atas : 1. Resiko karena perubahan kondisi pasar perubahan atau fluktuasi harga merupaka jenis perubahan kondisi pasar yang paling sering terjadi yang tergantung pada kondisi permintaan dan penawaran produk. 2. Resiko karena keadaan alam resiko yg disebabkan karena perubahan alam yang sukar dikuasai oleh manusia (banjir, hujan, angin taufan, serangan hama & penyakit, dll) 3. Resiko karena unsur manusia kelalaian sehingga timbul kecelakaan, kebakaran, kecurian, rusaknya barang, dll
  • 40. ... Fungsi Penanggungan Resiko • Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk menghindari/mengurangi resiko tersebut adalah : 1. Usaha pencegahan (Preventif) Misalnya membuat saluran-saluran air untuk mencegah banjir. 2. Usaha pemberantasan (Curatif) Tanaman2 pertanian yg sedang diserang hama/penyakit harus segera diberantas, kebakaran yg terjadi harus segera dipadamkan. 3. Usaha perbaikan tatalaksana (Management) Misalnya membuat keputusan yg tepat tentang bentuk pelatihan yg dibutuhkan oleh karyawan. 4. Usaha penjualan yg efektif misalnya dengan meningkatkan pelayanan atau dengan menurunkan harga sehingga produk yg tidak tinggal lama yg dapat menyebabkan
  • 41. ... Usaha menghindari/mengurangi resiko 5. Meningkatkan pengetahuan akan pasar Dengan mengetahui keadaan penawaran dan permintaan pasar para produsen dapat memprediksi seberapa banyak produk yg akan dihasilkan sehingga tidak menyebabkan kerugian. 6.Usaha melakukan tindakan secara kolektif bagi produsen atau pedagang yang bersaing. Misalnya dengan penetapan harga yg sama, sehingga proses penjualan produk tidak mengalami kesulitan akibat adanya perbedaan harga. 7. Usaha pengaturan dari pemerintah. Misalnya dengan pemberian subsidi, penetapan pajak yg tidak memberatkan bagi lembaga tataniaga 8. Usaha mengasuransikan barang atau kekayaan Dengan mengasuransikan barang/kekayaan maka dapat mengurangi resiko kehilangan yg terjadi
  • 42. 3.3 Fungsi Pembiayaan • Untuk mengkaji atau mengurus dana, baik yg berupa uang cash maupun berupa kredit untuk dipakai membelanjai segala usaha yg ditujukan untuk mengalirkan barang dr produsen ke konsumen. • Bagi lembaga-lembaga tataniaga yg belum mampu menyediakan atau mengusahakan sendiri untuk membiayai kegiatannya dirasakan pentingnya sumber2 penyediaan dana atau uang seperti bank pemerintah/swasta.
  • 43. 3.4 Fungsi Keterangan Pasar • Meliputi pengumpulan fakta-fakta, pendapat2 dan gejala-gejala dalam pengaliran barang. • Keterangan2 dan data yang diambil antara lain, keadaan harga produsen, harga konsumen, studi mengenai selera dan preferensi, motivasi dan tingkah laku konsumen, keadaan penawaran dan permintaan