1. ANALISIS EKONOMI

2. Analisa ekonomi: studi yang dilakukan untuk menentukan
kelayakan suatu proyek atau usaha ditinjau dari sisi
keuangan.
Analisa ekonomi memperhatikan biaya dan manfaat
Return on Investment
Net Present Value
Internal Rate of Return

3. Return on Investment
Digunakan untuk mengukur presentase manfaat yang
dihasilkan oleh proyek dibandingkan dengan biaya
yang dikeluarkan.
ROI = Total manfaat – total biaya
Total Biaya
Net Present Value
Dapat dihitung dari selisih nilai proyek pada awal tahun
dikurangi dengan total proceed tiap-tiap tahun yang dinilai
uangkan ke tahun awal dengan tingkat bunga diskonto.
NPV = Nilai proyek – (Proceed 1 + Proceed 2 + ….. +
Proceed n)
Proceed n = (1 +
n

4. Internal Rate of Return
IRR merupakan tingkat bunga yang menyamakan arus kas
masuk dan arus kas keluar ; atau tingkat bunga yang
membuat atau menyebabkan NPV sama dengan nol
Ket :
DFP = Discounting factor yang digunakan yang menghasilkan present
value positif
DFN = Discounting factor yang digunakan yang menghasilkan present
value negatif
PVP = Present Value Positif
PVN = Present Value Negatif

5. Atau:
Ket:
i1 = tingkat bunga yang menyebabkan nilai NPV Positif
i2 = tingkat bunga yang menyebabkan nilai NPV
negatif
NPV 1= NPV positif
NPV 2= NPV negatif

6. METODE MERAMAL PASAR

7. A. POTENSI PERMINTAAN SEKARANG
(PRESENT DEMAND)
1. The Factor Approach
Cara ini digunakan menaksir jumlah potensi pasar berdasarkan
segmen pasar.
Misalnya : Penjulan eceran dari bahan makanan sekitar 2% dari
penjualan total (15%).
= 2% x 15% x nilai GDP
2. Sales and Marketing Management Magazines
Cara ini digunakan menaksir tingkat penjualan eceran secara
spesifik.
Misal : suatu propinsi mempunyai 2% dari total populasi, 3% dari
total pendapatan rumah tangga, dan 3,5% dari jumlah eceran
nasional.
BPI = (50%)x(2%) + (30%)x(3%) + (20%)x(3.5%) =0,026 BPI

8. 3. Standars / Coefficient Method (Berdasarkan Potensi
Konsumsi)
Misal : Jumlah rata-rata konsumsi dari beras di suatu
daerah adalah 1,35%kg/kapita.
Maka potensi pasar di daerah tersebut sekitar 1,35%
x jumlah populasi.
4. Market Build-up Method (Metode Pembentukan Pasar)
Mengidentifikasi seluruh pembeli potensial di masingmasing pasar dan mengestimasi pembelian potensial mereka.

9. B. POTENSI PERMINTAAN YANG AKAN DATANG
(PROJECTED FUTURE DEMAND)
1. Survei of people’s intentions and need assement
Melalui pengumpulan data melalui survei
dari potensi
pengguna.
2. Expert Opinion
Melakuan wawancara terhadap orang yang mengetahui
tentang pengguna dari suatu produk.
3. Market testing
4. Use of planing standarts
Q = Q1 ( 1 + y + ey)n

10. 5. Time series analysis
Dengan mengumpulkan data historis selama
kurang 30 periode.
6. Arithmetical atau average growth method
• Straight line atau arithmetic average growth.
• Geometric and compound growth.
7. Statistical Straigh line
Menggunakan persamaan
Y = a + bX
lebih