1. Cigarettes
People have smoked cigarettes for along time. The tobacco which is
used to make the cigarettes, was firt grown in America. Christopher
Columbus, who discovered America, saw the Indians smoking. Then, he
was interested in the Indian’s habit. He and his friends followed the habit
of smoking cigarettes. Some years later, Columbus sent the tobacco to his
country, spain. After that, the people in Europe had the new habit, that
was smoking. Tobacco became more popular there. In the late 1800’s the
cigarettes came in Turkey. The people there soon liked cigarettes very
much new, most of people around the world use smoking cigarettes as the
habit.
Cigarettes smoke contains at least two harmful substances, tar and
nicotine. Tar, which is formed when the tobacco burns, damaged the
lungs and therefore effects breathing. Nicotine, which is found in the
leaves, causes the heart to beat faster and Increases the breathing rate.
However, some people feel that by smoking, there is stronger and their
concentration is better.
Smoking cigarettes is dangerous. The U.S. Public Health Service
stated that cigarettes smoking is the cause of lung cancer and many other
deadly diseases, the U.S. Government now requires that each package of
cigarettes bear a special warming about the dangers of smoking.
Human Needs
The fact proves tahta people starting from the baby to end of their
life have various and unlimited needs. Let’s take an example, after having
a bicycle usually people want a motorcycle, they want to have a car. The
higher the culture owned by people the more their needs. Therefore it can
be stated that needs are something that people want to fulfill.
2. According to the form the things that can be used to meet the
needs are goods and services. Food, beverages, clothes, pens, books,
cars, paper, atc are the example of services. Something people need
goods they are paper and a pen. If they want to be health they need a
doctor’s services. However, those are actually interrelated.
Needs can be divided into three classifications considered from their
order of importance. The first is primary needs. It the needs that should
be fulfilled for the human to save their life, such as food, drink, clothes
and settlement. Secondary needs are important to be fulfilled after the
primary in order to make up the primary and the secondary needs have
been met. The examples are televisions, cars, golden rings etc.
The classification about is relative in nature for everyone, society
and country. A car, a telephone, air conditioners are tertiary for most of
Indonesian people. However, those may be secondary even primary for
people some countries.
Education In Indonesia
In Indonesia until 1945, only rich families could give a good
education, they sent their children to private schools. Most of the
population, however, were not able to do that because those schools were
very expensive. The only thing they could do was to send their children to
less qualified schools. Many children did not get any education.
Since 1945 the government has changed the system of education
and built many schools. Beside private schools, there are other kinds of
school. What schools are there in Indonesian now? There are public
schools which give education up to high schools.
3. Their administration is controlled by government. Some schools
receive money from the government to pay for some, but not all, of their
cost. They are what we call subsidized schools.
The private schools are independent. They choose their own
syudents, pay their own teachers and ask for schools fees, which are
usually high. Wh do students attend expensive schools? The answer is
because some private schools are famous for the quality of their teaching.
The Principle Of Education At School
One of the school duties is to give education to the students. They
have to get skills and knowledge from the school as well as to develop the
personality. Giving skill and knowlodge to the students is conducted
through teaching and learning process. The process is lead by the teacher
using certain strategies and methods. That is the principle of education at
school. Dealing with that Winarno Surachmad (1961) states that piving
materials to the students at school.
The fact shows that people always try tofind work efficiency by
choosing and using the best method to reach the goals. It is the same
with the process of teaching at school. Therefore it is clear that a method
is a way having the function to achieve the objectieves, so the skills and
knowledge given by the teacher can be fully transferred to the students.
Therefore it is clear that a method is way having the function to
achieve the objectives. The more suitable the method is used, the more
effective the objective is achieved. However, there are many other factors
affecting the effectiveness of teaching method such as the teacher
himself, the students and school environment.
Knowledge about teaching method or teaching methodology is very
importance for the teacher. Teaching method is basically the application of
4. psychological and educational principles. Interactive and educative
methodology is always aimed at increasing the education quality at school.
Social Stratification
If we look at the structure of societies, it will be seen that they are
divided into different levels, or strata. A society is stratified in the sense
that different sections of the community are differentiated according to
the amount of income or power they enjoy. People in the higher social
levels have privileges which are dinied to those in the lower strata. In
Western societies, this stratification usually takes the form of
differentiation. In some societies, example, it takes the form of caste
system. One major difference between a caste system and a class system
is that in the former an individual is assigned a permanent position in his
society at birth and cannot move from one level in the system to another,
whereas is the latter he can, at least in principle. If person is horn a
member of one caste, he cannot become a member of another. In India,
for example, a man who is born into the Kshatriya caste cannot and
become a Vaishya. In a person is born into ane class, he is not bound to
remain in it but may, if he has the opportunity, move into another. Thus
someone who is born into a working-class family may in the course of his
life become a member of the middle class.
Rokok
Orang-orang merokok rokok untuk sepanjang waktu. Tembakau yang
digunakan untuk membuat rokok, itu firt tumbuh di Amerika. Christopher
Columbus, yang menemukan Amerika, melihat merokok Indian.
Kemudian, ia tertarik pada kebiasaan India. Dia dan teman-temannya
mengikuti kebiasaan merokok. Beberapa tahun kemudian, Columbus
mengirimkan tembakau ke negaranya, Spanyol. Setelah itu, orang-orang
5. di Eropa memiliki kebiasaan baru, yang merokok. Tembakau menjadi lebih
populer di sana. Pada akhir 1800-an rokok datang di Turki. Orang-orang di
sana segera menyukai rokok sangat banyak yang baru, sebagian besar
orang di seluruh dunia rokok menggunakan merokok sebagai kebiasaan.
Asap Rokok mengandung setidaknya dua zat berbahaya, tar dan nikotin.
Tar, yang terbentuk ketika luka bakar tembakau, merusak paru-paru dan
oleh karena efek pernapasan. Nikotin, yang ditemukan pada daun,
menyebabkan jantung berdetak lebih cepat dan Meningkatkan laju
pernapasan. Namun, beberapa orang merasa bahwa dengan merokok,
ada kuat dan konsentrasi mereka lebih baik. rokok Merokok berbahaya.
The US Public Health Service menyatakan bahwa merokok adalah
penyebab kanker paru-paru dan banyak penyakit mematikan lainnya,
Pemerintah Amerika Serikat sekarang memerlukan bahwa setiap paket
rokok beruang pemanasan khusus tentang bahaya merokok.
Kebutuhan Manusia
Fakta membuktikan Tahta orang mulai dari bayi sampai akhir hidup
mereka memiliki berbagai kebutuhan dan tidak terbatas. Mari kita ambil
contoh, setelah sepeda biasanya orang ingin sepeda motor, mereka ingin
punya mobil. Semakin tinggi budaya yang dimiliki oleh orang-orang
kebutuhan mereka lebih. Oleh karena itu dapat dinyatakan bahwa
kebutuhan adalah sesuatu yang orang ingin memenuhi. Menurut
membentuk hal-hal yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan
barang dan jasa. Makanan, minuman, pakaian, pena, buku, mobil, kertas,
atc adalah contoh layanan. Sesuatu orang membutuhkan barang-barang
mereka kertas dan pena. Jika mereka ingin menjadi kesehatan yang
membutuhkan jasa dokter. Namun, mereka sebenarnya saling terkait.
Kebutuhan dapat dibagi menjadi tiga klasifikasi ditinjau dari urutan
kepentingannya. Yang pertama adalah kebutuhan primer. Ini kebutuhan
yang harus dipenuhi bagi manusia untuk menyelamatkan kehidupan
mereka, seperti makanan, minuman, pakaian dan pemukiman. kebutuhan
6. sekunder yang penting harus dipenuhi setelah utama dalam rangka
membentuk kebutuhan primer dan sekunder telah terpenuhi. Contoh-
contoh adalah televisi, mobil, cincin emas dll Klasifikasi tentang relatif di
alam untuk semua orang, masyarakat dan negara. Sebuah mobil, telepon,
AC adalah tersier bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun,
mereka mungkin menjadi sekunder bahkan primer untuk orang-orang
beberapa negara.
Pendidikan Di Indonesia
Di Indonesia sampai 1945, hanya keluarga kaya bisa memberikan
pendidikan yang baik, mereka mengirim anak-anak mereka ke sekolah-
sekolah swasta. Sebagian besar penduduk, bagaimanapun, tidak dapat
melakukan itu karena sekolah-sekolah itu sangat mahal. Satu-satunya
yang bisa mereka lakukan adalah untuk menyekolahkan anak mereka ke
sekolah-sekolah yang berkualitas kurang. Banyak anak tidak mendapatkan
pendidikan apapun. Sejak tahun 1945 pemerintah telah mengubah sistem
pendidikan dan membangun banyak sekolah. Selain sekolah-sekolah
swasta, ada jenis lain dari sekolah. Apa sekolah yang ada di Indonesia
sekarang? Ada sekolah umum yang memberikan pendidikan sampai
dengan sekolah tinggi. administrasi mereka dikendalikan oleh pemerintah.
Beberapa sekolah menerima uang dari pemerintah untuk membayar
sebagian, tapi tidak semua, biaya mereka. Mereka adalah apa yang kita
sebut sekolah bersubsidi. Sekolah-sekolah swasta independen. Mereka
memilih syudents mereka sendiri, membayar guru mereka sendiri dan
meminta untuk biaya sekolah, yang biasanya tinggi. Wh melakukan siswa
menghadiri sekolah-sekolah mahal? Jawabannya adalah karena beberapa
sekolah swasta yang terkenal dengan kualitas pengajaran mereka.
Prinsip Pendidikan Di Sekolah
7. Salah satu tugas sekolah adalah untuk memberikan pendidikan kepada
siswa. Mereka harus mendapatkan keterampilan dan pengetahuan dari
sekolah serta untuk mengembangkan kepribadian. Memberikan
keterampilan dan knowlodge kepada siswa dilakukan melalui proses
belajar mengajar. Proses ini dipimpin oleh guru menggunakan strategi dan
metode tertentu. Itulah prinsip pendidikan di sekolah. Berurusan dengan
(1961) menyatakan Winarno Surachmad bahwa piving materi kepada
siswa di sekolah. Fakta menunjukkan bahwa orang selalu berusaha tofind
efisiensi kerja dengan memilih dan menggunakan metode terbaik untuk
mencapai tujuan. Ini adalah sama dengan proses pengajaran di sekolah.
Oleh karena itu jelas bahwa metode adalah cara yang memiliki fungsi
untuk mencapai objectieves, sehingga keterampilan dan pengetahuan
yang diberikan oleh guru dapat dialihkan seluruhnya kepada siswa.
Oleh karena itu jelas bahwa metode adalah cara yang memiliki fungsi
untuk mencapai tujuan. Metode lebih cocok digunakan, semakin efektif
tujuan tercapai. Namun, ada banyak faktor lain yang mempengaruhi
keefektifan metode pengajaran seperti guru sendiri, para siswa dan
lingkungan sekolah. Pengetahuan tentang metode pengajaran atau
metodologi pengajaran sangat penting bagi guru. Metode Pengajaran
pada dasarnya adalah penerapan prinsip-prinsip psikologis dan
pendidikan. Interaktif dan metodologi didik selalu bertujuan untuk
meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.
Stratifikasi sosial
Jika kita melihat struktur masyarakat, akan terlihat bahwa mereka dibagi
ke dalam beberapa tingkatan, atau strata. masyarakat adalah bertingkat
dalam arti bahwa bagian yang berbeda dari masyarakat, dibedakan sesuai
dengan jumlah penghasilan atau kekuasaan yang mereka nikmati. Orang-
orang di tingkat sosial yang lebih tinggi memiliki hak yang dinied untuk
orang-orang di strata yang lebih rendah. Dalam masyarakat Barat,
stratifikasi ini biasanya mengambil bentuk diferensiasi. Di beberapa
8. masyarakat, misalnya, ia mengambil bentuk sistem kasta. Salah satu
perbedaan utama antara sistem kasta dan sistem kelas adalah bahwa
dalam individu mantan adalah ditugaskan posisi permanen dalam
masyarakat di lahir dan tidak bisa bergerak dari satu level dalam sistem
lain, sedangkan adalah yang terakhir dia dapat, setidaknya di prinsip. Jika
seseorang adalah tanduk anggota dari satu kasta, ia tidak dapat menjadi
anggota yang lain. Di India, misalnya, seorang pria yang lahir ke dalam
kasta Ksatria tidak dapat dan menjadi Waisya. Dalam seseorang dilahirkan
ke dalam kelas ane, ia tidak terikat untuk tetap di dalamnya tetapi
mungkin, jika ia memiliki kesempatan, pindah ke yang lain. Dengan
demikian seseorang yang lahir dari keluarga kelas pekerja mungkin dalam
perjalanan hidupnya menjadi anggota dari kelas menengah.
