SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 29
CAKUPAN PEMBAHASAN
 Bisnis penasihat keuangan (financial advicers)
 Definisi manajemen kekayaan
 Lingkup layanan manajemen kekayaan
 Produk manajemen kekayaan
 Tiga faktor penting dalam investasi
 Alokasi aset strategis
 Kebutuhan manajemen kas
 Kebutuhan manajemen liabilitas
 Kebutuhan manajemen siklus hidup
1/28
TUJUAN PEMBELAJARAN
 Tujuan dari bab ini adalah untuk mempelajari manajemen
kekayaan (wealth management) investor.
 Bab ini akan memberikan pemahaman mengenai :
 Mengetahui cara mengelola kekayaan investor baik dari sisi aset
maupun kewajiban .
 Memahami pengendali utama dalam pengelolaan kekayaan investor
 Menyusun alokasi aset strategis bagi investor
 Memahami keseluruhan investasi investor
 Mampu menyusun pemecahan masalah pengelolaan kekayaan
 Menyusun profil return absolut dan return relatif bagi investor.
 Memahamai manajemen kas
 Memahami manajemen liabilitas
 Mengerti kebutuhan manajemen kekayaan terkait dengan siklus
hidup investor
2/28
BISNIS PENASIHAT KEUANGAN
 Keberadaan kelompok individu atau keluarga berkekayaan
tinggi menyebabkan perlunya jasa penasihat keuangan
(financial advicers) bagi mereka.
 Mereka meliputi private banking, estate planning, asset
management, legal service resources, trust management,
investment management, taxation advice, and portfolio
management.
3/28
 Manajemen kekayaan diklasifikasikan
sebagai tipe tingkat tinggi (lanjut) dari
perencanaan keuangan.
 Laporan hasil riset American Institute of
CPA's (2004) menunjukkan bahwa sebagian
besar financial advicers (86,2%) yakin bahwa
manajemen kekayaan akan menjadi model
bisnis yang dominan di masa datang.
BISNIS PENASIHAT KEUANGAN
4/28
MODEL BISNIS PENASIHAT KEUANGAN
 Product specialists adalah penasihat keuangan yang
fokus pada relung produk (product niche) seperti
pengelolaan akun, alternatif-alternatif saham atau
pendapatan tetap
 Investment generalists adalah penasihat keuangan yang
menyediakan kisar layanan produk-produk investasi yang
luas, namun tidak memiliki orientasi perencanaan
keuangan yang komprehensif
 Wealth managers adalah penasihat keuangan yang
bersifat holistik, pendekatan yang komprehensif kepada
kehidupan klien sebagai hasil dari solusi yang integratif
5/28
DEFINISI UMUM MANAJEMEN
KEKAYAAN
 Menurut kamus investor word
A type of financial service that combines personal
investments, tax planning strategies, estate planning and
legal counsel. It is designed to provide a broad array of
services within the confines of one office.
 Menurut Financial Dictionary by Farlex
A professional service which is the combination of
financial/ investment advice, accounting/tax services,
and legal/estate planning for one fee. (Notes: In
general, wealth management is more than just
investment advice, as it can encompass all parts of a
person's financial life).
6/28
Dalam arti luas, Schehr (2006) memandang perencanaan
keuangan dan manajemen kekayaan memiliki arti yang
sama. Ia mendefinisikannya sebagai:
1. Manajemen kekayaan merupakan proses,
2. Membutuhkan lebih dari sekedar eksekusi perdagangan sekuritas,
3. Bukan hanya kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan keuangan,
4. Membutuhkan penekanan pelayanan yang berorientasi pada klien
(individual) dalam suatu siklus kegiatan.
5. Membutuhkan usaha yang komprehensif untuk membantu nasabah
mengelola keuangan jangka panjang mereka agar berkembang dengan
baik,
6. Merupakan proses yang berlangsung terus dengan tahap-tahap mulai
dari perencanaan, eksekusi, kajian ulang, dan pengelolaan.
DEFINISI UMUM MANAJEMEN
KEKAYAAN
7/28
DEFINISI MANAJEMEN KEKAYAAN
PRIVAT
 Dalam arti lebih sempit, Schehr (2006)
mendefinisikan manajemen kekayaan sebagai proses
1-6 di atas, namun fokus hanya pada HNWIs yng
berbasis layanan secara pribadi dengan didukung
teknologi informasi dan komunikasi yang memadai.
 Manajemen kekayaan lebih terfokus pada individu,
sehingga pelayanan keuangan menjadi bersifat
privat, sehingga perkembangan pasar keuangan saat
ini mulai diarahkan pada pelayanan privat.
8/28
LINGKUP LAYANAN MANAJEMEN
KEKAYAAN
 Portfolio Management and Portfolio Rebalancing
 Investment Management and Strategies
 Trust and Estate Management
 Private Banking and Financing
 Tax Advice
 Family Office Structures and Management
 Insurance (termasuk perencanaan yang meliputi:
asuransi aset, asuransi jiwa, asuransi pendidikan,
asuransi pensiun).
9/28
PRODUK YANG DITAWARKAN
MANAJEMEN KEKAYAAN
 Stocks and Stock Trading
 Equity Linked Investments
 Structure Savings Products
 Structured Investment Products and Derivatives
 Foreign Exchange
 Mutual Funds and Unit Trusts
 Property Management and Investment
10/28
KEBUTUHAN MANAJEMEN ASET DAN
LIABILITAS
 Tiga Faktor Penting bagi Investor dalam Berinvestasi
 Return yang diharapkan
 Risiko
 Horison investasi
 Pola hubungan antara ketig aspek tersebut :
 Semakin tinggi return yang diharapkan, semakin
tinggi risiko yang ditanggung
 Semakin pendek horison invesatsi, semakin rendah
risiko yang dihadapi, demikian juga sebaliknya.
 Semakin tinggi horison investasi, semakin tinggi
return yang diharapkan
11/28
KEBUTUHAN MANAJEMEN ASET DAN
LIABILITAS
 Profil Risiko Klien
 Setiap investor memiliki tingkat preferensi yang berbeda
terhadap risiko.
 Terdapat tiga jenis profil toleransi investir terhadap
risiko, yakni rendah, mendium, dan tinggi.
 Profil investor dengan toleransi risiko yang rendah
menunjukkan bahwa investor sangat sensitif terhadap
risiko. Oleh karena itu setiap peningkatan unit risiko,
investor menuntut kompensasi return harapan yang
semakin tinggi
12/28
ALOKASI ASET STRATEGIS (AAS)
 AAS berkaitan dengan penentuan kebijakan alokasi
kombinasi kelas aset jangka panjang.
 Tahapan awal dalam AAS adalah mendefinisikan
kelas-kelas aset, kemudian menentkan proporsi
alokasi dana atau investasi pada kelas-kelas aset
yang dipilih.
 Ilustrasi tentang proporsi aset strategik dalam suatu
portofolio yang dibentuk oleh investor, alokasi
tersebut mencakup likuiditas, real estate, hedge
funds, obligasi, ekuitas privat dan ekuitas publik,
serta komoditas.
13/28
AAS BERDASARKAN SIKLUS EKONOMI
 Penentuan proporsi alokasi aset strategik
dalam suatu portofolio tidak bersifat
statis.
 Terdapat hubungan siklus ekonomi
dengan kebijakan alokasi aset strategik.
 Dijelaskan dalam Gb 23.4
14/28
Gambar 23.4. Alokasi Aset Strategik dan
Siklus Ekonomi
15/28
 Beberapa alasan individu memegang kas antara lain:
 Transaksi,
 Berjaga-jaga
 Compensating balance
 Spekulasi
 Dua tujuan manajemen kas adalah :
 Agar tidak terjadi kelebihan atau kekurangan kas
 Untuk meminimalkan saldo transaksi kas dan untuk
pemenuhan kebutuhan kas untuk tujuan lainnya
KEBUTUHAN MANAJEMEN KAS
16/28
KEBUTUHAN MANAJEMEN KAS
 Beberapa cara dapat dilakukan untuk meminimalkan
kas antara lain:
 Menggunakan lockbox
 Mendorong transfer via jaringan internet / online
 Menyamakan waktu arus kas masuk dan arus kas
keluar.
 Meningkatkan keakurasian peramalan kebutuhan kas
 Menginvestasikan kas pada sekuritas mudah laku
(marketable securities).
 Menegosiasikan jangka waktu kredit lebih pendek.
17/28
KEBUTUHAN MANAJEMEN LIABILITAS
 Kewajiban jangka pendek (likuiditas), meliputi
 Pembayaran kartu kredit
 Pembayaran angsuran (bulanan)
 Kredit otomotif dan real estate
 Pembayaran premi asuransi
 Kewajiban jangka panjang (solvabilitas)
 Biasanya memiliki konsekuensi jangka pendek, misalnya
pinjaman jangka waktu 5 hingga 10 tahun, namun namun
pola pembayaran bersifat amortisasi, yakni serangkaian
pembayaran dalam jumlah yang sama hingga akhir jatuh
tempo
18/28
ARSITEKTUR SOLUSI MASALAH MANAJEMEN
KEKAYAAN
 Analisis Investasi Keseluruhan
 Proses Manajemen Kekayaan
19/28
ANALISIS INVESTASI KESELURUHAN
 CWMA Indonesia mengemukakan tiga pilar utama sebagai
penyangga arsitektur manajemen kekayaan, yaitu:
20/28
21/28
22/28
23/28
24/28
PROSES MANAJEMEN KEKAYAAN
 6 tahapan proses manajemen kekayaan :
1. Profil klien, menggambarkan kebutuhan klien
dalam mengelola aset.
2. Alokasi aset strategik, manajer bersama klien
memetakan kebutuhan dan preferensi klien
dalam berinvestasi.
3. Alokasi aset taktikal, manajer melakukan
pemilihan sekuritas yang relevan untuk
memecahkan masalah pengelolaan aset klien.
25/28
4. Konstruksi portofolio, menyeleksi sekuritas
pada setiap kelas aset yang
dipertimbangkan dalam penyusunan
portofolio
5. Implementasi portofolio, pelaksanaan
keputusan investasi
6. Pengawasan portofolio, menjaga hasil
investasi dalam portofolio agar tetap sesuai
dengan tujuan klien.
PROSES MANAJEMEN KEKAYAAN
26/28
 CWMA mencatat beberapa faktor yang menyebabkan
kegagalan dalam manajemen kekayaan yaitu :
 Tidak terdapat tujuan yang jelas.
 Ketidaksesuaian skema asuransi jiwa dan kesehatan.
 Ketamakaan dan terlalu berspekulasi.
 Manajemen investasi dan portofolio yang kurang
memadai.
 Pengelolaan utang yang lemah.
 Kurang memperhatikan rekomendasi profesional.
 Faktor manajer kekayaan yang kurang cakap (keliru
memilih manajer kekayaan).
PROSES MANAJEMEN KEKAYAAN
27/28
KEBUTUHAN MANAJEMEN SIKLUS
HIDUP
 Dalam konteks individu, manajemen kekayaan
adalah perencanaan dan pengelolaan kekayaan
mulai dari masa kelahiran, anak-anak, dewasa, dan
tua. Masing-masing tahap memiliki pola aktivitas
dan kebutuhan yang berbeda
 Siklus hidup manusia dan kebutuhan manajemen
kekayaan:
 Lahir : perencanaan proteksi
 Anak-anak : perencanaan pendidikan
 Dewasa : perencanaan pernikahan, anak, rumah, mobil, investasi.
 Tua : perencanaan pensiun
28/28

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Portofolio investasi-bab-5-pemilhan-portofolio
Portofolio investasi-bab-5-pemilhan-portofolioPortofolio investasi-bab-5-pemilhan-portofolio
Portofolio investasi-bab-5-pemilhan-portofolioJudianto Nugroho
 
Portofolio investasi-bab-15-analisis-perusahaan
Portofolio investasi-bab-15-analisis-perusahaanPortofolio investasi-bab-15-analisis-perusahaan
Portofolio investasi-bab-15-analisis-perusahaanJudianto Nugroho
 
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolioPortofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolioJudianto Nugroho
 
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingSistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingFergieta Prahasdhika
 
Bab 1 Materi Persekutuan (Akuntansi Keuangan Lanjutan)
Bab 1 Materi Persekutuan (Akuntansi Keuangan Lanjutan)Bab 1 Materi Persekutuan (Akuntansi Keuangan Lanjutan)
Bab 1 Materi Persekutuan (Akuntansi Keuangan Lanjutan)Fajar Sandy
 
Jawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan iJawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan iyalifadli98
 
Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Judianto Nugroho
 
Modul seminar manajemen keuangan
Modul seminar manajemen keuanganModul seminar manajemen keuangan
Modul seminar manajemen keuangankhalimatus sa'diyah
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanEllysa Putri
 
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non BankSumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non BankM Abdul Aziz
 
Pertemuan 4 (analisis lingkungan internal) manajemen strategi sektor publik
Pertemuan 4 (analisis lingkungan internal) manajemen strategi sektor publikPertemuan 4 (analisis lingkungan internal) manajemen strategi sektor publik
Pertemuan 4 (analisis lingkungan internal) manajemen strategi sektor publiknurul khaiva
 
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19 Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19 Fair Nurfachrizi
 
Manajemen Risiko 10 Risiko kredit
Manajemen Risiko 10 Risiko kreditManajemen Risiko 10 Risiko kredit
Manajemen Risiko 10 Risiko kreditJudianto Nugroho
 
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-sahamPortofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-sahamJudianto Nugroho
 

Was ist angesagt? (20)

Portofolio investasi-bab-5-pemilhan-portofolio
Portofolio investasi-bab-5-pemilhan-portofolioPortofolio investasi-bab-5-pemilhan-portofolio
Portofolio investasi-bab-5-pemilhan-portofolio
 
Pemilihan Portofolio
Pemilihan PortofolioPemilihan Portofolio
Pemilihan Portofolio
 
Nilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari UangNilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari Uang
 
Portofolio investasi-bab-15-analisis-perusahaan
Portofolio investasi-bab-15-analisis-perusahaanPortofolio investasi-bab-15-analisis-perusahaan
Portofolio investasi-bab-15-analisis-perusahaan
 
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolioPortofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
 
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingSistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
 
Bab 1 Materi Persekutuan (Akuntansi Keuangan Lanjutan)
Bab 1 Materi Persekutuan (Akuntansi Keuangan Lanjutan)Bab 1 Materi Persekutuan (Akuntansi Keuangan Lanjutan)
Bab 1 Materi Persekutuan (Akuntansi Keuangan Lanjutan)
 
Jawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan iJawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan i
 
Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5
 
Modul seminar manajemen keuangan
Modul seminar manajemen keuanganModul seminar manajemen keuangan
Modul seminar manajemen keuangan
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
 
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non BankSumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
Sumber Dana dan Penggunaan Dana Bank - Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank
 
Pusat investasi
Pusat investasiPusat investasi
Pusat investasi
 
Pertemuan 4 (analisis lingkungan internal) manajemen strategi sektor publik
Pertemuan 4 (analisis lingkungan internal) manajemen strategi sektor publikPertemuan 4 (analisis lingkungan internal) manajemen strategi sektor publik
Pertemuan 4 (analisis lingkungan internal) manajemen strategi sektor publik
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
 
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19 Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
 
Kontrak Opsi Saham
Kontrak Opsi SahamKontrak Opsi Saham
Kontrak Opsi Saham
 
Manajemen Risiko 10 Risiko kredit
Manajemen Risiko 10 Risiko kreditManajemen Risiko 10 Risiko kredit
Manajemen Risiko 10 Risiko kredit
 
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-sahamPortofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
 
Efisiensi Pasar Modal
Efisiensi Pasar ModalEfisiensi Pasar Modal
Efisiensi Pasar Modal
 

Ähnlich wie Portofolio investasi-bab-23-manajemen-kekayaan

Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptxAminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptxAminullah Assagaf
 
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptxAminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptxAminullah Assagaf
 
Aminullah assagaf mil3 manj inv lanjutan_ 31 mrt 2021
Aminullah assagaf mil3 manj inv lanjutan_ 31 mrt 2021Aminullah assagaf mil3 manj inv lanjutan_ 31 mrt 2021
Aminullah assagaf mil3 manj inv lanjutan_ 31 mrt 2021Aminullah Assagaf
 
MK 1 SESI 1 PENGENALAN MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
MK 1 SESI 1 PENGENALAN MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMK 1 SESI 1 PENGENALAN MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
MK 1 SESI 1 PENGENALAN MANAJEMEN KEUANGAN.pptxIsmaNurul
 
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Deby Christin
 
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Deby Christin
 
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Deby Christin
 
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Deby Christin
 
ENTREPREUNERSHIP AND INNOVATION_Linda Fitria Adi Winata
ENTREPREUNERSHIP AND INNOVATION_Linda Fitria Adi WinataENTREPREUNERSHIP AND INNOVATION_Linda Fitria Adi Winata
ENTREPREUNERSHIP AND INNOVATION_Linda Fitria Adi Winatalindawinata
 
Makalah Analisis Informasi Akuntansi Kel 5 (1).docx
Makalah Analisis Informasi Akuntansi Kel 5 (1).docxMakalah Analisis Informasi Akuntansi Kel 5 (1).docx
Makalah Analisis Informasi Akuntansi Kel 5 (1).docxArdianSyahputraShow
 
Resume 1 materi manajemen keuangan
Resume 1 materi manajemen keuanganResume 1 materi manajemen keuangan
Resume 1 materi manajemen keuanganEndangSupandi
 
PPT KELOMPOK 1.pptx
PPT KELOMPOK 1.pptxPPT KELOMPOK 1.pptx
PPT KELOMPOK 1.pptxBayu833201
 
KONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
KONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN.pptxKONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
KONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN.pptxiandias14
 
Uts manajemen keuangan
Uts manajemen keuanganUts manajemen keuangan
Uts manajemen keuanganAulia_Becku29
 

Ähnlich wie Portofolio investasi-bab-23-manajemen-kekayaan (20)

Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptxAminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
 
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptxAminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
Aminullah Assagaf_P3_Manj Inv Lanjutan_ 31 Mrt 2021.pptx
 
Aminullah assagaf mil3 manj inv lanjutan_ 31 mrt 2021
Aminullah assagaf mil3 manj inv lanjutan_ 31 mrt 2021Aminullah assagaf mil3 manj inv lanjutan_ 31 mrt 2021
Aminullah assagaf mil3 manj inv lanjutan_ 31 mrt 2021
 
MK 1 SESI 1 PENGENALAN MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
MK 1 SESI 1 PENGENALAN MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMK 1 SESI 1 PENGENALAN MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
MK 1 SESI 1 PENGENALAN MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
 
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
 
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
 
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
Sim, deby christin nm, hapzi ali, sistem pengambilan keputusan atau decision ...
 
ENTREPREUNERSHIP AND INNOVATION_Linda Fitria Adi Winata
ENTREPREUNERSHIP AND INNOVATION_Linda Fitria Adi WinataENTREPREUNERSHIP AND INNOVATION_Linda Fitria Adi Winata
ENTREPREUNERSHIP AND INNOVATION_Linda Fitria Adi Winata
 
Makalah Analisis Informasi Akuntansi Kel 5 (1).docx
Makalah Analisis Informasi Akuntansi Kel 5 (1).docxMakalah Analisis Informasi Akuntansi Kel 5 (1).docx
Makalah Analisis Informasi Akuntansi Kel 5 (1).docx
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
Makalah Manajemen Keuangan 1
Makalah Manajemen Keuangan 1Makalah Manajemen Keuangan 1
Makalah Manajemen Keuangan 1
 
Resume 1 materi manajemen keuangan
Resume 1 materi manajemen keuanganResume 1 materi manajemen keuangan
Resume 1 materi manajemen keuangan
 
PPT KELOMPOK 1.pptx
PPT KELOMPOK 1.pptxPPT KELOMPOK 1.pptx
PPT KELOMPOK 1.pptx
 
KONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
KONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN.pptxKONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
KONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Perilaku keuangan 1.pdf
Perilaku keuangan 1.pdfPerilaku keuangan 1.pdf
Perilaku keuangan 1.pdf
 
Pengertian Investasi
Pengertian InvestasiPengertian Investasi
Pengertian Investasi
 
Uts manajemen keuangan
Uts manajemen keuanganUts manajemen keuangan
Uts manajemen keuangan
 
Resume 1
Resume 1Resume 1
Resume 1
 
Resume
ResumeResume
Resume
 

Mehr von Judianto Nugroho (20)

Chap14 en-id
Chap14 en-idChap14 en-id
Chap14 en-id
 
Chap19 en-id
Chap19 en-idChap19 en-id
Chap19 en-id
 
Chap18 en-id
Chap18 en-idChap18 en-id
Chap18 en-id
 
Chap16 en-id
Chap16 en-idChap16 en-id
Chap16 en-id
 
Chap15 en-id
Chap15 en-idChap15 en-id
Chap15 en-id
 
Chap17 en-id
Chap17 en-idChap17 en-id
Chap17 en-id
 
Chap13 en-id
Chap13 en-idChap13 en-id
Chap13 en-id
 
Chap12 en-id
Chap12 en-idChap12 en-id
Chap12 en-id
 
Chap11 en-id
Chap11 en-idChap11 en-id
Chap11 en-id
 
Chap10 en-id
Chap10 en-idChap10 en-id
Chap10 en-id
 
Chap09 en-id
Chap09 en-idChap09 en-id
Chap09 en-id
 
Chap08 en-id
Chap08 en-idChap08 en-id
Chap08 en-id
 
Chap05 en-id
Chap05 en-idChap05 en-id
Chap05 en-id
 
Chap07 en-id
Chap07 en-idChap07 en-id
Chap07 en-id
 
Chap06 en-id
Chap06 en-idChap06 en-id
Chap06 en-id
 
Chap04 en-id
Chap04 en-idChap04 en-id
Chap04 en-id
 
Chap03 en-id
Chap03 en-idChap03 en-id
Chap03 en-id
 
Chap02 en-id
Chap02 en-idChap02 en-id
Chap02 en-id
 
Chap01 en-id
Chap01 en-idChap01 en-id
Chap01 en-id
 
Spss session 1 and 2
Spss session 1 and 2Spss session 1 and 2
Spss session 1 and 2
 

Kürzlich hochgeladen

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 

Portofolio investasi-bab-23-manajemen-kekayaan

  • 1.
  • 2. CAKUPAN PEMBAHASAN  Bisnis penasihat keuangan (financial advicers)  Definisi manajemen kekayaan  Lingkup layanan manajemen kekayaan  Produk manajemen kekayaan  Tiga faktor penting dalam investasi  Alokasi aset strategis  Kebutuhan manajemen kas  Kebutuhan manajemen liabilitas  Kebutuhan manajemen siklus hidup 1/28
  • 3. TUJUAN PEMBELAJARAN  Tujuan dari bab ini adalah untuk mempelajari manajemen kekayaan (wealth management) investor.  Bab ini akan memberikan pemahaman mengenai :  Mengetahui cara mengelola kekayaan investor baik dari sisi aset maupun kewajiban .  Memahami pengendali utama dalam pengelolaan kekayaan investor  Menyusun alokasi aset strategis bagi investor  Memahami keseluruhan investasi investor  Mampu menyusun pemecahan masalah pengelolaan kekayaan  Menyusun profil return absolut dan return relatif bagi investor.  Memahamai manajemen kas  Memahami manajemen liabilitas  Mengerti kebutuhan manajemen kekayaan terkait dengan siklus hidup investor 2/28
  • 4. BISNIS PENASIHAT KEUANGAN  Keberadaan kelompok individu atau keluarga berkekayaan tinggi menyebabkan perlunya jasa penasihat keuangan (financial advicers) bagi mereka.  Mereka meliputi private banking, estate planning, asset management, legal service resources, trust management, investment management, taxation advice, and portfolio management. 3/28
  • 5.  Manajemen kekayaan diklasifikasikan sebagai tipe tingkat tinggi (lanjut) dari perencanaan keuangan.  Laporan hasil riset American Institute of CPA's (2004) menunjukkan bahwa sebagian besar financial advicers (86,2%) yakin bahwa manajemen kekayaan akan menjadi model bisnis yang dominan di masa datang. BISNIS PENASIHAT KEUANGAN 4/28
  • 6. MODEL BISNIS PENASIHAT KEUANGAN  Product specialists adalah penasihat keuangan yang fokus pada relung produk (product niche) seperti pengelolaan akun, alternatif-alternatif saham atau pendapatan tetap  Investment generalists adalah penasihat keuangan yang menyediakan kisar layanan produk-produk investasi yang luas, namun tidak memiliki orientasi perencanaan keuangan yang komprehensif  Wealth managers adalah penasihat keuangan yang bersifat holistik, pendekatan yang komprehensif kepada kehidupan klien sebagai hasil dari solusi yang integratif 5/28
  • 7. DEFINISI UMUM MANAJEMEN KEKAYAAN  Menurut kamus investor word A type of financial service that combines personal investments, tax planning strategies, estate planning and legal counsel. It is designed to provide a broad array of services within the confines of one office.  Menurut Financial Dictionary by Farlex A professional service which is the combination of financial/ investment advice, accounting/tax services, and legal/estate planning for one fee. (Notes: In general, wealth management is more than just investment advice, as it can encompass all parts of a person's financial life). 6/28
  • 8. Dalam arti luas, Schehr (2006) memandang perencanaan keuangan dan manajemen kekayaan memiliki arti yang sama. Ia mendefinisikannya sebagai: 1. Manajemen kekayaan merupakan proses, 2. Membutuhkan lebih dari sekedar eksekusi perdagangan sekuritas, 3. Bukan hanya kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan keuangan, 4. Membutuhkan penekanan pelayanan yang berorientasi pada klien (individual) dalam suatu siklus kegiatan. 5. Membutuhkan usaha yang komprehensif untuk membantu nasabah mengelola keuangan jangka panjang mereka agar berkembang dengan baik, 6. Merupakan proses yang berlangsung terus dengan tahap-tahap mulai dari perencanaan, eksekusi, kajian ulang, dan pengelolaan. DEFINISI UMUM MANAJEMEN KEKAYAAN 7/28
  • 9. DEFINISI MANAJEMEN KEKAYAAN PRIVAT  Dalam arti lebih sempit, Schehr (2006) mendefinisikan manajemen kekayaan sebagai proses 1-6 di atas, namun fokus hanya pada HNWIs yng berbasis layanan secara pribadi dengan didukung teknologi informasi dan komunikasi yang memadai.  Manajemen kekayaan lebih terfokus pada individu, sehingga pelayanan keuangan menjadi bersifat privat, sehingga perkembangan pasar keuangan saat ini mulai diarahkan pada pelayanan privat. 8/28
  • 10. LINGKUP LAYANAN MANAJEMEN KEKAYAAN  Portfolio Management and Portfolio Rebalancing  Investment Management and Strategies  Trust and Estate Management  Private Banking and Financing  Tax Advice  Family Office Structures and Management  Insurance (termasuk perencanaan yang meliputi: asuransi aset, asuransi jiwa, asuransi pendidikan, asuransi pensiun). 9/28
  • 11. PRODUK YANG DITAWARKAN MANAJEMEN KEKAYAAN  Stocks and Stock Trading  Equity Linked Investments  Structure Savings Products  Structured Investment Products and Derivatives  Foreign Exchange  Mutual Funds and Unit Trusts  Property Management and Investment 10/28
  • 12. KEBUTUHAN MANAJEMEN ASET DAN LIABILITAS  Tiga Faktor Penting bagi Investor dalam Berinvestasi  Return yang diharapkan  Risiko  Horison investasi  Pola hubungan antara ketig aspek tersebut :  Semakin tinggi return yang diharapkan, semakin tinggi risiko yang ditanggung  Semakin pendek horison invesatsi, semakin rendah risiko yang dihadapi, demikian juga sebaliknya.  Semakin tinggi horison investasi, semakin tinggi return yang diharapkan 11/28
  • 13. KEBUTUHAN MANAJEMEN ASET DAN LIABILITAS  Profil Risiko Klien  Setiap investor memiliki tingkat preferensi yang berbeda terhadap risiko.  Terdapat tiga jenis profil toleransi investir terhadap risiko, yakni rendah, mendium, dan tinggi.  Profil investor dengan toleransi risiko yang rendah menunjukkan bahwa investor sangat sensitif terhadap risiko. Oleh karena itu setiap peningkatan unit risiko, investor menuntut kompensasi return harapan yang semakin tinggi 12/28
  • 14. ALOKASI ASET STRATEGIS (AAS)  AAS berkaitan dengan penentuan kebijakan alokasi kombinasi kelas aset jangka panjang.  Tahapan awal dalam AAS adalah mendefinisikan kelas-kelas aset, kemudian menentkan proporsi alokasi dana atau investasi pada kelas-kelas aset yang dipilih.  Ilustrasi tentang proporsi aset strategik dalam suatu portofolio yang dibentuk oleh investor, alokasi tersebut mencakup likuiditas, real estate, hedge funds, obligasi, ekuitas privat dan ekuitas publik, serta komoditas. 13/28
  • 15. AAS BERDASARKAN SIKLUS EKONOMI  Penentuan proporsi alokasi aset strategik dalam suatu portofolio tidak bersifat statis.  Terdapat hubungan siklus ekonomi dengan kebijakan alokasi aset strategik.  Dijelaskan dalam Gb 23.4 14/28
  • 16. Gambar 23.4. Alokasi Aset Strategik dan Siklus Ekonomi 15/28
  • 17.  Beberapa alasan individu memegang kas antara lain:  Transaksi,  Berjaga-jaga  Compensating balance  Spekulasi  Dua tujuan manajemen kas adalah :  Agar tidak terjadi kelebihan atau kekurangan kas  Untuk meminimalkan saldo transaksi kas dan untuk pemenuhan kebutuhan kas untuk tujuan lainnya KEBUTUHAN MANAJEMEN KAS 16/28
  • 18. KEBUTUHAN MANAJEMEN KAS  Beberapa cara dapat dilakukan untuk meminimalkan kas antara lain:  Menggunakan lockbox  Mendorong transfer via jaringan internet / online  Menyamakan waktu arus kas masuk dan arus kas keluar.  Meningkatkan keakurasian peramalan kebutuhan kas  Menginvestasikan kas pada sekuritas mudah laku (marketable securities).  Menegosiasikan jangka waktu kredit lebih pendek. 17/28
  • 19. KEBUTUHAN MANAJEMEN LIABILITAS  Kewajiban jangka pendek (likuiditas), meliputi  Pembayaran kartu kredit  Pembayaran angsuran (bulanan)  Kredit otomotif dan real estate  Pembayaran premi asuransi  Kewajiban jangka panjang (solvabilitas)  Biasanya memiliki konsekuensi jangka pendek, misalnya pinjaman jangka waktu 5 hingga 10 tahun, namun namun pola pembayaran bersifat amortisasi, yakni serangkaian pembayaran dalam jumlah yang sama hingga akhir jatuh tempo 18/28
  • 20. ARSITEKTUR SOLUSI MASALAH MANAJEMEN KEKAYAAN  Analisis Investasi Keseluruhan  Proses Manajemen Kekayaan 19/28
  • 21. ANALISIS INVESTASI KESELURUHAN  CWMA Indonesia mengemukakan tiga pilar utama sebagai penyangga arsitektur manajemen kekayaan, yaitu: 20/28
  • 22. 21/28
  • 23. 22/28
  • 24. 23/28
  • 25. 24/28
  • 26. PROSES MANAJEMEN KEKAYAAN  6 tahapan proses manajemen kekayaan : 1. Profil klien, menggambarkan kebutuhan klien dalam mengelola aset. 2. Alokasi aset strategik, manajer bersama klien memetakan kebutuhan dan preferensi klien dalam berinvestasi. 3. Alokasi aset taktikal, manajer melakukan pemilihan sekuritas yang relevan untuk memecahkan masalah pengelolaan aset klien. 25/28
  • 27. 4. Konstruksi portofolio, menyeleksi sekuritas pada setiap kelas aset yang dipertimbangkan dalam penyusunan portofolio 5. Implementasi portofolio, pelaksanaan keputusan investasi 6. Pengawasan portofolio, menjaga hasil investasi dalam portofolio agar tetap sesuai dengan tujuan klien. PROSES MANAJEMEN KEKAYAAN 26/28
  • 28.  CWMA mencatat beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan dalam manajemen kekayaan yaitu :  Tidak terdapat tujuan yang jelas.  Ketidaksesuaian skema asuransi jiwa dan kesehatan.  Ketamakaan dan terlalu berspekulasi.  Manajemen investasi dan portofolio yang kurang memadai.  Pengelolaan utang yang lemah.  Kurang memperhatikan rekomendasi profesional.  Faktor manajer kekayaan yang kurang cakap (keliru memilih manajer kekayaan). PROSES MANAJEMEN KEKAYAAN 27/28
  • 29. KEBUTUHAN MANAJEMEN SIKLUS HIDUP  Dalam konteks individu, manajemen kekayaan adalah perencanaan dan pengelolaan kekayaan mulai dari masa kelahiran, anak-anak, dewasa, dan tua. Masing-masing tahap memiliki pola aktivitas dan kebutuhan yang berbeda  Siklus hidup manusia dan kebutuhan manajemen kekayaan:  Lahir : perencanaan proteksi  Anak-anak : perencanaan pendidikan  Dewasa : perencanaan pernikahan, anak, rumah, mobil, investasi.  Tua : perencanaan pensiun 28/28