SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 39
Pemakaian Huruf
Kelompok
1
Dias Novitasari
Ratna Fladira
Dian Puja Rismaya
Jesika Amanda
Tika Dwi N
Calixtus Christina
Umi Latifah
A
E
B
F
C D
G H
Huruf Abjad
Jadi huruf abjad adalah tanda
aksara yang digunakan untuk
mengeja dalam bahasa Indonesia
Jadi huruf abjad adalah
tanda aksara yang digunakan
untuk mengeja dalam bahasa
Indonesia.
Huruf Vocal
Huruf Vokal adalah
bunyi ujaran akibat
adanya udara yang
keluar dari paru-paru
tidak terkena hambatan
atau halangan. Jumlah
huruf vokal ada 5
Dalam pengajaran lafal kata,
dapat digunakan tanda
aksen jika ejaan kata
menimbulkan keraguan.
Misalnya: Anak-anak
bermain di teras (téras).
Upacara itu dihadiri pejabat
teras pemerintah. Kami
menonton film seri (séri).
Pertandingan itu berakhir
seri.
Huruf Konsonan
Konsonan ialah bahasa yang dihasilkan dengan
menghambat aliran udara pada salah satu tempat di
saluran suara di atas alitis.Konsonan ialah bunyi bahasa
yang berada pada tepi suku kata dan tidak sebagai inti
suku kata Konsonan ialah fonem yang mewakili suatu
bunyi kontoid
Konsonan Vokal
21 Huruf
Huruf Mati
Tidak Berbunyi
5 Huruf
Huruf Hidup
Berbunyi
B
J
C
K
D F G H
L M N P
Q R S T V W
X Y Z
Huruf Diftong
Huruf
Diftong
Contoh Pemakaian dalam Kata
Posisi Awal
Posisi
Tengah
Posisi Akhir
Ai Aids
Pakaian
Pantai
Lantai
Santai
Gerai
Au Auditorium
Maulid
Saudi
Limau
Pulau
Merantau
Surau
Oi - Koi
Diftong yaitu dua vokal
berurutan yang diucapkan
dalam satu kesatuan waktu
Dua bunyi vokal disebut diftong jika dua vokal
tersebut berada pada satu suku kata yang sama.
Apabila dua vokal tidak pada suku kata yang
sama, maka deret vokal tersebut bukan termasuk
diftong
AU Da-nau
AI Ba-ik
Gabungan Huruf
Konsonan
Terdapat 4 gabungan huruf konsonan yang masing-
masing melambangkan suatu bunyi konsonan.
Gabungan Huruf
Konsonan
Contoh Pemakaian dalam Kata
Posisi Awal Posisi Tengah Posisi Akhir
Kh
Kharismatik
Khawatir
Khusyu’
Mutakhir
Fasikh
Ng
Ngidam
Ngilu
Bilangan
Angin
Hangat
Ingat
Taring
Garing
Gersang
Arang
Ny
Nyai
Nyamuk
Minyak
Hanyut
Kunyit
-
Sy
Syafa’at
Syarat
Syahdu
Prasyarat
Khusyu’
Tamasya
Quraisy
Arasy
Huruf Kapital
Huruf kapital dipakai
sebagai huruf pertama
pada awal
kalimat.
Contoh: Hipotesis
dirumuskan berdasarkan
landasan teori (jika ada),
atau berdasarkan
tinjauan pustaka.
1Huruf kapital dipakai
sebagai huruf pertama
petikan
langsung.
Contoh: Ayah bertanya,
“Kamu sudah makan?”
2
3. Huruf kapital dipakai
sebagai huruf pertama
dalam ungkapan
yang berhubungan
dengan nama
Tuhan, termasuk kata
gantinya, dan kitan suci.
Contoh: Allah, Islam, Yang
Maha Kuasa, Quran,
Kristen, Alkitab
4. Huruf kapital dipakai
sebagai huruf pertama
nama gelar
kehormatan,
keturunan, dan
keagamaan yang
diikuti nama orang.
Contoh: Imam Nawaw,
Sultan Ageng Tirtayasa,
Haji Agus Salim, Nabi
Muhammad, Sri Sultan
Hamengku Buwana X,
Pendeta Petrus
Huruf kapital tidak dipakai
sebagai huruf pertama nama
gelar kehormatan, keturunan,
dan keagamaan yang tidak
diikuti nama orang.
Contoh:
Dia memang bercita-cita
menjadi imam.
Sejak dulu ia berkeinginan naik
haji
5. Huruf kapital dipakai sebagai huruf
pertama unsur nama jabatan dan
pangkat yang diikuti nama orang
atau yang dipakai sebagai pengganti
nama orang tertentu, nama instansi,
atau nama tempat.
Contoh:
Presiden Megawati Soekarnoputri
Gubernur Danny Setiawan
Walikota Medan
Pangdam III Siliwangi
Profesor Bambang
Kaswanti Purwo
Huruf kapital tidak dipakai
sebagai huruf pertama nama
jabatan dan pangkat yang tidak
diikuti nama orang, atau nama
tempat.
Contoh: Dia gagal menjadi
gubernur.
Banyak peminat mendaftarkan
diri sebagai calon walikota.
6. Huruf kapital dipakai sebagai
huruf pertama unsur-unsur
nama orang.
Contoh:
Thomas Wijanarto
Bambang Subagyo
Muh. Yusuf
Abdul Kadir
Santoso Raharjo Fadli
Badrun
7. Huruf kapital dipakai sebagai
huruf pertama nama tahun,
bulan, hari, hari raya, dan
peristiwa bersejarah.
Contoh:
bulan Mei
hari Sabtu
tahun Masehi
perang Diponegoro
hari raya Idul Fitri
hari Nyepi
8. Huruf kapital dipakai sebagai
huruf pertama nama bangsa, suku
bangsa, dan bahasa.
Contoh:
suku Sunda
suku Jawa
bangsa Indonesia
bahasa Batak
Huruf kapital tidak dipakai sebagai
huruf pertama nama bangsa, suku
bangsa, dan bahasa.
Contoh:
keinggris-inggrisan
kesunda-sundaan
keamerika-amerikaan
pengindonesiaan kata asing
9. Huruf kapital dipakai sebagai
huruf pertama nama geografi
Huruf kapital tidak dipakai
sebagai huruf pertama istilah
geografi yang tidak menjadi
unsur nama diri.
Huruf kapital tidak dipakai
sebagai huruf pertama nama
geografi yang dipergunakan
sebagai
nama jenis.
9
10. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua unsur nama negara,
lembaga pemerintahan dan ketatanegaraan, dan nama dokumen resmi kecuali
kata sambung dan.
Contoh:
Negara Kesatuan Republik Indonesia
Dewan Perwakilan Rakyat
Dewan Pimpinan Daerah
Keputusan Presiden Republik Indonesia, Nomor 58 Tahun 2003
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
Huruf kapital tidak sebagai huruf pertama kata yang bukan nama resmi negara,
lembaga
pemerintah dan ketatanegaraan, badan, serta nama dokumen resmi.
Contoh:
berdasarkan peraturan pemerintah
menjadi badan hukum
berdasarkan undang-undang yang berlaku
11. Huruf kapital dipakai sebagai huruf
pertama setiap unsur bentuk ulang
sempurna yang terdapat pada nama
badan, lembaga pemerintahan dan
ketatanegaraan serta dokumen resmi.
Contoh: Perserikatan Bangsa-Bangsa
Undang-Undang Sistem
Pendidikan Nasional 2003
12. Huruf kapital dipakai sebagai huruf
pertama semua kata (termasuk semua
unsur kata ulang sempurna) dalam
penyebutan nama buku, majalah, jurnal,
surat kabar, dan judul karangan, kecuali
seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk
yang tidak terletak pada posisi awal.
Contoh: Setiap penulis artikel harus
berlangganan Jurnal Manajemen
Indonesia.
13. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur
singkatan nama gelar, pangkat, dan sapaan.
Dr Doktor S.E. Sarjana Ekonomi
Prof. Profesor Ny. Nyonya
M.M. Magister Manajemen Tn. Tuan
S.S. Sarjana Sastra K.H. Kiai Haji
S.H. Sarjana Hukum Sdr. Saudara
S.I.P Sarjana ilmu pendidikan S.Pd. Sarjana
14. Hururf kapital dipakai sebagai huruf
pertama kata penunjuk hubungan
kekerabatan. seperti bapak, ibu, saudara,
kakak, adik, dan paman yang dipakai dalam
sapaan dan pengucapan.
Contoh:
“Kapan Ayah datang?” tanya Fakhrul.
Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf
pertama kata penunjuk hubungan
kekerabatan yang tidak dipakai dalam
pengacuan dan sapaan.
Contoh: Kita harus menghormati ibu dan
bapak kita.
15. Huruf kapital dipakai sebagai huruf
pertama kata ganti Anda.
Contoh: Tahukah Anda, siapakah yang
mengebom Hotel Marriott Jakarta?
Huruf Miring
Huruf miring digunakan untuk menuliskan
nama buku, majalah, dan surat kabar
yang dikutip.
Misal:
- Data diambil dari surat kabar
Kedaulatan Rakyat.
- Mahasiswa diwajibkan membaca buku
Panduan Penulisan Skripsi.
1
Huruf miring digunakan untuk menegaskan
atau mengkhususkan huruf, bagian kata,
atau kelompok kata.
Misal:
- Kata sistem diakhiri konsonan m
- Mahasiswa melakukan postes,
bukan pretes.
- Dia bukan seorang wartawan.
- Kelakuannya seperti buaya darat.
2
Huruf miring digunakan untuk menuliskan
kata yang bersifat ilmiah atau ungkapan
asing kecuali yang sudah disesuaikan
ejaannya dalam bahasa Indonesia.
Misal:
- Ayahnya adalah debt collector di sebuah
perusahaan.
- Chomsky (dalam Nababan, 1987: 1)
memberi arti istilah pragmatik dengan
mengetengahkan istilah competence dan
performance.
3
Huruf Tebal
Huruf tebal dalam cetakan dipakai
untuk menuliskan judul buku, bab,
bagian bab, daftar isi, daftar tabel,
daftar lambang, daftar pustaka,
indeks, dan lampiran.
Misalnya :
Judul:HABIS GELAP TERBITLAH
TERANG
Bab:BAB I PENDAHULUAN
Bagian bab:
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Tujuan
Daftar, indeks, dan lampiran:
DAFTAR ISI DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMBANG
DAFTAR PUSTAKA
INDEKS LAMPIRAN
Huruf tebal tidak dipakai dalam cetakan
untuk menegaskan atau mengkhususkan
huruf, bagian kata, kata, atau kelompok
kata; untuk keperluan itu digunakan huruf
miring.
Misalnya:
1. Akhiran –i tidak dipenggal pada ujung
baris.
2. Saya tidak mengambil bukumu.
3. Gabungan kata kerja sama ditulis
terpisah.
Seharusnya ditulis dengan huruf miring:
1. Akhiran –i tidak dipenggal pada ujung
baris.
2. Saya tidak mengambil bukumu.
3. Gabungan kata kerja sama ditulis
terpisah.
Huruf tebal dalam cetakan kamus dipakai
untuk menuliskan lema dan sublema
serta untuk menuliskan lambang
bilangan yang menyatakan polisemi.
Misalnya:
1. kalah v 1 tidak menang ...
2. kehilangan atau merugi ...;
3. tidak lulus ...;
4. tidak menyamai, mengalah v mengaku
kalah mengalahkan v
1. menjadikan kalah ...;
2. menaklukkan ...;
3. menganggap kalah ... terkalahkan v
dapat dikalahkan ...
Catatan : Dalam tulisan tangan atau ketikan
manual, huruf atau kata yang akan
dicetak dengan huruf tebal diberi garis
bawah ganda.
Thanks ..
Kelompok 1
Dias Novitasari – 14804241007
Dian Puja R – 14804241013
Tika Dwi N – 14804241018
Ratna Fladira – 14804241024
Calixtus Chrisna A – 14804241037
Umi Latifah – 14804241045
Jesika Amanda - 14804244009
Powerpoint by : Jesika amanda
Dosen Mata Kuliah
Bahasa Indonesia
Dwi Hanti Rahayu S.Pd.,M.Pd.
Kelas Pendidikan Ekonomi
A14 dan B14

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Penggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesiaPenggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesiaOki Endrata Wijaya
 
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)idbloginfo
 
Presentasi tanda baca
Presentasi tanda bacaPresentasi tanda baca
Presentasi tanda bacaSofyan Argi
 
Teori eyd print
Teori eyd printTeori eyd print
Teori eyd printbbawor aji
 
Tata EYD, dan Diksi
Tata EYD,  dan DiksiTata EYD,  dan Diksi
Tata EYD, dan Diksipjj_kemenkes
 
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.pptAturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.pptRajaf Aratnasun
 
Bahasa Indonesia - Huruf dan kata
Bahasa Indonesia - Huruf dan kataBahasa Indonesia - Huruf dan kata
Bahasa Indonesia - Huruf dan kataNoni1225
 
Bahasa indonesia penggunaan tanda baca
Bahasa indonesia penggunaan tanda bacaBahasa indonesia penggunaan tanda baca
Bahasa indonesia penggunaan tanda bacaRizka Supriyanti
 
Kalimat dalam Bahasa Indonesia
Kalimat dalam Bahasa IndonesiaKalimat dalam Bahasa Indonesia
Kalimat dalam Bahasa IndonesiaRifka Marwani
 
Tata Kalimat Bahasa Indonesia yang Efektif
Tata Kalimat Bahasa Indonesia yang Efektif Tata Kalimat Bahasa Indonesia yang Efektif
Tata Kalimat Bahasa Indonesia yang Efektif pjj_kemenkes
 
Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Lia Aldiana
 
Kalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaKalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaRifka Marwani
 
Pemakaian Huruf Sesuai EYD
Pemakaian Huruf Sesuai EYDPemakaian Huruf Sesuai EYD
Pemakaian Huruf Sesuai EYDAdiwidjadja
 

Was ist angesagt? (20)

EyD : Pemakaian Huruf
EyD : Pemakaian HurufEyD : Pemakaian Huruf
EyD : Pemakaian Huruf
 
Eyd 3
Eyd 3Eyd 3
Eyd 3
 
Penggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesiaPenggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesia
 
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
 
S yuliani
S yulianiS yuliani
S yuliani
 
Ejaan yang disempurnakan
Ejaan yang disempurnakanEjaan yang disempurnakan
Ejaan yang disempurnakan
 
Yang bner
Yang bnerYang bner
Yang bner
 
Presentasi tanda baca
Presentasi tanda bacaPresentasi tanda baca
Presentasi tanda baca
 
Teori eyd print
Teori eyd printTeori eyd print
Teori eyd print
 
Tata EYD, dan Diksi
Tata EYD,  dan DiksiTata EYD,  dan Diksi
Tata EYD, dan Diksi
 
Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesiaEjaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia
 
Tanda baca
Tanda bacaTanda baca
Tanda baca
 
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.pptAturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
 
Bahasa Indonesia - Huruf dan kata
Bahasa Indonesia - Huruf dan kataBahasa Indonesia - Huruf dan kata
Bahasa Indonesia - Huruf dan kata
 
Bahasa indonesia penggunaan tanda baca
Bahasa indonesia penggunaan tanda bacaBahasa indonesia penggunaan tanda baca
Bahasa indonesia penggunaan tanda baca
 
Kalimat dalam Bahasa Indonesia
Kalimat dalam Bahasa IndonesiaKalimat dalam Bahasa Indonesia
Kalimat dalam Bahasa Indonesia
 
Tata Kalimat Bahasa Indonesia yang Efektif
Tata Kalimat Bahasa Indonesia yang Efektif Tata Kalimat Bahasa Indonesia yang Efektif
Tata Kalimat Bahasa Indonesia yang Efektif
 
Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia
 
Kalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaKalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesia
 
Pemakaian Huruf Sesuai EYD
Pemakaian Huruf Sesuai EYDPemakaian Huruf Sesuai EYD
Pemakaian Huruf Sesuai EYD
 

Andere mochten auch

Andere mochten auch (10)

Batak toba bible gospel of mark
Batak toba bible   gospel of markBatak toba bible   gospel of mark
Batak toba bible gospel of mark
 
ULOS BATAK
ULOS BATAKULOS BATAK
ULOS BATAK
 
Pemakaian eyd
Pemakaian eydPemakaian eyd
Pemakaian eyd
 
Kata Baku dan Kata Tidak Baku
Kata Baku dan Kata Tidak BakuKata Baku dan Kata Tidak Baku
Kata Baku dan Kata Tidak Baku
 
Power point bahasa indonesia PEMAKAIAN HURUF
Power point bahasa indonesia PEMAKAIAN HURUFPower point bahasa indonesia PEMAKAIAN HURUF
Power point bahasa indonesia PEMAKAIAN HURUF
 
Alkitab Aksara Jawa
Alkitab Aksara JawaAlkitab Aksara Jawa
Alkitab Aksara Jawa
 
Eyd
EydEyd
Eyd
 
Ppt rs
Ppt rsPpt rs
Ppt rs
 
Diftong, digraf, vokal berganding, konsonan bergabung
Diftong, digraf, vokal berganding, konsonan bergabungDiftong, digraf, vokal berganding, konsonan bergabung
Diftong, digraf, vokal berganding, konsonan bergabung
 
Diet pada penyakit saluran cerna
Diet pada penyakit saluran cernaDiet pada penyakit saluran cerna
Diet pada penyakit saluran cerna
 

Ähnlich wie Pemakaian Huruf - Bahasa Indonesia

P2 MKU B Indonesia Ejaan yang disempurnakan.pptx
P2 MKU B Indonesia Ejaan yang disempurnakan.pptxP2 MKU B Indonesia Ejaan yang disempurnakan.pptx
P2 MKU B Indonesia Ejaan yang disempurnakan.pptxFirdhanSaid
 
Kesantunan_Ejaan_dan_Istilah.docx
Kesantunan_Ejaan_dan_Istilah.docxKesantunan_Ejaan_dan_Istilah.docx
Kesantunan_Ejaan_dan_Istilah.docxPutriNovitaSari46
 
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptxIlhamMaulana70946
 
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptxEJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptxMaimunah93
 
Ejaan yang di sempurnakan
Ejaan yang di sempurnakanEjaan yang di sempurnakan
Ejaan yang di sempurnakanQurrati A'yun
 
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptxMateri kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptxLinggaSitiAnggraeny
 
Pemakaian Huruf bahasa indonesia referensi
Pemakaian Huruf bahasa indonesia referensiPemakaian Huruf bahasa indonesia referensi
Pemakaian Huruf bahasa indonesia referensinidaulhusna481
 
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...AsepPerdiansyah
 
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...AsepPerdiansyah
 
Kaidah Ejaan dan Tanda Baca
Kaidah Ejaan dan Tanda BacaKaidah Ejaan dan Tanda Baca
Kaidah Ejaan dan Tanda BacaPT serba gratiz
 
Februari 21 - Kaidah Ejaan.pptx
Februari 21 - Kaidah Ejaan.pptxFebruari 21 - Kaidah Ejaan.pptx
Februari 21 - Kaidah Ejaan.pptxErwinArnadi
 
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang DisempurnakanPedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang DisempurnakanUwes Chaeruman
 
Penggunaan huruf kapital
Penggunaan huruf kapitalPenggunaan huruf kapital
Penggunaan huruf kapitalKevin Ryoma
 

Ähnlich wie Pemakaian Huruf - Bahasa Indonesia (20)

P2 MKU B Indonesia Ejaan yang disempurnakan.pptx
P2 MKU B Indonesia Ejaan yang disempurnakan.pptxP2 MKU B Indonesia Ejaan yang disempurnakan.pptx
P2 MKU B Indonesia Ejaan yang disempurnakan.pptx
 
Kesantunan_Ejaan_dan_Istilah.docx
Kesantunan_Ejaan_dan_Istilah.docxKesantunan_Ejaan_dan_Istilah.docx
Kesantunan_Ejaan_dan_Istilah.docx
 
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
 
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptxEJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
 
Ejaan yang di sempurnakan
Ejaan yang di sempurnakanEjaan yang di sempurnakan
Ejaan yang di sempurnakan
 
Ejaan
EjaanEjaan
Ejaan
 
Materi twk bhs Indonesia.pdf
Materi twk bhs Indonesia.pdfMateri twk bhs Indonesia.pdf
Materi twk bhs Indonesia.pdf
 
Ejaan Yang Disempurnakan
Ejaan Yang DisempurnakanEjaan Yang Disempurnakan
Ejaan Yang Disempurnakan
 
Bahasa indonesia (pnj) 1
Bahasa indonesia (pnj) 1Bahasa indonesia (pnj) 1
Bahasa indonesia (pnj) 1
 
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptxMateri kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
 
Pemakaian Huruf bahasa indonesia referensi
Pemakaian Huruf bahasa indonesia referensiPemakaian Huruf bahasa indonesia referensi
Pemakaian Huruf bahasa indonesia referensi
 
materi EYD.ppt
materi EYD.pptmateri EYD.ppt
materi EYD.ppt
 
4 Ejaan.pptx
4 Ejaan.pptx4 Ejaan.pptx
4 Ejaan.pptx
 
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
 
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
MKU Bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia By Asep Perdiansyah,...
 
Kaidah Ejaan dan Tanda Baca
Kaidah Ejaan dan Tanda BacaKaidah Ejaan dan Tanda Baca
Kaidah Ejaan dan Tanda Baca
 
Februari 21 - Kaidah Ejaan.pptx
Februari 21 - Kaidah Ejaan.pptxFebruari 21 - Kaidah Ejaan.pptx
Februari 21 - Kaidah Ejaan.pptx
 
Penulisan huruf besar
Penulisan huruf besarPenulisan huruf besar
Penulisan huruf besar
 
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang DisempurnakanPedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan
 
Penggunaan huruf kapital
Penggunaan huruf kapitalPenggunaan huruf kapital
Penggunaan huruf kapital
 

Mehr von Jesika Amanda

Teori ekonomi klasik Adam Smith
Teori ekonomi klasik Adam SmithTeori ekonomi klasik Adam Smith
Teori ekonomi klasik Adam SmithJesika Amanda
 
Teori behavioristik - clasical conditioning (pavlov)
Teori behavioristik - clasical conditioning (pavlov)Teori behavioristik - clasical conditioning (pavlov)
Teori behavioristik - clasical conditioning (pavlov)Jesika Amanda
 
Business Plan / Rencana Bisnis
Business Plan / Rencana BisnisBusiness Plan / Rencana Bisnis
Business Plan / Rencana BisnisJesika Amanda
 
Karakter wirausaha sukses
Karakter wirausaha suksesKarakter wirausaha sukses
Karakter wirausaha suksesJesika Amanda
 
Cinta pekerjaan (Profesionalisme)
Cinta pekerjaan (Profesionalisme)Cinta pekerjaan (Profesionalisme)
Cinta pekerjaan (Profesionalisme)Jesika Amanda
 
kelemahan dan permasalahan UMKM & Koperasi
kelemahan dan permasalahan UMKM & Koperasikelemahan dan permasalahan UMKM & Koperasi
kelemahan dan permasalahan UMKM & KoperasiJesika Amanda
 
Hubungan pancasila dengan uud 45
Hubungan pancasila dengan uud 45Hubungan pancasila dengan uud 45
Hubungan pancasila dengan uud 45Jesika Amanda
 
MANAJEMEN PERSONEL DI SEKOLAH
MANAJEMEN PERSONEL DI SEKOLAHMANAJEMEN PERSONEL DI SEKOLAH
MANAJEMEN PERSONEL DI SEKOLAHJesika Amanda
 
Bentuk Pasar Output
Bentuk Pasar Output Bentuk Pasar Output
Bentuk Pasar Output Jesika Amanda
 
Komunikasi dalam organisasi
Komunikasi dalam organisasi Komunikasi dalam organisasi
Komunikasi dalam organisasi Jesika Amanda
 
Akuntansi untuk perskutuan
Akuntansi untuk perskutuanAkuntansi untuk perskutuan
Akuntansi untuk perskutuanJesika Amanda
 
Pendidikan kewarganegaraan - HAM
Pendidikan kewarganegaraan - HAM Pendidikan kewarganegaraan - HAM
Pendidikan kewarganegaraan - HAM Jesika Amanda
 
Akuntansi Perusahaan Dagang
Akuntansi Perusahaan Dagang Akuntansi Perusahaan Dagang
Akuntansi Perusahaan Dagang Jesika Amanda
 

Mehr von Jesika Amanda (16)

Teori ekonomi klasik Adam Smith
Teori ekonomi klasik Adam SmithTeori ekonomi klasik Adam Smith
Teori ekonomi klasik Adam Smith
 
Stock split
Stock split Stock split
Stock split
 
Pola kemitraan
Pola kemitraan Pola kemitraan
Pola kemitraan
 
Teori behavioristik - clasical conditioning (pavlov)
Teori behavioristik - clasical conditioning (pavlov)Teori behavioristik - clasical conditioning (pavlov)
Teori behavioristik - clasical conditioning (pavlov)
 
Business Plan / Rencana Bisnis
Business Plan / Rencana BisnisBusiness Plan / Rencana Bisnis
Business Plan / Rencana Bisnis
 
Karakter wirausaha sukses
Karakter wirausaha suksesKarakter wirausaha sukses
Karakter wirausaha sukses
 
Cinta pekerjaan (Profesionalisme)
Cinta pekerjaan (Profesionalisme)Cinta pekerjaan (Profesionalisme)
Cinta pekerjaan (Profesionalisme)
 
kelemahan dan permasalahan UMKM & Koperasi
kelemahan dan permasalahan UMKM & Koperasikelemahan dan permasalahan UMKM & Koperasi
kelemahan dan permasalahan UMKM & Koperasi
 
Hubungan pancasila dengan uud 45
Hubungan pancasila dengan uud 45Hubungan pancasila dengan uud 45
Hubungan pancasila dengan uud 45
 
MANAJEMEN PERSONEL DI SEKOLAH
MANAJEMEN PERSONEL DI SEKOLAHMANAJEMEN PERSONEL DI SEKOLAH
MANAJEMEN PERSONEL DI SEKOLAH
 
Bentuk Pasar Output
Bentuk Pasar Output Bentuk Pasar Output
Bentuk Pasar Output
 
Komunikasi dalam organisasi
Komunikasi dalam organisasi Komunikasi dalam organisasi
Komunikasi dalam organisasi
 
Akuntansi untuk perskutuan
Akuntansi untuk perskutuanAkuntansi untuk perskutuan
Akuntansi untuk perskutuan
 
Pendidikan kewarganegaraan - HAM
Pendidikan kewarganegaraan - HAM Pendidikan kewarganegaraan - HAM
Pendidikan kewarganegaraan - HAM
 
ilmu pendidikan I
ilmu pendidikan Iilmu pendidikan I
ilmu pendidikan I
 
Akuntansi Perusahaan Dagang
Akuntansi Perusahaan Dagang Akuntansi Perusahaan Dagang
Akuntansi Perusahaan Dagang
 

Kürzlich hochgeladen

7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 

Kürzlich hochgeladen (20)

7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 

Pemakaian Huruf - Bahasa Indonesia

  • 1. Pemakaian Huruf Kelompok 1 Dias Novitasari Ratna Fladira Dian Puja Rismaya Jesika Amanda Tika Dwi N Calixtus Christina Umi Latifah
  • 4. Jadi huruf abjad adalah tanda aksara yang digunakan untuk mengeja dalam bahasa Indonesia Jadi huruf abjad adalah tanda aksara yang digunakan untuk mengeja dalam bahasa Indonesia.
  • 5.
  • 7.
  • 8.
  • 9. Huruf Vokal adalah bunyi ujaran akibat adanya udara yang keluar dari paru-paru tidak terkena hambatan atau halangan. Jumlah huruf vokal ada 5 Dalam pengajaran lafal kata, dapat digunakan tanda aksen jika ejaan kata menimbulkan keraguan. Misalnya: Anak-anak bermain di teras (téras). Upacara itu dihadiri pejabat teras pemerintah. Kami menonton film seri (séri). Pertandingan itu berakhir seri.
  • 11. Konsonan ialah bahasa yang dihasilkan dengan menghambat aliran udara pada salah satu tempat di saluran suara di atas alitis.Konsonan ialah bunyi bahasa yang berada pada tepi suku kata dan tidak sebagai inti suku kata Konsonan ialah fonem yang mewakili suatu bunyi kontoid Konsonan Vokal 21 Huruf Huruf Mati Tidak Berbunyi 5 Huruf Huruf Hidup Berbunyi
  • 12. B J C K D F G H L M N P Q R S T V W X Y Z
  • 14. Huruf Diftong Contoh Pemakaian dalam Kata Posisi Awal Posisi Tengah Posisi Akhir Ai Aids Pakaian Pantai Lantai Santai Gerai Au Auditorium Maulid Saudi Limau Pulau Merantau Surau Oi - Koi Diftong yaitu dua vokal berurutan yang diucapkan dalam satu kesatuan waktu
  • 15. Dua bunyi vokal disebut diftong jika dua vokal tersebut berada pada satu suku kata yang sama. Apabila dua vokal tidak pada suku kata yang sama, maka deret vokal tersebut bukan termasuk diftong AU Da-nau AI Ba-ik
  • 17. Terdapat 4 gabungan huruf konsonan yang masing- masing melambangkan suatu bunyi konsonan. Gabungan Huruf Konsonan Contoh Pemakaian dalam Kata Posisi Awal Posisi Tengah Posisi Akhir Kh Kharismatik Khawatir Khusyu’ Mutakhir Fasikh Ng Ngidam Ngilu Bilangan Angin Hangat Ingat Taring Garing Gersang Arang Ny Nyai Nyamuk Minyak Hanyut Kunyit - Sy Syafa’at Syarat Syahdu Prasyarat Khusyu’ Tamasya Quraisy Arasy
  • 19. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama pada awal kalimat. Contoh: Hipotesis dirumuskan berdasarkan landasan teori (jika ada), atau berdasarkan tinjauan pustaka. 1Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama petikan langsung. Contoh: Ayah bertanya, “Kamu sudah makan?” 2
  • 20. 3. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama dalam ungkapan yang berhubungan dengan nama Tuhan, termasuk kata gantinya, dan kitan suci. Contoh: Allah, Islam, Yang Maha Kuasa, Quran, Kristen, Alkitab
  • 21. 4. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang diikuti nama orang. Contoh: Imam Nawaw, Sultan Ageng Tirtayasa, Haji Agus Salim, Nabi Muhammad, Sri Sultan Hamengku Buwana X, Pendeta Petrus Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang tidak diikuti nama orang. Contoh: Dia memang bercita-cita menjadi imam. Sejak dulu ia berkeinginan naik haji
  • 22. 5. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang atau yang dipakai sebagai pengganti nama orang tertentu, nama instansi, atau nama tempat. Contoh: Presiden Megawati Soekarnoputri Gubernur Danny Setiawan Walikota Medan Pangdam III Siliwangi Profesor Bambang Kaswanti Purwo Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama jabatan dan pangkat yang tidak diikuti nama orang, atau nama tempat. Contoh: Dia gagal menjadi gubernur. Banyak peminat mendaftarkan diri sebagai calon walikota.
  • 23. 6. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur-unsur nama orang. Contoh: Thomas Wijanarto Bambang Subagyo Muh. Yusuf Abdul Kadir Santoso Raharjo Fadli Badrun 7. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, hari raya, dan peristiwa bersejarah. Contoh: bulan Mei hari Sabtu tahun Masehi perang Diponegoro hari raya Idul Fitri hari Nyepi
  • 24. 8. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa. Contoh: suku Sunda suku Jawa bangsa Indonesia bahasa Batak Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa. Contoh: keinggris-inggrisan kesunda-sundaan keamerika-amerikaan pengindonesiaan kata asing
  • 25. 9. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama istilah geografi yang tidak menjadi unsur nama diri. Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama geografi yang dipergunakan sebagai nama jenis. 9
  • 26. 10. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua unsur nama negara, lembaga pemerintahan dan ketatanegaraan, dan nama dokumen resmi kecuali kata sambung dan. Contoh: Negara Kesatuan Republik Indonesia Dewan Perwakilan Rakyat Dewan Pimpinan Daerah Keputusan Presiden Republik Indonesia, Nomor 58 Tahun 2003 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Huruf kapital tidak sebagai huruf pertama kata yang bukan nama resmi negara, lembaga pemerintah dan ketatanegaraan, badan, serta nama dokumen resmi. Contoh: berdasarkan peraturan pemerintah menjadi badan hukum berdasarkan undang-undang yang berlaku
  • 27. 11. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap unsur bentuk ulang sempurna yang terdapat pada nama badan, lembaga pemerintahan dan ketatanegaraan serta dokumen resmi. Contoh: Perserikatan Bangsa-Bangsa Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional 2003 12. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua kata (termasuk semua unsur kata ulang sempurna) dalam penyebutan nama buku, majalah, jurnal, surat kabar, dan judul karangan, kecuali seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk yang tidak terletak pada posisi awal. Contoh: Setiap penulis artikel harus berlangganan Jurnal Manajemen Indonesia.
  • 28. 13. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar, pangkat, dan sapaan. Dr Doktor S.E. Sarjana Ekonomi Prof. Profesor Ny. Nyonya M.M. Magister Manajemen Tn. Tuan S.S. Sarjana Sastra K.H. Kiai Haji S.H. Sarjana Hukum Sdr. Saudara S.I.P Sarjana ilmu pendidikan S.Pd. Sarjana
  • 29. 14. Hururf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan. seperti bapak, ibu, saudara, kakak, adik, dan paman yang dipakai dalam sapaan dan pengucapan. Contoh: “Kapan Ayah datang?” tanya Fakhrul. Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan yang tidak dipakai dalam pengacuan dan sapaan. Contoh: Kita harus menghormati ibu dan bapak kita. 15. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata ganti Anda. Contoh: Tahukah Anda, siapakah yang mengebom Hotel Marriott Jakarta?
  • 31. Huruf miring digunakan untuk menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip. Misal: - Data diambil dari surat kabar Kedaulatan Rakyat. - Mahasiswa diwajibkan membaca buku Panduan Penulisan Skripsi. 1
  • 32. Huruf miring digunakan untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata, atau kelompok kata. Misal: - Kata sistem diakhiri konsonan m - Mahasiswa melakukan postes, bukan pretes. - Dia bukan seorang wartawan. - Kelakuannya seperti buaya darat. 2
  • 33. Huruf miring digunakan untuk menuliskan kata yang bersifat ilmiah atau ungkapan asing kecuali yang sudah disesuaikan ejaannya dalam bahasa Indonesia. Misal: - Ayahnya adalah debt collector di sebuah perusahaan. - Chomsky (dalam Nababan, 1987: 1) memberi arti istilah pragmatik dengan mengetengahkan istilah competence dan performance. 3
  • 35. Huruf tebal dalam cetakan dipakai untuk menuliskan judul buku, bab, bagian bab, daftar isi, daftar tabel, daftar lambang, daftar pustaka, indeks, dan lampiran. Misalnya : Judul:HABIS GELAP TERBITLAH TERANG Bab:BAB I PENDAHULUAN Bagian bab: 1.1 Latar Belakang Masalah 1.2 Tujuan
  • 36. Daftar, indeks, dan lampiran: DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMBANG DAFTAR PUSTAKA INDEKS LAMPIRAN
  • 37. Huruf tebal tidak dipakai dalam cetakan untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata, kata, atau kelompok kata; untuk keperluan itu digunakan huruf miring. Misalnya: 1. Akhiran –i tidak dipenggal pada ujung baris. 2. Saya tidak mengambil bukumu. 3. Gabungan kata kerja sama ditulis terpisah. Seharusnya ditulis dengan huruf miring: 1. Akhiran –i tidak dipenggal pada ujung baris. 2. Saya tidak mengambil bukumu. 3. Gabungan kata kerja sama ditulis terpisah.
  • 38. Huruf tebal dalam cetakan kamus dipakai untuk menuliskan lema dan sublema serta untuk menuliskan lambang bilangan yang menyatakan polisemi. Misalnya: 1. kalah v 1 tidak menang ... 2. kehilangan atau merugi ...; 3. tidak lulus ...; 4. tidak menyamai, mengalah v mengaku kalah mengalahkan v 1. menjadikan kalah ...; 2. menaklukkan ...; 3. menganggap kalah ... terkalahkan v dapat dikalahkan ... Catatan : Dalam tulisan tangan atau ketikan manual, huruf atau kata yang akan dicetak dengan huruf tebal diberi garis bawah ganda.
  • 39. Thanks .. Kelompok 1 Dias Novitasari – 14804241007 Dian Puja R – 14804241013 Tika Dwi N – 14804241018 Ratna Fladira – 14804241024 Calixtus Chrisna A – 14804241037 Umi Latifah – 14804241045 Jesika Amanda - 14804244009 Powerpoint by : Jesika amanda Dosen Mata Kuliah Bahasa Indonesia Dwi Hanti Rahayu S.Pd.,M.Pd. Kelas Pendidikan Ekonomi A14 dan B14